ASAL USUL RAWA PENING ~ Cerita Rakyat Jawa Tengah | Dongeng Kita

00:08:59
https://www.youtube.com/watch?v=QuCYY5A8SNU

Sintesi

TLDRRawa Pening is a lake in Central Java, Indonesia, with a rich origin story involving a young boy with healing abilities who faces a wicked witch. After being cursed, he seeks help from a kind old woman, which leads to his healing. The boy confronts the witch, transforms into a dragon, and defeats her, resulting in the creation of the lake. Today, Rawa Pening is a popular tourist destination, celebrated for its beauty and cultural significance.

Punti di forza

  • 🌊 Rawa Pening is a lake in Central Java.
  • 👦 The story features a boy with healing powers.
  • 🧙‍♀️ A wicked witch curses the boy out of jealousy.
  • 👵 An old woman helps the boy on his journey.
  • 🐉 The boy transforms into a dragon to defeat the witch.
  • 🏞️ Rawa Pening is now a popular tourist destination.
  • 📖 The tale is part of local folklore.
  • 💧 The lake was formed from the events of the story.
  • 🌅 Visitors can enjoy the scenic beauty of the lake.
  • 🎉 Rawa Pening is celebrated for its cultural significance.

Linea temporale

  • 00:00:00 - 00:08:59

    The story begins in Central Java, where a lonely child with healing powers lives in a village. After being cursed by a jealous witch, the child suffers from wounds and a foul smell, leading to his isolation. Despite being shunned by villagers, he embarks on a journey to find a wise old woman who can heal him. After facing rejection and hardship, he finally meets the old woman who helps him recover. The child learns about the villagers' arrogance and the old woman's past, and he prepares for a flood that will change everything. During a village celebration, he challenges the villagers to pull a stick from the ground, which they cannot do. This act causes the village to sink and become a lake. The witch returns to seek revenge but is defeated by the child, who transforms into a dragon. The story concludes with the village becoming Rawa Pening, a lake that is now a tourist destination.

Mappa mentale

Video Domande e Risposte

  • What is Rawa Pening?

    Rawa Pening is a lake located in Central Java, Indonesia.

  • What is the origin story of Rawa Pening?

    The origin story involves a young boy with healing powers who is cursed by a witch, leading to the creation of the lake.

  • Why is Rawa Pening significant?

    It is a popular tourist destination and has a rich cultural story associated with it.

  • Who helped the boy in the story?

    An old woman helped the boy by providing food and water, which led to his healing.

  • What happened to the witch?

    The witch was defeated by the boy, who transformed into a dragon.

  • What does the name Rawa Pening mean?

    Rawa Pening translates to 'the lake of rising water'.

  • Is Rawa Pening a natural lake?

    Yes, it is a natural lake formed from the events in the story.

  • What can visitors do at Rawa Pening?

    Visitors can enjoy the scenic beauty, fishing, and local culture.

  • How is Rawa Pening related to local folklore?

    It is deeply rooted in local folklore, particularly the story of the boy and the witch.

  • What is the current status of Rawa Pening?

    It is a well-known tourist attraction in Semarang.

