00:00:03
[Musik]
00:00:44
[Musik]
00:00:50
[Musik]
00:00:52
Bismillahirrahmanirrahim
00:00:54
asalamualaikum
00:00:56
warahmatullahi
00:00:58
wabarakatuh
00:01:06
magillah
00:01:11
anahillahuala
00:01:16
m asadu Alla
00:01:19
ilahaillallah wahdahu la syarikalah wa
00:01:22
asadu Anna Mam
00:01:28
abu
00:01:33
[Musik]
00:01:34
id
00:01:40
muhammuaabim
00:01:42
Bismillahirahmanirahim
00:01:52
[Musik]
00:01:58
ya
00:02:05
[Musik]
00:02:08
asir muslimin yang dirahmati dan
00:02:11
dimuliakan oleh Allah subhanahu wa
00:02:14
taala yang pertama dan yang paling utama
00:02:17
Marilah dengan kerendahan hati kita
00:02:20
meringankan lisan kita mengucapkan puja
00:02:23
dan puji syukur keirat Allah subhanahu
00:02:26
wa taala karena Allah subhanahu wa taala
00:02:29
hingga saat ini masih terus melimpah
00:02:32
curahkan segala rahmat dan nikmatnya
00:02:34
kepada kita semua sebagai hambnya dan
00:02:37
cara yang paling ringan bagi kita untuk
00:02:40
mewujudkan syukur kita kepada Allah
00:02:42
subhanahu wa taala yaitu dengan
00:02:44
meringankan lisan kita mengucapkan
00:02:46
kalimat Tahmid
00:02:49
alhamdulillahiabbil
00:02:51
alamin maasiral muslimin yang dirahmati
00:02:54
dan dimuliakan oleh Allah subhanahu wa
00:02:57
taala ada banyakat alasan mengapa kita
00:03:01
harus selalu senantiasa bersyukur kepada
00:03:03
Allah subhanahu wa taala dan beberapa
00:03:06
alasan itu di antaranya pertama Karena
00:03:09
Allah subhanahu wa taala hingga saat ini
00:03:12
masih memberikan izin kepada kita hidup
00:03:15
di muka bumi dan saat ini umur kita
00:03:18
disampaikan kepada bulan yang penuh
00:03:20
dengan keistimewaan yaitu bulan suci
00:03:24
Ramadan tentu dengan penuh kesadaran
00:03:27
kita harus mengakui bahwa tak ada satu
00:03:31
orang pun yang mampu memberikan jaminan
00:03:34
kepada kita bahwa pada bulan Ramadan
00:03:37
yang akan datang kita masih hidup tak
00:03:40
ada yang mampu memberikan garansi kepada
00:03:42
kita bahwa umur kita masih akan
00:03:45
disampaikan oleh Allah kepada bulan suci
00:03:48
Ramadan yang akan datang Oleh sebab itu
00:03:51
marilah kita bersyukur kepada Allah
00:03:53
Karena Allah masih memberikan kesempatan
00:03:55
kepada kita untuk menikmati indahnya
00:03:58
ibadah di bulan Suci Ramadan yang penuh
00:04:01
dengan
00:04:02
keistimewaan kedua Mengapa kita harus
00:04:04
selalu senantiasa bersyukur kepada Allah
00:04:07
subhanahu wa taala karena Alhamdulillah
00:04:10
sampai saat ini kita masih memiliki iman
00:04:13
kepada Allah subhanahu wa taala kita
00:04:16
hidup bukan hanya sekedar hidup tetapi
00:04:18
kita juga beriman kepada Allah subhanahu
00:04:21
wa taala di dalam Quran surah fusilat
00:04:24
ayat 30 Allah subhanahu wa taala
00:04:26
berfirman
00:04:42
allahahu wa
00:04:46
tanya orang-orang yang mengat tuhuudkaud
00:05:00
turun malaikat menemui mereka
00:05:02
menyampaikan kabar gembira
00:05:05
allu
00:05:10
wahun jangan pernah engkau takut jangan
00:05:13
pernah engkau sedih di dalam menjalani
00:05:15
kehidupanmu Allah subhanahu wa taala
00:05:18
telah menyiapkan balasan bagi orang yang
00:05:20
beriman kepada Allah dan istiamah dalam
00:05:23
keimanannya berupa surga yang penuh
00:05:26
dengan
00:05:28
