Cara Mulai YouTube Untuk Pemula di 2025
Zusammenfassung
TLDRVideo ini dibawakan oleh William, seorang content creator, yang menjelaskan pentingnya memiliki channel YouTube di tahun 2025. Ia berpendapat bahwa YouTube menawarkan peluang untuk membangun personal brand dan meng diversifikasi pendapatan. William membagikan pengalamannya memulai YouTube hanya dengan iPhone dan mic sederhana. Ia menekankan bahwa konten YouTube memiliki daya tarik yang lebih tahan lama dibandingkan dengan TikTok, di mana perhatian penonton datang dan pergi dengan cepat. Untuk memulai, ia menyarankan agar tidak terlalu ambisius dan fokus pada pembuatan 10 video awal. Selain itu, interaksi dengan audiens dan pemilihan topik yang sesuai dengan minat sangat penting. William juga menjelaskan bahwa YouTube dapat menjadi sumber pendapatan melalui beberapa cara, seperti sponsorship dan produk afiliasi.
Mitbringsel
- 📈 YouTube memiliki audiens yang lebih loyal.
- 📸 Anda hanya perlu smartphone dan mic untuk mulai.
- 📝 Fokus pada topik yang anda sukai untuk konten.
- 💡 Mulailah dengan 10 video awal dan lihat hasilnya.
- 🗣 Interaksi dengan audiens sangat penting.
- 💰 Banyak cara menghasilkan uang di YouTube.
- 🏗 Memilih antara pendekatan arsitek dan tukang kebon untuk konten.
- 🕒 Frekuensi upload di YouTube bisa lebih rendah dibandingkan TikTok.
- 🔥 Kualitas konten lebih penting daripada peralatan mahal.
- 🔄 Proses perekaman bisa membuat lebih nyaman seiring waktu.
Zeitleiste
- 00:00:00 - 00:05:00
William, seorang content creator, berbicara tentang pentingnya memiliki saluran YouTube dengan fokus pada pengembangan merek peribadi dan diversifikasi pendapatan di tahun 2025. Dia memulai YouTube pada Januari 2023 dengan 48,000 langganan, menggunakan hanya iPhone dan mic lapuk. Jumlah pengguna YouTube diprediksi mencapai 2.8 bilion pada tahun 2025, menunjukkan relevansi platform tersebut berbanding TikTok dan Instagram.
- 00:05:00 - 00:10:00
William menyoroti keuntungan YouTube, di mana penonton lebih terlibat melalui konten yang lebih panjang. Dia membandingkan perhatian pengguna di TikTok yang hanya bertahan selama 8 detik, yang menjadikan konten TikTok cepat viral tetapi cepat dilupakan. Dengan YouTube, meskipun audiens lebih kecil, keterlibatan dan kesetiaan penonton biasanya lebih tinggi, yang adalah hasil dari konten yang memerlukan lebih banyak usaha untuk diproduksi dan ditonton.
- 00:10:00 - 00:15:00
Dia membahas usaha yang diperlukan untuk memulai di YouTube, di mana pencipta tidak perlu mengunggah terlalu banyak video sehari, cukup seminggu sekali untuk mempertahankan kualitas. Saluran YouTube akan berfungsi sebagai portfolio untuk profesional, membantu membentuk kepercayaan dan menghasilkan peluang lain, seperti urusan konsultasi dan bekerjasama dengan klien baru.
- 00:15:00 - 00:22:13
William memberi panduan untuk pemula: fokus pada membuat 10 video pertama, pilih topik yang diminati, dan jangan terlalu terikat dengan kesempurnaan. Dia menekankan pentingnya berinteraksi dengan audiens, meneruskan analisis, dan bersikap terbuka terhadap berbagai topik sambil mencari keunikan dalam pengalaman dan pengetahuan masing-masing.
Mind Map
Video-Fragen und Antworten
Mengapa YouTube lebih baik daripada TikTok?
YouTube memiliki audiens yang lebih loyal dan memungkinkan konten yang lebih mendalam dan tahan lama.
Apa saja langkah awal untuk memulai channel YouTube?
Mulailah dengan mengupload 10 video, fokus pada topik yang Anda suka, dan atur waktu upload yang realistis.
Berapa banyak effort yang dibutuhkan untuk membuat konten di YouTube?
Anda bisa upload konten dengan frekuensi yang lebih rendah dibandingkan TikTok karena sifat konten yang lebih panjang.
Apa yang diperlukan untuk memulai kanal YouTube?
Hanya dengan smartphone dan mic sederhana sudah cukup untuk mulai membuat video.
Bagaimana cara menarik audiens di YouTube?
Interaksi dengan audiens melalui balasan komentar dan membagikan video di media sosial.
Bagaimana cara menghasilkan uang dari YouTube?
Anda bisa mendapatkan uang dari monetisasi melalui iklan, sponsorship, dan produk afiliasi.
Apakah perlu peralatan mahal untuk memulai?
Tidak, peralatan sederhana sudah cukup. Fokus pada konten yang berkualitas.
Apa pentingnya personal branding di YouTube?
Personal branding bisa membuka peluang kerja dan kerjasama lebih luas, tidak hanya dari Adsense.
