00:00:04
yang
00:00:05
pertama kita coba dibandstorming dulu
00:00:09
Coba digali dulu cara berpikir kita
00:00:11
supaya benar menempatkan al-qur'an itu
00:00:13
sebagai mukjizat bukan sekedar kita
00:00:16
bacaan ini bedanya nanti dengan
00:00:19
bacaan-bacaan biasa dan juga dengan
00:00:22
kitab-kitab suci
00:00:23
sebelumnya ingat ada yang hanya sekedar
00:00:27
Wahyu memberikan penguatan tauhid ada
00:00:31
yang menjadi kurikulum hidup nah
00:00:34
al-qur'an ini bukan sekedar Wahyu yang
00:00:36
mengkonfirmasi keimanan kita tapi di
00:00:39
saat yang bersamaan menjadi kurikulum
00:00:41
kehidupan kita sampai kita menghadap
00:00:43
Allah subhanahu wa taala itu ada di
00:00:46
Quran surah ke-2 Albaqarah di ayat
00:00:50
ke-185 saking istimewa dan tingginya
00:00:53
Dipilihkan di malam terbaik di hari
00:00:56
terbaik di bulan terbaik oleh malaikat
00:01:00
baik kepada rasul terbaik
00:01:02
ya malamnya saking pentingnya suasana di
00:01:06
malam itu dinaikkan semua jenis kebaikan
00:01:09
sehingga amal saleh pun naik lebih dari
00:01:11
1000 Bulan pahalanya itu nanti ada di
00:01:13
Quran surah
00:01:14
ke-97 inna anzalnahu fi lailatil Qadr
00:01:19
tuh kenapa pakai lailah tidak pakai
00:01:22
Lail kalau Lail itu hanya menunjuk waktu
00:01:25
di waktu malam anda mau tahajud ambil
00:01:28
sebagian waktu malam Quran surah 17 ayat
00:01:31
79
00:01:34
wiliahajad Bih dari sebagian malam waktu
00:01:37
yang cukup panjang itu ambil sebagian
00:01:40
untuk menunaikan tahajud jadi Lail
00:01:45
layali Lela Lili ya Lala itu malam ibu
00:01:50
Lili Ibu
00:01:52
malam-malam kalau pakai ta lailah
00:01:56
Berarti ada yang istimewa di malam itu
00:02:00
karena itu begitu detail diksi al-qur'an
00:02:02
itu ayatnya ketika menampilkan inna
00:02:06
anzalnahu fi lailattil Qadr Berarti ada
00:02:10
yang istimewa di malam itu Ya saking
00:02:13
istimewanya malamnya berubah
00:02:16
suasananya berubah nilai pahalanya wama
00:02:21
Lailatul Q Lailatul qadriirum Min Alf
00:02:25
bukan 1000 Bulan ya lebih dari 1000
00:02:28
Bulan nanti bergantung kadar ke ikhlasan
00:02:30
kalau yang berhitung 1000 Bulan ya
00:02:32
dikasihnya 1000 Bulan ya kalau tidak
00:02:35
pernah berhitung Allah berikan pahala
00:02:36
tanpa
00:02:37
hitungan harinya ketika turun itu Jumuah
00:02:41
menjadi Sayyidul ayyam bulannya Ramadan
00:02:44
Syahru ramadanadzi unzila fihil Quran
00:02:49
malaikatnya ketika menerima al-qur'an
00:02:50
langsung berubah jadi Sayyidul
00:02:52
malaikah ya Jibril Ruhul Amin nabi
00:02:56
ketika menerima itu menjadi Sayyidul
00:02:58
anbiyaai wal mursalin tidak ada yang
00:03:00
menerima al-qur'an dalam suasana apapun
00:03:03
kecuali berubah jadi istimewa rasulnya
00:03:06
jadi istimewa malamnya istimewa tadi
00:03:09
alqadar malamnya diberkahi nanti
00:03:11
surahnya addukhan surah ke-44 itu ya ya
00:03:14
inna anzalnahu fi lailatin mubarah anda
00:03:18
