00:00:00
[Musik]
00:00:07
Presiden RI keet7 Joko Widodo berniat
00:00:10
membuat sebuah partai baru yaitu partai
00:00:13
super Tbk sebagai salah satu bentuk
00:00:15
strategi politiknya ke
00:00:18
depan partai politik yang ada dalam
00:00:21
benaknya ini berkonsep seperti
00:00:23
perusahaan terbuka atau partai super Tbk
00:00:26
yang kelak bisa menerima semua kalangan
00:00:31
menurut Jokowi konsep partai terbuka
00:00:33
adalah gambaran ideal sebuah partai
00:00:35
politik di masa
00:00:36
mendatang Jokowi sempat mengatakan bahwa
00:00:40
partai super Tbk bentukannya itu masih
00:00:42
dalam tahap pematangan dan belum tentu
00:00:47
terealisasi lantas Bagaimana peluang
00:00:50
terbentuknya partai super Tbk itu Apakah
00:00:52
Jokowi sendiri yang kelak akan menjadi
00:00:55
penguasa penuh memimpin partainya
00:00:58
tim tv1 mengabarkan
00:01:00
[Musik]
00:01:03
BK Pak Itu maksudnya gimana Pak
00:01:06
artes Super T Tbk itu kan bikin banyak
00:01:09
orang berpikir I masih dalam pematangan
00:01:14
ya artinya memang akan direalisasikan ya
00:01:16
Pak ya masih
00:01:20
J
00:01:21
pematangan masih dihitung masih
00:01:24
dikalkulasi belum tentu juga ber tapi
00:01:27
sudah ada berarti sudah ada niat enggak
00:01:29
Pak untuk untuk membentuk partai itu ya
00:01:31
masih dalam
00:01:33
pematangan masih
00:01:35
ditung
00:01:37
dikalkulasi belum tentu
00:01:40
juga
00:01:41
di realisasikan
00:01:47
realisasikan Ayo KTP mana KTP KTP daftar
00:01:50
daftart daftarar bikin KTA segera Ayo
00:01:52
cepat siapa tahu bisa jadi pengurus is
00:01:55
se gitu
00:01:57
Iya oke Mumpung ada partai baru ya tapi
00:02:00
realistis enggak sih dengan kalau kita
00:02:02
lihat tidak hanya partai-partai besar
00:02:06
tapi partai-partai baru juga
00:02:07
bertumbangan di pemilu 2024 Ada
00:02:09
tokoh-tokoh apa atau partai-partai yang
00:02:11
memang digawangi oleh tokoh-tokoh
00:02:13
nasional tapi juga tidak lolos begitu
00:02:15
nah ini partai baru kemudian formatnya
00:02:17
Berbeda bagaimana Iya tapi tapi kan ya
00:02:22
kita tanyakan deh ke narasumber kita
00:02:23
yang sudah hadir di studio di sini sudah
00:02:25
ada Bang Sal Dole waketumpan Selamat
00:02:27
pagiat pagi asamualaikum bang pagi
00:02:30
Asalamualaikum Waalaikumsalam kemudian
00:02:31
juga ada Bang Fredy Alex Damanik W
00:02:35
Ketum kemudian ada Bang Henri Satrio
00:02:39
Bang analis politik pagi
00:02:43
bang Mungkin kita ke Bang atau Bang
00:02:46
Fredi dulu kalau saya boleh engak ke
00:02:47
Bang dulu ya saya ke Bang Bang tadi
00:02:51
pernyataan Pak Jokowi Cukup Cukup jelas
00:02:53
ya artinya masih dalam tahap pematangan
00:02:57
artinya bisa terealisasi tapi bisa juga
00:02:59
juga enggak sih gitu kan pertanyaannya
00:03:01
saya muncul nih pagi ini maksudnya apa
00:03:05
menggemborkan partai super Tbk ini kalau
00:03:09
ternyata pak Jokowi sendiri mengatakan
00:03:11
bisa terealisasi tapi bisa juga tidak
00:03:14
Maksudnya
00:03:17
apa canggih Pak
00:03:19
Jokowi canggih Jadi saya sebagai analis
00:03:23
komunikasi ini
00:03:25
yak jadi Pak Jokowi itu e menyampaikan
00:03:29
du keras sebetulnya kepada negara ini
00:03:31
