MENGENAL ASAL USUL BAHASA INDONESIA! #HISTORY

00:29:49
https://www.youtube.com/watch?v=Bami0V14i-A

Ringkasan

TLDRThe video explains the historical background and evolution of the Indonesian language, which originated from Malay. It details how Malay was used extensively, particularly during the era of the Sriwijaya kingdom and later cultivated in the region of Malacca due to trade interactions. The development of Indonesian as a language of unity began in the early 20th century, culminating in its recognition as the national language post-independence in 1945. Various cultural influences enriched the language, and several spelling reforms have shaped its current form. The video also touches on the aspirations for the language's future as an international language.

Takeaways

  • 📚 The Indonesian language originates from the Malay language.
  • 🌏 Indonesian was recognized as a national language in 1945.
  • 🔍 The language has absorbed influences from Sanskrit, Arabic, and local languages.
  • 🗳️ The Sumpah Pemuda was crucial in uniting the country under a common language.
  • ✍️ Indonesian underwent several ejaan reforms, with the latest being EBI since 2015.
  • 📈 The aim is to establish Indonesian as an international language by 2045.

Garis waktu

  • 00:00:00 - 00:05:00

    The video begins with the presenter introducing the topic of the origins of the Indonesian language, explaining that it is related to the roots of the Indonesian nation discussed in a previous video. The presenter emphasizes that despite not being a history expert, they have gathered and verified information about the Indonesian language's history.

  • 00:05:00 - 00:10:00

    The roots of the Indonesian language are traced back to the Malay language, part of the vast Austronesian language family. The presenter elaborates on the development of the Malay language from Proto-Malay or Polynesian in the Philippines, leading to its migration to the Indonesian archipelago and becoming a means of communication among communities in coastal areas.

  • 00:10:00 - 00:15:00

    The presenter discusses the significance of maritime trade routes, particularly the Malacca Strait, and the role of the ancient Malay language in facilitating communication among different ethnic and cultural groups in Southeast Asia, especially during the Srivijaya kingdom's period.

  • 00:15:00 - 00:20:00

    The influence of Sanskrit, Chinese, and Arabic languages on Malay vocabulary is highlighted, showcasing how trade and cultural exchange enriched the Malay language and its evolution over centuries, contributing to the development of what is now Indonesian.

  • 00:20:00 - 00:29:49

    The video concludes with the establishment of the Indonesian language as a national language, its various ejaan (spelling changes), and the importance of preserving and promoting the language as a symbol of national identity and unity.

Tampilkan lebih banyak

Peta Pikiran

Video Tanya Jawab

  • What is the origin of the Indonesian language?

    The Indonesian language originates from the Malay language, which is part of the Austronesian language family.

  • When was Indonesian officially recognized as the national language?

    Indonesian was officially recognized as the national language on August 18, 1945, sequentially after Indonesia's independence.

  • What influences did the Malay language receive?

    The Malay language was influenced by Sanskrit, Arabic, Portuguese, Dutch, and local languages as it evolved.

  • What was the role of the Sumpah Pemuda in the establishment of the Indonesian language?

    The Sumpah Pemuda, or Youth Pledge, in 1928 declared Malay as the national language, uniting the different ethnic groups in Indonesia.

  • How many ejaan (spelling) reforms has the Indonesian language undergone?

    The Indonesian language has experienced several ejaan reforms: the Van Ophuijsen Spelling, the Soewandi Spelling, and the Enhanced Spelling (EYD).

  • What is the current spelling system used in Indonesia?

    The current spelling system is known as Ejaan Bahasa Indonesia (EBI), which has been in use since 2015.

  • What major cultural impacts did the language absorb?

    The Indonesian language absorbed vocabulary from various cultures through trade and social interactions, enriching its lexicon.

  • Who were the significant contributors to standardizing the Indonesian language?

    Significant contributors include Raja Ali Haji and Dutch scholars like Van Ophuijsen, who helped standardize the language.

  • What is the significance of the Kongres Bahasa Indonesia?

    The Kongres Bahasa Indonesia is a convention aimed at discussing and developing the Indonesian language, with significant goals for its future as an international language.

  • What is the current target for the Indonesian language on the international stage?

    The target is to establish Indonesian as an international language by the year 2045.