bayangkan kemudian turun di Makkah nah
00:03:21
ini yang mau Saya tunjukkan
00:03:24
keistimewaannya Makkah itu jangan
00:03:26
dibayangkan saat
00:03:28
ini yang ramai maju banyak hotelnya dan
00:03:32
sebagainya ini saya ilustrasikan ya Bu
00:03:35
Pak ini kanan ini di kiri
00:03:39
Ini ini tisu Biarkan
00:03:42
Saja Ini
00:03:45
Lembah ya ini lembahnya
00:03:48
nih Lembah ini kalau kita membaca dari
00:03:53
segi
00:03:54
sejarah peta-peta masa lalu itu tidak
00:03:58
akan pernah
00:04:05
anganahnya tandus batuannya pekat
00:04:08
tumbuhan jarang tumbuh terisolasi
00:04:12
keadaannya di situ ada yang mulia
00:04:14
kalaulah tidak ada kemuliaan Alit
00:04:17
Baitullah kalau gak ada Ka'bah ini
00:04:20
selesai diliputi oleh padang pasir
00:04:23
Sahara yang ini di kek bes di
00:04:28
ada imperiumnya Ya saking dahsyatnya
00:04:33
Romawi kalau Bapak Ibu nanti ada sempat
00:04:35
waktu mengunjungi itu terbentang
00:04:38
Mediterania ada laut besar Mediterania
00:04:41
dari Itali ke Libya Tunisia sampai ke
00:04:44
Turki itu itu sampai sekarang arsitektur
00:04:47
bangunannya peninggalan Romawi masih
00:04:49
ada Saya pernah cukup lama di tripoli di
00:04:52
Libya saya kunjungi daerah namanya
00:04:54
leptis Magna itu sampai sekarang
00:04:57
kolosiumnya
00:04:59
berapa bangunannya pondasinya masih ada
00:05:02
sampai sekarang untuk menunjukkan betapa
00:05:04
dahsyatnya kekuatan Romawi masa itu
00:05:06
punya peradaban punya kekuatan samping
00:05:09
kirinya Persia
00:05:11
Pak punya
00:05:13
kekaisaran ini kan Almanar Ya sifatnya
00:05:16
kan manarah manarah itu apa menara
00:05:20
menara itu apa itu dulu Puncak salah
00:05:23
satu nilai spiritual tertinggi Persia
00:05:25
karena ketika mereka mau menyembah
00:05:27
menempatkan api di atas menara
00:05:30
nanti di era Islam ketika Islam masuk ke
00:05:32
Persia digantilah tempatnya tidak
00:05:34
dirubah fungsi tempatnya dirubah diganti
00:05:37
sebagai tempat azan untuk menunjukkan
00:05:40
bahwa setiap tempat penyembahan itu
00:05:42
diarahkan kemudian kepada Allah
00:05:44
subhanahu wa taala singkatnya di sini
00:05:48
ada Romawi di sini ada Persia dua
00:05:50
kekuatan besar pertanyaan saya Kenapa
00:05:54
Qurannya turunnya di tempat
00:05:56
titik yang tadi disebutkan yang
00:06:00
tandus yang peradaban belum muncul yang
00:06:04
penduduknya sebagian besar pada masa itu
00:06:06
banyak yang berbuat kriminal pemabuk
00:06:09
banyak ini sering saya informasikan
00:06:12
pemabuk zaman itu yang pemula yang
00:06:14
pemula Itu lima kali sehari Ustaz yang
00:06:17
pemula loh bayangkan yang profesional
00:06:22
itu kalau ada pencuri pembegal itu
00:06:25
enggak nanggung sekampung begal semua
00:06:28
gifar itu kan kampung begal gifar itu
00:06:30
Kampung begal tokohnya jundub bin
00:06:34
junadah jundub bin junadah itu pemimpin
00:06:36
para begal di kampung begal ya nanti
00:06:40
kelak masuk Islam memperkenalkan diri
00:06:42
