Rangkaian RLC

00:37:28
https://www.youtube.com/watch?v=49xeI5bylKY

摘要

TLDRThe video provides an in-depth explanation of RLC circuits, focusing on the oscillations that occur when resistors, capacitors, and inductors are connected to an external voltage source. It differentiates between natural and forced oscillations, discusses the phase relationships between voltage and current, and explains how to calculate impedance and average power in AC circuits. The video also covers the behavior of each component in the circuit and how they interact during oscillation, providing formulas for calculating maximum voltage, current, and power dissipation.

心得

  • 🔌 RLC circuits consist of resistors, inductors, and capacitors.
  • 🔄 Natural oscillations occur without external influence, while forced oscillations are driven by external sources.
  • 📏 Impedance is calculated using the formula Z = √(R² + (XL - XC)²).
  • ⏱ Phase difference affects the timing of voltage and current in the circuit.
  • ⚡ Average power is calculated as P = Vrms * Irms * cos(φ).
  • 📊 Each component in an RLC circuit has a unique role in oscillation behavior.
  • 📈 Understanding reactance is crucial for analyzing AC circuits.
  • 🔍 The relationship between voltage and current is key to circuit analysis.
  • 🧮 Formulas for maximum voltage and current help in practical applications.
  • 💡 Power dissipation in resistors is an important aspect of circuit design.

时间轴

  • 00:00:00 - 00:05:00

    The discussion begins with an introduction to RLC circuits, contrasting them with LC circuits. In LC circuits, oscillation is undamped due to the absence of resistors, while RLC circuits experience forced oscillation when connected to an external voltage source, leading to two angular frequencies: natural frequency and driving frequency.

  • 00:05:00 - 00:10:00

    The RLC circuit consists of a resistor, capacitor, and inductor. The relationship between voltage and current in the resistor is explored, showing that both oscillate in phase. The voltage across the resistor is derived from the external voltage source, leading to equations that relate current and voltage in the circuit.

  • 00:10:00 - 00:15:00

    The discussion shifts to the capacitor, where the relationship between voltage and current is analyzed. The current leads the voltage by 90 degrees, and equations for the voltage across the capacitor and the charge stored in it are presented, emphasizing the phase difference between current and voltage.

  • 00:15:00 - 00:20:00

    Next, the inductor is examined, highlighting that the current lags the voltage by 90 degrees. The equations for voltage across the inductor and the relationship between current and inductance are discussed, leading to the concept of inductive reactance.

  • 00:20:00 - 00:25:00

    After discussing each component, the analysis of the complete RLC circuit is conducted using phasor diagrams. The relationships between the voltages and currents in the circuit are summarized, leading to the derivation of the total impedance and the amplitude of the current.

  • 00:25:00 - 00:30:00

    The average power in the circuit is calculated, emphasizing the difference between RMS values and peak values. The discussion includes how to measure average power in AC circuits and the significance of the power factor in determining the efficiency of the circuit.

  • 00:30:00 - 00:37:28

    Finally, an example problem is presented, calculating the power factor, average power dissipation, and the necessary capacitance to maximize power in the circuit, reinforcing the concepts discussed throughout the lecture.

显示更多

思维导图

视频问答

  • What is an RLC circuit?

    An RLC circuit is an electrical circuit that includes a resistor (R), inductor (L), and capacitor (C) connected in series or parallel.

  • What is the difference between forced and natural oscillations?

    Natural oscillations occur without external influence, while forced oscillations are driven by an external voltage source.

  • How do you calculate impedance in an RLC circuit?

    Impedance (Z) can be calculated using the formula Z = √(R² + (XL - XC)²), where XL is the inductive reactance and XC is the capacitive reactance.

  • What is the significance of phase difference in RLC circuits?

    Phase difference indicates the timing relationship between voltage and current in the circuit, affecting power calculations.

  • How is average power calculated in AC circuits?

    Average power (P) is calculated using the formula P = Vrms * Irms * cos(φ), where φ is the phase angle.

