Al-Qur'an Merubah Pribadi Kita Menjadi Istimewa - Ustadz Adi Hidayat

00:21:38
https://www.youtube.com/watch?v=hCn-BxMZeEM

摘要

TLDRVideo ini menggali makna dan keistimewaan Al-Qur'an sebagai kitab yang tidak hanya sekedar bacaan, tetapi sebagai kurikulum hidup. Ditekankan bahwa Al-Qur'an diturunkan di malam yang istimewa dalam konteks sejarah Makkah yang tandus, menunjukkan bahwa dari situ bisa lahir peradaban yang agung. Al-Qur'an memiliki kekuatan untuk merubah individu dengan keteraturan bacaan, pemahaman, dan pengamalan. Di dalamnya terdapat contoh pengaruhnya terhadap tokoh-tokoh seperti Bilal dan Umar yang menunjukkan bagaimana ayat-ayat ini memandu dan menguatkan keimanan bahkan dalam kondisi tertekan. Ditekankan bahwa membangun hubungan dekat dengan Al-Qur'an dapat memberikan kebaikan dan kemakmuran bagi umat.

心得

  • 📖 Al-Qur'an adalah mukjizat.
  • 🌙 Lailatul Qadr memberi pahala berlipat ganda.
  • 🏜 Al-Qur'an diturunkan di Makkah yang tandus.
  • 🌍 Al-Qur'an mengubah masyarakat terburuk menjadi terbaik.
  • 💡 Membaca Al-Qur'an harus dengan pemahaman.
  • 🕌 Al-Qur'an sebagai pedoman hidup.
  • 👥 Tokoh-tokoh seperti Bilal terinspirasi oleh Al-Qur'an.
  • 🔍 Ada tiga level membaca Al-Qur'an.
  • 💪 Kekuatan Al-Qur'an dalam memperbaiki akhlak.
  • 🌟 Al-Qur'an menginspirasi tindakan positif.

时间轴

  • 00:00:00 - 00:05:00

    Ingkang kapisan, video punika mbahasaken cara pikir kita tumrap Al-Qur'an minangka mukjizat, dudu namung bacaan biasa. Al-Qur'an kaping kali punika dados kurikulum urip kita, adhedhasar Surah Al-Baqarah 2:185, ingkang nyemangati kita kangge nglaksanakaken amal saleh. Mugi dipun cathet, Al-Qur'an punika dipun chose ing wengi ingkang istimewa ing bulan Ramadhan, malih ladang kabecikan pun naik ngluwihi seribu bulan. Saking punika, nampik ngelantur, malaikat Jibril ingkang sampun dados pengantar wahyu, fakta ingkang nambahake bobot sak peranipun.

  • 00:05:00 - 00:10:00

    Ingkang kaping kalih, keistimewaan Makkah dipun tebihaken; inya punika mandhiri temporer, sisan mralina sanesipun, Macronic ora wonten. Nanging, Allah milih kanggo marahi, mungguh quran punika, prasetya punika kadhateng ing papan nesu punika, Ing saktosipun, Allah badhe nunjuk piwulangan Al-Qur'an ingkang saged ngowahi saha menduduki panggenan ingkang asli.

  • 00:10:00 - 00:15:00

    Ingkang kaping tiga, metangake perubahan inklusif ingkang saben wong nyemak Al-Qur'an udah maksa adigang kalam lan sinau dari ayat-ayat pendek. Kula nyeritakaken Bilal bin Rabah, gadhah boten akeh pangapura yanında dheweke nampi panggalih kuat, lan saestu dados resistensi ing panyonge. Ingkang boten katetepan, panjenenganipun Manika Ewan punika saking sih dhumateng Allah, nglaksanake saban tiyang inggih boten nguntungake saking asring menang anyar.

  • 00:15:00 - 00:21:38

    Ingkang kaping sekawan, para sahabat ingkang ngetrapake piwulangan Al-Qur'an, kesinambungan ekonomi, kalipak ngpersiapake generasi ingkang cerdas saking keagungan kita. Bandha sahabat Abdurrahman bin Auf lan Utsman bin Affan punika dados gambaran, saha kapercayaan punika adhedhasar keharmonisan syariah. Tiang nika, mikir gambaran lan semangat Agama, dudu namung ugi utaman, piwulang tempo dawa marupi kawulongan saben rama.

显示更多

思维导图

视频问答

  • Di mana Al-Qur'an diturunkan?

    Al-Qur'an diturunkan di Makkah, di tempat yang dianggap tandus dan tidak ideal.

  • Apa makna 'lailatul qadr'?

    Lailatul Qadr adalah malam yang istimewa, di mana semua amal baik dilipatgandakan pahalanya.

  • Mengapa Al-Qur'an tidak diturunkan di Romawi atau Persia?

