00:00:00
[Musik]
00:00:04
[Tepuk tangan]
00:00:08
I paling tidak dua hal yang kemudian
00:00:10
disampaikan oleh Erik thhir pada saat
00:00:12
itu alasannya adalah masalah komunikasi
00:00:14
dan juga soal filosofi permainan ataupun
00:00:16
taktik sudah tepatkan hal
00:00:19
iniar ya Eh ada hal-hal yang ya memang
00:00:23
itu kan hal-hal yang tersirat ya
00:00:25
sebetulnya ya Jadi sebetulnya mungkin
00:00:27
tidak semua publik tahu walaupun ya
00:00:29
bocorlah Di man-mana apa yang terjadi di
00:00:31
ruang ganti jaid Ses begini begitu
00:00:34
Kenapa pemain anu tidak dipasang Kenapa
00:00:36
pemain ee apa Miss hillgers begini dan
00:00:39
begitu pemain tidak dipasang di Cina ada
00:00:42
sih halal kayak gitu Tapi kalau menurut
00:00:44
saya memang Kan keputusan eh seorang
00:00:47
pelatih kan dan strateginya adalah
00:00:49
absolut dan itu kan terjadi di mana-mana
00:00:51
itu mungkin bagian dari taktik dia Ya
00:00:53
saya enggak bilang bagian dari taktik
00:00:54
dia yang hebat sih biasanya dari bagian
00:00:56
dari taktik dia yang ngawur tapi balik
00:00:59
lagi ee sesuat apa ya Saya pikir kalau
00:01:04
terjadi keramaian di internal hal
00:01:07
seperti ini bukan sesuatu yang harusnya
00:01:08
keluar kalau menurut saya saya agak aneh
00:01:10
aja ketika di media aja kita bisa baca
00:01:13
jadi ketika kemarin eh presiden federasi
00:01:16
bilang bahwa soal komunikasi semua orang
00:01:19
refernya ke hal yang seperti itu kan di
00:01:23
di dalam klub apa ya Ver Bace sekarang
00:01:26
kan kita enggak tahu murino kayak apa
00:01:28
tapi kan semua Dijagain kan
00:01:30
komunikasinya keluar kan enggak ada tapi
00:01:31
kan kalau di kita enggak gitu media tahu
00:01:33
nomor telepon Toel markening aja kita
00:01:35
tahu sekarang bedanya enggak ada yang
00:01:37
transfer kan Ad yang ngancem harusnya
00:01:40
poin itu tidak keluar harusnya poin itu
00:01:42
tidak keluar ke publik kita boleh ke
00:01:43
Bang Arya soal kemarin penjelasan
00:01:45
evaluasi strategi komunikasi yang
00:01:48
ditegaskan oleh Ketum PSSI Pak Erik
00:01:51
Apakah memang ada hal yang sangat
00:01:52
krusial sehingga ambil keputusan baik
00:01:55
yang pertama kita terima
00:01:57
kasih karena setelah PSSI dipegang Pak
00:02:01
Erik ini yang namanya bola Timnas ini
00:02:04
menjadi sesuatu yang diperhatikan banyak
00:02:07
publik dan diimplementasikan ketika
00:02:11
semuanya
00:02:12
ee begitu cinta Jadi kami terima kasih
00:02:14
juga kepada semua masyarakat yang
00:02:17
perhatian terhadap Timnas kita ini kan
00:02:21
artinya sudah jadi topik yang besar di
00:02:25
Indonesia unuk terterima kasih yang
00:02:27
pertama yang kedua
00:02:32
Kalau Pak Erik ini atau Kami pesesi
00:02:36
mencari
00:02:37
aman maka paling enak mempertahankan
00:02:42
sty kenapa kalau nanti gagal di kepela
00:02:48
dunia maka yang akan dimaki-maki orang
00:02:52
adalah pelatih yang sudah kami
00:02:56
lepas bukan Erik Tohir
00:03:00
Udah pasti itu tapi ini enggak diambil
00:03:03
oleh Pak Erik
00:03:07
satu sebentar sebentar erir kalau gagal
00:03:11
enggakak kalau ST Iya artinya kalau
00:03:14
ituak karena gak pernah ada target dunia
00:03:17
gak pernah ada diomongin oleh kita engak
00:03:20
pernah Kapan kita ngomong 2030 kok PSS
00:03:24