Lihat lebih banyak ringkasan video

Dapatkan akses instan ke ringkasan video YouTube gratis yang didukung oleh AI!
Teks
id
Gulir Otomatis:
  • 00:00:00
    perkedel perkedel termasuk tanda waktu
  • 00:00:02
    Mendel serius ya Karena dari kentang
  • 00:00:08
    potato kita terima kasih sudah klik
  • 00:00:15
    video ini okay jadi di hari Selasa ini
  • 00:00:18
    tadi akan kembali membawakan sebuah
  • 00:00:20
    kisah dari asal-usul bahasa Indonesia
  • 00:00:23
    Betul sekali berangkat dari video
  • 00:00:25
    Kemarin soal asal-usul bangsa Indonesia
  • 00:00:27
    banyak sekali bahwa Disini langsung
  • 00:00:29
    request wabah asal-usul bahasa Indonesia
  • 00:00:31
    kemarin emang pengen kemajuan di sana wa
  • 00:00:33
    tapi panjang kali nanti memang sengaja
  • 00:00:35
    ini aku pisahkan aja biar lebih spesial
  • 00:00:37
    lagi gitu Ayah biar rasanya kurang afdol
  • 00:00:39
    gitu udah bahas asal-usul bangsa
  • 00:00:41
    Indonesia tidak kita sandingkan dengan
  • 00:00:43
    asal-usul basah juga pasti Pernah gak
  • 00:00:45
    sih kalian tuh berpikir darimana sih
  • 00:00:46
    sebenarnya asal-usul bahasa Inggrisnya
  • 00:00:48
    gunakan sehari-hari ini Agan dan Sejak
  • 00:00:50
    kapan pula bahasa Indonesia itu disahkan
  • 00:00:52
    dan menjadi Bahasa resmi negara kita
  • 00:00:54
    memang lepas aku baca-baca referensi
  • 00:00:56
    yang udah kukumpulkan eh mau menarik dan
  • 00:00:58
    panjang kali sejarah
  • 00:01:00
    ojo di video kali ini aku akan mencoba
  • 00:01:02
    Nia menjelaskan informasi yang sudah
  • 00:01:04
    berhasil aku rangkum ke lemnya dan
  • 00:01:05
    seperti biasanya aku disclaimer dari
  • 00:01:07
    awal dulu nih kalau memang aku ini bukan
  • 00:01:08
    ahli dalam bidang sejarah wa
  • 00:01:10
    informasi-informasi yang aku kumpulkan
  • 00:01:11
    juga sebisa mungkin aku double-check
  • 00:01:14
    bahkan ada di Tripel cek minat tentang
  • 00:01:16
    kebenarannya nambawan yang mungkin ada
  • 00:01:18
    ngambil jurusan sastra Indonesia atau
  • 00:01:19
    tentang sejarah Indonesia gitu Yang kamu
  • 00:01:21
    sekali itu bisa koreksi dan tambahan
  • 00:01:23
    informasi yang akan aku sampaikan ini
  • 00:01:25
    Wayah dari tanpa berlama-lama langsung
  • 00:01:27
    saja kita mulai ke ceritanya ceker
  • 00:01:33
    Hai Nah jadi sebenarnya akar dari bahasa
  • 00:01:37
    Indonesia tuh apa sinargo Jadi bisa
  • 00:01:38
    berbentuk bahasa Indonesia gitu ya kan
  • 00:01:40
    jadi memang riwayat dari beberapa
  • 00:01:42
    referensi yang sudah aku baca kayak dari
  • 00:01:44
    Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
  • 00:01:45
    Nasional Geographic Indonesia website
  • 00:01:48
    goodnewsfromindonesia beberapa portal
  • 00:01:50
    berita dan juga beberapa jurnal ilmiah
  • 00:01:52
    menginfokan memang bahwa Bahasa
  • 00:01:54
    Indonesia ini berakar dari bahasa Melayu
  • 00:01:58
    Ana untuk mengurangi Kenapa bisa berakar
  • 00:02:00
    dari bahasa Melayu memang kita harus
  • 00:02:02
    boleh jauh kali ini What sampai zaman
  • 00:02:04
    kerajaan dulu tuh Na bahasa Melayu yang
  • 00:02:06
    jadi cikal bakal dari bahasa Indonesia
  • 00:02:08
    ini pun berakhir lagi nih dari rumpun
  • 00:02:11
    bahasa Austronesia yaitu sebuah rumpun
  • 00:02:13
    bahasa yang sangat luas sekali
  • 00:02:15
    penyebarannya di dunia warna Kalau
  • 00:02:17
    bahasa Austronesia itu sendiri berakar
  • 00:02:19
    dari mana Wak nih mohon maaf ya kita
  • 00:02:21
    nggak ngaku bahas secara detail di video
  • 00:02:23
    ini warnanya akan panjang kali video ini
  • 00:02:25
    hah nanti malah melenceng keluar dari
  • 00:02:26
    pembahasan kita tapi intinya aja ya
  • 00:02:28
    rumpun dari bahasa Austronesia ini bisa
  • 00:02:31
    jadi yang terbesar di dunia ada
  • 00:02:32
    sekiranya seribu
  • 00:02:33
    200 bahasa dan sekitar 270000000 penutur
  • 00:02:38
    banyak kalian dan masyarakat Austronesia
  • 00:02:40
    ini jelas telah menyebar dan menjadi
  • 00:02:42
    Kian beragam dengan cara yang rumit Wah
  • 00:02:45
    jadi dari 270000000 penutur inilah yang
  • 00:02:47
    menyebar di seluruh dunia termasuk
  • 00:02:49
    Indonesia dengan 1200 basah Jadi gitu Ya
  • 00:02:52
    intinya waktu mencari informasi lebih
  • 00:02:53
    lanjutnya di historia.id itu paling
  • 00:02:55
    lengkap menurutku atau di beberapa
  • 00:02:57
    jurnal ilmiah lainnya Monggo naskah kita
  • 00:02:59
    balik lagi nih ke cikal bakal dari
  • 00:03:01
    bahasa Indonesia yaitu bahasa Melayu nah
  • 00:03:03
    menurut sejarawan Leonard y Anda ialah
  • 00:03:05
    bentuk paling purba bahasa ini disebut
  • 00:03:07
    Proto Melayu atau Polinesia yang
  • 00:03:10
    diperkirakan mulai berkembang di
  • 00:03:11
    Filipina sekitar 2.500 tahun sebelum
  • 00:03:14
    masehi warna sedangkan sekitar 2.000
  • 00:03:16
    sebelum masehi hingga bahasa Proto
  • 00:03:18
    Melayu atau Polinesia ini berkembang
  • 00:03:20
    menjadi cabang-cabang bahasa baru
  • 00:03:22
    seiring dengan migrasi para penuturnya
  • 00:03:24
    ke nusantara lalu sekitar 1500-500
  • 00:03:27
    sebelum masehi di Kalimantan bagian
  • 00:03:29
    barat sana Wak berkembang juga turun pun
  • 00:03:31
    bahasa Melayu cam beberapa
  • 00:03:33
    sebelum era masehi orang-orang berbahasa
  • 00:03:36
    Melayu cam ini lantas bermigrasi ke
  • 00:03:38
    daerah Semenanjung Malaka atau dahulunya
  • 00:03:41
    juga dikenal sebagai ujung Medini
  • 00:03:43
    melalui Kepulauan Riau nah bapak anda ya
  • 00:03:45