    Karena Allah ingin menunjukkan bahwa Al-Qur'an bisa mengubah tempat dan masyarakat yang paling buruk menjadi yang terbaik.

  • Bagaimana cara membaca Al-Qur'an?

    Membaca Al-Qur'an terdiri dari tiga level: qiraah (bacaan), tilawah (pemahaman), dan pengamalan.

  • Apa peran Al-Qur'an dalam kehidupan umat?

    Al-Qur'an berfungsi sebagai pedoman hidup, menginspirasi dan memandu tindakan individu.

查看更多视频摘要

即时访问由人工智能支持的免费 YouTube 视频摘要!
字幕
id
自动滚动:
  • 00:00:04
    yang
  • 00:00:05
    pertama kita coba dibandstorming dulu
  • 00:00:09
    Coba digali dulu cara berpikir kita
  • 00:00:11
    supaya benar menempatkan al-qur'an itu
  • 00:00:13
    sebagai mukjizat bukan sekedar kita
  • 00:00:16
    bacaan ini bedanya nanti dengan
  • 00:00:19
    bacaan-bacaan biasa dan juga dengan
  • 00:00:22
    kitab-kitab suci
  • 00:00:23
    sebelumnya ingat ada yang hanya sekedar
  • 00:00:27
    Wahyu memberikan penguatan tauhid ada
  • 00:00:31
    yang menjadi kurikulum hidup nah
  • 00:00:34
    al-qur'an ini bukan sekedar Wahyu yang
  • 00:00:36
    mengkonfirmasi keimanan kita tapi di
  • 00:00:39
    saat yang bersamaan menjadi kurikulum
  • 00:00:41
    kehidupan kita sampai kita menghadap
  • 00:00:43
    Allah subhanahu wa taala itu ada di
  • 00:00:46
    Quran surah ke-2 Albaqarah di ayat
  • 00:00:50
    ke-185 saking istimewa dan tingginya
  • 00:00:53
    Dipilihkan di malam terbaik di hari
  • 00:00:56
    terbaik di bulan terbaik oleh malaikat
  • 00:01:00
    baik kepada rasul terbaik
  • 00:01:02
    ya malamnya saking pentingnya suasana di
  • 00:01:06
    malam itu dinaikkan semua jenis kebaikan
  • 00:01:09
    sehingga amal saleh pun naik lebih dari
  • 00:01:11
    1000 Bulan pahalanya itu nanti ada di
  • 00:01:13
    Quran surah
  • 00:01:14
    ke-97 inna anzalnahu fi lailatil Qadr
  • 00:01:19
    tuh kenapa pakai lailah tidak pakai
  • 00:01:22
    Lail kalau Lail itu hanya menunjuk waktu
  • 00:01:25
    di waktu malam anda mau tahajud ambil
  • 00:01:28
    sebagian waktu malam Quran surah 17 ayat
  • 00:01:31
    79
  • 00:01:34
    wiliahajad Bih dari sebagian malam waktu
  • 00:01:37
    yang cukup panjang itu ambil sebagian
  • 00:01:40
    untuk menunaikan tahajud jadi Lail
  • 00:01:45
    layali Lela Lili ya Lala itu malam ibu
  • 00:01:50
    Lili Ibu
  • 00:01:52
    malam-malam kalau pakai ta lailah
  • 00:01:56
    Berarti ada yang istimewa di malam itu
  • 00:02:00
    karena itu begitu detail diksi al-qur'an
  • 00:02:02
    itu ayatnya ketika menampilkan inna
  • 00:02:06
    anzalnahu fi lailattil Qadr Berarti ada
  • 00:02:10
    yang istimewa di malam itu Ya saking
  • 00:02:13
    istimewanya malamnya berubah
  • 00:02:16
    suasananya berubah nilai pahalanya wama
  • 00:02:21
    Lailatul Q Lailatul qadriirum Min Alf
  • 00:02:25
    bukan 1000 Bulan ya lebih dari 1000
  • 00:02:28
    Bulan nanti bergantung kadar ke ikhlasan
  • 00:02:30
    kalau yang berhitung 1000 Bulan ya
  • 00:02:32
    dikasihnya 1000 Bulan ya kalau tidak
  • 00:02:35
    pernah berhitung Allah berikan pahala
  • 00:02:36
    tanpa
  • 00:02:37
    hitungan harinya ketika turun itu Jumuah
  • 00:02:41
    menjadi Sayyidul ayyam bulannya Ramadan
  • 00:02:44
    Syahru ramadanadzi unzila fihil Quran
  • 00:02:49
    malaikatnya ketika menerima al-qur'an
  • 00:02:50
    langsung berubah jadi Sayyidul
  • 00:02:52
    malaikah ya Jibril Ruhul Amin nabi
  • 00:02:56
    ketika menerima itu menjadi Sayyidul
  • 00:02:58
    anbiyaai wal mursalin tidak ada yang
