Kualitas Udara Jakarta Masuk Kategori 'Tidak Sehat'

00:04:07
https://www.youtube.com/watch?v=JOmgBdQtTd0

الملخص

TLDRKualitas udara di Jakarta semakin memburuk, dengan Tangerang Selatan mencatat indeks kualitas udara yang sangat tidak sehat. Masyarakat tetap beraktivitas di luar ruangan meski kondisi udara tidak baik. Penyebab polusi termasuk kendaraan bermotor dan industri. Dokter memberikan peringatan tentang dampak kesehatan jangka pendek dan panjang akibat polusi, seperti penyakit pernapasan dan jantung. Ditekankan pentingnya penggunaan masker dan mengurangi aktivitas di luar ruangan untuk melindungi kesehatan.

الوجبات الجاهزة

  • 🌍 Kualitas udara di Jakarta memburuk.
  • 🚦 Tangerang Selatan indeks 232, sangat tidak sehat.
  • 🤸‍♀️ Masyarakat tetap beraktivitas tanpa masker.
  • 🚗 Kendaraan bermotor penyebab utama polusi.
  • 🏭 Kegiatan industri juga berdampak besar.
  • 🚮 Pembakaran sampah dan konstruksi ikut mempengaruhi.
  • 🩺 Dampak buruk kesehatan dari polusi berkepanjangan.
  • 😷 Direkomendasikan untuk menggunakan masker.
  • 🚶‍♂️ Kurangi penggunaan kendaraan pribadi.
  • 🌬️ Rutin uji emisi untuk kendaraan pribadi.

الجدول الزمني

  • 00:00:00 - 00:04:07

    Kualiti udara di Jakarta dan sekitarnya berada dalam keadaan buruk, dengan indeks kualiti udara di Tangerang Selatan mencapai 232, menunjukkan tahap yang sangat tidak sihat. Jakartas juga mengalami kualiti udara yang tidak sihat dengan indeks 161. Meskipun keadaan buruk, beberapa penduduk tetap menjalankan aktiviti luar seperti bersenam tanpa pelindung. Pengaruh negatif dari pencemaran udara, terutamanya dari kenderaan bermotor dan industri, serta pembakaran sampah merupakan punca utama. Ahli yang berpengalaman menyeru masyarakat untuk mengurangkan penggunaan kenderaan peribadi serta meningkatkan penggunaan pengangkutan awam. Kesihatan masyarakat terjejas oleh pencemaran ini, berisiko mengalami masalah pernafasan dan penyakit jantung, serta disyorkan untuk memakai masker dan mengurangkan aktiviti luar.

الخريطة الذهنية

فيديو أسئلة وأجوبة

  • Apa yang menyebabkan kualitas udara buruk di Jakarta?

    Kualitas udara buruk disebabkan oleh kendaraan bermotor, kegiatan industri, debu jalanan, pembakaran sampah, dan konstruksi.

  • Apa kategori indeks kualitas udara saat ini?

    Indeks kualitas udara di Tangerang Selatan mencapai 232, yang termasuk dalam kategori sangat tidak sehat.

  • Apa dampak jangka pendek dari polusi udara?

    Dampak jangka pendek termasuk risiko infeksi saluran pernapasan.

  • Apa yang bisa dilakukan masyarakat untuk mengurangi polusi?

    Masyarakat disarankan mengurangi penggunaan kendaraan bermotor, menggunakan transportasi umum dan berjalan kaki.

  • Apa saran untuk aktivitas luar ruangan di udara berpolusi?

    Disarankan menggunakan masker dan mengurangi frekuensi aktivitas di luar ruangan.

