FISIKA Kelas 12 - Medan Magnetik | GIA Academy

00:23:22
https://www.youtube.com/watch?v=xomTBsI_Q34

Sintesi

TLDRVideo ini menerangkan konsep medan magnetik termasuk bagaimana ia dihasilkan dan aplikasinya dalam pelbagai bentuk seperti garisan lurus, kawat melingkar, dan solenoida. Bermula dengan pengenalan sejarah oleh Hans Christian Oersted, konsep medan magnetik diterangkan melalui percubaan beliau yang menunjukkan arah jarum kompas berubah apabila diletakkan berhampiran kawat berarus elektrik. Hukum Biot-Savart pula menjelaskan hubungan matematik antara arus, panjang kawat, dan medan magnetik yang dihasilkan. Video ini juga menjelaskan cara menentukan arah medan magnetik menggunakan kaidah tangan kanan dan membahas formulas untuk mengira induksi magnetik dalam beberapa konteks berbeza termasuk solenoida dan toroida, diikuti dengan pembuktian melalui contoh soalan matematik.

Punti di forza

  • 🧲 Medan magnetik berlaku di sekitar magnet dan kawat berarus.
  • 🔍 Hans Christian Oersted menemukan hubungan antara listrik dan magnet.
  • 🧮 Hukum Biot-Savart menjelaskan pengiraan induksi magnetik.
  • 👍 Arah medan magnetik ditentukan melalui kaidah tangan kanan.
  • ⚡ Induksi magnetik disimbolkan dengan 'B' dan diukur dalam Tesla.
  • 🔁 Solenoida dan toroida adalah bentuk kawat induksi magnetik.
  • 📐 Pelbagai persamaan digunakan untuk mengira induksi magnetik.
  • 📚 Contoh-contoh soalan membantu memahami penerapan konsep.
  • 📊 Grafik dan ilustrasi memvisualisasikan prinsip-prinsip fizik.
  • 🌀 Arus listrik menghasilkan medan magnetik melingkar.

Linea temporale

  • 00:00:00 - 00:05:00

    Gia Academy memperkenalkan konsep kereta maglev dan medan magnetik. Medan magnetik, dihasilkan oleh magnet tetap atau arus elektrik, pertama kali diperkenalkan oleh Hans Christian Oersted yang mengaitkan listrik dengan medan magnet. Hukum Biot-Savart menjelaskan besar medan magnetik berbanding dengan arus dan panjang kawat, serta jarak dari titik tertentu.

  • 00:05:00 - 00:10:00

    Arah induksi magnetik dijelaskan melalui kaidah tangan kanan dan aplikasinya pada kawat lurus dan melingkar, serta solenoida dan toroida. Persamaan matematik digunakan untuk menghitung induksi magnetik, dengan contoh kawat lurus dan melingkar menunjukkan cara menentukan besar dan arah induksi.

  • 00:10:00 - 00:15:00

    Contoh soalan digunakan untuk mengukuhkan pemahaman tentang prinsip medan magnetik, termasuk arah medan magnet di sekitar kawat berarus, serta induksi magnetik pada kawat dan solenoida. Perhitungan matematik terperinci digunakan untuk menentukan besar induksi magnetik di berbagai konfigurasi.

  • 00:15:00 - 00:23:22

    Video berakhir dengan beberapa contoh tambahan untuk menentukan induksi magnetik dalam keadaan yang berbeza, seperti di antara dua kawat sejajar atau dalam solenoida dan toroida. Kaidah tangan kanan terus ditekankan sebagai panduan untuk menentukan arah medan dan induksi magnetik.

Mostra di più

Mappa mentale

Video Domande e Risposte

  • Apa itu medan magnetik?

    Medan magnetik adalah ruang di sekitar magnet yang masih mendapat pengaruh gaya magnetik.

  • Siapa yang menemukan hubungan antara listrik dan magnet?

    Hans Christian Oersted adalah ilmuwan Denmark yang pertama kali menemukan hubungan antara listrik dan magnet pada tahun 1820.

  • Apa persamaan hukum Biot-Savart?

    Persamaan hukum Biot-Savart adalah B = k * I * l * Sin(Theta) / r², dan b adalah induksi magnetik.

