Video Pembelajaran PPKn Kelas 9 Bab 6 Bela Negara dalam Konteks NKRI | Bagian 1

00:17:34
https://www.youtube.com/watch?v=2S8lcUeEdwg

Résumé

TLDRVideo ini membahas pelajaran PPKN mengenai bela negara dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia. Bela negara didefinisikan sebagai sikap dan perilaku yang mencerminkan cinta kepada tanah air berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Pelajaran juga mencakup sejarah perjuangan fisik dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia dari Belanda, seperti Insiden Surabaya dan berbagai pertempuran. Selain itu, video ini menguraikan pentingnya partisipasi warga negara dalam upaya pertahanan dan keamanan nasional serta menyentuh penyelesaian konflik melalui Konferensi Meja Bundar yang berujung pada kedaulatan Indonesia.

A retenir

  • 📝 Bela negara adalah sikap mencintai tanah air.
  • 📜 Berdasarkan UU No. 3 Tahun 2002 tentang pertahanan negara.
  • ⚔️ Sejarah perjuangan meliputi Insiden Surabaya.
  • 📅 Pertempuran penting terjadi di Semarang dan Medan.
  • 🤝 Konferensi Meja Bundar mengakhiri konflik fisik.
  • 🇮🇩 Indonesia diakui sebagai negara merdeka.

Chronologie

  • 00:00:00 - 00:05:00

    Pendidikan PPKN dimulai dengan doa, diajarkan tentang bela negara dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia. Bela negara adalah sikap warga negara yang mencintai negaranya sesuai Pancasila dan UUD 1945. Kesediaan untuk berkorban demi bangsa dan negara ditekankan, didukung oleh berbagai pasal dalam UUD 1945 mengenai hak dan kewajiban setiap warga negara dalam pertahanan negara.

  • 00:05:00 - 00:10:00

    Diskusi berlanjut ke perjuangan mempertahankan kemerdekaan Indonesia melalui berbagai insiden dan pertempuran yang terjadi termasuk Insiden Bendera Surabaya, Pertempuran Lima Hari di Semarang, dan pertempuran lainnya. Masing-masing peristiwa membuktikan tekad dan perjuangan rakyat untuk mempertahankan kemerdekaan dan melawan penjajahan asing.

  • 00:10:00 - 00:17:34

    Langkah diplomasi yang diambil oleh Indonesia, termasuk perundingan dengan Belanda, turut dibahas. Perundingan tersebut menghasilkan berbagai kesepakatan penting, termasuk pengakuan kedaulatan Indonesia melalui Konferensi Meja Bundar. Kesepakatan ini menandakan akhir dari konflik fisik dan memulai era baru bagi Indonesia sebagai negara berdaulat.

Carte mentale

Vidéo Q&R

  • Apa itu bela negara?

    Bela negara adalah sikap dan perilaku warga negara yang berlandaskan kecintaan pada negara untuk mempertahankan kelangsungan hidup bangsa.

  • Apa dasar hukum bela negara di Indonesia?

    Dasar hukum bela negara di Indonesia adalah UU No. 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara.

  • Apa saja pertempuran penting dalam sejarah Indonesia?

    Pertempuran penting termasuk Insiden Surabaya, Pertempuran Lima Hari di Semarang, dan Pertempuran Medan Area.

  • Apa yang terjadi dalam Konferensi Meja Bundar?

    Konferensi Meja Bundar menghasilkan pengakuan dan penyerahan kedaulatan Belanda kepada Indonesia.

  • Mengapa warga negara perlu ikut serta dalam bela negara?

    Warga negara perlu ikut serta untuk menjamin keamanan dan kelangsungan hidup bangsa.

