00:00:00
Hai diri Assalamualaikum warahmatullahi
00:00:13
wabarakatuh bapak ibu semua selamat
00:00:16
berjumpa pada kali ini kita akan sedikit
00:00:20
bicara tentang satu topik yang dalam
00:00:24
satu semester terakhir ini paling banyak
00:00:26
didiskusikan dan mungkin kata yang
00:00:28
paling banyak disebut yaitu pembelajaran
00:00:31
daring kita tahu covert 19 Sudah
00:00:35
menjungkirbalikkan berbagai aspek
00:00:39
kehidupan kita termasuk pendidikan dan
00:00:42
Indonesia ya sama saja dengan
00:00:44
negara-negara lain kita semua harus
00:00:47
serta merta mengubah berbagai kebiasaan
00:00:50
kita dalam memberikan kuliah ataupun
00:00:53
memberikan pembelajaran kepada
00:00:54
mahasiswa-mahasiswa kita jadi eh luar
00:00:58
biasa off
00:01:00
Corona ini luar biasa pandemic Fit 19
00:01:03
ini telah membuat kita semua
00:01:05
pontang-panting Nah jadi kata yang
00:01:09
paling sering disebut saya di lantai di
00:01:10
adalah pembelajaran daring atau online
00:01:12
learning Saya ingin sedikit sharing
00:01:14
disini tentang Apa itu online learning
00:01:16
dan bagaimana sesungguhnya kita
00:01:18
melakukan pembelajaran daring yang
00:01:20
efektif Tapi sebelum mulai lebih baik
00:01:23
kita samakan dulu persepsi kita ya apa
00:01:26
sih sebenarnya yang disebut dengan
00:01:27
online learning di dalam kehidupan
00:01:30
sehari-hari pasti Bapak Ibu sering
00:01:31
sekali ya mendengar istilah online
00:01:33
learning kadang-kadang Open learning
00:01:35
kadang-kadang distance learning mobil.ri
00:01:37
dan sebagainya jadi Apakah semua itu
00:01:39
sama Apakah online learning = Open
00:01:42
learning ataukah = I learning dan
00:01:44
sebagainya sebetulnya dibilang sama ya
00:01:47
tidak dibilang tidak ya sama jadi Open
00:01:50
learning sebetulnya tidak sama 100%
00:01:52
dengan distance learning karena Open
00:01:55
learning itu lebih dari sekadar distance
00:01:56
learning pendidikan terbuka itu
00:01:59
mengandung unsur
00:02:00
keterbukaan di dalamnya misalnya seperti
00:02:02
yang diterapkan oleh UT itu tidak ada
00:02:05
batasan usia tidak ada batasan lama
00:02:07
studi dan sebagainya dan sebagainya tapi
00:02:10
kalau distance learning yang mencirikan
00:02:12
itu adalah pembelajaran atau pendidikan
00:02:15
dimana pembelajar nya dan pengajarnya
00:02:19
itu terpisah secara fisik dan juga
00:02:21
biasanya sekarang secara waktu ya Nah di
00:02:24
dalam distress learning itu ada bagian
00:02:27
yang kadang-kadang memanfaatkan
00:02:28
perangkat elektronik itulah yang
00:02:31
menghadirkan istilahi learning atau
00:02:33
electronic learning electronic learning
00:02:36
itu termasuk diantaranya misalnya kaset
00:02:39
diafisial dan sebagainya ya Nah ketika
00:02:42
internet sudah menjadi interaktif dan
00:02:45
kita sudah bisa menjadi pnep pembuat
00:02:48
konten untuk internet itu Danau
00:02:50
teknologi web itu sudah menjadi dua arah
00:02:53
maka muncullah istilah online learning
00:02:56
yaitu pembelajaran jarak jauh atau DC
00:03:00
training yang diselenggarakan dengan
00:03:02
bantuan atau berbasiskan jaringan
00:03:05
internet jadi online dia dalam jaringan
