00:00:00
hai hai
00:00:02
Hai the
00:00:03
[Musik]
00:00:08
smiley Rohim salam Waalaikum
00:00:10
warahmatullah wabarakatuh
00:00:12
dengan iman semua hari ini kita akan
00:00:15
melanjutkan kajian mata kuliah PKN pada
00:00:21
materi yang baru yaitu tentang
00:00:24
wawasan nusantara
00:00:27
barangkali dari teman-teman semua pernah
00:00:30
mendengar istilah ini gitu ya Ada
00:00:33
wawasan kemudian ada Nusantara dua
00:00:36
istilah yang kemudian digabung menjadi
00:00:38
satu menjadi wawasan nusantara di
00:00:42
samping wawasan nusantara kita juga
00:00:45
mengenal ada konsep geopolitik
00:00:50
selain Nanti pada pertemuan berikutnya
00:00:52
kita juga membahas tentang
00:00:56
geostrategi jadi ada geopolitik ada
00:01:01
geostrategi Hai
00:01:03
pembahasan tentang geopolitik kawasan
00:01:07
lingkar Nusantara ini menjadi penting
00:01:10
kita
00:01:11
pahami secara cermat begitu lihat kita
00:01:15
membaca tentang
00:01:17
bagaimana Negara Kesatuan Republik
00:01:20
Indonesia yang berbentuk
00:01:23
kesatuan kemudian dicirikan sebagai
00:01:27
Nusantara itu Bagaimana cara kita
00:01:30
memandang wilayah dari Sabang sampai
00:01:35
Merauke itu sebagai satu kesatuan
00:01:38
tidak dipisah oleh Letakkan lautan
00:01:43
tetapi lautan dan daratan
00:01:46
pulau-pulau yang tersebar di sepanjang
00:01:50
nah wilayah nusantara itu adalah satu
00:01:54
kesatuan yang tutup ada tiga
00:01:58
bahasan yang akan kita diskusikan
00:02:02
Hai yang berkaitan dengan kajian ini
00:02:06
yang pertama
00:02:08
wilayah sebagai ruang hidup bangsa
00:02:12
Kemudian yang kedua Wawasan nusantara
00:02:15
sebagai pandangan geopolitik Indonesia
00:02:19
dan yang ketiga
00:02:21
implementasi wawasan nusantara
00:02:24
yang pertama kita lihat wilayah sebagai
00:02:27
ruang hidup bangsa
00:02:30
saya memulai dari
00:02:33
pasal 25 A undang-undang dasar
00:02:36
1945 yang
00:02:39
disana dirumuskan bahwa negara kesatuan
00:02:43
Republik Indonesia
00:02:45
adalah sebuah negara kepulauan
00:02:49
yang berciri Nusantara
00:02:53
dengan wilayah yang batas-batas dan
00:02:58
hak-haknya ditetapkan dengan
00:03:00
undang-undang
00:03:02
Hai jadi pasal 25a undang-undang Dasar
00:03:07
1945 ini menegaskan
00:03:10
bahwa NKRI Itu adalah sebuah negara
00:03:14
kepulauan yang Archipelago
00:03:18
kemudian kepulauannya berciri Nusantara
00:03:23
Nusantara itu dari kata nusa dan antara
00:03:28
jadi Nusa itu kan pulau
00:03:31
pulau-pulau yang berada diantara
00:03:35
diantara apa diantara lautan jadi
00:03:39
pulau-pulau yang berada di antara lautan
00:03:43
Itulah ciri yang menandai Negara
00:03:47
Kesatuan Republik Indonesia
00:03:50
Nah belakangan Nusa
00:03:53
Anta dan Rara itu jadi
00:03:57
inisial nama ya jadi nama the
00:04:02
Hai film nusa dan Rara nusa dan Rara itu
00:04:06
terinspirasi oleh kata nusantara agar
00:04:09
Musa ada Anta ada Rara ya Anta itu
00:04:13
kucingnya Nusa angka dan Rara itu
00:04:16
menunjukkan kalau belakangan pernah ada
00:04:19
yang protes karena tampilan Nusa yang
00:04:23
memakai pakaian Jami sudah
00:04:27
kemudian
00:04:30
telapak informasi yang disajikannya
00:04:33
banyak bermuatan nilai-nilai agama dan
00:04:37
kemudian diprotes karena kita
00:04:39
indonesianis maka
00:04:42
dari namanya saja ingin menunjukkan
00:04:45
bahwa nusa dan Rara itu
00:04:48
adalah untuk menggambarkan nasionalisme
00:04:50
yang tinggi ada Nusa ada Anta kemudian
00:04:54
adalah ras sekali lagi wilayah kita
00:04:59
NKRI Itu adalah sebuah negara di 10 What
00:05:03
dengan ciri Nusantara
00:05:08
masing-masing negara masing-masing
00:05:11
wilayah gitu ya memiliki batas ya
00:05:15
kemudian selain memiliki batas juga
00:05:18
memiliki hak
00:05:20
batas dan hak dari setiap wilayah ini
00:05:24
ditetapkan dengan undang-undang
00:05:26
makanya ada undang-undang yang secara
00:05:29
khusus mengatur tentang
00:05:32
wilayah kemudian di dalam undang-undang
00:05:36
tentang wilayah negara undang-undang
00:05:39
Nomor 43 tahun 2008
00:05:43
disebutkan bahwa yang dimaksud wilayah
00:05:47
NKRI
00:05:49
adalah salah satu unsur negara ini
00:05:53
wilayah adalah salah satu unsur negara
00:05:58
syarat wajib dari sebuah negara adalah
00:06:01
adanya wilayah
00:06:03
selain memiliki pemerintahan
00:06:07
dan memiliki rakyat itu syarat wajib
00:06:11
jadi wilayah adalah salah satu unsur
00:06:14
negara yang merupakan satu kesatuan
00:06:18
wilayah daratan perairan pedalaman
00:06:22
perairan kepulauan dan laut teritorial
00:06:27
beserta dasar laut dan tanah di bawahnya
00:06:31
serta ruang udara diatasnya
00:06:35
termasuk seluruh sumber kekayaan yang
00:06:38
terkandung di dalamnya ini pengertian
00:06:42
yang menunjukkan mana yang dimaksud
00:06:45
dengan wilayah Indonesia jadi wilayah
00:06:49
Indonesia sebagai salah satu unsur
00:06:51
negara kita itu satu kesatuan wilayah
00:06:55
kita itu satu kesatuan daratan perairan
00:06:58
pedalaman perairan kepulauan dan laut
00:07:02
teritorial beserta dasar laut dan tanah
00:07:07
di bawahnya kemudian ruang udara
00:07:10
diatasnya termasuk seluruh sumber
00:07:14
kekayaan yang terkandung di dalamnya itu
00:07:16
adalah wilayah
00:07:19
satu kesatuan wilayah Negara Kesatuan
00:07:22
Republik Indonesia jadi secara sederhana
00:07:26
wilayah negara kita itu daratan
00:07:30
