Ngabuburit Jiwa Eps 1

00:51:20
https://www.youtube.com/watch?v=8owQtRMoW-I

摘要

TLDRThis podcast episode is the first of its kind, focusing on mental health awareness within the academic community. It features a survivor who shares her personal journey through trauma, depression, and the importance of seeking professional help. The discussion highlights the significance of understanding mental health issues, especially after traumatic events, and encourages listeners to be more aware and supportive of one another. The guest emphasizes that mental health struggles are not a personal failure and that seeking help is a vital step towards recovery. The episode aims to educate and inspire others to take mental health seriously and to foster a supportive environment in academic settings.

心得

  • 🌅 Importance of mental health awareness
  • 🗣️ Sharing personal experiences helps others
  • 💔 Acknowledging trauma is crucial
  • 🤝 Seeking professional help is vital
  • 💪 You are not alone in your struggles
  • 📅 Next episode on March 19, 2025
  • 🧠 Understanding emotions is key
  • 💬 Open communication about mental health
  • 🌈 Recovery is a journey, not a destination
  • 💖 Support from friends and family matters

时间轴

  • 00:00:00 - 00:05:00

    The podcast begins with a warm greeting and an introduction to the importance of mental health awareness, especially in light of a traumatic event that occurred on December 23. The aim is to educate the academic community about mental health issues and encourage understanding and support for those in need.

  • 00:05:00 - 00:10:00

    The host introduces a remarkable guest, a survivor who is willing to share her story. She is a final-year student in Social Welfare Studies and has experienced dark times, emphasizing the importance of seeking professional help for those in similar situations.

  • 00:10:00 - 00:15:00

    The guest recounts her journey, starting from 2015 when she first recognized something was wrong. She describes her denial and the long process of coming to terms with her mental health struggles, including multiple suicide attempts and self-harm, stemming from a lack of emotional expression during her childhood.

  • 00:15:00 - 00:20:00

    She shares her experiences of feeling isolated and misunderstood during her school years, which contributed to her mental health decline. The guest discusses her attempts to connect with peers and the subsequent feelings of rejection that exacerbated her emotional turmoil.

  • 00:20:00 - 00:25:00

    The guest describes her hallucinations and the presence of a comforting figure, 'the fairy mother,' who encouraged her to escape her pain through self-harm and suicidal thoughts. She recounts her first suicide attempt and the disappointment she felt when it did not lead to the relief she sought.

  • 00:25:00 - 00:30:00

    The narrative continues with her second suicide attempt, where she considered jumping into a river. The guest reflects on the emotional pain and the feeling of being alone, despite the presence of her grandfather, who tried to support her during these dark times.

  • 00:30:00 - 00:35:00

    As she progresses through her education, the guest experiences further trauma with the loss of her father, which adds to her emotional burden. She describes the struggle to cope with grief while fulfilling her academic responsibilities, leading to a cycle of unresolved pain.

  • 00:35:00 - 00:40:00

    The guest shares her transition to high school, where she found a supportive environment that helped her feel better. However, she acknowledges that she was not truly healing but rather suppressing her emotions, which would later resurface.

  • 00:40:00 - 00:45:00

    The discussion shifts to her college years, where she faced challenges during the COVID-19 pandemic and the pressure of academic expectations. The guest describes her struggles with mental health during this time, including feelings of failure and isolation as she attempted to gain admission to university.

  • 00:45:00 - 00:51:20

    Finally, the guest discusses her decision to seek professional help after a particularly difficult episode. She describes her experience with therapy and medication, the challenges of accepting her diagnosis of major depression, and the importance of commitment to her healing process.

显示更多

思维导图

视频问答

  • What is the main topic of the podcast?

    The podcast focuses on mental health awareness and the importance of seeking help.

  • Who is the guest in this episode?

    The guest is a student who shares her experiences as a survivor of trauma and depression.

  • What is the significance of the date December 23 mentioned in the podcast?

    December 23 is referred to as a traumatic event for the community, highlighting the need for mental health awareness.

  • What kind of support is discussed in the podcast?

    The podcast discusses the importance of professional help and support from friends and family.

  • How does the guest describe her mental health journey?

    The guest describes a long struggle with denial, multiple suicide attempts, and eventual acceptance of her mental health issues.

  • What advice does the guest give to others struggling with mental health?

    She encourages others to seek help and not to feel ashamed of their feelings.

  • What is the role of the counseling team mentioned in the podcast?

    The counseling team collaborates to provide support and education on mental health issues.

  • When will the next podcast episode air?

    The next episode is scheduled for March 19, 2025.

