BILANG GAK ADA YANG BERANI KRITIK PRABOWO. // DEMO #INDONESIAGELAP YANG PROVOKASI JOKOWI!!

00:07:46
https://www.youtube.com/watch?v=oYOYvoJqs4Q

Ringkasan

TLDRVideo ini membahas kebijakan efisiensi pemerintahan Indonesia dan dampak negatifnya terhadap pendidikan, investasi, serta masyarakat. Pembicara menilai bahwa hasil efisiensi anggaran sebanyak 300 triliun tidak terlihat manfaatnya dalam pembangunan sekolah atau fasilitas kesehatan. Mahasiswa terlibat dalam demonstrasi untuk menuntut pendidikan gratis dan transparansi pengeluaran anggaran. Selain itu, banyak kritikan disampaikan mengenai hukum yang tidak pasti dan penghambatan investasi, menyebabkan Indonesia menjadi kurang menarik bagi investor. Pembicara menegaskan bahwa situasi ini menggambarkan kegelapan masa depan bagi bangsa dan memerlukan perhatian serta perbaikan segera.

Takeaways

  • 💡 Kebijakan efisiensi tidak memberikan hasil nyata.
  • 🏫 Tidak ada pembangunan sekolah meski ada klaim efisiensi.
  • ⚖️ Hukum yang tidak jelas menghambat investasi.
  • 🤝 Mahasiswa menuntut pendidikan gratis dan transparansi.
  • 🗣️ Kritik terhadap pemerintah terus menguat.
  • 📉 Situasi ekonomi dianggap gelap.
  • 🚧 Proyek strategis nasional bermasalah.
  • 🏛️ Keberlanjutan pemerintahan dipertanyakan.
  • 🙋‍♂️ Perlu evaluasi yang lebih mendalam terhadap kebijakan yang ada.
  • 🌍 Indonesia perlu menarik investasi lebih baik.

Garis waktu

  • 00:00:00 - 00:07:46

    Pencerahan mengenai kebijakan efisiensi dan alokasi anggaran negara terbentang pada isu ketidakpuasan mahasiswa terhadap pernyataan pemerintah. Angka efisiensi yang disebutkan seolah tidak mencukupi dalam menyediakan layanan pendidikan dan kesehatan yang seharusnya. Munculnya protes mahasiswa juga mencerminkan keinginan masyarakat untuk reformasi nyata dalam sistem pendidikan serta pengurangan korupsi dalam pelaksanaan proyek-proyek strategis. Berbagai tuntutan seperti pendidikan gratis dan evaluasi proyek bermasalah menunjukkan kekecewaan mendalam terhadap kinerja pemerintahan saat ini. Menyusul ini, pernyataan tentang kehadiran TNI dalam BUMN dan keterlibatan kepolisian dalam pemerintahan dibahas sebagai potensi kembalinya kekuasaan militer, sehingga menambah ketegangan dalam upaya mahasiswa yang ingin reformasi yang adil dan transparan.

Peta Pikiran

Video Tanya Jawab

  • Apa yang dimaksud dengan kebijakan efisiensi dalam video ini?

    Kebijakan efisiensi diartikan sebagai pengurangan anggaran yang dijanjikan untuk digunakan dalam proyek pembangunan, tetapi tidak memberikan hasil yang nyata.

  • Apa tuntutan utama mahasiswa dalam demonstrasi?

    Mahasiswa menuntut pendidikan gratis dan transparansi anggaran pendidikan.

  • Mengapa pembicara merasa gelap mengenai situasi Indonesia?

    Pembicara merasa situasi Indonesia gelap karena hukum yang tidak jelas dan masalah investasi.

  • Siapa yang dianggap bertanggung jawab atas situasi sulit ini?

    Pemerintah, terutama Presiden Jokowi, dianggap bertanggung jawab atas kurangnya tanggapan terhadap tuntutan masyarakat.

  • Apa yang terjadi dengan proyek strategis nasional?

    Proyek strategis nasional mengalami masalah dan menimbulkan keluhan dari masyarakat.

