00:00:04
[Musik]
00:00:25
[Musik]
00:00:34
salam jumpa dengan Kang sunudin channel
00:00:37
kembali kita bertemu dengan Kang sunudin
00:00:41
channel Pada kesempatan ini
00:00:45
kan sunudin channel akan membahas
00:00:49
tentang
00:00:51
karakteristik bahasa
00:00:53
pada video yang lalu atau yang terdahulu
00:00:57
saya sudah menjelaskan
00:01:01
tentang apakah itu
00:01:07
fungsi bahasa
00:01:09
manfaat bahasa
00:01:13
dan jenis-jenis bahasa pada kesempatan
00:01:20
kali ini
00:01:21
saya akan membahas tentang
00:01:26
karakteristik bahasa
00:01:29
perlu saya ingatkan bahwa bahasa yang
00:01:33
kita pelajari
00:01:35
adalah bahasa
00:01:37
[Tepuk tangan]
00:01:40
verbal bukan bahasa non bank nah
00:01:44
karakteristik bahasa pertama adalah
00:01:48
orang
00:01:52
ciri bahasa
00:01:54
[Musik]
00:01:55
ialah bunyi
00:01:58
pengalaman berbahasa yang paling umum
00:02:02
pada manusia
00:02:04
yakni
00:02:06
berbicara
00:02:08
dan menyimak
00:02:13
kehadiran bunyi bahasa
00:02:18
lebih dulu
00:02:20
daripada
00:02:23
kehadiran tulisan
00:02:26
Oleh sebab itu dapat dinyatakan bahwa
00:02:31
bahasa
00:02:32
pada hakekatnya
00:02:36
adalah bunyi
00:02:39
[Musik]
00:02:41
karakteristik yang kedua
00:02:45
sistematis dalam bahasa terdapat aturan
00:02:50
atau kaidah
00:02:53
bahasa
00:02:55
selalu
00:02:57
terikat pada
00:03:00
aturan-aturan atau
00:03:02
kaidah-kaidah yang berlaku
00:03:08
Oleh sebab itu dapat dinyatakan bahasa
00:03:13
itu
00:03:16
teratur
00:03:18
sistematis berarti sejumlah satuan
00:03:21
bahasa yang terbatas hanya dapat
00:03:26
dikombinasikan dalam sebuah cara yang
00:03:32
terbatas
00:03:33
dalam bahasa Indonesia misalnya terdapat
00:03:39
perfect ber sekali lagi dalam bahasa
00:03:43
Indonesia misalnya terdapat perfect ber
00:03:47
yang dapat
00:03:49
berkombinasi dengan perban tetapi
00:03:54
tidak selalu
00:03:56
kombinasi antar perpekber dan
00:04:02
menghasilkan
00:04:03
[Musik]
00:04:05
bentukan yang
00:04:07
Drama 3
00:04:10
contohnya
00:04:12
berlari
00:04:16
gramatikal
00:04:19
berkelahi gramatikal akan tetapi
00:04:24
disembelih dan
00:04:27
berlihat nah ini menunjukkan bahwa
00:04:34
yang berkombinasi dengan
00:04:39
tidak selalu menghasilkan
00:04:43
bentukan yang
00:04:45
drama tiga yang ketiga
00:04:50
bahasa itu arbitral
00:04:55
tidak ada kaitan langsung antara lambang
00:05:00
dan yang dilambangkan
00:05:04
kata pencuri misalnya melambangkan Orang
00:05:08
yang
00:05:11
berprofesi mengambil milih orang lain
00:05:15
tanpa minta izin dan tanpa
00:05:21
setahu pemiliknya
00:05:25
hal itu tidak dapat di Nalar contoh
00:05:28
tersebut yang sudah saya sampaikan tadi
00:05:30
mengapa lambang yang digunakan adalah
00:05:34
kata pencuri dan bukan perampok
00:05:38
mengambil atau pembaca
00:05:41
Mengapa pelambangannya demikian
00:05:46
hal ini tidak dapat dijawab karena tidak
00:05:50
ada
00:05:51
kaitan logis antara lambang dan yang
00:05:57
dilambangkan
00:06:00
jadi sifat adbitral hanya berlaku dalam
00:06:04
masyarakat bahasa dalam bentuk
00:06:08
kesepakatan atau konvensi
00:06:13
masyarakat
00:06:14
bahasa saya ulangi masyarakat bahasa
00:06:17
mempunyai
00:06:20
kesewenang-wenangan dalam menentukan
00:06:23
lambang-lambang bahasa dan dalam
