KH Zainuddin MZ Evaluasi Diri

00:11:50
https://www.youtube.com/watch?v=58ks6qA7rKA

Zusammenfassung

TLDRIl video esplora la riflessione e la valutazione personale durante il Ramadan, paragonandolo all'allenamento che ci prepara per affrontare la vita. Presenta un hadis che definisce la vera povertà non come la mancanza di beni materiali, ma come l'accumulo di peccati causati da cattive azioni verso gli altri, nonostante le buone azioni. Il Profeta Muhammad spiega che chi maltratta gli altri, pur avendo compiuto preghiere e digiuni, potrebbe trovare le sue buone azioni sottratte nel Giorno del Giudizio a favore di coloro che ha danneggiato. Si invita a riflettere sulle relazioni umane e sulla necessità di migliorare il nostro comportamento verso gli altri.

Mitbringsel

  • 🌙 Importanza di riflessione durante il Ramadan
  • 📜 L'allenamento spirituale come preparazione per il futuro
  • 💔 La vera povertà è la perdita di buone azioni
  • 👥 Le nostre azioni hanno un impatto sugli altri
  • ⚖️ Il Giorno del Giudizio rivela le conseguenze delle nostre azioni
  • 🙏 La buona condotta è essenziale nei rapporti umani
  • ❗ Importanza di valutare il nostro comportamento verso gli altri
  • 📅 Ramadan come opportunità di miglioramento
  • 🔄 Riconnettersi con Dio e con gli altri
  • 🗣️ La comunicazione è fondamentale per relazioni sane

Zeitleiste

  • 00:00:00 - 00:05:00

    Nel periodo finale del Ramadan, ci si dedica a un'autovalutazione dell'ultimo mese di digiuno e riflessione. Viene enfatizzato che il Ramadan è un periodo di allenamento spirituale, simile a come un atleta migliora con la pratica. L'importanza di affrontare la vita dopo il Ramadan in modo migliore viene sottolineata, con un avvertimento su come la vera preparazione si misura nei mesi successivi alla festività.

  • 00:05:00 - 00:11:50

    Un hadith chiede ai compagni del Profeta chi considera 'un fallito'; la risposta comune è legata alla mancanza di beni materiali. Tuttavia, il Profeta chiarisce che i veri 'miserabili' sono quelli che porteranno azioni buone e peccati nel Giorno del Giudizio. Se le loro buone azioni vengono trasferite a quelli che hanno offeso, alla fine si troveranno privi di meriti, simili a un commerciante che ha perso tutto. Questa introspezione è importante per migliorare le relazioni sia con Dio che con gli altri.

