00:00:00
Assalamualaikum saya dinoati Jalal bulan
00:00:02
Juli ini Polri dan segenap bangsa
00:00:05
Indonesia merayakan hari Bayangkara yang
00:00:08
ke-78 Kapolri telah menghimbau seluruh
00:00:11
jajaran Polri untuk terus berupaya
00:00:13
menjaga kepercayaan rakyat mengingat
00:00:15
berbagai angin deras yang menerpa Polri
00:00:17
belakangan ini dalam video ini saya
00:00:19
ingin memberi tiga petuah rakyat untuk
00:00:22
polisi Oke saya tidak merasa mewakili
00:00:24
rakyat Indonesia tapi saya yakin apa
00:00:26
yang saya katakan di sini cukup mewakili
00:00:28
Nurani dan harapan rakyat terhadap
00:00:31
polisi petuah pertama polisi perlu
00:00:34
memahami posisi strategis mereka dalam
00:00:36
perjalanan NKRI polisi yang sekarang
00:00:39
adalah yang paling kuat dalam Sejarah
00:00:41
Indonesia Modern jauh lebih kuat dari
00:00:43
POLRI di era-era sebelumnya jumlah
00:00:46
anggota Polri juga lebih besar dari
00:00:48
gabungan TNI Angkatan Darat Angkatan
00:00:50
Laut dan Angkatan Udara Polri adalah
00:00:53
angkatan polisi yang terbesar di Asia
00:00:55
Tenggara jauh lebih besar dari polisi di
00:00:57
Thailand Malaysia atau Vietnam Namun
00:01:00
bukan saja yang terbesar polisi di
00:01:01
Indonesia jauh lebih powerful dari
00:01:04
polisi di negara-negara Asean lainnya
00:01:07
dan polisi Indonesia juga lebih powerful
00:01:09
dari institusi lainnya TNI intelijen
00:01:13
Kejaksaan Kementerian teknis Bank
00:01:15
Indonesia BUMN KPK birokrasi diplomat
00:01:20
dan lain sebagainya Mengapa karena
00:01:22
polisi bertugas menegakkan hukum yang
00:01:24
menyentuh seluruh aspek kehidupan bangsa
00:01:27
polisi menempati posisi strategis
00:01:29
sebagai nexksus atau titik lintas dari
00:01:32
berbagai arus besar kehidupan bangsa
00:01:34
kita kalau semua polisi profesional dan
00:01:36
bersih maka bukan keamanan saja yang
00:01:38
akan membaik namun juga kesejahteraan
00:01:41
akan tumbuh keadilan akan menguat
00:01:43
demokrasi akan semakin mapan reformasi
00:01:46
akan melaju kepercayaan publik akan naik
00:01:48
dan NKRI akan semakin kuat sekali lagi
00:01:52
posisi polisi sebagai neksus dari semua
00:01:54
dimensi ini melebihi lembaga lainnya
00:01:57
saya katakan ini bukan untuk meny jung
00:02:00
polisi Justru untuk mengingatkan bahwa
00:02:03
kekuasaan yang sangat besar di tangan
00:02:05
mereka ini merupakan tanggung jawab dan
00:02:08
beban yang luar biasa beratnya dan ini
00:02:11
harus membuat polisi menjadi humble
00:02:12
dalam mengemban tugas dan selalu
00:02:14
introspeksi dan mawas diri banyak sekali
00:02:17
pelajaran sejarah di mana institusi yang
00:02:20
tidak bijak dalam mengembang kekuasaan
00:02:22
akan jatuh tersandung ini pernah terjadi
00:02:25
pada TNI di mana setelah 30 tahun
00:02:28
militer menguasai panggung polk melalui
00:02:30
doktrin Dwi Fungsi dalam krisis 1998
00:02:34
rakyat akhirnya berbalik menentang TNI
00:02:36
yang dinilai telah melakukan berbagai
00:02:38
sses kekuasaan dan akibatnya TNI
00:02:40
kemudian keluar dari panggung politik
00:02:42
dan alhamdulillah kembali kepada Marwah
00:02:45