Weitere Video-Zusammenfassungen anzeigen
- 00:00:00pilih mana punya 1 juta follower di
- 00:00:02tiktok atau 100.000 subscriber di
- 00:00:05Youtube dalam beberapa menit ke depan
- 00:00:07gua bakal jelasin Kenapa pentingnya
- 00:00:09punya channel YouTube di tahun sekarang
- 00:00:11terutama masuk tahun 2025 untuk bangun
- 00:00:13personal brand diversifikasi income
- 00:00:16kalian dan dapatin impact yang lebih
- 00:00:18sustainable kita langsung masuk nama gue
- 00:00:21William content Creator lagi kerja di
- 00:00:23e-commerce Indonesia dan lagi bikin stup
- 00:00:25juga gua masih sangat baru di YouTube
- 00:00:27gua mulai tahun 2023 awal dan sekarang
- 00:00:29subscribe nya Lumayan lah 48.000 mulai
- 00:00:32dari orang yang introvert enggak pernah
- 00:00:34ngomong depan kamera mulai aja dulu
- 00:00:35dengan modal cuman IPhone doang yang gua
- 00:00:38pakai sehari-hari dan mic bekas Gua
- 00:00:40pernah punya dulu buat webinar Zoom dan
- 00:00:42bikin podcast tahu enggak sih di tahun
- 00:00:442025 YouTube tuh bakal diprediksi punya
- 00:00:46user 2,8 miliar orang di video Kali ini
- 00:00:50Gua pakai jelasin Kenapa mulai channel
- 00:00:52YouTube itu smart move dibanding sosial
- 00:00:54media laine dan Gimana cara mulainya
- 00:00:56buat yang baru ketemu channel ini bisa
- 00:00:57Klik tombol subscribe dan kita langsung
- 00:00:59masuk ke daging
- 00:01:01[Musik]
- 00:01:07aja mungkin Lu bertanya-tanya kenapa
- 00:01:10YouTube kenapa enggak tiktok misalnya
- 00:01:11Pahan paling gede sekarang atau misalnya
- 00:01:13Instagram Emang YouTube masih relevan
- 00:01:15gitu jawaban secara dasarnya Iya masih
- 00:01:18sangat relevan gua bakal mulai dengan
- 00:01:20bawa satu fakta Gua pernah Keja di
- 00:01:22tiktok tahun 200 sampai 2022 dan ada
- 00:01:26satu fakta yang sangat menarik dari sisi
- 00:01:27content Creation di sana Ini cuman
- 00:01:29berlaku kalau content creatornya hanya
- 00:01:31ada di tiktok attenstion span Kita
- 00:01:33sebagai manusia itu sangat udah turun
- 00:01:35banget sekarang rata-rata tinggal 8
- 00:01:37detik artinya 8 detik kita udah mulai
- 00:01:39bosan dan pindah makanya platform k
- 00:01:40tiktok tuh cepat buat Rising gitu Tapi
- 00:01:43cepat naik cepat viral itu artinya juga
- 00:01:45cepat lupa gua bisa mention banyak
- 00:01:47banget lagu-lagu yang gua ingat di
- 00:01:50tiktok dan platform-platform short video
- 00:01:51lainnya yang gua enggak tahu siapa yang
- 00:01:53nyanyi gua enggak tahu artisnya siapa
- 00:01:55atau karakternya siapa namanya gua bisa
- 00:01:56ingat beberapa tipe konten kreator
- 00:01:59tertentu tapi gua enggak ingat ni orang
- 00:02:00Namanya Siapa ya gitu mungkin
- 00:02:02teman-teman di sini juga pernah kayak
- 00:02:03gitu gua ngerasa ini fenomena yang unik
- 00:02:05yang baru jadi akhir-akhir ini karena
- 00:02:07mungkin karena terlalu banyak konten
- 00:02:09yang udah ada dan Emang daya ingat orang
- 00:02:12sekarang makin sedikit kita jadi
- 00:02:14dibiasakan untuk gampang lupa itu dengan
- 00:02:16content Creation yang ada nah kenapa ke
- 00:02:18YouTube ini kita ngomongin cuman YouTube
- 00:02:20yang biasa ya YouTube yang video biasa
- 00:02:23bukan YouTube yang shorts karena saya
- 00:02:24sendiri belum main di shorts cukup
- 00:02:26sering cukup cukup Intens ada sebuah
- 00:02:28teori di konten namanya tuh semakin
- 00:02:30tinggi level inasi kontennya semakin
- 00:02:32loyal audience-nya di paling bawah tuh
- 00:02:34levelnya kayak podcast podcast tuh
- 00:02:37cenderum tendensinya lebih loyal karena
- 00:02:39kita dengerin itu langsung diornya kita
- 00:02:41dan kita kayak kerasa dekat sama si
- 00:02:43penyiernya mungkin sama kayak kita
- 00:02:45fenomenanya di radio kita kerasa dekat
- 00:02:47gitu sama pen radionya karena kita
- 00:02:49ngerasa kayak Oh n orang nih nemenin
- 00:02:50kita sehari-hari loh gitu kita juga
- 00:02:52invested waktunya itu cukup lama
- 00:02:53misalnya lepas lagi lakukan aktivitas
- 00:02:55atau mobil dan sebagainya gitu terus
- 00:02:57Semakin lama durasinya juga semakin
- 00:02:58bagus di kasusnya YouTube video YouTube
- 00:03:00tuh enggak ada yang Bentar rata-rata tuh
- 00:03:02panjang mungkin bisa 15 menit 20 menit
- 00:03:04setengah jam gitu atau bahkan podcast
- 00:03:06yang berjam-jam itu tuh bikin orang tuh
- 00:03:08invested ke satu konten itu cukup lama
- 00:03:10dan biasanya dilakukan Emang pas lagi
- 00:03:12cukup santailah gitu lagi nunggu atau
- 00:03:14misal lagi makan dan sebagainya Itu tuh
- 00:03:16membuat level intimaci penontonnya jauh
- 00:03:19lebih tinggi artinya Walaupun mungkin
- 00:03:21size audiens-nya lebih kecil tapi kita
- 00:03:23bisa minta lebih banyak ke audiens yang