  • 00:03:00
    menerima al-qur'an dalam suasana apapun
  • 00:03:03
    kecuali berubah jadi istimewa rasulnya
  • 00:03:06
    jadi istimewa malamnya istimewa tadi
  • 00:03:09
    alqadar malamnya diberkahi nanti
  • 00:03:11
    surahnya addukhan surah ke-44 itu ya ya
  • 00:03:14
    inna anzalnahu fi lailatin mubarah anda
  • 00:03:18
    bayangkan kemudian turun di Makkah nah
  • 00:03:21
    ini yang mau Saya tunjukkan
  • 00:03:24
    keistimewaannya Makkah itu jangan
  • 00:03:26
    dibayangkan saat
  • 00:03:28
    ini yang ramai maju banyak hotelnya dan
  • 00:03:32
    sebagainya ini saya ilustrasikan ya Bu
  • 00:03:35
    Pak ini kanan ini di kiri
  • 00:03:39
    Ini ini tisu Biarkan
  • 00:03:42
    Saja Ini
  • 00:03:45
    Lembah ya ini lembahnya
  • 00:03:48
    nih Lembah ini kalau kita membaca dari
  • 00:03:53
    segi
  • 00:03:54
    sejarah peta-peta masa lalu itu tidak
  • 00:03:58
    akan pernah
  • 00:04:05
    anganahnya tandus batuannya pekat
  • 00:04:08
    tumbuhan jarang tumbuh terisolasi
  • 00:04:12
    keadaannya di situ ada yang mulia
  • 00:04:14
    kalaulah tidak ada kemuliaan Alit
  • 00:04:17
    Baitullah kalau gak ada Ka'bah ini
  • 00:04:20
    selesai diliputi oleh padang pasir
  • 00:04:23
    Sahara yang ini di kek bes di
  • 00:04:28
    ada imperiumnya Ya saking dahsyatnya
  • 00:04:33
    Romawi kalau Bapak Ibu nanti ada sempat
  • 00:04:35
    waktu mengunjungi itu terbentang
  • 00:04:38
    Mediterania ada laut besar Mediterania
  • 00:04:41
    dari Itali ke Libya Tunisia sampai ke
  • 00:04:44
    Turki itu itu sampai sekarang arsitektur
  • 00:04:47
    bangunannya peninggalan Romawi masih
  • 00:04:49
    ada Saya pernah cukup lama di tripoli di
  • 00:04:52
    Libya saya kunjungi daerah namanya
  • 00:04:54
    leptis Magna itu sampai sekarang
  • 00:04:57
    kolosiumnya
  • 00:04:59
    berapa bangunannya pondasinya masih ada
  • 00:05:02
    sampai sekarang untuk menunjukkan betapa
  • 00:05:04
    dahsyatnya kekuatan Romawi masa itu
  • 00:05:06
    punya peradaban punya kekuatan samping
  • 00:05:09
    kirinya Persia
  • 00:05:11
    Pak punya
  • 00:05:13
    kekaisaran ini kan Almanar Ya sifatnya
  • 00:05:16
    kan manarah manarah itu apa menara
  • 00:05:20
    menara itu apa itu dulu Puncak salah
  • 00:05:23
    satu nilai spiritual tertinggi Persia
  • 00:05:25
    karena ketika mereka mau menyembah
  • 00:05:27
    menempatkan api di atas menara
  • 00:05:30
    nanti di era Islam ketika Islam masuk ke
  • 00:05:32
    Persia digantilah tempatnya tidak
  • 00:05:34
    dirubah fungsi tempatnya dirubah diganti
  • 00:05:37
    sebagai tempat azan untuk menunjukkan
  • 00:05:40
    bahwa setiap tempat penyembahan itu
  • 00:05:42
    diarahkan kemudian kepada Allah
  • 00:05:44
    subhanahu wa taala singkatnya di sini
  • 00:05:48
    ada Romawi di sini ada Persia dua
  • 00:05:50
    kekuatan besar pertanyaan saya Kenapa
  • 00:05:54
    Qurannya turunnya di tempat
  • 00:05:56
    titik yang tadi disebutkan yang
  • 00:06:00
    tandus yang peradaban belum muncul yang
  • 00:06:04
    penduduknya sebagian besar pada masa itu
  • 00:06:06
    banyak yang berbuat kriminal pemabuk
  • 00:06:09
    banyak ini sering saya informasikan
  • 00:06:12
    pemabuk zaman itu yang pemula yang
  • 00:06:14
    pemula Itu lima kali sehari Ustaz yang
  • 00:06:17
    pemula loh bayangkan yang profesional
  • 00:06:22
    itu kalau ada pencuri pembegal itu
  • 00:06:25
    enggak nanggung sekampung begal semua