asalnya menjadi tentara profesional yang
00:02:48
tunduk pada sipil dan mengambil posisi
00:02:50
Netral terhadap politik ini juga terjadi
00:02:52
di Mesir dalam krisis politik tahun 2011
00:02:55
yang menumbangkan rezim presiden Hosni
00:02:57
mobarak di mana pemicunya adalah
00:02:59
kelakuan polisi yang sewenang-wenang
00:03:01
yang opresif yang sangat korup sehingga
00:03:04
polisi menjadi sasaran amarah rakyat
00:03:06
Mesir Alhamdulillah polisi Mesir sudah
00:03:08
banyak berbenah diri sejak itu petuah
00:03:10
kedua polisi harus menjadi bagian dari
00:03:13
solusi untuk meruntuhkan industri hitam
00:03:16
hukum yang sangat kuat cengkeramannya
00:03:19
dalam negara kita yang saya maksud
00:03:21
dengan industri hitam hukum di sini
00:03:23
adalah suatu ekosistem di mana Banyak
00:03:25
penjahat yang berkolusi dengan
00:03:28
oknum-oknum dalam berbagai institusi
00:03:30
polisi Kejaksaan peradilan birokrasi dan
00:03:33
lain sebagainya Bagaimana caranya
00:03:35
melawan industri hitam hukum ini banyak
00:03:38
cara Hapuskan stigma yang ada di
00:03:40
masyarakat bahwa kalau mau berurusan
00:03:42
dengan Polisi harus siapkan duit jangan
00:03:44
ada polisi yang menjadikan hukum sebagai
00:03:46
komodi bisnis yang bisa dijual untuk
00:03:49
memperkaya diri ingat tauladan
00:03:51
pengabdian total yang dicontohkan oleh
00:03:53
kapulri hugeng iman Santoso begitu hukum
00:03:57
bisa dibeli pasti keadilan akan hancur
00:04:00
karena yang menang adalah mereka yang
00:04:02
bisa membayar paling tinggi polisi tidak
00:04:04
bisa menerima sogokan atau pemberian
00:04:07
apapun dari tersangka atau penjahat
00:04:09
karena kalau ini terbongkar oknum polisi
00:04:11
dan penjahat pasti akan saling
00:04:13
melindungi ingat begitu polisi berkolusi
00:04:16
dengan penjahat maka otomatis polisi
00:04:19
tersebut akan menjadi penjahat dan ini
00:04:21
berarti dia bukan lagi polisi tapi
00:04:24
adalah penjahat yang berjubah polisi
00:04:27
polisi juga harus mengikis habis praktik
00:04:29
prak korupsi satu unit di mana walaupun
00:04:32
pemimpin atau anggota dalam satu unit
00:04:34
diganti-ganti namun praktik korupsi dan
00:04:36
jual beli hukum terus berlangsung karena
00:04:38
merupakan hal yang sudah baku dalam unit
00:04:41
tersebut sejak lama polisi juga harus
00:04:43
mengusut Semua kasus sampai tuntas
00:04:46
jangan kalau ada 10 tersangka misalnya
00:04:48
yang diproses hanya delapan sementara
00:04:50
sisanya yang dua dibebaskan oleh oknum
00:04:53
yang bisa dibeli dalam menangani Setiap
00:04:55
perkara tidak boleh ada polisi yang
00:04:57
bermain di dua kaki di mana oknum polisi
00:04:59
meminta dan menerima uang dari korban
00:05:02
dan juga dari tersangka secara bersamaan
00:05:04
Jangan pula ada polisi yang gemar
00:05:06
memelihara kasus untuk jangka waktu yang
00:05:08
lama dengan tujuan oknum polisi tersebut
00:05:11
dapat menerima pembayaran dari kedua
00:05:13
belah pihak selama mungkin polisi juga
00:05:15
harus netral dan imun dari politik
00:05:17
polisi harus peka terhadap politik tapi
00:05:20
tidak boleh berpolitik tidak boleh ada
00:05:22