    ini menambahkan bahwa dari Semenanjung
  • 00:03:48
    Malaka tadi ada di satu kelompok yang
  • 00:03:50
    berasal dari Kalimantan bagian barat ini
  • 00:03:52
    menyeberang lah itu ke Sumatera Tenggara
  • 00:03:54
    dan menjadi nenek moyang para penutur
  • 00:03:57
    bahasa Melayu itu kelompok pertama
  • 00:03:59
    sedangkan kelompok-kelompok lain
  • 00:04:00
    bermigrasi lah itu waktu Vietnam dan
  • 00:04:02
    lantas juga menjadi nenek moyang para
  • 00:04:04
    penutur bahasa chamnah bahasa Melayu
  • 00:04:06
    purba atau bahasa Melayu kuno ini
  • 00:04:08
    berkembang lain tua seiring tumbuhnya
  • 00:04:10
    kebudayaan maritim para penuturnya
  • 00:04:12
    mereka membangun komunitas di pesisir
  • 00:04:14
    dan tepian sungai dan selama
  • 00:04:16
    berabad-abad komunitas penutur ini
  • 00:04:18
    saling berjejaring Wah dan menjadikan
  • 00:04:21
    bahasa Melayu kuno ini sebagai bassam
  • 00:04:23
    Tarra atau bahasa perantara untuk apa
  • 00:04:26
    untuk bisa berkomunikasi nah Oleh karena
  • 00:04:28
    itu bahasa ini juga berkaitan erat
  • 00:04:30
    dengan geografi persebaran penduduknya
  • 00:04:33
    eh
  • 00:04:33
    Yang penuturnya maaf ya lingkaran daya
  • 00:04:35
    ini menambahkan wilayah interaksi para
  • 00:04:38
    penutur bahasa Melayu kuno ini sebagai
  • 00:04:40
    laut Melayu wilayah interaksi para
  • 00:04:43
    penutur bahasa Melayu ini disebut laut
  • 00:04:46
    Melayu yaitu wilayahnya dan istilah ini
  • 00:04:48
    mengacu pada sebuah catatan peristiwa
  • 00:04:50
    Arab yang dipublikasikan sekitar 1000
  • 00:04:52
    masehi warna catatan peristiwa itu
  • 00:04:54
    menyebut tentang laut Melayu yang
  • 00:04:57
    mendekati Cina nah laut Melayu ini
  • 00:04:59
    adalah laut yang panjang kaliwat yang
  • 00:05:01
    menghubungkan India Selatan dan Srilanka
  • 00:05:04
    dengan teluk bengal Sumatera Selatan
  • 00:05:06
    Melaka Semenanjung Malaya truk siang
  • 00:05:08
    Laut Cina Selatan hilir sungai Mekong
  • 00:05:10
    Ebiet Korea dan Vietnam Tengah warna
  • 00:05:13
    titik utama jaringan komunitas yang
  • 00:05:15
    menghidupi laut Melayu ini adalah sangat
  • 00:05:17
    Malaka dan dari keterangan-keterangan
  • 00:05:19
    ini udah jelas kalian memang menunjukkan
  • 00:05:20
    hubungan erat antara komunitas penutur
  • 00:05:23
    bahasa Melayu dengan dunia kelautan Oleh
  • 00:05:26
    karena itu leonar Anda ya ini memberi
  • 00:05:28
    pengertian bahwa laut Melayu ini mengacu
  • 00:05:31
    pada serangkaian komunitas
  • 00:05:33
    terhubung melalui jaringan ekonomi dan
  • 00:05:36
    budaya yang Intens nah bahasa Melayu
  • 00:05:39
    kuno sendiri diperkirakan telah
  • 00:05:40
    digunakan secara luas pada masa kerajaan
  • 00:05:43
    Sriwijaya pada abad ke-7 prasasti
  • 00:05:46
    kedukan bukit yang dikeluarkan Sriwijaya
  • 00:05:48
    pada 683 masehi adalah bukti arkeologis
  • 00:05:53
    tertua penggunaan bahasa Melayu kuno
  • 00:05:56
    yang berhuruf Pallawa atau India wa dan
  • 00:05:59
    hubungan erat Sriwijaya dengan
  • 00:06:00
    negeri-negeri India inilah yang membuat
  • 00:06:03
    kosakata Melayu kuno makin banyak pula
  • 00:06:05
    nih mendapat pengaruh dari bahasa
  • 00:06:07
    sangsekerta misal nih kata Asmara
  • 00:06:10
    berasal dari bahasa Sansekerta yaitu
  • 00:06:12
    asrama bukan Asmara wa asrama Terus kata
  • 00:06:15
    bahagia dari bahagia brahim firah in
  • 00:06:18
    birahi durhaka durhaka gembira gembira
  • 00:06:22
    Hartawan atau berubah menjadi harta plus
  • 00:06:26
    UN gitu istimewa astameva janda ramdac
  • 00:06:30
    Jelita Lalita Merdeka Mahardika
  • 00:06:34
    mesra-mesra sederhana sadarana
  • 00:06:37
    wanita-wanita terus wisuda vishuddha dan
  • 00:06:41
    masih banyak lagi waktu itu salah satu
  • 00:06:42
    ajang Sebutkan semua banyak nanti itu
  • 00:06:44
    dari serapan bahasa sangsekerta adalah
  • 00:06:46
    jiwa dari bahasa Hindi dan Tamil yang
  • 00:06:48
    juga turut mempengaruhi bahasa Melayu
  • 00:06:50
    kuno ini dari bahasa India Yogya
  • 00:06:52
    contohnya ayah dari ayah Bangsal dari
  • 00:06:56
    bansal Bendi dari binding candu Acan
  • 00:06:59
    duduk celana khalna Duhai gusar gusah
  • 00:07:04
    padi-padi pulau-pulau roti-roti setter
  • 00:07:08
    HAM gitu topi-topi juga hujat Wuhan
  • 00:07:12
    ucarsol itu contoh bahasa tinil admire
  • 00:07:15
    him di sedangkan bahasa Tamil nyawanya
  • 00:07:18
    contohnya Andai antai badai facs
  • 00:07:23
    Belenggu filmku cerutu cerutu dendam dan
  • 00:07:27
    dah gembala gopalan kedelai kata lain
  • 00:07:30
    materai mu tirai dan lain-lain selain
  • 00:07:32
    itu juga pernah juga ada
  • 00:07:33
    seorang musafir Cina bernama i-tsing
  • 00:07:36
    yang pernah berkunjung ke sriwijaya
  • 00:07:37
    Wahyu menyatakan bahwa disriwijaya ada
  • 00:07:40
    bahasa yang bernama kunlun yang
  • 00:07:43
    berdampingan dengan sangsekerta nah yang
  • 00:07:45
    dimaksud kunlun ini Wa adalah lingua
  • 00:07:48
    franca atau bahasa pengantar atau juga
  • 00:07:50
    bahasa pergaulan gitu di Kepulauan
  • 00:07:52
    Nusantara ini yaitu bahasa Melayu dan
  • 00:07:55
    ini juga menambahkan bahwa bahasa kurun
  • 00:07:56
    atau bahasa Melayu ini dipakai untuk
  • 00:07:58
    keperluan sosial politik dan juga
  • 00:08:01
    sebagai bahasa pengantar untuk
  • 00:08:02
    mempelajari bahasa sangsekerta dan agama
  • 00:08:06
    Buddha warna pedagang-pedagang Melayu
  • 00:08:07
    yang berkeliling di nusantara ini pun
  • 00:08:10