Voir plus de résumés vidéo

Accédez instantanément à des résumés vidéo gratuits sur YouTube grâce à l'IA !
Sous-titres
id
Défilement automatique:
  • 00:00:03
    [Musik]
  • 00:00:08
    asalamualaikum warahmatullahi
  • 00:00:11
    wabarakatuh Selamat pagi anak-anakku
  • 00:00:13
    kelas 9 Bagaimana kabarnya hari ini
  • 00:00:16
    semoga kita semua dalam keadaan sehat
  • 00:00:19
    walafiat Alhamdulillah hari ini kita
  • 00:00:21
    bisa bertemu kembali dalam pelajaran
  • 00:00:24
    PPKN Sebelum kita mulai seperti biasa
  • 00:00:27
    marilah kita membaca doa terlebih dahulu
  • 00:00:30
    sesuai dengan agama dan kepercayaan kita
  • 00:00:32
    masing-masing berdoa
  • 00:00:35
    dimulai
  • 00:00:37
    selesai anak-anakku pada pertemuan kali
  • 00:00:40
    ini kita akan mempelajari bab 6 yaitu
  • 00:00:43
    tentang bela negara dalam konteks negara
  • 00:00:46
    kesatuan Republik Indonesia bagian
  • 00:00:49
    kesatu a makna bela negara menurut
  • 00:00:54
    undang-undang Nomor 3 Tahun 2002 tentang
  • 00:00:57
    pertahanan negara yang dimaksud dengan
  • 00:01:00
    bela negara adalah sikap dan perilaku
  • 00:01:02
    warga negara yang dijiwai oleh
  • 00:01:05
    kecintaannya kepada Negara Kesatuan
  • 00:01:07
    Republik Indonesia yang berdasarkan
  • 00:01:10
    Pancasila dan undang-undang dasar negara
  • 00:01:13
    Republik Indonesia tahun 1945 dalam
  • 00:01:16
    menjamin kelangsungan hidup bangsa dan
  • 00:01:19
    negara inti dari upaya bela negara
  • 00:01:21
    adalah kesediaan untuk memberikan
  • 00:01:24
    sesuatu tanpa pamri atau kerelaan
  • 00:01:27
    berkorban untuk bangsa dan negara
  • 00:01:30
    sebagai sebuah tiakan terbaik untuk
  • 00:01:32
    melindungi mempertahankan serta
  • 00:01:35
    memajukan bangsa dengan demikian apa
  • 00:01:38
    yang dikapkan John F Kenny bahwa Jangan
  • 00:01:41
    tanyakan apa yang
  • 00:01:44
    dapatilakgukmu tapanakan apa yangis
  • 00:01:47
    kamuak unukgam D diudkan Seba terh tanah
  • 00:01:52
    air b peraturan perangundangan yang
  • 00:01:58
    mengarangang Das Negara Republik
  • 00:02:01
    Indonesia tahun
  • 00:02:03
    1945 a pasal 27 ayat 3 yang berbunyi
  • 00:02:08
    setiapga negara berhak dan wajib ikut
  • 00:02:11
    serta Upa pembela negara B pasal 30 ayat
  • 00:02:16
    1 yang berbunyi tiap-tiapga negara
  • 00:02:20
    berhak dan wajib ikut serta dalam usahah
  • 00:02:28
    dan
  • 00:02:30
    usaha pertahanan dan keamanan negara
  • 00:02:33
    dilaksanakan melalui sistem pertahanan
  • 00:02:36
    dan keamanan rakyat semestaleh Tentara
  • 00:02:39
    Nasional Indonesia dan Kepolisian
  • 00:02:41
    negaraublik Indonesia sebagai kekuatan
  • 00:02:44
    utama dan rakyatai kekuat penduk D pasal
  • 00:02:49
    30 ayat 3 yang berbuni Tentara Nasional
  • 00:02:53
    Indonesia atatan
  • 00:02:56
    daratatan
  • 00:02:58
    danatanudar seb negara bertugas
  • 00:03:01