kenikmatan yangah dan dimuliakan oleh
00:05:31
Allah subhanahu wa taala yang kedua
00:05:33
Marilah Kita selalu senantiasa
00:05:35
meringankan lisan kita untuk mengucapkan
00:05:38
selawat kepada Nabi Muhammad Sallallahu
00:05:41
Alaihi Wasallam Allahumma shli ala
00:05:44
Muhammad waa Ali Muhammad harus kita
00:05:48
akui bahwa berkat pengorbanan dan
00:05:51
perjuangan Baginda Nabi Muhammad
00:05:53
Sallallahu Alaihi Wasallam lah pada saat
00:05:56
ini kita menetapi kita menempati suatu
00:06:00
agama yang bernama Dinul Islam yang mana
00:06:02
agama ini adalah agama yang telah
00:06:04
diridai oleh Allah subhanahu wa taala
00:06:07
pada potongan Quran surah Almaidah ayat
00:06:10
3 Allah subhanahu wa taala berfirman Al
00:06:15
akmakumakum waikum
00:06:18
nmatiumul Isla kata Allah subhanahu wa
00:06:22
taala Al
00:06:24
akumum wahai Muhammad pada hari ini
00:06:27
telah aku sempurnakan agamu
00:06:32
telah akuukupkan nikmatku
00:06:36
kepamu dan telah aku Rid agama Islam itu
00:06:40
sebagai
00:06:42
agamu muslimin yang dirahmati dan
00:06:44
dimuliakan oleh Allah subhanahu wa taala
00:06:48
Allah subhanahu wa taala ada menyediakan
00:06:52
berbagai waktu yang istimewa untuk kita
00:06:54
umat
00:06:55
manusia kalau kita hitung dari hari satu
00:07:00
hari itu Allah ada menyediakan suatu
00:07:02
waktu yang sangat istimewa untuk kita
00:07:04
bermunajat kepada Allah subhanahu wa
00:07:06
taala yaitu di waktu sepertiga malam
00:07:10
begituun dalam satu minggu Allah
00:07:13
subhanahu wa taala ada menyediakan satu
00:07:16
hari yang sangat istimewa yaitu sayidul
00:07:18
ayyam di mana itu adalah hari Jumat yang
00:07:21
merupakan hari yang agung dari seluruh 7
00:07:24
hari yang ada begituun dengan bulan
00:07:27
Allah subhanahu wa taala ada menyediakan
00:07:31
satu bulan yang sangat istimewa untuk
00:07:33
kita yaitu bulan suci Ramadan maasyiral
00:07:37
muslimin yang dirahmati dan dimuliakan
00:07:40
oleh Allah subhanahu wa taala Kalau hari
00:07:43
Jumat disebut dengan sayidul ayyam kalau
00:07:46
Ramadan Disebut denganidus syuhur apa
00:07:49
maknaidus syuhur yaitu bulan yang agung
00:07:53
bulan raja dari semua bulan makna
00:07:56
dariidusur inialahaja dari semua bulan
00:08:00
Allah subhanahu wa taala sengaja memilih
00:08:03
bulan suci Ramadan yang dimuliakan yang
00:08:06
diistimewakan bukan dari bulan-bulan
00:08:08
yang lainnya lalu apa alasannya bulan
00:08:11
suci Ramadan ini disebut dengan bulan
00:08:13
yang agung dan bulan yang istimewa yang
00:08:16
pertama Allah subhanahu wa taala
00:08:19
menjadikan bulan suci Ramadan ini yaitu
00:08:22
bulan di mana turunnya kitab suci
00:08:24
al-quran yang pertama kali maasyiral
00:08:27
muslimin yang dirahmati oleh Allah
00:08:29
subhanahu wa taala Allah tidak memilih
00:08:32
bulan Muharam turunnya al-qur'an pertama
00:08:35
Allah tak pula memilih bulan Zulhijah
00:08:37
turunnya Quran pertama tetapi Allah
00:08:39
memilih turunnya ayat al-qur'an pertama
00:08:42
yaitu pada bulan suci Ramadan oleh sebab
00:08:45
itu di dalam al-qur'an juga Allah
00:08:47
subhanahu wa taala berfirman Syahru
00:08:50
ramadanadzi unzila fihil Quran hudinasi
00:08:54
waayinatim Minal Huda Wal Furqon kata