Lihat lebih banyak ringkasan video

Dapatkan akses instan ke ringkasan video YouTube gratis yang didukung oleh AI!
Teks
id
Gulir Otomatis:
  • 00:00:00
    [Musik]
  • 00:00:04
    Jadi kalau ditanya apa sih kebijakan
  • 00:00:06
    efisiensi ini sebenarnya a ah gelap kan
  • 00:00:10
    gitu lagi nih kemudian kita tanya ke
  • 00:00:14
    mana 300 triliun itu hasil
  • 00:00:17
    efisiensi
  • 00:00:19
    penjelasan dari para jaguan-jaguan
  • 00:00:23
    Komunikasi itu Iya kan Kalau di TV
  • 00:00:26
    semangat coba efisiensi perjalanan itu
  • 00:00:30
    kalau dipotong 5% bisa bangun 90.000
  • 00:00:33
    sekolah 30.000 sekolah bisa bangun
  • 00:00:36
    sekian
  • 00:00:37
    Puskesmas ternyata enggak ada untuk itu
  • 00:00:42
    adanya untuk sebagian untuk makan
  • 00:00:45
    bergiji gratis selebihnya masuk
  • 00:00:48
    danantara jadi yang diomongin selama ini
  • 00:00:51
    omong kosong oleh orang-orang komunikasi
  • 00:00:55
    istana Jadi kalau ditanya lagi gimana
  • 00:00:58
    dong aah
  • 00:01:01
    gelap
  • 00:01:03
    jadi ini problem
  • 00:01:07
    kita maka ketika adik-adik mahasiswa ini
  • 00:01:11
    bilang kami akan turun apalagi ditantang
  • 00:01:14
    Pak Jokowi nih di acaranya
  • 00:01:17
    Gerindra Wah Pak prabow ini presiden
  • 00:01:20
    paling kuat di dunia Tidak ada satu pun
  • 00:01:24
    yang berani mengkritik dijawab tuntas
  • 00:01:25
    nih sama mereka di seluruh Indonesia
  • 00:01:27
    mereka turun di jalan yang provokasi Pak
  • 00:01:31
    Jokowi Iya kan jadi kalau mau dimarahin
  • 00:01:34
    salahin Pak Jokowi ini Ketawa ini Kang
  • 00:01:36
    Dedi lah ya kan logis soalnya logis kan
  • 00:01:40
    karena ya itu itu problem Bang jadi kita
  • 00:01:46
    kalau memang kita sayang sama presiden
  • 00:01:50
    Prabowo pada pemerintahan ini bahwa kita
  • 00:01:53
    berharap memberikan mereka mandat untuk
  • 00:01:56
    membawa kita pada masa depan yang lebih
  • 00:01:58
    baik telat dong pil pahit
  • 00:02:02
    ini kunyahlah itu digest itu cerna lalu
  • 00:02:07
    perbaiki karena dari
  • 00:02:10
    13 tuntutan yang disampaikan oleh
  • 00:02:13
    anak-anak mahasiswa ini semuanya daging
  • 00:02:16
    Bang daging semua ini
  • 00:02:19
    barang saya bacakan satu ciptakan
  • 00:02:22
    pendidikan gratis ilmiah dan demokratis
  • 00:02:25
    Menteri Keuangan membantah ada
  • 00:02:28
    pemotongan ya untuk engak existing
  • 00:02:30
    mungkin enggak
  • 00:02:31
    dipotong ya tapi berapa yang nambah
  • 00:02:35
    untuk
  • 00:02:36
    2025 Kip kuliah dan pip enggak dikasih
  • 00:02:41
    tahu kan enggak dikasih tahu 2024 aja
  • 00:02:45
    sudah dipotong Bang penerima manfaat itu
  • 00:02:48
    tapi enggak dijelasin soal Tukin tadi Bu
  • 00:02:52
    Leli kemarin adik-adik ni demo banyak
  • 00:02:55
    bisikin tolong perjuangkan kami juga
  • 00:02:57
    Tukin dosen enggak ada keluar noh
  • 00:03:00
    tapi kita bilang tidak ada pemotongan di
  • 00:03:02
    sektor
  • 00:03:05
    pendidikan Ya dibilang tidak ada
  • 00:03:08
    pemotongan sektor pendidikan data kita
  • 00:03:10
    dari
  • 00:03:11
    banggar ada ada dong tapi 5 tahun Pak
  • 00:03:16
    Prabowo baru 100 hari bukan kan saya mau
  • 00:03:20
    bilang yang dibantai Bu Sri Mulyani juga
  • 00:03:23
    bilang tidak ada pemotong anggaran
  • 00:03:26
    ada jadi kan komunikasi kita ini kan
  • 00:03:30
    tadi problem juga gitu loh Ya lalu
  • 00:03:34
    apaagi ini banyak persoalnya cabut
  • 00:03:36
    proyek strategis nasional bermasalah itu
  • 00:03:38
    daging
  • 00:03:40
    Bang dalam banyak kasus
  • 00:03:44
    rempang ya Pik di tempat saya kipi sana
  • 00:03:49
    di banyak tempat lain meminggirkan
  • 00:03:53
    rakyat Bang memiskinkan rakyat salah
  • 00:03:56
    Enggak sih mereka minta pen tuh di
  • 00:03:58
    dievaluasi menurut saya harus dan Pak
  • 00:04:02
    Presiden sudah bilang saya akan
  • 00:04:04
    evaluasi cuma yang terjadi kan kemarin