    memakai bahasa Melayu ini sebagai lingua
  • 00:08:12
    franca nya mereka dan menurut Jajat
  • 00:08:14
    Burhanudin seorang dosen fakultas adab
  • 00:08:16
    dan humaniora UIN Syarif Hidayatullah
  • 00:08:19
    bahasa Melayu ini Kian mapan sebagai
  • 00:08:21
    lingua franca di kawasan Asia Tenggara
  • 00:08:24
    pada masa Kesultanan Samudera Pasai di
  • 00:08:27
    abad ke-14 wa ketika Sriwijaya rumah
  • 00:08:29
    yang produknya Samudra Pasai ini tumbuh
  • 00:08:31
    sebagai Kota dagang baru di
  • 00:08:33
    utaranya Selat Malaka dan pada era
  • 00:08:36
    Samudra Pasai ini Wak bahasa melayu Kian
  • 00:08:39
    berkembang dengan menyerap pengaruh
  • 00:08:41
    bahasa Mitra dagangnya yakni seperti
  • 00:08:43
    Arab Saudi bersih ya kalau nggak ada
  • 00:08:44
    bahasa kayak menjual adegan sementara
  • 00:08:46
    Mitra dagangnya itu dari negara-negara
  • 00:08:48
    luar khususnya Arab dan persia kosakata
  • 00:08:50
    dan konsep-konsep baru yang bernafas
  • 00:08:53
    Islam ini pun mulailah muncul contoh
  • 00:08:55
    dari kata-kata bahasa Arab yang menjadi
  • 00:08:57
    bahasa Indonesia kita sekarang bermula
  • 00:08:59
    dari kata contoh ya ajaib dari ajaib
  • 00:09:02
    akal-akal balut balut daerah-daerah
  • 00:09:05
    dahsyat dahsyat gengsi jinse
  • 00:09:08
    hadiah-hadiah hadir hadir dijajah ijazah
  • 00:09:13
    iklan yolen jadwal-jadwal kabar khabar
  • 00:09:18
    kertas-kertas itu dari bahasa Arab ada
  • 00:09:21
    juga Dewa dari bahasa Persia seperti
  • 00:09:23
    anggur anggur baju-baju benua
  • 00:09:29
    Hai cuma percontohan ke Tebet tapi
  • 00:09:32
    memang berasal dari Persia bebatuan
  • 00:09:34
    hebat Bah biadab biadab bius because
  • 00:09:38
    cambuk sabuk darurat darurat gandum Agan
  • 00:09:43
    dum G guard Gusti husti haji haji atau
  • 00:09:48
    bully kau bully waktu nasi kebuli enak
  • 00:09:50
    kan Nah itulah beberapa asal dari
  • 00:09:52
    kata-kata Indonesia yang berasal dari
  • 00:09:53
    bahasa Persia dan adat Nagari gua bangsa
  • 00:09:56
    inilah bahasa Melayu kita itu mulai
  • 00:09:58
    berkembang lagi nih pada masa periode
  • 00:10:00
    ini nah proses penyerapan dari bahasa
  • 00:10:02
    Arab ini waktu berlangsung di sampai
  • 00:10:04
    sekarang nah salah satu pengaruh Arab
  • 00:10:05
    dan persia ini bisa dilihat pada
  • 00:10:07
    prasasti monyet 7 yang mulai menerapkan
  • 00:10:10
    penanggalan Hijriyah yang sudah
  • 00:10:12
    menggantikan penanggalan Saka atau
  • 00:10:14
    kalender yang memang berasal dari India
  • 00:10:16
    dan yang tidak kalah penting pada era
  • 00:10:18
    Samudra Pasai ini adalah penggunaan
  • 00:10:19
    huruf Jawi atau Arab yang menggantikan
  • 00:10:22
    aksara India Wah makan ya para penutur
  • 00:10:25
    di era itu juga menambahkan tanda khusus
  • 00:10:27
    pada beberapa huruf a
  • 00:10:29
    untuk bisa menyesuaikan dengan bunyi
  • 00:10:31
    bahasa Melayu pakai itulah kita dulu
  • 00:10:33
    belajar arab-melayu ya karena ini dan
  • 00:10:35
    ketika laut Melayu ini Kian sibuk oleh
  • 00:10:37
    perdagangan Internasional pada abad
  • 00:10:39
    ke-15 sampai abad ke-17 bahasa Melayu
  • 00:10:42
    ini telah Kian mapan sebagai lingua
  • 00:10:44
    franca dan penggunaannya sebagai bahan
  • 00:10:46
    Tarra atau bahasa perantara perdagangan
  • 00:10:48
    bahkan meluas sampai Kamboja Vietnam dan
  • 00:10:51
    Filipina dan saat itu ah bahasa Melayu
  • 00:10:54
    tidak lagi hanya menyerap unsur bahasa
  • 00:10:55
    asing tapi mulai mempengaruhi pula
  • 00:10:58
    Bahasa lokal di Asia Tenggara dan dalam
  • 00:11:00
    periode inilah wakra tou-san kata-kata
  • 00:11:03
    Melayu di dunia perdagangan teknologi
  • 00:11:07
    dan bidang-bidang lainnya masuk ke dalam
  • 00:11:09
    bahasa Tagalog yaitu pusat pusat Niaga
  • 00:11:11
    Utama di Kamboja yang lantas dikenal
  • 00:11:13
    dari kosakata Melayu sebagai Kampung
  • 00:11:16
    begitu juga kata-kata Melayu seperti Amo
  • 00:11:18
    gudang perahu keris yang didapati oleh
  • 00:11:21
    Eropa di peguk yang sekarang dikenal
  • 00:11:23
    dengan nama bego yang terletak di
  • 00:11:25
    Myanmar Wah bahannya di pantai Malabar
  • 00:11:27
    di India tolol semua itu
  • 00:11:29
    akan kata-kata asli setempat wa
  • 00:11:31
    kata-kata tadi itu lho plo dari Eropa
  • 00:11:33
    yang mulai hilir-mudik di nusantara pun
  • 00:11:35
    merasa sangat perlu menguasai bahasa
  • 00:11:37
    Melayu Ya untuk itu untuk memperlancar
  • 00:11:39
    komunikasi mereka dengan para pedagang
  • 00:11:41
    nusantara sebagai contoh nilai seorang
  • 00:11:43
    tokoh bernama Antonio pigafetta anggota
  • 00:11:46
    dari Ferdinand Magellan yang merupakan
  • 00:11:47
    seorang explorer yang sudah melakukan
  • 00:11:50
    ekspedisi keliling dunia jenis sampai
  • 00:11:52
    membuat semacam kamus bahasa Melayu
  • 00:11:54
    bertajuk vocabully De Khusi populer Muri
  • 00:11:57
    pada tahun 1522 dan usaha seperti ini
  • 00:11:59
    pun lantas diikuti lagi nih oleh
  • 00:12:01
    pelaut-pelaut dari Belanda yang datang
  • 00:12:03
    di pertengahan abad ke-17 seperti
  • 00:12:05
    Frederick de Houtman tahun 16081
  • 00:12:08
    kepergok tense dan sebastinus sedang
  • 00:12:10
    kakas di tahun 1623 dan mereka-mereka
  • 00:12:12
    ini Wow mulai membuat lah itu kamus
  • 00:12:14
    mereka sendiri atau semula itu kan
  • 00:12:16
    datang lagi itu beberapa pedagang
  • 00:12:17
    pedagang dari luar negara seperti
  • 00:12:19
    kedatangan pedagang dari bangsa Portugis