Mind Map

Weitere Video-Zusammenfassungen anzeigen

Erhalten Sie sofortigen Zugang zu kostenlosen YouTube-Videozusammenfassungen, die von AI unterstützt werden!
Untertitel
id
Automatisches Blättern:
  • 00:00:01
    memasuki hari-hari akhir
  • 00:00:04
    Ramadan pada tempatnya kita melakukan
  • 00:00:08
    introspeksi pada tempatnya kita
  • 00:00:11
    melakukan
  • 00:00:11
    [Musik]
  • 00:00:13
    evaluasi Kalau bulan Ramadan ibarat
  • 00:00:16
    bulan kawah Candra di muka Di mana kita
  • 00:00:20
    dilatih digembleng digojlog jiwa kita
  • 00:00:25
    ini maka seorang petinjau masuk latihan
  • 00:00:30
    keluar latihan tentu saja tinjunya Makin
  • 00:00:34
    hebat seorang petenis masuk latihan
  • 00:00:39
    keluar latihan tenisnya Makin
  • 00:00:43
    hebat itu
  • 00:00:46
    atlet kalau latihan tiap hari tapi main
  • 00:00:50
    kalah terus orang kan menilai buat apa
  • 00:00:53
    latihan Bung kalau mainnya kalah
  • 00:00:56
    terus sepanjang Ramadan sebulan penuh
  • 00:01:00
    kita digojlok digembleng dilatih untuk
  • 00:01:03
    apa menghadapi hidup 11 bulan
  • 00:01:08
    sesudahnya Kalau setelah Ramadan kita
  • 00:01:10
    kalah lagi oleh setan kalah lagi oleh
  • 00:01:14
    iblis alamat latihan kita di bulan ini
  • 00:01:18
    tidak membawa hasil yang
  • 00:01:23
    diharapkan Nah sebagai bagian dari
  • 00:01:26
    introspeksi
  • 00:01:27
    itu pada kesempatan ini saya ingin
  • 00:01:31
    menyampaikan sebuah
  • 00:01:33
    hadis yang memberikan gambaran kepada
  • 00:01:36
    kita bahwa lagi-lagi ibadah pada
  • 00:01:39
    dasarnya merupakan satu totalitas satu
  • 00:01:43
    keutuhan yang satu berkait dengan yang
  • 00:01:47
    lain satu hari ketika sedang kumpul
  • 00:01:50
    dengan para
  • 00:01:51
    sahabat Baginda Rasulullah Sallallahu
  • 00:01:54
    Alaihi Wa alihi wasallam bertanya kepada
  • 00:01:57
    para
  • 00:01:58
    sahabat
  • 00:02:03
    sahabat-sahabat sekalian kalian tahu
  • 00:02:06
    siapa sih orang yang bangkrut
  • 00:02:09
    itu orang yang sial orang yang tidak
  • 00:02:12
    beruntung Siapa
  • 00:02:15
    Mereka bangkrut sial tidak beruntung
  • 00:02:19
    merugi kalimat yang kita mendengarnya
  • 00:02:22
    saja sudah risih apalagi
  • 00:02:28
    mengalaminya dari kebangkrutan kerugian
  • 00:02:33
    kesialan nah nabi bertanya itu kepada
  • 00:02:36
    sahabat tahu enggak Kamu siapa orang
  • 00:02:38
    yang bangkrut orang yang sial orang yang
  • 00:02:41
    tidak
  • 00:02:42
    beruntung macam-macamlah jawaban para
  • 00:02:45
    sahabat ketika itu ada yang menjawab Ya
  • 00:02:50
    Rasul
  • 00:02:57
    almflis menurut pendapat kami ya Rasul
  • 00:03:00
    orang bangkrut orang sial orang tidak
  • 00:03:04
    beruntung itu
  • 00:03:07
    manhamata mala dirhamalah orang yang
  • 00:03:10
    tidak punya uang dan tidak punya harta
  • 00:03:14
    apalagi mau lebaran macam begini orang
  • 00:03:16
    yang tidak punya uang dengan orang yang
  • 00:03:18
    punya uang Janganlah gaya hidupnya gaya
  • 00:03:21
    jalannya saja lain
  • 00:03:25
    uang tuh katanya Raja
  • 00:03:28
    katanya lidah yang paling fasih untuk
  • 00:03:31
    bicara uang senjata yang paling ampuh
  • 00:03:34
    maju ke medan perang
  • 00:03:36
    uang urusan macet dibicarakan dengan
  • 00:03:39
    lidah dibicarakan dengan uang
  • 00:03:42
    tokcer meriam punun tidak akan bunyi
  • 00:03:45
    kalau ditutup dengan uang dan begitu
  • 00:03:48
    seterusnya begitu Jawaban sebagian
  • 00:03:50
    sahabat begitu juga pandangan banyak
  • 00:03:53
    kita sekarang ini begitulah memang bahwa
  • 00:03:58
    materialisme
  • 00:04:00
    hedonisme menggiring kita untuk menilai