查看更多视频摘要

即时访问由人工智能支持的免费 YouTube 视频摘要!
字幕
id
自动滚动:
  • 00:00:02
    [Musik]
  • 00:00:12
    Selamat pagi visers Unet di mana pun
  • 00:00:15
    berada Salam sehat Salam sehat jiwa bagi
  • 00:00:18
    kita semua pada pagi hari ini adalah
  • 00:00:22
    siaran perdana dari kanal YouTube
  • 00:00:27
    visipet ini adalah podcast yang di
  • 00:00:29
    diselenggarakan oleh tim konseling FIP
  • 00:00:32
    Unet bekerja sama dengan tim
  • 00:00:35
    podcast dalam rangka mengedukasi tentang
  • 00:00:39
    kesehatan jiwa di lingkungan civitas
  • 00:00:43
    akademika Universitas
  • 00:00:45
    Jember kegiatan ini memang dirancang
  • 00:00:49
    sebagai upaya untuk menumbuh kembangkan
  • 00:00:54
    kesadaran kita semua tentang pentingnya
  • 00:00:56
    isu kesehatan jiwa
  • 00:00:58
    dan tentu saja Kita
  • 00:01:01
    semua harus mengakui peristiwa tanggal
  • 00:01:04
    23 Desember kemarin sebagai sesuatu yang
  • 00:01:07
    traumatis bagi kita semua sehingga
  • 00:01:09
    penting sekali dilakukan sebuah tindakan
  • 00:01:11
    pencegahan nah edukasi ini yang kita
  • 00:01:15
    selenggarakan hari ini adalah bagian
  • 00:01:17
    dari
  • 00:01:17
    ee upaya pencegahan itu diharapkan kita
  • 00:01:22
    semua semakin
  • 00:01:23
    peduli kita semakin mau memahami dan
  • 00:01:28
    semakin mengerti agar kita semua mampu
  • 00:01:30
    memberikan pertolongan
  • 00:01:32
    yang tepat bagi teman-teman kita
  • 00:01:36
    siapapun
  • 00:01:37
    mereka dan sekarang ini di sebelah saya
  • 00:01:42
    sudah ada satu penyintas yang luar biasa
  • 00:01:46
    seorang perempuan luar biasa dengan
  • 00:01:49
    penampilan yang luar biasa yang mau
  • 00:01:51
    berbagi cerita dengan kita
  • 00:01:54
    semua Ceritanya ini akan sangat menarik
  • 00:01:57
    sekali untuk kita simak
  • 00:01:59
    karena berkaitan dengan
  • 00:02:01
    pengalaman-pengalaman
  • 00:02:03
    yang traumatis juga dan engak pakai
  • 00:02:07
    panjang kali lebar kita akan berkenalan
  • 00:02:10
    langsung
  • 00:02:11
    dengan mahasiswa kita yang luar biasa
  • 00:02:14
    ini silakan
  • 00:02:16
    perkenali Halo salam kenal semua sayaar
  • 00:02:19
    mah mahasiswi semester akhir di Program
  • 00:02:22
    Studi Ilmu sejahteran Sosial sayaal
  • 00:02:25
    salah satu penyintas yang eisa dibil
  • 00:02:28
    sudah mati masa gelap itu dan ini
  • 00:02:32
    merupakan salah satu upaya kita untuk e
  • 00:02:34
    membuat teman-teman yang sedang berada
  • 00:02:36
    di tempat gelap itu untuk berani keluar
  • 00:02:38
    dan mencari pertolongan profesional dari
  • 00:02:40
    daerah
  • 00:02:41
    Man aslinya dari Bondowoso Jawa Timur
  • 00:02:45
    pakond ini apa namanya generasi muda
  • 00:02:52
    bondow selama di ini gimana melakukan
  • 00:02:56
    akasnya
  • 00:02:58
    seper seperti pada seperti mahasiswa
  • 00:03:01
    pada umumnya ya Pak saya ikut kegiatan
  • 00:03:03
    di dalam maupun di luar kampus saya
  • 00:03:05
    tetap melakukan tanggung jawab saya
  • 00:03:06
    sebagai seorang mahasiswi dengan baik
  • 00:03:08
    dengan baik ya I tugas-tugas dikerjain
  • 00:03:10
    enggak dikerjakan aman P Ya aman ya Rin
  • 00:03:13
    Ya oke
  • 00:03:15
    eh Sekarang kita akan
  • 00:03:17
    coba apa
  • 00:03:20
    namanya menggali cerita soal pengalaman
  • 00:03:25
    bunuh diri yang pernah
  • 00:03:27
    dilakukan nah silakan ceritain deh
  • 00:03:30
    penyebabnya Kenapa berapa kali apa sih
  • 00:03:34
    pemicunya
  • 00:03:35
    ee
  • 00:03:37
    Lalu kenapa itu semua bisa terjadi
  • 00:03:41
    sehingga seorang Rina
  • 00:03:45
    yang ini kan kelihatannya ya kayak
  • 00:03:47
    enggak ada apa-apa nih ya ternyata di
  • 00:03:49
    balik itu semua ada sesuatu gitu ya
  • 00:03:53
    silakanh ceritain ke kita semua nih Baik
  • 00:03:56
    terima kasih atas kesempatannya Pak jadi
  • 00:03:59
    untuk ceritanya itu sebenarnya sudah
  • 00:04:01
    enggak berlangsung 1 tahun 2 tahun ya
  • 00:04:03
    Pak tapi sudah berlangsung lama saya
  • 00:04:06
    mulai menyadari bahwa ada yang salah
  • 00:04:07
    sama saya itu dari tahun 2015 dan baru
  • 00:04:10
    dapat penanganan profesional di tahun
  • 00:04:12
    2023 jadi itu bukan waktu yang sebentar
  • 00:04:15
    karena sepanjang waktu itu Sebenarnya
  • 00:04:17
    saya sangat denaal Pak saya sangat
  • 00:04:18
    denail sama apa yang saya rasakan saya
  • 00:04:20
    masih merasa bahwa ini hanya eh ilusi
  • 00:04:23
    saya halusinasi saya Dan mungkin eh
  • 00:04:27
    masa-masa pubertas yang harus saya
  • 00:04:28
    halami seperti ini gitu jadi di masa
  • 00:04:30
    denal itu panjang prosesnya kurang lebih
  • 00:04:34
    ada tiga kali percobaan bunuh diri untuk
  • 00:04:37
    selfham sebenarnya tidak menghitung
  • 00:04:39
    kalau dari penyebabnya sendiri eh
  • 00:04:42
    Mungkin setelah saya mempelajari soal
  • 00:04:44
    diri saya sendiri saya baru sadar Pak
  • 00:04:46
    ternyata Saya dari kecil itu tidak punya
  • 00:04:49
    kesempatan menyampaikan apa yang saya
  • 00:04:50
    rasakan Jadi ketika saya tungguh dewasa
  • 00:04:53
    saya tidak bisa membedakan mana emosi
  • 00:04:55
    marah mana emosi kecewa mana emosi sedih
  • 00:04:57
    mana emosi senang saya cuma tahu emosi
  • 00:05:00
    itu menangis jadi apapun yang saya
  • 00:05:02
    rasakan saya menangis jadi ketika eh di
  • 00:05:06
    tahun 201 awal saya sadar kalau ada yang
  • 00:05:09
    salah sama saya itu Eh saya kan dari
  • 00:05:13
    sekolah negeri
  • 00:05:14
    sd-nya lalu masuk di sekolah swasta
  • 00:05:17
    Islam yang mana ini merupakan Yayasan
  • 00:05:19
    Pak dan teman-teman di sana mayoritas
  • 00:05:21
    adalah anak-anak yang sebelumnya sekolah
  • 00:05:23
    di Yayasan itu juga di tingkat sd-nya
  • 00:05:25
    jadi temannya relatif kenal ya Iya nah
  • 00:05:28
    sedangkan saya kan orang baru ya Pak
  • 00:05:30
    saya orang baru saya perlu adaptasi soal
  • 00:05:32
    lingkungan teman-teman pelajaran gurunya
  • 00:05:35
    jadi saya adaptasi ulang sama banyak hal
  • 00:05:38
    sedangkan mereka kan sudah beradaptasi
  • 00:05:40
    lebih lama gitu Pak Jadi mereka lebih
  • 00:05:42
    punya bonding daripada saya nah saat itu
  • 00:05:45
    saya eh berusaha membangun bonding
  • 00:05:49
    mungkin cara saya itu dengan mencari
  • 00:05:51
    perhatian entah itu lawat apapun itu
  • 00:05:53
    saya selalu berusaha mencari perhatian
  • 00:05:55
    Biar mereka bisa dekat sama saya lalu ee
  • 00:05:58
    ternyata
  • 00:06:00
    cara saya itu kurang menyenangkan buat
  • 00:06:03
    mereka lalu ada masa di mana mereka tuh
  • 00:06:06
    rasanya menurut saya mereka menjawi saya
  • 00:06:08
    nah di masa adaptasi ini terus mereka
  • 00:06:10
    menjawi saya saya makin merasa sendirian
  • 00:06:13
    saya makin merasa sendirian Itu awal
  • 00:06:16
    masuk eh SMP itu 2014 2014 ya lalu di
  • 00:06:20
    tahun 2015 saya mulai merasa makin
  • 00:06:24
    banyak yang salah sama diri saya sendiri
  • 00:06:27
    saya sempat melakukan satu kesalahan
  • 00:06:29
    yang mungkin enggak bisa saya share di
  • 00:06:30
    sini Pak karena itu cukup mengecewakan
  • 00:06:32
    keluarga juga gitu Jadi intinya saya
  • 00:06:35
    melakukan kesalahanal orang
  • 00:06:37
    W enggak enggak Pak E Nakalnya Anak
  • 00:06:40
    Puber aja Pak
  • 00:06:42
    gituak
  • 00:06:45
    enggak terus saya makan kesalahan Karena
  • 00:06:49
    posisinya saat itu saya sedang dijauhi
  • 00:06:50
    sama teman-teman saya merasa keluarga
  • 00:06:53
    saya juga menji saya dari masalah ini
  • 00:06:55
    satu saya cuma ada kakek yang rasanya
  • 00:06:57
    cuma berpihak sama saya gitu
  • 00:06:59
    Jadi kurang lebih ada masa itu saya
  • 00:07:02
    sekitar 1 bulan atau 2 bulan enggak
  • 00:07:04
    sekolah Pak karena saya enggak punya
  • 00:07:05
    keberanian buat sendirian jadi saya
  • 00:07:08
    sembunyi aja di dalam rumah saya engak
  • 00:07:09
    mau ketemu orang Saya takut sekali
  • 00:07:12
    ketemu orang saya enggak mau ketemu
  • 00:07:14
    teman-teman enggak mau sekolah sampai
  • 00:07:15
    pihak sekolah datang ke rumah gitu Pak
  • 00:07:17
    untuk eh mediasilah untuk ayo sekolah
  • 00:07:20
    lagi gitu nah sepanjang sat sampai 2
  • 00:07:24
    bulan saya enggak sekolah itu saya
  • 00:07:25
    enggak ingat detailnya ya Pak karena
  • 00:07:27
    sejijilnya saya sedikit l memori nah
  • 00:07:30
    sepanjang S sampai 2 bulan itu saya
  • 00:07:32
    mulai halusinasi Ternyata saya selalu
  • 00:07:34
    merasa ada ibu peri di samping saya nah
  • 00:07:37
    ibu peri ini yang perannya menurut saya
  • 00:07:40
    dia akan membawa saya ke Momon hidup
  • 00:07:42
    yang lebih baik itu dari SMP
  • 00:07:44
    itu akan membawa momen ke hidup saya