查看更多视频摘要

即时访问由人工智能支持的免费 YouTube 视频摘要!
字幕
id
自动滚动:
  • 00:00:00
    hai hai
  • 00:00:01
    Indonesia Assalammualaikum
  • 00:00:03
    warahmatullahi wabarakatuh kita akan
  • 00:00:05
    lanjut kembali pembahasan Kita sekarang
  • 00:00:07
    kita akan membahas tentang rangkaian RLC
  • 00:00:10
    sebelumnya kita tadi telah membahas
  • 00:00:12
    tentang osilasi pada rangkaian LC
  • 00:00:14
    osilasi yang terjadi pada rangkaian LC
  • 00:00:17
    adalah osilasi yang tidak terendam
  • 00:00:19
    Kenapa karena dalam orang channel si
  • 00:00:22
    tidak ada komponen resistor jadi kita
  • 00:00:26
    menganggap dalam kondisi ideal tidak ada
  • 00:00:28
    energi yang terdisipasi maka jumlah
  • 00:00:31
    muatan tidak akan berkurang sehingga
  • 00:00:33
    osilasi akan terus berlanjut berbeda
  • 00:00:37
    adalah dengan rangkaian LC rangkaian RLC
  • 00:00:40
    yang dihubungkan dengan Geger x-smart
  • 00:00:44
    dia akan menghasilkan yang namanya gaya
  • 00:00:46
    penggerak atau dalam hal ini osilasi
  • 00:00:49
    yang terjadi dalam rangkaian RLC yang
  • 00:00:52
    dihubungkan dengan GGL eksternal itu
  • 00:00:56
    merupakan osilasi yang dipaksa atau
  • 00:00:58
    osilasi paksa atau ada osilasi yang
  • 00:01:01
    gerakan bukan osilasi yang berasal dari
  • 00:01:05
    komponen-komponen dalam rangkaian
  • 00:01:07
    tersebut maka dalam rangkaian RLC yang
  • 00:01:11
    dihubungkan dengan Oh GGL eksternal akan
  • 00:01:16
    memiliki dua frekuensi sudut yang
  • 00:01:19
    pertama adalah Omega Omega adalah
  • 00:01:21
    frekuensi sudut alami atau frekuensi
  • 00:01:23
    sudut natural yang dimiliki komponen
  • 00:01:26
    ketiga komponen tersebut dan yang kedua
  • 00:01:28
    adalah om gede atau frekuensi sudut
  • 00:01:31
    penggerak yang berasal dari GGL
  • 00:01:34
    externalnya jadi
  • 00:01:36
    Hai nah ini adalah gambar dari rangkaian
  • 00:01:39
    RLC dimana dalam rangkaian ini dia
  • 00:01:42
    memiliki arsystore kapasitor dan
  • 00:01:45
    induktor
  • 00:01:48
    di dalam rangkaian ini kita bisa
  • 00:01:50
    menentukan persamaan untuk amplitudo dan
  • 00:01:53
    konstanta fase dari arus yang berosilasi
  • 00:01:56
    dalam bentuk amplitudo epsilon maksudnya
  • 00:02:01
    eksternal ini tgl eksternalnya dia akan
  • 00:02:05
    berosilasi data dalam fitur ehemm
  • 00:02:10
    epsilon m dan frekuensi sudut ke sudut
  • 00:02:13
    yang dimaksud adalah omega 3 atau
  • 00:02:15
    frekuensi sudut penggerak yang asalnya
  • 00:02:18
    dari Sea GPL eksternalnya tadi Nah untuk
  • 00:02:22
    lebih mudah kita memahami rangkaian RLC
  • 00:02:25
    ada baiknya kita membahas setiap
  • 00:02:28
    komponennya masing-masing dulu dan
  • 00:02:30
    pertama kita bahas resistor kapasitor
  • 00:02:32
    dan induktor
  • 00:02:35
    Ndah aku patristik berarti dalam rangkai
  • 00:02:39
    hanya ada rasistor Jadi kita anggap
  • 00:02:43
    rangkaiannya hanya ada satu resistor dan
  • 00:02:46
    terhubung dengan GGL eksternal atau
  • 00:02:48
    harus adalah mainin igg adalah arus
  • 00:02:51
    bolak-balik nah dalam hal ini kita bisa
  • 00:02:54
    mencari hubungan antara tegangan dan
  • 00:02:56
    arus yang mengalir dalam restore dalam
  • 00:03:00
    sebuah grafik karena dia berosilasi
  • 00:03:03
    sinusoidal tegangan dan arusnya juga
  • 00:03:06
    berosilasi nah dalam hal ini arus dan
  • 00:03:10
    tegangan dia akan berosilasi pada fase
  • 00:03:13
    yang sama ia akan muncul dengan waktu
  • 00:03:17
    yang bersamaan kalau kita tunjukkan
  • 00:03:20
    dalam diagram fasor atau diagram yang
  • 00:03:23
    menunjukkan Factor dari arah eh rotasi
  • 00:03:28
    arus dan tegangan Maka nanti akan
  • 00:03:30
    mendapat grafik yang seperti ini
  • 00:03:35
    porno ini adalah VF
  • 00:03:38
    Hai odian ini adalah pierde berada dalam
  • 00:03:42
    fase yang serupa atau paste yang sama
  • 00:03:46
    Nah kita bisa menggunakan aturan umum
  • 00:03:51
    dalam sebuah rangkaian dimana epsilon
  • 00:03:55
    dikurang dengan PR PR ini adalah
  • 00:03:58
    tegangan yang tegangan beban atau
  • 00:04:00
    tegangan dalam resistor itu akan sama
  • 00:04:03
    dengan nol jadi ini sumbernya dikurangi
  • 00:04:06
    dengan bebannya akan sama dengan nol Hah
  • 00:04:08
    dari sini kita bisa menuliskan PR besar
  • 00:04:12
    tegangan dari kapasitor itu akan sama
  • 00:04:16
    dengan epsilon MC no Mega Omega Dedi
  • 00:04:20
    kari dengan t ini Apa bagian apa ini
  • 00:04:23
    adalah besar dari osilasi epsilon atau
  • 00:04:28
    GGL nya tadi aja osilasinya jadi dia
  • 00:04:31