00:03:08
daring online gitu ya Nah dari yang
00:03:11
online itu kalau didisain dan digunakan
00:03:15
untuk perangkat mobile maka ada istilah
00:03:19
mobile learning Jadi kalau dilihat
00:03:22
Karang memang barangnya itu-itu saja
00:03:24
tetapi tidak semua mobile learning itu
00:03:26
online Amin tidak semua online learning
00:03:28
itu mobile learning tidak semua online
00:03:31
learning e-learning itu mobile Ning dan
00:03:34
tidak semua distance learning itu online
00:03:36
learning dan yang terpenting tidak semua
00:03:39
distance learning itu Open learning jadi
00:03:41
pendidikan terbuka itu satu fenomena
00:03:43
yang berbeda begitu ya sementara
00:03:44
pendidikan jarak jauh sendiri ada yang
00:03:46
berbasis elektronika daya berbasis
00:03:48
online dan ada juga yang berbasis mobile
00:03:51
teknologi gitu ya Nah ya dari pemahaman
00:03:55
kita ini persepsi yang sama ini ada satu
00:03:57
yang harus diketahui oleh semua
00:04:00
Hai jadi kata kuncinya itu bukan di
00:04:02
onlinenya online learning atau
00:04:05
pembelajaran daring kata kuncinya bukan
00:04:07
di darinya tetapi di pembelajarannya
00:04:09
katakan janji itu ada di kata kuncinya
00:04:12
itu ada di learning nya online learning
00:04:14
is learning jadi ya Oleh karena itu
00:04:18
semua prinsip pembelajaran efektif yang
00:04:22
biasanya itu applet untuk pembelajaran
00:04:24
tatap muka itu juga berlaku untuk
00:04:26
pembelajaran online atau pembelajaran
00:04:28
daring jadi misalnya konten tentu harus
00:04:31
sesuai dengan Kurikulum harus bersifat
00:04:33
inklusif harus bisa melibatkan
00:04:36
pembelajar jadi harus menginjak generous
00:04:39
kemudian harus menggunakan
00:04:41
pendekatan-pendekatan pembelajaran yang
00:04:43
inovatif harus menggunakan metode yang
00:04:45
efektif kemudian harus ada di dalamnya
00:04:48
unsur evaluasi yang formatif maupun yang
00:04:51
sumatif kemudian materi harus koheren
00:04:54
harus konsisten harus transparan Nah
00:04:57
kalau ada perbedaan dengan yang tatap
00:04:59
muka
00:05:00
Hai kakak untuk online learning ini ada
00:05:02
prinsip yang juga sangat penting yaitu
00:05:04
Bahwa perangkat yang dipergunakan atau
00:05:07
teknologi yang dipergunakan itu juga
00:05:09
harus mudah dioperasikan jadi jangan
00:05:12
sampai nanti Misalnya ya usaha untuk
00:05:16
menggunakan belajar menggunakan
00:05:18
perangkat teknologi nya itu lebih susah
00:05:20
dari belajar kontennya Nah itu jangan
00:05:22
sampai kejadian dan tentu saja Kita juga
00:05:25
harus memilih teknologi dan media yang
00:05:27
efektif baik dari segi penyampaian
00:05:29
konten maupun dari segi biaya nah
00:05:32
sejalan dengan ini prinsip juga yang
00:05:35
perlu kita perhatikan bahwa walaupun dia
00:05:37
jarak jauh online learning ini kontak
00:05:40
antara pembelajar dengan pengajar tuh
00:05:42
harus dijaga ya Dan kita harus berupaya
00:05:45
mendorong pendekatan pembelajaran
00:05:48
kolaboratif sehingga bisa membangun hair
00:05:51
of thinking di dalam pembelajaran itu
00:05:53
sehingga suasana belajar bisa aktif
00:05:55
kemudian kita harus memperhatikan
00:05:57
pemberian umpan balik yang cepat karena