dan semua orang tuh mungkin enggak sadar
00:03:34
bahkan kita-kita ngebahas sambil
00:03:35
ketawa-ketawa bahkan Bang Saleh enggak
00:03:37
sadar juga mungkin mungkin bisa begitu
00:03:38
gitu ya Yang Pertama
00:03:41
eh tentang ini nih misalnya kita bicara
00:03:44
tentang partai politik dulu lah oke tema
00:03:46
yang hari ini dia bilang kan dia akan
00:03:48
bentuk partai Terbuka Super terbuka
00:03:50
Sebelumnya dia bilang saya bikin ini
00:03:52
partai perorangan ini itu kan sebetulnya
00:03:55
dia membuat kritikan tajam kepada sistem
00:03:58
kepartaian kita
00:04:00
partai perorangan kan Hampir semua
00:04:02
partai politik itu say-nya di ada di
00:04:04
perorangan ketumnya saat ini ya saat ini
00:04:07
ada beberapa partai misalnya yang cukup
00:04:09
dewasalah Gitu ya yang kemudian masih
00:04:12
mempersilakan beberapa orang untuk
00:04:14
bicara tapi hanya beberapa sekarang dia
00:04:16
bilang partai terbuka yang
00:04:19
kepemilikannya ada di anggota Itu kan
00:04:23
terbuka lagi biasanya hanya elit-elit
00:04:25
partai politik saja nah ini secara
00:04:27
terbuka secara gamblang dia menyampaikan
00:04:29
kritik kepada sistem kepartaian kita
00:04:31
jadi artinya tidak adalah itu partai
00:04:32
super terbuka tapi sedang memberikan
00:04:34
selentingan gitu Iya dia tinggal
00:04:36
memberikan selentingan dan Kemarin pada
00:04:38
saat ulang tahun Gerindra dia sampaikan
00:04:41
lagi kritikan tajam kepada negeri ini
00:04:44
kepada pegiat-pegiat demokrasi Pak
00:04:47
Prabowo enggak ada yang berani kritik
00:04:49
Pak Prabowo adalah presiden terkuat di
00:04:50
dunia Padahal partai banyak di parlemen
00:04:52
gitu ya padahal banyak partainya
00:04:55
kritisi-kritisi apa para pengkritisi
00:04:57
juga banyak sekali he tapi dia sebutkan
00:05:01
bahwa Pak Prabowo ini adalah presiden
00:05:03
terkuat tapi ucapan itu disampaikan di
00:05:04
Sentul Justru malah memancing memantik
00:05:07
tawa e riuh gitu Canggih kan Pak Jokowi
00:05:10
kan enggak ada orang yang saat itu
00:05:12
merasa bahwa dirinya sedang dikritik
00:05:14
oleh seorang
00:05:15
Jokowi bahwa enggak ada yang berani
00:05:18
kritik Pak Prabowo Pak Prabowo adalah
00:05:21
presiden terkuat yang ada berani
00:05:22
ngeritikkan ngeritik-ngeritik saya aja
00:05:25
kalau enggak ada yang berani ngeritik
00:05:26
tuh Pak Prabowo tuh pemimpin Seperti apa
00:05:30
tuh Enggak usah dijawablah Ya terus
00:05:31
kemudian enggak usah dijawab Gimana Bang
00:05:33
Saleh sudah mau jawab Nanti makanya
00:05:34
nanti makud saya Nah yang kedua tentang
00:05:37
partai super terbuka ini semua orang kan
00:05:39
juga ketawa-ketawa aja padahal kan dia
00:05:41
menyampaikan Wah ini pasti ngritiknya ke
00:05:43
Ibu Mega nih Enggaklah partai
00:05:45
perseorangan itu bukan hanya PDI
00:05:47
Perjuangan saja partai super terbuka
00:05:50
yang haknya atau kekuasaannya ada di
00:05:53
anggota I itu kan bukan cuma satu dua
00:05:57
partai Enggak ada tuh partai politik di
00:06:00
Indonesia mungkin yang haknya tuh sama
00:06:02
tuh dengan para anggota antara para
00:06:03
anggota dengan elitnya ini canggih nih
00:06:06
pak Jokowi cuma koperasi aja kayak gitu
00:06:08