    mempertahankan melindungi dan memelihara
  • 00:03:04
    keutuhan dan kedaulatan negara e pasal
  • 00:03:08
    30 ayat 4 yang berbunyi Kepolisian
  • 00:03:12
    Negara Republik Indonesia sebagai alat
  • 00:03:14
    negara yang menjaga keamanan dan
  • 00:03:17
    ketertiban masyarakat bertugas
  • 00:03:20
    melindungi mengayomi melayani masyarakat
  • 00:03:23
    serta menegakkan hukum F pasal 30 ayat 5
  • 00:03:28
    yang berbunyi susunan dan kedudukan
  • 00:03:31
    Tentara Nasional Indonesia Kepolisian
  • 00:03:34
    Negara Republik Indonesia hubungan
  • 00:03:36
    kewenangan Tentara Nasional Indonesia
  • 00:03:38
    dan kepolisian negara Republik Indonesia
  • 00:03:41
    di dalam menjalankan tugasnya
  • 00:03:43
    syarat-syarat keikutsertaan warga negara
  • 00:03:46
    dalam usaha pertahanan dan keamanan
  • 00:03:48
    negara serta hal-hal terkait dengan
  • 00:03:51
    pertahanan dan keamanan diatur dengan
  • 00:03:54
    undang-undang dua ketetapan
  • 00:03:57
    MPR ketetapan MPR I nomor 4 Gar mpr/
  • 00:04:03
    2000 tentang pemiksahan TNI dan
  • 00:04:06
    kepolisian negara Republik Indonesia
  • 00:04:09
    Tiga undang-undang A undang-undang Nomor
  • 00:04:13
    2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara
  • 00:04:17
    Republik Indonesia B undang-undang Nomor
  • 00:04:20
    3 Tahun 2002 tentang pertahanan negara C
  • 00:04:25
    undang-undang Nomor 34 Tahun 2004
  • 00:04:29
    tentang Tentara Nasional Indonesia D
  • 00:04:33
    undang-undang nomor 39 tahun
  • 00:04:37
    1999 tentang Hak Asasi Manusia pasal 68
  • 00:04:41
    yang menyatakan bahwa setiap warga
  • 00:04:43
    negara wajib ikut serta dalam upaya
  • 00:04:46
    pembelaan negara E undang-undang Nomor
  • 00:04:50
    23 Tahun
  • 00:04:52
    2014 tentang pemerintahan daerah yang
  • 00:04:55
    menyatakan bahwa pertahanan menjadi
  • 00:04:57
    salah satu Bidang yang tidak
  • 00:04:59
    diotonomikan kepada pemerintah
  • 00:05:02
    daerah C Perjuangan mempertahankan
  • 00:05:05
    negara kesatuan Republik Indonesia S
  • 00:05:09
    perjuangan fisik mempertahankan negara
  • 00:05:11
    kesatuan Republik Indonesia atau NKRI a
  • 00:05:15
    insiden bendera di Surabaya pada tanggal
  • 00:05:18
    19 September
  • 00:05:20
    1945 di Surabaya terjadi peristiwa
  • 00:05:23
    insiden Surabaya insiden ini bermula
  • 00:05:26
    dari beberapa orang Belanda mengibarkan
  • 00:05:29
    bendera merah putih biru pada tiang di
  • 00:05:32
    atas hotel Yamato
  • 00:05:34
    Tunjungan tentu saja tindakan ini
  • 00:05:36
    menimbulkan amarah rakyat yang kemudian
  • 00:05:39
    mereka menyerbu Hotel itu dan menurunkan
  • 00:05:42
    bendera tersebut serta merobek bagian
  • 00:05:44
    yang berwarna biru lalu mengibarkan
  • 00:05:47
    kembali sebagai bendera merah putih B
  • 00:05:50
    pertempuran 5 hari di Semarang
  • 00:05:53
    pertempuran terjadi mulai tanggal 15