00:05:59
jarak
00:06:00
itu kadang-kadang membuat mahasiswa
00:06:01
menjadi Lonely begitu ya Nah tentu saja
00:06:05
Kita juga harus merumuskan tujuan-tujuan
00:06:07
pembelajaran itu di dalam hierarki yang
00:06:11
dapat dicapai jadi istilahnya jangan
00:06:14
memberikan tujuan pembelajaran yang
00:06:16
terlalu tinggi sehingga sebelum apa-apa
00:06:18
mahasiswa tuh sudah awang-awang and gitu
00:06:20
ya Istilahnya ya jadi harus di breakdown
00:06:24
tujuan-tujuan itu sehingga pencapaiannya
00:06:27
itu bertahap dan memang bisa dicapai
00:06:29
oleh mahasiswa sehingga tidak
00:06:31
menimbulkan demotivasi dan rasa
00:06:33
frustrasi karena terlalu tinggi dan
00:06:35
tentu sebagai dosen kita harus selalu
00:06:38
menghargai adanya perbedaan diantara
00:06:40
mahasiswa di kelas online learning kita
00:06:43
Jadi sebetulnya online learning itu It's
00:06:47
all about mengendalikan memelihara
00:06:51
menerjuni Interaksi yang terjadi selama
00:06:54
pembelajaran Nah kita tahu di dalam
00:06:57
pembelajaran itu interaksi itu ada
00:06:59
interaksi
00:07:00
Utara mahasiswa dengan materi
00:07:02
pembelajaran ada interaksi antara
00:07:04
mahasiswa dengan sesama mahasiswa
00:07:06
lainnya dan ada juga antara mahasiswa
00:07:08
dengan pengajar nah di dalam online
00:07:11
learning ada satu lagi yang sama
00:07:13
pentingnya bahkan mungkin sangat penting
00:07:16
yaitu interaksi antara mahasiswa dengan
00:07:19
sistem-sistem disini mulai dari
00:07:21
perangkatnya sampai mungkin LMS yang
00:07:24
digunakan desain interface nya dan
00:07:26
sebagainya ya Sehingga proses
00:07:29
pembelajaran itu bisa berjalan dengan
00:07:31
lancar symless kalau misalnya
00:07:34
menavigasikan LMS saja sudah susah
00:07:37
bagaimana mereka mau melakukan interaksi
00:07:39
dengan materi pembelajaran jadi sangat
00:07:43
penting Nah kalau kita kaitkan dengan
00:07:45
ini dengan teori misalnya community of
00:07:48
inquiries maka ketiga interaksi ini
00:07:51
keseluruhan interaksi didalam sistem ini
00:07:53
diharapkan dapat menghadirkan teaching
00:07:57
presence completed presence juga sosial
00:07:59
price
00:08:00
Hai sehingga kita bisa menghadirkan
00:08:02
pengalaman belajar yang kayak dan
00:08:04
lengkap walaupun ini jarak jauh dan via
00:08:07
media online begitu ya artinya tidak
00:08:09
langsung seperti kita di dalam kelas
00:08:10
tetapi dengan mengendalikan
00:08:13
interaksi-interaksi ini maka
00:08:16
mudah-mudahan pengalaman belajar yang
00:08:18
biasanya sangat kaya di dalam kelas itu
00:08:20
bisa kita hadirkan untuk mahasiswa kita
00:08:22
nah bentuk interaksinya sendiri itu
00:08:26
tentu bisa Interaksi yang bersifat
00:08:29
sinkronus sinkronus itu adalah real-time
00:08:32
Ya seperti dalam kelas tapi bisa melalui
00:08:35
media bisa video conference melalui Zoom
00:08:37
melalui website melalui Google Hangout
00:08:41
atau Google Map ya dan sebagainya tapi
00:08:44
bisa juga asinkronus dengan forum
00:08:46
diskusi dengan RMS dengan email dan
00:08:48
sebagainya bahkan sekarang banyak yang
00:08:49
dengan Whatsapp ya Nah atau juga
00:08:52
kombinasi keduanya jadi tidak masalah