  • Bagaimana cara menentukan arah induksi magnetik?

    Arah induksi magnetik dapat ditentukan dengan kaidah tangan kanan; ibu jari menunjukkan arah arus listrik.

  • Apa itu solenoida dan toroida?

    Solenoida adalah kawat melingkar panjang, sedangkan toroida adalah solenoida berbentuk lingkaran.

  • Apa satuan induksi magnetik?

    Satuan induksi magnetik adalah Tesla, Gauss, Ortid, atau Maxwell per cm kuadrat.

  • Bagaimana medan magnetik disimbolkan dalam perhitungan?

    Medan magnetik atau induksi magnetik disimbolkan dengan 'B'.

Visualizza altre sintesi video

Ottenete l'accesso immediato ai riassunti gratuiti dei video di YouTube grazie all'intelligenza artificiale!
Sottotitoli
id
Scorrimento automatico:
  • 00:00:01
    [Musik]
  • 00:00:07
    [Tepuk tangan]
  • 00:00:07
    [Musik]
  • 00:00:16
    Halo teman-teman selamat datang kembali
  • 00:00:18
    di channel YouTube Gia Academy Semoga
  • 00:00:21
    teman-teman selalu sehat dan terus
  • 00:00:24
    semangat
  • 00:00:25
    Pernahkah teman-teman mendengar tentang
  • 00:00:27
    kereta maglev kereta maglev yang sering
  • 00:00:30
    disebut dengan kereta rel magnet atau
  • 00:00:33
    krm merupakan salah satu penerapan medan
  • 00:00:37
    magnetik dalam bidang transportasi
  • 00:00:39
    tahukah teman-teman Apa itu medan
  • 00:00:42
    magnetik apa saja yang bisa menghasilkan
  • 00:00:44
    medan magnetik Nah agar pertanyaan tadi
  • 00:00:48
    terjawab kita akan membahas materi ini
  • 00:00:50
    secara lengkap di video kali ini
  • 00:00:54
    jadi di video ini kita akan belajar
  • 00:00:57
    tentang medan magnetik simak terus
  • 00:00:59
    videonya ya
  • 00:01:01
    teman-teman medan magnetik adalah ruang
  • 00:01:04
    di sekitar magnet yang masih mendapat
  • 00:01:07
    pengaruh gaya magnetik medan magnetik
  • 00:01:11
    dapat ditimbulkan oleh magnet tetap dan
  • 00:01:14
    penghantar berarus listrik pada magnet
  • 00:01:17
    tetap medan magnetik digambarkan dengan
  • 00:01:20
    garis-garis gaya yang keluar dari kutub
  • 00:01:23
    utara menuju kutub selatan pada kawat
  • 00:01:27
    penghantar yang dialiri arus listrik
  • 00:01:29
    medan magnetik akan timbul di sekitar
  • 00:01:32
    kawat penghantar Teori ini ditemukan
  • 00:01:35
    pertama kali oleh seorang ilmuwan
  • 00:01:37
    Denmark bernama Hans Christian oersted
  • 00:01:41
    pada tahun
  • 00:01:43
    1820 orted berhasil mengamati hubungan
  • 00:01:47
    antara listrik dan magnet
  • 00:01:51
    menemukan bahwa ketika Kompas diletakkan
  • 00:01:54
    di dekat kawat penghantar berarus
  • 00:01:56
    listrik jarum kompas menyimpang dari
  • 00:01:59
    arah semula pada saat kawat belum
  • 00:02:02
    dialiri arus jarum magnet tidak
  • 00:02:04
    menyimpang pada saat kawat dialiri arus
  • 00:02:08
    listrik dengan arah ke bawah jarum
  • 00:02:11
    magnet menyimpan ke kanan pada saat
  • 00:02:13
    kawat dialiri arus listrik dengan arah
  • 00:02:16
    ke atas jarum magnet menyimpang ke kiri
  • 00:02:20
    kesimpulan dari percobaan yang dilakukan
  • 00:02:23
    oersted adalah pertama di sekitar kawat