  • 00:07:48
    lebih baik itu saya enggak tahu maksud
  • 00:07:51
    momen hidup yang lebih baik itu seperti
  • 00:07:53
    apa cuma yang Saya tahu saya pengin skip
  • 00:07:55
    bagian tidak enak ini saya mau keluar
  • 00:07:57
    dari eh situasi tidak enak ini dan Saya
  • 00:07:59
    mau bahagia aja gitu nah ternyata dari
  • 00:08:02
    halusinasi itu saya merasa ibu peri ini
  • 00:08:04
    selalu nemenin saya kapanp di mana pun
  • 00:08:07
    lalu mulai
  • 00:08:08
    eh mensugestikan sesuatu gitu sampai
  • 00:08:12
    akhirnya percobaan bunuh diri pertama
  • 00:08:14
    kali itu lewat cutting
  • 00:08:18
    lewat Iya
  • 00:08:20
    mencoba mencoba itu karena Ibu prya
  • 00:08:22
    ngomong kayak ayo sudah selesai saja di
  • 00:08:26
    dunia kita ke kehidupan lebih baik lagi
  • 00:08:28
    saya bakal ngajak k kamu gitu Itu
  • 00:08:30
    suara-suara yang selalu Saya dengar gitu
  • 00:08:31
    dari ibu peri ini lu saya coba Saya
  • 00:08:34
    tidak punya pengetahuan untuk mengakhiri
  • 00:08:36
    hidup tuh harus seperti apa yang saya
  • 00:08:37
    tahu kalau saya pakai benda tajam Saya
  • 00:08:39
    pasti mati gitu kan Pak cuma saya
  • 00:08:41
    sebenarnya enggak tahu letak nadi di
  • 00:08:42
    mana Kalau saya ngiris bagian mana saya
  • 00:08:44
    bakal mati gitu Jadi yang Saya tahu saya
  • 00:08:46
    cuma ngiris-ngiris semua bagian tangan
  • 00:08:48
    saya aja dan ketahuan sama kakek saya
  • 00:08:51
    saat itu beliau marah beliau kayak
  • 00:08:53
    ngapain gitu Nah ketika ketahuan itu
  • 00:08:56
    yang saya rasa bukan saya sedih atau
  • 00:08:58
    saya marah atau saya apa saya cuma
  • 00:09:00
    kecewa ternyata ibu per enggak berhasil
  • 00:09:01
    Bawa saya ke momen yang lebih baik gitu
  • 00:09:03
    sudah sakit ini sudah perih ternyata
  • 00:09:05
    masih lebih sakit lebih sakit lagi gitu
  • 00:09:08
    sudah secara fisik sakit secara mental
  • 00:09:10
    sakit tapi setelah itu Masih Pak Masih
  • 00:09:14
    mulai halusinasi masih mulai setiap mau
  • 00:09:17
    tidur tuh saya harus menciptakan
  • 00:09:18
    skenario bahagia di kepala saya biar
  • 00:09:20
    saya bisa tidur
  • 00:09:22
    gitu lalu percobaan buir yang kedua
  • 00:09:26
    itu sebenarnya saya Sedikit lupa Soal
  • 00:09:28
    ini tapi tadi diingatkan sama Pak Adi
  • 00:09:30
    Saya pernah sempat e mencoba lompat dari
  • 00:09:33
    ke sungai e jadi di rumah saya Itu
  • 00:09:36
    posisinya ketika Buka jendela itu ad
  • 00:09:38
    sungai sungai itu besar ya Pak karena
  • 00:09:39
    ada air terjunnya juga Sungai besar jadi
  • 00:09:43
    saya pikir kalau dengan cuting gagal
  • 00:09:44
    saya enggak tahu letak nadi di mana saya
  • 00:09:46
    harus ngiris yang mana supaya saya cepat
  • 00:09:48
    meninggal gitu Jadi saya pikir dengan
  • 00:09:50
    saya loncat ke sungai saya bakal selesai
  • 00:09:52
    gitu Pak Gak tahu kenapa ibu itu selalu
  • 00:09:56
    ada di setiap momen-momen itu kayak Ayo
  • 00:09:58
    udah nunggu apa lagi nunggu apa lagi di
  • 00:10:01
    dunia ini enggak ada yang sayang kamu
  • 00:10:02
    kamu sendirian gitu Saya akan ajak kamu
  • 00:10:04
    ke kehidupan lebih baik gitu ketika
  • 00:10:07
    percobaan yang kedua kali itu kakek saya
  • 00:10:10
    datang lagi itu sudah di pinggir sungai
  • 00:10:12
    posisinya di jendela di jendela kamar
  • 00:10:15
    sudah Pak sudah sudah persiapan sudah
  • 00:10:16
    yakin Wah Yakin nih berhasil kali ini
  • 00:10:19
    gitu karena saya pikir dengan saya
  • 00:10:22
    menyelesaikan hidup Selesai masalah saya
  • 00:10:24
    gitu orang-orang yang mungkin menjauh
  • 00:10:25
    saya enggak sayang sama saya Ketika saya
  • 00:10:27
    pergi mungkin mereka akan lebih simpatik
  • 00:10:30
    sama saya gitu saya berpikiran seperti
  • 00:10:32
    itu kakek saya datang dia beliau marah
  • 00:10:35
    lagi beliau meyakinkan Kalau kalau saya
  • 00:10:38
    pergi beliau sama siapa gitu nah di
  • 00:10:41
    momen itu saya enggak mikir kasihan k
  • 00:10:44
    saya enggak Saya kasihan sama Dir
  • 00:10:45
    sendiri Karena saya rasa kayak Wah Ibu
  • 00:10:47
    Pri gagal lagi nih bahwa saya lebih
  • 00:10:50
    baik ternyata dari
  • 00:10:52
    situ saya pikir saya membaik Pak
  • 00:10:54
    ternyata saya cuma numpuk luka dan
  • 00:10:56
    trauma saya gitu saya numpuk aja saya
  • 00:10:58
    tutupin saya tetap melanjutkan kehidupan
  • 00:11:00
    SMP sebagaimana mestinya itu kan 2015
  • 00:11:04
    Pak Oh berarti SMP dua kali ya
  • 00:11:06
    he itu waktu itu jarak antara jendela
  • 00:11:10
    sampai dengan sungainya kira-kira berapa
  • 00:11:12
    meter pek Pak berapa ya pak enggak
  • 00:11:16
    nyampai satu ini engak sampai S meter
  • 00:11:18
    dan kalau dari tanah dalam ini yang rata
  • 00:11:21
    itu langsung Sungai langsung jurang
  • 00:11:23
    Sungai jarak 5 me pun juga enggak sampai
  • 00:11:26
    ya
  • 00:11:27
    enggakampai Jadi begitu Buka jendela itu
  • 00:11:30
    sudah langsung Sungai ya jadi
  • 00:11:34
    ee saya enggak tahu ya Pak Apa yang
  • 00:11:36
    bikin saya yakin sekali pas itu lalu
  • 00:11:40
    2016 saya kembali sekolah saya lanjutin
  • 00:11:43
    hidup ya selainnya anak SMP teman-teman
  • 00:11:46
    sudah mulai baik juga
  • 00:11:48
    Mare saya merasa makin pulih saya makin
  • 00:11:50
    merasa kayak Oh enggak perlu butuh
  • 00:11:52
    bantuan profesional atau apa
  • 00:11:56
    2017 SMA berarti SMP masih SMP kelas 3
  • 00:11:59
    ya Iya 3 hari sebelum UN ayah saya
  • 00:12:02
    berpulang ayah saya berpulang ternyata
  • 00:12:06
    saya lagi numpuk luka baru Pak luka baru
  • 00:12:08
    dengan cara saya paksa buat enggak
  • 00:12:10
    dipaksa S Pak E keadaan yang bikin saya
  • 00:12:14
    harus ikhlas sedangkan saya belum siap
  • 00:12:16
    gimanap pun ceritanya saya masih anak
  • 00:12:18
    SMP kelas 3 saya perempuan gitu Jadi
  • 00:12:21
    saya kayak gimana nih ngelanjutin hidup
  • 00:12:24
    ke depannya enggak ada Ayah gitu kan
  • 00:12:25
    pandangannya kalau anak perempuan kan
  • 00:12:26
    pasti nanti akan menikah didampingi ayah
  • 00:12:29
    Sudah diamping Ayah gitu Pak Nah saya
  • 00:12:30
    enggak akan punya momen itu gitu Jadi
  • 00:12:32
    saya numpuk luka baru saya makin RS saya
  • 00:12:35
    makin engak terima sama Kondisi saya
  • 00:12:38
    ngasanya Tuhan kok jahat banget ya saya
  • 00:12:41
    ada di momen paling bawah dalam hidup
  • 00:12:43
    baru setahun nih dari 2015 sampai 2016
  • 00:12:46
    saya merasa baik-baik aja G kok 2017
  • 00:12:48
    seperti itu tapi karena saya harus
  • 00:12:51
    menyelesaikan tanggung jawab saya
  • 00:12:52
    sebagai seorang siswa jadi saya tetap UN
  • 00:12:55
    saya tetap
  • 00:12:57
    ujian yang mana ter itu
  • 00:13:00
    eh apa ya Pak numpuk luka baru gitu
  • 00:13:03
    istilahnya yang sebelum ini masih
  • 00:13:05
    ketumpuk ditumpuk lagi ditumpuk lagi
  • 00:13:07
    gitu 2017 itu P belum selesai ada lagi
  • 00:13:11
    ada lagi seperti itu ya cuma saat itu
  • 00:13:14
    keputusan gak sampai mau suicide Gak ada
  • 00:13:18
    pas Ayah meninggal itu karena saya pikir
  • 00:13:20
    kalau saya pergi Mama saya sendiri gitu
  • 00:13:22
    Mama saya sendiri lalu
  • 00:13:24
    2017 masuk SMA saya sekolah jauh dari
  • 00:13:27
    ibu saya sekolah ja dari mama 2018
  • 00:13:31
    sampai 2020 tuh saya SMA Pak di Tuban
  • 00:13:34
    dan itu kan jauh ya
  • 00:13:36
    Pak ikut kakak saya Kakak saya yang
  • 00:13:39
    pertama dinas di sana itu jauh saya
  • 00:13:42
    enggak makin enggak bonding samaama saya
  • 00:13:44
    saya makin sebenarnya kalau untuk
  • 00:13:47
    hubungan antara ibu dan anak dekat cuma
  • 00:13:49
    karena jauh ya pak e jaraknya jauh jadi
  • 00:13:53
    saya harus eh tidak terlalu banyak waktu
  • 00:13:55
    gitu sama ibu saya paling cuma liburan
  • 00:13:57
    sekolah saya pulang tapi di momen SMA
  • 00:14:00
    ini adalah menurut saya momen hidup Saya
  • 00:14:02
    paling baik terbaik saya itu di SMA gitu
  • 00:14:04
    Pak bahkan kalau dikasih kesempatan buat
  • 00:14:05
    balik ke masa lalu saya maembaliknya ke
  • 00:14:07
    SMA ini gitu karena teman-temannya
  • 00:14:09
    sangat baik teman-temannya sangat
  • 00:14:11
    menyenangkan gitu saya tuh nah dari SMA
  • 00:14:14
    ini saya merasa saya sudah pulih saya
  • 00:14:16
    sudah eh masa-masa gelap saya sudah
  • 00:14:19
    selesai sudah lewat tidak ingat zaman
  • 00:14:21
    SMP itu tidak inat saya tidak pern cting
  • 00:14:23
    saya tidak pernah apa kalau untuk nangis
  • 00:14:26
    memang itu salah satu emosi yang saya
  • 00:14:27
    bisa luopkan Pak Nah Setiap saya ngerasa
  • 00:14:31
    dunia itu lagi back-b aja pas 2018
  • 00:14:33