00:08:54
skema Interaksi yang mau digunakan apa
00:08:56
selama itu direncanakan dengan baik dan
00:08:59
sesuai
00:09:00
dengan tepung sinyal gitu ya Jadi kalau
00:09:04
saya bisa ringkas pembelajaran online
00:09:07
yang efektif itu bukan pembelajaran yang
00:09:11
serta-merta memindahkan apa yang dari
00:09:14
dalam kelas ke online mengupload materi
00:09:17
ngasih tugas mereka mengumpulkan tugas
00:09:19
kita nilai bukan seperti itu ya jadi
00:09:22
pembelajaran online yang baik itu selalu
00:09:24
dimulai dengan perencanaan yang baik
00:09:25
yang ujung dari perencanaan itu adalah
00:09:28
suatu senario pembelajaran online yang
00:09:31
bisa memandu berjalannya pembelajaran
00:09:34
online itu nah di dalam pembelajaran
00:09:37
online itu juga prinsip dalam seperti
00:09:39
dalam pembelajaran jarak jauh yang
00:09:42
konvensional biasanya materi
00:09:44
pembelajaran sudah harus siap sebelum
00:09:46
kita memulai semester Jadi bukan seperti
00:09:49
barangkali ya kalau ditatap buka kita
00:09:52
baru menyiapkan bahan itu satu hari dua
00:09:54
hari sebelum masuk kelas mengajar Nah
00:09:56
kalau jarak jauh umumnya kita harus
00:10:00
Krakatau menyiapkan sebelumnya ya Nah
00:10:03
karena pembelajaran online ini sangat
00:10:04
kental dengan penggunaan teknologi
00:10:07
teknologi digital ya bahkan juga
00:10:09
sekarang diperkaya dengan materi-materi
00:10:10
digital yang ada di internet maka ia
00:10:13
paling penting dari semuanya adalah kita
00:10:16
harus memastikan literasi Digital dari
00:10:19
mahasiswa-mahasiswa kita dan tentu dari
00:10:21
kita sendiri yang paling basic dan
00:10:24
literasi digital itu adalah kita harus
00:10:26
mengetahui bagaimana cara kerja
00:10:29
Perangkat teknologi yang kita gunakan
00:10:30
Jadi jangan sampai kita enggak latihan
00:10:32
dulu misalnya kita enggak biasa pakai
00:10:34
ozum tiba-tiba kita mau pakai Zoom tanpa
00:10:37
pernah mencoba dulu langsung pada
00:10:40
saatnya nanti terbata-bata atau kita
00:10:42
tidak bisa memanfaatkan singsung itu
00:10:44
misalnya dengan efektif begitu ya nah
00:10:47
jadi yang baik itu memang harus
00:10:49
direncanakan dari awal nah perencanaan
00:10:52
untuk online learning sebetulnya sama
00:10:54
saja dengan tetap muka selalu dimulai
00:10:57
dengan kita harus melihat
00:11:00
ketahui mahasiswa kita itu siapa
00:11:01
bagaimana keadaan mereka bagaimana
00:11:04
background mereka bagaimana literasi
00:11:05
digital mereka bagaimana kesiapan mereka
00:11:08
untuk belajar mandiri bagaimana
00:11:09
preferensi mereka Apakah seneng baca
00:11:12
pakai menonton video dan sebagainya ya
00:11:14
dari situ barulah kita kemudian membuat
00:11:17
tujuan pembelajaran dan kemudian kita
00:11:20
lakukan analisis kompetensi Nah dari
00:11:23
itulah maka kita langsung mulai
00:11:24
menentukan kira-kira nih teknologi yang
00:11:27
ke kita gunakan yang apa yang paling
00:11:29
sesuai untuk menyampaikan membantu
00:11:32
mahasiswa mencapai kompetensi kompetensi
00:11:34
yang telah kita petakan itu dan kemudian
00:11:37
kita menetapkan platform apa yang
00:11:39
digunakan platform apa yang digunakan