  • 00:05:55
    Oktober
  • 00:05:56
    1945 sampai tanggal 20 Oktober 5 kurang
  • 00:06:01
    lebih sebanyak 2000 pasukan Jepang
  • 00:06:03
    berhadapan dengan TKR dan para pemuda
  • 00:06:06
    peristiwa ini memakan banyak korban dari
  • 00:06:09
    kedua belah
  • 00:06:10
    pihak C pertempuran Surabaya tanggal 10
  • 00:06:13
    November
  • 00:06:15
    1945 terjadinya pertempuran di Surabaya
  • 00:06:18
    diawali oleh kedatangan atau mendaratnya
  • 00:06:21
    Brigade 29 dari divisi India ke-23 di
  • 00:06:26
    bawah pimpinan Brigadir Malabi pada
  • 00:06:28
    tanggal 25 Oktober
  • 00:06:32
    1945 D pertempuran Ambarawa pertempuran
  • 00:06:36
    ini diawali oleh kedatangan tentara
  • 00:06:38
    Inggris diwah Pinan BRI Battle
  • 00:06:41
    diarangada tanggal 20 oker
  • 00:06:44
    1945 untukbkan tentara seku setelah itu
  • 00:06:49
    menu Magelang kena seku
  • 00:06:58
    diboncikan
  • 00:07:00
    dari TKR dan para pemuda e Pertempuran
  • 00:07:03
    Medan Area pasukan sekutu yang
  • 00:07:06
    diboncengi oleh sdadu Belanda dan di
  • 00:07:10
    bawah pimpinan Brigadir Jenderal Ted
  • 00:07:12
    Kelly mendarat di Medan pada tanggal 9
  • 00:07:14
    Oktober
  • 00:07:16
    1945 pada tanggal 13 Oktober 1945
  • 00:07:20
    terjadi pertempuran pertama antara
  • 00:07:22
    Pemuda dan pasukan Belanda yang
  • 00:07:24
    merupakan awal perjuangan bersenjata
  • 00:07:27
    yang dikenal dengan Medan Area F Bandung
  • 00:07:30
    Lautan Api pada tanggal 21 November
  • 00:07:34
    1945 Sekutu mengeluarkan ultimatum
  • 00:07:37
    pertama agar Kota Bandung bagian Utara
  • 00:07:40
    dikosongkan oleh pihak Indonesia
  • 00:07:43
    selambat-lambatnya tanggal 29 November
  • 00:07:46
    1945 dengan alasan untuk menjaga
  • 00:07:49
    keamanan namun ultimatum tersebut tidak
  • 00:07:52
    diindahkan oleh para pejuang Republik
  • 00:07:54
    Indonesia Oleh karena itu untuk kedua
  • 00:07:57
    kalinya pada tanggal 23 Maret
  • 00:08:00
    tentara sekutu kembali mengeluarkan
  • 00:08:02
    ultimatum supaya tentara Republik
  • 00:08:04
    Indonesia atau Tri mengosongkan seluruh
  • 00:08:08
    kota band pemintah RI di jakartaintkan
  • 00:08:12
    supa Tri mengosongkan band t pimpinan
  • 00:08:15
    Tri di Yogyakarta menginruksikan supa
  • 00:08:19
    Bandung tidak
  • 00:08:20
    dikosongkan akhirnya dengan berat Hati
  • 00:08:24
    trikana Band sebelel
  • 00:08:28
    dariandangal3et
  • 00:08:30
    u RI menyerang markas sekutu dan
  • 00:08:33
    mumanguskan bandagi
  • 00:08:36
    selatan untukang pere is
  • 00:08:40
    marukadikannya sebu yaitu haloo
  • 00:08:45
    Band G perempan
  • 00:08:48
    Margarana tanggal 2 3 Maret
  • 00:08:52
    1946anda
  • 00:08:58
    mendkan mengadakan perjalanan ke
  • 00:09:00
    Yogyakarta untuk mengadakan konsultasi
  • 00:09:03
    dengan markas tertinggi Tri
  • 00:09:06
    Belanda sekembalinya dari Yogyakarta