    sampai 2020 ini lalu ee SMA berjalan
  • 00:14:38
    sebagaimana mestinya menyenangkan saya
  • 00:14:40
    Happy
  • 00:14:42
    sayaak enggak tapi
  • 00:14:46
    naksir-naksir bintangnya
  • 00:14:48
    itu ternyata saya cuma saya enggak
  • 00:14:52
    menyembuhkan tapi saya berusaha
  • 00:14:54
    melupakan dan ternyata itu salah kan Pak
  • 00:14:56
    saya harusnya menyembuhkan luka yang ini
  • 00:14:58
    dulu baru saya merasa saya baik-baik
  • 00:15:00
    saja tapi saya Sori R saya potong
  • 00:15:02
    sebentar ibu perinya waktu SMA itu Engak
  • 00:15:05
    enggak ada enggak ada enggak ada enggak
  • 00:15:06
    ada sepanjang itu saya masih halusinasi
  • 00:15:10
    ya Pak halusinasinya halusinasinya itu
  • 00:15:12
    saya selalu dari 2015 sampai 2023 itu
  • 00:15:16
    untuk tidur selain minum obat saya harus
  • 00:15:18
    e bikin skenario di Kepa Happy itu tapi
  • 00:15:20
    untuk ibu Pery enggak ada saya cuma
  • 00:15:22
    ketemu di masa SMP ini he lalu 2018
  • 00:15:26
    sampai 2020 covid covid saya lulus SMA
  • 00:15:31
    Sebenarnya ada ee sedikit eh apa ya
  • 00:15:34
    Pak pertentangan gitu dari Mama saya
  • 00:15:38
    Kayak udah enggak usah lanjut kuliah Ya
  • 00:15:40
    saya tahu kondisi keluarga ya Pakak usah
  • 00:15:42
    lanjut kuliah cuma karena saya Sedikit
  • 00:15:43
    keras kepala saya udah apa namanya tugas
  • 00:15:46
    Mama tuh cuma mendoakan yang eksekusi
  • 00:15:48
    saya saya bilang gitu covid kesang covid
  • 00:15:52
    mental makin ini kan Pak kita harus
  • 00:15:54
    adaptasi sama suasana baru kan Pak belum
  • 00:15:56
    lagi
  • 00:15:57
    kekhawatiran-kekhawatiran covid covid
  • 00:15:59
    berarti kembali ke Bondowoso atau masih
  • 00:16:01
    di Tuban masih di Tuban kurang lebih
  • 00:16:04
    Juli baru kembali ke Bondowoso Juli he
  • 00:16:07
    tahun
  • 00:16:10
    2020 lalu saya sepanjang covid dari
  • 00:16:15
    lulus itu karena saya anaknya eh selalu
  • 00:16:19
    mau mencoba dan mencari tantangan ya Pak
  • 00:16:21
    sekali Saya gagal enggak lolos di jalur
  • 00:16:24
    masuk Universitas saya coba Jadi kurang
  • 00:16:26
    lebih saya gapir Pak saya baru masuk
  • 00:16:29
    kuliah 21 kan pakatan 21 jadi selama
  • 00:16:31
    dari tahun 2020 sampai 2021 itu saya
  • 00:16:34
    gagal kurang lebih selama 13 kali untuk
  • 00:16:38
    kuliah mungkin Restu Ibu juga jadi
  • 00:16:41
    selama masa gagal itu makin membuat saya
  • 00:16:44
    mentalnya makin berantakan kan Pak makin
  • 00:16:46
    ancur-ancuran makin ngerasa kok Tuhan
  • 00:16:48
    enggak ngasih jalan ya saya ini mau
  • 00:16:50
    sekolah gitu saya enggak mau melakukan
  • 00:16:51
    hal yang buruk tapi kok Tuhan enggak
  • 00:16:53
    ngasih jalan gitu teman-teman yang
  • 00:16:56
    rasanya tuh kan kayak teman-teman tuh
  • 00:16:57
    udah disediakan sama orang tuanya mau
  • 00:16:59
    kuliah di mana jalurnya apa Biayanya
  • 00:17:02
    berapa Udah tinggal Kuliah Kok saya
  • 00:17:04
    lebih berat ya gitu kok saya jalurnya
  • 00:17:06
    lebih berat saya harus cari usaha
  • 00:17:07
    sendiri Saya harus cari jalan saya
  • 00:17:09
    sendiri gitu Gak ada yang dampingi
  • 00:17:11
    nih 13 kali percobaan gagal
  • 00:17:16
    2021 rezekinya di Unet ini Alhamdulillah
  • 00:17:19
    saya
  • 00:17:20
    lolos Dan gak lama dari pengumuman lolos
  • 00:17:23
    itu Ibu saya berpulang Mama berpulang
  • 00:17:27
    sayaem dari awal ee dari dinyatakan
  • 00:17:31
    covid sampai beliau berpulang tuh saya
  • 00:17:33
    ada Jadi kurang lebih saya ada di
  • 00:17:35
    momen-momen tidak menyenangkan itu Pak
  • 00:17:37
    dan itu terekam baik di memori saya saya
  • 00:17:39
    ngerawat dari awal sampai beliau
  • 00:17:41
    berpulang
  • 00:17:42
    eh ternyata itu
  • 00:17:45
    makin pas kehilangan ayah saya memang
  • 00:17:48
    sakit sekali gitu Pak tapi pas
  • 00:17:50
    kehilangan Ibu tuh saya Aduh Udah
  • 00:17:52
    selesai nih hidup gitu sudah enggak ada
  • 00:17:54
    lagi kesempatanu mau cari apa lagi gitu
  • 00:17:56
    kamu kamu nih udah sendirian di dunia
  • 00:17:58
    nya masa masih mau terus bertahan
  • 00:18:01
    sendirian gitu kan jadi makin
  • 00:18:04
    hancur-hancuran cuma saya dikasih
  • 00:18:06
    tanggung jawab Saya kan punya adik ya
  • 00:18:08
    Pak saat itu dia masih kelas 3 SMP Oh
  • 00:18:10
    cukup jaw jaraknya Iya 5 tahunat dia
  • 00:18:13
    masih kelas 3 SM kalau kamu manggil
  • 00:18:15
    siapa saya jadinya peng manggil kamu
  • 00:18:16
    Mama a saya tahan dari t lanjut Rin Biar
  • 00:18:20
    gak tegang aja Iya Pak I lalu karena
  • 00:18:24
    saya harus saya punya tanggung jawab ada
  • 00:18:26
    ini jadi saya kayak mengubur lagi rasa
  • 00:18:29
    sedih saya enggak boleh sedih saya harus
  • 00:18:31
    punya tanggung jawab Le besar lagi ke
  • 00:18:32
    Adik ini saya harus jadi kakak ayah ibu
  • 00:18:36
    sekaligus saudara yang baik buat dia
  • 00:18:37
    gitu dengan beban itu memicu depresinya
  • 00:18:42
    lagi Iya iya mengundang lagi ibu
  • 00:18:45
    peringnya datang lagi tuh belum Ibu ee
  • 00:18:48
    ibu saya kan meninggal tanggal 20 Juli
  • 00:18:51
    lalu kebesokan harinya tanggal 21
  • 00:18:54
    Juli saya menemukan kakek saya meninggal
  • 00:18:57
    di kamar dalam kondisi tidur berurutan
  • 00:19:00
    ya berurutan beda seari karena kan kita
  • 00:19:02
    covid sekeluarga kan pak cuma yang
  • 00:19:04
    sempat dirawatnya cuma Mama karena yang
  • 00:19:06
    parah Mama saya menemukan kakek saya
  • 00:19:09
    meninggal saya gak bisa langsung kayak
  • 00:19:11
    sebenarnya kalau dalam diri saya pengin
  • 00:19:12
    teriak Saya pengin nangis kenceng gitu
  • 00:19:15
    cuma saya harus tenang Saya cuma pas
  • 00:19:18
    Lihat kondisi kakek udah enggak bernafas
  • 00:19:20
    udah dingin saya ambil saturasi oksigen
  • 00:19:22
    saya cek udah gak kedeteksi saya cek
  • 00:19:25
    nadinya cek nafasnya udah gak ada saya
  • 00:19:27
    PCR saya masih kayak ayo ayo bisa bisa
  • 00:19:30
    gitu ternyata gagal enggak bisa baru
  • 00:19:33
    saya kabarin keluarga saya ngih tahu
  • 00:19:34
    gini-gini Baru sampai ada dokter datang
  • 00:19:36
    menyatakan kalau berpulang juga jadi
  • 00:19:38
    saya ngerasa kayak dihantem berkali-kali
  • 00:19:40
    kayak apa kuburan Mama saya belum kering
  • 00:19:43
    nih ini kakek saya nih yang ada nih
  • 00:19:45
    orang yang ada buat saya gitu jadi
  • 00:19:47
    ngerasa kayak
  • 00:19:49
    Wah makin enggak karuan gitu makin
  • 00:19:51
    enggak karuan sedangkan di momen itu
  • 00:19:54
    masih covid juga kan Pak Kita kan pas
  • 00:19:56
    masih pas dalam kondisi covid tuh
  • 00:19:58
    kekhawatiran khawatir terus kan Pak
  • 00:20:00
    takut tertular takut ini takut ini gitu
  • 00:20:03
    jadinya mentalnya makin enggak
  • 00:20:05
    karu-karuan nah di momen itu
  • 00:20:08
    Eh saya ngasa ibu peri datang lagi Oh
  • 00:20:14
    dia nemenin Saya lagi dia Nin Saya lagi
  • 00:20:17
    terus malam itu ada kondisi di mana saya
  • 00:20:21
    rilaps banget dan kalau ggak salah saat
  • 00:20:23
    itu di tahun itu ada berita soal eh
  • 00:20:28
    mahasiswi kalau gak salah dia bunuh diri
  • 00:20:30
    di makam ayahnya dan berita tuh ramai
  • 00:20:33
    pak
  • 00:20:34
    seindonesia lalu saya ngerasa kayak Oh
  • 00:20:37
    berarti kalau saya berpulang orang-orang
  • 00:20:40
    ini bakal simpatik ya sama saya gitu
  • 00:20:42
    orang-orang bakal tahu kalau saya sedih
  • 00:20:44
    dan saya sedang tidak backb saja gitu
  • 00:20:46
    Jadi itu ngetrigger saya ngrier
  • 00:20:49
    saya Malam itu saya tutup pintu saya
  • 00:20:52
    matiin lampu saya play musik keras-keras
  • 00:20:54
    terus saya saya gak menemukan alat tajam
  • 00:20:57
    atau benda yang bisa B nyakitin saya di
  • 00:20:59
    kamar saya benturin kepala ke tembok
  • 00:21:01
    buat ngilangin berisiknya ini Pak saya
  • 00:21:04
    benturin kepala ke tembok berisik sekali
  • 00:21:05
    Bu Pri itu sebenarnya kalau ibu per itu
  • 00:21:09
    malam itu saya ngasa dia cuma nemenin
  • 00:21:10
    dan kan udah bilang kan Kalau ikut saya
  • 00:21:12
    lebih baik gitu yang berisik nih kayak
  • 00:21:14
    ada sesuatu lain yang berisik Pak di
  • 00:21:16
    kepala saya Kayak udah mengganggu sekali
  • 00:21:19
    gitu apa bentuknya seperti apa seperti
  • 00:21:21
    vol suara suara suara dan itu bikin
  • 00:21:25
    sakit ke kepala itu sakit sekali pendeng
  • 00:21:27
    gituing gitu atau gimana kayak kita ada
  • 00:21:30
    di suatu keramaian dan orang tuh lagi
  • 00:21:33
    aktivitas masing-masing Oh riuh b gitu
  • 00:21:36
    ya banyak orang banyak orang R terus
  • 00:21:39
    saya cuma dengar tuh gak jelas kan pak