polisi yang melobi partai politik untuk
00:05:24
mendapatkan promosi jabatan karena ini
00:05:27
pasti akan menimbulkan kolusi yang buruk
00:05:29
antara keduanya polisi juga harus tegas
00:05:31
menepis ajakan parpol manapun untuk
00:05:33
membantu mereka dalam kontestasi politik
00:05:36
singkatnya mengingat kekuasaannya yang
00:05:38
sangat besar polisi harus netral dan
00:05:41
steril terhadap politik bersihkan juga
00:05:43
sistem rekrut polisi agar 100%
00:05:46
berdasarkan meritokrasi kalau ada orang
00:05:49
yang bersedia membayar ratusan juta
00:05:51
bahkan miliaran rupiah untuk diterima
00:05:53
masuk Polri Ini bukan saja tidak wajar
00:05:55
namun juga berbahaya karena berarti dia
00:05:58
masuk untuk semata-mata mencari kekayaan
00:06:00
pribadi dan seumur karirnya di Polri dia
00:06:03
akan bekerja menjual hukum untuk mencari
00:06:05
uang dan bukan untuk menegakan hukum dan
00:06:08
melawan kejahatan peran Propam juga
00:06:11
harus dijaga dan bahkan selalu
00:06:13
ditingkatkan Propam itu apa Propam itu
00:06:16
adalah polisinya polisi terlepas dari
00:06:18
krisis yang menimpa Propam 2 tahun lalu
00:06:21
Propam tetap adalah unit yang paling
00:06:23
ditakuti polisi dan umumnya berisi
00:06:26
polisi yang cemerlang dan berintegritas
00:06:28
sistem promosi juga perlu diprioritaskan
00:06:31
agar kompetensi dan integritas sama-sama
00:06:34
menjadi Ukuran utama untuk polisi yang
00:06:36
cemerlang polisi yang kompeten banyak
00:06:38
tapi polisi yang kompeten dan jujur
00:06:41
belum sebanyak itu polisi yang mempunyai
00:06:44
uang puluhan miliar rupiah dalam
00:06:45
rekeningnya padahal gajinya hanya 20
00:06:48
atau R30 juta per bulan ini adalah suatu
00:06:51
hal yang tidak wajar kecuali ia bisa
00:06:53
secara Kredibel menjelaskan bahwa
00:06:55
hartanya tersebut halal dan dari mana
00:06:57
datangnya polisi juga harus Mer apkan
00:06:59
kearifan dalam menegakkan hukum polisi
00:07:02
harus menjauhkan semua mindset yang
00:07:04
otoriter KUHP yang baru akan berlaku
00:07:07
tahun 2026 misalnya mengandung
00:07:09
pasal-pasal yang bisa disalahgunakan
00:07:11
sehingga bisa menciptakan situasi sosial
00:07:14
yang Toxic sebagai contoh kasus yang
00:07:16
dulu menimpa musisi Ariel mungkin sesuai
00:07:19
dengan hukum yang berlaku namun
00:07:21
pemenjaraan Ariel tidak sesuai dengan
00:07:23
rasa keadilan di sini kita semua perlu
00:07:26
hati-hati untuk menghindari terjadinya
00:07:28
kemunafik sistemik di mana ada banyak
00:07:31
orang yang akan terjerak hukum untuk
00:07:33
hal-hal yang sebenarnya ranah pribadi
00:07:36
yang bukan urusan pemerintah sementara
00:07:38
penegak hukum yang menjerat mereka juga
00:07:40
banyak yang melakukan hal yang persis
00:07:42
sama dalam kehidupan pribadi mereka
00:07:44
petuah ketiga di abad ke-21 dan
00:07:47
menghadapi berbagai tantangan yang
00:07:49
sangat berat ini polisi perlu memperkuat
00:07:51
sense of purpose-nya saya sangat
00:07:54
apresiasi program presisi yang
00:07:57
diluncurkan oleh kapori untuk Ahi Polri
00:08:00
saya ada usulan tambahan sebagai rakyat
00:08:02
dan sebagai pembayar pajak saya