    akan berosilasi dengan sesuai dengan
  • 00:04:33
    persamaan ini adalah osilasi GGL
  • 00:04:38
    Hai asilasi Geger adalah epsilon Mc no
  • 00:04:41
    Mega Dedi kali dengan team megadyne Apa
  • 00:04:44
    omega De yang saya sebut sebagai
  • 00:04:46
    frekuensi sudut penggerak tadi Maret ABD
  • 00:04:56
    the lounge
  • 00:04:58
    Ndra frekuensi sudut penggerak F
  • 00:05:01
    penggerak eh penggerak ini asalnya dari
  • 00:05:06
    mana Dari sih kekele eksternal tadi Nah
  • 00:05:11
    karena besar dari besar dari osilasinya
  • 00:05:17
    ini besar dari epsilon M atau amplitudo
  • 00:05:21
    maksimum dari sege-ege eksternal itu
  • 00:05:24
    akan sama dengan amplitudo maksimum dari
  • 00:05:27
    sih tegangan yang ada di dalam resistor
  • 00:05:30
    tadi makanya m ini bisa diganti dengan
  • 00:05:33
    PR PR ini adalah ini kan sekecil ini
  • 00:05:36
    tegangan dalam resistor dan V besar er
  • 00:05:40
    ini adalah amplitudo maksimum sore
  • 00:05:43
    amplitudo dari tegangan yang ada di
  • 00:05:46
    dalam resistor tadi karena nilainya
  • 00:05:49
    pasti akan sama eh ini nilai maksimum
  • 00:05:51
    yang ia akan sama dengan tegangannya Nah
  • 00:05:54
    dari sini kita bisa mencari hubungan
  • 00:05:56
    dari
  • 00:05:59
    hubungan antara i&r msl sore kita dapat
  • 00:06:03
    mencari hubungan antara r = p per yg.ada
  • 00:06:07
    disini kita bisa Tuliskan dimana Ir arus
  • 00:06:11
    yang mengalir dalam hambatan itu sama
  • 00:06:14
    dengan tegangan hambatan R dibagi dengan
  • 00:06:16
    er nyata di hambatannya kemudian kita ke
  • 00:06:20
    terdapat tadi bahwa besar dari tegangan
  • 00:06:23
    er itu sama dengan tegangan maksimum Dr
  • 00:06:26
    dikalikan dengan Shin Omega De dikalikan
  • 00:06:30
    dengan tema kita subtitusikan ini sini
  • 00:06:33
    kan nanti jadilah Ir nya sama dengan VR
  • 00:06:37
    HP ini adalah tegangan maksimum yang
  • 00:06:41
    dimiliki si resistor dan er ini adalah
  • 00:06:44
    nilai dari hambatannya menikah dengan
  • 00:06:46
    Shino Megadeth ikan dengan teh Nah dari
  • 00:06:51
    sini kita bisa memperoleh hubungan
  • 00:06:55
    dimana QR itu akan sama dengan
  • 00:06:59
    QR kecil ini adalah arus yang mengalir
  • 00:07:01
    dalam resistor Dani besar ini adalah
  • 00:07:05
    amplitudo dari arusnya berarti nilai
  • 00:07:07
    arus maksimum yang mengalir dalam
  • 00:07:09
    resistor kita = Sin Omega Dedi * t
  • 00:07:13
    dikurang dengan tipe ini adalah sudut
  • 00:07:15
    fasenya berapa disini tidak ada di sudut
  • 00:07:17
    fasenya karena dianggap nilai sudut
  • 00:07:19
    fasenya disini adalah nol tapi di sini
  • 00:07:21
    dianggap ada memiliki nilai sudut fase
  • 00:07:25
    Nah dengan hubungan yang sama kita bisa
  • 00:07:28
    memperoleh nilai tegangan tegangan
  • 00:07:31
    maksimum pr-nya tegangan maksimum yang
  • 00:07:34
    ada di resistol itu sama dengan arus
  • 00:07:37
    maksimum yang mengalir amplitudo dari
  • 00:07:39
    arus maksimumnya dikalikan dengan
  • 00:07:42
    resistornya jadi ini adalah persamaan
  • 00:07:45
    untuk mengetahui tegangan maksimum yang
  • 00:07:48
    Abang alur dalam sebuah resistor
  • 00:07:52
    kemudian kita masuk ke komponen kedua
  • 00:07:56
    yaitu kapasitor di
  • 00:07:59
    sebagai beban kapasitas kapasitif
  • 00:08:01
    berarti dalam rangkaian itu hanya ada
  • 00:08:04
    kapasitor yang terhubung dengan eh GGL
  • 00:08:08
    eksternal merupakan arus searah kita
  • 00:08:12
    bisa mencari Sama halnya dengan beban
  • 00:08:15
    resistif Kita juga bisa mencari beban
  • 00:08:18
    kapasitif kita bisa mencari hubungan
  • 00:08:20
    antara tegangan kapasitor dan arus yang
  • 00:08:23
    mengalir dalam kapasitor dalam sebuah
  • 00:08:25
    bentuk agravic karena dia juga
  • 00:08:28
    berosilasi arus dan tegangan yang
  • 00:08:31
    melalui kapasitor dia juga berhasil aksi
  • 00:08:34
    dia akan berosilasi sesuai dengan grafik
  • 00:08:36
    ini dimana dari sini terlihat bahwa arus
  • 00:08:39
    akan mendahului tegangan sejauh beda
  • 00:08:43
    Fase ini adalah minus beda Fase ini
  • 00:08:45
    adalah 90° dia akan muncul lebih dahulu
  • 00:08:48
    dibandingkan si tegangan jadi harusnya
  • 00:08:51
    akan muncul duluan di sebelum sih
  • 00:08:53
    tegangan Davis beda Fase ini adalah 90°
  • 00:08:56
    dimana arus akan muncul duluan
  • 00:08:58
    dibandingkan
  • 00:08:59
    Hai tegangannya
  • 00:09:01
    Subhanallah Nah kita juga bisa
  • 00:09:04
    memperoleh eh persamaan untuk persamaan
  • 00:09:10
    gelombang untuk tegangannya yaitu adalah
  • 00:09:13
