[Presentasi] Cyberbullying di Media Sosial: Tingkat Pemahaman dan Kesadaran Masyarakat

00:10:16
https://www.youtube.com/watch?v=jQxWYM6W0Do

Zusammenfassung

TLDRArtikel ini membahas isu cyberbullying di media sosial dengan fokus pada tingkat pemahaman dan kesedaran masyarakat. Banyak remaja menjadi korban cyberbullying yang disebabkan oleh kebebasan komunikasi di platform digital. Berdasarkan survei, faktor utama cyberbullying meliputi kepribadian pelaku, kondisi emosional remaja, serta respon sosial terhadap cyberbullying itu sendiri. Para responden menunjukkan reaksi yang bervariasi, dari tidak ingin terlibat hingga memberikan dukungan kepada korban. Artikel ini juga mengkaji bagaimana pelaku, seringkali remaja, dipengaruhi oleh tren di media sosial dan bagaimana korban dapat merasakan dampak psikologis yang serius.

Mitbringsel

  • 📱 Cyberbullying adalah isu di media sosial yang mungkin tidak ditangani dengan baik oleh pengguna.
  • 📊 Sekitar 17.6% remaja pernah menjadi korban cyberbullying menurut survei.
  • 🧠 Keperibadian extrovert lebih cenderung kepada cyberbullying berbanding introvert.
  • 🤔 Pelaku cyberbullying sering kali terlibat kerana ikut-ikutan atau balas dendam.
  • 😔 Korban cyberbullying merasa tertekan dan sedih, dan memerlukan sokongan.
  • 📈 Penggunaan berlebihan media sosial tidak semestinya meningkatkan kes cyberbullying.
  • 👥 Banyak yang tidak ingin terlibat dalam kes cyberbullying yang mereka saksikan.
  • 🔍 Kajian perlu lebih mendalam untuk mendapatkan data yang lebih akurat.
  • 👨‍👩‍👧‍👦 Peranan keluarga sangat penting dalam mencegah cyberbullying.
  • 📆 Data survei menunjukkan tren dalam penggunaan internet yang mempengaruhi kes cyberbullying.

Zeitleiste

  • 00:00:00 - 00:05:00

    Pada bahagian ini, kumpulan memperkenalkan diri dan membincangkan isu kemajuan teknologi yang membolehkan komunikasi lebih mudah menerusi media sosial. Namun, terdapat masalah psikologi seperti cyberbullying yang semakin kerap berlaku. Statistik menunjukkan peratusan remaja mengalami cyberbullying adalah tinggi, terutamanya di media sosial. Penyelidikan oleh kumpulan mengkaji respons terhadap mangsa dan motif pelaku cyberbullying serta mengenal pasti fenomena ini sebagai perilaku yang berulang dan menyakitkan secara mental atau fizikal, yang kini lebih mudah dilakukan secara maya.

  • 00:05:00 - 00:10:16

    Bahagian ini mengupas lebih lanjut tentang kesan dan faktor penyebab cyberbullying. Beberapa faktor seperti peranan orang tua dan karakteristik keperibadian disebutkan sebagai pendorong cyberbullying. Data dari penyelidikan menunjukkan sebahagian kecil responden mengakui pernah menjadi pelaku atau mangsa cyberbullying, dan alasannya termasuk ikut-ikutan dan balas dendam. Mangsa seringkali merasa tertekan dan cemas, tetapi ada yang tetap tenang. Ramai responden tidak mahu terlibat dalam menolong mangsa kerana bimbang menjadi mangsa sendiri. Kesimpulannya, peningkatan penggunaan media sosial tidak berkait rapat dengan peningkatan kes cyberbullying, mencanggahi hipotesis awal.

Mind Map

Video-Fragen und Antworten

  • Apa itu cyberbullying?

    Cyberbullying adalah tindakan menyakiti secara psikologis di dunia maya, seringkali melalui media sosial.

  • Apa perbezaan antara bullying dan cyberbullying?

    Bullying terjadi di dunia nyata dan kita bisa mengetahui pelakunya, sedangkan cyberbullying terjadi di dunia maya dengan pelaku yang boleh saja anonim.

  • Mengapa orang melakukan cyberbullying?

    Orang melakukan cyberbullying untuk bercanda, ikut-ikutan, menunjukkan ketidaksukaan, atau balas dendam.

  • Bagaimana pendapat masyarakat jika terdapat cyberbullying?

