00:00:00
di sini mungkin cantik ya
00:00:19
di dalam bahasa Arab kata dakwah itu
00:00:26
dari kata the Iya dong artinya adalah
00:00:30
menyeru atau mengajak baik menyeru itu
00:00:34
secara verbal maupun saran nonverbal nah
00:00:38
pelaku dakwah itu disebut dengan Dai
00:00:41
atau da'iyah jadi Siapa saja orang yang
00:00:45
menyampaikan pesan baik secara verbal
00:00:49
maupun nonverbal maka dia sesungguhnya
00:00:53
boleh disebut dengan Dai selama pesan
00:00:56
itu disampaikan dengan sengaja dan
00:01:00
mempunyai tujuan mengajak orang kepada
00:01:02
kebaikan sehingga yang namanya dakwah
00:01:06
itu karena dia sifatnya bisa verbal
00:01:09
maupun nonverbal maka bentuknya bisa
00:01:12
macam-macam bagi mereka yang trampil
00:01:14
dengan ceramah dengan khotbah dengan
00:01:18
menyampaikan orasi
00:01:19
tentu cara-cara itu menjadi cara-cara
00:01:22
yang sangat baik disampaikan kepada
00:01:25
orang lain Tetapi ada juga diantara
00:01:29
mereka yang sesungguhnya Dia tidak punya
00:01:32
kemampuan secara verbal dia tidak bagus
00:01:35
ketika ceramah ketika khotbah ketika
00:01:37
menyampaikan pesan secara dialogis lalu
00:01:41
dia menggunakan cara-cara yang berbeda
00:01:42
misalnya dia berdakwah melalui
00:01:45
tulisannya Dia memberikan hartanya
00:01:48
kepada orang lain sebagai satu bentuk
00:01:50
sedekah dan seterusnya maka semua itu
00:01:53
pada dasarnya bisa juga disebut dengan
00:01:56
dakwah selama tulisannya amalnya
00:02:01
verbalnya itu ditujukan untuk mengajak
00:02:05
manusia kepada Jalan kebaikan nah
00:02:08
cara-cara semacam itu di dalam agama
00:02:11
sangat dianjurkan diperintahkan dan
00:02:15
untuk dijalankan bagi siapa saja yang
00:02:18
Hai menyendiri ingin para ulama
00:02:26
menghukumi dakwah itu ada yang fardhu
00:02:30
ain ada yang fardhu kifayah artinya
00:02:35
dakwah itu sesuatu yang bersifat wajib
00:02:38
dan siapa yang bertugas atau mendapatkan
00:02:43
mandat untuk menyampaikan dakwah Mari
00:02:46
kita simak misalnya apa yang disampaikan
00:02:48
Allah subhanahuwata'ala dalam surat
00:02:50
an-nahl yang ke-125 itu udah mungkin
00:02:55
lebih robbika bil-hikmah well mauizatul
00:02:58
Hasanah wajah diri kumpul latih Ya kalau
00:03:01
dalam ayat itu kita diperintahkan untuk
00:03:04
mengajak orang lain untuk
00:03:07
Oh iya mengajak kepada kebaikan Udo Ila
00:03:13
sabilir robbika dengan jalan apabila
00:03:15
hikmah walmaisiri detil Hasanah
00:03:18
wajadilhum bila tiyasan kalau kita
00:03:21
kemudian mencoba mencari ayat-ayat yang
00:03:24
serupa di dalam Alquran tentang perintah
00:03:26
dakwah maka pada dasarnya kewajiban
00:03:30
dakwah adalah kewajiban semua orang
00:03:34
kewajiban setiap individu muslim
00:03:37
kewajiban yang tidak boleh hanya
00:03:40
dilekatkan pada mereka pemangku agama
00:03:43
atau mereka yang ahli dalam urusan agama
00:03:46
tentu mereka yang ahli dalam urusan
00:03:49
agama jelas ia punya tanggungjawab yang
00:03:52
jauh lebih besar ia punya tanggung jawab
00:03:54
yang tinggi yang berat tetapi bukan
00:03:57
berarti kemudian ketika para pemuka
00:04:01
agama ini sudah menyampaikan dakwahnya
00:04:04
menyampaikan ajakan dan seruan menuju
00:04:07
Ya Allah itu kemudian lepas pada diri
00:04:09
kita untuk bertanggung jawab mengenai
00:04:12
kewajiban dakwah Bukankah dakwah yang
00:04:15
paling mula-mula harus dilakukan adalah
00:04:18
Ibda binafsik dakwah kepada diri sendiri
00:04:21
maka setidaknya setiap pribadi setiap
00:04:24