00:11:42
Tentu juga yang bisa mendukung kegiatan
00:11:44
pembelajaran yang mau kita lakukan dan
00:11:46
yang bisa mendukung pendekatan
00:11:47
pembelajaran yang sudah kita tetapkan
00:11:49
jadi kalau kita mengatakan Oke kita mau
00:11:51
menggunakan pendekatan konstruktivisme
00:11:53
misalnya tentu kita harus memilih
00:11:55
platform yang didalamnya itu bisa
00:11:58
misalnya kelasnya dibagi-bagi menjadi
00:12:00
pasang lebih kecil sehingga kemungkinan
00:12:02
memungkinkan kita membagi kelas maya
00:12:04
kita itu menjadi kelas-kelas grup-grup
00:12:06
kelompok-kelompok project-project yang
00:12:08
kecil-kecil ya Nah kalau kita sudah
00:12:11
menetapkan platformnya apa yang bisa
00:12:14
menunjang pendekatan pembelajaran yang
00:12:16
kita pilih yang bisa menunjang
00:12:18
pencapaian kompetensi oleh
00:12:20
mahasiswa-mahasiswa kita kitapun harus
00:12:22
mulai mengembangkan materi assessment
00:12:25
tentu saja asistennya pun asesmen yang
00:12:28
dapat menunjang kompetensi tadi jadi
00:12:30
kalau misalnya di dalam peta kompetensi
00:12:32
tadi kita ada tujuan pembelajaran pada
00:12:34
level kognitif tiga yaitu misalnya
00:12:37
aplikasi analisis maka tentu assessment
00:12:41
Kita juga harus assessment untuk menguji
00:12:44
analisis daya analisis dan bukan hanya
00:12:46
menguji level kognitif yang lebih rendah
00:12:49
nah dari situ tentu kita kemudian
00:12:51
mengembangkan asesmennya dan yang
00:12:54
terakhir kita mengembangkan senario
00:12:56
pembelajarannya senario pembelajaran ini
00:12:59
apa senar
00:13:00
belajaran ini sebetulnya tidak lain dan
00:13:03
tidak bukan adalah garis besar program
00:13:06
pembelajaran kita jadi mungkin kalau di
00:13:08
kampus-kampus disebutnya RPP RPP ya
00:13:12
Kalau enggak salah rencana rps1 erencana
00:13:14
pembelajaran semester nah disitu semacam
00:13:17
blueprint dari course kita grup Line
00:13:19
dari matakuliah kita hanya disitu lebih
00:13:21
rinci ya jadi disitu kalau kita pertama
00:13:24
Harus melihat berapa sih durasi
00:13:26
pembelajaran yang kita miliki berapa
00:13:28
minggu bisa 10 minggu 16minggu kemudian
00:13:31
kita lihat Oh beban belajarnya kontennya
00:13:34
sekian berarti itu kita harus bagi
00:13:36
konten mana harus diberikan kapan
00:13:38
kemudian Oh kalau yang ini konten yang
00:13:41
subbab ini yang kecil ini tujuan
00:13:44
kompetensinya hanya level kognitif 2
00:13:46
berarti nanti asesmennya apa delivery
00:13:49
materinya pake apa pake teks bioskop
00:13:52
pakai Interactive digital matryoshka
00:13:54
pakai video call Nah itu sudah harus
00:13:56
dirincikan oleh kita di dalam senario
00:13:58
pembelajaran ini
00:14:00
sehingga senario pembelajaran ini
00:14:01
betul-betul memandu Bapak Ibu dan yang
00:14:04
terpenting Seandainya di kampus Bapak
00:14:07
Ibu itu satu mata kuliah itu nanti ada
00:14:09
kelas paralel paralel online maka dengan
00:14:13
senario pembelajaran yang sama kita
00:14:15
berikan ke dosen-dosen di masing-masing
00:14:17
kelas paralel itu kita bisa menjamin
00:14:20
standar minimal dari pembelajaran online
00:14:23
setiap kelasnya karena yang sesuai