  • 00:06:28
    gifar itu kan kampung begal gifar itu
  • 00:06:30
    Kampung begal tokohnya jundub bin
  • 00:06:34
    junadah jundub bin junadah itu pemimpin
  • 00:06:36
    para begal di kampung begal ya nanti
  • 00:06:40
    kelak masuk Islam memperkenalkan diri
  • 00:06:42
    saya dari kampung begal dulunya maka
  • 00:06:44
    ditambah Al di depannya ujungnya I
  • 00:06:47
    Algifari ya Jadi kalau ada yang namanya
  • 00:06:49
    Algifari Kampung begal
  • 00:06:54
    dulu Tapi nanti ada nilainya belum belum
  • 00:06:57
    selesai baru setengah jangan Pul
  • 00:07:02
    dulu
  • 00:07:03
    selesai kalau ada zina zinanya khatam
  • 00:07:06
    semua jenis zina dikerjakan anda
  • 00:07:08
    bayangkan tuh ya membunuh itu sudah
  • 00:07:12
    biasa tokoh-tokohnya dikenang sepanjang
  • 00:07:15
    zaman itu kenang sepanjang zaman itu
  • 00:07:17
    landscap-nya itu begitu ya keadaan
  • 00:07:20
    masyarakatnya demikian nah Quran itu
  • 00:07:23
    kenapa enggak turun di Romawi Kenapa
  • 00:07:25
    tidak turun di Persia kok turunnya di
  • 00:07:27
    tempat itu yang terlihatnya tidak ideal
  • 00:07:31
    maka Allah ingin menunjukkan
  • 00:07:33
    keistimewaan al-qur'an dan
  • 00:07:35
    keagungannya yang bisa merubah tempat
  • 00:07:38
    yang paling Nadir dengan maksiat menjadi
  • 00:07:41
    Khairu Ummah orangnya berubah jadi orang
  • 00:07:44
    terbaik di zamannya tempatnya berubah
  • 00:07:46
    jadi paling makmur yang melintasi
  • 00:07:49
    zaman dan untuk menutup klaim di
  • 00:07:52
    kemudian hari pantas Islam pernah maju
  • 00:07:54
    turunnya di
  • 00:07:55
    Romawi untuk menghilangkan klaim di
  • 00:07:58
    kesempatan yang lain pantas Islam itu
  • 00:08:00
    hebat turunnya di
  • 00:08:02
    Persia tapi ketika diturunkan di tempat
  • 00:08:05
    yang paling rendah belum ada peradaban
  • 00:08:07
    belum ada kemajuan maka Allah ingin
  • 00:08:09
    membungkam siapapun yang menyangkal
  • 00:08:12
    keistimewaan al-qur'an dibuktikan di
  • 00:08:14
    setiap zaman Quran diturunkan di titik
  • 00:08:17
    yang paling rendah di muka bumi
  • 00:08:18
    masyarakatnya paling kontroversial
  • 00:08:20
    maksiatnya paling banyak bisa dirubah
  • 00:08:23
    oleh Quran dengan satu kilatan yang luar
  • 00:08:26
    biasa menjadi manusia terbaik yang
  • 00:08:28
    dikenang sepanjang zaman Allahu akbar
  • 00:08:31
    Allah dan itu dulu orang berubah itu
  • 00:08:34
    dengan ayat-ayat pendek Pak
  • 00:08:36
    Bu Ibu kenal Bilal Bilal bin Rabah o
  • 00:08:41
    Kenal di mana
  • 00:08:44
    tuh gu ya Bilal itu kan hafalnya baru
  • 00:08:50
    al-ikhlas
  • 00:08:51
    coba tapi kekuatan al-ikhlas itu itu
  • 00:08:55
    bisa menajamkan hatinya pikirannya dan
  • 00:08:57
    mberi kekuatan pada fisik nya diseret
  • 00:09:00
    oleh tuannya ke tanah lapang yang luas
  • 00:09:03
    dalam suasana panas yang tidak biasa
  • 00:09:06
    saya ilustrasikan ya panas di kita ini
  • 00:09:08
    masih ada uapnya Jadi kalau panas kita
  • 00:09:11
    keluar keringat di timur tengah itu
  • 00:09:13
    uapnya tipis kalau betul-betul panas
  • 00:09:15
    bisa hilang uap kalau hilang uap bukan
  • 00:09:18
    keringat itu langsung berubah jadi
  • 00:09:21
    hitam karena uapnya tipis Jadi kalau
  • 00:09:24
    anda simpan kerupuk kalau di sini
  • 00:09:25
    mengkerut di sana
  • 00:09:27
    terbakar ya ya dipanaskan batu disimpan
  • 00:09:31