00:08:57
Allah subhanahu wa taala Syahru
00:09:00
ramadanadzi unzila fil Quran pada bulan
00:09:03
Ramadan ini telah diturunkan itu kitab
00:09:06
suci al-quran hudinas sebagai petunjuk
00:09:10
untuk kita manusia W Minal Huda dan
00:09:14
penjelasan-penjelasan atas petunjuk
00:09:16
tersebut Wal Furqan dan sebagai pembeda
00:09:19
antara hak yang dan batil sebagai
00:09:22
pembeda antara yang benar dan yang salah
00:09:25
maasir muslimin yang dirahmati dan
00:09:27
dimuliakan oleh Allah
00:09:29
taala sebagai mukmin yang beriman kepada
00:09:32
Allah subhanahu wa taala tentu kita
00:09:36
harus mendekatkan diri kita dengan kitab
00:09:38
suci al-qur'an yang diturunkan pertama
00:09:40
kali di bulan suci Ramadan ini sekarang
00:09:43
Mari kita coba refleksikan diri kita
00:09:45
masing-masing sudah seberapa dekatkah
00:09:48
kita dengan kitab suci al-qur'an
00:09:50
jangan-jangan ada di antara kita di sini
00:09:53
yang tak pernah membaca al-quran sama
00:09:55
sekali jangan-jangan di antara kita ada
00:09:58
yang kitab suci Qurannya di rumah telah
00:10:00
tebal debunya karena tak pernah dibuka
00:10:02
oleh sebab itu di bulan yang sangat
00:10:05
mulia ini di bulan suci Ramadan yang
00:10:07
agung ini Mari kita akrabkan lagi diri
00:10:10
kita dengan kitab suci al-qur'an kita
00:10:12
upayakan setiap saat kita membaca
00:10:15
al-quran kalaupun mampu kita khatamkan
00:10:18
al-qur'an setiap hari kalaupun tak mampu
00:10:21
setidaknya kita ada membaca kitab suci
00:10:23
al-qur'an walaupun hanya satu ayat saja
00:10:26
maasiral muslimin yang dirahmati dan
00:10:29
dimuliakan oleh Allah subhanahu wa taala
00:10:32
al-qur'an merupakan pedoman bagi kita di
00:10:35
dalam menjalani kehidupan kita andaikan
00:10:38
saja kita ingin pergi menuju ke suatu
00:10:41
tempat kita tentu akan membaca
00:10:44
tulisan-tulisan petunjuk arah jalan biar
00:10:46
kita tidak tersesat dan kita bisa sampai
00:10:49
pada tujuan yang kita inginkan nah
00:10:51
begitu pun al-qur'an al-qur'anul Karim
00:10:54
ini merupakan petunjuk bagi kita
00:10:57
merupakan pedoman bagi kita agar kita
00:11:00
menjalani kehidupan ini tetap sesuai
00:11:02
pada rambu-rambunya agar kita menjalani
00:11:05
kehidupan kita sesuai dengan apa yang
00:11:07
dikehendaki oleh Allah subhanahu wa
00:11:10
taala maasyiral muslimin yang dirahmati
00:11:14
dan dimuliakan oleh Allah subhanahu wa
00:11:16
taala lalu apa lagi indikator bahwa
00:11:20
bulan suci Ramadan ini adalah satu bulan
00:11:23
yang sangat istimewa bagi kita dan
00:11:25
diistimewakan oleh Allah subhanahu wa
00:11:28
taala selain bulan Ramadan ini adalah
00:11:31
bulan diturunkannya kitab suci al-quran
00:11:33
pertama kali yang kedua adalah bulan
00:11:37
Ramadan ini ada suatu malam yang sangat
00:11:40
istimewa di dalamnya yang mana kita
00:11:42
kenal dengan sebutan lailatul qadar
00:11:45
maasyiral muslimin yang dirahmati dan
00:11:48
dimuliakan oleh Allah subhanahu wa taala
00:11:51
di dalam Quran Surah
00:11:52
alqadar tersirat bahwaam
00:11:59
Qadar ini ialah malam yang lebih baik
00:12:02
dari 1000 Bulan kalaulah kita analogikan
00:12:05
dengan diri kita masing-masing 1000
00:12:08
Bulan itu lebih kurang jumlahnya sama