00:14:25
dengan senario pembelajaran ini bahwa
00:14:28
diperkaya oleh masing-masing itu tentu
00:14:29
boleh saja tapi sebenarnya pembelajaran
00:14:32
ini betul-betul menjadi Katakanlah alat
00:14:35
kita untuk meyakinkan atau menjamin
00:14:38
penyelenggaraan pembelajaran online
00:14:40
dengan standar yang minimal harus
00:14:42
dicapai pada kelas-kelas itu nah ini pun
00:14:46
juga masih harus dibantu dengan materi
00:14:49
bahan ajar yang memang sudah
00:14:51
dipersiapkan untuk dipelajari secara
00:14:54
mandiri oleh mahasiswa Mengapa bahan
00:14:57
ajar di pjbo online learning
00:15:00
beda dengan textbook yang misalnya
00:15:01
dibeli di Gramedia karena bahan ajar ini
00:15:05
harus dikemas materi ajar ini harus
00:15:07
dikemas menjadi materi yang bisa
00:15:09
dipelajari secara mandiri karena mereka
00:15:12
akan jauh dari kita jadi harus bisa
00:15:14
dipelajari dengan bantuan minimal dari
00:15:16
orang lain Jadi sifatnya itu harus eh
00:15:20
save instruksional ya dan baiknya itu
00:15:23
diberikan dalam ragam format dengan
00:15:26
substansi yang juga akaya dan harus
00:15:29
friendly serta menarik begitu ya Nah
00:15:32
bahan ajarnya sendiri itu bisa kita
00:15:35
membuat semuanya dari nol gitu ya jadi
00:15:38
dari scripps bahan ajar utuh seperti
00:15:40
misalnya kalau di UT itu bye yang kita
00:15:42
sebut betul materi pokok kita kembangkan
00:15:44
dari nol begitu ya Tapi bisa juga kalau
00:15:46
sekarang bapak ibu melakukan kompilasi
00:15:48
jadikan Bapak Ibu mungkin sudah pernah
00:15:50
buat diketok diktat zaman kemarin
00:15:53
kemudian kita tahu sekarang di internet
00:15:55
banyak sekali bahan-bahan pembelajaran
00:15:57
yang Open content yang kita bisa gunakan
00:16:00
zat video itu diramu dikompilasi tetapi
00:16:03
tentu harus disusun sedemikian rupa
00:16:06
sesuai dengan Kurikulum bapak ibu
00:16:08
sehingga akhirnya dia menjadi satu
00:16:10
kesatuan paket bahan ajar yang bersifat
00:16:14
self instructional bisa menerangkan
00:16:15
dirinya sendiri dan kalau bisa soft
00:16:18
konten jadi mahasiswa itu enggak usah
00:16:19
nyari sumber ke mana-mana lagi dari
00:16:21
bahan ajar yang kita berikan itu semua
00:16:23
isi kurikulum untuk mencapai kompetensi
00:16:25
yang diminta itu sudah ada di situ jadi
00:16:28
inilah bedanya bahan ajar pada untuk
00:16:31
pembelajaran jarak jauh atau online
00:16:33
dengan kalau Hotel Hanya seperti buku
00:16:36
yang kita bisa beli di Gramedia misalnya
00:16:39
atau ditoko buku biasa textbook biasa
00:16:41
nah idealnya memang pengembangan bahan
00:16:45
ajar untuk jarak jauh ini harus
00:16:46
melibatkan ahli instruksional selain
00:16:50
ahli materi bapak ibu sebagai ahli
00:16:51
materi ahli media dan mungkin ada ahli
00:16:54
apa namanya ada ahli desain website
00:17:00
ya dan sebagainya namun demikian
00:17:02
bapak-ibu apabila Bapak Ibu tidak
00:17:04
memiliki daya dukung itu di kampus Dia
00:17:07
usah khawatir karena dengan teknologi
00:17:09
sekarang yang ada di internet teknologi
00:17:11
yang murah meriah teknologi banyak yang
00:17:13
gratisan sesungguhnya Bapak Ibu bisa
00:17:15