  • 00:02:26
    penghantar yang dialiri arus listrik
  • 00:02:28
    terdapat medan magnet kedua arah gaya
  • 00:02:32
    magnet yang menyimpangkan jarum kompas
  • 00:02:34
    bergantung pada arah arus listrik yang
  • 00:02:37
    mengalir dalam penghantar sebulan
  • 00:02:40
    setelah penemuan or Speed 2 orang
  • 00:02:42
    ilmuwan Perancis bernama Jane Baptis
  • 00:02:46
    biot dan Felix savard berhasil
  • 00:02:48
    menyelidiki besar medan magnetik yang
  • 00:02:51
    ditimbulkan oleh penghantar berarus
  • 00:02:54
    listrik inilah yang dikenal dengan nama
  • 00:02:56
    hukum biotsafar
  • 00:02:59
    hukum biotsafat menyatakan bahwa besar
  • 00:03:02
    induksi magnet di suatu titik misalkan
  • 00:03:05
    titik a dalam medan magnet berbanding
  • 00:03:08
    lurus dengan kuat arus listrik pada
  • 00:03:11
    kawat penghantar yaitu I berbanding
  • 00:03:14
    lurus dengan panjang kawat penghantar
  • 00:03:16
    yaitu l berbanding lurus dengan sinus
  • 00:03:20
    sudut Apit antara arah arus dengan garis
  • 00:03:23
    penghubung titik A ke kawat penghantar
  • 00:03:26
    yaitu theta dan berbanding terbalik
  • 00:03:29
    dengan kuadrat jarak antara titik a
  • 00:03:32
    dengan kawat penghantar yaitu R
  • 00:03:36
    secara matematis hukum biat Safar
  • 00:03:39
    dirumuskan b = k dikali I dikali l
  • 00:03:44
    dikali Sin Teta dibagi dengan r kuadrat
  • 00:03:48
    dengan b induksi magnetik satuannya
  • 00:03:51
    Tesla K
  • 00:03:53
    miu0/4 P merupakan konstanta nilainya 10
  • 00:03:58
    pangkat negatif 7 Weber per amperemeter
  • 00:04:02
    I kuat arus listrik pada kawat satuannya
  • 00:04:06
    ampere l panjang kawat satuannya meter R
  • 00:04:11
    Jarak titik A ke kawat satuannya meter
  • 00:04:14
    dan Teta sudut Apit antara arah arus
  • 00:04:18
    dengan garis penghubung titik A ke kawat
  • 00:04:21
    penghantar
  • 00:04:23
    induksi magnetik atau disebut juga kuat
  • 00:04:26
    medan magnetik merupakan besar medan
  • 00:04:29
    magnetik yang ditimbulkan oleh kawat
  • 00:04:31
    penghantar berarus listrik induksi
  • 00:04:35
    magnetik disimbolkan dengan b Capital
  • 00:04:37
    satuannya Tesla selain Tesla ada
  • 00:04:41
    beberapa satuan induksi magnetik yaitu
  • 00:04:44
    Gauss ortid dan Maxwell per cm kuadrat
  • 00:04:48
    nilai 1 Gauss sama dengan 1 orbit sama
  • 00:04:52
    dengan satu Maxwell per cm kuadrat = 10
  • 00:04:57
    pangkat negatif 4 Tesla
  • 00:05:00
    arah induksi magnetik dapat ditentukan
  • 00:05:03
    dengan menggunakan kaidah tangan kanan
  • 00:05:06
    berikut jika ibu jari menunjukkan arah
  • 00:05:09
    arus listrik lekukan 4 jari tangan kanan
  • 00:05:13
    menyatakan arah induksi magnetik jika
  • 00:05:16
    arah induksi magnetik menjauhi pengamat
  • 00:05:19
    atau masuk ke bidang maka diberi tanda
  • 00:05:23
    Cross atau silang dan jika arah induksi
  • 00:05:26
    magnetik mendekati pengamat atau keluar
  • 00:05:29
    bidang maka diberi tanda dot atau titik
  • 00:05:33
    nah teman-teman di video ini kita akan
  • 00:05:36