    di dadanya dalam suasana panas dicambuk
  • 00:09:34
    dikatakan irtad jawabannya apa Ahad
  • 00:09:37
    irtad Ahad irtad Ahad ya kamu murtad
  • 00:09:41
    Ahad enggak Tuhan saya Esa qulhuallahu
  • 00:09:44
    Ahad itu kalimat satu kata di surat
  • 00:09:47
    al-ikhlas menajamkan hatinya menguatkan
  • 00:09:51
    pikirannya memberikan semangat luar
  • 00:09:53
    biasa pada fisiknya dan datang anugerah
  • 00:09:56
    Allah umar itu cuma dua huruf berubahnya
  • 00:10:01
    siapa Umar sebelum masuk Islam tuh Anda
  • 00:10:04
    paham semua baca sirarahnya baca
  • 00:10:05
    sejarahnya Jangan dilihat Umar sekedar
  • 00:10:08
    setelah masuk Islamnya lihat
  • 00:10:10
    perubahannya Bagaimana al-qur'an merubah
  • 00:10:12
    pribadi seseorang menjadi istimewa itu
  • 00:10:15
    kedahsyatan al-qur'an Umar kan dulu luar
  • 00:10:19
    biasa sebelum masuk Islam bahkan
  • 00:10:20
    berkeinginan membunuh nabi kan di
  • 00:10:23
    perjalanan yang sangat luar biasa
  • 00:10:24
    sebelumnya nabi doakan di antara dua
  • 00:10:26
    Umar kan memohon pada Allah kebaikan di
  • 00:10:29
    perjalanan hanya mendapatkan informasi
  • 00:10:31
    saudarinya masuk
  • 00:10:33
    Islam saat sampai ke tempatnya hanya
  • 00:10:36
    terdengar dua kalimat dulu tuh
  • 00:10:38
    Thaha anda bayangkan Thaha itu
  • 00:10:42
    menajamkan sanubarinya merasakan
  • 00:10:45
    frekuensi Getaran yang tinggi itu
  • 00:10:47
    memperlemah semangat buruknya tiba-tiba
  • 00:10:50
    tergetar dan berubah jadi baik cuman
  • 00:10:53
    dengan Thaha jadi Mulia anda sudah
  • 00:10:56
    alkahfi sudah Yasin sudah baqarahan tuh
  • 00:10:59
    belum bisa berubah juga nah ini
  • 00:11:01
    faktornya apa Kenapa orang dulu
  • 00:11:04
    mendapatkan cahaya Quran begitu dalam
  • 00:11:06
    dan merubah tampilan jadi istimewa dan
  • 00:11:08
    langsung turun kesaksian Allah yang
  • 00:11:10
    mahal Tuh ini nanti pindah ke Quran
  • 00:11:13
    surah ketig Ali Imran ayat 110
  • 00:11:15
    persaksiannya langsung menggunakan
  • 00:11:17
    bentuk fi'il madhi untuk memberikan
  • 00:11:20
    inspirasi mudar
  • 00:11:23
    kuntum umukatin
  • 00:11:33
    ini mahal kalimatnya ya kalian itu
  • 00:11:36
    benar-benar umat terbaik yang pernah
  • 00:11:39
    terlahir dan berkehidupan di muka bumi
  • 00:11:42
    jadi
  • 00:11:43
    teladan bagaimana mereka menjadi umat
  • 00:11:46
    terbaik itu ketika mengambil spirit dari
  • 00:11:49
    Alquran dan menerapkan kurikulum yang
  • 00:11:52
    ada di Alquran pada kehidupannya jadi
  • 00:11:55
    Alquran itu saking istimewanya bukan
  • 00:11:57
    sekedar bacaan Pak Ibu membaca itu
  • 00:12:00
    adalah membuka pintu untuk mengetahui
  • 00:12:03
    isinya nah al-qur'an itu nanti ada tiga
  • 00:12:06
    level level bacaan level pemahaman level
  • 00:12:11
    pengamalan saat membaca itu untuk tahu
  • 00:12:14
    isinya untuk dipahami makanya kalimat
  • 00:12:17
    pertamanya iqra iqra itu belum menuntut
  • 00:12:19
    paham dari qiraah ya ketika ada qiraati
  • 00:12:22
    ada Ira dan turunannya kan kita tidak
  • 00:12:25
    diminta memahami di mana-mana orang baca
  • 00:12:27
    pertama kali itu untuk bisa baca tidak
  • 00:12:29
    dituntut paham itu hukum standar setelah
  • 00:12:33
    itu
  • 00:12:33
    memahami maka pindah ke tilawah tilawah
  • 00:12:37
    itu Bapak Ibu sekalian Bukan sekedar
  • 00:12:39
    baca tapi membaca memahami apa yang