  • 00:09:09
    kesatuan resimennya dalam keadaan
  • 00:09:10
    terpencar
  • 00:09:12
    igustiurahai menggalang kekuatan dan
  • 00:09:14
    menggempur Belanda pada tanggal 18
  • 00:09:16
    November
  • 00:09:18
    1945 karena kekuatan pasukan tidak
  • 00:09:20
    seimbang dan persenjataan yang kurang
  • 00:09:22
    lengkap Akhirnya pasukan Ngurah Rai
  • 00:09:25
    dapat dikalahkan dalam Pertempuran
  • 00:09:26
    Puputan di Margarana sebelah Utara
  • 00:09:29
    Tabanan Bali hingga igusurahai gugur
  • 00:09:32
    bersama anak puahnya H perlawanan
  • 00:09:35
    terhadap agresi militer Belanda Belanda
  • 00:09:38
    selalu berusaha menguasai Indonesia
  • 00:09:40
    dengan berbagai cara berbagai
  • 00:09:43
    perundingan yang dilakukan seringkiali
  • 00:09:44
    dilanggar dengan berbagai alasan untuk
  • 00:09:48
    menguasai seluruh wilayah Indonesia
  • 00:09:50
    Belanda melancarkan Agresi Militer
  • 00:09:52
    sebanyak dua kali Agresi Militer
  • 00:09:56
    1 dilaksanakan pada tanggal 21 Juli
  • 00:10:00
    1947 dengan menguasai daerah-daerah yang
  • 00:10:02
    dikuasai oleh Republik Indonesia di
  • 00:10:05
    Sumatera Jawa Barat Jawa Tengah dan Jawa
  • 00:10:08
    Timur agresi kembali dilakukan pada 19
  • 00:10:11
    Desember
  • 00:10:12
    1948 yang diawali dengan serangan
  • 00:10:15
    terhadap Yogyakarta ibu kota Indonesia
  • 00:10:18
    saat itu serta penangkapan Soekarno Mad
  • 00:10:21
    Hatta shahrir dan beberapa tokoh lainnya
  • 00:10:25
    I perang gerilia perlawanan bangsa
  • 00:10:28
    Indonesia juga menggunakan strategi
  • 00:10:30
    perang gerilia yaitu perang dengan
  • 00:10:33
    berpindah-pindah
  • 00:10:35
    tempatwaktu-waktu menyerang berbagai
  • 00:10:36
    posisi tentara Belanda baik di jalan
  • 00:10:39
    Maun di markasnyaah satu perangilia
  • 00:10:42
    dipin
  • 00:10:45
    jenderalirman perjuangan mtahankan
  • 00:10:48
    negara kesatuan Republik Indonesia
  • 00:10:50
    melalu jalur
  • 00:10:52
    diplomasi perjian Linggar ja per Linggar
  • 00:10:56
    ja per Indonesia dan Belanda di Linggar
  • 00:11:01
    Jati Jawa Barat pada tanggal 10 sampai
  • 00:11:04
    15 November
  • 00:11:06
    1946 yang menghasilkan persetujuan
  • 00:11:09
    mengenai status kemerdekaan Indonesia
  • 00:11:12
    hasil perundingan ini ditandatangani di
  • 00:11:14
    Istana Merdeka Jakarta pada tanggal 15
  • 00:11:17
    November
  • 00:11:18
    1946 dan ditandatangani secara sah oleh
  • 00:11:21
    kedua negara pada tanggal 25 Maret
  • 00:11:25
    1947 Indonesia diwakili oleh Sutan Sahir
  • 00:11:28
    Sangkan
  • 00:11:29
    diakili yang disebut komisi jendal dan
  • 00:11:33
    dipin
  • 00:11:35
    olehm dengan anggota H
  • 00:11:38
    vanuk hasil perundingan teri dari 17
  • 00:11:41
    pasal yang antara berisi halhal
  • 00:11:45
    berikut Belanda mengakui secara Deo
  • 00:11:48