00:12:11
dengan 83 tahun mungkin umur kita tak
00:12:15
sampai 83 tahun tetapi Allah subhanahu
00:12:18
wa taala menyediakan satu malam yang
00:12:21
disebut dengan Lailatul Qadar yang mana
00:12:24
nilai kebaikannya nilai ibadahnya sama
00:12:27
sebanding dengan waktu 83 tahun yaitu
00:12:30
1000 Bulan Oleh sebab itu sepantasnya
00:12:34
kita menyesuaikan diri kita agar kita
00:12:37
mendapatkan malam yang mulia ini yaitu
00:12:39
malam Lailatul Qadar tapi apakah kita
00:12:42
memburunya tentu tidak kita harus
00:12:45
menyesuaikan diri kita bukan hanya
00:12:48
menginginkan semangat kita mencapai
00:12:50
lailatul qadar tapi kita harus selalu
00:12:52
semangat dalam beribadah dari awal bulan
00:12:55
suci Ramadan hingga nanti sehingga
00:12:59
kalaupun datang malam Lailatul Qadar
00:13:01
tersebut kita adalah salah satu seorang
00:13:04
yang layak untuk
00:13:06
mendapatkannya maasyiral muslimin yang
00:13:08
dirahmati dan dimuliakan oleh Allah
00:13:11
subhanahu wa taala tak hanya sebatas itu
00:13:14
indikator lainnya yang menegaskan bahwa
00:13:18
bulan suci Ramadan ini adalah suatu
00:13:20
bulan yang sangat istimewa yaitu di
00:13:22
dalam bulan ini terdapat perintah Allah
00:13:25
subhanahu wa taala untuk melaksanakan
00:13:28
puasa
00:13:29
di dalam Quran Surah Albaqarah ayat
00:13:32
183 seperti yang Kami Sebutkan di awal
00:13:35
tadi Allah subhanahu wa taala berfirman
00:13:38
Ya auhina
00:13:48
amanubaikumamum wahai orang-orang yang
00:13:50
beriman diwajibkan atas kamu berpuasa
00:13:54
sebagaimana telah diwajibkan atas
00:13:56
orang-orang sebelum kamu
00:14:00
agar kamu bertakwa maasir muslimin yang
00:14:03
dirahmati dan dimuliakan oleh Allah
00:14:05
subhanahu wa taala Coba kita perhatikan
00:14:08
Allah memerintahkan puasa ini dengan
00:14:11
kalimat ya ayuhina
00:14:14
amanu Artinya puasa ini dipanggil oleh
00:14:18
Allah adalah bagi orang-orang yang
00:14:20
beriman kepada Allah subhanahu wa taala
00:14:23
Allah subhanahu wa taala tidak sebkan
00:14:25
yaahai
00:14:29
orang yang baru masuk
00:14:31
islamlim wahai orang-orang Muslim Tidak
00:14:35
tapi Allah tegaskan
00:14:39
Ya wahai orang-orang yang beriman kepada
00:14:42
Allah diwajibkan atas kamu berpuasa
00:14:46
sebagaimana telah diwajibkan atas
00:14:47
orang-orang sebelum kamu sekarang Mari
00:14:50
kita analogikan lagi dengan dunia nyata
00:14:53
seandainya kita sedang duduk Sai di
00:14:56
rumah kemudian ada ang yang lewat di
00:15:00
depan rumah kita satu pedagang bakso
00:15:03
yang satunya pedagang buah-buahan tapi
00:15:06
kita ingin memakan yang namanya bakso
00:15:08
lalu kita memanggil Tukang Bakso Bapak
00:15:11
Tukang Bakso Tolong mampir ke rumah kami
00:15:13
karena kami ingin makan bakso maka yang
00:15:16
mampir ke rumah kita jelas Tukang Bakso
00:15:19
yang tukang buah-buahan tentu tidak akan
00:15:21
mampir ke rumah kita karena kita tidak
00:15:23
memanggilnya nah begitu pun Allah
00:15:25
subhanahu wa taala Allah memanggil
00:15:27
orang-orang yang ber Iman untuk
00:15:29
melaksanakan ibadah puasa maka orang
00:15:32
yang berpuasa tentu orang yang
00:15:34
terpanggil saja sebagai orang yang
00:15:35
beriman sementara orang yang tidak
00:15:37
