Perihal bijaksana.

00:06:38
https://www.youtube.com/watch?v=2TNR1JyWIvU

Résumé

TLDRVideo ini menekankan pentingnya kesadaran dalam setiap tindakan yang diambil. Tindakan yang dilakukan tanpa kesadaran dianggap tidak baik. Selain itu, video ini juga membahas tentang pentingnya mempertimbangkan akibat dari tindakan dan penegakan hukum dalam mencapai kebaikan. Dalam konteks Islam, menghindari kerusakan dan keburukan harus menjadi prioritas utama dalam setiap keputusan yang diambil.

A retenir

  • 🧠 Kesadaran adalah kunci dalam setiap tindakan.
  • ⚖️ Pertimbangkan akibat dari tindakan yang diambil.
  • 📜 Aturan harus diberlakukan untuk mencapai kebaikan.
  • 🚫 Menghindari kerusakan harus diprioritaskan.
  • 🤔 Tindakan tanpa tujuan jelas dianggap tidak baik.

Chronologie

  • 00:00:00 - 00:06:38

    Keislaman yang baik bergantung pada tindakan yang dilakukan dengan kesadaran dan tujuan. Tindakan yang tidak disertai kesadaran menunjukkan kurangnya kewarasan. Orang yang bijaksana mempertimbangkan akibat dari tindakan mereka, bukan hanya tindakan itu sendiri. Terdapat dua situasi terkait aturan: aturan yang baik tetapi tidak diberlakukan tidak akan membawa kebaikan, dan sebaliknya, aturan yang buruk tetapi tidak ditegakkan juga tidak akan berakibat buruk. Dalam menghadapi situasi sulit seperti pandemi, penting untuk tidak memilih cara yang merusak, melainkan menghindari keburukan dan kerusakan, sesuai dengan prinsip Islam yang mengutamakan pencegahan kerugian.

Carte mentale

Vidéo Q&R

  • Apa yang dimaksud dengan tindakan yang berbasis kesadaran?

    Tindakan yang berbasis kesadaran adalah tindakan yang dilakukan dengan pemahaman dan tujuan yang jelas, bukan sekadar mengikuti tanpa alasan.

  • Mengapa penting untuk mempertimbangkan akibat dari tindakan?

    Mempertimbangkan akibat dari tindakan penting untuk memastikan bahwa tindakan tersebut tidak membawa dampak negatif bagi diri sendiri atau orang lain.

  • Apa yang terjadi jika aturan baik tetapi tidak diberlakukan?

    Jika aturan baik tetapi tidak diberlakukan, maka kebaikan dari aturan tersebut tidak akan terwujud.

  • Apa yang harus diprioritaskan dalam Islam terkait tindakan?

    Dalam Islam, menghindari keburukan dan kerusakan harus diprioritaskan dibandingkan mencari cara untuk mencapai kebaikan.

  • Apa yang dimaksud dengan darul mafasid?

    Darul mafasid adalah prinsip dalam Islam yang menekankan pentingnya menghindari kerusakan dan keburukan.