saya dari kampung begal dulunya maka
00:06:44
ditambah Al di depannya ujungnya I
00:06:47
Algifari ya Jadi kalau ada yang namanya
00:06:49
Algifari Kampung begal
00:06:54
dulu Tapi nanti ada nilainya belum belum
00:06:57
selesai baru setengah jangan Pul
00:07:02
dulu
00:07:03
selesai kalau ada zina zinanya khatam
00:07:06
semua jenis zina dikerjakan anda
00:07:08
bayangkan tuh ya membunuh itu sudah
00:07:12
biasa tokoh-tokohnya dikenang sepanjang
00:07:15
zaman itu kenang sepanjang zaman itu
00:07:17
landscap-nya itu begitu ya keadaan
00:07:20
masyarakatnya demikian nah Quran itu
00:07:23
kenapa enggak turun di Romawi Kenapa
00:07:25
tidak turun di Persia kok turunnya di
00:07:27
tempat itu yang terlihatnya tidak ideal
00:07:31
maka Allah ingin menunjukkan
00:07:33
keistimewaan al-qur'an dan
00:07:35
keagungannya yang bisa merubah tempat
00:07:38
yang paling Nadir dengan maksiat menjadi
00:07:41
Khairu Ummah orangnya berubah jadi orang
00:07:44
terbaik di zamannya tempatnya berubah
00:07:46
jadi paling makmur yang melintasi
00:07:49
zaman dan untuk menutup klaim di
00:07:52
kemudian hari pantas Islam pernah maju
00:07:54
turunnya di
00:07:55
Romawi untuk menghilangkan klaim di
00:07:58
kesempatan yang lain pantas Islam itu
00:08:00
hebat turunnya di
00:08:02
Persia tapi ketika diturunkan di tempat
00:08:05
yang paling rendah belum ada peradaban
00:08:07
belum ada kemajuan maka Allah ingin
00:08:09
membungkam siapapun yang menyangkal
00:08:12
keistimewaan al-qur'an dibuktikan di
00:08:14
setiap zaman Quran diturunkan di titik
00:08:17
yang paling rendah di muka bumi
00:08:18
masyarakatnya paling kontroversial
00:08:20
maksiatnya paling banyak bisa dirubah
00:08:23
oleh Quran dengan satu kilatan yang luar
00:08:26
biasa menjadi manusia terbaik yang
00:08:28
dikenang sepanjang zaman Allahu akbar
00:08:31
Allah dan itu dulu orang berubah itu
00:08:34
dengan ayat-ayat pendek Pak
00:08:36
Bu Ibu kenal Bilal Bilal bin Rabah o
00:08:41
Kenal di mana
00:08:44
tuh gu ya Bilal itu kan hafalnya baru
00:08:50
al-ikhlas
00:08:51
coba tapi kekuatan al-ikhlas itu itu
00:08:55
bisa menajamkan hatinya pikirannya dan
00:08:57
mberi kekuatan pada fisik nya diseret
00:09:00
oleh tuannya ke tanah lapang yang luas
00:09:03
dalam suasana panas yang tidak biasa
00:09:06
saya ilustrasikan ya panas di kita ini
00:09:08
masih ada uapnya Jadi kalau panas kita
00:09:11
keluar keringat di timur tengah itu
00:09:13
uapnya tipis kalau betul-betul panas
00:09:15
bisa hilang uap kalau hilang uap bukan
00:09:18
keringat itu langsung berubah jadi
00:09:21
hitam karena uapnya tipis Jadi kalau
00:09:24
anda simpan kerupuk kalau di sini
00:09:25
mengkerut di sana
00:09:27
terbakar ya ya dipanaskan batu disimpan
00:09:31
di dadanya dalam suasana panas dicambuk
00:09:34
dikatakan irtad jawabannya apa Ahad
00:09:37
irtad Ahad irtad Ahad ya kamu murtad
00:09:41
Ahad enggak Tuhan saya Esa qulhuallahu
00:09:44
