00:00:00
Pemerintah Kabupaten Banyumas Jawa
00:00:02
Tengah mendapat apresiasi dari
00:00:03
negara-negara tetangga di Asean Karena
00:00:06
melakukan inovasi dalam pengelolaan
00:00:09
sampah sebagai anak muda di Indonesia
00:00:11
yang kuliah ilmu lingkungan di Belanda
00:00:13
gua kaget banget ketika dengar
00:00:15
negara-negara dari luar negeri belajar
00:00:17
pengolahan sampah ke salah satu
00:00:18
kabupaten di Indonesia karena ya kalian
00:00:21
tahu kan Indonesia aja masih kesulitan
00:00:23
ngurusin sampahnya sendiri tapi guys
00:00:26
ternyata Kabupaten ini jadi bukti nyata
00:00:28
kalau Indonesia itu juga
00:00:35
bisa ini dia Banyumas kabupaten yang
00:00:38
dulunya darurat sampah bahkan bisa
00:00:40
menghasilkan 600 ton sampah per hari
00:00:42
tapi sekarang 80% sampahnya berhasil
00:00:45
diolah dan sekarang Banyumas itu jadi
00:00:47
salah satu daerah yang punya pengolan
00:00:49
sampah terbaik di Indonesia kira-kira
00:00:52
Apa ya rahasianya yuk ikutin Owen lihat
00:00:55
pengolahan sampah di
00:00:57
Banyumas first impression waktu sampai
00:01:00
di Banyumas itu bersih banget tapi
00:01:03
ternyata kondisi yang sebersih ini tuh
00:01:05
berbanding terbalik waktu 5 tahun lalu
00:01:06
guys yang gua baca dari berita-berita
00:01:09
dan cerita dari orang-orang di sini
00:01:10
tumpukan sampahnya itu parah banget ini
00:01:13
karena tempat pengolaan sampahnya itu
00:01:15
masih sedikit tapi penduduknya makin
00:01:16
banyak terus pada belum sadar juga buat
00:01:18
buang sampah di tempat yang benar
00:01:20
sampahnya bertumpuk dan menggunung bikin
00:01:22
lingkungan jadi makin kotor bahkan
00:01:24
ditetapkan jadi daerah yang darurat
00:01:26
sampah tapi yang bikin gua kaget kok
00:01:28
bisa ya sekarang jadi sebersih ini
00:01:30
bahkan udah enggak ada lagi yang namanya
00:01:32
gunungan sampah guys di sini Nah gua
00:01:35
Beruntung banget sih bisa ketemu dan
00:01:37
langsung ngobrol sama Pak Sugiri kepala
00:01:39
dinas lingkungan hidup di Banyumas dan
00:01:42
ternyata kata Pak Sugiri rahasia Buat
00:01:44
ngatasin masalah sampah yang menggunung
00:01:46
itu adalah mereka punya program yang
00:01:48
namanya sumpah beruang sulap sampah
00:01:50
berubah jadi uang Nah jadi inilah
00:01:54
gunungan sampah yang paling awal sebelum
00:01:56
ada pengelolaan sampah yang sekarang
00:01:58
katanya dulu itu sampahnya enggak diolah
00:02:00
sama sekali hanya ditumpuk di Gunungan
00:02:02
sampah ini dan sekarang lihat deh mereka
00:02:05
udah stop numpukin sampahnya dan bahkan
00:02:07
sisa-sisa sampah yang dulu dibersihin
00:02:09
pakai mesin yang namanya mesin Har
00:02:11
fungsi dari mesin har ini buat
00:02:13
membersihkan sampah yang ah tercampur
00:02:15
sama tanah supaya dipisah tuh sampahnya
00:02:17
dan tanahnya jadi sampahnya gampang
00:02:20
untuk diolah ke proses selanjutnya By
00:02:22
the way kerennya lagi mesin ini tuh
00:02:24
inovasi dari Banyumas Langsung
00:02:26
loh dan sekarang gua lagi ada di tempat
00:02:29
pengolahan sampah terpadu Kedung randu
00:02:31
atau tpst Kedung Randu jujur gua kaget
00:02:34
banget sih ternyata pengolaan sampah di
00:02:36
sini tu lengkap banget nih ya gua Coba
00:02:38
jelasin Jadi sekarang di Banyumas
00:02:40
sampah-sampah di rumah itu udah enggak
00:02:42
diangkut sama pemerintah lagi tapi
00:02:44
diangkut sama kelompok swadaya
00:02:46
masyarakat atau KSM bagusnya lagi KSM
00:02:50
ini enggak hanya ikut ngolah tapi ikut
00:02:52
ngumpulin sampah dan sosialisasi
00:02:54
pengololaan sampah ke warga Banyumas
00:02:56
juga ada sekitar 15.00 orang pekerja dan
00:02:59