  • 00:12:20
    yang diikuti oleh Belanda Spanyol
  • 00:12:22
    Inggris yang secara bersamaan juga cara
  • 00:12:25
    meningkatkan informasi dan Mengubah
  • 00:12:27
    kebiasaan masyarakat
  • 00:12:29
    wuna bahasa Melayu Wa dimana bahasa
  • 00:12:31
    Portugis ini juga sebenarnya banyak
  • 00:12:33
    memperkaya kata-kata dari bahasa
  • 00:12:34
    Indonesia what contoh algojo Albus
  • 00:12:37
    bangku-bangku bendera-bendera
  • 00:12:40
    boneka-boneka garpu garpu gereja-gereja
  • 00:12:43
    gudang-gudang jendela-jendela kartu
  • 00:12:47
    Karta kemeja kami seminggu gembing
  • 00:12:50
    Bowman dan pertama yang banyak sekali
  • 00:12:52
    memberi warna di bidang administrasi
  • 00:12:54
    kegiatan resmi misal dalam upacara atau
  • 00:12:57
    kemiliteran yang layak dan teknologi
  • 00:12:59
    hingga awal ke abad 20 basabab bahasa
  • 00:13:01
    Belanda contoh dari kata aktif Dari
  • 00:13:04
    aktif bando-bando diet diet efektif
  • 00:13:07
    efektif fanatik fanatik grosir-grosir
  • 00:13:11
    harmonis harmonis Find The Voice dari
  • 00:13:17
    Bahasa Belanda itu indah ini lah
  • 00:13:22
    Hai serius better in the kost indekost
  • 00:13:25
    kamar kamar losmen lu Cemen mariyuana
  • 00:13:30
    marihuana objektif objektif perkedel
  • 00:13:34
    perkedel termasuk Anda waktu Mendel
  • 00:13:40
    Serius Iya 2001 Anda perkedel itu
  • 00:13:43
    mungkin karena dari olahan kentang
  • 00:13:45
    potato Tuhan mungkin kita menjadi
  • 00:13:50
    kata-kata itu memang pinjaman dari
  • 00:13:52
    bahasa Belanda sedangkan bahasa yang
  • 00:13:53
    dipakai pendatang dari Cina juga lambat
  • 00:13:56
    laun dipakai oleh penutur bahasa Melayu
  • 00:13:58
    riwayat kata-kata Cium gue yang masuk
  • 00:14:00
    ini juga biasanya berkaitan dengan
  • 00:14:01
    perniagaan dan keperluan sehari-hari
  • 00:14:03
    pastinya contoh angpao jelas lo engkau
  • 00:14:08
    apa-apa bakiak baknya sendal bakiak
  • 00:14:11
    bakmi bakmi Chinese jangan ke Arab ya
  • 00:14:15
    bakmi bakpao bakpao babi awak bahpian
  • 00:14:18
    bakso bakso Wawan laporan
  • 00:14:22
    dengan serius warna ah bagi kita Sorry
  • 00:14:26
    Maaf bakwan bahwa bopeng-bopeng cekak
  • 00:14:30
    jika lagi cekak Cika dukung sukong
  • 00:14:36
    Engkong Engkong jelang kuwi seperti yang
  • 00:14:39
    pernah kubaca sebelumnya filmku kecoa
  • 00:14:42
    berasal dari kata Cina kasoa mantapkan
  • 00:14:44
    itulah penyerapan bahasa Indonesia dari
  • 00:14:46
    bahasa Tionghoa dan pada abad ke-17 wa
  • 00:14:48
    bahasa Melayu ini telah berkembang lah
  • 00:14:51
    itu menjadi serba aneka diale dan
  • 00:14:53
    digunakan oleh banyak sekali etnis di
  • 00:14:55
    laut Melayu tadi Nah variasi dari bahasa
  • 00:14:58
    Melayu ini menunjukkan ke pusparagam and
  • 00:15:00
    kelompok etnik dia memang menjadikan
  • 00:15:02
    bahasa ini sebagai basis dari identitas
  • 00:15:05
    mereka Raja Ali Haji dari istana
  • 00:15:07
    riau-johor atau pecahan dari Kesultanan
  • 00:15:09
    Melaka Wow menulis kamus ekabahasa yaitu
  • 00:15:12
    kamus yang memuat kosa kata suatu bahasa
  • 00:15:14
    yang disusun secara alfabetis untuk
  • 00:15:17
    bahasa Melayu dan Sejak saat itu dapat
  • 00:15:19
    dikatakan bahwa memang bahasa ini ada
  • 00:15:22
    rasa yang full-fledged atau sudah
  • 00:15:24
    sepenuhnya berkembang itu biji sama
  • 00:15:26
    tinggi dengan bahasa-bahasa
  • 00:15:27
    International Pada masa itu karena
  • 00:15:29
    memang memiliki kaidah dan dokumentasi
  • 00:15:31
    kata yang terdefinisi dengan jelas ya
  • 00:15:34
    kan ke hingga akhir abad ke-19 riwayat
  • 00:15:36
    dapat dikatakan terdapat paling sedikit
  • 00:15:39
    dua kelompok bahasa Melayu yang dikenal
  • 00:15:42
    oleh masyarakat nusantara yaitu bahasa
  • 00:15:44
    Melayu pasar atau bahasa sehari-hari dan
  • 00:15:47
    tidak baku gitu yang kedua bahasa Melayu
  • 00:15:49
    tinggi yaitu memang bahasa yang terbatas
  • 00:15:51
    pemakaiannya tetapi memiliki standar
  • 00:15:53
    namun pada abad ini pula awakmu juga itu
  • 00:15:55
    perubahan sikap terkait penggunaan
  • 00:15:57
    bahasa Melayu dan perubahan ini
  • 00:15:59
    berkaitan dengan traktat London atau
  • 00:16:01
    Perjanjian London yang disepakati oleh
  • 00:16:03
    kerajaan Inggris dan Belanda pada tahun
  • 00:16:06
    1824 dan berdasarkan perjanjian ini atau
  • 00:16:09
    traktat ini Belanda ini diakui menguasai
  • 00:16:11
    kepulauan Indonesia sementara Inggris
  • 00:16:14
    memerintah kawasan semenanjung Malaya
  • 00:16:16
    dan Singapura dan dari pemisahan ini
  • 00:16:19
    secara tidak langsung ikut juga
  • 00:16:21
    mempengaruhi
  • 00:16:22
    pengembangan bahasa Melayu di kawasan
  • 00:16:24
    Selat Melaka itu Dan sejak saat itu dua
  • 00:16:27
    pusat kebudayaan melayu yaitu kerajaan
  • 00:16:29
    riau-lingga dan kerajaan Johor pun
  • 00:16:31
    berkembang sendiri-sendiri Wa yang mana
  • 00:16:33
    kemudian bahasa dan kesusastraan Melayu
  • 00:16:36
    Riau ini dijadikan tulang punggung
  • 00:16:38
    bahasa Indonesia pemerintah kolonial
  • 00:16:41
    Hindia Belanda pun menyadari bahwa
  • 00:16:42
    bahasa Melayu tinggi ini dapat dipakai
  • 00:16:45
    untuk membantu administrasi Bagi
  • 00:16:47
    kalangan pegawai Nusantara karena
  • 00:16:49
    penguasaan bahasa Belanda mereka yang
  • 00:16:51
    dinilai lemah dan dengan menyandarkan
  • 00:16:53
    diri di bahasa Melayu Tinggi karena
  • 00:16:55
    memang telah memiliki kitab-kitab
  • 00:16:56