lautan dan udara serta semua sumber
00:07:36
kekayaan yang terkandung di dalamnya itu
00:07:40
wilayah negara kita nah kemudian
00:07:44
wilayah sebagai ruang hidup Disini
00:07:47
dari
00:07:49
penjelasan tentang mana wilayah negara
00:07:52
kita
00:07:53
Nah tadi sudah saya sampaikan bahwa
00:07:57
wilayah negara itu diatur didalam
00:08:00
undang-undang nah
00:08:02
undang-undang Nomor 43 tahun 2008
00:08:05
mengatur tentang wilayah negara nanti
00:08:08
teman-teman bisa
00:08:10
membuka saya sudah sediakan bunyinya
00:08:14
membuka tentang wilayah negara kita
00:08:19
dari mana sampai ke mana batas yang
00:08:23
menjadi wilayah Negara Kesatuan Republik
00:08:25
Indonesia itu
00:08:27
kemudian nah seperti Disini di Pasal 6
00:08:31
di Pasal 6 misalnya ke batas wilayah
00:08:37
batas wilayah negara sebagaimana
00:08:40
dimaksud dalam pasal 5 meliputi di darat
00:08:43
kita berbatasan dengan wilayah negara
00:08:45
Malaysia dengan Papua Nugini dan Timor
00:08:49
Leste itu batas yang
00:08:53
langsung dengan negara-negara lain
00:08:56
dengan Malaysia misalkan kita perbatasan
00:08:59
dengan Malaysia di Kalimantan Tengah
00:09:02
gua Nugini di mana Di pop tadi Papua
00:09:07
gitu ya kemudian di Timor Leste Timor
00:09:10
Leste dulu timur-timur ya provinsi
00:09:13
negara kita salah satu provinsi negara
00:09:15
kita provinsi ke-27 kemudian karena
00:09:19
referendum kemudian mereka memilih untuk
00:09:21
mendirikan negara sendiri Timor Leste
00:09:25
berbatasan darat secara langsung dengan
00:09:27
gaya Chaeri
00:09:30
kemudian di lautan jadi laut berbatasan
00:09:35
dengan wilayah negara Malaysia Jadi ada
00:09:37
laut yang langsung berbatasan pop
00:09:40
merupakan wilayah kekuasaan Indonesia
00:09:42
kemudian kekuasaan Malaysia di Papua
00:09:46
Nugini kemudian dengan Singapura negara
00:09:49
kecil itu tool lautnya langsung
00:09:51
berbatasan dengan NKRI kemudian Timor
00:09:54
Leste juga demikian dan di udara di
00:09:58
udara mengikuti batas kedaulatan di
00:10:01
darat dan di laut Hai dan batasnya
00:10:04
dengan angkasa buar ditetapkan
00:10:06
berdasarkan perkembangan hukum
00:10:08
internasional tetapi secara garis besar
00:10:12
bagaimana Batas udara itu adalah
00:10:16
ke apa namanya mengikuti batas darat dan
00:10:21
batas laut tinggal ditarik garis lurus
00:10:24
keatas sampai ke angkasa itu ya Jadi
00:10:28
teman-teman nanti bisa mempelajari lebih
00:10:30
lanjut
00:10:32
yang mana batas wilayah Indonesia
00:10:35
kemudian
00:10:37
berbatasan dengan negara mana saja
00:10:39
Kemudian ke yang lainnya di sini ada
00:10:43
batas wilayah yurisdiksi
00:10:46
kewenangan di setiap wilayah Hidayat dan
00:10:50
lain sebagainya
00:10:51
eh kita
00:10:53
kembali ini undang-undangnya dan 12
00:10:56
halaman
00:10:57
sepertinya termasuk nah termasuk
00:11:01
penjelasan yg Hai bagian penjelasan
00:11:05
tidak kembali ke sini bahwa wilayah
00:11:08
sebagai ruang hidup ya Ada wilayah
00:11:12
yurisdiksi tadi adalah wilayah di luar
00:11:15
wilayah negara ya Jadi bahwa wilayah
00:11:19
negara itu meliputi wilayah darat
00:11:22
wilayah laut dan wilayah udara
00:11:27
Nah ada wilayah yurisdiksi di luar
00:11:31
wilayah negara terdiri atas zona ekonomi
00:11:35
eksklusif Zee
00:11:37
kemudian ada landas kontinen dan zona
00:11:42
tambahan
00:11:43
zona ekonomi eksklusif landas kontinen
00:11:47
dan zona tambahan ini
00:11:49
setiap negara memiliki hak berdaulat dan
00:11:53
kewenangan tertentu lainnya jadi kita
00:11:56
punya daulat di zona ekonomi eksklusif
00:11:59
di landas kontinen
00:12:02
zona tambahan selain tentu saja kita
00:12:05
berdaulat di wilayah negara kita kita
00:12:09
lihat ini batas laut Indonesia tadi ada
00:12:14
wilayah yurisdiksi
00:12:17
wilayah yurisdiksi ada zona ekonomi
00:12:19
eksklusif landas kontinen dan zona
00:12:24
tambahan kita lihat
00:12:26
ini adalah daratan
00:12:28
digambar ke daratan
00:12:31
kemudian
00:12:34
di sini ada landas kontinen ini yang ke
00:12:38
bawah
00:12:40
ya adalah landas kontinen di sini ada
00:12:43
lereng kontinen
00:12:45
daratan landas kontinen kemudian ada
00:12:50
zona
00:12:51
Hai
00:12:51
laut teritorial ini 12 mil dihitung dari
00:12:55
titik terluar
00:12:58
bibir pantai titik paling jauh bibir
00:13:01
pantai kemudian dihitung
00:13:03
12mil
00:13:05
kedalaman penuh ini bagi negara pantai
00:13:09
kita itu termasuk bukan hanya negara
00:13:11
kepulauan tapi juga negara pantai dengan
00:13:14
pantai yang panjang
00:13:16
kemudian di sini ada zona tambahan zona
00:13:20
tambahan itu
00:13:21
12 mil ya jadi setelah 12 mil laut
00:13:25
teritorial kemudian ada zona tambahan
00:13:28
yaitu 12mil lagi
00:13:32
Hai dan zona ekonomi eksklusif
00:13:35
200 mil
00:13:37
[Musik]
00:13:39
A350 dengan landasan benua landasan
00:13:44
benua ke bawah di Zona Ekonomi Eksklusif
00:13:47
ini
00:13:49
wilayah ini
00:13:51
disepanjang
00:13:52
seluas 200 mil kita memiliki hak
00:13:56
eksklusif ekonomi bagi negara pantai ya
00:14:00
dan tidak ada hak politis tapi hak
00:14:04
ekonomi hak eksklusif untuk urusan
00:14:07
ekonomi jadi Zona negara zona ekonomi
00:14:10
eksklusif itu setiap negara termasuk
00:14:13
Indonesia
00:14:14
memiliki hak eksklusif dalam bidang
00:14:17
ekonomi nah lepas dari zona ekonomi
00:14:21