  • 00:12:43
    dibaca setelah periode nabi diisi dengan
  • 00:12:46
    Wahyu diisi dengan Wahyu setelah itu
  • 00:12:48
    dialihkan tahapnya dari qiraah ke
  • 00:12:50
    tilawah ketika ada praktik ibadah dan
  • 00:12:53
    muamalah langsung berubah jadi tilawah
  • 00:12:55
    bukan qiraah lagi ya contoh salat ini
  • 00:13:00
    salat itu ketika ayatnya turun berupa
  • 00:13:03
    perintah penunaian itu iringan-iringan
  • 00:13:06
    kalimatnya bukan qiraah lagi tapi
  • 00:13:09
    tilawah Buka Quran surah ke-29
  • 00:13:12
    al-ankabut ayat ke-45 Saya yakin umumnya
  • 00:13:16
    jemaah hafal tengah-tengahnya tapi
  • 00:13:17
    awalnya jarang dibaca nih yang tengahnya
  • 00:13:20
    nih
  • 00:13:22
    innasolata
  • 00:13:23
    tanha ah apa awal ayatnya tuh kan awal
  • 00:13:29
    ayatnya utu Ma uhya ilika Minal kitab
  • 00:13:36
    waqim
  • 00:13:38
    inanhail fahsya Wal munkar
  • 00:13:44
    u kata perintah dari kata tilawaha Yat
  • 00:13:49
    tilawatanutlu wahyu pertama Iqra
  • 00:13:53
    bismibbikziq setelah terkumpul Wahyu ada
  • 00:13:55
    perintah
  • 00:13:57
    ibadahlu apa bedanya nya qiraah dengan
  • 00:13:59
    tilawah kenapa turun qiraah di awal Iqra
  • 00:14:02
    bukan utlu karena qiraah itu itu hanya
  • 00:14:06
    perintah untuk menghadirkan apa Yang
  • 00:14:09
    diingat atau membaca yang di hadapan
  • 00:14:12
    tanpa menuntut memahami apa yang dibaca
  • 00:14:16
    itu kenapa wahyu pertama itu Iqra bukan
  • 00:14:19
    utlu karena Nabi Muhammad itu jangankan
  • 00:14:21
    paham baca aja enggak bisa gitu salah
  • 00:14:25
    kalau tilawah di awal utlu itu
  • 00:14:27
    menunjukkan ada bacaan makanya nabi
  • 00:14:29
    mengatakan Iqra maana biqori saya enggak
  • 00:14:32
    bisa baca saya enggak punya hafalan Saya
  • 00:14:34
    enggak pernah sekolah saya enggak punya
  • 00:14:36
    guru kenapa dibuat nabi itu oleh Allah
  • 00:14:39
    ditetapkan Ummi untuk menunjukkan
  • 00:14:41
    Qurannya orisinil bersumber dari Allah
  • 00:14:43
    lidi ummiyati Muhammad Sallallahu Alaihi
  • 00:14:46
    Wasallam untuk menguatkan nabi itu
  • 00:14:48
    seorang Umi untuk menunjukkan pada
  • 00:14:51
    semesta bahwa al-quran itu orisinil
  • 00:14:54
    firman Allah tidak ada campur tangan
  • 00:14:56
    Nabi Muhammad di dalamnya pernah enggak
  • 00:14:59
    ngaji ayat Quran yang membimbing bisnis
  • 00:15:00
    itu apa hadis-hadisnya apa keluarkan
  • 00:15:03
    kitabul buyu bimbingan dari al-quran dan
  • 00:15:06
    hadis mengantarkan pada bisnis yang
  • 00:15:08
    sukses dan membahagiakan tidak pernah
  • 00:15:10
    ada Sahabat tidak pernah ada tabiin dan
  • 00:15:13
    orang-orang sukses yang kita kenang
  • 00:15:15
    sebagai orang kaya luar biasa yang
  • 00:15:17
    mengamalkan petunjuk itu dalam
  • 00:15:19
    pekerjaannya kecuali dagang dan
  • 00:15:21
    bisnisnya tidak pernah kembali
  • 00:15:25
    modal selalu kembali untung tidak pernah
  • 00:15:28
    King moda selalu Untung ya saya
  • 00:15:31
    mengatakan ini karena saya meriset Pak
  • 00:15:34
    saya riset Abdurrahman bin Auf itu
  • 00:15:35
    pernah saya riset dari mulai modal
  • 00:15:38
    pakaian
  • 00:15:39
    mempraktikkan petunjuk bisnis dalam
  • 00:15:41
    al-qur'an dipraktikkan petunjuk nabinya
  • 00:15:44
    jadi orang paling kaya di masanya yang
  • 00:15:46
    kalau kita hitung valuasi hartanya nilai
  • 00:15:51
    hartanya di era sekarang itu saat