  • 00:21:42
    soalnya saya cuma dengar ibu PR itu
  • 00:21:43
    kayak ngomong kan Benar kan Kalau ikut
  • 00:21:46
    CD dulu Enggak bakal kayak gini gitu P
  • 00:21:48
    terus kayak Oh iya ya iya Harusnya ikut
  • 00:21:50
    ya waktu itu ya gitu Terus waktu itu
  • 00:21:53
    karena saya enggak menemukan alat-alat
  • 00:21:55
    yang bisa saya gunakan untuk suicide
  • 00:21:57
    saya B
  • 00:21:59
    saya pokoknya hal-hal yang bisa nyakitin
  • 00:22:01
    diri sendiri gu dengan kondisi kamar
  • 00:22:03
    gelap volume musik kencang banget Jadi
  • 00:22:06
    adik gak tahu gak Tah Gak ada yang
  • 00:22:07
    tahuak tah terus saya posisi Wak itu
  • 00:22:10
    pakai gelang nah gelang ini gelang
  • 00:22:11
    manik-manik yang Talinya itu dari senar
  • 00:22:15
    Pak dan itu tajam tajam jadi karena saya
  • 00:22:18
    gak punya apa-apa lagi yang bisa saya
  • 00:22:19
    pakai selain benturin kepala saya coba
  • 00:22:22
    tarik apa senar itu buat jadi perih
  • 00:22:25
    sekali sakit tapi enak gitu Pak Jadi
  • 00:22:28
    kayak ah dikit lagi nih dikit lagi dikit
  • 00:22:31
    lagi gitu sambil nangis sambil nger
  • 00:22:32
    musik mungkin musik itu mengganggu
  • 00:22:36
    istirahat nenek saya lalu enggak lama
  • 00:22:39
    dari saya ngelakuin ini sudah perih
  • 00:22:41
    sudah luka nenek saya Ketuk pintu lalu
  • 00:22:44
    saya kayak mulai ah Ibu Pri gagal lagi
  • 00:22:46
    gitu saya Akak tapi saya enggak
  • 00:22:48
    ngerespon panggilan nenek saya Saya cuma
  • 00:22:49
    matiin musik saya diam terus mungkin
  • 00:22:52
    nenek saya pikir saya sudah tidur beliau
  • 00:22:54
    pergi malam itu saya enggak tidur malam
  • 00:22:56
    itu saya cuma ngerasa ibu peri gagah
  • 00:22:57
    lagi saya saya ternyata Mas besok masih
  • 00:23:02
    harus bangun pagi dan ngelewatin hari
  • 00:23:03
    Brat itu lagi gitu Jadi saya ngerasa
  • 00:23:05
    kayak ah apa ya apa Kenapa kok gagal
  • 00:23:09
    terus Ya gitu dari momen itu sebenarnya
  • 00:23:12
    Pak saya setiap tidur tuh selalu minum
  • 00:23:15
    obat yang ada efek ngentuknya entah itu
  • 00:23:17
    obat tidur entah itu obat alergi atau
  • 00:23:19
    apa Saya gak tahu itu obat apa fungsinya
  • 00:23:22
    cuma yang tahu selama dia bisa bikin
  • 00:23:23
    saya ngantuk Saya
  • 00:23:25
    minum ada momen di mana Saya pengin
  • 00:23:27
    minum 10 atau 15 obat gitu biar langsung
  • 00:23:32
    tidur dan saya ggak bangun-bangun gitu
  • 00:23:33
    penginnya gitu itu mungkin salah satu
  • 00:23:36
    upaya juga ya pakah satu kayak ituaban
  • 00:23:38
    berdiri cuma gak semp kira-kira yaak
  • 00:23:42
    Hung detailnya pak cuma yang masih ada
  • 00:23:44
    di memori
  • 00:23:46
    saya jadi e dari
  • 00:23:50
    situ terus ketahuan nenek saya itu saya
  • 00:23:53
    ngasa ibu per gagal lagi saya tetap
  • 00:23:55
    ngelanjutin hidup sebagaimana mestinya
  • 00:23:58
    sudah berarti ya sudah tingkat sat ya
  • 00:24:01
    Iya semester 1 2022 Akhirnya saya
  • 00:24:04
    mutusin buat ikut kegiatan biar saya
  • 00:24:06
    enggak di rumah terus cari pelarian Pak
  • 00:24:09
    saya ikut kegiatan semua kegiatanlah
  • 00:24:11
    yang bisa bikin saya enggak di rumah tuh
  • 00:24:13
    saya ikutin sayaat itu kan masih daring
  • 00:24:15
    ya Pak belum awal-awal semester 2 itu
  • 00:24:17
    masih daring jadi masih belum ada
  • 00:24:19
    kegiatan di kampus tapi saya sudah
  • 00:24:20
    dijember saya cari kegiatan apaapun itu
  • 00:24:22
    buat
  • 00:24:23
    ngalihin itu saya
  • 00:24:25
    eh karena masih denal dari 201i 203 itu
  • 00:24:30
    saya enggak cari pertolongan saya enggak
  • 00:24:33
    mm apa berusaha mengobati saya malah
  • 00:24:35
    lari saya malah lari dari apa yang saya
  • 00:24:37
    alami gitu akhirnya setelah momen
  • 00:24:41
    itu makin menumpuk makin
  • 00:24:44
    menumpuk ternyata Makin banyak ketakutan
  • 00:24:48
    dalam kepala saya ketakutan itu makin
  • 00:24:50
    banyak ibu PR ini sudahah enggak ada
  • 00:24:52
    lagi Pak Oh jadi dia hanya muncul pada
  • 00:24:54
    saat momen-momen ee eh Kakek meninggal
  • 00:24:58
    ya Ee iya iya Kakek meninggal terus
  • 00:25:01
    habis itu dia enggak ada enggak ada lagi
  • 00:25:03
    dari percobaan bunuh diri yang menurut
  • 00:25:04
    saya itu terakhir itu dia sudah enggak
  • 00:25:06
    ada
  • 00:25:07
    lagi untuk membuat skenario bahagia di
  • 00:25:11
    kepala masih masih tiap malam itu harus
  • 00:25:12
    karena kalau enggak gitu saya enggak
  • 00:25:13
    bisa tidur saya minum obat apapun itu
  • 00:25:16
    yang saya enggak tahu efek sampingnya
  • 00:25:17
    apa Pak yang penting saya ngantuk aja
  • 00:25:19
    dulu dan setiap bangun pagi saya selalu
  • 00:25:23
    merasa takut untuk ngejalanin hari saya
  • 00:25:25
    tuh benci banget bangun pagi karena saya
  • 00:25:26
    tahu untuk dari pagi malam tu lama
  • 00:25:29
    sekali saya harus ngelewatin apa
  • 00:25:32
    perasaan-perasaan tidak menyenangkan itu
  • 00:25:33
    lagi bisa dijelas sayatong
  • 00:25:37
    ketakutank-ketakutannya itu yang seperti
  • 00:25:40
    apa gitu Apakah takut ketemu orang baru
  • 00:25:42
    Apakah takut e ada masalah baru takut
  • 00:25:46
    ada Trigger baru at Seperti apa Iya Pak
  • 00:25:49
    Saya takut sejujnya saya takut ada
  • 00:25:50
    masalah baru ketakutan terbesar sayaalah
  • 00:25:53
    Saya takut sendirian dan ditinggalkan
  • 00:25:56
    jadi setiap ada m di mana Saya akan
  • 00:25:58
    sendirian dan akan ditinggalkan sama
  • 00:25:59
    orang lain itu mentrigger saya untuk
  • 00:26:02
    melakukan sesuatu Nah dari 2021 itu Pak
  • 00:26:04
    sampai 2023 gangguannya sudah mulai ke
  • 00:26:07
    fisik saya mulai kesulitan bernafas kaki
  • 00:26:10
    tangan saya sudah
  • 00:26:11
    digerakkan saya selalu tremor saya
  • 00:26:14
    selalu e ada momen-momen asam lambung
  • 00:26:17
    makin parah kan Pak diobatin pun gak
  • 00:26:19
    ngaruh karena ternyata efek dari pikiran
  • 00:26:23
    udah makin kacauah Pak tidur tuh bukan
  • 00:26:26
    gak bisa tidur Cuma semalam tapi bisa
  • 00:26:28
    hari 4 hari gak tidur sama sekali dan
  • 00:26:30
    itu sangat mengganggu kan Pak itu sangat
  • 00:26:32
    eh apa namanya aktivitas hari-hari saya
  • 00:26:35
    semakin enggak
  • 00:26:37
    karuan gangguannya ah Ben ke fisik terus
  • 00:26:40
    saya gak pernah pendekin Kuku saya
  • 00:26:42
    Karena tiap Panic attack saya selalu
  • 00:26:44
    bikin sesuatu di badan saya sakit biar
  • 00:26:47
    Sakitnya di e Sakitnya Di Jiwa tuh
  • 00:26:50
    teralihkan ke fisik gitu saya pikirnya
  • 00:26:53
    terus saya kalau di jalan gitu Pak kan
  • 00:26:56
    saya ba motor gitu di jalan tuh di
  • 00:26:58
    kepala saya selalu kayak tabrakin aja
  • 00:27:00
    jatuhin aja gitu Pak sudah mulai ada
  • 00:27:03
    suara-suara itu dari 2021 itu tabrakin
  • 00:27:06
    aja jatuhin aja terus kalau misalkan
  • 00:27:08
    saya ada di suatu tempat yang tinggi di
  • 00:27:10
    kepala saya sok kayak ini kalau loncat
  • 00:27:12
    langsung meninggal enggak ya gitu ini
  • 00:27:13
    kalau saya sekarang nih berdiri terus
  • 00:27:16
    ada yang dorong selesai enggak ya hidup
  • 00:27:18
    saya selalu ada perasaan seperti itu Apa
  • 00:27:20
    Loncat aja gitu kan sempat ada mata
  • 00:27:24
    kuliah umum yang diidas kan Pak diidas
  • 00:27:27
    Nah itu kan di lantai lantai 7 Setiap
  • 00:27:29
    saya kali naik sana tuh saya Sal kayak
  • 00:27:31
    pencet aja pak ya ini saya harus
  • 00:27:33
    sekarang aja pak ya gitu dan itu setiap
  • 00:27:35
    saat ke sana gitu cuma ya saya tidak
  • 00:27:38
    menunjukkan ke teman-teman aja gitu
  • 00:27:41
    sudah ada gangguan ke fisik saya semakin
  • 00:27:44
    yakin ada yang Eh saya perlu bantuan
  • 00:27:47
    profesional lalu Malam itu saya lagi
  • 00:27:50
    depresif episode saya WhatsApp pi
  • 00:27:53
    malam-malam saya cuma sekedar nanya Eh
  • 00:27:56
    Ken harusnya karena saya sudah biasa
  • 00:27:58
    ditinggalkan harusnya Saya sudah
  • 00:28:00
    terbiasa bukan kayak gini lagi bukan
  • 00:28:02
    raps lagi dan Pak Ed merespon dengan
  • 00:28:04
    baik saya tidak ingat detail pembicaraan
  • 00:28:07
    kita malam itu pak cuma yang saya ingat
  • 00:28:09
    Pak ad salah satu orang yang
  • 00:28:11
    menyelamatkan Malam itu saya semakin
  • 00:28:14
    yakin untuk mencari pertolongan itu
  • 00:28:16
    ketika Pak Adi bilang kalau perasaan
  • 00:28:18
    saya valid saya gak salah dan saya butuh
  • 00:28:21
    ditolong Ayo ke psikiater itu saya
  • 00:28:24
    semakin Oke berarti memang udah butuh
  • 00:28:26
    bantuan profesional E saya enggak bisa
  • 00:28:28
    numpuk luka-luka ini terusmenerus karena