Visualizza altre sintesi video

Ottenete l'accesso immediato ai riassunti gratuiti dei video di YouTube grazie all'intelligenza artificiale!
Sottotitoli
id
Scorrimento automatico:
  • 00:00:00
    hai hai
  • 00:00:06
    Hai menyendiri asal-usul Rawa Pening
  • 00:00:20
    cerita dari provinsi Jawa Tengah Jawa
  • 00:00:25
    Tengah sebuah Provinsi yang beribukota
  • 00:00:29
    di Semarang provinsi ini berbatasan
  • 00:00:31
    dengan provinsi Jawa Barat Jawa Timur
  • 00:00:35
    dan Daerah Istimewa Jogyakarta di bagian
  • 00:00:38
    Tenggara di Semarang terdapat sebuah
  • 00:00:42
    danau yang bernama Rawa Pening danau
  • 00:00:46
    yang kaya akan ikan ini memiliki kisah
  • 00:00:49
    asal-usulnya yang masih diceritakan
  • 00:00:52
    secara turun temurun hingga sekarang
  • 00:00:54
    pada zaman dahulu kala ada seorang anak
  • 00:00:58
    kecil yang hidup Sebatang Kara di sebuah
  • 00:01:01
    desa terpencil Ayah dan Ibunya sudah
  • 00:01:04
    lama meninggal anak kecil
  • 00:01:06
    bu sudah tidak memiliki keluarga hingga
  • 00:01:09
    harus hidup sendirian anak kecil itu
  • 00:01:12
    bukan anak pada umumnya yang maha kuasa
  • 00:01:16
    memberikan kelebihan kepada anak kecil
  • 00:01:19
    tersebut Iya anak kecil itu ternyata
  • 00:01:22
    memiliki kemampuan menyembuhkan berbagai
  • 00:01:25
    penyakit setiap hari rumah anak itu
  • 00:01:29
    didatangi oleh warga yang meminta
  • 00:01:30
    pertolongan tetapi selalu saja ada yang
  • 00:01:35
    dengki dengan kelebihan dan kebaikan
  • 00:01:37
    orang lain hari itu seorang nenek sihir
  • 00:01:41
    melihat dengan penuh kedengkian rumah
  • 00:01:44
    anak kecil yang ramai dengan orang malam
  • 00:01:47
    harinya nenek sihir itu mengetuk pintu
  • 00:01:50
    rumah anak kecil itu Maaf Nek ada yang
  • 00:01:54
    bisa saya bantu Eh bocah gara-gara kamu
  • 00:01:59
    sekarang tidak ada lagi yang datang
  • 00:02:01
    berobat padaku maka terima hukuman
  • 00:02:04
    dariku si nenek sihir
  • 00:02:06
    penjahat itu mengarahkan tongkatnya ke
  • 00:02:09
    arah anak kecil itu tiba-tiba saja tubuh
  • 00:02:12
    anak kecil itu memiliki luka yang
  • 00:02:14
    membusuk dan baunya sangat menyengat nah
  • 00:02:18
    rasakan sekarang tubuhmu bau busuk
  • 00:02:21
    orang-orang tidak akan mau lagi dekat
  • 00:02:23
    denganmu hihihi keesokan harinya
  • 00:02:27
    beberapa warga desa datang dan terkejut
  • 00:02:30
    melihat kondisi anak kecil itu hey apa
  • 00:02:33
    yang terjadi denganmu Kenapa tubuh
  • 00:02:36
    menjadi seperti itu anak kecil itu
  • 00:02:38
    menjelaskan asal-usul tubuhnya bisa
  • 00:02:41
    penuh luka dan berbau busuk malam
  • 00:02:44
    harinya ketika sedang tidur anak kecil
  • 00:02:47
    itu bermimpi mendengar sebuah suara dari
  • 00:02:49
    di loh dari Desa ini dan carilah seorang
  • 00:02:53
    perempuan tua dia yang akan menyembuhkan
  • 00:02:56
    penyakitmu pagi-pagi sekali anak kecil
  • 00:03:00
    sudah berangkat meninggalkan rumah dan
  • 00:03:02
    desanya
  • 00:03:03
    ini dia menempuh perjalanan Menyusuri
  • 00:03:06
    hutan Ninja berhari-hari lamanya hingga
  • 00:03:09
    akhirnya anak kecil itu kehabisan bekal
  • 00:03:12
    dia pun menuju ke sebuah rumah penduduk
  • 00:03:15
    desa Maaf Pak berilah Saya sedikit air
  • 00:03:19
    dan makanan kecil boboso pergi kau dari
  • 00:03:24
    sini sekarang juga cepat pergi begitulah
  • 00:03:27
    anak kecil itu selalu diusir setiap
  • 00:03:30
    datang ke rumah penduduk bukannya
  • 00:03:33
    kasihan mereka justru merasa jijik
  • 00:03:36
    melihat keadaan anak kecil itu anak
  • 00:03:39
    kecil yang kehausan dan Kelaparan itu
  • 00:03:41
    melihat sebuah pesta di kampung ketika
  • 00:03:45
    datang ke pesta tersebut orang-orang
  • 00:03:47
    langsung mengusirnya setelah kembali
  • 00:03:50
    mengalami pengusiran anak kecil itu
  • 00:03:53
    kembali melanjutkan perjalanan di tepian
  • 00:03:57
    Desa dia melihat sebuah rumah Gubuk Tua
  • 00:04:00
    dia pun menghampiri gubuk tersebut maaf
  • 00:04:03
    eh Bolehkah saya meminta seteguk air
  • 00:04:06
    saja nah semalam aku bermimpi kalau aku
  • 00:04:13
    harus memberi minum dan makanan ke
  • 00:04:15
    seorang anak kecil yang tubuhnya penuh
