00:00:00
di mana Di ultimatum itu dia meminta
00:00:02
warga Surabaya untuk menyerahkan senjata
00:00:04
milik Jepang apabila kalian tidak
00:00:06
mematuhi ultimatum itu sampai dengan
00:00:08
waktu yang ditentukan Hai W
00:00:11
asalamualaikum warahmatullahi
00:00:11
wabarakatuh Terima kasih sudah klik
00:00:13
video ini Oke W sebelum Aku memulai
00:00:15
video ini aku mau nanya dulu nih sama
00:00:16
kalian kalian tahu enggak sih Kalau 10
00:00:18
November ini diperingati sebagai hari
00:00:20
Pahlawan Nasional tahu kalian kan aku
00:00:22
yakin lah 100% Di Antara Kalian pasti
00:00:24
banyak yang tahu nih tapi nih
00:00:25
pertanyaannya Apakah kalian tahu
00:00:26
peristiwa apa yang terjadi di hari itu
00:00:29
dan gimana nih awal mula tanggal 10
00:00:31
November ini diperingati sebagai hari
00:00:32
Pahlawan kalian tahu enggak Kalau
00:00:34
ternyata warga Surabaya kala itulah yang
00:00:36
mempelopori adanya hari pahlawan H ah di
00:00:39
malam hari ini W aku akan membahas
00:00:41
sejarah diperingatinya hari pahlawan
00:00:43
setiap tanggal 10 November setiap bulan
00:00:45
eh setiap tahunnya tapi sebelum aku
00:00:47
masuk ke ceritanya aku mau disclaimer
00:00:48
dulu kalau semua kisah yang akan aku
00:00:50
bawakan e Malam ini aku rangkum dari
00:00:52
berbagai sumber Wak ya nanti kalau
00:00:54
misalnya ada informasi yang salah atau
00:00:55
kurang lengkap boleh langsung diperbaiki
00:00:57
aja dan juga ditambahi di kolom komentar
00:00:59
di bawah Oke jadi sekarang tanpa
00:01:01
berlama-lama kita langsung masuk aja ke
00:01:03
ceritanya check it out
00:01:07
[Musik]
00:01:11
Oke Wak sebelum masuk ke sejarah hari
00:01:13
pahlawan terlebih dahulu Aku mau
00:01:14
menjelaskan peristiwa di Hotel Yamato Wa
00:01:17
Ya karena memang Hotel e peristiwa yang
00:01:19
ada di Hotel Yamato ini tidak bisa
00:01:20
dilepaskan dari sejarah terjadinya hari
00:01:22
pahlawan jadi seperti yang sudah kita
00:01:25
tahu Setelah Proklamasi Kemerdekaan
00:01:27
Indonesia dilakukan oleh irir Soekarno
00:01:29
dan juga juga Muhammad Hatta pada
00:01:31
tanggal 17 Agustus
00:01:33
1945 kan masih ada aja nih pihak-pihak
00:01:35
yang memang menolak proklamasi itu kan
00:01:38
dan masih tetap berambisi untuk
00:01:39
menguasai Indonesia jadi belum
00:01:41
sepenuhnya Merdeka lag gitu Nah
00:01:43
pihak-pihak itu adalah sekutu dan juga
00:01:45
belandawa dan FY Belanda ini sebenarnya
00:01:47
juga tidak termasuk dalam sekutu ya
00:01:49
anggota sekutu tu ada empat apa Prancis
00:01:51
Inggris Amerika sama Polandia jadi
00:01:53
sekutu ini sama Belanda masih mau juga
00:01:56
menguasai Indonesia tapi meskipun begitu
00:01:58
Wak sekutu dan Belanda ini merupakan
00:02:00
teman baik gitu Nah karena berteman dan
00:02:02
juga sama-sama berambisi menguasai
00:02:04
Indonesia mereka pun akhirnya bekerja
00:02:06
sama untuk menjalankan misi itu di mana
00:02:08
pada tanggal 24 Agustus 5 Belanda dan
00:02:12
sekutu pun menandatangani perjanjian
00:02:14
Civil affair di landondon Inggris di
00:02:17
mana dalam perjanjian itu disepakati
00:02:19
bahwa pihak sekutu yang diketuai oleh
00:02:21
Inggris akan membantu membantu Belanda
00:02:25
supaya bisa balik lagi nih berkuasa ke
00:02:26
Indonesia di sini tuh sekutu ni memang
00:02:29
