Teori deontologis dan teori teleologis dalam Etika Dasar
Résumé
TLDRKuliah ini membahas dua teori etika normatif, yaitu deontologis dan teleologis. Etika deontologis berfokus pada kewajiban tindakan dan tidak mempertimbangkan akibatnya, sementara etika teleologis menilai tindakan berdasarkan hasilnya. Kuliah ini juga menjelaskan teori nilai yang diperlukan dalam penilaian etika, termasuk egoisme etis, universalisme etis, hedonisme, dan eudaimonisme. Pemahaman kedua teori ini penting dalam keputusan moral, terutama di masyarakat yang beragam.
A retenir
- 📖 Etika normatif menentukan tindakan moral yang benar.
- ⚖️ Deontologis menilai tindakan berdasarkan kewajiban.
- 🌱 Teleologis menilai tindakan berdasarkan akibat.
- 👤 Egoisme etis fokus pada manfaat pribadi.
- 🌍 Universalisme etis memperhatikan manfaat banyak orang.
- 🍑 Hedonisme menganggap kenikmatan sebagai ukuran kebaikan.
- 😊 Eudaimonisme menilai tindakan berdasarkan kebahagiaan.
Chronologie
- 00:00:00 - 00:08:06
Dalam kuliah terakhir, pengertian etika deontologis dan teleologis dibahas dengan pendekatan normatif berbanding fenomenologis sebelumnya. Pertanyaan utama dalam etika normatif adalah bagaimana kita harus bertindak secara moral dalam masyarakat yang pluralis. Keputusan moral dikategorikan dalam dua golongan teori normatif: deontologis, yang menilai tindakan berdasarkan kewajiban dan larangan, tanpa mempertimbangkan akibatnya, dan teleologis, yang menilai tindakan berdasarkan hasil dan akibatnya. Teori deontologis mengedepankan nilai kewajiban menghindari tindakan tertentu seperti pembunuhan dan berbohong, sementara teori teleologis menilai moralitas tindakan berdasarkan hasil yang dihasilkan, seperti dalam situasi melindungi diri. Teori teleologis juga memerlukan teori nilai untuk menentukan apa yang baik dan buruk, berbanding teori deontologis yang tidak bergantung kepada teori nilai tersebut. Beberapa teori nilai seperti egoisme etis, universalisme etis, hedonisme, dan edonisme sebutan dalam konteks ini, dengan penjelasan lebih mendalam akan diberikan pada kesempatan akan datang.
Carte mentale
Vidéo Q&R
Apa itu etika deontologis?
Etika deontologis adalah teori yang menilai tindakan berdasarkan kewajiban, di mana benar atau salah tidak tergantung pada akibatnya.
Apa itu etika teleologis?
Etika teleologis adalah teori yang menilai tindakan berdasarkan akibat atau hasilnya; kebenaran tindakan tergantung pada dampaknya.
Apa perbedaan antara etika deontologis dan teleologis?
Deontologis berfokus pada kewajiban tindakan, sementara teleologis berfokus pada hasil tindakan.
Apa saja teori nilai yang dibahas?
Teori nilai yang dibahas meliputi egoisme etis, universalisme etis, hedonisme, dan eudaimonisme.
Mengapa etika normatif penting?
Etika normatif membantu kita menentukan tindakan yang benar secara moral, terutama dalam masyarakat pluralis dengan berbagai pilihan.
Apa itu egoisme etis?
Egoisme etis adalah pandangan bahwa tindakan itu baik jika memberikan manfaat bagi diri sendiri.
Apa itu universalisme etis?
Universalisme etis adalah pandangan bahwa tindakan itu baik jika memberikan manfaat bagi sebanyak mungkin orang.
Apa itu hedonisme?
Hedonisme adalah pandangan bahwa tindakan yang baik adalah yang membawa kenikmatan.
Apa itu eudaimonisme?
Eudaimonisme adalah pandangan bahwa tindakan yang baik adalah yang menghasilkan kebahagiaan.
Voir plus de résumés vidéo
Perumpamaan tentang Seorang Penabur
Pewarisan Sifat Kelas 9 SMP (Part-3) Persilangan Dihibrid
8 Cara Public Speaking yang Baik (Belajar Bicara untuk Pemula) Agar Tidak Grogi
TIPS BERKOMUNIKASI YANG BAIK | KEMAMPUAN MENDENGARKAN EMPATIK | TEKNIK KOMUNIKASI EFEKTIF
Mendengar Aktif dan Empati
SWOT Analysis | Cara Gue Mikir Sebelum Ambil Keputusan
- etika
- deontologis
- teleologis
- etika normatif
- teori nilai
- egoisme etis
- universalisme etis
- hedonisme
- eudaimonisme