merangkapkan diri sebagai ahli materi
00:17:17
sekaligus ahli desain instruksional
00:17:20
sekaligus ahli media yang mungkin bukan
00:17:23
ahli tetapi minimal sudah bisa
00:17:25
mengembangkan bahan pembelajaran sendiri
00:17:27
tentu kalau kampus yang memiliki daya
00:17:30
dukung ini akan lebih baik ya Nah ada
00:17:34
beberapa tips ya bagaimana kita
00:17:36
meningkatkan leuner konten itu reaction
00:17:41
Jadi bagaimana meningkatkan kualitas
00:17:43
interaksi antara mahasiswa dengan materi
00:17:45
pembelajaran ini sangat penting dalam
00:17:47
pembelajaran jarak jauh atau
00:17:49
pembelajaran online agar mahasiswa itu
00:17:51
ketika belajar mandiri itu betul-betul
00:17:54
bisa mempraktekkan berpikir tingkat
00:17:57
tinggi ya hot itu ya dan juga bisa
00:18:00
Kai melakukan dipeler Ning Nah itu ada
00:18:03
ada ada apa namanya ada caranya dan
00:18:08
caranya cukup simpel caranya itu adalah
00:18:11
hanya dengan mengajukan pertanyaan yang
00:18:13
baik pertanyaan yang baik itu adalah
00:18:15
pertanyaan yang akan membuat mahasiswa
00:18:19
kita itu mengambil pertanyaan kita itu
00:18:22
memasukkan ke konteks kehidupannya
00:18:24
melakukan refleksi dan kemudian
00:18:26
menyampaikan pendapatnya jadi
00:18:28
pertanyaannya itu akan mendorong
00:18:31
mahasiswa itu berpikir secara mendalam
00:18:33
jadi misalnya kita bisa bertanya sudah
00:18:36
kita misalnya memberikan bahan bacaan
00:18:38
atau satu kasus misalnya studi kasus
00:18:41
daripada kita bertanya Sebutkan misalnya
00:18:44
O3 prinsip yang tak diterangkan oleh ibu
00:18:47
Tian tapi mungkin bisa bertanya Setuju
00:18:51
enggak dengan prinsip-prinsip yang tadi
00:18:52
disampaikan oleh Bu Tian Kalau setuju
00:18:55
mengapa kalau tidak setuju Mengapa atau
00:18:58
kita bisa tanya kira-kira
00:19:00
dari prinsip-prinsip itu mana yang
00:19:02
paling bisa dilakukan di konteks Anda
00:19:05
atau yang paling tidak bisa dilakukan di
00:19:06
konteks anda dengan
00:19:08
pertanyaan-pertanyaan seperti itu itu
00:19:10
akan membuat mahasiswa kita itu lebih
00:19:12
melakukan pendalaman terhadap materi
00:19:14
yang sudah dipelajarinya dan kemudian
00:19:17
mencoba memasukkannya ke dalam konteks
00:19:19
kehidupan sehari-hari itu menurut teori
00:19:22
akan mendorong mereka berpikir secara
00:19:24
lebih mendalam dan kita juga kemudian
00:19:26
bisa mendorong lagi dengan bentuk-bentuk
00:19:28
pertanyaan yang membuat mahasiswa itu
00:19:30
melakukan refleksi misalnya kalau kita
00:19:32
lempar satu kasus yishu yang sedang
00:19:35
aktual misalnya saat ini tentang
00:19:37
undang-undang HIV misalnya lalu kita
00:19:39
bisa tanya kalau anda ditanya oleh
00:19:43
Presiden anda akan merekomendasikan
00:19:46
tidak pemerintah mengendorse
00:19:48
undang-undang itu dan kenapa misalnya
00:19:51
seperti itu daripada kita tanya apa sih
00:19:54
intinya undang-undang HIV itu dia hanya
00:19:56
akan mengcopy paste tapi kalau kitab
00:20:00
Hai pertanyaan yang di printer sedikit
00:20:02
itu akan membuat direfleksi Oh kalau
00:20:05
saya ditanya berpisah harus mengerti
00:20:07
dong kalau saya harus mengerti jadi
00:20:08
seharus tahu 7 Enggak saya dengan