eksklusif adalah lautan lepas di lautan
00:14:25
lepas ini
00:14:28
kata2 itu menjadi milik bersama gitu ya
00:14:32
lautan yang menjadi milik bersama
00:14:34
negara-negara dan eksploitasi untuk
00:14:37
lautan lepas itu diatur oleh badan
00:14:40
Otorita internasional itu ya Ini bukan
00:14:44
oleh negara masing-masing tapi ada badan
00:14:47
Otorita internasional yang mengatur
00:14:49
tentang lebih mana mengeksploitasi
00:14:52
sumber-sumber yang berada di lautan
00:14:56
lepas Oke berikutnya tentang sistem
00:15:00
wilayah negara
00:15:02
wilayah negara kita itu menganut sistem
00:15:05
pengaturan suatu pemerintahan negara
00:15:07
Indonesia yang melindungi segenap bangsa
00:15:10
Indonesia dan seluruh tumpah darah
00:15:13
Indonesia jadi pemerintah yang
00:15:17
melindungi segenap bangsa Indonesia dan
00:15:19
seluruh tumpah darah Indonesia itu
00:15:21
pesan dari pembukaan undang-undang Dasar
00:15:24
1945
00:15:27
Oh ya tujuan kita mendirikan Negara
00:15:29
adalah dalam rangka melindungi segenap
00:15:32
bangsa Indonesia dan seluruh tumpah
00:15:34
darah Indonesia
00:15:36
kemudian
00:15:37
the system wilayah kita juga adalah
00:15:40
memanfaatkan Bumi Air dan udara serta
00:15:44
kekayaan alam yang terkandung didalamnya
00:15:48
untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat
00:15:52
yakni dalam undang-undang Dasar Pasal 34
00:15:57
diatur demikian bumi air dan kekayaan
00:16:01
alam yang terkandung didalamnya dikuasai
00:16:03
oleh negara dan digunakan
00:16:06
sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat
00:16:09
kemudian wilayah negara ada sistem
00:16:14
desentralisasi
00:16:15
dimana
00:16:17
sistem ini memberikan kewenangan kepada
00:16:20
daerah-daerah otonom ya untuk
00:16:23
menjalankan pemerintahannya sendiri
00:16:27
sesuai dengan potensi yang dimiliki oleh
00:16:29
daerah tersebut ya Misalnya negara kita
00:16:33
itu kan menerapkan sistem otonomi daerah
00:16:36
dengan prinsip desentralisasi
00:16:40
silahkan daerah dapat mengembangkan
00:16:43
daerahnya sendiri sesuai dengan potensi
00:16:46
yang dimiliki oleh daerahnya tetapi
00:16:49
tetap dalam bingkai NKRI
00:16:52
tour tradisi Kalau tidak salah di pasal
00:16:55
18 undang-undang dasar diatur seperti
00:16:59
itu kemudian kesejahteraan sosial bagi
00:17:02
seluruh rakyat Indonesia jadi
00:17:04
pengelolaan wilayah dari Sabang sampai
00:17:07
Merauke itu diarahkan untuk
00:17:10
kesejahteraan sosial seluruh rakyat
00:17:13
Indonesia baik kemudian dalam
00:17:17
pengelolaan
00:17:19
NKRI ada pendekatan dan ada asas yang
00:17:23
dianut oleh bangsa kita wilayah NKRI
00:17:27
ular dengan pendekatan kesejahteraan
00:17:30
pendekatan keamanan dan pendekatan
00:17:33
kelestarian jadi tadi karena tujuan
00:17:36
mengelola wilayah kita itu adalah untuk
00:17:39
kesejahteraan maka pendekatannya pun
00:17:42
adalah pendekatan kesejahteraan
00:17:44
kemudian keamanan dan pelestarian
00:17:47
kemudian pengaturan wilayah Indonesia
00:17:50
dilaksanakan berdasarkan asas kedaulatan
00:17:54
kebangsaan
00:17:56
kenusantaraan
00:17:57
keadilan keamanan ketertiban dan
00:18:00
kepastian hukum kerjasama pemanfaatan
00:18:02
dan pengayoman nih semua hal-hal yang
00:18:05
ideal ya karena kita ambil dari
00:18:08
perumusan peraturan perundang-undangan
00:18:12
asasnya adalah kedaulatan yang wilayah
00:18:15
itu milik kedaulatan bangsa Indonesia
00:18:18
memiliki kedaulatan negara kesatuan
00:18:20
Republik Indonesia bukanlah milik asing
00:18:24
itu idealnya a bahwa di kemudian hari
00:18:28
kita menemukan ada wilayah yang orang
00:18:32
Indonesia tidak bisa masuk ke sana dan
00:18:35
di wilayah itu ternyata sebagian besar
00:18:37
ada masyarakat asing gede ya orang asing
00:18:40
Tenaga Kerja Asing itu soal lain
00:18:45
idealnya asasnya adalah kedaulatan
00:18:48
idealnya asasnya adalah kebangsaan
00:18:52
kenusantaraan ya ingat Nusantara itu
00:18:56
terbentang dari Sabang sampai Merauke
00:18:58
Nusantara itu bukan hanya pulau Jawa
00:19:02
Nusantara itu ya Sabang juga Nusantara
00:19:04
Merauke juga nusantara ya Papua Aceh
00:19:08
tadi Kalimantan Sulawesi Bali Kedoya
00:19:12
Baru Nusa Tenggara Maluku itu juga
00:19:16
nusantara
00:19:17
maka Ketika kita menyebut nusantara maka
00:19:21
tetap asosiasinya bukan sekedar
00:19:24
Nusantara itu adalah pulau cokelat gitu
00:19:27
ya Sehingga apapun gitu apapun harus
00:19:31
identik dengan Jawa tapi Nusantara itu
00:19:34
ya Indonesia di Sabang sampai Merauke
00:19:38
kemudian Keadilan keadilan untuk semua
00:19:41
ke
00:19:42
temanan juga untuk semua
00:19:44
ketertiban dan kepastian hukum harus ada
00:19:47
kepastian hukum jangan sampai ada
00:19:50
wilayah yang sudah jelas ada terpisahkan
00:19:54
rakyat memiliki atau diberikan tanah
00:19:56
kemarin oleh Presiden diberikan tanah
00:19:58
ada sertifikat tanahnya eh ternyata
00:20:02
disita
00:20:04
disita oleh lembaga negara sendiri nah
00:20:08
Berarti kan tidak ada kepastian hukum
00:20:11
tidak ada kepastian hukum bukti
00:20:14
sertifikat itu ternyata tidak
00:20:15
menunjukkan bahwa ada kepastian hukum
00:20:18
bagi pemilik tanah yang diberikan oleh
00:20:20
pemerintah lewat presiden nantinya akan
00:20:24
tidak jelas begitu ya tidak jelas
00:20:27
kelebihan dengan asas kerjasama
00:20:29
kemanfaatan dan pengayoman ciayo di