individu punya kewajiban untuk
00:04:26
menyampaikan dakwah itu diawali dari
00:04:30
dirinya sendiri sebelum dia menyampaikan
00:04:33
kepada orang lain Bukankah setiap Ayah
00:04:36
punya kewajiban untuk meminits mengatur
00:04:40
mengelola mengajak pada kebaikan seluruh
00:04:44
anggota keluarganya istri dan anaknya
00:04:47
Bukankah setiap Ibu punya kewajiban
00:04:50
untuk mendidik anak-anaknya alumu
00:04:54
madrasatul Ula bahwa ibu itu adalah
00:04:57
sekolah yang paling awal bagi anak-anak
00:05:00
maka yang namanya kewajiban dakwah itu
00:05:04
sesungguhnya adalah kewajiban setiap
00:05:07
individu muslim maka Nabi Shallallahu
00:05:09
salam menyampaikan di dalam sabdanya
00:05:11
ballighu Anni Walau Ayah sampaikan
00:05:15
kepada orang lain itu satu pengetahuan
00:05:18
yang kita ketahui jadi memang tidak
00:05:21
harus menjadi ahli agama dalam tanda
00:05:25
kutip sekali lagi ya tentu dakwah dalam
00:05:28
makna menyajikan keilmuan yang luas
00:05:31
menyampaikan hukum-hukum yang jelas dan
00:05:34
tegas itu hanya bisa dilakukan oleh
00:05:37
mereka orang-orang yang ahli di dalam
00:05:39
urusan agama tetapi bagi kita sebagai
00:05:42
seorang muslim mungkin anda yang awam di
00:05:45
dalam urusan agama dakwah tidak harus
00:05:48
Dalam makna konten-konten yang berat
00:05:51
sesuatu yang diketahui kecil sederhana
00:05:55
dan itu ada manfaatnya maka sampaikan
00:05:59
kepada orang lain contohny misalnya kita
00:06:03
punya ke pengetahuan Oh Ternyata kalau
00:06:06
doa
00:06:07
far kamar mandi itu pendek sekali hufron
00:06:10
agar tidak perlu yang panjang-panjang
00:06:12
ada satu riwayat yang menjelaskan bahwa
00:06:15
Oh ternyata sependek itu doa keluar
00:06:18
kamar mandi dan kalau kita tahu
00:06:20
sampaikan itu kepada orang lain dan itu
00:06:24
sudah satu kebajikan yang luar biasa
00:06:26
kita ngerti misalnya pernah denger ada
00:06:29
seorang Ustadz menjelaskan bahwa shalat
00:06:32
berjamaah di Masjid itu pahalanya 27
00:06:35
kali lipat dibanding shalat sendiri
00:06:36
dirumah ia sampaikan itu tetapi tidak
00:06:40
hanya menyampaikan tentu saja tetapi
00:06:42
kita memberikan contoh yang jelas Young
00:06:46
gomblong yang secara kontinu itu kita
00:06:50
konsisten melaksanakannya tentang sholat
00:06:53
berjamaah baru kita menyampaikan kepada
00:06:55
orang lain tentang hebat dan pentingnya
00:06:58
shalat berjamaah itu satu contoh bahwa
00:07:01
kita sebagai individu muslim bisa
00:07:05
menyampaikan
00:07:07
semangat materi dakwah kepada orang lain
00:07:10
Meskipun tidak harus berbasis keilmuan
00:07:14
yang dalam dan luas berbasis keilmuan
00:07:17
yang dalam dan luas tentu itu menjadi
00:07:19
kewajiban bagi mereka yang ahli terhadap
00:07:22
agama Jadi kalau mereka kayak mereka
00:07:26
punya banyak harta tetapi mereka tidak
00:07:28
cukup punya pengetahuan mengenai agama
00:07:30
maka dakwahnya menggunakan hartanya itu
00:07:34
sudah jauh lebih dari cukup ketimbang
00:07:38
seseorang yang tidak berbuat apa dakwah
00:07:48
yang dilaksanakan oleh setiap muslim itu
00:07:51
mempunyai keutamaan yang luar biasa
00:07:54
misalnya di dalam surat Ali Imron ayat
00:07:57
yang ke 110 Allah mengatakan kuntum
00:08:00
Khaira Ummah overhead lines tak mulu
00:08:03
Nabi Muhammad SAW Nadir muka jadi Allah
00:08:07
menyebut orang tiang melakukan aktivitas
00:08:12
dakwah itu sebagai Khairu Ummah
00:08:15
Hai sebagai manusia terbaik The Chosen
00:08:18
people manusia pilihan dan itu yang
00:08:21