itu 2030jak lalu ya kan jadi enggak jadi
00:03:28
orang akan bilang kan byak mengatakan
00:03:30
apa tunggu s ee Ini baru bisa ganti
00:03:34
artinya orang membolehkan artinya Kalau
00:03:36
kami mau ambil risiko cari aman cari
00:03:38
aman maka STI dipertahankan satu yang
00:03:42
kedua kalau Erik Tohir mencari
00:03:46
popularitas jelas sih enggak
00:03:50
populer mana populer buktinya diserang
00:03:55
saya diserang semua diserang enggak
00:03:57
populer kalau mau populer pertahan kan
00:04:00
pertahankan ikut aja pola yang ada yang
00:04:04
ketiga kalau Kay pertahankan sty enggak
00:04:08
hilang puluhan miliar uang
00:04:12
PSSI karena denda
00:04:16
penalti yang harus kami
00:04:19
bayar puluhan miliar ini jangan ngomong
00:04:21
mafia L enggak ada mafia yang berani
00:04:22
bayar sekian puluh miliar itu
00:04:25
konsekuensi itu enggak ada itu Jadi
00:04:26
kalau bilang mafia ini rugi kok
00:04:30
tapi ada sesuatu yang sampai Kenapa
00:04:33
Sampai berani kita ambil itu
00:04:36
dia kenapa sampai kita berani ambil itu
00:04:40
resiko itu kita ambil
00:04:42
semua dan orang seang mengatakan kalau
00:04:45
nanti gagal pila dunia Lu harus mundur
00:04:48
ya kan semua udah ke situ arahnya
00:04:50
artinya resiko itu sudahah kami hitung
00:04:52
sampai sejauh itu kenapa ini marhalahnya
00:04:55
merah putih dan
00:04:57
Timnas kenapa nah pada prescon Yang lalu
00:05:01
sudah dibicarakan oleh Pak Erik pada
00:05:03
saat peristiwa sebelum pertandingan di
00:05:07
Cina nah ini saya refer lagi buka lagi
00:05:10
ya
00:05:11
sedikit
00:05:14
teman-teman sty diberikan kemewahan
00:05:19
dalam pemain
00:05:21
naturalisasi 14 pemain zamannya Erik
00:05:25
Tohir
00:05:26
diberikan levelnya makin lama
00:05:30
makin
00:05:31
tinggi pengelolaan pemain ini agak beda
00:05:36
makin tinggi levelnya ini m pemain makin
00:05:40
unik enggak gampang
00:05:46
nanganinya berbeda cara komunikasi
00:05:50
culture semuanya ke pemain yang lokal
00:05:54
maaf nih dengan pemain-pemain diaspora
00:05:57
yang mungkin muda habis itu makin l
00:05:59
makin tinggi kita ketemu Mes hillgers
00:06:04
harganya satu Mes hilgers sama dengan
00:06:07
pemain tiga total pemain Asia Tenggara
00:06:12
ini levelnya beda lagi Kevin dix nanti
00:06:15
ole ole lebih unik lagi tambah lagi yang
00:06:19
lain makin unik ini enggak seperti
00:06:21
mengemas pemain
00:06:24
biasa Nah di sinilah problem mulai
00:06:28
terjadi
00:06:30
sor Bang lebih spesifik kami berusaha
00:06:33
mencerna problem ini apa bang komun
00:06:35
itulah yang kemarin Pak Erik masalah
00:06:37
Harmoni di dalam
00:06:40
tim
00:06:41
pilihannya ini
00:06:44
berat Saya rasa semua banyak kok yang
00:06:47
menganalisa menganalisis Kenapa
00:06:49
tiba-tiba ada pemain cedera tiba-tiba
00:06:51
dia main enggak main Habis itu dia di
00:06:55
klub main bisa aja tapi Udahlah saya
00:06:58
enggak mau buka itu
00:07:02
tapi masalahnya itu yang tidak diketahui
00:07:03
publik Bang lah
00:07:05
makanya saya katakan
00:07:09
lagi saya berani bilang Coba sebutkan
00:07:13
satu langkah dari Pak Erik
00:07:16
thhir yang anda lihat selama 2 tahun ini
00:07:20
yang
00:07:24
salah yang
00:07:26
mana artinya Ayo kita percaya sama Pak
00:07:30
Erik kalau tadi misalnya Pak Erik itu