00:20:32
seluruh rakyat Indonesia itu kita masuk
00:20:36
ke wawasan nusantara nah wawasan
00:20:39
nusantara ini adalah pandangan
00:20:41
geopolitik Indonesia
00:20:43
selain geopolitik tadi saya sampaikan
00:20:45
ada geostrategi nah di Australia Tegi
00:20:49
itu dalam konteks Indonesia
00:20:53
disebut dengan ketahanan nasional ini
00:20:57
ketahanan nasional itu adalah pandangan
00:20:59
geostrategi Indonesia yang diwujudkan
00:21:02
dalam bentuk astagatra pertemuan minggu
00:21:06
depan hal tidak salah kan kita bahas
00:21:09
nah Apa yang dimaksud dengan wawasan
00:21:12
nusantara
00:21:12
Wawasan nusantara sebagai cara pandang
00:21:15
bagaimana kita memandang dan sikap
00:21:19
bangsa Indonesia mengenai diri dan
00:21:22
bentuk geografinya berdasarkan Pancasila
00:21:26
dan sauna Dasar 45 dan Bhinneka Tunggal
00:21:29
Ika jadi kita memandang ya kemudian kita
00:21:35
bersikap terhadap
00:21:39
diri kita sebagai bangsa Indonesia dan
00:21:42
terhadap bentuk geografi negara
00:21:45
Indonesia harus seperti apa kita melihat
00:21:49
Indonesia
00:21:50
dilihat dari saya sampaikan melihat
00:21:53
Indonesia dari kacamata Nusantara bukan
00:21:56
melihat Indonesia semata-mata hanya Jawa
00:21:59
tapi
00:22:01
daerah-daerah lain termasuk Indonesia
00:22:04
judulnya ini jangan selalu
00:22:06
mengasosiasikan bahwa Indonesia itu
00:22:09
adalah Jawa
00:22:11
orang-orang di pelabuhan disahkan yang
00:22:14
masih kecil nah Apa masih ingin
00:22:18
memerdekakan diri misalkan Dengan apa
00:22:21
Dengan
00:22:23
opnya Organisasi Papua Merdeka salah
00:22:26
satu saja yang melatarbelakangi mereka
00:22:29
melakukan tindakan ke
00:22:32
Panama separatisme itu adalah karena
00:22:36
mereka merasa dijajah oleh Jawa gitu ya
00:22:39
jadi sampai ada pernyataan seperti itu
00:22:42
dan merasa bahwa dirinya bukan bagian
00:22:44
dari Indonesia
00:22:46
yaitu karena
00:22:49
dominasi
00:22:50
jawaban smartshop besar gitu ya cukup
00:22:55
besar sehingga ada kesan bahwa Indonesia
00:22:59
itu Jawa padahal tidak demikian
00:23:01
nah keset itu ternyata diperparah dengan
00:23:05
double berbagai hal dari pusat zakat
00:23:09
ketika menyebut Nusantara orientasinya
00:23:12
tetap kembali ke Jawa logo halal saja
00:23:17
Demi Indonesia demi Nusantara ternyata
00:23:21
gambar gunungan yang biasa ada di wayang
00:23:25
kulit
00:23:27
Hai yang ada di Jawa
00:23:28
kemudian
00:23:30
eh kita menjadi tuan rumah
00:23:34
Olimpiade apa kemarin tuh
00:23:37
itu tulisannya juga demikian
00:23:41
tulisan Indonesianya juga
00:23:44
mengikuti bentuk aksara jawa hangat
00:23:48
Honocoroko itu ya jadi hal-hal demikian
00:23:52
sebenarnya mesti di puranti gitu ya agar
00:23:56
kita memandang Indonesia itu sebagai
00:23:59
satu kesatuan yang utuh itu ya
00:24:02
pulau-pulaunya kemudian lautnya nelen
00:24:05
sakit
00:24:06
ini wawasan nusantara dari cara pandang
00:24:08
kita sikap kita terhadap bangsa
00:24:11
Indonesia mengenai diri kita dan bentuk
00:24:14
dan bentuk geografi kita dari bentuk
00:24:17
geografi kita itu kita harus seperti apa
00:24:19
kan gitu untuk geografisnya yang terdiri
00:24:23
atas pulau-pulau ada lautan diantara
00:24:26
pulau-pulau gede kita harus memandang
00:24:28
Indonesia sebagai apa itu apakah sebagai
00:24:32
satu kesatuan atau sebagai pulau-pulau
00:24:35
yang dipisahkan oleh lautan nah wawasan
00:24:40
nusantara itu telah mengubah cara
00:24:41
pandang kita yang dulu pada masa
00:24:44
penjajahan Belanda
00:24:47
wilayah lautan yang
00:24:50
memisahkan antara satu pulau dengan
00:24:52
pulau yang lainnya misalkan Antara Pulau
00:24:54
Kalimantan dengan Pulau Jawa lautannya
00:24:57
itu menjadi pemisah karena diantara
00:25:00
lautan itu ada laut lepas yang menjadi
00:25:03
milik internasional dan tidak diakui
00:25:06
sebagai laut Indonesia tapi dengan
00:25:10
wawasan nusantara utama Deklarasi
00:25:13
Djuanda nanti
00:25:15
lautan diantara pulau itu menjadi
00:25:18
sepenuhnya milik negara Indonesia
00:25:22
kemudian disini wawasan nusantara
00:25:25
digambarkan sebagai Icon lebih ketahanan
00:25:28
nasional yang dijadikan acuan bagi
00:25:30
perencanaan pembangunan nasional
00:25:32
kemudian pertahanan dan keamanan serta
00:25:35
kewilayahan
00:25:37
dalam pembangunan nasional wawasan
00:25:40
nusantara memiliki cakupan politik
00:25:42
kesatuan ekonomi kesatuan sosial dan
00:25:46
kesatuan pertahanan dan keamanan jadi
00:25:48
cara pandang kita tentang bangsa kita
00:25:51
tentang diri kita tentang bentuk
00:25:54
geografis kita itu dalam perspektif
00:25:57
Global pembangunan nasional adalah
00:26:00
bahwa wilayah ini memiliki cakupan
00:26:03
politik pembangunan bidang politik di
00:26:06
seluruh wilayah negara Indonesia
00:26:08
kemudian kesatuan ekonomi seluruh
00:26:12
wilayah Indonesia starts kesatuan sosial
00:26:15
dan kesatuan pertahanan dan keamanan
00:26:18
Jadi konsep pertahanan dan keamanan
00:26:20
bukan hanya milik daerah tertentu tetapi
00:26:24
seluruh wilayah Indonesia
00:26:27
Godean wawasan keamanan
00:26:29
sebagai pandangan geopolitik Indonesia
00:26:31
satu kesatuan ke seluruh dan segenap
00:26:35
kekuatan negara jadi wawasan nusantara
00:26:38
itu adalah pandangan wawasan keamanan
00:26:41
pertahanan dan keamanan sebagai
00:26:45
pandangan geopolitik Indonesia Nah