- 00:03:25kita punya Kalau makin ke atas makin ke
- 00:03:27atas contoh kayak short form video gitu
- 00:03:29atau kayak cuman ngetweet itu kayak ya
- 00:03:31mungkin kita ingat sih tapi kayak kita
- 00:03:33enggak ngerasa bisa tergerakkan oleh si
- 00:03:36orang ini Walaupun memang adal tertentu
- 00:03:38kayak kreator-kreator di Twitter atau X
- 00:03:40atau misalnya tiktok content Creator
- 00:03:42yang Emang sangat outstanding yang
- 00:03:43sangat memorable diingat tapi on general
- 00:03:45level Emang karena format kontennya
- 00:03:47didesain demikian dia bikin penggunanya
- 00:03:50atau audiens-nya Royal fans-nya tuh
- 00:03:52gampang lupa gitu sedangkan di Youtube
- 00:03:54by default emang lebih lama orang-orang
- 00:03:56yang nonton ke Youtube sudah lebih siap
- 00:03:58untuk menerima konten yang lebih panjang
- 00:04:00durasinya tentu dengan hambatan lainnya
- 00:04:02adalah ya lebih susah gitu buat bisa
- 00:04:04survbe di YouTube karena b to entry-nya
- 00:04:06enggak segampang Kita cuman
- 00:04:07nganit-nganit video doang kita harus
- 00:04:09memberikan video yang lebih terstruktur
- 00:04:11lah gitu alasan kedua yang menurut gua
- 00:04:13cukup menarik yang bikin gua tertarik
- 00:04:16buat nyoba ini adalah seeffort apa sih
- 00:04:18segede apa effort yang kita perlu lakuin
- 00:04:20buat nyoba YouTube gitu kita ambil
- 00:04:22contoh Platon lain dah let's say
- 00:04:23misalnya tiktok kalau kita mau Survive
- 00:04:25di sana karena umur kontennya tuh sangat
- 00:04:27cepat kita perlu update konten itu cukup
- 00:04:29banyak dalam sehari itu Lumayan capek
- 00:04:30dan enggak bisa dilakuin kalau part time
- 00:04:32gitu karena gua punya kerjaan full time
- 00:04:34di kantor jadi YouTube itu punya
- 00:04:37mekanisme yang cukup unik di mana emang
- 00:04:39kreator itu emang enggak sesering itu
- 00:04:41bikin konten karena bikin video long
- 00:04:43form itu tuh lumayan effort dan kita
- 00:04:45bisa fokus ada kreator tertentu yang
- 00:04:47kayak nguploadnya mungkin Sebulan sekali
- 00:04:48dan tetap ada nonton gitu ada yang
- 00:04:50seminggu sekali ada yang seminggu dua
- 00:04:51kali dan sebagainya dan itu tuh cukup
- 00:04:53wajar Buat beberapa audiens-nya
- 00:04:55tergantung level of intimacy ke
- 00:04:56audiens-nya kayak gimana Jadi
- 00:04:58teman-teman bisa ng ngur page-nya
- 00:05:00sendiri enggak harus page-nya tuh kayak
- 00:05:02sesering itu enggak harus kuantitas over
- 00:05:04kualitas jadi kayak misalnya contoh saya
- 00:05:06sendiri karena masih kerja ngupload tuh
- 00:05:08cuma seminggu sekali gitu syuting tuh
- 00:05:10mungkin sebulan dua atau tiga kali terus
- 00:05:12langsung dibatch syutingnya langsung
- 00:05:14banyak kenapa karena ya waktunya enggak
- 00:05:16banyak gitu dan itu nanti kayak dikasih
- 00:05:17ke editor dan sebagainya kalau misalnya
- 00:05:19teman-teman ng sendiri bisa diatur-atur
- 00:05:21waktunya cuma memang harus dicacah
- 00:05:23pelanpelan supaya kita juga bisa manage
- 00:05:25waktunya jadi buat saya pribadi YouTube
- 00:05:27tuh platform yang sangat pas gitu karena
- 00:05:29enggak setime consumtif itu dan jadinya
- 00:05:32ini buat yang mungkin profesional yang
- 00:05:35kerja YouTube tuh jadi kayak portfolio
- 00:05:37gitu Kalau misalnya kita ditawarin
- 00:05:39kerjaan atau misalnya kita ketemukan dan
- 00:05:41sebagainya orang gampang lebih gampang
- 00:05:43percaya Karena pres present sosial saya
- 00:05:44tuh lumayan terbentuklah gitu lumayan
- 00:05:47ada opini khusus yang dibentuk gitu dan
- 00:05:49itu tuh sangat ngebantu banget poin
- 00:05:52terbesarnya adalah buat teman-teman yang
- 00:05:54mungkin backgroundnya sama kayak saya
- 00:05:55profesional punya YouTube channel itu
- 00:05:57kayak punya personal branding yang bisa
- 00:06:00ngebantu bukan cuman boro-boro Adsense
- 00:06:02lah Kita enggak perl mikinin adsense-nya
- 00:06:03dulu karena Adsense sebennya kecil
- 00:06:05banget tapi itu bisa ngebawa opportunity
- 00:06:06lain kayak ada orang-orang yang mau
- 00:06:08nonton video teman-teman invested waktu
- 00:06:1010 menit 15 menit dan sebagainya buat
- 00:06:13tahu apa yang diomongin sama teman-teman
- 00:06:15dan itu bisa jadi opportunity lain gitu
- 00:06:17misalnya jadi speaking geigs atau
- 00:06:19misalnya jadi klien konsultan atau
- 00:06:20misalnya di tawan kerja atau misalnya
- 00:06:22ngapain gitu banyak diversifikasinya
- 00:06:24dari hanya satu video doang gua sendiri
- 00:06:27udah enggak kehitung banyak banget
- 00:06:28peluang yang gue d dapetin karena gua
- 00:06:30punya channel YouTube gitu yang mungkin
- 00:06:32kalau kita kompare sama platform lain
- 00:06:34gua harus kerja ekstra banget buat punya