00:07:33
bersalahanbersalahan bersalahan ya boleh
00:07:37
ini yang mana biar kami
00:07:41
pertanggungjawabkan teman-teman bisa
00:07:42
lihat semua perkembangan Timnas kita dan
00:07:46
Maaf di zaman Pak Erik lah semua yang
00:07:50
diharapkan suporter memakai baju merah
00:07:53
putih pemain-pemain diaspora itu jadi
00:07:57
merah putih
00:08:00
Kenapa sebelumnya enggak
00:08:02
bisa kenapa sekarang
00:08:05
bisa berarti kan peran beliau begitu
00:08:08
besarnya untuk membangun tim
00:08:10
ini di mana S pernah kecewa kurang
00:08:15
support dari PSSI Sebutkan di mana kita
00:08:21
support semua total apa yang diminta
00:08:23
dikasih
00:08:25
dokter bisa aja kita bilang kan emang
00:08:28
enggak ada dokter Indonesia yang bisa
00:08:29
menangani Timnas tapi diminta untuk
00:08:33
kesehatan kita berikan diminta pelatih
00:08:36
striker kita berikan semua yang diminta
00:08:39
Pak sty dikasih oleh Pak Pak Erik Tohir
00:08:43
kalau memang kita mau menghambat er eh
00:08:48
ST enggak support dong Tunjukkan mana
00:08:51
yang enggak kami support tentang
00:08:54
sty ini support yang terbaik enggak
00:08:57
pernah ada gaji terlambat
00:09:01
semua diberikan total artinya support
00:09:04
total tapi ketika
00:09:08
pilihan makin lama makin tinggi dan
00:09:11
ingat pernah ada yang ngomong kenapa
00:09:15
saya bilang apa kita nih tiap tanding
00:09:18
nambah pemain orang bilang ya itu
00:09:21
akibatnya jadi chemistrinya enggak bisa
00:09:23
tersambung Nah benar enggak pernah kan
00:09:26
pernah artinya
00:09:29
ada ketidakmampuan menangani chistri
00:09:32
pemain-pemain Dan makin lama kalau kita
00:09:35
mau keak dunia Maaf ya level pem makin
00:09:40
tinggi
00:09:41
B ini berat artinya chistya harus
00:09:44
dibangun lebih cepat
00:09:47
lagi apa yang harus kami lakukan sebagai
00:09:50
federasi Bukankah itu bisa langsung
00:09:52
disampaikan Bang
00:09:55
keak periun
00:10:01
bicara ini bukan timnasnya Erik
00:10:05
Tohir ini bukan timnasnya PSSI aja ini
00:10:11
bukan timnasnya pelatih ini timnasnya
00:10:16
Indonesia Tolong
00:10:18
dijaga banyak yang terlibat membangun
00:10:21
Timnas ini tidak
00:10:24
sendirian proses naturalisasi itu
00:10:27
melibatkan sampai presiden dan semuanya
00:10:30
harus dijaga ini semua enggak ada yang
00:10:33
semewah ini Timnas Kita pernah ada
00:10:36
Bang kecepatan Maaf ya nilai nilai nilai
00:10:42
Timnas kita lima kali lipat dibandingkan
00:10:45
ketika awal Pak Erik pegang awalnya cuma
00:10:47
90 miliar Sekarang 400 sekian miliar
00:10:51
itulah nilai pemain timnas kita yang
00:10:54
makin tinggi kualitasnya yang mau enggak
00:10:56
mau Penanganannya harus ternyata
00:11:00
spesial di Cina banyak
00:11:03
kejadian sehingga komposisi pemain
00:11:06
seperti itu apakah kami intervensi
00:11:09
tidak Apakah kami tahu tahu
00:11:12
perubahan-perubahan kok seperti ini kami
00:11:16
tanya tapi
00:11:19
apa kami hargai pelatih tapi pelatih
00:11:22
harus bertangungjawab terhadap apa yang
00:11:25
dia putuskan selama ini tidak ada apanya
00:11:28
pertanggungjawaban dari bukan
00:11:29
pertanggungjawabannya menang lawan Cina
00:11:32
hasil Lah iya dong Ketika saya memimpin
00:11:36
saya bilang loh kok ini komposisinya
00:11:38
Enggak saya mau komposisinya seperti