00:26:48
wawasan nusantara itu adalah satu
00:26:49
kesatuan seluruh dan segenap kekuatan
00:26:53
negara seluruh kekuatan adalah segenap
00:26:57
kekuatan negara yang kita miliki Dan
00:27:00
yang ketiga wawasan nusantara itu
00:27:02
adalah acuan dalam
00:27:05
perencanaan kewilayahan ya sebagai
00:27:09
pengaturan mengatasi batas mengenai
00:27:13
batas agar tidak ada konflik dengan
00:27:16
negara lain
00:27:18
Jadi teman-teman barangkali pernah
00:27:21
melihatnya di tayangan di televisi atau
00:27:25
di YouTube Bagaimana sih posisi-posisi
00:27:29
batas-batas wilayah negara kita dan
00:27:33
bagaimana disahkan di darat
00:27:35
Tentara Nasional Indonesia menjaga
00:27:39
batas-batas wilayah negara kita yang
00:27:42
langsung berbatasan dengan wilayah
00:27:44
negara lain disahkan di Kalimantan
00:27:47
negara kita berbatasan langsung dengan
00:27:50
Malaysia
00:27:50
Bagaimana batas alam atau batas buatan
00:27:54
yang sengaja dibuat untuk memisahkan
00:27:57
kedua negara itu dijaga oleh tentara
00:28:00
nasional Indonesia ya setiap waktu
00:28:03
secara rutin
00:28:05
TNI itu
00:28:07
memeriksa
00:28:09
batas-batas itu memeriksa kepatok yang
00:28:13
didirikan untuk menandai perbatasan
00:28:17
memeriksa dari dalam Apa alat tertentu
00:28:22
misalnya patoknya bergeser atau tidak
00:28:25
bergeser ketupat nya rusak dan lain
00:28:28
sebagainya kemudian diperbaiki dan
00:28:31
terlalu begitu untuk untuk memastikan
00:28:34
bahwa batas wilayah itu tidak berupa itu
00:28:38
ya kemudian ada lembaga khusus yang juga
00:28:43
mengatur tentang batas wilayah batas
00:28:46
negara tadi bahwa batas-batas negara itu
00:28:51
diselesaikan melalui proses ke diplomasi
00:28:55
gitu ya Ada perjanjian-perjanjian khusus
00:28:59
antara negara kita dengan negara lain
00:29:01
tentang batas wilayah negara
00:29:04
kemudian tentang sejarah wilayah
00:29:07
Indonesia ini uraian yang cukup panjang
00:29:09
yaitu teman-teman Saya sedang
00:29:13
apa
00:29:15
mengedit
00:29:17
buku
00:29:18
lebih sebetulnya teman-teman nanti tidak
00:29:21
kebagian ini buku pendidikan kuliah
00:29:24
pendidikan kewarganegaraan ini naskah
00:29:27
sedang saya edit ya Ih belum selesai
00:29:31
saya koreksi seandai
00:29:33
nah disini termasuk kajian tentang
00:29:38
wawasan nusantara
00:29:40
diuraikan secara panjang lebar tentang
00:29:42
sejarah wilayah Indonesia Nah ini dari
00:29:45
dari apa dari penulis kita semuanya
00:29:50
dosen-dosen di lingkungan Wade dan
00:29:53
menulis tentang sang kuliah pendidikan
00:29:56
kewarganegaraan salah satunya bab
00:29:58
tentang wawasan nusantara
00:30:01
debat itu dijelaskan tentang sejarah
00:30:03
wilayah Indonesia wilayah Indonesia itu
00:30:06
Ini pertama kali kata Indonesia muncul
00:30:09
dalam tulisan James richardson
00:30:14
tahun 1869 pertama kali ada kata
00:30:18
Indonesia untuk menunjukkan keberadaan
00:30:22
kepulauan di lautan India Pasifik jadi
00:30:26
ada Hai ada kepulauan di lautan Hindia
00:30:30
Pasifik dan oleh James Logan itu disebut
00:30:34
sebagai Indonesia ya dari kata inject
00:30:39
Hindia dan nesos pulau jadi pulau-pulau
00:30:42
yang ada di Hindia yakin Hindia yang
00:30:45
dimaksud hadiah Pasifik kemudian tahun
00:30:48
1928 lama sekali gede istilah Nusantara
00:30:53
dipakai oleh Ki Hajar Dewantoro untuk
00:30:57
mengganti istilah hindia-belanda ya ya
00:31:01
dulu kan belum dikenal Nusantara dia
00:31:04
sebelum Nusantara kita mengenalnya
00:31:06
hindia-belanda
00:31:08
pada saat Sumpah Pemuda Nusantara
00:31:11
digunakan sebagai sinonim Indonesia jadi
00:31:15
Nusantara itu y = Indonesia Nah sekarang
00:31:19
Nusantara itu menjadi ibukota baru gitu
00:31:23
ya ibukota negara Republik Indonesia itu
00:31:26
adalah Nusantara nah golok alam nanti
00:31:30
Apakah berlanjut atau tidak ya
00:31:33
pembangunan ibukota dan Nusantara itu ya
00:31:36
kemudian
00:31:38
itu kalau 1128 exit ada peristiwa Sumpah
00:31:42
Pemuda 28 Oktober 28 kemudian tahun 57
00:31:47
setelah kita merdeka
00:31:50
Perdana Menteri Djuanda mendeklarasikan
00:31:53
ada Deklarasi Djuanda dalam Deklarasi
00:31:56
Djuanda
00:31:58
menyebut bahwa laut Indonesia adalah
00:32:00
termasuk laut termasuk laut sekitar di
00:32:03
antara dan di dalam kepulauan Indonesia
00:32:06
menjadi satu kesatuan wilayah NKRI Nah
00:32:10
dari deklarasi Djuanda inilah kemudian
00:32:13
wilayah kita bertambah lalu as the
00:32:17
terlihat karena laut Indonesia kemudian
00:32:21
laut di sekitar Pulau Laut diantara
00:32:25
pulau laut di dan kepulauan Indonesia
00:32:28
itu menjadi satu kesatuan wilayah kalau
00:32:31
sebelumnya seni tari saya sampaikan
00:32:34
ada laut diantara besarkan diantara
00:32:38
Kalimantan dan Jawa atau dari di antara
00:32:41
Kalimantan dan Sumatera Utara Laut Jawa
00:32:45
dan Sumatera itu
00:32:48
menjadi pemilik bersama International
00:32:54
jadi terpisah-pisah
00:32:56
nadanya demokrasi Juanda ini lautan
00:32:59
lautan itu bukan menjadi pemisah
00:33:02
tetapi menjadi satu kesatuan menjadi
00:33:05
yang menyatukan kepulauan kepulauan yang
00:33:09
ada di Indonesia
00:33:12
Deklarasi Djuanda menyatakan bahwa
00:33:14
Indonesia menganut negara
00:33:16
kepulauan sehingga laut laut antar pulau
00:33:22
merupakan wilayah Indonesia bukan
00:33:26