- 00:06:37konsisten yang lebih tinggi dibanding
- 00:06:39ini tapi output-nya belum tentu sebagus
- 00:06:40itu terus kita coba address deh big
- 00:06:43Eleven in the room-nya duitnya dapetin
- 00:06:45dari mana gitu So Far kalau teman-teman
- 00:06:48pengin tahu detailnya Gua pernah bikin
- 00:06:50video tentang breakdown Adsense gua cari
- 00:06:53aja di channelnya tapi YouTube terutama
- 00:06:55mungkin di Indonesia ya itu tuh kita
- 00:06:56enggak bisa ngendelin Adsense jadi emang
- 00:06:59accens-nya sangat kecil cuman kita bisa
- 00:07:02kreatif sekarang ada beberapa metode
- 00:07:04monetization yang baruah gitu Kayak
- 00:07:06misalnya kita bisa disawer gitu kayak
- 00:07:09kita bisa ada YouTube shopping kita bisa
- 00:07:11jualan affiliate gitu atau misalnya
- 00:07:13teman-teman bisa jual produk sendiri
- 00:07:14kalau di kasus saya saya tuh dapat dari
- 00:07:16sponsorship brand ada jual produk cor
- 00:07:19sendiri juga belajarti platform baru
- 00:07:21saya buat belajar Ai ada course lain
- 00:07:23juga sama Vi campus buat belajar dik
- 00:07:26marketing dengan Ai ada client
- 00:07:28Consulting sama ada speaking geigs jadi
- 00:07:30kayak dengan satu aktivitas yang sama
- 00:07:32gua bisa dapat empat revenue stream baru
- 00:07:34nih yang Emang belum stabil lah karena
- 00:07:36masih sangat kecil lah gitu subscriber
- 00:07:39gua dibanding orang-orang lain views gua
- 00:07:40juga masih kecil cuman ini sangat
- 00:07:42menarik nih karena kita sekali tembak
- 00:07:44dapatnya banyak terutama kalau
- 00:07:45professionional bisa juga yang dapat
- 00:07:47kerjaan di sini itu termasuk kayak Roi
- 00:07:49yang mungkin enggak bisa kehitung lah
- 00:07:50kalau misalnya dapat encrement gaji
- 00:07:51berapa persen gitu karena ini nih
- 00:07:53platform yang lumayan unik di mana
- 00:07:55penonton YouTube tuh mungkin udah kayak
- 00:07:56sama kayak penonton TV gitu hampir semua
- 00:07:58orang sudah nonton YouTube sekarang satu
- 00:08:00fakta terakhir lagi yang gua pengen
- 00:08:02kasih tahu sebelum kita bahas dagingnya
- 00:08:04mulainya gimana banyak banget yang nanya
- 00:08:06ke gua teman-teman gua Kebanyakan kalau
- 00:08:08gua bilang kayak Oh lu youtuber ya
- 00:08:09sekarang gitu gue juga pengen mulainya
- 00:08:11Tapi tapinya tuh selalu sama selalu satu
- 00:08:13hal gua enggak berani ngomong depan
- 00:08:15kamera gua malu gitu gua tuh introvert
- 00:08:18orangnya percaya enggak percaya gua tuh
- 00:08:19introvert juga mungkin udah banyak di
- 00:08:21sini yang tahu cara gue ngomong gitu ee
- 00:08:23mata gua selalu ke mana-mana kalau di
- 00:08:25depan video itu tuh karena emang gua
- 00:08:26aslinya enggak senyaman itu ngomong
- 00:08:28depan kamera jadi di sisi gua pun gua
- 00:08:30masih struggling hampir 2 tahun gue di
- 00:08:32YouTube itu gua masih tetap struggling
- 00:08:34dan itu tuh sesuatu yang diambry saja
- 00:08:36Emang susah tapi bukan berarti enggak
- 00:08:38bisa bukan berarti hanya orang
- 00:08:39exstrovert doang yang bisa ngelakuin nih
- 00:08:41dan itu tuh bikin gua juga ngerasa lebih
- 00:08:44nyaman dengan prosesnya karena YouTube
- 00:08:45tuh sebenarnya enggak seintimidating itu
- 00:08:47kita ngomong tuh depan kaca doang gitu
- 00:08:49dan ini enggak ada audience yang enggak
- 00:08:50ada yang dengerin dan kalau gue syuting
- 00:08:52pun gua selalu sendirian dan enggak ada
- 00:08:54orang yang di sekitar gue gua butuh
- 00:08:55kehiningan itu jadi bukan berarti gue
- 00:08:57syuting gitu dan gua tiba-tiba harus di
- 00:08:59stover gitu Gua tetap jadiin trovert
- 00:09:01diri gua apa adanya aja tapi bedanya
- 00:09:03direkam gitu dan Emang yang paling susah
- 00:09:05adalah bikin diri kita nyaman dengan
- 00:09:08proses perekaman ini sih buatku tuh itu
- 00:09:11butuh waktu Mungkin beberapa video awal
- 00:09:13kayak 20 video awal supaya nyaman dengan
- 00:09:15proses kayak gitu tapi setelahnya itu
- 00:09:17bakal lebih jauh lebih nyaman sih Nah
- 00:09:19terus fun fact-nya adalah kita suka
- 00:09:21pikir kalau ah nanti apa kata orang ya
- 00:09:23gitu percaya enggak percaya ya Semua
- 00:09:24orang tuh egois gitu enggak ada yang mau
- 00:09:26mikirin orang lain Misnya mereka mikirin
- 00:09:28diri sendiri ini ini fakta yang saya
- 00:09:30pelajari pas masuk ke dunia marketing di
- 00:09:32mana Enggak ada yang peduli dengan si A
- 00:09:34si B si C gitu orang-orang yang peduli
- 00:09:36sama interest mereka sendiri Makanya
- 00:09:38kalau kita bikin marketing ada namanya
- 00:09:39personalize marketing tapi kalau di sisi
- 00:09:42kita jadi youtuber bikin video ya enggak
- 00:09:44ada yang peduli sama videonya bagus atau
- 00:09:45enggak most likely teman-teman kita pun