kan yang
00:06:10
katanya apa kekuasaannya itu ada di
00:06:12
semua anggota jadi artinya
00:06:14
Rifi seorang Joko Widodo dengan
00:06:17
santainya memberikan dua kritikan tajam
00:06:19
kepada negara ini jadi kritik sebetulnya
00:06:21
ya berali super Tbk itu ya betul yang
00:06:24
pertama adalah sistem pemerintahan yang
00:06:25
kedua adalah kritikan terhadap sistem
00:06:27
kepartaian kita dan dengan canggihnya
00:06:30
dia he enggak ada yang sadar juga gitu
00:06:32
Saya juga baru merenung-merenung aja Dar
00:06:34
P Oh ini canggih juga Pak Jokowi ini ya
00:06:36
Oke Oke gimana bangalnya Apakah enggak
00:06:39
sadar juga Jadi pertama saya melihat
00:06:43
bahwa Pak Jokowi menyatakan itu malah
00:06:45
justru serius jadi
00:06:48
kelihatannya beliau bisa jadi akan
00:06:50
mendirikan partai politik beneran akan
00:06:52
buat benar menurut saya oke dan pak
00:06:55
Jokowi kan selalu begitu e dia test the
00:06:58
water dulu He sementara ini kan masih
00:07:00
dites nih angat-hangat kuku apa enggak
00:07:02
gitu betul jadi kelihatannya begitu
00:07:05
disampaikan akan ada partai super
00:07:08
terbuka itu responnya bagus di masyakat
00:07:10
ituan sindiran enggak sih buat Pan
00:07:12
sendiri gitu eh menurut saya enggak
00:07:14
enggak jadi ngapain dia menyindir Pan
00:07:16
kan untuk apa kan Pan kan hubungannya
00:07:18
bagus dengan akhir-akhirnya semua partai
00:07:20
perseorangan menurut dia gitu Itu kan
00:07:23
menurut handsat itu menurut
00:07:25
handsat Ya silakan namanya dia
00:07:27
mengatakan tadi dari sudut komunikasi
00:07:29
politik katanya kan begitu tapi kalau
00:07:31
menurut kita kan tidak I kan jadi
00:07:34
ee saya melihat bahwa andai kata
00:07:38
misalnya Pak Jokowi serius mau bikin
00:07:40
partai super terbuka ini Mak peminatnya
00:07:43
enggak Saya dukung Pan dong Saya dukung
00:07:46
partai dia kan enggak mungkin kan enggak
00:07:47
artinya kan untuk kemeriahan sistem
00:07:49
perpolitikan di tanah air kita beitu
00:07:51
menyamb ba jangankan partainya Jokowi
00:07:54
partai yang di luarnya Jokowi saja ber
00:07:56
apa hadiran ber apa tumbuh terutama
00:07:59
menjelang Pemilu Coba lihat Setiap
00:08:00
Pemilu selalu ada partai-partai baru
00:08:02
Masa kita larang Pak Jokowi memang Apa
00:08:04
kesalahan
00:08:05
dia sebagai warga negara deg justru
00:08:08
menurut saya bukan kami yang degdegan
00:08:09
ada yang partai lain mungkin yang
00:08:11
segmentasinya berbeda kalau kita kan
00:08:13
juga kita kan segmentasinya kan beda ya
00:08:16
Jadi kita
00:08:17
partai Pak Jokowi jadi mau koolesi atau
00:08:19
gimana Jadi begini kan kalau karena dia
00:08:21
ini kan masih perencanaan jadi sesuatu
00:08:23
yang masih
00:08:25
direncanakan Iya jadi karena dia masih
00:08:27
dalam konteks perencanaan ya nanti jadi
00:08:29
Dulah dia Kayak mana kan nanti
00:08:31
jangan-jangan ideologinya mungkin
00:08:33
berbeda dari yang kita kenal selama ini
00:08:34
Pak Jokowi bisa jadi berubah misalnya
00:08:36
seperti itu tapi yang jelas komunikasi
00:08:38
antara ketua umum kami pak zukiassan
00:08:41
dengan Pak Jokowi kan bagus ya jadi
00:08:43
karena itu tidak tertutup kemungkinan