dimaksud adalah kita sebagai seorang
00:08:23
muslim apalagi seorang muslim yang
00:08:26
menyampaikan dakwah dengan batas
00:08:28
kemampuan yang dia miliki disebut
00:08:31
didalam Quran dengan kata chairuman
00:08:32
Kemudian yang kedua Allah Subhanahu Wa
00:08:35
Ta'ala juga menyebutkan misalnya ada
00:08:38
ayat yang berbunyi waman ahsanu qawlan
00:08:42
mimman Dai ilallah wa amilus sholihati
00:08:46
walein animal muslim itu dalam surat
00:08:49
fussilat ayat yang ke-33 Bahkan Allah
00:08:52
membuat sebuah pertanyaan yang
00:08:54
sebenarnya konten atau substansinya
00:08:58
adalah pernyataan dan Siapakah yang
00:09:02
lebih baik perkataannya selain mereka
00:09:05
yang memang doa ilmiah menyeru kepada
00:09:08
agama Allah artinya allah ingin
00:09:11
mengatakan kepada kita bahwa tidak ada
00:09:15
usia yang lebih baik Selain mereka yang
00:09:20
menyeru kepada agama Allah Masya Allah
00:09:23
luar biasa Betik berapa begitu Mulia
00:09:27
begitu utama orang-orang yang menyeru
00:09:31
kepada agama Allah sampai-sampai Allah
00:09:35
itu mengatakan tidak ada satupun makhluk
00:09:38
di dunia ini yang lebih baik ucapannya
00:09:43
selain mereka yang menyeru kepada agama
00:09:47
Allah subhanahu wa ta'ala dengan
00:09:49
berbagai cara yang dia mampu maka
00:09:53
sebenarnya sebagai seorang Da'i atau
00:09:56
istilah lain adalah sebagai seorang
00:09:58
mubaligh atau Balero itu begitu Mulia
00:10:02
dimata Allah subhanahuwata'ala tentu
00:10:04
seorang mubaligh yang antara perkataan
00:10:08
dengan perbuatannya itu sejalan maka
00:10:12
Allah berfirman di dalam surat as-saff
00:10:13
itu ya
00:10:15
dan ladzina amanu 5 ta'kulu meletop alun
00:10:18
alah menanyakan Eh kamu kenapa ngomong
00:10:22
tapi kamu nggak mempraktekkan Kenapa
00:10:25
Jazz teori kamu hanya berteori banyak
00:10:29
sekali Teori mu tetapi kamu tidak
00:10:31
menjalankan apa yang kamu katakan
00:10:33
sehingga Allah lanjutkan dengan
00:10:35
kata-kata kaburo maktan indallahi
00:10:37
antakulu mana tapalu Ahmad besar itu
00:10:41
kebencian Allah Subhanahu Wa Ta'Ala
00:10:42
kepada orang yang hanya mengatakan
00:10:45
Tetapi dia tidak melakukan apa yang dia
00:10:47
katakan jadi yang namanya seorang juru
00:10:53
dakwah da'i Nite sekali lagi itu orang
00:10:56
yang sangat mulia orang yang sangat
00:10:58
hebat yang ditinggikan oleh Allah
00:11:01
subhanahuwata'ala posisinya dibanding
00:11:04
manusia-manusia yang lain di dalam
00:11:13
Alquran ada satu ayat
00:11:15
tiap di dalam surah alimron waltakum
00:11:18
minkum mati yad'una Ilal Khoir Oh
00:11:21
ya'muruna bil-ma'ruf wayanhauna Anil
00:11:23
mungkar waalaikum UFO ayat ini pula yang
00:11:28
menginspirasi Kyai Haji Ahmad Dahlan
00:11:30
untuk mendirikan sebuah persyarikatan
00:11:34
yang namanya Muhammadiyah pertanyaannya
00:11:38
Kenapa dakwah harus melalui organisasi
00:11:43
jadi dakwah yang dilakukan hanya dengan
00:11:46
kekuatan individu menggantungkan kepada
00:11:50
sosok figur maka dia akan menuai sebuah
00:11:55
kelemahan besar Apa itu kalau figur itu
00:11:58
sudah tiada maka jalan dan gerakan
00:12:01
dakwah itu sudah berakhir yang kedua
00:12:04
Kenapa penting dengan organisasi maka
00:12:07
didalam organisasi itu kan kita ditata
00:12:11
di Minutes diatur ada regulasi
00:12:15
Ia ada tujuannya ada program kerjanya
00:12:19
sehingga dengan cara itu dakwah lebih
00:12:22
terstruktur dan sistematis dakwah bisa
00:12:26
menjangkau semua wilayah yang mungkin
00:12:29
tidak bisa dijangkau kalau hanya