    vc vc ini adalah tegangan di kapasitor
  • 00:09:17
    itu sama dengan tegangan maksimum
  • 00:09:19
    amplitudo dari pj-nya ya tegangan
  • 00:09:21
    maksimum di kapasitor dikaitkan Rashid
  • 00:09:23
    Omega DT Dini Omega deh berarti dia
  • 00:09:27
    adalah frekuensi sudut penggeraknya
  • 00:09:29
    frekuensi sudut jari sih qql Dah kalau
  • 00:09:32
    kita mencari hubungan antara tegangan
  • 00:09:37
    dengan muatan dalam kapasitor makan
  • 00:09:39
    nanti kita akan dapat persamaan ini
  • 00:09:41
    dimanaki QC berarti dia adalah muatan
  • 00:09:44
    dalam kapasitor itu akan = C kapasitansi
  • 00:09:48
    dari kapasitor dikalikan dengan tegangan
  • 00:09:50
    kapasitor nya dimana tegangan kapasitor
  • 00:09:53
    adalah AVC kuadrat Sin Omega the dikali
  • 00:09:57
    dengan teknik kita subtitle sering
  • 00:10:00
    di Indonesia sendiri Heart ini di kita
  • 00:10:05
    substitusikan nilai vc nilai PC Nikita
  • 00:10:09
    seketika kesini nanti kita dapat nilai C
  • 00:10:12
    nilai QC itu sama dengan kapasitansi
  • 00:10:15
    dikalikan dengan besar tegangan maksimum
  • 00:10:18
    yang ada dalam kapasitor dikalikan
  • 00:10:21
    dengan Shino Omega the dikali dengan eh
  • 00:10:25
    OK Google Nah dari sini Kita juga bisa
  • 00:10:27
    memperoleh besar arus berapa arus yang
  • 00:10:31
    mengalir dalam kapasitornya harus itu
  • 00:10:34
    adalah turunan pertama dari muatan yang
  • 00:10:38
    ada di dalam kapasitor dalam saat dalam
  • 00:10:41
    diturunkan terhadap waktu ya Kak kalau
  • 00:10:44
    kita dapat maka QC nya adalah ini kalau
  • 00:10:48
    kita turunkan terhadap waktu maka
  • 00:10:49
    menjadi ini Omega dcv c.cos Omega Dede
  • 00:10:55
    kali ganti turunan Omega diturunkan dulu
  • 00:10:59
    terhadap waktu menjadi Omega the
  • 00:11:00
    kemudian kos turunan kosong negatif
  • 00:11:03
    diturunkan adapti adalah menjadi etools
  • 00:11:05
    orisin turunan Sin diturunkan terhadap t
  • 00:11:08
    maka dia menjadi pos Omega Ade
  • 00:11:11
    digantikan dengan t
  • 00:11:13
    Mbok Nah dari sini kita bisa mencari
  • 00:11:17
    Berapa besar resistansinya atau soliter
  • 00:11:21
    resistansi dari si kapasitor kapasitor
  • 00:11:24
    atau biasa disebut sebagai reaktansi
  • 00:11:26
    dari sih kapasitor besar reaktansi dari
  • 00:11:29
    kapasitor atau = c civitas nya itu sama
  • 00:11:33
    dengan sdxc ini adalah rekan si dari
  • 00:11:37
    kapasitor = 1 promega D dikalikan dengan
  • 00:11:40
    C dari mana ini dapat nilainya
  • 00:11:46
    nilai-nilai referensi akan bernilai
  • 00:11:48
    maksimum saat komponen kos Omega DT ini
  • 00:11:52
    adalah = 1 = 101 dalah yang tersisa
  • 00:11:58
    adalah IC itu sama dengan Omega De CVC
  • 00:12:05
    Nah kalau kita mau mencari
  • 00:12:07
    tegangan-tegangan saling kita mau
  • 00:12:10
    mencari resistansi Maxim obat tensi
  • 00:12:13
    Hai kapasitifnya Kakak kita bisa
  • 00:12:17
    pindahkan V ke ruas kiri kan jadinya IC
  • 00:12:21
    power vc sama dengan
  • 00:12:27
    Oh ya itu kan sama dengan oh 1/4 Mega DC
  • 00:12:38
    Hai cak ini adalah eh tenang
  • 00:12:43
    Hai resistivitasnya ya sorry sorry ini
  • 00:12:47
    adalah daftar isi dari ke reaktansi dari
  • 00:12:51
    kapasitas apa kapasitornya restanti dari
  • 00:12:54
    kapasitor ayam reaktansi kapasitifnya
  • 00:12:56
    Kak kita dapat nilai XC itu sebanding
  • 00:13:00
    dengan Ice per p.k.
  • 00:13:10
    ndaftar ditelan jutaan beban induktif
  • 00:13:13
    adalah beban induktif berarti
  • 00:13:17
    rangkaiannya hanya ada ibu kok tidur
  • 00:13:20
    ntar hanya ada investor yang tersambung
  • 00:13:23
    dalam sebuah GGL eksternal dalam hal ini
  • 00:13:28
    kita dapat melihat hubungan antara
  • 00:13:30
    tegangan dan arus yang ada dalam produk
  • 00:13:34
    ini dia melihat membentuk grafik seperti
  • 00:13:38
    gambar di sebelah kanan ini dimana
  • 00:13:41
    arusnya itu akan terlambat atau berbeda
  • 00:13:45
    fase 90° dengan tegangan jadi yang
  • 00:13:48
    muncul adalah tegangan baru kemudian
  • 00:13:50
    harusnya
  • 00:13:54
    Hai Nah dari sini kita bisa gambarkan
  • 00:13:56
    grafik fasor nya atau Factor Dari Rotasi
  • 00:14:00
    i&v nya adalah seperti ini
  • 00:14:03
    Hai ini adalah vipro2 Nini adalah Ir
  • 00:14:10
    jadi dia berbeda pasley yang berbeda
  • 00:14:13
    Fase ini adalah sudut Omega dirinya
  • 00:14:17
    Omega the Omega Dedenya disini adalah
  • 00:14:20
    sudut Omega DT jadi frekuensi sudut
  • 00:14:25
    pengarang saat waktu T T
  • 00:14:29
    wujudkan dari sini kita bisa memperoleh