kawasan bebas ya jadi ialah bila kita
00:33:30
tidak mengalami ya tidak mengalami
00:33:33
sebelum tahun 57 milayah antara
00:33:38
satu pulau dengan pulau lain yang
00:33:40
dipisahkan oleh laut itu ternyata
00:33:43
lautnya menjadi kawasan bebas ya dunia
00:33:47
internasional Dari negara mana saja
00:33:50
kapal yang mau lewat diantara
00:33:52
pulau-pulau yang hati Indonesia itu
00:33:54
mereka dengan bebas bisa masuk karena
00:33:57
itu wilayah bebas itu ya beda dengan
00:34:00
sekarang dari negara lain masuk ke
00:34:04
wilayah laut Indonesia harus mendapatkan
00:34:07
izin kalau melanggar nanti patroli
00:34:11
tentara yang ada di laut pasti akan
00:34:14
mengejar memberikan peringatan bahwa
00:34:17
saudara telah masuk wilayah NKRI
00:34:19
kemudian kalau tidak
00:34:22
lakukan pengejaran dulu di masanya Bu
00:34:26
Susi Bu dan dikejar kalau ada nelayan
00:34:28
masuk perairan wilayah Indonesia
00:34:30
kemudian mengambil sumberdaya ikan yang
00:34:34
ada di wilayah Indonesia
00:34:36
diberi peringatan dikejar ketangkap
00:34:39
tenggelamkan itu berat pada masa Bu Susi
00:34:44
sebagai Menteri Kelautan
00:34:46
baik kemudian masih sejarah wilayah
00:34:49
tahun 82 Deklarasi Djuanda dapat
00:34:53
diterima dalam konvensi laut PBB jadi
00:34:58
ketujuh anda sebagai Perdana Menteri
00:35:00
mendeklarasikan bahwa negara Indonesia
00:35:03
itu adalah negara kepulauan sehingga
00:35:06
laut
00:35:07
diantara laut di dalam laut Indonesia
00:35:10
itu satu kesatuan dengan pulau itu ya
00:35:15
dan tahun 82 deklarasi itu diterima
00:35:19
dalam konvensi laut PBB jadi ada
00:35:22
Konvensi khusus berbicara tentang laut
00:35:25
di PBB di setahun 85
00:35:29
ratifikasi konvensi laut telah berlaku
00:35:31
efektif dan Indonesia punya hak
00:35:33
berdaulat Untuk memanfaatkan sumber daya
00:35:35
alam terutama laut ya Jadi kalau kita
00:35:40
memiliki kedaulatan di laut ya terutama
00:35:44
dengan adanya deklarasi Djuanda tadi dan
00:35:48
ditambah ratifikasi ratifikasi itu
00:35:51
artinya ada keputusan PBB yang kemudian
00:35:54
keputusan itu kita terima ya kita
00:35:58
terapkan untuk wilayah negara kita ya
00:36:02
Misalnya di contohnya yang lain kajian
00:36:05
kemarin misalkan ada deklarasi hak asasi
00:36:09
manusia
00:36:10
universal deklarasi universal hak asasi
00:36:13
manusia itu deklarasinya PBB nah
00:36:17
kemudian Indonesia meratifikasi
00:36:19
deklarasi artinya negara kita mengakui
00:36:24
deklarasi itu dan negara kita akan dan
00:36:27
Isi dari deklarasi
00:36:29
Oke demikian juga disini tentang
00:36:33
hasil-hasil konvensi laut Iya Indonesia
00:36:36
meratifikasi dan karenanya Indonesia
00:36:39
punya hak berdaulat Untuk memanfaatkan
00:36:42
sumber daya alam yang ada di laut
00:36:44
setelah melalui perjalanan panjang
00:36:47
sejak tahun
00:36:50
1957 kemudian tahun 82 baru diterima di
00:36:55
dalam Konferensi laut PBB dan tahun 85
00:36:59
Cipta
00:37:01
meratifikasi hasil hasil dari konferensi
00:37:03
laut.ppt itu maka
00:37:07
sekarang wilayah NKRI itu semakin luas
00:37:10
menjadi
00:37:12
7081 juta km2
00:37:14
dengan luas perairan
00:37:17
3,25 kilometer persegi luas ZTE nya 2,5
00:37:22
juta km2 dan luas wilayah daratan
00:37:27
2,01 km2 jadi disini kita sudah memahami
00:37:34
betul bahwa luas daratan dan luas
00:37:37
wilayah lautan negara kita itu lebih
00:37:40
luas lautan ya lautan perairan 3,2 puluh
00:37:44
lima kilometer Masih ditambah luas
00:37:48
jt9 ada rata nanya 2,01
00:37:52
[Tepuk tangan]
00:37:54
km2
00:37:55
cek kemudian
00:37:59
sebagaimana pandangan geopolitik
00:38:01
Indonesia geopolitik tadi adalah
00:38:04
penentuan kebijaksanaan politik yang
00:38:07
berdasarkan kepada konstelasi
00:38:10
berdasarkan kepada letak dan posisi
00:38:13
geografi yang ditempati oleh suatu
00:38:16
bangsa jadi kita punya
00:38:19
kebijakan-kebijakan apa yang perlu kita
00:38:21
keluarkan yang perlu kita susun
00:38:24
berdasarkan letak posisi geografis
00:38:28
negara kita yang berupa kepulauan dan
00:38:30
berciri Nusantara
00:38:31
nah setiap negara itu harus berjuang
00:38:36
untuk mendapatkan legitimasi lingkungan
00:38:40
dan memperoleh ruang kosong untuk
00:38:44
bertahan
00:38:45
kebutuhan untuk berjuang mendapatkan
00:38:48
uang dan sumber-sumber daya alam adalah
00:38:50
untuk membantu pertumbuhan yang sehat
00:38:52
dari negara nah bukti bahwa negara kita
00:38:56
sudah berjuang untuk mendapatkan lazim
00:38:59
it legitimasi pengakuan yang sah dari
00:39:02
lingkungan sekitar negara yang lain
00:39:06
kemudian memperoleh ruang kosong yang
00:39:08
bisa dimanfaatkan
00:39:10
dalam rangka
00:39:12
apa menggali sumber-sumber daya alam
00:39:15
yang ada adalah melalui Deklarasi
00:39:17
Djuanda that Deklarasi Djuanda adalah
00:39:20
bagian usaha yang dilakukan oleh negara
00:39:24
kita untuk mendapatkan
00:39:27
yang untuk mendapatkan pengakuan yang
00:39:29
sah dalam mengelola sumber-sumber daya
00:39:33
alam yang ada konsep geopolitik
00:39:35
Indonesia dalam banyak referensi
00:39:38
dikembangkan dalam doktrin wawasan
00:39:41
nusantara cara pandang kita
00:39:43
cara pandang bangsa Indonesia tentang
00:39:46
diri dan sikap bangsa Indonesia tentang
00:39:50
diri dan bentuk geografis bangsa kita
00:39:54
kemudian ada dua pandangan dan tujuan
00:39:59