beriman dia tidak akan terpanggil untuk
00:15:40
melaksanakan ibadah puasa sekalipun Ia
00:15:43
seorang muslim maasyiral muslimin yang
00:15:46
dirahmati dan dimuliakan oleh Allah
00:15:48
subhanahu wa taala bagaimana kalau
00:15:51
seandainya Tukang Bakso tadi sudah kita
00:15:54
Panggil tukang bakso Tolong mampir ke
00:15:56
rumah kami ingin membeli dagangan
00:15:59
maksomu Tetapi dia mendengar panggilan
00:16:01
itu namun dia tidak menghiraukan
00:16:03
panggilan kita dia terus berlalu begitu
00:16:06
saja tentu kita sebagai calon pembeli
00:16:09
akan sangat kecewa kepadanya karena kita
00:16:11
sudah jelas-jelas memanggilnya kita mau
00:16:14
membeli baksonya Tetapi dia tidak
00:16:16
mendengarkan kita dia tidak menghiraukan
00:16:19
panggilan kita maka seperti itulah
00:16:22
masasaral muslimin rahimakumullah
00:16:24
sekiranya kita sebagai seorang muslim
00:16:27
yang telah dipanggil oleh Allah
00:16:29
subhanahu wa taala kita mengaku
00:16:31
orang-orang yang beriman dipanggil oleh
00:16:33
Allah subhanahu wa taala untuk
00:16:35
melaksanakan ibadah puasa tetapi kita
00:16:37
tidak terpanggil kepada Allah tentu
00:16:40
sebuah hal yang sangat naib bagi kita
00:16:43
maasyiral muslimin yang dirahmati dan
00:16:46
dimuliakan oleh Allah subhanahu wa
00:16:49
taala betapa istimewanya bulan suci
00:16:52
Ramadan ini sehingga sebelum datang
00:16:54
bulan suci Ramadan pun Baginda
00:16:57
Rasulullah Sallallahu Alaihi Wasallam
00:16:59
bersabda agar kita menyambutnya dengan
00:17:01
riang gembira dalam satu Hadis Baginda
00:17:05
Rasulullah Sallallahu Alaihi Wasallam
00:17:06
bersabda manha biduli Ramadan
00:17:09
haramallahu jasadahu aliran barang siapa
00:17:13
yang berbangga hatinya senang dia
00:17:16
gembira Ria menyambut kedatangan bulan
00:17:19
suci Ramadan maka diharamkan jasadnya
00:17:22
disentuh oleh api neraka maknanya adalah
00:17:26
bagi kita seorang muslim bagi kita
00:17:28
seorang mukmin yang beriman kepada Allah
00:17:30
subhanahu wa taala tentu berbangga hati
00:17:33
tentu bergembira Ria dengan kedatangan
00:17:36
bulan mulia yaitu bulan suci Ramadan
00:17:39
wujud kita bangga wujud kita bahagia
00:17:42
yaitu dengan kita mempersiapkan diri
00:17:44
kita agar beribadah secara maksimal di
00:17:47
bulan suci Ramadan yang sangat mulia ini
00:17:50
maasyiral muslimin yang dirahmati dan
00:17:53
dimuliakan oleh Allah subhanahu wa
00:17:56
taala lalu Kamia ingin
00:17:59
menyampaikan bahwa Imam
00:18:02
al-ghazali membagi tiga tingkatan
00:18:05
orang-orang yang berpuasa di bulan suci
00:18:07
Ramadan nanti Mari kita refleksikan diri
00:18:10
kita masing-masing bahwa kita orang yang
00:18:13
berpuasa termasuk pada tingkatan yang
00:18:15
mana Tingkatan pertama kata Imam
00:18:18
alghazali yaitu orang-orang berpuasa
00:18:21
disebut dengan puasa umum puasa umum ini
00:18:24
yaitu puasa Kebanyakan orang orang-orang
00:18:28
yang puasa umum ini ia hanya memaknai
00:18:31
puasa tidak makan tidak minum dan tidak
00:18:34
berhubungan suami istri dia hanya
00:18:36
memuasakan perutnya saja dia memang
00:18:39
tidak makan dan tidak minum dia memang
00:18:41
tidak berhubungan suami istri puasanya
00:18:44
memang tidak batal Tetapi dia hanya