    wilayah Republik Indonesia Yaitu Jawa
  • 00:11:51
    sumata dan
  • 00:11:54
    maduraus
  • 00:11:58
    meningkanahang juari
  • 00:12:00
    1949 t pihak Belanda dan Indonesia
  • 00:12:04
    sepakat membentuk negara Republik
  • 00:12:06
    Indonesia Serikat atau Ris
  • 00:12:08
    dalam bentuk Ris Indonesia harus
  • 00:12:11
    tergabung dalam Commonwealth atau
  • 00:12:13
    persemakmuran Indonesia Belanda dengan
  • 00:12:16
    mahkota negeri Belanda sebagai Kepala
  • 00:12:19
    Uni B Perjanjian renf perjanjian renfil
  • 00:12:23
    diambil dari nama sebutan kapal perang
  • 00:12:25
    milik Amerika Serikat yang dipakai
  • 00:12:27
    sebagai tempat perundingan
  • 00:12:29
    antara pemerintah Indonesia dan pihak
  • 00:12:31
    Belanda dengan komisi tig negara yaitu
  • 00:12:35
    Amerika Serikat Belgia dan Australia
  • 00:12:37
    sebagai
  • 00:12:38
    perantaranya Adapun isi perjanian renf
  • 00:12:41
    diantaranya sebagai
  • 00:12:43
    berikut Belanda tetap berdaulat sampai
  • 00:12:46
    terbentuknya republik Indonesia serikat
  • 00:12:48
    atau
  • 00:12:49
    R Republik Indonesia sejajar
  • 00:12:52
    kedudukannya unionesia
  • 00:12:56
    Belanda sebel Republik Indonesia
  • 00:12:58
    serikatbent anda dat menyerahkan
  • 00:13:01
    kekuasaannya kepada pemintah
  • 00:13:04
    federalementara Republik Indonesia
  • 00:13:06
    menjadi negara bagian
  • 00:13:13
    dariublikesiaikatara antara 6 bulan sah
  • 00:13:28
    akanenggemanentara
  • 00:13:30
    repuik C perundingan ryen titik terang
  • 00:13:34
    dalam sengketa penyelesaian konflik
  • 00:13:36
    antara pihak Indonesia Belanda terlihat
  • 00:13:39
    Hal ini dikarenakan keduaah pihak
  • 00:13:41
    bersedia untuk maju ke meja peringan
  • 00:13:44
    keberhasilan membawa masalah Indonesia
  • 00:13:46
    Belanda ke meja perundingan tidak teras
  • 00:13:49
    dari inisia Komisi PBB
  • 00:13:52
    untukonesiaangg 4 April
  • 00:13:55
    1949aks per
  • 00:13:58
    dia
  • 00:14:01
    angotaisi amika Serik delegasi
  • 00:14:05
    republikonesia dipin o
  • 00:14:08
    Muhamad peran pemintah Republik
  • 00:14:10
    Indonesia diakan
  • 00:14:13
    ketuaegasionesia Muhamad anar beris
  • 00:14:18
    berik
  • 00:14:20
    pemintahublikonesia akanelukan
  • 00:14:28
    perah ah pihak bekerja sama dalam hal
  • 00:14:31
    mengembalikan perdamaian dan menjaga
  • 00:14:33
    keamanan serta ketertiban
  • 00:14:36
    Belanda turut serta dalam Konferensi
  • 00:14:38
    Meja Bundar atau KMB yang bertujuan
  • 00:14:41
    mempercepat penyerahan kedaulatan
  • 00:14:43
    lengkap dan tidak bersyarat kepada
  • 00:14:45
    negara Republik Indonesia Serikat
  • 00:14:48
    pernyataan delegasi Belanda dibacakan
  • 00:14:50
    oleh Dr JH Van ryen yang berisi antara
  • 00:14:54
    lain sebagai
  • 00:14:56
    berikut pemerintah Belanda menyetujui
  • 00:14:59
    bahwa pemerintah Republik Indonesia