    membahas mengenai induksi magnetik pada
  • 00:05:39
    kawat lurus panjang kawat melingkar
  • 00:05:42
    solenoida dan toroida
  • 00:05:46
    pertama kita bahas induksi magnetik pada
  • 00:05:49
    kawat lurus panjang untuk menentukan
  • 00:05:52
    besar induksi magnetik pada kawat lurus
  • 00:05:54
    panjang kita bisa menggunakan persamaan
  • 00:05:57
    B = Miu nol dikalii dibagi dengan 2 phi
  • 00:06:03
    dikali a dengan b induksi magnetik
  • 00:06:06
    satuannya Tesla minol permeabilitas
  • 00:06:10
    dalam ruang hampa nilainya 4 P kali 10
  • 00:06:14
    pangkat negatif 7 Weber per amperemeter
  • 00:06:17
    I kuat arus listrik satuannya ampere dan
  • 00:06:22
    a Jarak titik ke kawat satuannya meter
  • 00:06:26
    untuk menentukan arah induksi magnetik
  • 00:06:29
    yang ditimbulkan oleh kawat lurus
  • 00:06:31
    panjang kita gunakan kaidah tangan kanan
  • 00:06:34
    berikut apabila kita menggenggam kawat
  • 00:06:37
    lurus dengan tangan kanan kita maka ibu
  • 00:06:41
    jari menunjukkan arah arus listrik
  • 00:06:43
    sedangkan lekukan 4 jari lain
  • 00:06:46
    menunjukkan arah induksi magnetik jika
  • 00:06:49
    arah arus ke atas titik yang berada di
  • 00:06:51
    sebelah kiri kawat arah induksi
  • 00:06:54
    magnetiknya keluar bidang dan titik yang
  • 00:06:56
    berada di sebelah kanan kawat arah
  • 00:06:59
    induksi magnetiknya masuk bidang
  • 00:07:02
    selanjutnya induksi magnetik pada kawat
  • 00:07:06
    melingkar pertama pada sumbu lingkaran
  • 00:07:09
    untuk menentukan besar induksi magnetik
  • 00:07:12
    kawat melingkar pada sumbu lingkaran
  • 00:07:14
    kita bisa menggunakan persamaan B = Miu
  • 00:07:19
    nol dikali n dikali e dikali a dikali
  • 00:07:24
    Sin Teta dibagi dengan
  • 00:07:26
    2r² dengan b induksi magnetik satuannya
  • 00:07:31
    Tesla Miu nol permeabilitas dalam ruang
  • 00:07:34
    hampa nilainya 4 Phi kali 10 pangkat
  • 00:07:39
    negatif 7 Weber per amperemeter n banyak
  • 00:07:43
    lilitan kawat I kuat arus listrik
  • 00:07:46
    satuannya ampere a jari-jari lingkaran
  • 00:07:50
    satuannya meter Teta sudut antara sumbu
  • 00:07:55
    lingkaran dengan PQ Sin Teta = A dibagi
  • 00:07:59
    R sehingga R =
  • 00:08:02
    akar dari a kuadrat ditambah MP kuadrat
  • 00:08:06
    merupakan jarak dari P ke Q satuannya
  • 00:08:10
    meter
  • 00:08:12
    kedua pada pusat lingkaran untuk
  • 00:08:15
    menentukan besar induksi magnetik kawat
  • 00:08:18
    melingkar pada pusat lingkaran kita bisa
  • 00:08:20
    menggunakan persamaan B = Miu nol dikali
  • 00:08:25
    n dikali I dibagi dengan 2A dengan n
  • 00:08:29
    Teta
  • 00:08:31
    /
  • 00:08:31
    360° B induksi magnetik satuannya Tesla
  • 00:08:36
    Miu nol permeabilitas dalam ruang hampa
  • 00:08:40
    n banyak lilitan kawat I kuat arus
  • 00:08:45
    listrik satuannya ampere a jari-jari
  • 00:08:48
    lingkaran satuannya meter dan Teta sudut
  • 00:08:52
    yang dibentuk oleh kawat
  • 00:08:54
    untuk menentukan arah induksi magnetik
  • 00:08:57
    yang ditimbulkan oleh kawat melingkar