- 00:09:47enggak bakal nonton video kita penonton
- 00:09:49yang selalu mungkin nonton video saya
- 00:09:50adalah mungkin Momi saya doang gitu
- 00:09:52orang lain mungkin leum bentu jadi ya
- 00:09:54enggak apa-apa gitu dan barel entry-nya
- 00:09:56tuh gampang pakai tripod gua cuma punya
- 00:09:58tripod iPhone mic Udah gitu gua enggak
- 00:10:01perlu Fancy kamera iPhone juga lebih
- 00:10:03dari cukup teman-teman kalau misalnya
- 00:10:04punya kamera smartphone yang udah lebih
- 00:10:06dari cukup juga udah sangat bagus gitu
- 00:10:07dan itu udah bisa mulai ngedit juga dulu
- 00:10:10gua sebelum punya editor gua ngedit
- 00:10:11sendiri pakai capcard dan itu juga
- 00:10:13sangat bagus capcard desktop Enggak ada
- 00:10:14alasan buat e ngak mulai ent barnya tuh
- 00:10:17gampang banget sekarang Oke jadi kita
- 00:10:19udah mungkin cover Kenapa teman-teman
- 00:10:22perlu bikin channel YouTube terutama
- 00:10:23mungkin di sesi profesional tapi gimana
- 00:10:25sih cara mulainya apa step by step yang
- 00:10:27mungkin saya sudah pelajarin dan bisa
- 00:10:29saya bagiin ke teman-teman yang pertama
- 00:10:31ini selalu Jadi saran ke semua orang
- 00:10:33yang baru mulai ngelihatnya enggak usah
- 00:10:35terlalu ambisius lah gro enggak usah
- 00:10:37over invest di awal tapi Aim buat dapat
- 00:10:40upload 10 video awal 10 video aja
- 00:10:43di-upload ya bukan cuma dibikin ya Ini
- 00:10:45tuh tahap di mana Banyak orang nyerah
- 00:10:47menurut saya banyak orang G cuma bikin 1
- 00:10:492 3 stop gitu 1 2 3 4 5 stop gitu bikin
- 00:10:53sampai 10 terus lihat setelah 10 itu
- 00:10:55bakal jauh lebih gampang yang penting
- 00:10:57diupload dulu Kita Lawan tu rasa
- 00:10:59takutnya rasama malunya Gimana caranya
- 00:11:01pertama topik yang teman-teman suka bisa
- 00:11:04tentang kerjaan yang Ah ada gitu coding
- 00:11:06data analisis digitan marketing G dulu
- 00:11:09saya banyak bikinang digitan marketing
- 00:11:11baru kayak akhir-akhir ini leh banyak ke
- 00:11:13topiknya lebih lebar karena udah lebih
- 00:11:14banyak audiens-nya pilih topik yang
- 00:11:16benar-benar teman tuh suka banget
- 00:11:18passion banget karena itu bakal
- 00:11:19kelihatan nanti di kamera kayak mukanya
- 00:11:21lebih berbinar-binar gitu kalau memang
- 00:11:23Emang topiknya teman-teman suka kalau
- 00:11:25enggak kurang gitu yang kedua cari waktu
- 00:11:28yang lumayan realistis buat upload l
- 00:11:30misalnya tadi saya bilang 10 enggak usah
- 00:11:32kayak lebay gitu Oh oke kita mau upload
- 00:11:3410 video kita mau coba upload 10 video
- 00:11:36dalam sebulan gitu 10 Minggu aja enggak
- 00:11:38usah enggak usah Heboh gitu jadi 10
- 00:11:41minggu terus kayak ngedit misalnya shoot
- 00:11:44dan ngedit dalam seminggu sekali gitu
- 00:11:45itu itu masih sangat reasonable satu
- 00:11:47minggu teman-teman bisa pakai buat
- 00:11:48ngelakuin tuh kayak dibock misalnya
- 00:11:50kayak Sabtu SH Draw Video terus setiap
- 00:11:53hari Minggu ngedit satu ngedit satu
- 00:11:55ngedit satu gitu itu masih sangat-sangat
- 00:11:57bisa dilakukan yang ketiga pakai kayak
- 00:11:59mantra kayak done is better than perfect
- 00:12:01video pertama tuh masih jelek
- 00:12:03teman-teman kalau misalnya penasarahan
- 00:12:04video lihat video saya yang pertama kali
- 00:12:06banget masih jelek videonya sekarang
- 00:12:07juga menurut saya belum bagus-bagus
- 00:12:08banget sih tapi video ini dulu jelek
- 00:12:10banget gitu dan itu tuh fakta semua
- 00:12:12orang yang baru mulai videonya pasti
- 00:12:14jelek orang baru mulai tapi kita improve
- 00:12:16lah over the time gitu enggak harus
- 00:12:18bagus di awal kalau bagus di awal mah ya
- 00:12:19kitaakak usah bikin video YouTube lah
- 00:12:22gitu kerjaan yang lain aja gitu kasarnya
- 00:12:24gua kasih nih video pertama kalau
- 00:12:25teman-teman tertarik video pertama
- 00:12:26langsung aja bikin rekam alasan kenapa
- 00:12:28teman-teman pengin bikin youtube channel
- 00:12:30itu video pertama gua soalnya ngjelasin
- 00:12:32aja kenapa pengin bikin video YouTube
- 00:12:34gitu kayak Oke alasan gua gini gini gini
- 00:12:36gua gini gini gini gini gitu udah
- 00:12:37kiranya gini Git gini yang simpel aja
- 00:12:39Enggak ada edit enggak ada apa enggak
- 00:12:40apa-apa Yang penting diupload udah tuh
- 00:12:42satu video jadi lawan rasa takutnya gitu
- 00:12:44enggak ada yang bakal nonton kok video
- 00:12:45pertama gua juga engak ada nonton
- 00:12:47Kayaknya cuma di bawah 1000 yang nonton
- 00:12:49oke tahap pertama itu tahap kedua
- 00:12:51setelah lebih PD ini udah bikin plannya
- 00:12:5410 video apa aja teman-teman mungkin
- 00:12:56bisa mikirin Lebih Detail kayak nichnya