  • 00:04:18
    luka sepertinya anak kecil itu Kamu
  • 00:04:22
    duduklah aku akan mengambilkan makanan
  • 00:04:25
    dan minuman anak kecil itu makan dengan
  • 00:04:29
    lahapnya selesai makan tiba-tiba saja
  • 00:04:33
    tubuh anak itu sembuh seperti sediakala
  • 00:04:36
    nah Lihatlah luka dan bau busuk di
  • 00:04:40
    tubuhmu semuanya sudah hilang nek aku
  • 00:04:46
    juga pernah bermimpi mendengar suara
  • 00:04:47
    agar menemukan seorang nenek sepertinya
  • 00:04:50
    nenek lah yang dimaksud suara dalam
  • 00:04:53
    mimpiku itu mungkin sudah menjadi takdir
  • 00:04:57
    Tuhan semua yang terjadi ini tidak
  • 00:05:00
    terlepas dari kehendak Tuhan
  • 00:05:02
    Hai Nek kenapa penduduk Kampung ini
  • 00:05:05
    sangat sombong dan suka menghardik anak
  • 00:05:07
    yatim seperti ku nah penduduk di sini
  • 00:05:11
    memang hampir semuanya sombong mereka
  • 00:05:14
    akan mengusir warga yang kurang mampu
  • 00:05:17
    dahulu rumah nenek ada di tengah desa
  • 00:05:20
    sana karena disuruh pergi akhirnya nenek
  • 00:05:24
    membuat Gubuk Tua di pinggiran Desa sini
  • 00:05:27
    Dek nanti malam bersiaplah menaiki
  • 00:05:30
    Lesung akan ada air banjir besar di sini
  • 00:05:32
    tapi mana mungkin bisa ada banjir
  • 00:05:36
    sekarang Aku akan kembali ke desa sana
  • 00:05:40
    malampun Tiba pesta yang diadakan
  • 00:05:42
    penduduk kampung itu berlangsung sangat
  • 00:05:45
    meriah anak kecil itu datang dan
  • 00:05:48
    memanggil para penduduk kampung eh anak
  • 00:05:52
    kecil cepat pergi dari sini atau kami
  • 00:05:56
    Tidak segan bersikap kasar padamu
  • 00:05:58
    Hai kalian pasti tidak mengenaliku aku
  • 00:06:01
    adalah anak yang tubuhnya penuh luka Nah
  • 00:06:04
    sudah tidak usah banyak bicara kamu
  • 00:06:06
    tetap saja anak gembel cepat pergi dari
  • 00:06:09
    sini kamu mengganggu pesta penduduk sini
  • 00:06:12
    Hai anak kecil itu segera menancapkan
  • 00:06:15
    lidi ke tanah ragu akan segera pergi
  • 00:06:17
    dari sini Jika kalian mampu mencabut
  • 00:06:20
    lidi ini para penduduk itu bergantian
  • 00:06:24
    berusaha keras mencabut lidi tersebut
  • 00:06:26
    sungguh aneh tidak satupun yang mampu
  • 00:06:29
    mencabut lidi itu arghhh yang berhati
  • 00:06:32
    jahat tidak akan mampu mencabut lidi ini
  • 00:06:35
    dengan mudah anak kecil mencabut lidi
  • 00:06:39
    yang menancap di tanah tidak butuh waktu
  • 00:06:46
    lama bisa tersebut tenggelam dan menjadi
  • 00:06:49
    sebuah danau tiba-tiba saja nenek sihir
  • 00:06:53
    datang hihihi hehehe Eh bocah jangan
  • 00:06:59
    Kamu kira aku akan berhenti menyihir mu
  • 00:07:02
    meskipun Desa ini sudah kau jadikan
  • 00:07:04
    Danau dasar kamu penyihir jahat kali ini
  • 00:07:08
    aku akan melawanmu hehehe
  • 00:07:12
    Hai jangan bermimpi bisa melawanku hanya
  • 00:07:15
    seekor naga yang mampu membunuhku seekor
  • 00:07:19
    naga tunggulah di sini aku akan berubah
  • 00:07:23
    menjadi nada Eh bocah Jangan lari kamu
  • 00:07:29
    seekor naga besar pun muncul dari dalam
  • 00:07:32
    danau nenek sihir sungguh ketakutan Hei
  • 00:07:36
    nenek sihir sungguh sia-sia hidupmu
  • 00:07:39
    hanya kamu gunakan untuk berbuat jahat
  • 00:07:42
    sekarang trimalah hukumanmu hehe halo a
  • 00:07:51
    doctor uh tolong aku terbakar sayang
  • 00:07:56
    Panas nenek sihir itu pun mati disembur
  • 00:08:00
    naga penjelmaan anak kecil itu setelah
  • 00:08:04
    si nenek sihir mati naga pun kembali
  • 00:08:07
    menyelam ke dalam air sementara itu
  • 00:08:10
    nenek tua yang menolong
  • 00:08:12
    kecil itu selamat dari banjir yang
  • 00:08:15
    menerjang desanya dia berhasil menaiki
  • 00:08:19
    lesungnya dan sampai di pinggir danau
  • 00:08:22
    di desa yang telah berubah menjadi danau
  • 00:08:25
    itu kemudian dikenal dengan nama Rawa
  • 00:08:29
    Pening Danau rawapening ini sekarang
  • 00:08:33
    menjadi salah satu tujuan wisata di
  • 00:08:36
    Semarang yang
  • 00:08:39
    [Musik]
  • 00:08:56
    Hi Ho
  • 00:08:58
    hai hai
Tag
  • Rawa Pening
  • Central Java
  • lake
  • folklore
  • tourism
  • healing
  • witch
  • dragon
  • origin story
  • Semarang