  • 00:04:07
    dalam kasus pagar laut begitu dicabut
  • 00:04:10
    angkatan laut hilang cerita itu malah
  • 00:04:13
    yang keluar cerita Oh kader PDIP ikut e
  • 00:04:17
    magar laut sekarang itu ada proses hukum
  • 00:04:19
    kok sudah ada
  • 00:04:21
    tersangka pagar laut itu yang dip ya
  • 00:04:25
    okelah sampai itu nanti ada pengadilan
  • 00:04:27
    barulah kita bilang ada pergerakan Bang
  • 00:04:29
    sudah ada jalan sudah kalau ada
  • 00:04:31
    tersangka proses hukum itu juga orang
  • 00:04:33
    tahu suuh baik karena begini kemarin
  • 00:04:36
    Kementerian atrbpn menghentikan ee
  • 00:04:40
    pejabat-pejabat di Kementerian di atrbpn
  • 00:04:43
    tapi enggak ada satuun pengusahanya yang
  • 00:04:45
    Dik kena kasus
  • 00:04:47
    kriminal padahal kan mereka melakukan
  • 00:04:50
    kejahatan itu kan karena disuruh karena
  • 00:04:52
    ada yang berkepentingan itu enggak ada
  • 00:04:54
    satu pun sertifikat sudah ada dicabut
  • 00:04:58
    kebetulan menterinya agak gol
  • 00:05:00
    kan ya kawan saya Nusron Saya sudah
  • 00:05:02
    bilang Loh kenapa kenapa yang menyuap
  • 00:05:06
    mereka untuk melakukan kejahatan tidak
  • 00:05:08
    ada yang diproses hukum kan gitu
  • 00:05:11
    nih lalu kemudian multifungsi ABRI
  • 00:05:14
    sekarang Bang sekarang di BUMN masuk TNI
  • 00:05:19
    ya mungkin nanti akan bertambah ini
  • 00:05:22
    bulan Maret di kedirjenan yang tidak
  • 00:05:24
    sesuai dengan undang-undang TNI juga
  • 00:05:26
    masuk Polri kemarin tu k Polri melantik
  • 00:05:30
    13 orang ya Jenderal bintang du bintang
  • 00:05:34
    satu di kementerian dan lembaga lah
  • 00:05:36
    birokrat kita mau ke mana
  • 00:05:38
    Emang kita mau balik ke zaman Orde Baru
  • 00:05:41
    Nih Itu kan tuntutan anak-anak mahasiswa
  • 00:05:44
    ini karena mereka peduli pada hidupnya
  • 00:05:46
    nanti di masa depan masa lu harus jadi
  • 00:05:48
    Jenderal baru bisa jadi komisaris atau
  • 00:05:51
    Dirjen Saya betul-betul sedih ketika
  • 00:05:54
    kemudian nih bazar-bazar bayaran ini
  • 00:05:57
    saya enggak tahu apakah itu ee tanda
  • 00:06:00
    kutip bazar arahan istana atau
  • 00:06:02
    bazar-bazar yang dari dulu itu mendukung
  • 00:06:04
    Jokowi tapi berusaha men-downgrade
  • 00:06:07
    gerakan anak-anak nuradi bangsa ini ini
  • 00:06:11
    mahas sewa
  • 00:06:13
    bayaran diorder oleh PDI Perjuangan ini
  • 00:06:17
    tidak anak-anak yang enggak punya
  • 00:06:21
    otak ini yang brengsek bukan influencer
  • 00:06:24
    yang dibayar ini ini mandor-mandor yang
  • 00:06:27
    nyuruh yang membuat narasi
  • 00:06:30
    itu coba
  • 00:06:32
    ditanya Siapakah mereka itu kalau saya
  • 00:06:35
    ada tapi kan enggak enak Nanti saya
  • 00:06:37
    nyebut orang-orangnya itu itu juga kok
  • 00:06:40
    tahu
  • 00:06:42
    kita lalu kemudian
  • 00:06:45
    apa saya sering mau bilang begini Bang
  • 00:06:48
    satu negara akan
  • 00:06:50
    rusak kalau hukumnya
  • 00:06:54
    rusak kenapa investasi enggak mau datang
  • 00:06:57
    ke negeri kita sebesar ke Vietnam ke
  • 00:07:01
    Thailand ke
  • 00:07:02
    Myanmar hukum kita ini
  • 00:07:06
    acakadul sudah ada
  • 00:07:09
    OSS Apakah itu cukup
  • 00:07:11
    no ada ke sana kemari lagi di pimpong
  • 00:07:14
    tidak ada
  • 00:07:17
    kepastian ada bia-b suluman yang tetap
  • 00:07:20
    keluar ada palak-memalak terjadi ogah
  • 00:07:24
    orang Bang
  • 00:07:26
    pulang silakan dicek 2 tahun terakhir
  • 00:07:30
    ini bagaimana kinerja investasi kita
  • 00:07:32
    dibanding negara lain kacau Jadi kalau
  • 00:07:36
    adik-adik ini bilang Indonesia gelap gua
  • 00:07:39
    akan bilang
  • 00:07:40
    emang Gelap banget
  • 00:07:42
    [Musik]
Tags
  • Kebijakan Efisiensi
  • Pendidikan
  • Demonstrasi Mahasiswa
  • Transparansi Anggaran
  • Investasi
  • Proyek Strategis
  • Hukum
  • Kritik Pemerintah
  • Masa Depan Indonesia