00:18:47
sebatas itu saja maksiat masih terus ia
00:18:50
lakukan pancainranya masih terus
00:18:52
melakukan dosa kepada Allah dan kepada
00:18:54
sesama manusia dia hanya menahan dirinya
00:18:58
saja dan dari lapar dan haus dalam hal
00:19:00
ini Baginda Rasulullah Sallallahu Alaihi
00:19:03
Wasallam
00:19:09
bersabdainu kata Baginda Rasulullah
00:19:11
Sallallahu Alaihi Wasallam Berapa banyak
00:19:14
orang yang berpuasa di bulan suci
00:19:16
Ramadan tetapi ia tidak mendapatkan
00:19:19
nilai pahala sedikit pun di sisi allah
00:19:21
subhanahu wa taala melainkan yang ia
00:19:24
dapatkan hanya rasa lapar dan haus saja
00:19:27
tentu muslimin rahimakumullah kita
00:19:30
menghindari termasuk pada tingkatan
00:19:32
puasa yang semacam ini lalu yang kedua
00:19:36
Imam al-ghazali membagi tingkatan orang
00:19:38
berpuasa disebut dengan puasa khusus
00:19:41
puasa khusus Ini pertama dia sama dengan
00:19:45
puasa umum yang sebelumnya tadi dia
00:19:47
menahan dirinya dari lapar dia menahan
00:19:50
dirinya dari haus dia menahan dirinya
00:19:52
dari nafsunya untuk berhubungan suami
00:19:54
istri Dia tidak makan tidak minum tetapi
00:19:58
dia juga menjaga pancaranya dari hal-hal
00:20:02
yang maksiat selain ia tidak makan dan
00:20:04
tidak minum dan tidak berhubungan suami
00:20:06
istri Ia juga menjaga matanya dari
00:20:09
pandangan-pandangan yang tidak diridai
00:20:11
oleh Allah subhanahu wa taala Ia juga
00:20:14
menjaga mulutnya untuk tidak mengucapkan
00:20:16
hal-hal yang tidak baik Dia menjaga
00:20:19
mulutnya dari fitnah dari bohong dari
00:20:21
dusta dan lain sebagainya dan dia juga
00:20:24
menjaga seluruh tubuhnya tidak
00:20:26
melangkahkan kakinya Ke tempat-tempat
00:20:28
maksiat tidak menggunakan tangannya
00:20:30
memegang hal-hal yang tidak diridai oleh
00:20:33
Allah subhanahu wa taala maka puasa yang
00:20:36
ini disebut dengan puasa khusus yang
00:20:38
tentu statusnya nilainya lebih baik dari
00:20:42
puasa yang sebelumnya yaitu puasa umum
00:20:45
maasyiral muslimin yang dirahmati dan
00:20:48
dimuliakan oleh Allah subhanahu wa taala
00:20:51
lalu kata Imam alghazali yaitu tingkatan
00:20:54
puasa orang yang ketiga yang ini puasa
00:20:56
yang paling bagus yang paling sempurna
00:20:59
di sisi allah subhanahu wa taala yaitu
00:21:01
puasa khususil khusus Bagaimana puasa
00:21:05
khususil khusus Ini pertama Ia juga
00:21:08
menahan dirinya dari lapar dan haus Dia
00:21:11
tidak makan dan tidak minum dia juga
00:21:14
tidak berhubungan suami istri ia jaga
00:21:16
seluruh pancaranya dari hal-hal yang
00:21:19
maksiat kepada Allah subhanahu wa taala
00:21:21
dan juga kepada sesama manusia dia jaga
00:21:24
seluruh anggota tubuhnya agar tidak
00:21:26
melakukan perbuatan dosa kepada Allah
00:21:29
subhanahu wa taala namun Selain itu ia
00:21:32
juga jaga hatinya untuk menjadi hati
00:21:35
yang paling bersih yang berpuasa hanya
00:21:37
niatnya mengharapkan Rida dari Allah
00:21:40
subhanahu wa taala selain ia menjaga
00:21:42
hatinya Ia juga manfaatkan waktunya
00:21:45
untuk selalu senantiasa taat beribadah
00:21:48
kepada Allah subhanahu wa taala ia
00:21:50
sempatkan setiap waktunya membaca
00:21:52