  • 00:04:03
    seseorang dari
  • 00:04:05
    penampilan maka berpayah-payahlah kita
  • 00:04:08
    menghabiskan sejumlah dana untuk
  • 00:04:11
    mengurus penampilan
  • 00:04:15
    ini pengusaha tidak bonfid kalau menand
  • 00:04:19
    tangani kontrak tidak pakai jam tangan
  • 00:04:22
    Rolex pulpennya
  • 00:04:26
    monblang sepatunya uah mobil
  • 00:04:30
    Wah bajunya Wah dasinya
  • 00:04:35
    ah begitulah kebanyakan kita sekarang
  • 00:04:39
    ini berpacu menata
  • 00:04:44
    penampilan orang yang bangkrut yang
  • 00:04:47
    tidak punya itu semua tidak punya uang
  • 00:04:49
    tidak punya
  • 00:04:52
    harta hidup cuma sekedar mengumpulkan
  • 00:04:56
    keinginan-keinginan dan
  • 00:04:58
    seterusnya mendengar jawaban
  • 00:05:01
    ini Rasul senyum
  • 00:05:04
    dak bukan itu orang
  • 00:05:06
    bangkrut bukan yang tidak punya uang
  • 00:05:09
    bukan yang tidak punya harta Innal
  • 00:05:12
    muflisa Min
  • 00:05:14
    umati orang yang bangkrut yang sial yang
  • 00:05:18
    rugi dari golongan umatku sendiri
  • 00:05:22
    renungkan ini
  • 00:05:24
    umatku gak usah cerita Yahudi
  • 00:05:28
    Nasrani umatku yang akan
  • 00:05:31
    bangkrut Siapa
  • 00:05:34
    Mereka Yati
  • 00:05:36
    yaumalqiamah
  • 00:05:38
    bolatin
  • 00:05:39
    wasamin
  • 00:05:42
    waakatin yaitu orang-orang yang besok di
  • 00:05:45
    hari kiamat dia datang menghadap Allah
  • 00:05:48
    dengan membawa pahala
  • 00:05:51
    salat Tuhan inilah pahala salat saya
  • 00:05:54
    karena memang di dunia dia tukang salat
  • 00:05:57
    ini salat yang wajib ini salat yang
  • 00:05:59
    sunah rawatibnya
  • 00:06:01
    nawafilnya
  • 00:06:02
    wasamin dia juga datang menghadap Allah
  • 00:06:05
    dengan membawa pahala puasa puasa wajib
  • 00:06:08
    Ramadan puasa sunah senin kamis puasa 10
  • 00:06:12
    hari Syawal puasa Rajab dan begitu
  • 00:06:15
    seterusnya
  • 00:06:17
    wakatin dia juga datang membawa pahala
  • 00:06:20
    zakat karena di dunia dia juga bayar
  • 00:06:22
    zakat suka sodqah dan seterusnya di satu
  • 00:06:26
    sisi dia datang menghadap Allah membawa
  • 00:06:29
    pahala pahala seluruh ibadahnya ya salat
  • 00:06:33
    Ya puasa Ya
  • 00:06:35
    zakat cuma sayang kata Nabi di lain
  • 00:06:40
    pihak dia datang juga membawa
  • 00:06:43
    kesalahan kesalahan apa Wati
  • 00:06:47
    qadama dia juga datang bawa kesalahan
  • 00:06:50
    Karena waktu hidup Dia pernah mencaci
  • 00:06:53
    maki orang lain Satama pernah mencaci
  • 00:06:57
    maki orang lain
  • 00:07:02
    pernah memfitnah orang
  • 00:07:09
    lain pernah memakan harta orang dengan
  • 00:07:12
    cara yang
  • 00:07:15
    batil pernah mengalirkan darah orang
  • 00:07:18
    lain tanpa alasan yang benar kalau ini
  • 00:07:21
    yang terjadi Bagaimana nasib di
  • 00:07:26
    satuis
  • 00:07:28
    kepada membawa kesalahan Karena pernah
  • 00:07:31
    menyakiti orang lain kalau inilah yang
  • 00:07:35
    terjadi maka kata nabi ketika dia sedang
  • 00:07:39
    asyik lapor Tuhan ini pahala salat saya
  • 00:07:44
    datang orang lain sebentar dulu Tuhan
  • 00:07:47
    dia memang ahli Salat tapi saya pernah
  • 00:07:50
    dicaci maki di depan orang banyak tanpa
  • 00:07:52
    alasan yang benar hancur hati saya di
  • 00:07:56
    dunia saya tidak bisa menuntut dia
  • 00:07:58
    karena posisi ya lebih tinggi di sini
  • 00:08:00
    saya menuntut
  • 00:08:02
    keadilan benar orang ini pernah kau caci
  • 00:08:05
    maki Iya Tuhan tanpa salah Ya Tuhan cuma
  • 00:08:09
    untuk menunjukkan prestasimu sebagai
  • 00:08:11
    orang besar orang berpengaruh orang