00:20:10
apa-apa yang ada di dalam draf
00:20:12
undang-undang itu baru saya bisa
00:20:13
memberikan apa rekomendasi Saya misalnya
00:20:16
kepada yang bertanya Katakanlah presiden
00:20:18
gitu kan yang nanya tentu kita Jawabnya
00:20:20
harus serius dong kalau presiden yang
00:20:21
nanya ya jadi seperti itu jadi hal-hal
00:20:24
seperti ini bisa membantu mahasiswa itu
00:20:27
Walaupun dia belajar sendiri secara
00:20:29
mandiri dengan materi pembelajaran yang
00:20:30
sudah kita siapkan tapi seolah-olah ada
00:20:33
konversasi jadi pertanyaan-pertanyaan
00:20:35
seperti ini bisa kita selip selipkan di
00:20:37
dalam bahan ajar yang kita berikan
00:20:39
kepada mereka Nah kalau misalnya kita
00:20:43
dalam diskusi yang sifatnya sinkronus
00:20:45
dengan mahasiswa melalui video
00:20:47
conference misalnya kita pun bisa
00:20:48
melakukan hal seperti itu misalnya
00:20:50
dengan menggunakan fitur kalau di video
00:20:53
konferensi itu biasanya suka ada
00:20:54
tiba-tiba fitur untuk polling ya Jadi
00:20:56
kita lagi misal udah selesai
00:20:58
ngomong-ngomong soal suatu masalah
00:21:00
Hai terus kita pop Avanza jadi layarnya
00:21:02
itu polling pendapat Anda tentang ini
00:21:05
Bagaimana setuju atau tidak Jawab
00:21:06
sekarang mereka tinggal klak klak gitu
00:21:08
deh layarnya kita langsung bisa Oh ada
00:21:11
50 mahasiswa tidak setuju 25 yang setuju
00:21:13
lalu kita bilang oh Internusa banyaknya
00:21:15
enggak setuju kenapa coba siapa bisa
00:21:17
kasih alasan gitu kan sehingga diskusi
00:21:19
online diapun bisa hidup ya Dan setelah
00:21:22
itu Mungkin juga sekarang kan
00:21:24
forum-forum diskusi online itu banyak
00:21:25
yang kita bisa-bisa bagi kelompok itu ya
00:21:28
lalu terbang Oke sekarang kita diskusi
00:21:31
kelompok lalu satu bisa setiap tiga
00:21:34
orang Kita masukin ke kamar-kamar kecil
00:21:35
secara Maya itu kita nya bisa
00:21:37
lompat-lompat Dozer setiap kamar ya kita
00:21:39
lihat diskusi kita kasih Trigger disana
00:21:41
disini gitu ya jadi semacam itu Jadi
00:21:44
Bapak Ibu Intinya saya hanya ingin
00:21:47
menekankan pembelajaran daring itu
00:21:50
adalah pembelajaran jadi kucing harus
00:21:53
kita pegang sebagai dosen adalah kita
00:21:55
harus menjaga empat jenis interaksi tadi
00:21:57
terjadi terpelihara
00:22:00
dan terner cute dengan demikian
00:22:02
mudah-mudahan walaupun melalui daring
00:22:05
pembelajaran kita akan sama efektifnya
00:22:07
atau bahkan barangkali Insyaallah bisa
00:22:09
lebih efektif daripada kalau didalam
00:22:11
kelas jadi saya cuma mau share itu
00:22:15
simple tapi mudah-mudahan bisa
00:22:17
membungkus keseluruhan fenomena
00:22:22
pembelajaran daring ini sehingga nanti
00:22:24
apabila Bapak Ibu sudah mendapatkan
00:22:26
pelatihan pelatihan teknis tidak lupa
00:22:28
prinsip dasarnya jadi pembelajaran
00:22:31
daring bukan tentang daring online
00:22:33
learning bukan tentang online tik
00:22:36
learning bukan tentang TIK It Out About
00:22:38
learning itu ya Bapak Ibu terima kasih
00:22:41
wassalamualaikum warahmatullahi
00:22:43
wabarakatuh
00:22:46
[Musik]
00:22:50
hai hai