00:00:03
[Musik]
00:00:06
Halo muter Kembali lagi bersama kita di
00:00:10
konten selimut perkenalkan saya Rizky
00:00:12
rahmanta dan teman saya Satria di
00:00:15
Nugraha dan kali ini kita akan membahas
00:00:16
seputar hukum internasional ya guys nah
00:00:19
tapi sebelum itu kita mau ikut ingetin
00:00:21
dulu nih buat temen-temen untuk konten
00:00:23
Ups selimut sebelumnya itu apa sih set
00:00:25
Nah jadi di konten simula kita udah
00:00:27
jelasin nih mengenai di seri dan
00:00:29
ketentuan pidananya dalam hukum militer
00:00:30
nah bener Jadi kalau temen-temen yang
00:00:32
belum nonton terkait hal tadi bisa
00:00:34
langsung klik channel ini aja ya guys
00:00:36
Oke tadi kan kita pertama-tama udah
00:00:38
bilang kita mau bahas seputar hukum
00:00:40
internasional tapi kira-kira spesifiknya
00:00:42
itu kita mau bahas tentang apa sih Nah
00:00:44
jadi di konten ini kita bakal bahas
00:00:46
sumber hukum hard low dan soft low pada
00:00:49
hukum internasional saya
00:00:51
tapi sebelumnya sebagai mahasiswa hukum
00:00:53
pasti kita udah tahu dong Apa itu
00:00:54
Konvensi Apa itu protokol dan apa itu
00:00:56
teliti yang mana 3 hal ini kan merupakan
00:00:59
sebagai sumber hukum internasional itu
00:01:01
sendiri
00:01:06
mengetahui kalau Konvensi protokol dan
00:01:09
teliti termasuk instrumen hukum hardware
00:01:11
lu tau ada instrumen hukum yang disebut
00:01:14
dengan software juga nah iya gua tahu
00:01:16
sih ini tapi untuk kalian lagi nonton
00:01:18
nih pastikan kan belum tahu dong dan
00:01:20
penasaran juga terkait Apa perbedaannya
00:01:22
bagaimana karakteristiknya untuk yang
00:01:25
mau tahu jawabannya tonton video ini
00:01:27
sampai habis ya mood
00:01:28
nah oke pertama-tama di sini gua bakal
00:01:31
jelasin mengenai perjanjian
00:01:32
internasional khususnya di bagian
00:01:34
pengertiannya apa sih perjanjian
00:01:36
internasional itu perjanjian
00:01:38
internasional itu ialah perjanjian
00:01:39
dimana dibentuk oleh beberapa anggota
00:01:42
masyarakat bangsa-bangsa guna untuk
00:01:44
menghasilkan akibat hukum tertentu nah
00:01:47
perjanjian tersebut juga butuh yang
00:01:50
namanya subjek internasional langsung
00:01:51
subjeknya ini Apa sih subjeknya itu
00:01:53
adalah masyarakat internasional itu
00:01:54
sendiri jadi kalau nggak ada subjeknya
00:01:56
sebagai masyarakat internasional maka
00:01:58
perjanjian internasional tersebut tidak
00:02:00
dapat
00:02:00
tercipta dan kemudian pada pasal 1 angka
00:02:04
1 undang-undang Nomor 24 Tahun 2000
00:02:07
Tentang perjanjian internasional juga
00:02:08
dijelasin tuh terkait Apa pengertian
00:02:10
dari perjanjian internasional nah
00:02:13
perjanjian internasional itu adalah
00:02:14
suatu perjanjian yang berbentuk
00:02:17
Suatu bentuk dan ada namanya
00:02:20
dibentuk secara tertulis dan
00:02:22
menghasilkan hak dan kewajiban pada
00:02:24
hukum publik
00:02:26
kurang lebih itu sih terkait seputar
00:02:28
garis awal dari perjanjian internasional
00:02:30
Nah untuk selanjutnya Coba tolong lu
00:02:33
jelasin Ki nah jadi gini saat jadi
00:02:36
hakikatnya perjanjian internasional ini
00:02:38
merupakan sumber hukum internasional
00:02:40
yang paling utama yang diakui oleh
00:02:42
masyarakat internasional dimana
00:02:43
tertampung kehendak dan persetujuan
00:02:46
negara-negara di dalamnya untuk mencapai
00:02:48
tujuan bersama jadi dalam hukum
00:02:50
internasional Dikenal dua jenis sumber
00:02:52
hukum yaitu
00:02:55
mendapatkan namanya dari sifatnya yang
00:02:58
keras yaitu mengikat negara-negara
00:03:00
ketika berhadapan dengan hard Law
00:03:03
berarti terdapat kewajiban yang telah
00:03:06
dirumuskan secara jelas dan mengikat
00:03:08