    Banyak yang tidak ingin terlibat, namun ada juga yang ingin mendukung korban atau melaporkannya kepada pihak berwajib.

  • Apakah dampak cyberbullying terhadap korban?

    Korban boleh merasa kesal, sedih, tertekan, takut, bahkan menyalahkan diri sendiri.

  • Bagaimana respon remaja terhadap cyberbullying?

    Remaja mengalami emosi yang tidak stabil yang boleh menyumbang kepada terjadinya cyberbullying.

  • Berapa banyak korban cyberbullying berdasarkan survei?

    Sebanyak 17.6% responden menyatakan pernah menjadi korban cyberbullying.

  • Apa yang menyebabkan peningkatan cyberbullying di kalangan remaja?

    Peningkatan pengguna internet dan media sosial serta sifat keperibadian yang mudah terpengaruh.

  • Adakah peningkatan penggunaan media sosial berdampak pada peningkatan kes cyberbullying?

    Peningkatan penggunaan media sosial tidak menunjukkan dampak signifikan terhadap peningkatan kes cyberbullying.

  • Apakah yang didapati daripada data anggapan masyarakat terhadap cyberbullying?

    Banyak orang tidak ingin terlibat tetapi juga ada yang menyatakan ingin memberi sokongan kepada mangsa.

Weitere Video-Zusammenfassungen anzeigen

Erhalten Sie sofortigen Zugang zu kostenlosen YouTube-Videozusammenfassungen, die von AI unterstützt werden!
Untertitel
id
Automatisches Blättern:
  • 00:00:00
    Hai assalamualaikum warahmatullahi
  • 00:00:02
    wabarakatuh Kami dari kelompok 1711
  • 00:00:05
    Indonesia dua akan mengulas tentang
  • 00:00:07
    artikel kami yang berjudul cyberbullying
  • 00:00:10
    di media sosial berdasarkan tingkat
  • 00:00:13
    pemahaman dan kesadaran masyarakat saya
  • 00:00:16
    mah ikhlas ramah nyuri NRP 5011 2014 dan
  • 00:00:22
    teman-teman saya saya Nurul Rizky
  • 00:00:24
    Aprilia dengan nav50 1420 1091 saya dia
  • 00:00:29
    masyarakat karena dengan NRP 5614 2010
  • 00:00:33
    59 saya Nararya Mentari cepat dekatan
  • 00:00:36
    Rp500 5 2010 89 saya Marvel Netral
  • 00:00:40
    Setiawan NRP 50112 01100 perkembangan
  • 00:00:45
    zaman yang kita kenal saat ini yakni
  • 00:00:47
    tentang teknologinya kembangkan
  • 00:00:50
    teknologi yang pesat menyebabkan
  • 00:00:51
    perubahan pola hidup masyarakat yang
  • 00:00:54
    demikian kita menjadi mudah
  • 00:00:55
    berkomunikasi dengan keluarga teman
  • 00:00:59
    sahabat
  • 00:01:00
    saudara tetangga dan orang-orang
  • 00:01:02
    disekitar kita dahulu mungkin telepon
  • 00:01:06
    hanya ada satu jenis tetapi saat ini
  • 00:01:09
    telah rilis berbagai jenis smartphone
  • 00:01:11
    dengan fitur-fiturnya yang canggih
  • 00:01:13
    smartphone sendiri dapat melakukan lebih
  • 00:01:16
    banyak hal dibandingkan telepon kuno
  • 00:01:18
    salah satu fitur Smartfren adalah
  • 00:01:21
    Tersedianya berbagai media sosial
  • 00:01:24
    seperti Twitter Instagram Facebook dan
  • 00:01:28
    sebagainya hampir semua orang
  • 00:01:31
    menggunakan sosial media pakai pada
  • 00:01:34
    untuk mengekspresikan diri mengembangkan
  • 00:01:36
    usaha bahkan sebagai sarana edukasi
  • 00:01:41
    namun muncul suatu permasalahan yang
  • 00:01:46
    menyerang psikologis seseorang pada era
  • 00:01:49
    digital saat ini manusia sangat bebas
  • 00:01:52
    untuk membagikan konten dan memberikan
  • 00:01:55
    komentar dan suatu konten tersebut
  • 00:01:56
    terkadang konten yang disebarkan tidak
  • 00:02:00
    pantas
  • 00:02:00