  • 00:08:13
    berwibawa enak saja kau Ca pai orang di
  • 00:08:16
    depan orang banyak Ya Tuhan sini pahala
  • 00:08:20
    salatmu berikan kepada orang yang kau
  • 00:08:23
    caci maki itu pahala salatmu berikan
  • 00:08:27
    kepada orang yang kau caci maki itu
  • 00:08:32
    lalu Tuhan inilah pahala puasa saya
  • 00:08:36
    datang lagi orang sebentar Tuhan dia
  • 00:08:39
    memang tukang puasa tapi saya pernah
  • 00:08:42
    difitnahnya tercoreng Arang di dahi
  • 00:08:45
    rusak Nama saya hancur privasi saya Saya
  • 00:08:48
    ngak bisa ke mana-mana lagi dalam hidup
  • 00:08:50
    ini saya menuntut keadilan karena di
  • 00:08:52
    dunia saya tidak berani benar kau pernah
  • 00:08:55
    fitnah dia Ya Tuhan kau tahu lidah itu
  • 00:08:59
    kecil bentuknya besar akibatnya akibat
  • 00:09:02
    ulahmu memfitnah dia hancur namanya
  • 00:09:04
    tercoreng Arang di dahinya ke mana pun
  • 00:09:06
    dia pergi tidak sanggup lagi
  • 00:09:08
    mengembangkan diri Ya Tuhan Ayo pahla
  • 00:09:12
    puasamu berikan orang yang kau fitnah
  • 00:09:16
    itu Tuhan ini ini ini pahala zakat Saya
  • 00:09:20
    datang lagi orang sebentar Tuhan dia
  • 00:09:22
    memang bayar zakat tapi dia pernah
  • 00:09:25
    memakan harta saya dengan cara yang
  • 00:09:27
    zalim menggelapi uang negara menggelapi
  • 00:09:31
    uang anak yatim menggelapi uang wakaf
  • 00:09:34
    dan lain sebagainya di dunia tidak ada
  • 00:09:38
    yang bisa menuntut karena dengan uangnya
  • 00:09:41
    dia bisa menyumpal Hakim dia bisa beli
  • 00:09:44
    keadilan dia bisa beli hukum karena kata
  • 00:09:48
    orang di dunia banyak pengadilan tapi
  • 00:09:51
    sulit mencari
  • 00:09:52
    keadilan pengadilan banyak keadilan yang
  • 00:09:55
    sulit saya menuntut keadilan benar orang
  • 00:09:59
    ini pernah kau makan hartanya dengan
  • 00:10:01
    cara yang zalim Ya Tuhan sini pahala
  • 00:10:04
    zakatmu berikan kepada orang yang kau
  • 00:10:07
    makan hartanya dengan cara yang zalim
  • 00:10:10
    Inilah Nasib Fain faniat
  • 00:10:14
    hasanatuhu qbl ayuq Alaihi kalau habis
  • 00:10:19
    sudah pahala ibadahnya diberikan kepada
  • 00:10:22
    orang sedangkan yang menuntut Masih
  • 00:10:24
    banyak orang dia zalimi Masih banyak
  • 00:10:27
    orang yang dia makan hartanya dengan
  • 00:10:29
    zalim Masih banyak orang yang dia fitnah
  • 00:10:31
    masih
  • 00:10:32
    banyak apa yang
  • 00:10:37
    terjadium kesalahan dan dosa orang yang
  • 00:10:40
    dia fitnah dia caci maki dia makan
  • 00:10:44
    hartanya diambil diberikan kepadanya dan
  • 00:10:48
    pada
  • 00:10:51
    akhirnyaar diberikanlah dia
  • 00:10:53
    dilemparkanlah dia ke neraka sudah
  • 00:10:56
    pahala dipreteli dosa sa diberikan pula
  • 00:11:00
    ini kan bangkrut ini kan sial namanya
  • 00:11:04
    ini kan tidak beruntung
  • 00:11:06
    namanya ibarat orang dagang sudah modal
  • 00:11:10
    habis tagihan hutang masih datang
  • 00:11:14
    terus wajar kalau akhirnya kita terkena
  • 00:11:18
    perkara oleh karenanya kita melakukan
  • 00:11:22
    introspeksi evaluasi sudah baik hubungan
  • 00:11:26
    kita kepada Allah di Ramadan ini
  • 00:11:28
    Alhamdulillah
  • 00:11:29
    Mari kita melirik Bagaimana hubungan
  • 00:11:32
    kita dengan sesama
  • 00:11:34
    manusia semoga evaluasi ini
  • 00:11:38
    memberikan sebuah arah yang memperbaiki
  • 00:11:42
    hablum minallah dan hablum minanasita
  • 00:11:46
    hubungan vertikal dan
  • 00:11:48
    hubungan
Tags
  • Ramadan
  • riflessione
  • hadis
  • spiritualità
  • cattive azioni
  • relazioni umane
  • introspezione
  • comportamento
  • giudizio
  • pecati