Selimoot 10 - Menelisik Hard Law dan Soft Law dalam Hukum Internasional.

00:06:52
https://www.youtube.com/watch?v=45OQFc2fA54

Sintesi

TLDRDalam video ini, Rizky Rahmanta dan Satria Nugraha menjelaskan tentang hukum internasional, dengan fokus pada perjanjian internasional yang merupakan sumber hukum utama. Mereka menjelaskan bahwa perjanjian internasional adalah kesepakatan yang dibuat oleh negara-negara untuk menghasilkan akibat hukum tertentu. Ada dua jenis sumber hukum internasional: hard law yang bersifat mengikat dan soft law yang tidak mengikat. Hard law diatur melalui konvensi, protokol, dan perjanjian, dan memiliki beberapa keuntungan seperti kredibilitas dan penerapan hukum yang kuat. Soft law, di sisi lain, menawarkan fleksibilitas dan bisa dibilang lebih murah serta inovatif dalam menangani isu-isu internasional.

Punti di forza

  • 📜 Hard law adalah sumber hukum internasional yang mengikat.
  • 💼 Soft law memberikan fleksibilitas dan tidak mengikat secara hukum.
  • 🌐 Perjanjian internasional dibentuk oleh anggota masyarakat internasional.
  • 💰 Hard law lebih kredibel dan memiliki konsekuensi hukum yang jelas.
  • 🔄 Soft law memungkinkan inovasi dalam penanganan isu internasional.

Linea temporale

  • 00:00:00 - 00:06:52

    Dalam video ini, Rizky Rahmanta dan Satria Nugraha membahas mengenai hukum internasional, khususnya berfokus pada sumber hukum hard law dan soft law. Mereka menjelaskan perjanjian internasional sebagai sumber hukum utama yang dibentuk oleh anggota masyarakat internasional dan memerlukan subjek internasional untuk terwujud. Hard law dikenali sebagai instrumen hukum yang mengikat secara hukum, seperti konvensi, protokol, dan traktat, dengan konsekuensi yang lebih serius jika dilanggar, sementara soft law lebih bersifat fleksibel dan tidak mengikat secara hukum, mencakup deklarasi, rekomendasi, dan rencana aksi. Keduanya memiliki kelebihan masing-masing, seperti hard law memberikan kredibilitas dan kekuatan untuk mematuhi, dan soft law yang menawarkan biaya yang lebih rendah dan inovasi dalam penanganan isu-isu internasional. Video ini diakhiri dengan mengajak penonton untuk menunggu konten-konten berikutnya.

Mappa mentale

Video Domande e Risposte

  • Apa itu perjanjian internasional?

    Perjanjian internasional adalah perjanjian yang dibentuk oleh anggota masyarakat internasional untuk menghasilkan akibat hukum tertentu.

  • Apa perbedaan antara hard law dan soft law?

    Hard law bersifat mengikat dan memiliki konsekuensi hukum yang jelas, sedangkan soft law tidak mengikat secara hukum dan lebih fleksibel.

  • Apa saja instrumen dari hard law?

    Instrumen hard law termasuk konvensi, protokol, dan perjanjian internasional.

  • Apa keuntungan dari hard law?

    Keuntungan hard law termasuk kredibilitas yang lebih tinggi dan adanya akibat hukum langsung.

  • Apa keuntungan dari soft law?

    Keuntungan soft law termasuk biaya yang lebih rendah dan fleksibilitas dalam penanganan isu.