Ahad itu kalimat satu kata di surat
00:09:47
al-ikhlas menajamkan hatinya menguatkan
00:09:51
pikirannya memberikan semangat luar
00:09:53
biasa pada fisiknya dan datang anugerah
00:09:56
Allah umar itu cuma dua huruf berubahnya
00:10:01
siapa Umar sebelum masuk Islam tuh Anda
00:10:04
paham semua baca sirarahnya baca
00:10:05
sejarahnya Jangan dilihat Umar sekedar
00:10:08
setelah masuk Islamnya lihat
00:10:10
perubahannya Bagaimana al-qur'an merubah
00:10:12
pribadi seseorang menjadi istimewa itu
00:10:15
kedahsyatan al-qur'an Umar kan dulu luar
00:10:19
biasa sebelum masuk Islam bahkan
00:10:20
berkeinginan membunuh nabi kan di
00:10:23
perjalanan yang sangat luar biasa
00:10:24
sebelumnya nabi doakan di antara dua
00:10:26
Umar kan memohon pada Allah kebaikan di
00:10:29
perjalanan hanya mendapatkan informasi
00:10:31
saudarinya masuk
00:10:33
Islam saat sampai ke tempatnya hanya
00:10:36
terdengar dua kalimat dulu tuh
00:10:38
Thaha anda bayangkan Thaha itu
00:10:42
menajamkan sanubarinya merasakan
00:10:45
frekuensi Getaran yang tinggi itu
00:10:47
memperlemah semangat buruknya tiba-tiba
00:10:50
tergetar dan berubah jadi baik cuman
00:10:53
dengan Thaha jadi Mulia anda sudah
00:10:56
alkahfi sudah Yasin sudah baqarahan tuh
00:10:59
belum bisa berubah juga nah ini
00:11:01
faktornya apa Kenapa orang dulu
00:11:04
mendapatkan cahaya Quran begitu dalam
00:11:06
dan merubah tampilan jadi istimewa dan
00:11:08
langsung turun kesaksian Allah yang
00:11:10
mahal Tuh ini nanti pindah ke Quran
00:11:13
surah ketig Ali Imran ayat 110
00:11:15
persaksiannya langsung menggunakan
00:11:17
bentuk fi'il madhi untuk memberikan
00:11:20
inspirasi mudar
00:11:23
kuntum umukatin
00:11:33
ini mahal kalimatnya ya kalian itu
00:11:36
benar-benar umat terbaik yang pernah
00:11:39
terlahir dan berkehidupan di muka bumi
00:11:42
jadi
00:11:43
teladan bagaimana mereka menjadi umat
00:11:46
terbaik itu ketika mengambil spirit dari
00:11:49
Alquran dan menerapkan kurikulum yang
00:11:52
ada di Alquran pada kehidupannya jadi
00:11:55
Alquran itu saking istimewanya bukan
00:11:57
sekedar bacaan Pak Ibu membaca itu
00:12:00
adalah membuka pintu untuk mengetahui
00:12:03
isinya nah al-qur'an itu nanti ada tiga
00:12:06
level level bacaan level pemahaman level
00:12:11
pengamalan saat membaca itu untuk tahu
00:12:14
isinya untuk dipahami makanya kalimat
00:12:17
pertamanya iqra iqra itu belum menuntut
00:12:19
paham dari qiraah ya ketika ada qiraati
00:12:22
ada Ira dan turunannya kan kita tidak
00:12:25
diminta memahami di mana-mana orang baca
00:12:27
pertama kali itu untuk bisa baca tidak
00:12:29
dituntut paham itu hukum standar setelah
00:12:33
itu
00:12:33
memahami maka pindah ke tilawah tilawah
00:12:37
itu Bapak Ibu sekalian Bukan sekedar
00:12:39
baca tapi membaca memahami apa yang
00:12:43
dibaca setelah periode nabi diisi dengan
00:12:46
Wahyu diisi dengan Wahyu setelah itu