  • 00:15:53
    meninggal mewariskan 14.000 triliun
  • 00:15:56
    Utsman bin Affan radhiallahu taala Anhu
  • 00:15:58
    as n masih ada sampai sekarang anda
  • 00:16:01
    kalau umrah lewat itu ya jalur itu pasti
  • 00:16:05
    melewati satu Hotel warnanya kem itu
  • 00:16:08
    tulisannya jelas wakaf Utsman bin Affan
  • 00:16:10
    radhiallahu taala Anhu wakaf bisa enggak
  • 00:16:13
    Anda membayangkan dari satu sumur ada
  • 00:16:16
    kebun di situ satu sumur diwakafkan lalu
  • 00:16:21
    berganti masa dialih fungsikan itu
  • 00:16:23
    sekarang jadi Hotel dibukakan akun di
  • 00:16:26
    bank Saudi atas nama utman Bin affanad u
  • 00:16:29
    taala Anhu setiap ada penghasilan
  • 00:16:31
    dimasukkan ke situ disodekahkan untuk
  • 00:16:33
    kepentingan umat Islam Orangnya sudah
  • 00:16:35
    wafat 15 abad yang lalu enggak ada
  • 00:16:37
    orangnya akunnya ada kita orangnya ada
  • 00:16:40
    akunnya enggak ada ma di cek nah itu
  • 00:16:45
    yang merubah itu apa
  • 00:16:47
    al-qur'an sehingga sahabat itu mereka
  • 00:16:50
    punya passion punya bakat dialirkan dan
  • 00:16:53
    jadi pilihan kan empat ya Anda tinggal
  • 00:16:54
    lihat di empat ini satu
  • 00:16:57
    kedudukan ilmu yang kedua tiga harta
  • 00:17:01
    yang keempat
  • 00:17:02
    tenaga Anda mau pilih yang mana Tentukan
  • 00:17:04
    salah satu Tentukan salah satu dari
  • 00:17:08
    empat
  • 00:17:09
    ini ya di kedudukan silakan ya dari yang
  • 00:17:13
    paling tinggi misalnya dari Presiden
  • 00:17:15
    jadi gubernur jadi Walikota sampai ke
  • 00:17:17
    bawahnya terus gitu nanti lihat belajar
  • 00:17:20
    pedomannya Bagaimana jadi pemimpin yang
  • 00:17:22
    baik turunkan maka di situ kita punya
  • 00:17:24
    tokohnya ada Abu Bakar ada Umar dan
  • 00:17:26
    turunan-turunannya sejahtera
  • 00:17:29
    setiap dicopy paste di generasi
  • 00:17:31
    setelahnya Makmur karena memang tidak
  • 00:17:34
    dibatasi di waktu tertentu silakan Anda
  • 00:17:36
    cek di era Umar bin Abdul Aziz kan bukan
  • 00:17:38
    eranya
  • 00:17:40
    sahabat hebat juga luar biasa juga
  • 00:17:43
    sampai masa keemasan dibawa terbalik
  • 00:17:45
    ketika Qurannya ditinggalkan malas
  • 00:17:48
    ngajinya hadisnya jauh selesai
  • 00:17:52
    jatuh silakan cek dalam sejarah
  • 00:17:54
    masa-masa keemasan orang-orang Islam
  • 00:17:57
    pada masa itu itu ketika dekat dengan
  • 00:17:59
    al-qur'an ulamanya masih didengar dijaga
  • 00:18:01
    diamalkan ilmuwan makin banyak sampai ke
  • 00:18:04
    Andalusia sampai di iberia sampai mensib
  • 00:18:07
    sampai disebutkannya peradaban Islam di
  • 00:18:11
    Spanyol peradaban Islam di Portugal
  • 00:18:13
    peradaban Islam di a b c dan sebagainya
  • 00:18:17
    Kapan ketika dekat dengan al-qur'an
  • 00:18:19
    ketika Qurannya mulai jauh mulai sibuk
  • 00:18:22
    dengan dunia jatuh
  • 00:18:24
    ah Ini ini yang mau saya tekankan di
  • 00:18:27
    bagian yang pertama
  • 00:18:29
    ilmu silakan kita punya tokohnya ada Ali
  • 00:18:31
    Bin Abi Thalib ada sahabat Abu Hurairah
  • 00:18:34
    radhiallahu taala anhuma Jamian
  • 00:18:36
    ya kemudian di babnya apaagi harta ada
  • 00:18:40
    Utsman bin Affan Abdurrahman bin Auf ada
  • 00:18:42
    thhah dan sebagainya bab tenaga Siapa
  • 00:18:45
    ada Bilal bin Rabah apa Bilal pernah
  • 00:18:48
    dikenal sebagai crazy Ris di zaman Nabi
  • 00:18:50