    rujukan sejumlah sarjana Belanda pun
  • 00:16:58
    mulai terlibat nih dalam pembakuan
  • 00:17:01
    bahasa kemudian promosi bahasa Melayu
  • 00:17:03
    pun dilakukan di sekolah-sekolah dan
  • 00:17:05
    didukung dengan penerbitan karya sastra
  • 00:17:07
    dalam bahasa Melayu di saat ini lewat
  • 00:17:10
    terbentuknya embrio bahasa Indonesia
  • 00:17:12
    yang secara perlahan mulai terpisah dari
  • 00:17:14
    bentuk semula bahasa Melayu Riau Johor
  • 00:17:17
    itu pada tahun 1896 Seorang warga negara
  • 00:17:20
    Belanda yang bernama
  • 00:17:22
    flash Adrian Van oksigen eh option wap
  • 00:17:26
    ditugaskan oleh pemerintah Belanda untuk
  • 00:17:29
    bisa menstandarisasikan aksara latin
  • 00:17:32
    untuk bahasa Melayu yang dibantu oleh
  • 00:17:35
    Nawawi soetan Makmur yaitu seorang guru
  • 00:17:37
    dan tokoh pendidik yang berasal dari
  • 00:17:39
    Minangkabau pada akhir ke-19 dan awal
  • 00:17:42
    abad ke-20 dan juga Muhammad Taib soetan
  • 00:17:44
    Ibrahim yang juga merupakan tekan dari
  • 00:17:47
    bapak Nawawi soetan ma'moer tadi dapet
  • 00:17:49
    gejala itu kan mereka menstandarisasikan
  • 00:17:51
    hitungan bahasa dan hasil dari proses
  • 00:17:53
    Ini adalah sebuah buku yang dinamakan
  • 00:17:55
    kitab logat Melayu atau Melayu Zoe
  • 00:17:58
    tulisannya pada tahun 1901 dan buku
  • 00:18:01
    tersebut kemudian menjadi pedoman tata
  • 00:18:03
    bahasa yang kemudian dikenal dengan nama
  • 00:18:05
    ejaan Van ophuijsen nanti Bebas oleh
  • 00:18:08
    Janet Janet dan keberadaan dari buku
  • 00:18:09
    tersebut semakin memantapkan posisi
  • 00:18:12
    bahasa Melayu ada nggak cuma itu aja nih
  • 00:18:14
    ya Gubernur Belanda pada saat itu wa
  • 00:18:16
    juga menetapkan bahasa Melayu sebagai
  • 00:18:18
    bahasa pengantar di sekolah-sekolah
  • 00:18:20
    Bumiputera wa
  • 00:18:22
    intervensi dari pemerintah ini pun
  • 00:18:23
    semakin kuat dengan dibentuknya komisi
  • 00:18:25
    for the fox tour atau komisi bacaan
  • 00:18:28
    rakyat atau KBR pada tahun 1908 yang
  • 00:18:31
    Kemudian pada tahun 1917 Lembaga ini
  • 00:18:34
    berubah menjadi Balai poestaka Cenah dan
  • 00:18:38
    pada tahun 1930 nyawa komisi ini pun
  • 00:18:41
    dibawah pimpinan dear ringkes
  • 00:18:43
    melancarkan melancarkan program Taman
  • 00:18:45
    pustaka dengan membentuk
  • 00:18:47
    perpustakaan-perpustakaan kecil di
  • 00:18:49
    berbagai sekolah dan beberapa instansi
  • 00:18:51
    milik pemerintah Wah dan perkembangan
  • 00:18:53
    program Inipun sangat pesat pastinya
  • 00:18:55
    dalam dua tahun terakhir aja nilai
  • 00:18:57
    setelah terbentuknya itu sudah berhasil
  • 00:18:59
    terbentuk 740k Anwar dan badan penerbit
  • 00:19:02
    ini pun akhirnya menerbitkannya itu
  • 00:19:03
    novel-novel seperti Siti Nurbaya dan
  • 00:19:06
    Salah Asuhan novel amal itu saya juga
  • 00:19:08
    ada buku-buku penuntun bercocok tanam
  • 00:19:10
    penuntun memelihara kesehatan yang tidak
  • 00:19:12
    sedikit akhirnya membantu penyebaran
  • 00:19:14
    bahasa Melayu ini di kalangan masyarakat
  • 00:19:16
    luwes dan akhirnya setelah meluasnya
  • 00:19:19
    bahasa Melayu yang menjadi bahasa
  • 00:19:20
    keseharian ini
  • 00:19:22
    atau 1916 Ki Hajar Dewantara orang
  • 00:19:25
    aktivis pergerakan dari kemerdekaan
  • 00:19:26
    Indonesia pun mengusulkan bahasa Melayu
  • 00:19:29
    menjadi Bahasa persatuan dalam
  • 00:19:31
    makalahnya yang disampaikan di sebuah
  • 00:19:34
    acara pengajaran kolonial Den Haag dan
  • 00:19:37
    rasul dari kihajardewantara itu
  • 00:19:38
    merupakan bahasa Melayu yang sudah
  • 00:19:40
    distandarisasi oleh raja Ali Haji
  • 00:19:43
    sebelumnya itu ah dan perkembangan
  • 00:19:45
    selanjutnya ketika Gelora Semangat
  • 00:19:46
    Kemerdekaan menggelora high kalangan
  • 00:19:49
    pemuda di nusantara ketika tercetus
  • 00:19:51
    keinginan untuk memiliki suatu bahasa
  • 00:19:53
    yang dapat mempersatukan bangsa-bangsa
  • 00:19:55
    yang bisa dijadikan jati diri dari
  • 00:19:57
    bangsa maka pada Kongres Pemuda 1 pada
  • 00:20:00
    tahun 1926 Muhammad Yamin seorang
  • 00:20:03
    sastrawan sejarawan kebudayaan politikus
  • 00:20:05
    dan ahli hukum ini yang sangat sangat
  • 00:20:07
    dihormati dan juga sekarang dikenal
  • 00:20:08
    sebagai salah satu pahlawan nasional
  • 00:20:09
    Indonesia tuh Sultan bahasa Melayu
  • 00:20:11
    menjadi Bahasa persatuan bangsa guna
  • 00:20:14
    bisa memperebutkan kemerdekaan tetapi
  • 00:20:16
    kemudian Muhammad Tabrani What salah
  • 00:20:19
    seorang tokoh Jong Java yaitu organisasi
  • 00:20:21
    kepemudaan
  • 00:20:22
    dan pemimpin redaksi dari harian
  • 00:20:24
    pemandangan pada periode 9940
  • 00:20:27
    mengusulkan perubahan nama bahasa Melayu
  • 00:20:30
    menjadi bahasa Indonesia oleh memang
  • 00:20:33
    menyisakan Oke ini bahasa Melayu jadi
  • 00:20:35
    basah kita tapi Bapak berani mengusulkan
  • 00:20:37
    perubahan gausah baca Melayu lah bahasa
  • 00:20:38
    Indonesia gitu karena beliau berpendapat
  • 00:20:41
    wajhika tumpah darah memperjuangkan
  • 00:20:43
    bangsa yang dinamakan Indonesia maka
  • 00:20:45
    bahasanya pun harus disebut bahasa
  • 00:20:47
    Indonesia dan Dalam tulisannya yang
  • 00:20:50
    berjudul bahasa Indonesia yang membahas
  • 00:20:52
    tentang pentingnya nama bahasa Indonesia
  • 00:20:55
    dalam konteks perjuangan bangsa beliau
  • 00:20:57
    menutup tulisan tersebut dengan bunyi
  • 00:20:59