00:12:48
dialihkan tahapnya dari qiraah ke
00:12:50
tilawah ketika ada praktik ibadah dan
00:12:53
muamalah langsung berubah jadi tilawah
00:12:55
bukan qiraah lagi ya contoh salat ini
00:13:00
salat itu ketika ayatnya turun berupa
00:13:03
perintah penunaian itu iringan-iringan
00:13:06
kalimatnya bukan qiraah lagi tapi
00:13:09
tilawah Buka Quran surah ke-29
00:13:12
al-ankabut ayat ke-45 Saya yakin umumnya
00:13:16
jemaah hafal tengah-tengahnya tapi
00:13:17
awalnya jarang dibaca nih yang tengahnya
00:13:20
nih
00:13:22
innasolata
00:13:23
tanha ah apa awal ayatnya tuh kan awal
00:13:29
ayatnya utu Ma uhya ilika Minal kitab
00:13:36
waqim
00:13:38
inanhail fahsya Wal munkar
00:13:44
u kata perintah dari kata tilawaha Yat
00:13:49
tilawatanutlu wahyu pertama Iqra
00:13:53
bismibbikziq setelah terkumpul Wahyu ada
00:13:55
perintah
00:13:57
ibadahlu apa bedanya nya qiraah dengan
00:13:59
tilawah kenapa turun qiraah di awal Iqra
00:14:02
bukan utlu karena qiraah itu itu hanya
00:14:06
perintah untuk menghadirkan apa Yang
00:14:09
diingat atau membaca yang di hadapan
00:14:12
tanpa menuntut memahami apa yang dibaca
00:14:16
itu kenapa wahyu pertama itu Iqra bukan
00:14:19
utlu karena Nabi Muhammad itu jangankan
00:14:21
paham baca aja enggak bisa gitu salah
00:14:25
kalau tilawah di awal utlu itu
00:14:27
menunjukkan ada bacaan makanya nabi
00:14:29
mengatakan Iqra maana biqori saya enggak
00:14:32
bisa baca saya enggak punya hafalan Saya
00:14:34
enggak pernah sekolah saya enggak punya
00:14:36
guru kenapa dibuat nabi itu oleh Allah
00:14:39
ditetapkan Ummi untuk menunjukkan
00:14:41
Qurannya orisinil bersumber dari Allah
00:14:43
lidi ummiyati Muhammad Sallallahu Alaihi
00:14:46
Wasallam untuk menguatkan nabi itu
00:14:48
seorang Umi untuk menunjukkan pada
00:14:51
semesta bahwa al-quran itu orisinil
00:14:54
firman Allah tidak ada campur tangan
00:14:56
Nabi Muhammad di dalamnya pernah enggak
00:14:59
ngaji ayat Quran yang membimbing bisnis
00:15:00
itu apa hadis-hadisnya apa keluarkan
00:15:03
kitabul buyu bimbingan dari al-quran dan
00:15:06
hadis mengantarkan pada bisnis yang
00:15:08
sukses dan membahagiakan tidak pernah
00:15:10
ada Sahabat tidak pernah ada tabiin dan
00:15:13
orang-orang sukses yang kita kenang
00:15:15
sebagai orang kaya luar biasa yang
00:15:17
mengamalkan petunjuk itu dalam
00:15:19
pekerjaannya kecuali dagang dan
00:15:21
bisnisnya tidak pernah kembali
00:15:25
modal selalu kembali untung tidak pernah
00:15:28
King moda selalu Untung ya saya
00:15:31
mengatakan ini karena saya meriset Pak
00:15:34
saya riset Abdurrahman bin Auf itu
00:15:35
pernah saya riset dari mulai modal
00:15:38
pakaian
00:15:39
mempraktikkan petunjuk bisnis dalam
00:15:41
al-qur'an dipraktikkan petunjuk nabinya
00:15:44
jadi orang paling kaya di masanya yang
00:15:46
kalau kita hitung valuasi hartanya nilai
00:15:51
hartanya di era sekarang itu saat
00:15:53