sekarang satu tpst itu bisa dapat
00:03:01
penghasilan bersih sampai puluhan juta
00:03:04
di tpst gedung Randu ini sampahnya itu
00:03:06
dipisah antara sampah organik dan
00:03:09
anorganik sampah organik itu misalnya
00:03:11
sampah sisa makanan sampah kebun dan
00:03:13
lainnya sedangkan sampah anorganik itu
00:03:16
misalnya botol plastik kantong plastik
00:03:18
dan lainnya itu harus dipisah guys
00:03:21
karena cara pengolahannya itu juga beda
00:03:23
banget sampah yang kami kelola rata-rata
00:03:25
Sat hari itu 15 ton 15 ton di sini 15
00:03:29
ton rata-ratanya Oke tuh lihat guys ini
00:03:33
berarti sampah aja bisa jadi uang juga
00:03:36
Ya Pak Benar ya Pak sesuai dengan
00:03:37
inovasi Banyumas adalah Sumpah beruang
00:03:40
sumpah beruang sulap sampah berubah uang
00:03:43
mantap yaitu resido inilah secara fisik
00:03:48
resido Iya ada kain ada segala macam iya
00:03:51
i ini yang kita akan bakar dengan mesin
00:03:53
virolisis oke Ya insenerator lah gitu
00:03:58
ya kemudian yang dipila lagi adalah
00:04:01
anorganik anorganik itu dari berbagai
00:04:04
macam item rongsok I ada ada botolan
00:04:07
plastik segala macam gitu ya ini
00:04:09
contohnya itu ada kardus ada kertes dan
00:04:12
sebagainya oke iya guu mesin giing ini
00:04:16
lebih kepada mesin cacah pilah pencacah
00:04:19
sampah yang sudah dipilah itu Nanti
00:04:22
secara otomatis organik akan keluar ke
00:04:24
sana terpis terpisak
00:04:27
sendiri ini organik langsung jadi pumuk
00:04:30
ya Pak Iya ya tadi saya di sana
00:04:32
sampaikan ee manfaatnya banyak bisa
00:04:35
untuk makan magot bisa untuk kompos ya
00:04:37
bisa untuk RCF bisa untuk bpcp berarti
00:04:40
ini sampah masuk terus yang anorganik ke
00:04:43
sana dan yang ee ini ke sini yang jadi
00:04:47
pupuk langsung iya iya ini adalah bahan
00:04:49
rdm
00:04:50
Oke ini semua nih Iya nanti karena
00:04:54
menyelesuaikan spek SBI speknya kan
00:04:57
secara saiz maksimal 10 Cent he kadar
00:05:00
air di bawah 20% iya seingga ini belum
00:05:02
masuk harus ada proses lelanjutan
00:05:05
pengeringan Iya dicaca dan pengeringan
00:05:08
paping iniing plasti Ini yang dari sana
00:05:12
tadi saya sampaikan bikin di sini juga
00:05:14
awalnya di sini sekarang dia di TPA B
00:05:16
karena sini kan keterbatasan tepat gitu
00:05:19
ya semuanya awal program itu di sini Oh
00:05:23
di sini
00:05:24
iya iya i pemanfaatan ini banyak sekali
00:05:27
bisa untuk apa ya macam-macam lah Iya
00:05:30
karena ini ee secara uji tes kan ee
00:05:34
kandungan proteinnya sampai 60% iya iya
00:05:38
bagus untuk ikan ayamya mana telurnya
00:05:41
mana Oh ini dia tel ini tel Oh ini telur
00:05:44
magot ya ini
00:05:46
telurnya ini sekitar berapa hari Mas
00:05:49
Wahyu 3 hari 3 harian akan menetas
00:05:51
menjadi baby lembut mana yang
00:05:56
lembut seperti apa yang lembut nah Oh
00:05:59
masih sekecil-kecil itu Iya ini sudah
00:06:02
jadi apa belum sudah jadi oh ini sudah
00:06:04
jadi rdr Iya sudah kering sudah dikacah
00:06:07
Iya berarti tadi dari habis pengeringan
00:06:09
ke mana Mas Hah Habis pengeringan ini
00:06:11
berarti ke mana Ke sana kalau untuk BC
00:06:14
ya oh untuk rdf RF otomatis sudah masuk
00:06:18
campur aja Oh berarti yang penting rdf
00:06:21
itu dikeringkan languk kelar Iya karena
00:06:23
rdf kan secara ee fisik bisa dari apa
00:06:27
saja yang penting tidak ada logam dan
00:06:29
bend keras iya iya kan gitu secara kadar
00:06:31
air sudah ada speknya di bawah 20% Iya
00:06:34
yang penting dikeringkan gitu ya Tuh
00:06:36
lihat tuh hijau semua guys dulunya
00:06:39
gunung sampah ini jadi gunung beneran