  • 00:28:31
    enggak menutup kemungkinan percobaan itu
  • 00:28:34
    bakal berhasil Jadi tapi sejejernya kan
  • 00:28:38
    itu dari Februari saya baru berani E
  • 00:28:42
    mencari pertolongan profesional itu di
  • 00:28:44
    bulan Agustus Agustus I Jadi sepanjang
  • 00:28:46
    itu saya masih denal saya masih
  • 00:28:48
    berpikiran kalau nanti saya ke
  • 00:28:51
    profesional saya dapat
  • 00:28:53
    diagnosa orang-orang bakal berpikir saya
  • 00:28:55
    seperti apa ya Saya takut dengan
  • 00:28:58
    pendapat orang-orang sekitar saya Saya
  • 00:28:59
    takut tidak diterima dengan baik gitu
  • 00:29:01
    Pak karena yang harus mereka tahu saya
  • 00:29:02
    baik-baik saja gitu Saya masih seorang
  • 00:29:04
    mahasiswi aktif yang ikut banyak
  • 00:29:06
    kegiatan ceria ceria gitu t makan
  • 00:29:12
    bakso Jadi udah menurut saya udah
  • 00:29:17
    saatnya itu pas bulan Agustus itu karena
  • 00:29:20
    udah mengganggu sekali kan Pak saya
  • 00:29:22
    takutnya ketika di jalan ada suara-suara
  • 00:29:25
    itu lagi saya melakukan beneran gitu
  • 00:29:28
    terus ketika Agustus itu saya berani
  • 00:29:30
    minta pertolongan saya ke psikiater
  • 00:29:34
    memberanikan diri eh pertemuan pertama
  • 00:29:37
    masih belum ada diagnosa Saya
  • 00:29:39
    mengerjakan kurang lebih ada 195 soal
  • 00:29:42
    itu saya ditaruh di ruangan sendirian
  • 00:29:44
    setelah konsultasi saya dikasih waktu
  • 00:29:47
    sekitar 30 menit mungkin untuk
  • 00:29:49
    mengerjakan 165 soal itu terus saya baru
  • 00:29:52
    tahu diagnosanya di konseling
  • 00:29:54
    selanjutnya dan ternyata diagnosa dari
  • 00:29:57
    psikiatra sendiri adal adalah depresif
  • 00:29:59
    Mayor Simpan dulu ya Kita kasih
  • 00:30:02
    penjelasan dulu nih kepada viser
  • 00:30:04
    semua depresi Mayor itu biasanya akan
  • 00:30:08
    diikuti dengan gejala psikotik gitu ada
  • 00:30:12
    yang bilang juga ini adalah depresi
  • 00:30:14
    dengan gejala psikotik seperti yang tadi
  • 00:30:18
    disampaikan oleh teman kitaina ini ada
  • 00:30:22
    halusinasinya ada suara-suara yang
  • 00:30:26
    bisingnya lalu ada perasaan hampa kosong
  • 00:30:30
    dan ketakutan-ketakutan yang tidak bisa
  • 00:30:34
    dijelaskan ketakutan-ketakutan yang
  • 00:30:37
    muncul begitu saja kenapa ini bisa
  • 00:30:40
    terjadi karena hormon di kepalanya kita
  • 00:30:44
    ini manusia kan punya banyak hormon di
  • 00:30:45
    kepala kita ini hormonnya turun dan itu
  • 00:30:50
    yang menciptakan banyak sekali
  • 00:30:51
    perasaan-perasaan
  • 00:30:53
    negatif cemas takut l ada Panic attack
  • 00:30:58
    juga tadinya dan pada saat Panic attack
  • 00:31:02
    itu terjadi dialihkan itu namanya
  • 00:31:07
    ventilasinya dengan mencengkeram
  • 00:31:10
    eh telapak tangan ini erat-erat untuk
  • 00:31:14
    mengalihkan rasa
  • 00:31:16
    sakitnya jadi ini bukan sesuatu yang
  • 00:31:18
    enggak mungkin Ah enggak mungkinlah
  • 00:31:20
    enggak mungkin ini adalah kejadian yang
  • 00:31:24
    dialami oleh teman-teman kita yang
  • 00:31:28
    mengalami depresi Mayor atau depresi
  • 00:31:30
    dengan gejal
  • 00:31:32
    psikotik ibu peri itu bisa muncul dan
  • 00:31:36
    memang hanya orang yang mengalaminya
  • 00:31:39
    saja yang mengetahuinya suara-suara itu
  • 00:31:43
    hanya didengar oleh saya pribadi oleh
  • 00:31:47
    Rina pribadi nah ini juga bagian dari
  • 00:31:50
    edukasi supaya kita bisa memahami oh
  • 00:31:54
    teman kita ternyata sedang memiliki
  • 00:31:56
    gejala-gejala PTI gitu ya bisa dilanjut
  • 00:31:59
    Rin bisa lanjut jadi setelah konseling
  • 00:32:03
    itu saya dapat diagnosa depresif Mayor
  • 00:32:06
    saya masih minim sekali pengetahuan soal
  • 00:32:09
    Apa itu kesehatan mental kan Pak jadi
  • 00:32:12
    saya dilarang sama skater saya saat itu
  • 00:32:14
    disampaikan jangan mencari tahu ini Apa
  • 00:32:17
    tugas kamu cuma datang ke saya kita
  • 00:32:20
    ketemu dan K harus pulih seenggaknya
  • 00:32:22
    saya engak mau ketemu kasur hidup
  • 00:32:25
    Minimal kita eh maksimal kita ketemu 4
  • 00:32:27
    bulan atau 5 bulan gitu katanya jadi
  • 00:32:30
    saya sepakat sama psikiater saya saat
  • 00:32:33
    itu saya tidak berusaha mencari tahu
  • 00:32:34
    saya sedang apa saya kenapa Saya cuma
  • 00:32:36
    diresepkan obat dari yang
  • 00:32:39
    eh dosis rendah sampai dosis tertinggi
  • 00:32:43
    itu 15 GR itu Pak dosis tgi saya 15
  • 00:32:46
    GR dengan perjanjian atau eh diskusi
  • 00:32:51
    awal itu saya tidak boleh mencari tahu
  • 00:32:53
    itu obat apa Saya tidak boleh mencari
  • 00:32:54
    tahu saya sedang Kenapa yang saya harus
  • 00:32:57
    fokus adalah penyembuhannya bahwa apa
  • 00:33:00
    yang saya rasakan itu gak salah karena
  • 00:33:02
    kan selama ini saya selalu menutupi e
  • 00:33:05
    yang saya rasakan ini mungkin gak lebih
  • 00:33:07
    sedih dari orang lain kan Pak ternyata
  • 00:33:10
    eh saya cuma perlu nerima bahwa perasaan
  • 00:33:13
    ini ada nyata jadi saya eh apa
  • 00:33:18
    namanya di sesi konseling itu Setiap
  • 00:33:21
    katau psikater saya selalu ditanya saya
  • 00:33:23
    gak boleh cari tahu apa itu saya gak
  • 00:33:25
    boleh menonton film video atau apapun
  • 00:33:28
    itu yang bisa menent-rigger saya gitu
  • 00:33:31
    dengan perjanjian itu saya kayak
  • 00:33:34
    komitmen akhirnya kayak Oke berarti
  • 00:33:36
    kalau saya mau sembuh saya harus
  • 00:33:38
    ngelakuin hal-hal yang seperti yangat
  • 00:33:40
    saya sampaikan jadi selama masa
  • 00:33:43
    konseling sebenarnya selama masuk
  • 00:33:45
    konseling tu ada titik jenuhnya juga ya
  • 00:33:47
    Pak Ada proses-proses Ah malas konseling
  • 00:33:50
    kayak ngerasa tidak ada perubahan tidak
  • 00:33:51
    ada merasa tidak ada perubahan merasa
  • 00:33:54
    kayak capek aja ini buat konseling dicek
  • 00:33:58
    tiap konseling kan pasti nangis ya Pak
  • 00:33:59
    dan itu energi Saya terkuras habis
  • 00:34:01
    rasanya capek terus harus minum obat
  • 00:34:04
    sehari dua kali sehari kali itu sampai
  • 00:34:08
    mungkin alam ba sadar saya tu bikin
  • 00:34:10
    penolakan jadi setiap minum obat Tuh
  • 00:34:12
    saya ngasa obatnya tu nyangkut di
  • 00:34:13
    tenggorokan terus timbul rasa panas gitu
  • 00:34:16
    mungkin itu salah satu alam Dar saya
  • 00:34:19
    kayak sugesti aja kayak udah usah
  • 00:34:21
    diminum Git jadi ketika saya sampanikat
  • 00:34:24
    saya saya bilang obatnya nyangkut
  • 00:34:26
    obatnyaakum jadi panas aja Dit
  • 00:34:28
    tenggorakan dicek enggak ada masalah P
  • 00:34:31
    alergi juga enggak alergi sama obat itu
  • 00:34:33
    nah jadi
  • 00:34:35
    Eh siapa psikiater saya bilang kayak itu
  • 00:34:38
    sugesti aja kamu tetap harus berobat
  • 00:34:40
    kalau kamu engak komitmen kalau kamu
  • 00:34:42
    berhenti-berhenti konseling kamu harus
  • 00:34:44
    mulai lagi dari awal dosisnya dosisnya
  • 00:34:46
    ini udah tinggi kalau kamu mulai dari
  • 00:34:48
    awal lagi lama lagi gitu jadi kamu harus
  • 00:34:51
    sembuh saya ketemu Terus saya ingat yang
  • 00:34:53
    sampai sekarangikiater saya bilang itu
  • 00:34:56
    saya ketemu kamu nih Bukan suka gitu
  • 00:34:58
    karena saya tahu kalau kamu ketemu saya
  • 00:35:00
    kamu lagi enggak baik-baik aja gitu dan
  • 00:35:02
    Saya pengin kamu baik-baik aja jadi saya
  • 00:35:03
    enggak pengin ketemu kamu gitu Jadi itu
  • 00:35:06
    yang saya tanamkan ke diri saya sendiri
  • 00:35:07
    ketemunya Pak Adi aja ya Paki selalu
  • 00:35:09
    senang ketemu dengan R saya tanamkan ke
  • 00:35:12
    diri sendiri kalau saya harus sembuh
  • 00:35:15
    saya komitmen saya harus rutin konseling
  • 00:35:17
    saya harus rutin minum
  • 00:35:20
    obat lalu sebenarnya yang bikin kayak
  • 00:35:24
    Yakin aja untuk sembuh juga eh saya kan
  • 00:35:28
    jurusan Kesejahteraan Sosial ya Pak
  • 00:35:31
    saya dari latar belakang pendidikan saya
  • 00:35:33
    sendiri itu mempelajari banyak hal soal
  • 00:35:35
    psikologi juga soal beberapa
  • 00:35:39
    permasalahan orang yang saya rasa suatu
  • 00:35:41
    saat nanti saya bisa nolong orang tapi
  • 00:35:43
    sebelum bisa nolong orang saya harus
  • 00:35:44
    bisalong diri saya sendiri istilahnya
  • 00:35:47
    kalau ada orang tenggelam saya gak bisa
  • 00:35:48
    berenang kita mati konyol berdua gitu
  • 00:35:51
    jadi Saya rasa dengan saya berobat itu
  • 00:35:54
    ini sebagai bent dan upaya saya untuk
  • 00:35:56
    semuh dan saya bisa menolong orang lain
  • 00:35:58
    yang mungkin punya nasib yang kurang
  • 00:35:59
    lebih baik dari saya G itu jadi dasar
  • 00:36:02