meninggal mewariskan 14.000 triliun
00:15:56
Utsman bin Affan radhiallahu taala Anhu
00:15:58
as n masih ada sampai sekarang anda
00:16:01
kalau umrah lewat itu ya jalur itu pasti
00:16:05
melewati satu Hotel warnanya kem itu
00:16:08
tulisannya jelas wakaf Utsman bin Affan
00:16:10
radhiallahu taala Anhu wakaf bisa enggak
00:16:13
Anda membayangkan dari satu sumur ada
00:16:16
kebun di situ satu sumur diwakafkan lalu
00:16:21
berganti masa dialih fungsikan itu
00:16:23
sekarang jadi Hotel dibukakan akun di
00:16:26
bank Saudi atas nama utman Bin affanad u
00:16:29
taala Anhu setiap ada penghasilan
00:16:31
dimasukkan ke situ disodekahkan untuk
00:16:33
kepentingan umat Islam Orangnya sudah
00:16:35
wafat 15 abad yang lalu enggak ada
00:16:37
orangnya akunnya ada kita orangnya ada
00:16:40
akunnya enggak ada ma di cek nah itu
00:16:45
yang merubah itu apa
00:16:47
al-qur'an sehingga sahabat itu mereka
00:16:50
punya passion punya bakat dialirkan dan
00:16:53
jadi pilihan kan empat ya Anda tinggal
00:16:54
lihat di empat ini satu
00:16:57
kedudukan ilmu yang kedua tiga harta
00:17:01
yang keempat
00:17:02
tenaga Anda mau pilih yang mana Tentukan
00:17:04
salah satu Tentukan salah satu dari
00:17:08
empat
00:17:09
ini ya di kedudukan silakan ya dari yang
00:17:13
paling tinggi misalnya dari Presiden
00:17:15
jadi gubernur jadi Walikota sampai ke
00:17:17
bawahnya terus gitu nanti lihat belajar
00:17:20
pedomannya Bagaimana jadi pemimpin yang
00:17:22
baik turunkan maka di situ kita punya
00:17:24
tokohnya ada Abu Bakar ada Umar dan
00:17:26
turunan-turunannya sejahtera
00:17:29
setiap dicopy paste di generasi
00:17:31
setelahnya Makmur karena memang tidak
00:17:34
dibatasi di waktu tertentu silakan Anda
00:17:36
cek di era Umar bin Abdul Aziz kan bukan
00:17:38
eranya
00:17:40
sahabat hebat juga luar biasa juga
00:17:43
sampai masa keemasan dibawa terbalik
00:17:45
ketika Qurannya ditinggalkan malas
00:17:48
ngajinya hadisnya jauh selesai
00:17:52
jatuh silakan cek dalam sejarah
00:17:54
masa-masa keemasan orang-orang Islam
00:17:57
pada masa itu itu ketika dekat dengan
00:17:59
al-qur'an ulamanya masih didengar dijaga
00:18:01
diamalkan ilmuwan makin banyak sampai ke
00:18:04
Andalusia sampai di iberia sampai mensib
00:18:07
sampai disebutkannya peradaban Islam di
00:18:11
Spanyol peradaban Islam di Portugal
00:18:13
peradaban Islam di a b c dan sebagainya
00:18:17
Kapan ketika dekat dengan al-qur'an
00:18:19
ketika Qurannya mulai jauh mulai sibuk
00:18:22
dengan dunia jatuh
00:18:24
ah Ini ini yang mau saya tekankan di
00:18:27
bagian yang pertama
00:18:29
ilmu silakan kita punya tokohnya ada Ali
00:18:31
Bin Abi Thalib ada sahabat Abu Hurairah
00:18:34
radhiallahu taala anhuma Jamian
00:18:36
ya kemudian di babnya apaagi harta ada
00:18:40
Utsman bin Affan Abdurrahman bin Auf ada
00:18:42
thhah dan sebagainya bab tenaga Siapa
00:18:45
ada Bilal bin Rabah apa Bilal pernah