secara hukum dengan demikian hard low
00:03:10
menghasilkan suatu compliance full yaitu
00:03:13
kekuatan atau tekanan untuk patuh yang
00:03:16
lebih besar sehingga negara-negara lebih
00:03:18
ditekan untuk mematuhi hardware apabila
00:03:21
terjadi pelanggaran hard loh maka biaya
00:03:23
yang ditimbulkan akan lebih besar
00:03:24
dibanding self pada umumnya hardla
00:03:27
menggunakan istilah perjanjian berupa
00:03:29
Konvensi protokol dan teliti Nah itu kan
00:03:33
Hardley saat
00:03:35
lo beda lagi nih Ki kalau pengaturan
00:03:37
hukumnya itu dia dianggap lemah di
00:03:40
bagian seperti kewajiban presisi dan
00:03:44
delegasinya itu tidak sekuat yang di
00:03:46
Hard Law jadi bisa dikatakan juga soft
00:03:49
Law ini juga enggak mengikat secara
00:03:50
moral berbeda dengan halnya seperti di
00:03:53
Hard law
00:03:55
Jadi jika legislasinya kita menggunakan
00:03:57
soft Law bisa dirasa itu kurang efektif
00:03:59
tidak saya efektif kita menggunakan
00:04:05
selanjutnya soft low ini bisa Biasanya
00:04:08
dirancang juga sebagai titik singgah
00:04:10
dari hard Law itu sendiri kenapa begitu
00:04:12
karena kan kalau misalkan di Hard low
00:04:14
itu memakai waktu yang cukup lama
00:04:17
kemudian juga
00:04:19
lebih banyak diskusi di Hardware jadi
00:04:22
titik singgahnya ini dibutuhkan lah
00:04:25
legislasi yang
00:04:28
sebagai titik singgah dari Hallo itu
00:04:30
makanya adanya soft law
00:04:33
instrumen-instrumen dari perjanjian soft
00:04:37
love sendiri ada tiga yaitu deklarasi
00:04:38
terus rekomendasi dan rencana aksi
00:04:41
tadi kan kita udah bahas nih garis besar
00:04:44
dari hard law dan soft Law kira-kira
00:04:46
kalau menurut lu Ada nggak sih
00:04:47
keuntungan dari hard low itu ada saat
00:04:50
keuntungannya biar gue jelasin deh
00:04:52
keuntungan dari hardware itu apa yang
00:04:54
pertama instrumen hartlom memungkinkan
00:04:56
negara untuk berkomitmen lebih Kredibel
00:04:58
terhadap suatu perjanjian internasional
00:05:00
yang kedua produk hukum hartlo lebih
00:05:03
Kredibel karena memiliki akibat hukum
00:05:05
langsung pada jurus diksi nasional atau
00:05:07
penerapan hukum domestik yang ketiga
00:05:09
instrumen menyelesaikan masalah-masalah
00:05:12
kontrak yang tidak lengkap terakhir nih
00:05:15
yang keempat instrumen lebih
00:05:17
memungkinkan negara untuk memonitor dan
00:05:19
menegakkan komitmen mereka termasuk
00:05:21
Melalui penggunaan badan penyelesaian
00:05:23
sengketa seperti peradilan Nah itu kan
00:05:27
ada keuntungannya juga nggak sih
00:05:30
keuntungannya kalau dari itu sendiri ya
00:05:33
Ada 4 nih biar gue bacain nih jadi yang
00:05:36
pertama instrumen itu lebih murah
00:05:38
biayanya dan juga lebih mudah untuk
00:05:40
bernegosiasi yang kedua instrumen
00:05:42
software juga membebankan biaya
00:05:44
kedaulatan yang lebih rendah pada
00:05:46
negara-negara pada bidang-bidang yang
00:05:48
sensitif ketiga instrumen soft Law
00:05:50
memberikan fleksibilitas yang lebih
00:05:52
besar bagi negara untuk mengantisipasi
00:05:54
ketidakpastian dan belajar dari waktu ke
00:05:56
waktu yang terakhir yang keempat ini
00:05:58
instrumen mengatasi keberagaman dengan
00:06:00
cara lebih baik intinya Dari keempat ini
00:06:03
kalau soft low itu keuntungannya lebih
00:06:06
murah kemudian juga dari cara penanganan
00:06:09
masalah itu lebih banyak
00:06:12
inovatif-inovatif hal-hal barunya
00:06:13
ketimbang
00:06:20
internasional itu mungkin untuk konten
00:06:23
tersebut kali ini kita cukupkan disini
00:06:24
dulu ya teman-teman Nah jangan lupa
00:06:27
kalian harus nantikan konten-konten
00:06:28
berikutnya jangan lupa like comment
00:06:31
share and subscribe
00:06:34
[Musik]
00:06:43
[Musik]