- 00:12:58mau apa nich tu mas sebnya kayak ceruk
- 00:12:59topik yang teman-teman mau pilih itu apa
- 00:13:01di sini ada dua pendekatan ada yang
- 00:13:03namanya arsitektur ada yang namanya
- 00:13:05tukang ngebon buat kita minish
- 00:13:07arsitektur tuh maksudnya adalah udah ada
- 00:13:09Grand plan-nya nih Oh gua mau bahas
- 00:13:11tentang let's say Finance gitu banyakan
- 00:13:13youtuber-youtuber Finance semuanya bahas
- 00:13:15tentang Finance ada satu youtuber yang
- 00:13:16saya lumayan ngikutin tuh yang bahas
- 00:13:18tentang reaka dana terus RS dana a ini
- 00:13:20bahas itu kayak tipical arsitek
- 00:13:23tipikalnya arsitek arsitek tuh artinya
- 00:13:25dia tahu nih Oke gua bakal bahas satu
- 00:13:27topik bahasnya kayak gininya anglenya
- 00:13:29gini gini gini gini terus gua bakal cuma
- 00:13:31bahas satu topik ini terus nanti kayak
- 00:13:32hortising dari pusan a pusan b pusan c
- 00:13:35gitu satu aja satu lagi tukang kebon
- 00:13:37tukang kebon tuh kayak gimana tukang
- 00:13:39kebon tuh kayak kita coba banyak tanaman
- 00:13:41sekaligus nanti kayak yang enggak bagus
- 00:13:44kita potong kita bersihin terus kayak
- 00:13:46nanti kita benerin kita benerin kita
- 00:13:48benerin gitu jadi kayak kebunnya nanti
- 00:13:50jadi bagus gitu Bukan berantakan tapi
- 00:13:52kayak kita harus pelihara gitu itu
- 00:13:54artinya kayak kita punya topik tuh
- 00:13:56banyak coba bahas semua nanti setelah
- 00:13:58topik-topiknya dibahas kita pilih nih
- 00:14:00Mana yang kita suka mana yang ada
- 00:14:02views-nya gitu ini lebih eksploratif
- 00:14:04kita nangkapnya kayak ya kita sambil
- 00:14:06berjalan aja sambil channelan berkembang
- 00:14:08diri kita juga berkembang gitu gua
- 00:14:10personeneli approach gua kayak yang
- 00:14:12tukang kebun di mana topik yang gua
- 00:14:14pertama kali bahas tuh lebih banyak
- 00:14:16marketing kayak tapi pas dilihat kok
- 00:14:17terlalu sempit ya gua ngerasa kayak gua
- 00:14:19kurang ekspresif nih dalam membahas
- 00:14:21topik-topik yang gua pengin gua pengin
- 00:14:23bahas topik-topik lain juga yang gua
- 00:14:24suka gitu jadi gua bahas yang ini yang
- 00:14:25ini yang ini tapi kan nanti kayak Oh ini
- 00:14:27enggak ada vius-nya nih gitu Oh ini ada
- 00:14:28Vi nya terus k diriim diriin diimim jadi
- 00:14:31kayak kita menjadi gardudun yang lebih
- 00:14:33baik lah Nah kalau kita sudah tahu ada
- 00:14:35teori namanya arsitek sama tukang kebun
- 00:14:36yang mana yang kita harus pilih menurut
- 00:14:38saya tergantung kalau saya bakal
- 00:14:40ngelihat teman-teman tuh historyya
- 00:14:41sebelumnya gimana apa yang bisa dijual
- 00:14:43gitu biasanya kalau kita sebagai orang
- 00:14:45profesional men karir kerja gitu kita
- 00:14:47punya kita bilangnya namanya unfair
- 00:14:49advantage misalnya kayak teman-teman
- 00:14:51kerja di pusantch sebagai misalnya orang
- 00:14:54pajak gitu teman-teman bisa punya UN
- 00:14:56advantage untuk ngerti perpajakan di
- 00:14:58perusahaan teknologi itu Seperti apa itu
- 00:14:59tuh unf advantage yang orang lain enggak
- 00:15:01punya gitu teman-teman tuh perlu dapetin
- 00:15:03itu apa sih yang gua tahu yang mungkin
- 00:15:05enggak banyak orang tahu dari itu kayak
- 00:15:07kombinasi antara pekerjaan yang kita
- 00:15:09punya sama interest yang kita punya atau
- 00:15:11misalnya tempat tinggal yang kita punya
- 00:15:12atau misalnya tempat kerja yang kita
- 00:15:13punya gitu pasti ada irisan di dalam itu
- 00:15:16yang mungkin kita doang yang unik kalau
- 00:15:18misalnya enggak ada teman-teman bisa
- 00:15:20mulai dengan apa yang teman-teman sangat
- 00:15:22passionate about terus jadilah bikin
- 00:15:24konten di mana kita belajar sesuatu
- 00:15:26tentang itu itu juga enggak apa-apa tapi
- 00:15:28ya jadinya kayak orang yang sangat
- 00:15:29passionate misalnya kayak ada satu
- 00:15:31konten-konten Saya suka banget namanya
- 00:15:32Rain holiday dia kayak Philosopher King
- 00:15:34dia mendedikasikan hidupnya dengan bas
- 00:15:36toisism itu kayak dia memposisikan diri
- 00:15:39bukan sebagai orang yang paling ngerti
- 00:15:41stoicism Walaupun dia ah Nulis buku
- 00:15:42banyak banget tentang stoicism dia
- 00:15:44memposisikan dia sebagai murid gu orang
- 00:15:46yang mengerti cara belajarnya dan
- 00:15:48nge-share dia belajarnya gimana kalau
- 00:15:51misalnya teman-teman sudah ketemu swit
- 00:15:52spot itu itu Nis teman-teman bisa digali
- 00:15:55contoh misalnya teman-teman misalnya
- 00:15:56kerjanya data analis terus pengin bahas
- 00:15:58tentang storyting masih dikit tuh yang
- 00:16:00bahas kayak Oh gimana sih caranya
- 00:16:02storyting sebuah data di Indonesia atnya