00:06:41
Nah
00:06:47
[Musik]
00:06:49
seitu Bu memang sambah perlu waktu perlu
00:06:53
prosesya tidak semudah membalikkanat
00:06:56
tangan perlu waktu perlu proses Iya tapi
00:07:00
bisa benar saya jawab bisa nyatanya saya
00:07:03
bisa sudah 5 tahun bisa kan itu hebar di
00:07:08
sini sampah sisa makanan bakalan dimakan
00:07:10
sama ulat magot yang nantinya bakalan
00:07:12
dijual dan digunakan untuk makan hewan
00:07:15
ternak terus sampah plastiknya nih Yang
00:07:16
udah kurang bagus bakalan dikeringin
00:07:19
dicacah untuk dijadiin bahan bakar
00:07:21
pengganti batu bara atau yang namanya
00:07:23
revuse di rfuel rdf baru deh sisanya
00:07:26
enggak bisa keolah bakalan dibakar di
00:07:28
mesin pirolis
00:07:30
enggak hanya tpst Kedung Randu aja guys
00:07:32
tapi ada 23 tempat pungolan sampah
00:07:34
lainnya yang tersebar di Banyumas yang
00:07:36
kayak gini pokoknya sampah yang masuk
00:07:39
bakalan diolah langsung di tempat
00:07:41
pengolahan sampah yang
00:07:43
terdekat Nah setelah semua sampah-sampah
00:07:46
beneran diolah di tpst atau di
00:07:49
KSM sisa sampah yang ggak bisa diolah
00:07:51
bakalan dibakar di mesin pirolisis dan
00:07:54
ada juga nih yang bakalan berakhir di
00:07:56
tempat pemrosesan akhir berbasis
00:07:58
lingkungan dan edukasi atau TPA B
00:08:02
Banyumas jadi Bedanya apa ya TPA b sama
00:08:05
TPS Kendung Randu bedanya itu dari
00:08:07
sumber sampahnya guys di tpst Sumber
00:08:10
sampah yang diolah itu dari rumah-rumah
00:08:12
sedangkan TPA B Itu khusus sampah yang
00:08:15
udah enggak bisa diolah banget di tpst
00:08:17
sebenarnya proses pengolahannya itu
00:08:19
kurang lebih sama sih kayak di tpst ada
00:08:22
ulat magot ada yang dijadiin rdf juga
00:08:24
ada mesin pembakaran pirolisisnya juga
00:08:27
ya sebenarnya menurut gua TPA itu jadi
00:08:30
lapisan kedua pengolahan sampah di
00:08:31
Banyumas supaya lebih sedikit tuh yang
00:08:34
enggak keolah sama sekali tapi yang
00:08:36
paling membedakan adalah di tpabl ini
00:08:39
ada pengolahan sampah plastik untuk
00:08:40
dijadiin paving block dan genteng dan di
00:08:43
proses akhir kalau sampahnya itu
00:08:45
semuanya udah enggak bisa diolah baru
00:08:47
deh masuk ke mesin purolisis ini untuk
00:08:49
dibakar sama kayak di tpst tadi oke Guys
00:08:52
sekarang kita langsung lanjut lagi ke
00:08:54
TPA B tempat pemrosesan akhir berbasis
00:08:57
lingkungan edukasi jadi namanya Tetap
00:08:59
TPA padahal ini Tuh tpst kurang lebihnya
00:09:02
ini gedung budidaya magotnya jadi
00:09:05
sampah-sampah yang masuk ke TP B ini
00:09:07
adalah sampah-sampah residu semuanya
00:09:09
jadi kayak e sampah kain sampah e logam
00:09:13
dan lain-lain masukin ke sini oke iya
00:09:16
yang masuk ke sini itu residu ya yang
00:09:19
low level yang sudah apa namanya ee dari
00:09:23
KSM skxm itu sudah Milah dia sudah Milah
00:09:26
nanti sisanya itu yang low level itu
00:09:28
dikirim ke Sin Contohnya seperti ee
00:09:31
plastik sama residu murni residu murni
00:09:33
Oke kain-kain sama I itu residu murni
00:09:36
maksudnya makid borne itu e kain-kain
00:09:39
Pampers popok sandal apapun itu yang
00:09:41
enggak bisa diolah Oh oke karet juga ya
00:09:44
ber nanti ee ada KSM yang enggak punya
00:09:46
mesin pembakaran priolisis nanti dia
00:09:48
dikirim ke sini Soalnya kita e ada mesin
00:09:51
pembakaran itu ee ada lima Oke E aws
00:09:54
100-nya itu yang besar aws 50-nya dua
00:09:58
oke
00:10:00
beda-beda nah ini di biasa di oper
00:10:04
langsung enggak diolah lagi langsung
00:10:06
kayak gini aja
00:10:07