  • 00:15:01
    harus bebas dan leluasa melakukan
  • 00:15:04
    kewajiban dalam satu daerah yang
  • 00:15:06
    meliputi keresidenan Yogyakarta du
  • 00:15:09
    pemerintah Belanda membebaskan secara
  • 00:15:12
    tidak bersyarat para pemimpin Republik
  • 00:15:14
    Indonesia dan tahanan politik yang
  • 00:15:16
    ditawan sejak tanggal 19 Desember
  • 00:15:20
    1948 pemerintah Belanda menyetujui bahwa
  • 00:15:23
    Republik Indonesia akan menjadi bagian
  • 00:15:26
    dari Republik Indonesia Serikat atau Ris
  • 00:15:29
    empat Konferensi Meja Bundar atau KMB
  • 00:15:32
    akan diadakan secepatnya di denhag
  • 00:15:34
    sesudah pemerintah Republik Indonesia
  • 00:15:36
    kembali ke Yogyakarta D Konferensi Meja
  • 00:15:40
    Bundar Konferensi Meja Bundar atau KMB
  • 00:15:44
    yang berlangsung di denhag pada tanggal
  • 00:15:46
    23 Agustus sampai 2 November
  • 00:15:49
    1949 berhasil mengakhiri konfrontasi
  • 00:15:53
    fisik antara Indonesia dengan Belanda
  • 00:15:56
    hasil konferensi tersebut yang paling
  • 00:15:58
    utama adalah pengakuan dan penyerahan
  • 00:16:01
    kedaulatan dari pemerintah Belanda
  • 00:16:03
    kepada pemerintah Indonesia tanggal 27
  • 00:16:06
    Desember
  • 00:16:07
    1949 yang disepakati akan disusun dalam
  • 00:16:10
    struktur ketatanegaraan yang berbentuk
  • 00:16:13
    negara federal yaitu negara Republik
  • 00:16:15
    Indonesia Serikat ada empat hal penting
  • 00:16:19
    yang menjadi kesepakatan dalam KMB
  • 00:16:21
    pertama membentukan Uni Belanda Republik
  • 00:16:24
    Indonesia Serikat yang dipimpin oleh
  • 00:16:26
    ratu Belanda secara simbolis kedua
  • 00:16:29
    Soekarno dan Muhammad Hatta akan
  • 00:16:32
    menjabat sebagai Presiden dan Wakil
  • 00:16:34
    Presiden Republik Indonesia Serikat
  • 00:16:36
    untuk periode
  • 00:16:38
    1949
  • 00:16:39
    1950 dengan Muhammad Hatta merangkap
  • 00:16:42
    sebagai Perdana Menteri ketiga Irian
  • 00:16:45
    Barat masih dikuasai Belanda dan tidak
  • 00:16:48
    dimasukkan ke dalam Republik Indonesia
  • 00:16:50
    Serikat sampai dilakukan perundingan
  • 00:16:52
    lebih lanjut keempat pemerintah
  • 00:16:55
    Indonesia harus menanggung hutang Negeri
  • 00:16:58
    Hindia Belanda sebesar 4,3 miliar
  • 00:17:02
    gen anak-anakku demikianlah pembahasan
  • 00:17:05
    tentang bela negara dalam konteks negara
  • 00:17:08
    kesatuan Republik Indonesia bagian
  • 00:17:11
    kesatu Semoga kita semua dapat
  • 00:17:13
    memahaminya dengan baik dan
  • 00:17:15
    mengamalkannya dalam kehidupan
  • 00:17:17
    sehari-hari Terima kasih wasalamualaikum
  • 00:17:20
    warahmatullah
  • 00:17:27
    wabarakatuh
  • 00:17:32
    foreign
Tags
  • Bela Negara
  • PPKN
  • Perjuangan
  • Sejarah Indonesia
  • Pancasila
  • UU Pertahanan
  • Kemerdekaan
  • Konferensi Meja Bundar
  • Partisipasi Warga
  • Kesatuan Republik Indonesia