00:08:45
ada komunikasi-komunikasi politik dan
00:08:46
itu wajar dan saya kira Pak het Ini
00:08:51
mesti harus menerima kehadiran partai
00:08:53
apa tadi namanya Super terbuka ini ee
00:08:57
siapa tahu ini kan kalau dari sisi
00:08:58
pengamat
00:09:00
analisis dan seterusnya Pak handset
00:09:02
enggak ada kurangnya jadi ini pasti
00:09:03
dibutuhkan oleh Pak jokowan
00:09:05
[Tertawa]
00:09:08
penat jadi
00:09:09
bangatakan pagi ini sedang sedang nyolek
00:09:12
gitu Kayaknya iya jadi Ya kurang lebih
00:09:15
ya ya gua nih bisa nganalisis l
00:09:19
gitu kaitannya sama koalisi permanen
00:09:21
kemarin kan koalisi permanen kemarin itu
00:09:24
tidak bicara kira-kira wapresnya siapa
00:09:26
Apakah tetap masih sama Gibran atau buka
00:09:29
untuk para Ketum untuk B bersaing
00:09:32
mendampingi Pak Prabowo buat jaga-jaga
00:09:35
is over gitu maksudnya gitu mungkin
00:09:37
begitu makanya ah ini kita coba buat
00:09:39
partai super terbuka nih kalau lucu-lucu
00:09:41
nih ku super permanen ni kita siapkan
00:09:43
juga tapi mungkin juga bukan buat Mas
00:09:45
Gibran jadi gini F ini ada sebuah
00:09:47
kejadian ya Ini ada ini boleh ngomong
00:09:49
Bentar ya di YouTube saya itu eh
00:09:52
Jangkrik Bos alahenza kan kita
00:09:54
wawancara-wawancara ee teman-teman yang
00:09:57
cari makan di jalan he ya semuanya
00:10:00
Jokowi Bos masih basis apa harapan
00:10:03
terhadap Prabowo ya kalau bisa Pak
00:10:05
Prabowo seperti Pak Jokowi lah he apa
00:10:07
harapan yang anda mau katakan adalah
00:10:09
grassroot saat ini grass rot tuh Jokowi
00:10:11
Kenapa karena memang gesturnya begitu
00:10:13
Gimana Bang jadi ini kan dari tadi dia
00:10:16
kritik ni Jokowi benar enggak dari awal
00:10:18
alah Jokowi ini kan sebetulnya ngerritik
00:10:20
kita semua Dia ngritik Jokowi juga pada
00:10:22
saat dia bilang Jokowi lagi ngritik kita
00:10:24
iya toh nah tapi pada saat yang sama
00:10:26
sekarang ini dia mendukung dan
00:10:27
mengatakan bahwaang ini itu hebat I kan
00:10:31
betul enggak
00:10:32
jadi Iya yang dikatakan pada kita bahwa
00:10:36
bahwa partai ini mungkin akan berdiri
00:10:38
gitu loh sebab apa GR rnya masih kuat
00:10:41
dan partai politik itu di mana-mana
00:10:43
kekuatannya itu bukan pada elit
00:10:45
sebetulnya pada GR R he Oke boleh
00:10:47
elitnya anu e hebat-hebat gitu Tapi
00:10:50
kalau GR rnya enggak kuat kan enggak
00:10:51
jalan juga elit itu mungkin ya logistik
00:10:55
ya jaringan kemudian Bagaimana manajemen
00:10:57
pemberdayaan Danus
00:11:00
sup dia n kalau
00:11:02
pakendian dan dia sudah melakukan survei
00:11:05
itu dan itu gak main-main kalau
00:11:06
surveinya dia ya kan itu berarti kan
00:11:08
partai ini sangat mungkin berarti
00:11:10
realistis kalau menurut bangsle ya loh
00:11:13
kalau Jokowi itu saya kira selama ini
00:11:15
selalu kelihatan enggak realistis
00:11:16
ketawa-ketawa tapi serius pak iya kan
00:11:19
Coba
00:11:20
lihat tapi nanti lahir barang ini lahir
00:11:22
barang ini Oke sejauh mana lahir bar ini
00:11:25
Bang Fredy itu mungkin bisa menjawabnya
00:11:27
usai jedak Bang ya kita jedak dulu sejen
00:11:29
kami akan kembali saat lagi pura