    Hai atau sebaliknya kebebasan inilah
  • 00:02:03
    yang mengambil alis terlalu jauh
  • 00:02:05
    sehingga menyakiti seseorang hal ini
  • 00:02:09
    dikenal dengan sebutan cyberbullying
  • 00:02:12
    atau dalam bahasa Indonesianya
  • 00:02:14
    perlindungan dari berdasarkan data
  • 00:02:17
    statistik tahun 2018-2019 oleh comparte
  • 00:02:21
    sebanyak 59,5 sembilan persen remaja
  • 00:02:24
    berumur 14-18 tahun dan 50 4,3 persen
  • 00:02:29
    remaja berumur 19 tahun ke atas
  • 00:02:31
    merupakan korban gede berdasarkan data
  • 00:02:35
    ini juga dapat dilihat bahwa media
  • 00:02:37
    sosial merupakan paling umum terjadinya
  • 00:02:40
    saya terguling berdasarkan databooks
  • 00:02:43
    tahun 2020 penduduk Indonesia berusia 16
  • 00:02:46
    hingga 64 tahun menggunakan internet
  • 00:02:49
    rata-rata mencapai tujuh jam 59 menit
  • 00:02:53
    dalam satu hari bertambahnya pengguna
  • 00:02:56
    internet dan durasi penggunaannya
  • 00:02:58
    memungkinkan peningkatan peristiwa
  • 00:03:00
    berbunyi kami melakukan penelitian
  • 00:03:02
    terkait hal berguling di kalangan remaja
  • 00:03:05
    mengingat kemajuan teknologi yang pesat
  • 00:03:07
    dan pengguna media sosial yang semakin
  • 00:03:10
    bertambah penelitian ini meninjau
  • 00:03:12
    Bagaimana responden menanggapi korban
  • 00:03:14
    cyber-bullying dan alasan pelaku
  • 00:03:16
    melakukan saya berkuliah pada penelitian
  • 00:03:19
    ini juga dicari tahu berapa korban dan
  • 00:03:21
    pelaku sehari pergi bullying adalah
  • 00:03:24
    suatu perilaku berulang-ulang yang
  • 00:03:26
    menyakiti secara fisik atau mental
  • 00:03:28
    kepada orang yang lebih rendah atau
  • 00:03:30
    lemah bullying dapat dilakukan secara
  • 00:03:32
    perseorangan atau berkelompok Seiring
  • 00:03:35
    berjalannya waktu dan berkembangnya
  • 00:03:37
    teknologi puding tidak hanya terjadi di
  • 00:03:40
    dunia nyata saja tetapi juga terjadi di
  • 00:03:42
    dunia maya pada era ini semakin marak
  • 00:03:45
    terjadinya bullying secara online yang
  • 00:03:47
    sering disebut sebagai cyber bullying
  • 00:03:49
    bullying dan saya berguling tidak
  • 00:03:51
    memiliki perbedaan yang signifikan
  • 00:03:53
    perbedaan saya berguling terletak pada
  • 00:03:55
    lokasi terjadinya bullying terjadi di
  • 00:03:58
    dunia nyata dan kita bisa mengetahui
  • 00:04:00
    fisik laku sedangkan saya berbunyi
  • 00:04:02
    terjadi di dunia maya dan pelaku bisa
  • 00:04:05
    memanipulasi identitasnya sehingga sulit
  • 00:04:07
    untuk diketahui persamaan dari bullying
  • 00:04:10
    dan saya berbunyi yang adalah sama-sama
  • 00:04:13
    memberikan perilaku buruk atau
  • 00:04:15
    mengintimidasi seseorang secara fisik
  • 00:04:17
    dan mental terjadinya kasus cyber
  • 00:04:20
    bullying tentu dilatarbelakangi oleh
  • 00:04:22
    beberapa faktor faktor pertama yaitu
  • 00:04:25
    pelaku yang melakukan bullying di dunia
  • 00:04:27
    nyata seseorang yang melakukan bullying
  • 00:04:29
    di dunia nyata memiliki kecenderungan
  • 00:04:32
    lebih besar melanjutkan aksinya di dunia
  • 00:04:34
    maya karena lebih mudah dilakukan faktor
  • 00:04:37
    berikutnya adalah karakteristik
  • 00:04:38
    kepribadian seseorang yang extrovert
  • 00:04:41
    cenderung lebih lazim melakukan bullying
  • 00:04:43
    maupun cyberbullying daripada seorang