00:08:04
menganjurkan agar polisi dapat
00:08:06
ditanamkan etos kerja dan jati diri
00:08:09
sebagai Nation Builder mengingat
00:08:12
posisinya sebagai institusi yang paling
00:08:14
strategis menentukan keamanan keadilan
00:08:17
kesejahteraan dan demokrasi Indonesia
00:08:20
lebih spesifik lagi di abad ke-21 polisi
00:08:23
perlu memposisikan dirinya bukan saja
00:08:26
sebagai penegak hukum tapi juga sebagai
00:08:28
pembela demokrasi dan pelindung
00:08:30
reformasi ini berarti semua Kapolri juga
00:08:33
harus mempunyai sikap sebagai negarawan
00:08:36
Polri juga perlu mempunyai tujuan
00:08:38
strategis untuk menyongsong Indonesia
00:08:40
emas di tahun 2045 yaitu untuk menjadi
00:08:43
lembaga nasional yang paling dipercaya
00:08:45
dan dicintai rakyat sekaligus polisi
00:08:48
profesional yang paling bersih di Asia
00:08:50
Tenggara di tahun 2045 nanti NKRI harus
00:08:55
bisa mewujudkan supremasi hukum secara
00:08:57
total di mana yang menjadi lima adalah
00:09:00
hukum bukan politik atau ekonomi saya
00:09:03
paham Mungkin banyak orang yang skeptis
00:09:05
Apakah ini bisa tercapai namun saya
00:09:07
optimis lihat saja sektor perbankan kita
00:09:10
yang sebelum krismon tahun 1997 ambur
00:09:13
Adul minim peraturan dan minim
00:09:15
kredibilitas namun setelah dibenahi
00:09:17
secara gigih kini telah berubah menjadi
00:09:20
sektor yang paling padat dengan
00:09:22
kepatuhan kepatutan dan transparansi dan
00:09:25
semuanya untuk menjaga kepercayaan
00:09:27
publik terhadap bank di Indonesia hal
00:09:30
yang sama juga terjadi pada TNI yang
00:09:33
sewaktu Gejolak reformasi tahun 1998
00:09:36
sempat babak belur namun kemudian TNI
00:09:38
berhasil berbenah diri sehingga kembali
00:09:41
menjadi salah satu lembaga yang paling
00:09:42
dihormati dan dipercaya di Indonesia
00:09:45
saya yakin kalau dilaksanakan secara
00:09:47
serius sistematis dan konsisten Polri
00:09:50
dapat mencapai semua hal ini dalam waktu
00:09:52
satu generasi ke depan demikian tiga
00:09:55
petuah rakyat untuk polisi satu setiap
00:09:58
polisi harus memahami posisi
00:10:00
strategisnya dalam perjalanan NKRI dan
00:10:03
harus Melihatnya sebagai tanggung jawab
00:10:05
yang berat dua polisi harus menjadi
00:10:08
bagian dari solusi untuk meruntuhkan
00:10:11
industri hitam hukum yang masih meraja
00:10:14
Lela di negara kita dan tiga polisi
00:10:16
harus mempunyai etos untuk menjadi
00:10:18
Nation Builder dan berambisi untuk
00:10:20
menjadi lembaga yang paling bersih dan
00:10:22
paling dipercaya oleh rakyat sewaktu
00:10:24
Indonesia emas 2045 nanti Kalau anda
00:10:27
setuju Kirimkan pesan ini ke kepada
00:10:29
polisi yang anda kenal kalau anda polisi
00:10:32
dan setuju dengan pesan ini maka
00:10:34
kirimkan kepada rekan-rekan polisi untuk
00:10:36
mereka baca dan dengar dan bahas dan
00:10:39
Kalau anda sebagai polisi ketemu saya di
00:10:41
jalan berikan saya
00:10:43
facebam dan boleh juga traktir saya
00:10:45
dendeng belado makanan kesukaan saya
00:10:48
saya dinopati Jalal salam Indonesia emas
00:10:50
salam diplomasi
00:10:53
[Musik]