- 00:16:04masih dikit banget orang kayak gitu cara
- 00:16:06mulainya lagi yang ketiga equipmentnya
- 00:16:07perlu apa aja sih teman-teman enggak
- 00:16:09perlu yang aneh-aneh gua pas mulai
- 00:16:10percaya enggak percaya ya pasti percaya
- 00:16:12sih karena gua pakai iPhone Tapi kamera
- 00:16:14depannya karena dulu gua enggak tahu ada
- 00:16:16teknologi namanya e jepitan Cermin Dan
- 00:16:19karena gua pengen ngelihat muka gua tuh
- 00:16:20gimana Jadi kualitas video gua tu dulu
- 00:16:22lumayan kabur sih sebenarnya enggak
- 00:16:24terlalu bagus video gue yang tembus 1
- 00:16:26juta views itu sebenarnya kualitas
- 00:16:28videonya sangat jelek menurut gua karena
- 00:16:30ituh kabur videonya tapi emang kebetulan
- 00:16:32mungkin scripnya bagus makanya dia
- 00:16:33Tembusnya tinggi terus gua cuman punya
- 00:16:35tripod karena perlu ada sesuatu yang
- 00:16:37megang si kameranya terus mic terus ada
- 00:16:39ini kayak batang ini beli di marketplace
- 00:16:42murah kok udah itu dong ada satu
- 00:16:43lightning gua beli Tapi ini karena gua
- 00:16:45suka syutingnya di jam-jam aneh kayak
- 00:16:47jam 12. malam jam malam gitu jadi gua
- 00:16:50perlu lampu buat kerasanya masih terang
- 00:16:52Udah enggak perlu yang aneh-aneh lagi
- 00:16:54ini kayak bisnis yang mungkin
- 00:16:55teman-teman kalau udah punya HP
- 00:16:57teman-teman cuma perlu beli mic mnya
- 00:16:59murah Kalau enggak salah cuman
- 00:17:00rp300.000an ini Kalau enggak salah stand
- 00:17:02ini cuman Rp50.000 sama si tripod
- 00:17:05mungkin di bawah Rp500.000 bisis Man
- 00:17:07lagi mungkin yang teman-teman bisa mulai
- 00:17:08rp00.000 G lampu mungkin teman-teman
- 00:17:09optionional lah bisa beli yang belih
- 00:17:11lebih affordable atau misalnya kalau dia
- 00:17:12punya lampu juga bisa dipakai jarang ada
- 00:17:14bisnis yang modalnya lumayan kecil kayak
- 00:17:17gini tapi ya memang kuncinya bukan cuman
- 00:17:19di equipment tapi cara teman-teman bikin
- 00:17:21kontennya jadi equipment cari yang murah
- 00:17:24aja dulu Enggak usah yang heboh-heboh
- 00:17:26lah gitu karena kita Emang masih
- 00:17:27merintis lah saya sekarang masih
- 00:17:29subscribernya udah udah lumayan lah
- 00:17:31dibanding dulu equipmennya masih sa sem
- 00:17:33du dan saya belum ada rencana update
- 00:17:34mungkin kalau nanti update kalau
- 00:17:35brandnyabih banyak masuk ya tapi
- 00:17:37sekarang udah enggak ya enggak ada
- 00:17:38ancara buat saya upgrade sama sekali nah
- 00:17:41tapi ini nyambung ke step selanjutnya
- 00:17:42teman-teman perlu punya Framework bikin
- 00:17:44konten yang bagus Nah kalau saya pribadi
- 00:17:47saya punya simple structure gitu namanya
- 00:17:49hve Hook intro value ending Hook itu
- 00:17:53adalah biasanya kayak 20 sampai 30 detik
- 00:17:55awal ngjelasin video ini tentang apa
- 00:17:57tapi yang bikin teman-teman ke Hook SP k
- 00:17:58pengin nonton ke cerita selanjutnya
- 00:18:00terus kayak inform tuh ngejelasin
- 00:18:02tentang diri saya siapa secara sekilas
- 00:18:04lah gitu terus value-ya nih yang paling
- 00:18:06banyak nih kayak apa sih yang kita
- 00:18:07pengen ceritain terus kayak gimana
- 00:18:09pengemasannya segala macam sama
- 00:18:10ending-nya recupnya gimana Bayangin nih
- 00:18:12kayak teman-teman bikin presentasi Tapi
- 00:18:14audiens-nya lewat video jadi kayak ya
- 00:18:16mungkin mirip-mirip anggap aja kayak
- 00:18:17kerja lah kayak biasa gitu ini kayak
- 00:18:19passashion projectnya teman-teman aja
- 00:18:21terus kalau misalnya udah punya
- 00:18:23channelnya udah bikin F content udah
- 00:18:25ketemu nisnya udah tahu cara bikin
- 00:18:27framewk konten yang bagus step yang
- 00:18:29menurut saya cukup penting adalah step
- 00:18:31supaya bisa berkembangnya gimana gitu
- 00:18:32Kalau saya itu secara-caranya lumin
- 00:18:34simpel sih pertama saya selalu balas
- 00:18:36semua komen mungkin suka lama bahasnya
- 00:18:38tapi saya selalu bahas semua komen yang
- 00:18:39ada di channel ini terus sebarin di
- 00:18:41sosial media yang teman-teman punya gitu
- 00:18:43Kalau misalnya ada topik tertentu yang
- 00:18:45lebih cocok ke komunitas tertentu Coba
- 00:18:47aja disebarin Gitu kita berbagi value
- 00:18:49lah gitu kita jadi kayak bukan promosi
- 00:18:50tapi komunitas saya itu lebih keren
- 00:18:52kalau kita promosi sebuah video yang
- 00:18:53kita bikin sendiri karena kita enggak
- 00:18:54jualan kita cuma pengin sharing aja
- 00:18:56terus Coba lihat di analytics gimana
- 00:18:58videonya kalau misalnya ada yang bagus
- 00:19:00Kenapa bagus kalau jelek kenapa jelek
- 00:19:01gitu kalau buat saya tuh selain ini ada
- 00:19:04satu tips lagi yaitu ngikutin beberapa