00:06:26
menentukan
00:06:27
maujud yang dilambangi
00:06:31
oleh
00:06:34
lambang-lambang yang bersangkutan
00:06:40
berikutnya karakteristik berikutnya
00:06:42
yakni simbolis
00:06:45
Blambangan atau simbol dalam bahasa
00:06:48
tidak
00:06:50
bersifat individu
00:06:54
individu tidak dapat menciptakan
00:06:58
bentuk-bentuk satuan bahasa
00:07:03
kehendaknya sendiri
00:07:07
itu hanya berlaku dalam masyarakat
00:07:14
bahasa
00:07:17
dalam bentuk kesepakatan atau Konvensi
00:07:22
masyarakat bahasa mempunyai kewenangan
00:07:26
dalam menentukan lambang-lambang bahasa
00:07:29
dan dalam menentukan mewujud yang
00:07:33
dilambangi oleh lambang-lambang yang
00:07:36
bersangkutan
00:07:40
karakteristik berikutnya konvensi
00:07:46
sifat arbitrase itu berlaku secara
00:07:50
sosial jadi tidak
00:07:53
berlaku secara
00:07:56
individual sifat itu merupakan hasil
00:08:02
kesepakatan masyarakat
00:08:04
pemakai bahasa jadi sekali lagi tidak
00:08:08
bersifat Individual
00:08:12
akan tetapi bersifat sosial karena apa
00:08:16
bahasa bersifat
00:08:19
konvensional sebagai sifat hasil
00:08:22
kesepakatan
00:08:24
kesepakatan dibuat masyarakat tidak
00:08:28
bersifat formal Melalui rapat sidang
00:08:33
musyawarah kongres atau Rapat raksasa
00:08:38
untuk menentukan lambang tertentu
00:08:43
akan tetapi
00:08:45
memakai bahasa
00:08:48
tunduk kepada
00:08:51
kesepakatan atau Konvensi yang telah
00:08:56
dihasilkan
00:08:59
kemudian karakteristik berikutnya
00:09:03
bahasa itu unik dan universal
00:09:10
bahasa memiliki ciri-ciri khas yang
00:09:15
tidak terdapat
00:09:18
pada bahasa lain misalnya
00:09:24
kata ulang
00:09:27
dwiwasana dalam bahasa Madura
00:09:31
loan
00:09:33
nak anak
00:09:35
reng orang
00:09:38
ini adalah ciri khas
00:09:41
bahasa Madura yang tidak terdapat
00:09:47
dalam bahasa yang lain
00:09:50
Adapun ciri universal yaitu ciri-ciri
00:09:54
yang berlaku pada
00:09:58
semua bahasa misalnya pada setiap bahasa
00:10:03
terdapat unsur bunyi yang terpilah
00:10:08
menjadi dua yakni vokal dan konsonan
00:10:13
adapun dalam tataran jenis kalimat
00:10:17
setiap bahasa
00:10:20
memiliki jenis kalimat berita kalimat
00:10:25
tanya dan
00:10:27
kalimat perintah
00:10:33
karakteristik berikutnya yakni beragam
00:10:37
keragaman bahasa disebabkan
00:10:42
bahasa
00:10:44
dipakai oleh kelompok manusia
00:10:49
laki-laki
00:10:51
perempuan
00:10:54
tua dan muda
00:10:57
kelas sosial sering dijadikan dasar
00:11:00
untuk
00:11:02
mengklasifikasikan
00:11:04
ragam bahasa
00:11:08
[Musik]
00:11:09
misalnya ada ragam bahasa kelas atas
00:11:14
kelas menengah atas kelas menengah kelas
00:11:20
menengah bawah dan ragam bahasa
00:11:25
kelas bawah
00:11:31
karakteristik bahasa berikutnya yakni
00:11:33
berkembang
00:11:35
bahasa selalu berkembang dan bersifat
00:11:42
dinamis
00:11:43
jadi bahasa itu tidak pernah
00:11:48
setagnan
00:11:51
akan tetapi dia berkembang dan bersifat
00:11:55
dinamis bahasa yang kita kenal sekarang
00:11:59
merupakan bahasa yang mengalami
00:12:02
perubahan misalnya ada kata pizza riset
00:12:07
hamburger masuk dalam bahasa Indonesia
00:12:11
kata-kata yang sudah mati
00:12:14
mangkus cangkir piawai dan peringkat
00:12:21
dihidupkan lagi
00:12:23