    motivasinyaas obat ya iya iya walaupun
  • 00:36:05
    setiap minum tuh rasanya sakit sekali
  • 00:36:06
    gitu Pak tenggorokan rasanya tuh nolak
  • 00:36:10
    aja tubuh untuk diobati itu menolak gitu
  • 00:36:12
    jadi sugesti ya jadi sugesti kadang tuh
  • 00:36:15
    ada momen kan minum obatnya sehari dua
  • 00:36:17
    kali tuh saya penginnya langsung minum
  • 00:36:19
    aja semua gitu enggak usah dua kali gitu
  • 00:36:21
    Capek rasanya
  • 00:36:23
    kayak satu hari diminum dua sekaligus
  • 00:36:25
    gitu semuanya diminum semuanya aja
  • 00:36:28
    itui 12 jam Ya iya kayak capek aja
  • 00:36:32
    setiap minum tuh harus ngerasa panas
  • 00:36:33
    tenggorokan sakit gitu padahal itu
  • 00:36:36
    sebenarnya alam b sadar kan Pak
  • 00:36:37
    penolakan alam b sadar Saya capek saya
  • 00:36:41
    jenuh apa enggak ada perubahannya saya
  • 00:36:43
    enggak baik-baik aja gitu Saya masih
  • 00:36:44
    sering nangis saya masih sering sedih
  • 00:36:47
    gitu ternyata dari obat itu salah
  • 00:36:50
    satunya mungkin eh efek sampingnya itu
  • 00:36:53
    saya Lost memor Pak jadi ada beberapa
  • 00:36:55
    memori yang hilang sayaak suka memori
  • 00:36:59
    itu hilang walaupun itu memori tidak
  • 00:37:00
    baik karena saya rasa saya tumbuh
  • 00:37:02
    sekarang dari memori-memori itu gitu
  • 00:37:05
    Jadi saya makin marah minum obat nih gak
  • 00:37:07
    ada hasilnya capek konseling capek terus
  • 00:37:11
    gak ada hasilnya malah aku hang
  • 00:37:12
    kehilangan memoriku gitu jadi akhirnya
  • 00:37:15
    kayak sulit konsentrasi kan Pak
  • 00:37:17
    sedangkan kan kalau mahasiswi kan
  • 00:37:19
    dituntut buat konsentrasi Ayo fokus gitu
  • 00:37:22
    kan Pak jadi merasa terganggu merasa
  • 00:37:24
    terganggu merasa gak nyaman akhirnya nya
  • 00:37:27
    di
  • 00:37:28
    ee di tengah-tengah itu sempat ada jenuh
  • 00:37:31
    sempat ada malas minum obat malas
  • 00:37:33
    konseling tapi akirnya komitmen lagi
  • 00:37:35
    sampai akhirnya Dokternya bilang kalau
  • 00:37:38
    sudah masa pengobatannya sudah selesai
  • 00:37:41
    jadi kalau misalkan ke depannya ada eh
  • 00:37:44
    tidak diharapkan ada gangguan lagi tapi
  • 00:37:46
    kalau ada gangguan lagi disarankan untuk
  • 00:37:48
    eh konseling lagi gitu Pak selesai
  • 00:37:51
    pengobatan Tahun berapa ni 2024 awal
  • 00:37:55
    2024 awal akan selesai Iya kalau boleh
  • 00:38:00
    cerita sekarang kondisinya R gimana dari
  • 00:38:04
    2024
  • 00:38:07
    sebenarnya mau dibilang back-b aja juga
  • 00:38:09
    enggak cuma saya jadi makin punya
  • 00:38:11
    kontrol sama diri sendiri itu pak jadi
  • 00:38:13
    saya makin tahu kalau saya lagi relab
  • 00:38:15
    saya harus apa Jadi saya punya kesadaran
  • 00:38:17
    untuk tidak melakukan hal gegabah lagi
  • 00:38:20
    gitu Pak sudah tidak seberisik dan tidak
  • 00:38:24
    ada gangguan dari ibu Pri lagi sudah
  • 00:38:26
    tidak ada sua-suara yang riuk itu
  • 00:38:29
    sesekali sesekali kalau lagi relaps ada
  • 00:38:32
    Sebenarnya tahun 2025 awal kemarin ini
  • 00:38:35
    sempat relaps lagi saya Gampang sekali
  • 00:38:38
    nangis tanpa sebab entah itu di manapun
  • 00:38:40
    itu Pak tanpa sebab benar-benar yang
  • 00:38:43
    tiba-tiba nangis mau di mana pun mau di
  • 00:38:45
    Motor mau di mana tiba-tiba nangis gitu
  • 00:38:48
    mungkin karena saya kan baru selesai KKN
  • 00:38:50
    ya Pak Di semester 6 selama masa KKN ini
  • 00:38:53
    1 bulan kan saya hidup engak sendirian
  • 00:38:56
    ramai-ram Lalu setelah KKN saya kembali
  • 00:38:59
    ke kos saya kembali ke Jember saya
  • 00:39:00
    sendirian lagi Nah mungkin proses itu
  • 00:39:02
    yang bikin saya rilaps bikin saya takut
  • 00:39:05
    lagi cuma akhirnya Saya
  • 00:39:08
    berusaha Kalau dulu kan saya dinil dan
  • 00:39:10
    berusaha lari dari keadaan ini kan Pak
  • 00:39:13
    sekarang ini Setiap saya kayak gitu Saya
  • 00:39:16
    berusaha
  • 00:39:17
    e nerima dan berusaha kayak Ya udah
  • 00:39:20
    dinikmati dulu kalau saya sedih Saya
  • 00:39:22
    sedih Saya marah Saya marah Saya kecewa
  • 00:39:24
    Saya kecewa gitu karena nnyata kalau
  • 00:39:27
    saya bohong sama perasaan diri saya
  • 00:39:29
    sendiri ini enggak sembuh ini enggak
  • 00:39:31
    bakal baik-baik aja saya cuma nutupin
  • 00:39:33
    dan akan terus begitu akan terus ada di
  • 00:39:37
    lingkaran setan itu gitu Pak Jadi
  • 00:39:38
    sekarang kalau lagi ada di kondisi lagi
  • 00:39:41
    di bawah itu saya benar-benar berusah eh
  • 00:39:45
    nerima aja kalau saya nangis saya enggak
  • 00:39:47
    membatasi saya buat nangis ya udah
  • 00:39:48
    nangis aja sampai capek sampai udah
  • 00:39:50
    enggak ada energi baru saya istirahat
  • 00:39:53
    besoknya saya baik-baik aja lagi gitu
  • 00:39:55
    teman-teman tahu gak momen-momen itu
  • 00:39:58
    engak semua tapi teman-teman terdekat
  • 00:40:01
    tahu karena saya selalu tiap kondisi
  • 00:40:03
    engak baik-baik aja saya selalu apa
  • 00:40:05
    mengabari mereka Karen seenggaknya kalau
  • 00:40:08
    misalkanadi sesu baik buat saya mereka
  • 00:40:22
    tahihan sekarang
  • 00:40:26
    iniandingkan beberapa waktu lalu itu kan
  • 00:40:28
    mengalami yang namanya ketakutan
  • 00:40:31
    kecemasan lalu mungkin tidak bisa
  • 00:40:34
    merasakan
  • 00:40:35
    kebahagiaan sebagai ciri
  • 00:40:37
    khasnya orang-orang yang depresi nih
  • 00:40:40
    karenang kan kita kebetulan Satu
  • 00:40:42
    Frekuensi nih ya manipulatif kita dari
  • 00:40:46
    luar ketawa-ketawa Tapi dalamnya kan ya
  • 00:40:49
    gu kalau
  • 00:40:52
    sekarang sudah bisa merasakan
  • 00:40:56
    bahagiaak misalnya kalau lagi dapat kado
  • 00:41:00
    ucapan atau berhasil melakukan
  • 00:41:03
    sesuatu rasa bahagianya itu sudah
  • 00:41:06
    kembali belum
  • 00:41:08
    ee kalau kembali secara penuh belum sih
  • 00:41:12
    Pak saya masih belum bisa membedakan
  • 00:41:14
    emosi saya mana ini marah mana ini
  • 00:41:16
    senang itu saya belum bisa membedakan
  • 00:41:18
    karena ee cuma saya semakin tahu pak
  • 00:41:22
    kalau saya lagi kayak gini atau lagi
  • 00:41:24
    rilaps itu saya harus apa tuh saya tahu
  • 00:41:26
    dengan mengalihkannya itu dengan apa
  • 00:41:28
    misalkan kan contoh contoh ya contoh ya
  • 00:41:31
    contoh pengalaman nih ya Ee masa KKN itu
  • 00:41:34
    adalah masa paling menyenangkan buat
  • 00:41:36
    saya kan Pak masa paling indah buat saya
  • 00:41:38
    itu masa KKN nah selain masa SMA Itu
  • 00:41:41
    tadi nah selama masa KKN ini teman saya
  • 00:41:43
    tuh selalu mengamadikan momen dan momen
  • 00:41:45
    itu selalu diposting di YouTube nah
  • 00:41:47
    Ketika saya ngerasa sendirian Saya sedih
  • 00:41:49
    Saya relaps saya enggak tahu jenuh
  • 00:41:51
    karena sekarang sedang proses skripsian
  • 00:41:53
    jenuh enggak tahu ngelanjutin skripsi
  • 00:41:55
    ini gimana saya selalu reward E
  • 00:41:57
    video-video itu Dan dari situ saya
  • 00:41:59
    ngerasa kayak happy aja mengulang memori
  • 00:42:02
    baik gitu rasanya tapi kalau untuk tahu
  • 00:42:06
    misalkan saya dapat sesuatu terus saya
  • 00:42:08
    Happy saya belum bisa merasakan itu
  • 00:42:10
    secara penuh gitu Pak saya belum bisa
  • 00:42:12
    membedakan emosi Ini apa emosi Ini apa
  • 00:42:14
    gitu Saya cuma tahunya saya nangis
  • 00:42:16
    berarti saya sedang emosi
  • 00:42:18
    gitu Karena kan begini Kalau kalau saya
  • 00:42:22
    nih
  • 00:42:23
    ya sekarang itu ada makanannya enak
  • 00:42:27
    biasanya kan kita kalau dapat makan enak
  • 00:42:29
    kan senang ya bahagia gitu ya oh sate re
  • 00:42:33
    sate kambing guleai kambing itu
  • 00:42:36
    endorpinnya naik Kan
  • 00:42:38
    Bahagia Saya sudah tidak bisa merasakan
  • 00:42:41
    itu Nah kalau Rina sudah sampai hal-hal
  • 00:42:45
    seperti itu atau ya kira-kira kalau 1
  • 00:42:49
    sampai 10 itu skalanya ya di Angka
  • 00:42:51
    berapa sekarang ini Pak delan lah oh he
  • 00:42:56
    dulu sempat ada di masa itu jangankan
  • 00:42:57
    untuk makanan enak ya pak buat bangun
  • 00:42:59
    dari tempat tidur itu udah enggak ada
  • 00:43:01
    energi udah kayak gak tahu ini enak ini
  • 00:43:05
    Enggak itu udah enggak tahu yang penting
  • 00:43:06
    saya makan buat hidup aja gitu Oh enggak
  • 00:43:09
    makan tetap hidup juga Enggak makan
  • 00:43:11
    enggak makan ping Pak enggak ada energi
  • 00:43:13
    kayak mau ngapa-ngapain tuh kayak jenuh
  • 00:43:15
    aja bosan aja kayak ini ngapain sih Ini
  • 00:43:18
    harus apa sih gitu ternyata dari semua
  • 00:43:21
    itu setelah saya pelajari saya tuh
  • 00:43:23
    enggak bisa sendirian intinya itu saya