00:12:31
mengandalkan sosok individu saja maka
00:12:34
dengan organisasi semua akan lebih
00:12:37
tampak tertata dan langgeng kita
00:12:40
Contohkan Muhammadiyah Kyai Haji Ahmad
00:12:43
Dahlan meninggal tahun 1923 tetapi
00:12:47
karena dia mewariskan organisasi sampai
00:12:50
hari ini warisan amal jariyah nya masih
00:12:54
bisa dinikmati kebermanfaatannya bisa
00:12:58
dirasakan oleh siapapun eksistensinya
00:13:01
terjaga bisa dibayangkan Kyai Haji Ahmad
00:13:05
Dahlan mungkin di alam barzah sana
00:13:08
tersenyum melihat warisan atau Legacy
00:13:12
dakwahnya bisa dinikmati
00:13:15
bisa dirasakan oleh banyak orang sampai
00:13:17
hari ini sehingga dakwah menggunakan
00:13:21
Jalan organisasi itu merupakan cara yang
00:13:26
paling strategis untuk menyampaikan
00:13:29
dakwah yang mampu menjangkau semua
00:13:31
kalangan jauh lebih luas dan jauh lebih
00:13:34
banyak sehingga didalam Quran
00:13:36
diisyaratkan bahwa yang namanya
00:13:41
wallpaper minkum umat yay itu maksudnya
00:13:45
adalah berdakwahlah kamu berbasis
00:13:48
komunitas Dalam makna yang modern adalah
00:13:51
dakwah melalui jalur organisasi
00:13:55
Aku menunggumu di era modern bahkan
00:14:04
orang menyebut hari ini sebagai pasca
00:14:08
modern atau postmodern dengan
00:14:10
berkembangnya teknologi informasi yang
00:14:13
orang menyebut dengan revolusi industri
00:14:16
tahap keempat ada yang mengatakan tahap
00:14:19
kelima ya kan kalau sekarang dengan
00:14:22
istilah fourpoint Zero dan seterusnya
00:14:25
tentu cara-cara konvensional itu sudah
00:14:29
tidak bisa dilakukan cara-cara
00:14:31
konvensional adalah cara-cara bagi
00:14:34
masyarakat tempo dulu yang hari ini
00:14:37
ketika kita berhadapan dengan generasi
00:14:40
milenial misalnya tentu membutuhkan cara
00:14:44
dan strategi baru di dalam menyampaikan
00:14:47
dakwah dalam tradisi Pesantren itu ada
00:14:50
istilah attoriqotu ahammu binal Mada
00:14:54
metode
00:14:55
itu jauh lebih utama daripada konten
00:14:58
yang ingin disampaikan berarti itu
00:15:00
menunjukkan bahwa metode menduduki satu
00:15:03
hal yang sangat penting metode itu
00:15:06
bagian dari strategi dakwah tadi hari
00:15:09
ini misalnya karena orang Gandrung dan
00:15:12
begitu Intens cintanya begitu luar biasa
00:15:15
terhadap media sosial tentu strategi
00:15:18
dakwah harus mencapai kesana Bagaimana
00:15:21
mengemas dakwah kita dakwah Muhammadiyah
00:15:25
kita ini dengan kemasan-kemasan yang
00:15:28
terbaik lewat musik mungkin lewat film
00:15:32
lewat podcast lewat talk show atau kita
00:15:37
membuat sebuah documentary movie atau
00:15:42
kita bikin sebuah event-event yang
00:15:45
menarik yang bisa menjangkau kalangan
00:15:48
masyarakat luas khususnya generasi
00:15:49
milenial tetapi juga tetap tidak
00:15:53
melupakan konten atau
00:15:55
isi yang ada di dalamnya Jangan sampai
00:15:58
karena ingin mengikuti trend zaman
00:16:00
tetapi sesungguhnya Dia melupakan bahkan
00:16:05
meninggalkan substansi dari dakwah itu
00:16:08
sendiri Ini yang tidak boleh dilakukan
00:16:10
maka dengan merumuskan gebrakan baru
00:16:15
strategi baru di dalam dunia dakwah maka
00:16:18
harapannya dakwah bisa diterima oleh
00:16:20
semua kalangan dan saya kira pintunya
00:16:23
begitu banyak lapangannya begitu luas
00:16:26
celahnya juga segera beragam yang bisa
00:16:30
kita ambil sebagai bagian dari upaya
00:16:33
untuk menyampaikan dakwah islam ke
00:16:35
tengah masyarakat
00:16:36
[Musik]