  • 00:04:45
    yang introvert kemudian kepribadian
  • 00:04:48
    korban juga dapat menjadi landasan
  • 00:04:50
    pelaku untuk melakukan cyberbullying
  • 00:04:52
    seseorang yang pemalu biasanya menjadi
  • 00:04:55
    target untuk dijadikan korban
  • 00:04:57
    cyber-bullying Selain itu pun
  • 00:05:00
    sample juga berpengaruh terhadap adanya
  • 00:05:02
    kasus selber bullying organisme berbunyi
  • 00:05:05
    bisa mengalami tekanan hingga bunuh diri
  • 00:05:07
    jika tidak mendapat dukungan atau
  • 00:05:09
    perhatian dari orang tuanya Begitu juga
  • 00:05:12
    dengan pelaku-pelaku bisa bertindak
  • 00:05:14
    melebihi batas jika tidak diawasi atau
  • 00:05:16
    diberi nasihat oleh orangtuanya berikut
  • 00:05:19
    adalah diagram alir perolehan data
  • 00:05:21
    diagram alir perolehan data adalah
  • 00:05:23
    diagram perolehan data dari kita dan
  • 00:05:27
    cara kita mengolah data utama pada
  • 00:05:30
    tanggal 15 Nov 2012 kita menyebarkan
  • 00:05:33
    kuisioner dilanjutkan dengan menutup
  • 00:05:35
    kuisioner pada tanggal 21-11-2018 dan
  • 00:05:40
    analisis data hasil kuisioner kelakukan
  • 00:05:43
    pada tanggal 21-12-2012 berdasarkan
  • 00:05:51
    survey yang kami bagikan melalui Google
  • 00:05:53
    Play Game sejak 15 Nov 2012 Indra 21 Nov
  • 00:05:56
    2012 tercatat 119 responden yang telah
  • 00:06:00
    isi kuisioner kami sebanyak 50 3,8
  • 00:06:04
    persen dari total responden berjenis
  • 00:06:06
    kelamin perempuan dan 46,2 puluh persen
  • 00:06:10
    merupakan laki-laki sedangkan Pada
  • 00:06:12
    kategori usia sebanyak 3,4 persen dari
  • 00:06:15
    total responden berusia 12 hingga 15
  • 00:06:18
    tahun 75 koma enam persen berusia 16
  • 00:06:21
    hingga 18 tahun dan 21 persen berusia
  • 00:06:25
    lebih dari 18 tahun hasil data ini
  • 00:06:28
    menunjukkan sasaran kami telah tepat
  • 00:06:30
    yaitu masyarakat usia remaja hingga
  • 00:06:32
    dewasa Kami memperoleh data persebaran
  • 00:06:35
    pelaku dan korban dari kasus
  • 00:06:37
    cyberbullying sebanyak 91,6 persen atau
  • 00:06:41
    109 dari total responden menyatakan
  • 00:06:43
    tidak pernah menjadi pelaku cyber
  • 00:06:46
    bullying kemudian sebanyak 8,4 persen
  • 00:06:49
    atau 10 dari total responden menyatakan
  • 00:06:52
    pernah menjadi pelaku cyber bullying
  • 00:06:55
    berdasarkan hasil data persebaran korban
  • 00:06:58
    sebanyak 82.com
  • 00:07:00
    Hai persen atau 98 dari total responden
  • 00:07:02
    menyatakan tidak pernah menjadi korban
  • 00:07:05
    cyber-bullying kemudian sebanyak 17,6
  • 00:07:09
    persen atau 21 dari total responden
  • 00:07:11
    menyatakan pernah menjadi korban
  • 00:07:13
    cyber-bullying rata-rata pelaku
  • 00:07:17
    menyatakan alasan melakukan cyber
  • 00:07:19
    bullying adalah ikut-ikutan bercanda dan
  • 00:07:23
    semacam respon ketidaksukaan serta
  • 00:07:25
    tindakan balas dendam balas dendam dapat
  • 00:07:28
    terjadi karena seseorang yang awalnya
  • 00:07:30
    menjadi korban bisa menjadi pelaku untuk
  • 00:07:32
    melakukan tindakan yang sama saat
  • 00:07:34
    dirinya sudah merasa kuat atau lebih
  • 00:07:35
    unggul dalam aspek tertentu hal ini
  • 00:07:38
    menunjukkan bahwa remaja memiliki emosi
  • 00:07:40
    yang kurang stabil sehingga dapat
  • 00:07:42
    melakukan tindakan yang merugikan orang