  • 00:14:33
    samaan sama seperti halnya dalam
  • 00:14:37
    kapasitor maupun resistor dalam induktor
  • 00:14:42
    kita juga nggak bisa menggunakan
  • 00:14:44
    persamaan yang mirip hanya berbeda di
  • 00:14:47
    tegangan yang diukur saja tegalduwur
  • 00:14:50
    disini adalah tegangan dalam induktor
  • 00:14:52
    akan persamaannya adalah VLC Omega DT
  • 00:14:57
    Pelni adalah tegangan maksimum atau
  • 00:15:00
    amplitudo dari PRnya dah dek eh di pop
  • 00:15:06
    sebelumnya kita ketahui bahwa besar AFC
  • 00:15:09
    doniel itu sama dengan eh lldikti4
  • 00:15:19
    Hai Nah maka kita juga bisa menuliskan
  • 00:15:21
    bahwa besar PR itu akan = l d i R Us
  • 00:15:28
    yang mengalir di LP detik-detik besar
  • 00:15:32
    induktansinya dikalikan dengan kecepatan
  • 00:15:36
    arus yang mengalir dalam sih induktor
  • 00:15:39
    tadi maka kita bisa dituliskan dil4n DT
  • 00:15:48
    itu adalah kecepat perubahan arus yang
  • 00:15:52
    terjadi dalam induktor itu sama dengan
  • 00:15:56
    plpl synchro Mega detail2 nya ini adalah
  • 00:16:03
    indeks ya
  • 00:16:05
    Hai Dede ini bukan parameter dingin
  • 00:16:07
    adalah indeks yang menunjukkan bahwa
  • 00:16:09
    Omega ini adalah Omega yang berasal dari
  • 00:16:12
    kasih penggeraknya
  • 00:16:16
    knalpotnya ini diliat2 arus yang
  • 00:16:22
    mengalir dalam eh dalam hidup kalau itu
  • 00:16:27
    kan = CL per LDII kalengan shinonome
  • 00:16:29
    gede dikalikan dengan teh kalau itu kita
  • 00:16:33
    integralkan makan nanti akan
  • 00:16:35
    menghasilkan ini dielakan = p l per WD
  • 00:16:40
    per elcos Omega dikalikan dengan teh
  • 00:16:44
    dari sini kita bisa memperoleh nilai
  • 00:16:46
    reaktansi dari induk induktifnya atau
  • 00:16:49
    nilai resistivitas hambatan yang
  • 00:16:52
    diberikan oleh si induktor itu sebesar
  • 00:16:55
    XL = Omega De dikalikan dengan er XL ini
  • 00:16:59
    adalah reaktansi dari induktif Omega De
  • 00:17:02
    adalah frekuensi sudut penggeraknya l
  • 00:17:05
    adalah besar dari induktansinya apa dari
  • 00:17:08
    sini Kita juga bisa memperoleh nilai PL
  • 00:17:10
    itu sama dengan QL dikalikan dengan
  • 00:17:16
    XL Nah kalo yang di lengkap asistensi
  • 00:17:20
    tadi vc itu sama dengan IC dikalikan
  • 00:17:24
    dengan FC tegangan di kapasitor itu sama
  • 00:17:29
    dengan arus yang mengalir dalam
  • 00:17:30
    kapasitor dikalikan dengan reaktansi
  • 00:17:32
    dari kapasitifnya itu kan = PR tadi pr =
  • 00:17:37
    QR dikalikan dengan er ini rxc XC dan XL
  • 00:17:46
    XC dan XL itu hampir menyerupai Si Erin
  • 00:17:51
    jadi dia bentuk penolakan dari sisi
  • 00:17:54
    komponen tadi terhadap arus yang
  • 00:17:56
    mengalir Nah setelah itu kita telah
  • 00:18:01
    membahas setiap komponen Sekarang kita
  • 00:18:04
    coba ke analisis rangkaian secara
  • 00:18:07
    lengkap kita bisa mencari amplitudo I
  • 00:18:11
    dan konstanta fase dalam rangkaian RLC
  • 00:18:14
    ini untuk
  • 00:18:16
    mudahnya kita harus menggunakan diagram
  • 00:18:19
    fasor atau diagram menunjukkan arah
  • 00:18:22
    vektor dari komponen-komponennya yang
  • 00:18:25
    pertama ini adalah fasor diagram fasor
  • 00:18:28
    dari arus arus maksimum yang mengalir
  • 00:18:30
    dalam rangkaian ini adalah ini dan nilai
  • 00:18:35
    maksimumnya dengan Omega dtedi kurang
  • 00:18:38
    Teta ini adalah konstanta fasenya Nah
  • 00:18:42
    dari sini kita mengetahui kita bisa
  • 00:18:45
    menggambarkan juga pasar yang mewakili
  • 00:18:48
    tegangan jadikan ada berarti di sini ada
  • 00:18:51
    PR di sini ada PC yg ada PR telah kita
  • 00:18:56
    bisa buat grafik diagram pasarnya Ah ini
  • 00:19:01
    terlihat vc dan VL dia berlawanan arah
  • 00:19:04
    nilainya berbeda dengan VR PRD berbeda
  • 00:19:08
    berbeda fase dengan l tapi dia tidak
  • 00:19:10
    berlawanan arah PL dan VCD yang berbeda
  • 00:19:12
    fase dan dia berlawanan arahnya
  • 00:19:15
    ya Eh kita bisa vektornya nanti kita
  • 00:19:20
    bisa jumlahkan dari ketika factory ini
  • 00:19:22
    karena awalnya dan dari ruko dari ukuran
  • 00:19:27
    Loop umumnya dimana epsilon itu sama
  • 00:19:31
    dengan tegangan diet ditambah dengan
  • 00:19:34
    tegangan DC ditambah dengan tegangan
  • 00:19:37
    detail saat berarti komponen ini akan
  • 00:19:41
    sama ketika sih MSC flsc dan FR ini dia
  • 00:19:47
    berotasi secara bersamaan maka nilai
  • 00:19:50
    dari Apa nilai dari osilasi Omega si
  • 00:19:56
    excellent itu adalah epsilon m ya
  • 00:19:59
    osilasinya itu nilainya juga akan sama
