Karir Jadi Pemimpin Udah Dari Kecil

Pencerita berkongsi pengalaman masa kecilnya di TK dan SD, di mana dia selalu menjadi pemimpin sejak kecil dan memiliki bakat memimpin sejak kecil. Dia juga menciptakan lembaga sendiri semasa di kuliah dan membahas perbezaan antara menjadi pemimpin dan mempunyai kepemimpinan, dengan beberapa orang hanya sebagai boneka pemimpin. Mereka juga memasukkan referensi dari filem Toy Story sebagai contoh pemimpin boneka.

Pemerian tentang teori 3P yang terdiri dari Power, Privilege, dan Prestige, yang dianggap oleh banyak orang sebagai alasan untuk menjadi pemimpin. Namun, pembicara menekankan bahawa ia tidak merasakannya dalam organisasi yang dia dirikan kerana lebih kepada pengorbanan. Mereka juga menyentuh tentang pentingnya melihat orang di posisi pimpinan dengan nilai-nilai murni seperti 5W 1H.

Membahas pengalaman pemimpin yang lebih kecil, dari TK hingga SMA, pelbagai peran kepemimpinan yang pernah dijabat. Berbicara tentang organisasinya di sekolah dan menghubungkan dengan pengalaman utama yang mengajarkannya nilai-nilai kepemimpinan, termasuk bagaimana posisi kepemimpinan diraih lebih kepada nilai kepemimpinan dan kompetensi daripada penampilan atau faktor lain yang tidak berkaitan.

Bercerita tentang pengalaman di SMA di mana pengaku mendapat pelbagai peranan kepimpinan di sekolah walaupun datang dari latar belakang yang biasa sahaja di kampung. Menjadi ketua dalam pelbagai organisasi, pengalaman ini menunjukkan kemampuan dan kelebihan dalam menjadi pemimpin yang tentunya ada campuran pengalaman pahit dan manis.

Isi pembicaraan berlanjut dengan lebih mendalam tentang pengalaman saling bersaing dan pertumbuhan personal dalam situasi kepemimpinan semasa tahun-tahun di SMA. Menerangkan bagaimana pengalaman menjadi batu loncatan dan penting dalam pengembangan dan pengukuhan peranan kepemimpinan individu dalam sesuatu organisasi atau kelompok.