al-qur'an Yaa tak tinggalkan salat wajib
00:21:54
lima waktu dia tambah lagi
00:21:56
ibadah-ibadahnya dengan ibadah ibadah
00:21:58
yang sunah kepada Allah subhanahu wa
00:22:00
taala sehingga tak sempat baginya untuk
00:22:03
melaksanakan maksiat kepada Allah
00:22:04
subhanahu wa taala sempurna puasanya dia
00:22:08
tidak makan dan tidak minum dia juga
00:22:10
tidak berhubungan suami istri dia jaga
00:22:12
seluruh panca indra dan segala anggota
00:22:14
tubuhnya dan dia jaga hatinya serta dia
00:22:17
maksimalkan waktunya untuk selalu
00:22:19
senantiasa beribadah kepada Allah
00:22:22
subhanahu wa taala maka Inilah yang
00:22:24
dikatakan oleh Baginda Rasulullah
00:22:26
Sallallahu Alaihi Wasallam di dalam
00:22:28
hadis
00:22:35
kata Baginda Rasulullah Barang siapa
00:22:38
yang berpuasa di bulan suci Ramadan
00:22:41
tulus hatinya hanya mengharapkan niatnya
00:22:43
Rida Allah subhanahu wa taala
00:22:47
makaq maka akan dihapuskan seluruh
00:22:50
dosa-dosanya yang telah
00:22:54
lalulumah tentu kita sangat menyadari
00:22:57
kita ini sebagai manusia adalah seorang
00:23:00
insan yang berlumur dosa saya yang saat
00:23:04
ini menyampaikan tausiah kalaulah Allah
00:23:07
tampakkan segala dosa-dosa saya kalaulah
00:23:10
Allah tampakkan segala aib yang ada pada
00:23:12
diri saya sejak saya akil balik sampai
00:23:15
sekarang Tentu saya tidak akan sanggup
00:23:17
untuk keluar dari rumah karena saya malu
00:23:20
dilihat oleh orang lain betapa banyaknya
00:23:22
dosa-dosa yang telah saya lakukan begitu
00:23:25
pun dengan kita semua tak ada satu Insan
00:23:27
pun yang terlepas dari khilaf dan
00:23:30
terlepas dari dosa yang terlepas dari
00:23:32
maksiat kepada Allah dan juga kepada
00:23:34
sesama manusia tetapi Bagaimana Allah
00:23:37
meringankan ampunan kepada kita kalau
00:23:40
kita berpuasa sungguh-sungguh dengan
00:23:42
niat mengharap Rida Allah subhanahu wa
00:23:44
taala Ma taqoddama minambih maka Allah
00:23:48
akan hapuskan semua dosa-dosa yang telah
00:23:51
kita lakukan selama kehidupan kita
00:23:53
sehingga kita Suci kembali sebagai
00:23:56
seorang bayi yang baru saja d lahirkan
00:23:58
dari rahim ibu kita maasyiral muslimin
00:24:02
yang dirahmati dan dimuliakan oleh Allah
00:24:04
subhanahu wa taala mudah-mudahan kita
00:24:07
sebagai seorang umat muslim yang mengaku
00:24:10
beriman kepada Allah subhanahu wa taala
00:24:12
bisa selalu senantiasa memaksimalkan
00:24:15
ibadah kita kepada Allah di bulan suci
00:24:18
Ramadan yang sangat istimewa bagi kita
00:24:20
dan diistimewakan oleh Allah subhanahu
00:24:23
wa taala sehingga nanti ketika kita
00:24:25
keluar dari bulan suci Ramadan maka kita
00:24:28
mendapatkan predikat orang-orang yang
00:24:30
bertakwa kepada Allah subhanahu wa taala
00:24:34
amin ya rabbal alamin demikianlah
00:24:38
Tausiah singkat yang dapat saya
00:24:39
sampaikan mudah-mudahan bermanfaat untuk
00:24:42
kita semua Begitu pun untuk diri saya
00:24:44
pribadi Jika ada kata-kata yang salah
00:24:47
saya memohon maaf dan kepada Allah
00:24:49
dengan kerendahan hati kita selalu
00:24:52
senantiasa memohon ampun Billahi taufik
00:24:54
wal hidayah
00:24:56
wasalamualaikum warah ullahi wabarakatuh
00:25:04
[Musik]