    bangsa dan pembaca kita sekalian bangsa
  • 00:21:01
    Indonesia belum ada terbitkan lah bangsa
  • 00:21:03
    Indonesia Itu bahasa Indonesia belum ada
  • 00:21:05
    terbitkan lah bahasa Indonesia itu
  • 00:21:07
    karena menurut keyakinan Gita
  • 00:21:09
    kemerdekaan bangsa dan tanah air kita
  • 00:21:12
    Indonesia ini terutama akan tercapai
  • 00:21:14
    dengan jalan persatuan anak Indonesia
  • 00:21:17
    yang antara lain lain terikat oleh
  • 00:21:19
    bahasa Indonesia dan berangkat dari
  • 00:21:21
    usulan
  • 00:21:22
    brani ini pada Kongres Pemuda Kedua
  • 00:21:24
    tepatnya pada tanggal 28 okt 1928
  • 00:21:28
    ditetapkanlah bahasa Indonesia sebagai
  • 00:21:30
    bahasa persatuan bangsa dengan
  • 00:21:33
    diikrarkannya bahwa betul sumpah pemuda
  • 00:21:39
    sumpah pemuda Kami putra dan putri
  • 00:21:42
    Indonesia mengaku bertumpah darah satu
  • 00:21:44
    tanah Indonesia 2030 uh Kami putra dan
  • 00:21:50
    putri Indonesia mengaku berbangsa satu
  • 00:21:52
    bangsa Indonesia Kami putra dan putri
  • 00:21:55
    Indonesia menjunjung bahasa persatuan
  • 00:21:58
    bahasa Indonesia merinding disiplin Aduh
  • 00:22:05
    dan dari sinilah waktunya Bhutan bahasa
  • 00:22:08
    Melayu pun diubah menjadi bahasa
  • 00:22:11
    Indonesia dan secara sosiologis wa
  • 00:22:13
    bahasa Indonesianya sudah menjadi Bahasa
  • 00:22:15
    persatuan sedangkan secara yuridis
  • 00:22:18
    bahasa Indonesia baru diakui sebagai
  • 00:22:21
    bahasa
  • 00:22:22
    kenal atau bahasa negara pada tanggal 18
  • 00:22:25
    Agustus tahun 1945 sehari setelah
  • 00:22:28
    kemerdekaan kita dengan
  • 00:22:29
    ditandatanganinya undang-undang Dasar
  • 00:22:31
    1945 pada bab kelima belas pasal 36b
  • 00:22:38
    Hai PSPS
  • 00:22:44
    [Musik]
  • 00:22:46
    2PM tomtom tomtom tomtom untukmu tuanku
  • 00:23:04
    Nah sekarang kita masuk ke penyempurnaan
  • 00:23:07
    dari ejaan bahasa Indonesia Nah tadi
  • 00:23:09
    seperti yang kalian lihat dari teks
  • 00:23:10
    Sumpah Pemuda putra-putri masih
  • 00:23:12
    putra-putri yang satu jam santai gitu
  • 00:23:15
    kan jadi Dewa selama bahasa Indonesia
  • 00:23:18
    ini sudah ditetapkan sebagai bahasa
  • 00:23:19
    nasional bahasa Indonesia sendiri sudah
  • 00:23:21
    mengalami beberapa kali perubahan ejaan
  • 00:23:24
    Wah dan perubahannya adalah pertama
  • 00:23:26
    ejaan pertama sepertinya sudah kita
  • 00:23:27
    bahas sebelumnya yaitu ejaan Van
  • 00:23:29
    ophuijsen yang berlaku pada tahun 1901
  • 00:23:32
    sampai 1947 proses lanjut lagi nih kayak
  • 00:23:35
    jam kedua yaitu ejaan Republik atau
  • 00:23:38
    dikenal sebagai ejaan soewandi yang
  • 00:23:40
    berlaku pada tahun 1947 sampai
  • 00:23:43
    Hai bro2 dilanjutkan lagi dengan ejaan
  • 00:23:46
    ketiga yaitu eh jangan yang
  • 00:23:48
    disempurnakan atau EYD yang berlaku pada
  • 00:23:51
    tahun 1972 sampai 2015 dan ejaan keempat
  • 00:23:55
    adalah ejaan bahasa Indonesia atau Ebi
  • 00:23:58
    yang berlaku dari tahun 2015 sampai
  • 00:24:00
    sekarang ini gas berada juga tua
  • 00:24:02
    beberapa pemberitaan yang menginfokan
  • 00:24:04
    ada 2 perubahan lagi waktu itu ejaan
  • 00:24:06
    pembaharuan dan ejaan melindo tapi ejaan
  • 00:24:09
    pembaharuan ini tidak pernah
  • 00:24:10
    dilaksanakan sedangkan ejaan melindo ini
  • 00:24:13
    diurungkan peresmiannya pada
  • 00:24:15
    perkembangan politik yang sepertinya
  • 00:24:16
    tidak memungkinkan lah gitu gimana sih
  • 00:24:18
    sebenarnya perubahan ejaan ini warna aku
  • 00:24:20
    kasih contoh ya misal dari kata khusus
  • 00:24:23
    kwe Jalan pertama atau ejaan Van
  • 00:24:25
    ophuijsen tadi ditulis Syekh OS gitu Nah
  • 00:24:31
    kalau ejaan soewandi ajang kedua Nggak
  • 00:24:33
    ditulis cus sehu qntara ejaan yang
  • 00:24:37
    disempurnakan barulah itu ditulis ksusus
  • 00:24:42
    by tetap ya
  • 00:24:43
    contoh lain lagi Jumat Wage Jumat hari
  • 00:24:46
    Jumat ejaan Van ophuijsen ditulis joem
  • 00:24:48
    kutip atk.com kutip Ate Jumat ejaan
  • 00:24:52
    soewandi ditulis pakai deh pokoknya
  • 00:24:54
    hilang jumputi plagiat Jumat eh jangan
  • 00:24:58
    sudah disempurnakan Hilangkan itu De
  • 00:25:00
    sama kutip atasnya jadi Jumat Jumat
  • 00:25:03
    contoh berikutnya cucu ejaan Van
  • 00:25:05
    ophuijsen ditulis dejo stdole32 the joy
  • 00:25:10
    kalau dibaca kalau dibaca kalau dibaca
  • 00:25:11
    sesuai huruf Yogya dulu ya sebentar juga
  • 00:25:14
    tapi tulisannya tjw terus ejaan soewandi
  • 00:25:17
    eonya hilang jadi u77 macet tetap cucu
  • 00:25:20
    tulisannya TJ TJ terus ejaan yang
  • 00:25:22
    disempurnakan baru biar rapat lagi TDC
  • 00:25:24
    lucu Nani terakhirnya terakhir yakni
  • 00:25:27
    kalau dari ejaan Van ophuijsen Ditulis
  • 00:25:29
    jakni Karena iye dulu kan pakai JNE ini
  • 00:25:33
    jadi jakni Je aku tipe nih kalau ejaan
  • 00:25:36
    soewandi Uti pilek gantikan Dea KM yg
  • 00:25:39
    jakni Terus akhirnya barulah terakhir
  • 00:25:41
    ejaan yang disempurnakan J ganti
  • 00:25:44
    Kyle nih lagi tua beberapa ejaan-ejaan
  • 00:25:46
    yang akhirnya sudah disempurnakan sampai
  • 00:25:48
    ke ebi sekarang Telkomsel kalian
  • 00:25:49
    perhatikan dari tadi kan ejaan kita
  • 00:25:51
    sekarang yaitu Ebi enggak ada banyak
  • 00:25:53
    perbedaannya dengan ejaan dari EYD yakin
  • 00:25:55
    karena memang ok2 aja ini tidak terdapat
  • 00:25:57
    banyak perbedaan gitu perbedaannya hanya
  • 00:26:00