  • 00:09:00
    kita dapat menggunakan kaidah tangan
  • 00:09:02
    kanan berikut apabila tangan kanan kita
  • 00:09:05
    dalam posisi menggenggam maka arah
  • 00:09:08
    lekukan ke empat jari menunjukkan arah
  • 00:09:11
    arus listrik sedangkan arah ibu jari
  • 00:09:14
    menunjukkan arah induksi magnetik
  • 00:09:18
    berikutnya induksi magnetik pada
  • 00:09:21
    solenoida besar induksi magnetik pada
  • 00:09:24
    pusat solenoida dapat ditentukan dengan
  • 00:09:27
    persamaan B = Miu nol dikali n dikali
  • 00:09:33
    dibagi dengan l dengan b induksi
  • 00:09:36
    magnetik satuannya Tesla minol
  • 00:09:40
    permeabilitas dalam ruang hampa n banyak
  • 00:09:44
    lilitan kawat I kuat arus listrik
  • 00:09:47
    satuannya ampere dan l panjang solenoida
  • 00:09:52
    satuannya meter
  • 00:09:54
    pada ujung solenoida kita dapat
  • 00:09:56
    menentukan besar induksi magnetik dengan
  • 00:09:59
    persamaan B = Miu nol dikali n dikali I
  • 00:10:05
    dibagi dengan 2 l dengan b induksi
  • 00:10:09
    magnetik satuannya Tesla minol
  • 00:10:12
    permeabilitas dalam ruang hampa dan
  • 00:10:16
    banyak lilitan kawat I kuat arus listrik
  • 00:10:20
    satuannya ampere dan l panjang solenoida
  • 00:10:24
    satuannya meter
  • 00:10:27
    arah induksi magnetik yang ditimbulkan
  • 00:10:29
    oleh solenoida juga ditentukan
  • 00:10:32
    berdasarkan kaidah tangan kanan yang
  • 00:10:35
    berlaku pada kawat melingkar berikut
  • 00:10:37
    apabila tangan kanan kita dalam posisi
  • 00:10:40
    menggenggam maka arah lekukan ke empat
  • 00:10:44
    jari menunjukkan arah arus listrik
  • 00:10:47
    sedangkan arah ibu jari menunjukkan arah
  • 00:10:50
    induksi magnetik
  • 00:10:53
    terakhir induksi magnetik pada toroida
  • 00:10:57
    toroida adalah solenoida yang berbentuk
  • 00:11:00
    lingkaran besar induksi magnetik pada
  • 00:11:03
    toroida ditentukan dengan persamaan B =
  • 00:11:07
    Miu nol dikali n dikali I dibagi dengan
  • 00:11:11
    dua Pia dengan b induksi magnetik
  • 00:11:14
    satuannya Tesla Miu nol permeabilitas
  • 00:11:18
    dalam ruang hampa n banyak lilitan kawat
  • 00:11:22
    I kuat arus listrik satuannya ampere dan
  • 00:11:27
    a jari-jari toroida satuannya meter
  • 00:11:31
    sampai di sini teman-teman paham ya
  • 00:11:35
    agar teman-teman semakin paham Mari kita
  • 00:11:37
    selesaikan contoh soal berikut soal
  • 00:11:40
    pertama diberikan gambar yang
  • 00:11:43
    menunjukkan arus listrik mengalir
  • 00:11:45
    sepanjang kawat listrik bertegangan
  • 00:11:47
    tinggi dari timur ke barat kita diminta
  • 00:11:51
    menentukan arah medan magnetik pada
  • 00:11:54
    titik p yang berada di sebelah utara
  • 00:11:56
    kawat untuk menjawab soal ini kita bisa
  • 00:11:59
    menggunakan kaidah tangan kanan ibu jari
  • 00:12:03
    menunjukkan arah arus listrik lekukan 4
  • 00:12:06
    jari lain menunjukkan arah medan
  • 00:12:09
    magnetik pada gambar terlihat bahwa
  • 00:12:12
    lekukan 4 jari lain mengarah ke bawah
  • 00:12:15
    atau ke Selatan Ini berarti arah medan