ee ada yang dijual fresh ada yang dijual
00:10:10
dikeringkan Oke dikeringkan fresh
00:10:13
seperti ini masih hidup e Kalau enggak
00:10:14
salah itu sekitar hari 1 kilonya tu 5
00:10:17
sampai 6.000 5 sampai 6.000 kalau diopen
00:10:20
dikeringkan itu bisa tiga kali lipat Al
00:10:24
kali Oh itu yang untuk di Jepang itu
00:10:26
yair ke Jepang dikirim ke Jepang untuk
00:10:28
makanan ternak juga ya itu ya buat pakan
00:10:31
ternak ya unggas ikan Apun itu masih ada
00:10:35
value-nya mereka value juga terus yang
00:10:38
tapi fokusnya mereka residu resid nanti
00:10:41
ditaruh di kobak nanti di sama
00:10:43
teman-teman kebakaran itu dibakar oke
00:10:46
wah coba naik
00:10:52
deh tu jadi masuknya dari sana dipilah
00:10:56
lagi pakai mesin
00:10:58
itu pah-pilah nanti keluar lagi di sini
00:11:01
masih ada residunya dipilah lagi sama
00:11:04
manual
00:11:05
orang nanti plastiknya keluar ke sana
00:11:09
sampah residunya di sini buat di e
00:11:13
ambilin lagi sampah plastiknya dipakai
00:11:15
buat bikin rdr Iya ini lebih rapi lebih
00:11:19
rapi lebih halus karena otomatis pakai
00:11:22
mesin beratnya juga lebih ringan Oke
00:11:26
Walaupun dia lebih ringan tetap dia kuat
00:11:28
okeama kalau dibanting atau di diinjak
00:11:31
pakai truk pakai apapun itu kuat ya kuat
00:11:35
masih kuat nah cuman bahan pembuatannya
00:11:38
bahan pembuatannya itu dari lelehan yang
00:11:40
tadi lelehan plastik nanti dikeringkan
00:11:43
ini yang sudah kering Ya plastik yang
00:11:46
dilelan yang sudah kering nanti di
00:11:47
craser dianjurkan nanti hasilnya jadi
00:11:51
biji plastik nah tapi dua kali
00:11:54
kita habis jadi habis di craser nanti
00:11:57
biji plastiknya dilelehkan lagi
00:11:58
dilelehin dilelkan lagi dikeringkan lagi
00:12:01
dier lagi nah itu biji plastiknya baru
00:12:04
masuk mesin ini bukti nyata dari Sumpah
00:12:07
beruang guys masyarakat di sini mau
00:12:09
aktif juga ngelola sampah setiap tempat
00:12:11
pengolaan sampah dioperasiin langsung
00:12:13
sama warga Banyumas yang menarik juga
00:12:15
dan bikin pengololan sampah di Banyumas
00:12:17
berhasil yaitu karena warganya yang
00:12:19
sadar lingkungan banget gua salut banget
00:12:22
sih sama mereka menurut gua ini adalah
00:12:24
bukti nyata keberhasilan program sumpah
00:12:26
beruang nih bayangin aja warga nyumas
00:12:29
itu bisa jual sampah organik sama sampah
00:12:31
plastik mereka Melalui aplikasi yang
00:12:33
namanya salin Mas dan Jack Nong sampah
00:12:36
yang dijual itu bakalan diangkut sama
00:12:38
KSM tadi Nah kalau sampah plastik itu
00:12:40
harganya sekitar Rp6.000 guys Terus yang
00:12:43
sampahnya sisa makanan atau sampah
00:12:45
organik itu sekitar Rp400 per kilo nah
00:12:48
semakin diolah harganya juga bakalan
00:12:51
makin tinggi pastinya ya Siapa sih yang
00:12:53
bakalan nolak dapat uang dari sampah
00:12:55
buang sampahnya dekat diangkutnya cepat
00:12:58
dan dapat uang lagi keren banget sih
00:13:01
jujur gua salut banget Ternyata ada
00:13:03
pengelolaan sampah yang sekeren ini di
00:13:05
Indonesia dan Banyumas ini jadi bukti
00:13:07
buat kita semua kalau daerah-daerah di
00:13:09
Indonesia juga bisa kok jadi lebih
00:13:11
bersih dan Rama lingkungan gimana guys
00:13:13
Menurut kalian hebat banget enggak sih
00:13:15
Kabupaten Banyumas menurut gua
00:13:17
daerah-daerah lain di Indonesia juga
00:13:19
penting banget harus contoh dari
00:13:20
Banyumas ini gua penasaran banget deh
00:13:22
coba komen pendapat kalian dan kasih
00:13:25
tahu gua daerah-daerah mana lagi yang
00:13:27
punya hal unik tentang lingkungannya
00:13:29
Lanjut nanti guys