- 00:19:06konten-konten tentang youtuber yang
- 00:19:08bagus gitu jadi kayak ini video yang
- 00:19:10saya bikin buat youtuber pemula tapi
- 00:19:12kalau misalnya teman-teman delivery
- 00:19:13Advance banyak tuh YouTube YouTube yang
- 00:19:15khusus ngebahas hal-hal kayak gitu jadi
- 00:19:17kayak pelajari aja algoritm gimana
- 00:19:18segala macamnya gitu bayangin kalau
- 00:19:20teman-teman udah ngelakuin ini bikin 10
- 00:19:22video awal gitu apa yang bagus apa yang
- 00:19:24enggak bagus gitu terus kayak jangan
- 00:19:26takut buat Pivot atau misalnya ganti di
- 00:19:28topik sekaligus kalau emang teman-teman
- 00:19:30enggak suka ini tuh long ter banget
- 00:19:32maraton Jadi kalau gue pribadi gue
- 00:19:34ngelannya you ini kayak buat 5 tahun lah
- 00:19:37gitu baru bisa balik modal mungkin dan
- 00:19:38emang rata-rata gue kalau gue ngelihat
- 00:19:40banyak youtuber itu juga baru mulai
- 00:19:42meletek lah gitu di karir mereka di 5
- 00:19:45tahunnya belum di awal-awal masih
- 00:19:47menentis gitu Jadi buat teman-teman yang
- 00:19:48lagi kerja full time itu itu salah satu
- 00:19:50peluang bisnis yang menurut gua pribadi
- 00:19:52tuh sangat-sangat bisa dilakukan uangnya
- 00:19:55sangat menggiurkan sebenarnya tapi juga
- 00:19:57Make sense gitu buat dikererjain karena
- 00:19:59ya kita sambil kerja aja sambil kerjain
- 00:20:01gitu Nanti kayak tahu-tahu udah gede
- 00:20:02misalnya bukan sesuatu yang sangat jauh
- 00:20:04misalnya kayak banyakan orang-orang
- 00:20:06kayak buka bus usaha FNB atau Usaha apa
- 00:20:08gitu yang mungkin ada katannya dengan
- 00:20:10kerjaan yang sekarang ada menurut saya
- 00:20:11tuh kerjaan YouTube tuh sangat berkaitan
- 00:20:13dengan yang sekarang saya kerjain dan ya
- 00:20:15kalau rugi pun saya enggak Rugi banyak
- 00:20:18gitu Saya cuma rugi duit mungkin tapi
- 00:20:20saya dapat pengalaman ini bisa jadi
- 00:20:21pengalaman buat mungkin dapetin posisi
- 00:20:23yang lebih bagus dan sebagainya gitu
- 00:20:25jadi kayak saya ngerasa saya enggak
- 00:20:26bakal pernah rugi sih ngerjain YouTube
- 00:20:28kurang itu tips buat kita cara memulai
- 00:20:30YouTube di tahun 2025 sebentar lagi jadi
- 00:20:33kita bukan cuman nyari trend doang atau
- 00:20:35vital doang video-video yang saya bikin
- 00:20:37kayaknya enggak ada yang ngikutin tren
- 00:20:38lagi ngapain tapi kayak apa yang
- 00:20:40benar-benar saya pengin bikin aja waktu
- 00:20:42itu jadi buat rekap yang pertama 10
- 00:20:44video awal tuh selalu yang paling susah
- 00:20:46kalau teman-teman ah bisa ngelewatin tuh
- 00:20:48bakal jauh lebih gampang 10 video awal
- 00:20:50selalu lebih susah terus pilih n yang
- 00:20:53sesuai dengan kekuatan teman-teman ada
- 00:20:55di mana ingat tadi ada arsitek ada
- 00:20:57tukang kebun pilih nih teman-teman mau
- 00:20:58yang mana sih Terus banyak ngelihat
- 00:21:00analytics engage dengan audiens supaya
- 00:21:03Nanti kayak setelah 10 video teman-teman
- 00:21:04tahu nih Oh gua perlu bikinnya ke arah
- 00:21:06mana nih ke arah A atau ke arah b atau
- 00:21:08ke arah C gitu di mana teman-teman Ah
- 00:21:10punya lebih banyak data untuk memulai
- 00:21:12yang penting tuh mulai aja dulu bukan
- 00:21:14kayak kita terlalu punya ide kayak Oh
- 00:21:16kayaknya topik ini keren topik ini keren
- 00:21:17bikin aja dulu gua pernah terjeblak di
- 00:21:20logical palos yang kayak gitu terus
- 00:21:22kayak ujung-ujungnya ngerasa ya harusnya
- 00:21:24gua bikin aja dulu dan pas bikin
- 00:21:25ketahuan Oh Ternyata gua enggak bisa ya
- 00:21:27bawa topik kayak gini Gua bisanya bawa
- 00:21:28topik yang lain tuh jadi perjalanannya
- 00:21:31dianggap aja panjang dan bukan cuma
- 00:21:32nyari subscriber bukan cuma nari view
- 00:21:34tapi kayak juga nyari teman-teman punya
- 00:21:36saluran buat ngobrol buat ketemu orang
- 00:21:39baru gitu yang mungkin teman-teman knya
- 00:21:41cuma kenalnya dia orang kantor Tapi
- 00:21:42punya Chance sekarang ketemu orang lain
- 00:21:44orang baru di YouTube dan modalnya juga
- 00:21:46murah menurut gua sih ini peluang yang
- 00:21:48keren banget yang bisa teman-teman
- 00:21:49kerjain sekarang juga gitu Jadi kalau
- 00:21:52misalnya teman-teman merasa video ini
- 00:21:53bermanfaat bisa tolong subscribe tolong
- 00:21:55komen dong Apa yang teman-teman suka
- 00:21:57dari tips ini dan mungkin ada pengalaman
- 00:21:59juga yang bisa di-share nanti saya bakal
- 00:22:01balas Sekian dulu sampai jumpa di video
- 00:22:03selanjutnya bye bye
- 00:22:06[Musik]
- YouTube
- Personal Brand
- Income Diversification
- Content Creation
- Vlogging
- Digital Marketing
- Video Editing
- Audience Engagement
- Long-form Content
- Social Media Strategies