    terdapat penambahan satu huruf diftong
  • 00:26:02
    yaitu huruf e sehingga huruf diftong
  • 00:26:05
    dalam bahasa Indonesia menjadi empat
  • 00:26:07
    yaitu ai ai ai Yi Hao dan koi-koi tadi
  • 00:26:12
    nyawa di IGD ini hanya ada tiga n dan
  • 00:26:15
    juga pada Ebi Ebi terdapat penambahan
  • 00:26:17
    aturan pada penggunaan huruf tebal dan
  • 00:26:20
    huruf kapital sebagai informasi tambahan
  • 00:26:22
    aja Oh mungkin ada yang tanya Kok bisa
  • 00:26:23
    sih Wa ejaan kita ini berubah-rubah gitu
  • 00:26:25
    kan siapa yang bertanggungjawab berubah
  • 00:26:27
    jadi ini warna biar keren tahu memang
  • 00:26:29
    ada Wa pertemuan rutin yang dilaksanakan
  • 00:26:31
    setiap lima tahun sekali oleh pemerintah
  • 00:26:34
    dan para pakar bahasa dan sastra
  • 00:26:36
    Indonesia untuk membahas perkembangan
  • 00:26:38
    bahasa indonesia wae dan pertemuan rutin
  • 00:26:40
    ini dinamakan kongres bahasa
  • 00:26:43
    dia kongres bahasa Indonesia pertama
  • 00:26:45
    kali diadakan di Solo atau Surakarta
  • 00:26:46
    pada tahun 1938 dan kongres bahasa
  • 00:26:49
    Indonesia terakhir kali adalah yang
  • 00:26:52
    ke-11 nyawa ya pada tahun 2018 Maret dan
  • 00:26:54
    Salah satu hasil dari Kongres ke-11 ini
  • 00:26:56
    adalah menargetkan bahasa Indonesia
  • 00:26:59
    menjadi bahasa internasional Wak di
  • 00:27:02
    tahun 2045 mentap kalian semoga aja bisa
  • 00:27:05
    tercapai target ini Wayan qa15a kita
  • 00:27:07
    bisa jadikan bahasa internasional dan
  • 00:27:09
    What semoga sukses tanpa halangan Amin
  • 00:27:11
    Oke wajah itu tadi sedikit penjelasan
  • 00:27:12
    aku soal asal-usul dari bahasa Indonesia
  • 00:27:15
    yang kalau gitar rangkum kita singkat
  • 00:27:17
    kali nih bahasa Indonesia memang berasal
  • 00:27:19
    dari bahasa Melayu dan bahasa Melayu
  • 00:27:21
    yang memang sudah dipakai di daerah di
  • 00:27:22
    wilayah nusantara ini dalam
  • 00:27:24
    pertumbuhannya dipengaruhi oleh itu oleh
  • 00:27:26
    corak dari budaya daerah dan akhirnya
  • 00:27:28
    bahasa Melayu ini pun menyerap lah itu
  • 00:27:30
    kosakata dari berbagai bahasa terutama
  • 00:27:32
    bahasa dari bangsa-bangsa yang
  • 00:27:33
    kusebutkan tadi gak sangsekerta Persija
  • 00:27:36
    Arab Eropa Belanda yagina dan akhirnya
  • 00:27:38
    bahasa Melayu dalam perkembangan ini pun
  • 00:27:40
    muncul dalam beberapa variasi dan dialek
  • 00:27:43
    ini dan perkembangan dari bahasa Melayu
  • 00:27:45
    di wilayah nusantara ini mempengaruhi
  • 00:27:47
    dan juga mendorong tumbuhnya rasa
  • 00:27:49
    persaudaraan dan persatuan bangsa
  • 00:27:51
    Indonesia pasti jadi konser ditanya
  • 00:27:53
    darimana asal-usul kata kata yang ada di
  • 00:27:55
    Bahasa Indonesia itu dari penyerapan
  • 00:27:57
    bangsa-bangsa dari penutur kata-katanya
  • 00:27:59
    yang diserap oleh kita dalam kehidupan
  • 00:28:01
    sehari-hari atau lalunya kepentingannya
  • 00:28:03
    adalah dalam jalur perdagangan gitu kan
  • 00:28:06
    Okelah jadi itu tadi sedikit cerita
  • 00:28:08
    tentang sejarah bisa tercetusnya bahasa
  • 00:28:10
    Indonesia dan gimana perkembangan dari
  • 00:28:12
    ejaan bahasa Indonesia selama ini
  • 00:28:14
    awalnya Semoga dengan pembahasan aku
  • 00:28:16
    kali ini kita bisa lebih menghargai
  • 00:28:18
    negara kita sendiri awak ya dan tetap
  • 00:28:20
    melestarikan bahasa Indonesia yang sudah
  • 00:28:23
    diperjuangkan sedemikian rupa oleh para
  • 00:28:25
    pejuang kita dan mereka sama-sama Waduh
  • 00:28:27
    Usaha pemerintah dan para pakar agar
  • 00:28:29
    bisa menjadikan bahasa Indonesia ini
  • 00:28:31
    sebagai bahasa internasional Amin ya
  • 00:28:33
    robbal alamin dan kali ini aku tahu
  • 00:28:35
    Setelah kubalas bahasa Climb Racing Unja
  • 00:28:37
    Kak asal-usul tulisan lho kak alfabet
  • 00:28:40
    vokal bentuknya gini kok beb begini
  • 00:28:43
    percuma Glenn pikir karena Yang
  • 00:28:45
    penasaran aku Puntadewa ya sedang
  • 00:28:47
    direset ada a sampai z panjang biarkan
  • 00:28:49
    Tuhan Nanti next aku akan menjelaskan
  • 00:28:51
    lagi nih ini akan berakar Ini wadrib
  • 00:28:53
    asal-usul bahasa Indonesia terus
  • 00:28:54
    Indonesia akan banyak lagi di
  • 00:28:55
    suku-sukunya dan Jawa Minang Melayu
  • 00:28:57
    Dayak Bugis Pasti basahnya beda-beda
  • 00:29:00
    lagi ya gan nanti wapkid satu-satu dulu
  • 00:29:03
    nih 11 Insyaallah pasti nanti akan aku
  • 00:29:05
    bahas lagi buat kalian buat nambah ilmu
  • 00:29:07
    yang enggak ya gan menarik tunggu ya Wak
  • 00:29:09
    ya kita tahu dasar-dasarnya dulu baru
  • 00:29:11
    nanti kita menyebar nyamper lagi nih ya
  • 00:29:14
    kan Oke pakailah jadi Sekian dulu
  • 00:29:16
    videonya Terimakasih yang sudah menonton
  • 00:29:17
    kalau kalian suka video ini klik like
  • 00:29:19
    nyoba comment gua gede dan saran-saran
  • 00:29:21
    di video selanjutnya jangan lupa nyalain
  • 00:29:23
    notifikasinya supaya kalian tau kalo
  • 00:29:25
    upload video baru edelweis yang lupa
  • 00:29:27
    untuk Klik tombol subscribe juga dan
  • 00:29:29
    menarik dan menegangkan dari channel aku
  • 00:29:31
    kawal Nadia 3100000 tahun ini tapi oleh
  • 00:29:35
    video bye
  • 00:29:37
    [Musik]
  • 00:29:43
    Hai dirimu ku
Tags
  • Indonesian Language
  • Malay Language
  • Ejaan
  • Sumpah Pemuda
  • Cultural Influence
  • Language Evolution
  • Austronesian Family
  • Historical Context
  • Language Standardization
  • International Language