  • 00:12:19
    magnetik pada titik p yang berada di
  • 00:12:22
    sebelah utara kawat adalah ke selatan
  • 00:12:26
    soal kedua pada soal ini diberikan
  • 00:12:29
    gambar sebuah penghantar lurus panjang
  • 00:12:32
    yang dialiri arus i = 2 ampere kita
  • 00:12:37
    diminta menentukan besar dan arah
  • 00:12:39
    induksi magnetik di titik p yang
  • 00:12:42
    berjarak A = 4 cm dari kawat dan
  • 00:12:46
    terletak di sebelah kanan kawat untuk
  • 00:12:49
    menentukan besar induksi magnetik di
  • 00:12:52
    titik p kita bisa menggunakan persamaan
  • 00:12:54
    induksi magnetik pada kawat lurus
  • 00:12:57
    panjang yaitu B = Miu nol dikali I
  • 00:13:02
    dibagi dengan 2 Pa kita masukkan
  • 00:13:05
    nilainya b = 4 P kali 10 pangkat negatif
  • 00:13:11
    7 dikali 2 dibagi dengan 2 phi * 4 * 10
  • 00:13:17
    ^ -2 kita lakukan perhitungan kita
  • 00:13:21
    peroleh nilai induksi magnetik b = 1
  • 00:13:26
    10 pangkat negatif 5 Tesla untuk
  • 00:13:29
    menentukan arah induksi magnetik kita
  • 00:13:32
    bisa menggunakan kaidah tangan kanan
  • 00:13:34
    arah arus ke atas dan titik berada di
  • 00:13:38
    sebelah kanan kawat pada gambar terlihat
  • 00:13:41
    bahwa untuk titik yang ada di sebelah
  • 00:13:43
    kanan kawat arah induksi magnetik diberi
  • 00:13:47
    tanda silang ini berarti induksi
  • 00:13:50
    magnetik masuk bidang kertas jadi
  • 00:13:52
    jawaban yang benar adalah e
  • 00:13:56
    soal selanjutnya diberikan gambar
  • 00:13:59
    susunan dua kawat yang sama-sama dialiri
  • 00:14:02
    arus listrik masing-masing
  • 00:14:04
    i110 ampere dan I2 20 ampere titik p
  • 00:14:10
    terletak diantara kedua kawat dengan
  • 00:14:12
    jarak A1 10 cm dari kawat 1 dan jarak A2
  • 00:14:18
    5 cm dari kawat 2 kita diminta
  • 00:14:22
    menentukan besar dan arah induksi
  • 00:14:25
    magnetik di titik p untuk menjawab soal
  • 00:14:28
    ini terlebih dahulu kita Uraikan arah
  • 00:14:31
    induksi magnetik di titik p akibat arus
  • 00:14:34
    listrik pada kawat 1 dan kawat 2 arah
  • 00:14:38
    arus di kedua kawat sama-sama ke atas
  • 00:14:41
    titik p yang terletak di sebelah kanan
  • 00:14:44
    kawat 1 mengakibatkan arah induksi
  • 00:14:47
    magnetik B1 masuk bidang atau menjauhi
  • 00:14:51
    pengamat sedangkan dari kawat 2 titik p
  • 00:14:55
    berada di sebelah kiri sehingga arah
  • 00:14:58
    induksi magnetik B2 keluar bidang atau
  • 00:15:02
    mendekati pengamat karena B1 berlawanan
  • 00:15:05
    arah dengan B2 maka untuk menghitung
  • 00:15:09
    induksi magnetik di titik p kita gunakan
  • 00:15:12
    persamaan BP = B2 - B1 kita anggap B2
  • 00:15:18
    positif dan B1 negatif kita masukkan
  • 00:15:21
    persamaan induksi magnetik pada kawat
  • 00:15:24
    lurus BP =
  • 00:15:27
    m0 I2
  • 00:15:29
    / 2 phi A2 dikurang m0 I1
  • 00:15:33
    / 2 phi A1
  • 00:15:36
    kita masukkan nilainya dan kita lakukan
  • 00:15:38
    perhitungan kita peroleh induksi
  • 00:15:41
    magnetik di titik p adalah 6 kali 10
  • 00:15:45