00:11:40
seperti ini maka saya harus bertanggung
00:11:42
jawab terhadap itu dan harus menang
00:11:46
kalah kalau tadi kami mau intervensi
00:11:48
harusnya intervensi dong dari sebelum
00:11:50
itu sebelum dia susun pemain sampai
00:11:52
semua Kapten dan sebagainya kami
00:11:55
intervensi dong enggak kami hargai tapi
00:11:58
harus bertanggung jawab ya ya artinya
00:12:00
harus menang ternyata kalah di situlah
00:12:04
kami mulai Wah ini ada
00:12:07
apa Maaf
00:12:12
nih Kami tuh punya tim juga untuk
00:12:14
menjaga pemain tetap mau
00:12:18
bermain mengikuti tim itu
00:12:21
semua menjaga ritme yang Harusnya bukan
00:12:24
tugas
00:12:25
kami jadi Sudah dalam tapi samp engak
00:12:28
tapi
00:12:32
Bangnya udahlah yang lewat Sudah kita
00:12:34
lihat ke
00:12:36
depan Yakinlah saya bilang apa mana Pak
00:12:40
Erik
00:12:41
Tohir
00:12:43
pernah tidak melayani Timnas dengan baik
00:12:46
tapi sebentar Bang Arya sepertinya
00:12:47
publik belum move on Bang ini masih satu
00:12:49
hari pasca pencopotan sintayong Kami
00:12:51
ingin tahu Bang supaya isunya tidak
00:12:53
simpang siur tidak liar Apakah betul
00:12:56
Kemarin ada isu pemain gesekan pemain
00:12:58
tidak Harmoni sama sintayong mereka
00:13:00
membuat perkumpulan sendiri mereka
00:13:02
protes sampai akhirnya nama mereka
00:13:04
dicoret sintayong tidak mentolerir
00:13:06
mereka Apakah betul rasa kita enggak mau
00:13:09
lagi bicara itu sudah selesai ya kami
00:13:11
enggak mau lagi tapi sudah tahu ini
00:13:13
dengan artinya apa yang ada adalah
00:13:15
ketulusan hati membangun Timnas tapi
00:13:18
alasan itu tidak keluar ke publik Bang
00:13:20
sehingga publik menggempur Bang Arya
00:13:23
menggempur tadi seperti kata kawan saya
00:13:25
ad Bahtiar enggak bisa diomongkan juga
00:13:28
apa yang ada terjadi semua dalam tapi
00:13:30
ada enggak ada yang bisa kami bicarakan
00:13:33
tapi yang pasti hati kita tulus semua
00:13:37
jangan bilang kita
00:13:41
mafia-mafia jangan karena kerugian PSSI
00:13:44
pun puluhan Miliar untuk membayar
00:13:46
penalti
00:13:47
itu saya juga sudah
00:13:49
ikutan bergabung bahkan katanya Pak Erik
00:13:51
pun dia bagian dari dah kena mafia Aduh
00:13:56
bapak-bapak semua kita Pak Erik ini
00:13:59
Kalau saya bilang Pak Erik begitu Jang
00:14:01
penjilat ya enggak apa-ap l Pak Erik ini
00:14:05
punya klub sampai hari ini juga di
00:14:07
Oxford sana sebelumnya pernah interman
00:14:10
juga kalau kita hanya mengelola satu
00:14:13
pemain Seri A Pak Erik pernah mengelola
00:14:16
sampai 90 pemain Seria
00:14:18
a Beliau pernah menghadapi banyak
00:14:21
pelatih-pelatih level dunia Jadi sudah
00:14:24
standar beliaul lah enggak mungkinlah
00:14:26
dia bisa dipengaruhi kami excoexco ini
00:14:28
oke
00:14:30
jadi Sudah hentikanlah yang mengatakan
00:14:31
inipengaruhi mafia Udahlah jangan itu
00:14:35
hanya membuat sujon dan anda akan
00:14:38
berdosa
00:14:40
gitu bar ya artinya agar kemudian ini
00:14:43
Clear tidak ada yang namanya intervensi
00:14:46
maupun juga sentimen pribadi dari PSSI
00:14:49
salah satu faktornya mungkin ada
00:14:50
pemberontakan begitu dari pemain
00:14:52
dijawabnya Nanti ya bang sesaat lagi
00:14:53
bersama kami di catatan
00:14:58
demokrasi foreign