  • 00:07:44
    lain namun ada juga yang memang
  • 00:07:47
    melakukan Picsay pindahkan cyberbullying
  • 00:07:49
    dikarenakan para content Creator atau
  • 00:07:51
    influencer melakukan tindakannya tidak
  • 00:07:53
    seharusnya dilakukan sehingga para
  • 00:07:56
    responden memberikan pembinaan keras
  • 00:07:57
    berupa cyberbullying Selain itu
  • 00:08:00
    Hai juga salah satu responden menyatakan
  • 00:08:02
    bahwa sebenarnya belum mengetahui cara
  • 00:08:05
    beretika itu internet atau dapat
  • 00:08:08
    dikatakan masih tidak punya dasar
  • 00:08:09
    pengetahuan tentang penggunaan dasar
  • 00:08:12
    internet berdasarkan hasil survei kami
  • 00:08:15
    korban cyber-bullying menyatakan bahwa
  • 00:08:17
    Setelah mengalami cyberbullying mereka
  • 00:08:19
    merasa kesal sedih tertekan takut
  • 00:08:22
    berpindah bahkan menyalahkan diri
  • 00:08:24
    sendiri hingga insecure hal tersebut
  • 00:08:27
    merupakan dampak dari cyber bullying
  • 00:08:28
    yang apabila tidak segera ditolong ng
  • 00:08:31
    lebih parah korban dapat sedih
  • 00:08:34
    berkelanjutan hingga depresi dan dapat
  • 00:08:36
    melakukan tindakan yang tidak tidak
  • 00:08:38
    namun sebanyak tiga responden merasa
  • 00:08:40
    Tetap tenang dan biasa saja berkat
  • 00:08:43
    perasaan tersebut mungkin didasari
  • 00:08:46
    karena cyber bullying terjadi secara
  • 00:08:48
    daring sehingga korban tidak perlu
  • 00:08:51
    merasa resah dilukai secara fisik dan
  • 00:08:53
    rasa tidak terkena dari efektif Ying
  • 00:08:56
    kami juga memberikan pertanyaan pada
  • 00:08:59
    kuesioner Pak
  • 00:09:00
    ngapain Bagaimana respon masyarakat
  • 00:09:02
    apabila mengetahui adanya kasus lebar
  • 00:09:05
    bullying berdasarkan keseluruhan
  • 00:09:06
    tanggapan cukup banyak yang menyatakan
  • 00:09:09
    tidak ingin terlibat jika menjumpai
  • 00:09:11
    kasus hal berbunyi Hal ini disebabkan
  • 00:09:14
    saksi tidak ingin terseret menjadi
  • 00:09:16
    korban jika membela korban namun ada
  • 00:09:19
    juga yang menyatakan ingin memberi
  • 00:09:21
    dukungan kepada korban menenangkan
  • 00:09:23
    korban menghibur korban motivasi korban
  • 00:09:26
    hingga melaporkan para pelaku sabar
  • 00:09:28
    beliin pada pihak yang berwajib
  • 00:09:30
    berdasarkan hasil penelitian beserta
  • 00:09:32
    Anda senjata diperoleh kesimpulan bahwa
  • 00:09:36
    peningkatan penggunaan media sosial
  • 00:09:38
    tidak berdampak signifikan terhadap
  • 00:09:41
    maraknya kasus cyber bullying hasil ini
  • 00:09:43
    tidak sesuai dengan hipotesis awal kami
  • 00:09:45
    yang menyatakan bahwa semakin tinggi
  • 00:09:47
    pengguna media sosial maupun internet
  • 00:09:50
    akan menambahkan sesuai berbunyi ing
  • 00:09:52
    akan tetapi respon dari alasan pelaku
  • 00:09:56
    melakukan cyberbullying dan respon
  • 00:09:58
    perasaan yang dirasakan korban sesuai
  • 00:10:00
    Ingatkan pelitian terdahulu Pilihlah
  • 00:10:03
    kami lakukan mesti belum maksimal data
  • 00:10:07
    yang kami dapatkan masih jauh dari
  • 00:10:08
    target responden sebanyak 303 500 Bondan
  • 00:10:12
    karena akan membuat hasil data lebih
  • 00:10:15
    valid
Tags
  • cyberbullying
  • media sosial
  • remaja
  • psikologi
  • survey
  • teknologi
  • internet
  • kesedaran
  • tingkat pemahaman
  • masyarakat