    pangkat negatif 5 Tesla karena diperoleh
  • 00:15:48
    BP bernilai positif berarti induksi
  • 00:15:52
    magnetik di titik p searah dengan B2
  • 00:15:54
    yaitu mendekati pengamat jadi jawaban
  • 00:15:58
    yang benar adalah B
  • 00:16:01
    soal keempat pada soal ini diberikan
  • 00:16:04
    gambar dua kawat penghantar lurus
  • 00:16:07
    sejajar yang masing-masingnya dialiri
  • 00:16:10
    arus ke atas dengan besar i18 ampere dan
  • 00:16:15
    I2 16 ampere kedua kawat berjarak D 6 cm
  • 00:16:20
    kita diminta menentukan letak titik p
  • 00:16:23
    yang induksi magnetnya sama dengan nol
  • 00:16:27
    karena arus di kedua kawat searah maka
  • 00:16:30
    titik p terletak diantara kedua kawat
  • 00:16:33
    kita Misalkan jarak titik p dari kawat 1
  • 00:16:37
    adalah A1 = X sedangkan Jarak titik p
  • 00:16:42
    dari kawat 2 adalah A2 = 6 - x arah
  • 00:16:47
    induksi magnetik di titik p akibat kawat
  • 00:16:51
    1 adalah B1 masuk bidang sedangkan arah
  • 00:16:55
    induksi magnetik di titik p akibat kawat
  • 00:16:58
    2 adalah B2 keluar bidang keduanya
  • 00:17:02
    berlawanan arah sehingga BP = B2
  • 00:17:07
    dikurang B1 B2 dianggap positif B1
  • 00:17:12
    dianggap negatif BP = 0 sehingga B1 = B2
  • 00:17:18
    new 0 I1 per 2 phi A1 = new 0 i2/2p2
  • 00:17:27
    new 0 dan 2P bisa kita coret sehingga I1
  • 00:17:32
    / A1 = I2 / A2 kita masukkan nilainya
  • 00:17:37
    kita lakukan perhitungan kita peroleh
  • 00:17:41
    nilai x = 2 cm dan 6 kurang X = 4 cm ini
  • 00:17:48
    berarti titik p terletak 2 cm dari kawat
  • 00:17:53
    1 dan 4 cm dari kawat 2 jadi Jawabannya
  • 00:17:58
    a
  • 00:17:59
    soal berikutnya sebuah kawat berarus
  • 00:18:03
    listrik dilengkungkan seperti gambar
  • 00:18:05
    dengan jari-jari kelengkungan sebesar a
  • 00:18:09
    50 cm
  • 00:18:10
    dialiri arus I 1,5 ampere dan membentuk
  • 00:18:15
    sudut Teta 150 derajat besar
  • 00:18:18
    permeabilitas ruang hampa Miu nol 4 Phi
  • 00:18:22
    kali 10 pangkat negatif 7 Weber per
  • 00:18:26
    amperemeter kita diminta menentukan
  • 00:18:28
    induksi magnetik di pusat lingkaran
  • 00:18:31
    untuk menjawab soal ini terlebih dahulu
  • 00:18:34
    kita Tentukan banyak lilitan kawat n =
  • 00:18:38
    Teta per 360° =
  • 00:18:42
    150 derajat per 360° =
  • 00:18:47
    5/12 selanjutnya kita tentukan induksi
  • 00:18:51
    magnetik dengan menggunakan persamaan B
  • 00:18:54
    = Miu nol kali n kali I per 2A kita
  • 00:19:00
    masukkan nilainya dan kita lakukan
  • 00:19:01
    perhitungan hingga kita peroleh nilai B
  • 00:19:06
    =
  • 00:19:07
    2,5 P * 10 ^ -7 Tesla sama juga dengan
  • 00:19:14
    0,25 p kali 10 pangkat negatif 6 Tesla
  • 00:19:18
    Jawabannya a
  • 00:19:20
    soal keenam diberikan gambar sebuah
  • 00:19:23
    kawat berarus listrik dilengkungkan
  • 00:19:26
    dengan jari-jari kelengkungan sebesar 10
  • 00:19:29
    cm
  • 00:19:30
    kawat tersebut dialiri arus listrik I 24
  • 00:19:35
    ampere kawat tersebut dilengkungkan
  • 00:19:38
    dengan sudut Teta
  • 00:19:41