  • 00:20:02
    nah ini adalah faktor untuk sih osilasi
  • 00:20:06
    dari tgl eksternalnya dengan sudut Omega
  • 00:20:14
    Hai triomega di itu adalah frekuensi
  • 00:20:18
    penggerak yang asalnya itu dari sih Eh
  • 00:20:21
    GGL eksternal Nah dari sini kita bisa
  • 00:20:24
    membuat sebuah Oh grafik hubungan dari
  • 00:20:30
    sini ini vc cover Kenapa jadi Gravel
  • 00:20:34
    karena dia berlawanan arah maka kita
  • 00:20:36
    bisa jumlahkan vektornya sama belinya =
  • 00:20:39
    vektor kita jumlahkan TL karena dan
  • 00:20:42
    berlawanan arah maka PL dikurung vc
  • 00:20:43
    kemudian defector er er ini adalah
  • 00:20:47
    hambatan kemudian ditengah angin adalah
  • 00:20:49
    resultannya resultannya adalah epsilon m
  • 00:20:53
    kau extron m ini adalah osilasi dari GGL
  • 00:20:58
    eksternalnya Kalau dari sini kita bisa
  • 00:21:00
    Tuliskan dengan menggunakan trigonometri
  • 00:21:04
    apa ke Tuliskan epsilon m kuadrat itu
  • 00:21:07
    akan sama dengan
  • 00:21:11
    Hai PR ku adat ditambah dengan PL
  • 00:21:15
    digoreng dengan pkuaa drat
  • 00:21:19
    nggak dari sini kita bisa ganti karena
  • 00:21:21
    kita tadi sudah dapat nilai PR itu = q r
  • 00:21:26
    * r kemudian vc itu sama dengan Ice
  • 00:21:33
    sorry I hijjawi dengan xc-02 NVL itu
  • 00:21:39
    sama dengan QL dikali dengan XL kita
  • 00:21:43
    bisa masukkan nilai-nilai ini ke dalam
  • 00:21:45
    persamaan ini sama dengan ih kalikan r
  • 00:21:51
    kuadrat ditambah dengan x dikurangi X
  • 00:21:58
    Hai tadi kya-kya
  • 00:22:03
    the lounge
  • 00:22:06
    Indonesia
  • 00:22:10
    Kyle Kyle di koran dengan i
  • 00:22:15
    mohon sekali elne itu dia indeks ya
  • 00:22:18
    bukan parameter bukan nilai menunjukkan
  • 00:22:23
    bahwa ini adalah refleksi dari indukan
  • 00:22:25
    induktif kemudian ini dikalikan dengan
  • 00:22:28
    XC seperti ini adalah reaktansi induktif
  • 00:22:31
    ini adaptasi dari kata setirnya a
  • 00:22:36
    I have silon M2 drag dari sini kita
  • 00:22:40
    cepet kalau kita hubungkan dengan arus
  • 00:22:43
    akan besar arusnya itu akan sama dengan
  • 00:22:47
    Apa arti itu akan sama dengan itu akan
  • 00:22:54
    sama dengan
  • 00:22:59
    Hai ini kan kita kita kumpulkan yay kita
  • 00:23:01
    kumpulkan semua Tunggu dulu kita tampan
  • 00:23:08
    Hai kalau kita keluarkan semua yg punya
  • 00:23:12
    kita keluarkan makan nanti jadinya
  • 00:23:14
    epsilon m kuadrat = ih kuadrat dikali
  • 00:23:20
    dengan
  • 00:23:23
    porno
  • 00:23:26
    Edi tambah dengan XL
  • 00:23:31
    Hai dikurang dengan
  • 00:23:35
    Kai kuadrat Nah di sini kita dapat nilai
  • 00:23:38
    yg kuadrat itu sama dengan amfc lem
  • 00:23:44
    padat dibagi dengan er wadrat ditambah
  • 00:23:49
    dengan XL perang dengan XC kuadrat alat
  • 00:23:54
    kalo yg untuk mencari besar arus yang
  • 00:23:57
    mengalir dalam rangkaian ini adalah Ih =
  • 00:24:00
    MC Lon m dibagi dengan akar LDII plus XL
  • 00:24:07
    dikurang x c nah komponen ini akar-akar
  • 00:24:12
    er ditambah dengan XL dikurang dan FC
  • 00:24:16
    ini adalah komponen lain p&c yang biasa
  • 00:24:20
    disebut dengan z dan sinyal itu sama
  • 00:24:24
    dengan RL ditambah X ini XL dikurang x c
  • 00:24:30
    akan kita bisa Tuliskan besar sinyal itu
  • 00:24:34
    sama
  • 00:24:35
    Ken epsilon m dibagi dengan ezetop
  • 00:24:39
    impedance jadi impedance itu hampir
  • 00:24:42
    mirip dengan sih resistansi tapi dia
  • 00:24:45
    berbeda kalau resistensi itu hanya
  • 00:24:46
    terjadi dalam resistor dan dia tidak
  • 00:24:51
    berubah baterai frekuensi sementara
  • 00:24:54
    impedance itu akan berubah-ubah
  • 00:24:56
    tergantung dari frekuensi sumbernya Jadi
  • 00:25:00
    kalau ee frekuensi dari GGL eksternalnya
  • 00:25:04
    berubah maka nilai investasinya berubah
  • 00:25:06
    berupa kalau resistansi dia tidak akan
  • 00:25:08
    berubah diterapkan bergantung terhadap
  • 00:25:10
    dia tidak akan bergantung dari frekuensi
  • 00:25:13
    inputnya tapi kalau intervensi di
  • 00:25:16
    hambatan nilai hambatan yang bergantung
  • 00:25:18
    dalam frekuensi akan berubah-ubah
  • 00:25:20
    tergantung dari frekuensi inputannya
  • 00:25:25
    Subhanallah Kayla untuk menentukan
  • 00:25:29
    amplitudo dari arusnya kemudian kita
  • 00:25:32
    juga bisa menentukan konstanta fase
  • 00:25:36
    kalau dengan menggunakan trigonometri
  • 00:25:39
    makan nanti kita dapat konstanta Fase
  • 00:25:42
    ini ya kita dapat kita gunakan
  • 00:25:47
    tangan-tangan Pi itu akan = PR kurang