Visualizza altre sintesi video

Ottenete l'accesso immediato ai riassunti gratuiti dei video di YouTube grazie all'intelligenza artificiale!
Sottotitoli
id
Scorrimento automatico:
  • 00:00:03
    [Musik]
  • 00:00:06
    Halo muter Kembali lagi bersama kita di
  • 00:00:10
    konten selimut perkenalkan saya Rizky
  • 00:00:12
    rahmanta dan teman saya Satria di
  • 00:00:15
    Nugraha dan kali ini kita akan membahas
  • 00:00:16
    seputar hukum internasional ya guys nah
  • 00:00:19
    tapi sebelum itu kita mau ikut ingetin
  • 00:00:21
    dulu nih buat temen-temen untuk konten
  • 00:00:23
    Ups selimut sebelumnya itu apa sih set
  • 00:00:25
    Nah jadi di konten simula kita udah
  • 00:00:27
    jelasin nih mengenai di seri dan
  • 00:00:29
    ketentuan pidananya dalam hukum militer
  • 00:00:30
    nah bener Jadi kalau temen-temen yang
  • 00:00:32
    belum nonton terkait hal tadi bisa
  • 00:00:34
    langsung klik channel ini aja ya guys
  • 00:00:36
    Oke tadi kan kita pertama-tama udah
  • 00:00:38
    bilang kita mau bahas seputar hukum
  • 00:00:40
    internasional tapi kira-kira spesifiknya
  • 00:00:42
    itu kita mau bahas tentang apa sih Nah
  • 00:00:44
    jadi di konten ini kita bakal bahas
  • 00:00:46
    sumber hukum hard low dan soft low pada
  • 00:00:49
    hukum internasional saya
  • 00:00:51
    tapi sebelumnya sebagai mahasiswa hukum
  • 00:00:53
    pasti kita udah tahu dong Apa itu
  • 00:00:54
    Konvensi Apa itu protokol dan apa itu
  • 00:00:56
    teliti yang mana 3 hal ini kan merupakan
  • 00:00:59
    sebagai sumber hukum internasional itu
  • 00:01:01
    sendiri
  • 00:01:06
    mengetahui kalau Konvensi protokol dan
  • 00:01:09
    teliti termasuk instrumen hukum hardware
  • 00:01:11
    lu tau ada instrumen hukum yang disebut
  • 00:01:14
    dengan software juga nah iya gua tahu
  • 00:01:16
    sih ini tapi untuk kalian lagi nonton
  • 00:01:18
    nih pastikan kan belum tahu dong dan
  • 00:01:20
    penasaran juga terkait Apa perbedaannya
  • 00:01:22
    bagaimana karakteristiknya untuk yang
  • 00:01:25
    mau tahu jawabannya tonton video ini
  • 00:01:27
    sampai habis ya mood
  • 00:01:28
    nah oke pertama-tama di sini gua bakal
  • 00:01:31
    jelasin mengenai perjanjian
  • 00:01:32
    internasional khususnya di bagian
  • 00:01:34
    pengertiannya apa sih perjanjian
  • 00:01:36
    internasional itu perjanjian
  • 00:01:38
    internasional itu ialah perjanjian
  • 00:01:39
    dimana dibentuk oleh beberapa anggota
  • 00:01:42
    masyarakat bangsa-bangsa guna untuk
  • 00:01:44
    menghasilkan akibat hukum tertentu nah
  • 00:01:47
    perjanjian tersebut juga butuh yang
  • 00:01:50
    namanya subjek internasional langsung
  • 00:01:51
    subjeknya ini Apa sih subjeknya itu
  • 00:01:53
    adalah masyarakat internasional itu
  • 00:01:54
    sendiri jadi kalau nggak ada subjeknya
  • 00:01:56
    sebagai masyarakat internasional maka
  • 00:01:58
    perjanjian internasional tersebut tidak
  • 00:02:00
    dapat
  • 00:02:00
    tercipta dan kemudian pada pasal 1 angka
  • 00:02:04
    1 undang-undang Nomor 24 Tahun 2000
  • 00:02:07
    Tentang perjanjian internasional juga
  • 00:02:08
    dijelasin tuh terkait Apa pengertian
  • 00:02:10
    dari perjanjian internasional nah
  • 00:02:13
    perjanjian internasional itu adalah
  • 00:02:14
    suatu perjanjian yang berbentuk
  • 00:02:17
    Suatu bentuk dan ada namanya
  • 00:02:20
    dibentuk secara tertulis dan
  • 00:02:22
    menghasilkan hak dan kewajiban pada
  • 00:02:24
    hukum publik
  • 00:02:26
    kurang lebih itu sih terkait seputar
  • 00:02:28
    garis awal dari perjanjian internasional
  • 00:02:30
    Nah untuk selanjutnya Coba tolong lu
  • 00:02:33
    jelasin Ki nah jadi gini saat jadi
  • 00:02:36
    hakikatnya perjanjian internasional ini
  • 00:02:38
    merupakan sumber hukum internasional
  • 00:02:40
    yang paling utama yang diakui oleh
  • 00:02:42
    masyarakat internasional dimana
  • 00:02:43
    tertampung kehendak dan persetujuan
  • 00:02:46
    negara-negara di dalamnya untuk mencapai
  • 00:02:48
    tujuan bersama jadi dalam hukum
  • 00:02:50
    internasional Dikenal dua jenis sumber
  • 00:02:52
    hukum yaitu
  • 00:02:55
    mendapatkan namanya dari sifatnya yang
  • 00:02:58
    keras yaitu mengikat negara-negara
  • 00:03:00
    ketika berhadapan dengan hard Law
  • 00:03:03
    berarti terdapat kewajiban yang telah
  • 00:03:06
    dirumuskan secara jelas dan mengikat
  • 00:03:08