geopolitik ya dua pandangan geopolitik
00:40:01
adalah satu geopolitik sebagai ilmu yang
00:40:05
kedua geopolitik sebagai ideologi
00:40:07
sebagai ilmu geopolitik memberikan
00:40:10
wawasan objektif akan posisi kita
00:40:13
sebagai suatu bangsa yang hidup
00:40:16
berdampingan dan saling berinteraksi
00:40:18
dengan negara yang lain Jadi kita tidak
00:40:21
mungkin sebagai bangsa hidup sendirian
00:40:24
pasti kita akan berinteraksi dengan dari
00:40:27
negara lainnya dan bagaimana
00:40:30
kita berinteraksi dengan negara-negara
00:40:33
yang lainnya geopolitik bisa dipandang
00:40:36
sebagai ilmu ilmu yang mempelajari
00:40:38
bagaimana kita berinteraksi hidup
00:40:41
berdampingan dengan negara-negara yang
00:40:44
baik kemudian Ia biopolitics juga adalah
00:40:47
sebagai ideologi di adalah landasan
00:40:51
ilmiah bagi tindakan politik suatu
00:40:54
negara
00:40:56
geopolitik sebagai ideologi ini tidak
00:40:58
menjadikan wawasan tersebut sebagai cara
00:41:00
pandang kolektif untuk melangsungkan
00:41:03
memelihara dan mempertahankan semangat
00:41:06
kebangsaan jadi kita punya Pancasila
00:41:09
sebagai ideologi bangsa kemudian cara
00:41:12
pandang kita tentang wilayah kita kita
00:41:15
punya geopolitik sebagai
00:41:17
ideologi sebagai ideologi
00:41:20
dia harus didukung gitu ya secara
00:41:24
kolektif oleh seluruh masyarakat bangsa
00:41:26
Indonesia di bawah pandangan geopolitik
00:41:28
itulah dalam arti wawasan nusantara
00:41:31
itulah pandangan geopolitik yang
00:41:34
dimiliki oleh Indonesia
00:41:36
ideologi yang berkaitan dengan
00:41:38
geopolitik yang dimiliki oleh Indonesia
00:41:41
yaitu wawasan nusantara
00:41:43
nah kemudian tujuan geopolitik
00:41:47
tujuan geopolitik ada dua perspektif
00:41:50
geopolitik dapat menyadarkan makna
00:41:53
penting hidup bersama dalam ikatan
00:41:56
kebangsaan
00:41:57
makanya Deklarasi Djuanda mengubah cara
00:42:01
pandang kita tentang wilayah NKRI dengan
00:42:04
menjadikan lautan di dalam lautan
00:42:07
diantara dan lautan Indonesia itu
00:42:10
sebagai satu kesatuan sehingga bangsa
00:42:13
Indonesia itu menjadi luas dan kita
00:42:15
menyadari bahwa bangsa itu satu kesatuan
00:42:18
tidak terpisah-pisah tidak tersekat oleh
00:42:21
lautan kemudian perspektif geopolitik
00:42:25
dapat menyatu Hai misi-misi dan tujuan
00:42:29
kita dalam melangsungkan kehidupan
00:42:30
bersama ya ini sebagai ideologi dia
00:42:35
adalah pandangan bersama pandangan hidup
00:42:38
bersama bahasa Indonesia tentang
00:42:40
wilayahnya Maka kalau kita memiliki
00:42:44
pandangan yang sama bahwa wilayah itu
00:42:46
ada tetap tersebar dari Sabang sampai
00:42:49
Merauke dimana laut lautan itu menjadi
00:42:52
satu kesatuan maka kita dapat menyatukan
00:42:56
Avicii misi dan tujuan kita dalam
00:42:58
melangsungkan kehidupan
00:43:00
bersama sebagai warga bangsa
00:43:03
Wawasan Nusantara menjadi cara pandang
00:43:07
tentang diri dan lingkungan Bagaimana
00:43:10
negara mengetahui potensi diri dan
00:43:13
kemampuan ketahanan nasionalnya kalau
00:43:16
kita membaca diri sebagai bangsa kita
00:43:18
membaca diri bahwa negara kita itu
00:43:20
negara kepulauan
00:43:21
makanya
00:43:23
terdapat kekayaan terbesar ada di lautan
00:43:27
Hai tanya ada menteri
00:43:29
urusan menteri negara investasi dan
00:43:32
maritim jadi karena
00:43:35
negara kita adalah negara maritim negara
00:43:38
kepulauan di mana luas wilayah Apa
00:43:43
lauknya itu lebih luas dibandingkan
00:43:45
dengan daratan maka setelah membaca diri
00:43:49
Berarti semua potensi harus lebih besar
00:43:52
dikerahkan untuk
00:43:54
mengelola sumber daya yang ada di pulau
00:43:57
itu ya negara ini banyak dikritik negara
00:44:01
kita negara
00:44:03
perairan negara kepulauan yang tetapi
00:44:07
orientasi kebijakan kita itu masih
00:44:09
daratan itu yang sampai sekarang kritik
00:44:13
itu masih berlaku
00:44:14
pembangunan-pembangunan orientasinya
00:44:17
adalah di darat
00:44:18
sebagian besar di darat sementara
00:44:21
Bagaimana mengelola laut sumber daya
00:44:24
alam laut dan yang ada di aja itu belum
00:44:28
secara maksimal di lakukan Oke
00:44:32
kemudian nah ini
00:44:35
penjelasan lebih lanjut tentang konsep
00:44:37
wawasan nusantara secara etimologis
00:44:40
ada kata wawasan ada nasional dan ada
00:44:44
besar Tara kemudian secara terminologis
00:44:48
artinya definisi Apa itu wawasan
00:44:50
nusantara
00:44:52
eh cara pandang bahasa tentang diri dan
00:44:56
lingkungannya kaki merupakan penjabaran
00:44:58
dari falsafah yang dijadikan dasar
00:45:01
penjara hatinya penjabaran dari
00:45:04
Pancasila sesuai dengan keadaan serta
00:45:07
sejarah yang jalannya ya wawasan
00:45:10
nasional wawasan nusantara ini
00:45:13
memanfaatkan kondisi geografis sejarah
00:45:16
serta sosial budayanya dalam mencapai
00:45:19
cita-cita dan kepentingan kemudian
00:45:23
menentukan bagaimana bangsa itu
00:45:25
memandang diri dari aja sebagai proses
00:45:29
kontemplatif perenungan yang tersistem
00:45:32
ketika berada pada kondisi Mandiri
00:45:35
maupun ketika berada di tengah bangsa
00:45:37
yang lain wawasan ini juga diartikan
00:45:41
sebagai cara pandang bangsa tentang diri
00:45:43
dan lingkungannya yang dilandasi
00:45:45
Pancasila undang-undang dasar tahun
00:45:48