عرض المزيد من ملخصات الفيديو

احصل على وصول فوري إلى ملخصات فيديو YouTube المجانية المدعومة بالذكاء الاصطناعي!
الترجمات
id
التمرير التلقائي:
  • 00:00:00
    kita kembali ke ibukota beberapa hari
  • 00:00:02
    terakhir kualitas udara di Jakarta dan
  • 00:00:04
    sekitarnya dalam kondisi buruk bahkan
  • 00:00:06
    tingkat indeks kualitas udara di
  • 00:00:09
    Tangerang Selatan pada pagi hari ini
  • 00:00:10
    mencapai
  • 00:00:12
    232 dan masuk dalam kategori sangat
  • 00:00:16
    tidak sehat
  • 00:00:22
    beberapa hari terakhir ini kualitas
  • 00:00:24
    udara di Jakarta dan sekitarnya berada
  • 00:00:26
    dalam kondisi buruk berdasarkan data
  • 00:00:29
    resmi eqr Tangerang Selatan Banten
  • 00:00:31
    menduduki peringkat pertama sebagai kota
  • 00:00:33
    paling berpolusi di Indonesia dengan
  • 00:00:35
    tingkat indeks kualitas udara mencapai
  • 00:00:38
    232q dan masuk kategori berwarna ungu
  • 00:00:40
    atau sangat tidak sehat kemudian DKI
  • 00:00:43
    Jakarta masuk peringkat keenam dengan
  • 00:00:45
    tingkat indeks kualitas udara yakni 161
  • 00:00:48
    wq yang masuk kategori berwarna merah
  • 00:00:50
    atau tidak sehat meski begitu pada
  • 00:00:53
    minggu pagi kawasan Bundaran HI Jakarta
  • 00:00:55
    Pusat masih nampak normal dengan
  • 00:00:57
    keramaian masyarakat yang melakukan
  • 00:00:58
    olahraga di car free day sebagai warga
  • 00:01:01
    tetap memilih untuk melakukan aktivitas
  • 00:01:03
    outdoor tersebut tanpa masker saya itu
  • 00:01:06
    sebenarnya memang tiap pagi Biasanya
  • 00:01:08
    rutin dari Mbak Nah yang saya rasakan
  • 00:01:10
    sih memang kalau akhir-akhir ini memang
  • 00:01:12
    terasa lebih berat aja sih kalau lari
  • 00:01:13
    pagi kalau lari kan memang saya memang
  • 00:01:16
    nggak bisa kalau pakai masker ya jadi
  • 00:01:18
    terpaksa lah saya
  • 00:01:19
    menerima ini dengan ikhlas aja ya
  • 00:01:21
    kondisi tapi memang kalau misalnya sudah
  • 00:01:24
    beraktifitas normal ya saya pakai masker
  • 00:01:26
    itu aja sih
  • 00:01:28
    sebenarnya sih nggak berasa sih sama aja
  • 00:01:31
    ya berat beberapa misalkan setiap hari
  • 00:01:33
    apa itu saya sering melihatnya memang
  • 00:01:35
    kalau tiap pagi trennya memang seperti
  • 00:01:38
    ini jadi kualitas udaranya kalau buat
  • 00:01:41
    lari nggak enak berasa di badanlah gitu
  • 00:01:43
    jadi nafas nggak enak ee terus dia itu
  • 00:01:46
    gampang kelembabannya tinggi sekali gitu
  • 00:01:48
    Jadi biasanya
  • 00:01:50
    saya
  • 00:01:52
    larinya di sore hari jadinya setelah
  • 00:01:55
    pulang kantor Pulang kantor jadi Lumayan
  • 00:01:57
    deh lumayan beda kualitasnya sama pagi
  • 00:01:59
    jadi Menurut pengamatan direktur
  • 00:02:01
    eksekutif LSM yang fokus menyikapi soal
  • 00:02:03
    pencemaran udara Ahmad Syafrudin memicu
  • 00:02:06
    utama burungnya kualitas udara pada satu
  • 00:02:07
    dekade terakhir ini yaitu akibat
  • 00:02:09
    kendaraan bermotor kemudian kegiatan
  • 00:02:12
    industri seperti pembangkit listrik Debu
  • 00:02:14
    Jalanan pembakaran sampah dan proses
  • 00:02:16
    konstruksi pembangunan gedung
  • 00:02:21
    antara 47 sampai dengan 57 microgy per
  • 00:02:24
    meter kubik kemudian nomor 2 itu
  • 00:02:26
    industri sekitar 22% ya kemudian yang
  • 00:02:30
    ketiga adalah
  • 00:02:32
    dari domestik ya sekitar 11% Kemudian
  • 00:02:36
    dari
  • 00:02:39
    pembakaran sampah itu sekitar 5%
  • 00:02:42
    konstruksi gedung itu sekitar 4% dan
  • 00:02:46
    dari Power Plan yang berada di luar
  • 00:02:49
    Jakarta yang berimplikasi masuk
  • 00:02:52
    polutannya ke Jakarta itu sekitar
  • 00:02:55
    2,6% Ia pun mengimpor masyarakat agar
  • 00:02:58
    mengurangi penggunaan kendaraan bermotor
  • 00:03:00
    dan perbanyak frekuensi menggunakan
  • 00:03:02
    kendaraan umum sepeda dan jalan kaki
  • 00:03:04
    kemudian jika khusus kendaraan pribadi
  • 00:03:06
    wajib rutin melakukan uji emisi juga
  • 00:03:09
    preman listrik yang akan berdampak pada
  • 00:03:11
    penekanan sumber emisi dari pembangkit
  • 00:03:13
    listrik Selain itu dokter spesialis paru
  • 00:03:16
    arlang menjelaskan menghirup udara
  • 00:03:17
    dengan kadar polusi tinggi secara
  • 00:03:19
    terus-menerus dapat menyebabkan dampak
  • 00:03:21
    jangka pendek dan panjang bagi kesehatan
  • 00:03:23
    mulai dari resiko infeksi pernafasan
  • 00:03:25
    hingga kau penyakit berat seperti stroke
  • 00:03:27
    jantung dan kanker
  • 00:03:32
    sehingga menyebabkan terjadinya
  • 00:03:34
    memudahkan terjadinya infeksi pada
  • 00:03:37
    saluran nafas seperti penyakit ISPA
  • 00:03:40
    pneumonia dan terutama menyerang pada
  • 00:03:43
    kelompok usia yang rentan yaitu seperti
  • 00:03:48
    bayi anak-anak dan orang tua atau yang
  • 00:03:50
    punya penyakit penerbit yang menyarankan
  • 00:03:52
    masyarakat dapat menggunakan Masker dan
  • 00:03:54
    mengurangi frekuensi beraktivitas di
  • 00:03:56
    luar ruangan hal ini guna mengurangi
  • 00:03:58
    paparan dan efek buruk polusi udara bagi
  • 00:04:00
    kesehatan
  • 00:04:01
    Jakarta
  • 00:04:04
    [Musik]
الوسوم
  • Jakarta
  • tangerang
  • polusi udara
  • indeks kualitas udara
  • kesehatan
  • masyarakat
  • aktivitas luar
  • masker
  • kendaraan bermotor
  • industri