Voir plus de résumés vidéo

Accédez instantanément à des résumés vidéo gratuits sur YouTube grâce à l'IA !
Sous-titres
id
Défilement automatique:
  • 00:00:00
    [Musik]
  • 00:00:07
    Keislamanmu itu, keislamanmu itu akan
  • 00:00:11
    jadi baik jika
  • 00:00:13
    kamu mengerjakan
  • 00:00:16
    hanya jika kamu melakukan hanya
  • 00:00:19
    tindakan-tindakan yang kamu tahu benar.
  • 00:00:24
    Jika kamu melakukan tindakan yang kamu
  • 00:00:28
    bersengaja, jadi di dalam
  • 00:00:31
    berat itu didasari oleh
  • 00:00:38
    kesadaran. Ini
  • 00:00:41
    penting. Perbuatan yang lahir dari
  • 00:00:46
    kesadaran itu tentu saja perbuatan
  • 00:00:51
    yang memiliki tujuan.
  • 00:00:55
    setidaknya mengetahui apa yang mungkin
  • 00:00:59
    bisa
  • 00:01:00
    diraih dari pekerjaan, dari tindakan.
  • 00:01:04
    Itu tindakan yang berbasis
  • 00:01:08
    kesala gemar melakukan tindakan yang
  • 00:01:12
    bahkan kamu tidak tahu mengapa kamu
  • 00:01:14
    mengerjakan itu, maka artinya kamu
  • 00:01:19
    bukan orang yang baik.
  • 00:01:24
    Ini bahasanya sopan orang yang baik enak
  • 00:01:27
    ya tinggal di makhum saja.
  • 00:01:31
    Kalau bukan berarti orang yang
  • 00:01:34
    apa nek rodo rodo celengane
  • 00:01:39
    gini kurang
  • 00:01:41
    waras itu rodo jelas rodo
  • 00:01:45
    cepok karena mengandaikan mensyaratkan
  • 00:01:49
    kesadaran orang yang di dalam kesadaran
  • 00:01:52
    berarti kan waras ya kalau tidak
  • 00:01:58
    berarti yo ora waras kan itu. Jadi tidak
  • 00:02:02
    war
  • 00:02:03
    satu. Nah, sekarang kamu waras apa
  • 00:02:07
    tuh? Nah, kalau kamu waras maka kamu
  • 00:02:10
    akan mengerjakan apa yang
  • 00:02:12
    memang kamu mengerjakannya itu atas
  • 00:02:15
    kesadaran.
  • 00:02:18
    Yang
  • 00:02:20
    kedua, orang yang bijaksana adalah
  • 00:02:23
    [Musik]
  • 00:02:25
    orang yang menimbang
  • 00:02:28
    kebaikan terhadap akibat dari apa
  • 00:02:32
    yang akan kamu kerjakan. Jadi, bukan
  • 00:02:36
    soal pekerjaannya saja, bukan soal
  • 00:02:39
    tindakannya saja, tetapi juga menimbang
  • 00:02:43
    akibat dari tindakan kita.
  • 00:02:46
    Jadi sekarang ada dua
  • 00:02:49
    situasi. Ada dua situasi. Saya
  • 00:02:53
    menghadapi
  • 00:02:56
    misalnya ada ketentuan baru yang menurut
  • 00:02:59
    saya ini tidak
  • 00:03:01
    bagus. Ketentuan baru
  • 00:03:04
    ini namanya ketentuan itu kan menjadi
  • 00:03:08
    buruk. Kalaupun misalnya buruk ya
  • 00:03:11
    apabila ketentuan itu berlaku dan
  • 00:03:14
    diberlakukan.
  • 00:03:15
    [Musik]
  • 00:03:17
    Apabila ketentuan itu berlaku dan
  • 00:03:23
    diberlakan, ketentuan sudah diberlakukan
  • 00:03:27
    tetapi tidak
  • 00:03:29
    berlaku. Tidak ada penegakan hukum,
  • 00:03:31
    tidak ada pemaksaan untuk
  • 00:03:34
    mengikuti aturan yang sudah
  • 00:03:37
    diberlakukan. Itu kan juga tidak akan
  • 00:03:39
    berakibat buruk.
  • 00:03:42
    Sama sebaliknya aturan itu ini baik
  • 00:03:45
    aturannya itu akan menjadi baik jika dan
  • 00:03:49
    hanya jika aturan itu sudah diberlakukan
  • 00:03:53
    dan
  • 00:03:54
    berlaku. Mengerti
  • 00:03:56
    gak? Kalau aturan itu baik, kalaupun
  • 00:04:00
    aturan itu baik tetapi tidak diberlak ya
  • 00:04:04
    sama saja tidak akan terwujud kebaikan.
  • 00:04:07
    [Musik]
  • 00:04:09
    Kalaupun aturan itu baik dan sudah
  • 00:04:12
    diberlakukan tetapi tidak
  • 00:04:15
    berlaku. Tidak ada yang menaati, tidak
  • 00:04:18
    ada yang memaksa untuk menaati, tidak
  • 00:04:21
    ada yang menghukum kalau tidak menaati,
  • 00:04:24
    ya tidak akan muncul juga kebaikan
  • 00:04:26
    akibat aturan itu. Apalagi ini
  • 00:04:32
    aturan berlaku saja itu belum masih
  • 00:04:36
    punya langkah langkah, masih punya
  • 00:04:38
    tahapan-tahapan untuk
  • 00:04:40
    [Musik]
  • 00:04:42
    dibatalkan. Paham? Nah, sekarang lalu
  • 00:04:46
    ada pilihan yang lain. Kita menghadapi
  • 00:04:49
    penyakit, kita menghadapi pandemi yang
  • 00:04:53
    justru akan semakin buruk jika kamu
  • 00:04:55
    melakukan itu. Loh, kok memilih cara
  • 00:04:58
    itu? berarti tidak
  • 00:05:01
    bijaksana itu saja bukan soal mendukung
  • 00:05:05
    tidak mendukung aturan itu. Saya tidak
  • 00:05:08
    ada urusan dengan itu. Saya juga bukan
  • 00:05:10
    pedagang saya juga bukan
  • 00:05:13
    buruh. Lah mengapa bisa terjadi begitu?
  • 00:05:17
    Karena pasti ada orang yang senang
  • 00:05:20
    apabila kita
  • 00:05:23
    rusak. Lah kalau kamu melakukan itu
  • 00:05:25
    tidak tahu itu artinya kamu ora waras.
  • 00:05:28
    melakukan sesuatu tidak berdasarkan
  • 00:05:32
    karena
  • 00:05:34
    kesadaran. Mungkin saja aturan itu
  • 00:05:38
    buruk, tapi kan masih bisa dengan cara
  • 00:05:42
    masih ada cara, masih ada kesempatan
  • 00:05:46
    untuk membatal.
  • 00:05:50
    Jadi jangan memilih cara merusak di
  • 00:05:53
    dalam Islam darul
  • 00:05:56
    mafasid
  • 00:05:58
    menghindari keburukan, kerusakan,
  • 00:06:01
    kerugian, kehancuran,
  • 00:06:05
    kekacauan itu harus
  • 00:06:08
    diprioritaskan, harus lebih dipilih,
  • 00:06:11
    didahulukan
  • 00:06:13
    dibanding mencari cara supaya sempurna,
  • 00:06:16
    supaya baik, supaya ibunya
  • 00:06:18
    [Musik]
  • 00:06:22
    dari Jadi So
  • 00:06:26
    [Musik]
  • 00:06:37
    [Musik]
Tags
  • kesadaran
  • tindakan
  • kebaikan
  • akibat
  • aturan
  • penegakan hukum
  • Islam
  • darul mafasid
  • kerusakan
  • keputusan