  • 00:25:51
    dengan PC per PR nih dengan menggunakan
  • 00:25:55
    konsep trigonometri dari segitiga ini ya
  • 00:25:58
    kan nanti kita dapat nilainya kangennya
  • 00:26:05
    maka kita dapatkan apa kita dapat nilai
  • 00:26:08
    pinya kau staff asset roti itu akan sama
  • 00:26:11
    dengan arcus tangent dari PL dikurang PC
  • 00:26:17
    dibagi dengan PR Nah kalau di level
  • 00:26:21
    adalah i k l XL
  • 00:26:25
    di peradangan vcdi di kali gagal SC dan
  • 00:26:29
    VR adalah idealkan dengan er dimasukkan
  • 00:26:32
    kita sudah memperoleh besar arus
  • 00:26:35
    amplitudo dari arus dan kosakata bahasa
  • 00:26:37
    ping
  • 00:26:39
    Hai Oke sekarang kita lanjut lagi ke
  • 00:26:42
    Udaya dalam rangkaian arus rangkaian
  • 00:26:46
    asyik rangkaian arus bolak-balik nah
  • 00:26:49
    nilai betul persamaan ini p = x kuadrat
  • 00:26:54
    er ini sudah kita pelajari sebelumnya
  • 00:26:56
    dalam rangkaian searah kita juga
  • 00:27:01
    menghitung besar daya Gema dengan
  • 00:27:04
    Ekuador dikalikan dengan Erna dalam
  • 00:27:07
    rangkaian AC warnai nya dia berosilasi
  • 00:27:10
    kita tinggal masukkan nilai Iya Apa
  • 00:27:13
    persamaan osilasi dari Sei tadi kita
  • 00:27:17
    sudah dapat nilai E adalah Ih besarnya
  • 00:27:19
    amplitudonya nilai arus maksimumnya kita
  • 00:27:23
    dengan Sin Omega dedica Lite dibagi
  • 00:27:26
    dikurang dengan pihak kuadrat maka nanti
  • 00:27:29
    kita dapat nilai P nya adalah iku adrat
  • 00:27:32
    x kuadrat inilah harus maksimumnya
  • 00:27:34
    dikalikan Resistance resistansinya
  • 00:27:37
    dikalikan dengan Sin kuadrat
  • 00:27:39
    Omega detek Omega D3 Lite dikurang
  • 00:27:44
    dengan pie layar disini kita bisa
  • 00:27:48
    menentukan yang namanya daya rata-rata
  • 00:27:50
    karena dalam proses pengukuran nilai
  • 00:27:54
    tegangan ataupun arus ya kita ukur
  • 00:27:57
    menggunakan multimeter voltmeter ataupun
  • 00:28:01
    a-f m nilai yang terukur adalah nilai
  • 00:28:04
    rata-rata bukan nilai maksimum nilai
  • 00:28:07
    maksimum kita bisa peroleh dengan
  • 00:28:09
    menggunakan osiloskop Tapi kalau dalam
  • 00:28:11
    pengukuran tegangan menggunakan
  • 00:28:13
    voltmeter atau multimeter kita yang yang
  • 00:28:16
    diperoleh adalah nilai rata-ratanya nah
  • 00:28:19
    nilai rata-rata untuk Harusnya itu
  • 00:28:21
    adalah setengah dari nilai maksimumnya
  • 00:28:24
    maka kita bisa ganti nilai ingat nanti
  • 00:28:29
    akan bernilai maksimum saat komponen ini
  • 00:28:32
    itu akan sama dengan satu ya maka dalam
  • 00:28:35
    peneliti itu sama dengan yg aku
  • 00:28:39
    grade karena nilai yang terukur perak
  • 00:28:43
    nilai yang terukur rata-rata maka pirata
  • 00:28:46
    Ini rata-rata ya Bukan
  • 00:28:51
    Indonesia
  • 00:28:54
    Indonesia daerah Tata itu sama dengan yg
  • 00:29:00
    kuat berdua er karena nilai yang terukur
  • 00:29:05
    tegangan akun arus yang terbaca dalam
  • 00:29:08
    alat ukur multimeter atau amperemeter
  • 00:29:10
    itu adalah nilai rata-ratanya Nah kita
  • 00:29:14
    nanti bisa mencari nilai rmse turut men
  • 00:29:19
    Square nya karena ip2ip kuadrat berdua
  • 00:29:23
    supaya semuanya bisa dikuadratkan kita
  • 00:29:26
    bisa ganti menjadi IP akar2 kuadrat
  • 00:29:32
    dikalikan dengan er nilainya akan sama
  • 00:29:34
    kan kalo kita masukkan ikhwat akar2
  • 00:29:37
    kuadrat = 2 nah nilai iver akar2 itu
  • 00:29:42
    sebut sebagai nilai RMS nilai RMS atau
  • 00:29:48
    root mean Square dari arus nilai arus
  • 00:29:51
    rata-ratanya maka
  • 00:29:53
    cetir rata-ratanya kita bisa ganti
  • 00:29:55
    menjadi daya rata-rata sama dengan Ir MS
  • 00:30:01
    kuadrat dikalikan dengan F nilai Oke
  • 00:30:05
    rata-rata tenang karena ada Vera
  • 00:30:09
    ternyata makan nanti akan ada juga
  • 00:30:11
    namanya tegangan rata-rata tegangan
  • 00:30:14
    rata-rata Remis dan ggrm esnya akan sama
  • 00:30:18
    nilainya nilai vrms itu sama dengan
  • 00:30:24
    nilai pepper akar2 untuk epsilon RMS
  • 00:30:29
    ke-17 = epsilon m akar
  • 00:30:35
    ndak dari sini kita bisa menjalin RMS
  • 00:30:40
    dengan dalam sebuah rangkaian yang
  • 00:30:43
    memiliki impedansi makanan tidak dapat
  • 00:30:45
    nilai RMS itu = F silent hrms dibagi
  • 00:30:53
    dengan Z adalah impedansinya
  • 00:30:57
    porno
  • 00:30:59
    nda Di sini juga kita bisa rubah
  • 00:31:02
    nilainya perak ratanya
  • 00:31:06
    Hai karena nilai rmse temen ane RMS
  • 00:31:10
    verzet maka kita bisa rubah nilai ini
  • 00:31:13