    tidak Bagawan pengetahuan tidak punya
  • 00:18:54
    kedudukan tidak Apa pekerjaannya azan
  • 00:18:59
    tapi pernah enggak Anda mendengar begini
  • 00:19:01
    Bilal cemburu pada hartanya Utsman
  • 00:19:04
    pernah tidak Bilal cemburu pada ilmunya
  • 00:19:08
    Ali pernah Tidak kenapa karena mereka
  • 00:19:11
    sudah memutuskan pilihan saya memilih
  • 00:19:13
    yang ini sebagai bekal pulang kepada
  • 00:19:15
    Allah jadi enggak pada cemburu pada yang
  • 00:19:17
    lain karena punya jalan hidup saya
  • 00:19:19
    memilih azan Kenapa karena saat azan
  • 00:19:21
    Allahu akbar Allahu akbar begitu selesai
  • 00:19:24
    nabi komen aku mendengar suara tapak
  • 00:19:28
    kaki Bilal itu Di taman surga dan dari
  • 00:19:30
    teriakannya itu dipanjangkan lehernya
  • 00:19:32
    kata kiasan maksudnya diberikan
  • 00:19:34
    keutamaan dari suara azannya Bilal
  • 00:19:36
    begitu dengar ah azan aja saya sudah ke
  • 00:19:38
    surga ngapain Saya capek kayak Utsman
  • 00:19:41
    itu kan makanya beliau pilih itu jadi
  • 00:19:44
    kebanggaan anda bayangkan setelah Nabi
  • 00:19:47
    meninggal itu dikejar-kejar dicari Pak
  • 00:19:49
    Bilal ada di mana sembunyi
  • 00:19:51
    mempertahankan
  • 00:19:52
    passionnya sembunyi ditawari ditawari
  • 00:19:56
    Ketua Mahkamah Agung
  • 00:20:00
    anda bayangkan itu kan penawarannya
  • 00:20:02
    tinggi itu Hakim Agung tertinggi
  • 00:20:04
    ditawarin ngumpet di pedalaman akhirnya
  • 00:20:08
    karena enggak bisa bagaimana dirayunya
  • 00:20:10
    azan aja deh baru mau datang tapi begitu
  • 00:20:13
    sampai asadu Anna Muhammad Rasulullah
  • 00:20:15
    pingsan karena membayangkan Kenangan
  • 00:20:18
    bersama nabi membayangkan keutamaannya
  • 00:20:20
    balik lagi Jadi kebanggaan rezeki kan
  • 00:20:23
    sudah teratur asal anda bergerak Allah
  • 00:20:26
    kirimkan profesi itu kan cuman perbedaan
  • 00:20:29
    dalam mencarinya saja yang dosen yang
  • 00:20:32
    arsitek yang dokter itu cuma perbedaan
  • 00:20:35
    dalam mencarinya kuota rezekinya teratur
  • 00:20:37
    walladzi qaddara fahada telah ditetapkan
  • 00:20:41
    diberi petunjuk tinggal ikhtiar rezeki
  • 00:20:43
    dapat jadi biasabiasa saja orang dulu
  • 00:20:46
    tuh biasa-biasa saja menganggap
  • 00:20:48
    Abdurrahman bin Auf biasa-biasa saja
  • 00:20:50
    kata Nabi Ya ini kalimat yang sangat
  • 00:20:52
    viral ini Kal sangat viral beliau itu
  • 00:20:54
    tidak khawatir dengan orang Islam yang
  • 00:20:56
    kaya karena kaya itu biasa saja
  • 00:20:59
    yang khawatir Itu yang tak mampu
  • 00:21:00
    memanage
  • 00:21:03
    kekayaannya jadi biasa-biasa saja gak
  • 00:21:05
    usah berlebihan sama saja dengan yang
  • 00:21:07
    ngambil tenaga dengan yang ngambil ilmu
  • 00:21:10
    dengan yang ngambil kedudukan yang
  • 00:21:11
    membedakan cara memanage cara
  • 00:21:13
    mengolahnya kalau kita punya fikihnya
  • 00:21:16
    jadi kebanggaan Oh Bapak cuma azan Iya
  • 00:21:20
    saya punya sanad ke Bilal bin Rabah
  • 00:21:23
    bacakan hadisnya ya kan itu kan jadi
  • 00:21:26
    kebanggaan tersendiri fikihnya ada
  • 00:21:28
    jalannya ada nah ini yang ingin saya
  • 00:21:31
    tekankan dari nilai-nilai al-qur'an
标签
  • Al-Qur'an
  • Mukjizat
  • Kurikulum Hidup
  • Pendidikan Islam
  • Lailatul Qadr
  • Keistimewaan
  • Sejarah Makkah
  • Peradaban
  • Transformasi Individu
  • Pentingnya Membaca