    secara hukum dengan demikian hard low
  • 00:03:10
    menghasilkan suatu compliance full yaitu
  • 00:03:13
    kekuatan atau tekanan untuk patuh yang
  • 00:03:16
    lebih besar sehingga negara-negara lebih
  • 00:03:18
    ditekan untuk mematuhi hardware apabila
  • 00:03:21
    terjadi pelanggaran hard loh maka biaya
  • 00:03:23
    yang ditimbulkan akan lebih besar
  • 00:03:24
    dibanding self pada umumnya hardla
  • 00:03:27
    menggunakan istilah perjanjian berupa
  • 00:03:29
    Konvensi protokol dan teliti Nah itu kan
  • 00:03:33
    Hardley saat
  • 00:03:35
    lo beda lagi nih Ki kalau pengaturan
  • 00:03:37
    hukumnya itu dia dianggap lemah di
  • 00:03:40
    bagian seperti kewajiban presisi dan
  • 00:03:44
    delegasinya itu tidak sekuat yang di
  • 00:03:46
    Hard Law jadi bisa dikatakan juga soft
  • 00:03:49
    Law ini juga enggak mengikat secara
  • 00:03:50
    moral berbeda dengan halnya seperti di
  • 00:03:53
    Hard law
  • 00:03:55
    Jadi jika legislasinya kita menggunakan
  • 00:03:57
    soft Law bisa dirasa itu kurang efektif
  • 00:03:59
    tidak saya efektif kita menggunakan
  • 00:04:05
    selanjutnya soft low ini bisa Biasanya
  • 00:04:08
    dirancang juga sebagai titik singgah
  • 00:04:10
    dari hard Law itu sendiri kenapa begitu
  • 00:04:12
    karena kan kalau misalkan di Hard low
  • 00:04:14
    itu memakai waktu yang cukup lama
  • 00:04:17
    kemudian juga
  • 00:04:19
    lebih banyak diskusi di Hardware jadi
  • 00:04:22
    titik singgahnya ini dibutuhkan lah
  • 00:04:25
    legislasi yang
  • 00:04:28
    sebagai titik singgah dari Hallo itu
  • 00:04:30
    makanya adanya soft law
  • 00:04:33
    instrumen-instrumen dari perjanjian soft
  • 00:04:37
    love sendiri ada tiga yaitu deklarasi
  • 00:04:38
    terus rekomendasi dan rencana aksi
  • 00:04:41
    tadi kan kita udah bahas nih garis besar
  • 00:04:44
    dari hard law dan soft Law kira-kira
  • 00:04:46
    kalau menurut lu Ada nggak sih
  • 00:04:47
    keuntungan dari hard low itu ada saat
  • 00:04:50
    keuntungannya biar gue jelasin deh
  • 00:04:52
    keuntungan dari hardware itu apa yang
  • 00:04:54
    pertama instrumen hartlom memungkinkan
  • 00:04:56
    negara untuk berkomitmen lebih Kredibel
  • 00:04:58
    terhadap suatu perjanjian internasional
  • 00:05:00
    yang kedua produk hukum hartlo lebih
  • 00:05:03
    Kredibel karena memiliki akibat hukum
  • 00:05:05
    langsung pada jurus diksi nasional atau
  • 00:05:07
    penerapan hukum domestik yang ketiga
  • 00:05:09
    instrumen menyelesaikan masalah-masalah
  • 00:05:12
    kontrak yang tidak lengkap terakhir nih
  • 00:05:15
    yang keempat instrumen lebih
  • 00:05:17
    memungkinkan negara untuk memonitor dan
  • 00:05:19
    menegakkan komitmen mereka termasuk
  • 00:05:21
    Melalui penggunaan badan penyelesaian
  • 00:05:23
    sengketa seperti peradilan Nah itu kan
  • 00:05:27
    ada keuntungannya juga nggak sih
  • 00:05:30
    keuntungannya kalau dari itu sendiri ya
  • 00:05:33
    Ada 4 nih biar gue bacain nih jadi yang
  • 00:05:36
    pertama instrumen itu lebih murah
  • 00:05:38
    biayanya dan juga lebih mudah untuk
  • 00:05:40
    bernegosiasi yang kedua instrumen
  • 00:05:42
    software juga membebankan biaya
  • 00:05:44
    kedaulatan yang lebih rendah pada
  • 00:05:46
    negara-negara pada bidang-bidang yang
  • 00:05:48
    sensitif ketiga instrumen soft Law
  • 00:05:50
    memberikan fleksibilitas yang lebih
  • 00:05:52
    besar bagi negara untuk mengantisipasi
  • 00:05:54
    ketidakpastian dan belajar dari waktu ke
  • 00:05:56
    waktu yang terakhir yang keempat ini
  • 00:05:58
    instrumen mengatasi keberagaman dengan
  • 00:06:00
    cara lebih baik intinya Dari keempat ini
  • 00:06:03
    kalau soft low itu keuntungannya lebih
  • 00:06:06
    murah kemudian juga dari cara penanganan
  • 00:06:09
    masalah itu lebih banyak
  • 00:06:12
    inovatif-inovatif hal-hal barunya
  • 00:06:13
    ketimbang
  • 00:06:20
    internasional itu mungkin untuk konten
  • 00:06:23
    tersebut kali ini kita cukupkan disini
  • 00:06:24
    dulu ya teman-teman Nah jangan lupa
  • 00:06:27
    kalian harus nantikan konten-konten
  • 00:06:28
    berikutnya jangan lupa like comment
  • 00:06:31
    share and subscribe
  • 00:06:34
    [Musik]
  • 00:06:43
    [Musik]
Tag
  • hukum internasional
  • perjanjian internasional
  • hard law
  • soft law
  • konvensi
  • protokol
  • instrumen hukum
  • kredibilitas
  • fleksibilitas
  • masyarakat internasional