bentukan baru menggantikan bentukan lama
00:12:27
misalnya pelatihan menggantikan latihan
00:12:31
simpulan
00:12:33
menggantikan kesimpulan
00:12:36
[Musik]
00:12:39
berikutnya
00:12:42
bahasa itu produktif atau kreatif
00:12:49
produktif atau kreatif
00:12:52
itu merupakan
00:12:55
karakter bahasa
00:12:58
dan hal ini bertumpu pada
00:13:01
pemakai bahasa
00:13:04
memakai bahasa dengan pola-pola dan
00:13:07
lambang-lambang yang terbatas
00:13:10
dapat mengkreasi hal-hal baru jadi
00:13:16
melalui bahasa kita bisa mengkreasi
00:13:20
hal-hal baru Hal ini menunjukkan bahwa
00:13:23
bahasa
00:13:25
memiliki karakteristik
00:13:28
produktif atau kreatif
00:13:31
misalnya
00:13:33
frasa nominal ketemu perasa nominal ya
00:13:37
dapat digunakan untuk menciptakan
00:13:40
kalimat-kalimat
00:13:44
contohnya berikut ini anak itu anak saya
00:13:51
dia teman saya
00:13:54
dia teman saya
00:13:57
orang itu guru
00:14:00
bahasa Indonesia
00:14:05
dosen itu
00:14:08
tetangga saya ini merupakan
00:14:12
bahasa memiliki karakteristik
00:14:17
produktif dan kreatif
00:14:20
karena apa dengan pola-pola dan
00:14:23
lambang-lambang yang terbatas dapat
00:14:25
untuk mengkreasi hal-hal yang baru
00:14:30
karakteristik berikutnya bahasa
00:14:34
itu merupakan
00:14:37
fenomena sosial
00:14:41
bahasa tidak dapat
00:14:44
terpisahkan dari kebudayaan
00:14:51
bahasa dengan kebudayaan berkaitan
00:14:54
sangat erat
00:14:57
bahasa
00:14:59
Kalau kita sadari kita cermati merupakan
00:15:06
tata nilai kebiasaan
00:15:09
[Musik]
00:15:11
dan keyakinan yang kompleks yang
00:15:15
membentuk kebudayaan
00:15:21
cara berperilaku
00:15:24
berpikir
00:15:25
berpakaian
00:15:27
berbicara itu mengikuti Konvensi
00:15:33
ada
00:15:35
tata cara yang disepakati dan dibakukan
00:15:42
bahasa merupakan salah satu bentuk
00:15:47
perilaku
00:15:49
maka
00:15:51
bahasa juga merupakan sebuah konvensi
00:16:01
dan terakhir karakteristik bahasa yakni
00:16:05
bersifat Insani
00:16:09
hanya manusia yang memiliki
00:16:14
kemampuan
00:16:17
berbahasa Bahasa merupakan aspek
00:16:21
perilaku yang
00:16:25
hanya bisa
00:16:27
dipelajari oleh manusia
00:16:31
bahasa
00:16:33
menumbuhkembangkan kemampuan manusia
00:16:35
untuk
00:16:37
berkomunikasi
00:16:39
dan
00:16:41
menempatkan peradabannya jauh di atas
00:16:47
berbagai
00:16:49
bentuk kehidupan
00:16:53
makhluk yang lain
00:16:57
para pemeriksa
00:17:01
perlu saya Ingatkan Kembali secara
00:17:04
keseluruhan
00:17:05
[Musik]
00:17:06
karakteristik bahasa
00:17:09
ada 10
00:17:13
Sekali lagi saya ulangi pertama orang
00:17:17
kedua sistematis ketiga arbitrain
00:17:23
keempat konvensional
00:17:26
kelima unik dan universal
00:17:30
ke-6 beragam
00:17:33
berkembang
00:17:36
kedelapan produktif
00:17:39
ke-9
00:17:40
fenomena sosial dan ke-10
00:17:45
bersifat Insani
00:17:49
ke-10 karakteristik bahasa yang sudah
00:17:53
saya jelaskan tadi saya
00:17:57
carikan dari buku yang sudah saya tulis
00:18:03
yakni
00:18:05
bahasa Indonesia
00:18:07
untuk perguruan
00:18:11
tinggi
00:18:14
Terima kasih para pemirsa yang telah
00:18:19
mengikuti
00:18:21
bahasan dengan tajuk
00:18:25
karakteristik bahasa sampai jumpa dengan
00:18:31
pokok bahasan yang lain Terima kasih
00:18:40
[Musik]