  • 00:43:24
    enggak bisa sendirian terus terus Ketika
  • 00:43:27
    saya ada di momen-momen Happy itu saya
  • 00:43:29
    selalu pengin momen Happy itu abadi gitu
  • 00:43:33
    Pak padahal kan gak bisa ya Pak ada
  • 00:43:34
    masa-masa saya juga harus sedih ada
  • 00:43:36
    masa-masa saya harus rils gitu I seperti
  • 00:43:42
    itu podcast ini kan pasti juga
  • 00:43:44
    membutuhkan keberanian luar
  • 00:43:47
    biasa pada saat posternya
  • 00:43:52
    dipting Bagaimana reaksi dari
  • 00:43:55
    teman-teman
  • 00:43:58
    setelah kondisinya terpublikasi seperti
  • 00:44:02
    itu sebenarnya karena sudah menurut
  • 00:44:05
    sayaudah leat yaak Mas G sudah saya
  • 00:44:09
    akirnya punya keberani untuk
  • 00:44:10
    menceritakan ini karena menurut sayaisi
  • 00:44:13
    saya sudah waktu kondisinya lag ber juga
  • 00:44:16
    sayaak punya
  • 00:44:18
    enerius itui saya
  • 00:44:27
    Siapa tahu dengan cerita ini dia makin
  • 00:44:29
    tidak denal sama apa yang dia rasakan
  • 00:44:31
    dan dia punya kesadaran untuk sembuh
  • 00:44:34
    jadi saya makin yakin Oke mungkin Ini
  • 00:44:36
    saatnya saya harus cerita paslyer itu
  • 00:44:40
    naik diare tiba-tiba saya banyak nerima
  • 00:44:44
    pesan yang menurut saya itu sangat
  • 00:44:46
    afirmasi positif sekali buat saya mereka
  • 00:44:49
    mendoakan dengan baik mereka sepertinya
  • 00:44:51
    mungkin juga kecewa karena kenapa kok
  • 00:44:53
    saat di momen itu mereka gak tahu gitu
  • 00:44:55
    Kenapa tahunya pas sudah sekarang ini
  • 00:44:57
    gitu bahkan keluarga pun juga enggak
  • 00:44:59
    semua yang tahu kan Pak jadi ketika
  • 00:45:01
    flyer itu naik
  • 00:45:04
    ada eh saya nerima banyak pesan gitu
  • 00:45:07
    Sebenarnya saya bingung saya harus
  • 00:45:09
    senang atau sedih atau apa gitu Saya
  • 00:45:11
    bingung yang saya rasakan cuma bingung
  • 00:45:13
    aja saya harus merespon ini gimana gitu
  • 00:45:15
    Akhirnya saya bilang dengan saya Buat
  • 00:45:19
    kalimat itu kan pak saya Buat kalimat
  • 00:45:20
    itu saya bilang kalau ya sekaligus minta
  • 00:45:23
    maaf kalau masa itu saya enggak berani
  • 00:45:25
    cerita karena saya enggak tahu juga
  • 00:45:27
    kalau saya cerita saya akan gimana
  • 00:45:30
    gitu saya kan baca tuh hisory
  • 00:45:33
    kalimat-kalimat itu boleh enggak
  • 00:45:35
    dibacain enggak apa D Pak engak apa
  • 00:45:38
    bagus l bagus
  • 00:45:40
    banget oh iya sambil menunggu ini ya
  • 00:45:45
    Eh perlu disampaikan juga
  • 00:45:48
    bahwa antara tim konseling fet dengan
  • 00:45:52
    Karina itu Sudah menandatangani inform
  • 00:45:54
    konsen kesediaan
  • 00:45:57
    bahwa Rina dengan sukarela suka hati
  • 00:45:59
    tanpa paksaan menceritakan pengalamannya
  • 00:46:03
    secara terbuka kepada publik untuk
  • 00:46:06
    kepentingan edukasi dan membangun
  • 00:46:09
    kesadaran kepedulian terhadap kesehatan
  • 00:46:11
    mental terutama diivitas akademika yang
  • 00:46:14
    kita cintai lanjut Tolong bacain I
  • 00:46:19
    mungkin izin membacakan Eh ini sekaligus
  • 00:46:22
    statement buat teman-teman yang mungkin
  • 00:46:23
    sedikit kecewa karena saya tidak cerita
  • 00:46:25
    saat itu gitu
  • 00:46:27
    Jadi kalimatnya itu Halo aku Karina
  • 00:46:30
    video podcast ngaburit jiwa yang
  • 00:46:32
    diinisiasi oleh tim visip merupakan
  • 00:46:34
    salah satu upaya agar hal yang tidak
  • 00:46:35
    diinginkan tidak terjadi lagi aku
  • 00:46:38
    sebagai salah satu penyintas yang
  • 00:46:40
    bersedia menjadi bintang tamu perdana
  • 00:46:42
    Karena aku tahu sampai hari ini masih
  • 00:46:44
    banyak yang belum mendapatkan
  • 00:46:45
    pertolongan mungkin setelah ini akan ada
  • 00:46:47
    stigma buruk narasi negatif atau
  • 00:46:49
    perasaan iba kepadaku pribadi
  • 00:46:51
    untukiscitakan pengaman ini aku sudah
  • 00:46:54
    banyakam
  • 00:46:55
    send kepanjangan rasa tercekat
  • 00:46:58
    tenggorokan penolokan untuk diobati
  • 00:47:01
    kesulitan bernafas kaki dan tangan yang
  • 00:47:03
    tidak bisa digerakkan tremor yang tidak
  • 00:47:05
    bisa dikontrol rasa panas di tenggorokan
  • 00:47:06
    sebagai bentuk penolakan minum obat dari
  • 00:47:08
    psikiater upaya mengakhiri hidup dan
  • 00:47:10
    menjadi pribadi yang tidak menyenangkan
  • 00:47:12
    untuk orang sekitar semoga dari
  • 00:47:14
    pengalaman yang aku sampaikan kalian
  • 00:47:15
    jadi tahu harus meminta pertolongan ke
  • 00:47:17
    mana kalian tidak lagi dinail atas apa
  • 00:47:19
    yang kalian rasakan kalian jadi tahu
  • 00:47:22
    bahwa yang kalian alami bukan sebuah aib
  • 00:47:24
    atau kesalahan kalian berhak mendapat
  • 00:47:27
    pertolongan aku membuka akses Komunikasi
  • 00:47:30
    untuk teman-teman yang membutuhkan
  • 00:47:31
    pertolongan agar aku bisa hubungkan ke
  • 00:47:32
    tim yang bertugas kondisiku sudah
  • 00:47:34
    berangsur pulih aku memilih tidak hidup
  • 00:47:37
    menjadi pribadi Karina sebelumnya Jadi
  • 00:47:39
    aku harap kalian bisa keluar juga dari
  • 00:47:41
    tempat gelap itu ini merupakan
  • 00:47:43
    pengalaman Pertamaku menceritakan apa
  • 00:47:45
    yang terjadi padaku atas kurang dan
  • 00:47:47
    salah aku mohon maaf terima kasihh
  • 00:47:57
    seorang kar bagi teman-teman di luar
  • 00:47:59
    sana baik yang mengalami masalah
  • 00:48:02
    kejiwaan atau yang tidak mengalami
  • 00:48:05
    kejiwaan Sil Oke mungkin buat
  • 00:48:08
    teman-teman yang sekarang lagi ada di
  • 00:48:10
    fase yang tidak menyenangkan itu eh
  • 00:48:13
    bahwa memang berita sedihnya adalah
  • 00:48:15
    kalian tidak bisa skip momen itu kalian
  • 00:48:17
    harus melewatinya kalian harus
  • 00:48:19
    menerimanya kalian janganal sama apa
  • 00:48:22
    yang kalian rasakan kalian berhak
  • 00:48:24
    mendapat pertolongan perasaan kalian itu
  • 00:48:26
    bukan aib atau kesalahan entah mungkin
  • 00:48:29
    yang kalian alami berlatar belakang sama
  • 00:48:31
    seperti aku atau tidak atau bahkan lebih
  • 00:48:34
    parah dari aku eh aku harap kalian bisa
  • 00:48:37
    aware lagi soal kesehatan mental kalian
  • 00:48:39
    tidak ada yang salah samapran kalian
  • 00:48:42
    kalian berhak mendapatkan pertolongan
  • 00:48:44
    Jadi aku harap Mungkin setelah podcast
  • 00:48:46
    ini tayang
  • 00:48:48
    kalian semakin yakin untuk bisa pulih
  • 00:48:52
    Mungkin
  • 00:48:53
    kalian
  • 00:48:55
    membanguntigma di kalau kalian bahwa
  • 00:48:57
    Mungkin kalian takut terlihat lemah
  • 00:48:59
    kalian takut mendapat
  • 00:49:02
    ee pandangan buruk dari orang lain tapi
  • 00:49:06
    untuk
  • 00:49:07
    bisa keluar dari momen tidak
  • 00:49:10
    menyenangkan itu kalian harus mendapat
  • 00:49:12
    pertolongan profesional Jadi aku harap
  • 00:49:14
    kalian semakin aare soal kesehatan
  • 00:49:16
    mental kalian Aku harap tidak ada lagi
  • 00:49:19
    Eh kejadian 23 Desember itu lagi sudah
  • 00:49:23
    tidak ada lagi kalian lebih bisa
  • 00:49:25
    diselamatkan
  • 00:49:27
    Terima kasih Karina
  • 00:49:30
    mahrani atas cerita yang luar biasa
  • 00:49:34
    menginspirasi kita semua tidak hanya
  • 00:49:37
    bagi sesama mahasiswa tetapi juga bagi
  • 00:49:41
    dosen dosen pembimbing Akademi dosen
  • 00:49:45
    pembimbing
  • 00:49:47
    skripsi termasuk juga seluruh struktural
  • 00:49:51
    yang ada di Unet ini agar kita sama-sama
  • 00:49:54
    bisa membangun sebuah mekanisme
  • 00:49:57
    perlindungan yang baik bagi kita semua
  • 00:50:00
    yang ada di Unet ini sebelum diakhiri
  • 00:50:05
    perlu juga disampaikan bahwa podcast ini
  • 00:50:08
    akan ditayangkan pada tanggal 19 Maret
  • 00:50:12
    2025 pukul 3 sore linknya ada di flyer
  • 00:50:16
    yang sudah ada di Story wa jadi bisa
  • 00:50:20
    diakses hari tanggal 19 Maret itu
  • 00:50:24
    mudah-mudahan menjadi pengalaman yang
  • 00:50:27
    bermanfaat bagi kita semua sekali lagi
  • 00:50:30
    terima kasih untuk Karina Maharani
  • 00:50:33
    mahasiswa saya yang luar biasa Untuk tim
  • 00:50:36
    konseling viset juga untuk tim podcast
  • 00:50:40
    dan juga untuk semuanya yang selama ini
  • 00:50:43
    sudah
  • 00:50:44
    memberikan perhatian dan dukungan bagi
  • 00:50:48
    Terima kasih selamat pagi semua visipers
  • 00:50:50
    di man pun berada sampai ketemu lagi di
  • 00:50:53
    podcast kedua tanggal 19 Maret
  • 00:50:57
    sesinya pagi lagi jam 0.30 sampai jam
  • 00:51:00
    10.30 sampai ketemu lagi salam
  • 00:51:10
    [Musik]
标签
  • mental health
  • podcast
  • trauma
  • depression
  • awareness
  • support
  • survivor
  • education
  • counseling
  • community