    karenanya ada air MS kuadrat maka
  • 00:31:16
    rata-rata itu sama dengan ini kita
  • 00:31:22
    keluarkan satu jadi elms perizade ikan
  • 00:31:30
    dengan irf5210 kita keluarkan satunya
  • 00:31:36
    kita diganti dengan rmz dari sini kita
  • 00:31:39
    akan mendapat sebuah hubungan yang baru
  • 00:31:42
    di mana HP rata-rata = epsilon RMS
  • 00:31:46
    dikali dengan irms Jika dengan Rp shedd
  • 00:31:52
    dimana rpz ini adalah sama dengan
  • 00:31:57
    cosinus dari ping atau kosinus dari
  • 00:32:03
    konstanta fasenya
  • 00:32:05
    Hai nah di mana posita cos Teta ini
  • 00:32:09
    adalah tak ini kalau faktor daya kalau
  • 00:32:21
    ini ya kalau by Pin adalah kosakata
  • 00:32:28
    knapa kita dapat nilai P rata-rata
  • 00:32:32
    itu sama dengan epsilon RMS kali dengan
  • 00:32:38
    irms jaringan dengan cos phi gimana
  • 00:32:44
    vospid adalah faktor dayanya ini adalah
  • 00:32:48
    besar daya rata-rata dalam rangkaian
  • 00:32:52
    arus AC
  • 00:32:56
    Hai nah ini ada contoh ada sebuah
  • 00:33:00
    rangkaian RLC Dia memiliki tegangan RMS
  • 00:33:05
    adalah 120volt kemudian dan frekuensi
  • 00:33:09
    deh berarti frekuensi penggeraknya
  • 00:33:11
    adalah 60 Heart kemudian didalamnya itu
  • 00:33:14
    mengandung er dengan nilai 2.com
  • 00:33:17
    kemudian induk er reaktansi induktifnya
  • 00:33:21
    adalah 80 Ohm dan reaktansi reaktansi
  • 00:33:26
    dari kapasitifnya adalah 150 Oh kita
  • 00:33:29
    bisa Tentukan Berapa besar dari
  • 00:33:37
    Hai Berapa besar dari faktor daya
  • 00:33:40
    kemudian kita bisa Tentukan juga Berapa
  • 00:33:43
    laju rata-rata Cut disipasi rata-rata
  • 00:33:46
    dari daya dalam resistansi dan kita juga
  • 00:33:49
    bisa menghitung berapa kapasitansi
  • 00:33:52
    kapasitor yang baru untuk memaksimalkan
  • 00:33:57
    nilai daya rata-rata nyamuknya untuk
  • 00:34:00
    mencari nilai cos fakultan taat faktor
  • 00:34:05
    daya faktor daya itulah cos phi dia
  • 00:34:09
    bekerja itu kospi Antari = r + z berarti
  • 00:34:15
    kita harus cari dulu Berapa zatnya Z itu
  • 00:34:19
    = akar er
  • 00:34:23
    kwadran ditambah XL digoreng XC kuadrat
  • 00:34:29
    kalau kita masukkan nilai-nilai tadi
  • 00:34:30
    kita dapat nilai z ini adalah 211 koma
  • 00:34:34
    sembilan Om Nah kalau kita masukkan
  • 00:34:39
    lehernya ini maka le le
  • 00:34:45
    Indonesia nilai Phi cos phi nya atau
  • 00:34:49
    faktor dayanya sama dengan 200 dibagi
  • 00:34:55
    dengan 211 koma sembilan akan sama
  • 00:34:59
    dengan 0,94 sekian sekian ya 0,4 sekian
  • 00:35:06
    sekian
  • 00:35:08
    Ndah kalau konstanta fasenya pernafasan
  • 00:35:11
    berarti Eh ini ih maka ini adalah arcus
  • 00:35:17
    tangan dari 0,94 sekian sekian Tadi
  • 00:35:22
    kira-kira hasilnya adalah resmi neustadt
  • 00:35:29
    19,3 Drajat
  • 00:35:32
    Hai itu adalah besar faktor daya dan
  • 00:35:35
    konstanta fase anak Kemudian beberapa
  • 00:35:37
    Olla curat ratanya Raju rata-rata dari
  • 00:35:41
    energi yang terdisipasi dalam resistansi
  • 00:35:44
    melaju rata-ratanya berarti that laju
  • 00:35:49
    rata-rata energinya ya kita cara ratu
  • 00:35:53
    raja alasyu rata-ratanya adalah dayanya
  • 00:35:57
    kita cari dulu Ir MS Dr MS itu sama
  • 00:36:02
    dengan epsilon RMS dibagi dengan Z kita
  • 00:36:07
    masukkan nilainya kita akan dapat
  • 00:36:10
    nilainya adalah
  • 00:36:16
    Ayo kita tinggal masukkan nilainya itu
  • 00:36:18
    tinggal masukkan 120 dibagi dengan
  • 00:36:21
    zat-nya tadi model kalau mau mencari
  • 00:36:24
    perat ratanya kita bisa langsung terat
  • 00:36:27
    rata itu sama dengan aa silon RMS dikali
  • 00:36:35
    dengan irms sekali dengan cost high kita
  • 00:36:41
    tinggal masukkan nilai-nilai yang dapat
  • 00:36:43
    tadi ini rfc alarm es kemudian irms nya
  • 00:36:48
    ya nangis dicari dari sini kita masukkan
  • 00:36:51
    nilainya di sini irms kemudian kos api
  • 00:36:55
    kopinya sudah kita dapat nilainya adalah
  • 00:36:57
    ini kita dapat nilainya kalau kita
  • 00:37:01
    masukkan semua nilainya adalah 64 koma 1
  • 00:37:04
    Wates
  • 00:37:07
    Hai Hehe iya untuk material Terima kasih
  • 00:37:14
    silakan dipelajari Jika ada yang
  • 00:37:16
    tanyakan silahkan tanyakan pada dosen
  • 00:37:19
    pengampu masing-masing sekian materinya
  • 00:37:21
    salamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
标签
  • RLC Circuit
  • Oscillation
  • Impedance
  • AC Circuit
  • Resistor
  • Capacitor
  • Inductor
  • Phase Difference
  • Average Power
  • Reactance