00:18:48
dikenal sebagai crazy Ris di zaman Nabi
00:18:50
tidak Bagawan pengetahuan tidak punya
00:18:54
kedudukan tidak Apa pekerjaannya azan
00:18:59
tapi pernah enggak Anda mendengar begini
00:19:01
Bilal cemburu pada hartanya Utsman
00:19:04
pernah tidak Bilal cemburu pada ilmunya
00:19:08
Ali pernah Tidak kenapa karena mereka
00:19:11
sudah memutuskan pilihan saya memilih
00:19:13
yang ini sebagai bekal pulang kepada
00:19:15
Allah jadi enggak pada cemburu pada yang
00:19:17
lain karena punya jalan hidup saya
00:19:19
memilih azan Kenapa karena saat azan
00:19:21
Allahu akbar Allahu akbar begitu selesai
00:19:24
nabi komen aku mendengar suara tapak
00:19:28
kaki Bilal itu Di taman surga dan dari
00:19:30
teriakannya itu dipanjangkan lehernya
00:19:32
kata kiasan maksudnya diberikan
00:19:34
keutamaan dari suara azannya Bilal
00:19:36
begitu dengar ah azan aja saya sudah ke
00:19:38
surga ngapain Saya capek kayak Utsman
00:19:41
itu kan makanya beliau pilih itu jadi
00:19:44
kebanggaan anda bayangkan setelah Nabi
00:19:47
meninggal itu dikejar-kejar dicari Pak
00:19:49
Bilal ada di mana sembunyi
00:19:51
mempertahankan
00:19:52
passionnya sembunyi ditawari ditawari
00:19:56
Ketua Mahkamah Agung
00:20:00
anda bayangkan itu kan penawarannya
00:20:02
tinggi itu Hakim Agung tertinggi
00:20:04
ditawarin ngumpet di pedalaman akhirnya
00:20:08
karena enggak bisa bagaimana dirayunya
00:20:10
azan aja deh baru mau datang tapi begitu
00:20:13
sampai asadu Anna Muhammad Rasulullah
00:20:15
pingsan karena membayangkan Kenangan
00:20:18
bersama nabi membayangkan keutamaannya
00:20:20
balik lagi Jadi kebanggaan rezeki kan
00:20:23
sudah teratur asal anda bergerak Allah
00:20:26
kirimkan profesi itu kan cuman perbedaan
00:20:29
dalam mencarinya saja yang dosen yang
00:20:32
arsitek yang dokter itu cuma perbedaan
00:20:35
dalam mencarinya kuota rezekinya teratur
00:20:37
walladzi qaddara fahada telah ditetapkan
00:20:41
diberi petunjuk tinggal ikhtiar rezeki
00:20:43
dapat jadi biasabiasa saja orang dulu
00:20:46
tuh biasa-biasa saja menganggap
00:20:48
Abdurrahman bin Auf biasa-biasa saja
00:20:50
kata Nabi Ya ini kalimat yang sangat
00:20:52
viral ini Kal sangat viral beliau itu
00:20:54
tidak khawatir dengan orang Islam yang
00:20:56
kaya karena kaya itu biasa saja
00:20:59
yang khawatir Itu yang tak mampu
00:21:00
memanage
00:21:03
kekayaannya jadi biasa-biasa saja gak
00:21:05
usah berlebihan sama saja dengan yang
00:21:07
ngambil tenaga dengan yang ngambil ilmu
00:21:10
dengan yang ngambil kedudukan yang
00:21:11
membedakan cara memanage cara
00:21:13
mengolahnya kalau kita punya fikihnya
00:21:16
jadi kebanggaan Oh Bapak cuma azan Iya
00:21:20
saya punya sanad ke Bilal bin Rabah
00:21:23
bacakan hadisnya ya kan itu kan jadi
00:21:26
kebanggaan tersendiri fikihnya ada
00:21:28
jalannya ada nah ini yang ingin saya
00:21:31
tekankan dari nilai-nilai al-qur'an