1945 itu secara terminologis dan satu
00:45:53
lagi secara etimologi epistemologis
00:45:56
ulasan nusantara adalah cara pandang
00:45:58
cara memahami cara menghayati bersikap
00:46:01
bertindak dan seterusnya dalam arti yang
00:46:05
luas dengan aspek-aspek
00:46:07
astagatra hiu depan kita bahas apa saja
00:46:11
astagatra itulah
00:46:14
detik lima elemen yang menjadi sumber
00:46:18
ketahanan nasional bangsa Indonesia
00:46:20
dengan demikian wawasan nusantara adalah
00:46:23
untuk memperkokoh persatuan dan
00:46:27
Wulan
00:46:28
Le tujuan Wawasan Nusantara tujuan
00:46:31
kedalam dan tujuan keluar ke dalam
00:46:35
mewujudkan satu kesatuan segenap aspek
00:46:37
kehidupan nasional baik alamiah maupun
00:46:40
aspek sosial geografi demografi dan
00:46:44
kekayaan alam itu aspek alamiah kemudian
00:46:47
ideologi politik sosial ekonomi sosial
00:46:50
budaya dan pertahanan keamanan itu
00:46:52
adalah aspek sosial sedangkan keluar
00:46:55
wawasan nusantara itu adalah ikut serta
00:46:58
mewujudkan kebahagiaan ketertiban dan
00:47:00
perdamaian bagi seluruh umat manusia
00:47:02
didunia dengan jelasnya wilayah web
00:47:06
batas-batasnya kemudian cara pandangnya
00:47:09
terhadap wilayah itu diharapkan dapat
00:47:12
mewujudkan ketertiban perdamaian bagi
00:47:15
seluruh umat manusia ya
00:47:19
di sini ada tiga unsur wawasan nusantara
00:47:23
ini wawasan nusantara itu bukan sekedar
00:47:27
agar wilayah tetapi juga bisa nanya ada
00:47:30
isi yang bersifat abstrak kemudian Tata
00:47:34
laku atau perilaku yang bersifat
00:47:37
konkrit ya wadah Itu wilayahnya isi itu
00:47:42
apa realisasi dari wadah Itu adalah ada
00:47:47
aspirasi bangsa sebagai kesepakatan
00:47:49
bersama kemudian persatuan dan kesatuan
00:47:52
dalam kebhinekaan sedangkan Tata laku
00:47:54
adalah praktek dalam kehidupan
00:47:58
sehari-hari baik dalam bentuk Tata laku
00:48:01
batiniah meliputi sikap semangat dan
00:48:04
jiwa kemudian secara lahiriyah meliputi
00:48:07
perilaku dan tindakan perilaku dan
00:48:11
tindakan yang berdasarkan cara pandang
00:48:13
kita terhadap bangsa dan negara tadi
00:48:16
saya sampaikan karena negara kita adalh
00:48:19
negara
00:48:20
dengan luas wilayah yang cukup wilayah
00:48:23
lautan yang sangat besar maka Hai
00:48:27
perilaku dan tindakan itu diarahkan
00:48:30
sebesar-besarnya adalah untuk mengelola
00:48:32
sumber daya yang ada di lautan yang
00:48:36
terakhir tentang implementasi
00:48:39
wawasan nusantara
00:48:41
implementasi wawasan nusantara itu
00:48:44
yang pertama
00:48:46
bahwa kepulauan nusantara itu sebagai
00:48:48
satu kesatuan politik
00:48:50
tadi Dari Sabang sampai Merauke itu
00:48:54
adalah satu kesatuan politik nanti
00:48:58
penjelasannya bisa teman-teman kecil
00:49:01
mati wilayah nasional
00:49:05
dengan segala isi dan kekayaannya
00:49:07
merupakan satu kesatuan wilayah Wardah
00:49:10
dua hidup dan kesatuan matra seluruh
00:49:12
bangsa serta menjadi modal dan milik
00:49:14
bersama bangsa
00:49:17
di Indonesia yang beri dari berbagai
00:49:20
suku bahasa dan kepercayaan harus
00:49:21
merupakan satu kesatuan bangsa ya bulat
00:49:25
seperti itulah penjelasannya ya nanti
00:49:28
teman-teman bisa
00:49:30
mencermati secara rinci yang jelas
00:49:34
implementasi wawasan nusantara itu bisa
00:49:37
dilihat dalam perwujudannya sebagai satu
00:49:40
kesatuan politik kemudian sebagai satu
00:49:44
kesatuan sosial dan budaya
00:49:47
yang ketiga sebagai satu kesatuan
00:49:50
ekonomi dan yang keempat sebagai satu
00:49:53
kesatuan pertahanan dan keamanan jadi
00:49:58
empat
00:49:59
wujud implementasi
00:50:02
konsep wawasan nusantara
00:50:05
wawasan nusantara ke perwujudan
00:50:07
kepulauan nusantara sebagai satu
00:50:10
kesatuan politik
00:50:11
sebagai satu kesatuan sosial dan budaya
00:50:15
dan satu kesatuan
00:50:17
Hai ekonomi Oke
00:50:21
saya kira itu saja teman-teman semua
00:50:25
kajian tentang wawasan nusantara
00:50:30
yang memberikan pemahaman kepada kita
00:50:33
tentang bagaimana kita memandang negara
00:50:38
dan bangsa kita sebagai satu kesatuan
00:50:41
yang tidak terpisahkan oleh lautan dan
00:50:45
bahwa kesatuan itu bukan hanya kesatuan
00:50:47
wilayah tetapi juga kesatuan politik
00:50:51
kesatuan
00:50:52
ekonomi
00:50:54
sosial termasuk kesatuan dalam bidang
00:50:58
pertahanan dan keamanan
00:51:01
momentum yang paling mendasar tentang
00:51:04
kesatuan wilayah ini adalah melalui
00:51:07
deklarasi Juanda Deklarasi Djuanda tahun
00:51:12
1957
00:51:14
tadi mengubah
00:51:17
luas wilayah negara kita dan mengubah
00:51:20
cara pandang kita tentang lautan yang
00:51:23
ada di antara pulau-pulau kita lautan
00:51:27
yang in lautan yang berada didalam
00:51:32
wilayah Indonesia
00:51:34
yang semula menjadi lautan bebas
00:51:38
kemudian diubah menjadi lautan milik
00:51:42
Indonesia dan menjadi penghubung
00:51:45
diantara pulau-pulau yang ada di
00:51:47
Indonesia itu momentum terpenting
00:51:52
dari wawasan nusantara yaitu Deklarasi
00:51:55
Djuanda wawasan nusantara adalah
00:51:58
pandangan geopolitik bangsa Cipta ya
00:52:02
dengan negara lain tentu saja memiliki
00:52:04
cara pandangnya sendiri sendiri tentang
00:52:07
geopolitiknya untuk Indonesia pandangan
00:52:10
geopolitik adalah wawasan nusantara
00:52:13
[Musik]