    360 derajat dikurang 60 derajat = 300
  • 00:19:46
    derajat besar permeabilitas ruang hampa
  • 00:19:49
    Miu nol 4 Phi kali 10 pangkat negatif 7
  • 00:19:54
    Weber per amperemeter kita diminta
  • 00:19:57
    menentukan besar induksi magnetik di
  • 00:20:00
    titik p untuk menjawab soal ini kita
  • 00:20:03
    Tentukan banyak lilitan kawat n = Teta
  • 00:20:07
    per
  • 00:20:08
    360° =
  • 00:20:11
    300 derajat per 360° =
  • 00:20:16
    5/6 selanjutnya kita tentukan besar
  • 00:20:19
    induksi magnetik dengan persamaan B =
  • 00:20:23
    Miu nol kali n kali per 2A kita masukkan
  • 00:20:28
    nilainya dan kita lakukan perhitungan
  • 00:20:30
    hingga kita peroleh besar induksi
  • 00:20:32
    magnetik di titik p adalah 4 P kali 10
  • 00:20:36
    pangkat negatif 5 Tesla
  • 00:20:38
    soal ketujuh Diketahui sebuah solenoida
  • 00:20:42
    dengan panjang l 25 cm jari-jari A 1 cm
  • 00:20:48
    dan terdiri dari n 100 lilitan solenoida
  • 00:20:53
    tersebut dialiri arus i3 ampere kita
  • 00:20:57
    diminta untuk menentukan induksi
  • 00:21:00
    magnetik di pusat dan di ujung solenoida
  • 00:21:03
    induksi magnetik di pusat solenoida
  • 00:21:07
    ditentukan dengan persamaan BP = new 0
  • 00:21:11
    kali n kali I per l = 4 Phi kali 10
  • 00:21:17
    pangkat negatif 7 Kali 100 kali 3 bagi
  • 00:21:22
    25 kali 10 pangkat negatif 2 hasilnya 48
  • 00:21:27
    Phi kali 10 pangkat negatif 5 Tesla
  • 00:21:31
    sedangkan induksi magnetik di ujung
  • 00:21:34
    solenoida ditentukan dengan persamaan BP
  • 00:21:38
    =
  • 00:21:39
    new0 kali n kali I per 2 l = 4 P kali 10
  • 00:21:46
    pangkat negatif 7 Kali 100 kali 3 dibagi
  • 00:21:51
    dengan dua kali 25 kali 10 pangkat
  • 00:21:55
    negatif 2 hasilnya 24 Phi kali 10
  • 00:22:00
    pangkat negatif 5 Tesla jadi Jawabannya
  • 00:22:03
    a
  • 00:22:05
    soal terakhir Diketahui sebuah toroida
  • 00:22:09
    dengan jari-jari a 20 cm
  • 00:22:12
    dialiri arus i5 ampere jika induksi
  • 00:22:17
    magnetik yang timbul pada sumbu toroida
  • 00:22:20
    tersebut adalah B
  • 00:22:22
    1,8 kali 10 pangkat negatif 4 Tesla kita
  • 00:22:27
    diminta menentukan jumlah lilitan
  • 00:22:29
    toroida yaitu n untuk menjawab soal ini
  • 00:22:32
    kita gunakan persamaan induksi magnetik
  • 00:22:36
    pada toroida B = Miu nol kali n kali I
  • 00:22:42
    dibagi dengan dua Pia sehingga n = b *
  • 00:22:48
    2P A dibagi dengan miu0 kali I kita
  • 00:22:52
    masukkan nilainya dan kita lakukan
  • 00:22:54
    perhitungan kita peroleh Nilai N 36
  • 00:22:58
    lilitan jadi Jawabannya d
  • 00:23:02
    Oke teman-teman demikianlah pembahasan
  • 00:23:05
    kita tentang medan magnetik jangan lupa
  • 00:23:08
    tonton terus video-video terbaru di
  • 00:23:10
    channel kita ya sampai jumpa di video
  • 00:23:13
    berikutnya
  • 00:23:15
    [Musik]
  • 00:23:15
    [Tepuk tangan]
Tag
  • medan magnetik
  • induksi magnetik
  • hukum biot-savart
  • kaidah tangan kanan
  • solenoida
  • toroida
  • Hans Christian Oersted
  • fizik
  • arus elektrik
  • kawat melingkar