enggak ee Emang pure mau bantuin aja
00:02:31
gitu mereka ini tidak bersaing untuk
00:02:32
menguasai Indonesia Belanda aja lah gitu
00:02:34
yang maju Kenapa karena e sekutu
00:02:37
menganggap bahwa Belanda ini sebagai
00:02:39
mantan penjanjah Indonesia lebih berhak
00:02:42
atas kekuasaannya kepada Indonesia gitu
00:02:45
dan untuk memuluskan rencana ini Inggris
00:02:47
pun segera langsung membentuk sebuah
00:02:48
pasukan tentara khusus yang diberi nama
00:02:50
elite Force Netherlands is Ind this atau
00:02:53
afne ya Nah para tentara afne ini waak
00:02:56
nantinya akan ditugaskan menjalankan
00:02:58
tiga tugas penting tugas yang pertama
00:03:00
adalah mereka wajib melucuti senjata
00:03:03
militer Tentara milik Jepang ingat nih
00:03:05
tugas pertama mau melucuti senjata
00:03:07
militer milik Jepang yang sempat
00:03:09
berkuasa bentar gitu di Indonesia Terus
00:03:12
yang kedua mereka wajib membebaskan
00:03:13
narapidana berkebangsaan Eropa yang
00:03:15
sempat ditahan sama Jepang dan yang
00:03:17
ketiga mereka harus melumpuhkan rakyat
00:03:20
Indonesia agar Belanda ini bisa menjajah
00:03:22
lagi ya kan nah tapi Wak sebelum pasukan
00:03:25
afne ini datang ke Indonesia dan
00:03:26
melakukan tugas yang tadi itu ha Belanda
00:03:29
ini ternyata kita udah gerak duluan Wah
00:03:31
di mana Pada saat itu pasukan Belanda di
00:03:32
bawah komando Mr plukman mendarat di
00:03:35
Surabaya dan menyerang hotel Yamato yang
00:03:37
beralamat di Jalan Tunjungan nomor 65
00:03:40
duluan yang datang pasukan Belanda yang
00:03:41
dipimpin sama pukman tadi tuh dan
00:03:43
setelah melakukan penyerangan itu
00:03:44
Belanda pun langsung menjadikan Hotel
00:03:46
Yamato sebagai markas mereka Nah karena
00:03:48
sudah punya markas sendiri W pasukan
00:03:50
Belanda ini pun jadi makin berani lagi
00:03:52
di mana pada tanggal 18 September 45 W
00:03:55
mereka berani-beraninya mengibarkan
00:03:56
bendera Belanda di rooftopnya Hotel
00:03:58
Yamato pengibar bendera itu bertujuan
00:04:01
supaya dilihat nih sama warga Surabaya
00:04:02
yang lagi melintas di sana macam sengaja
00:04:04
mancing emosi gitu loh dan ternyata
00:04:05
betul warga Surabaya yang nengok ada
00:04:08
bendera Belanda lagi berkibar situ
00:04:10
langsung emosi eh kurang ajar ini
00:04:12
bisa-bis aja mereka ngibarin bendera
00:04:13
Belanda padahal kan jelas-jelas kita ini
00:04:15
udah Merdeka kan kata mereka warga
00:04:17
Surabaya marah itu pun akhirnya
00:04:18
berbondong-bondong mendatangi Hotel
00:04:20
Yamato untuk melakukan aksi protes tapi
00:04:24
Sesampainya di sana Wak mereka enggak
00:04:25
diizinkan masuk tuh ke dalam hotel itu
00:04:27
alhasil mereka hanya bisa berkerumun di
00:04:29
hal halaman hotel dan menuntut agar
00:04:31
Belanda segera menurunkan bendera mereka
00:04:33
itu kan Nah bukannya menurun nih Belanda
00:04:36
ni malah menolak tuntutan itu enggak mau
00:04:37
kami enggak mau enak aja kalian
00:04:39
nyuruh-nyuruh kami asal kalian tahu ya
00:04:41
tanah Surabaya ini akan segera menjadi
00:04:43
milik kami secepatnya kata Belanda kayak
00:04:45
gitu nah mendengar jawaban itu warga
00:04:47
Surabaya ini makin naik darah lagiah
00:04:49
situasi yang memang sudah panas ini pun
00:04:51
menjadi makin enggak terkendali lagi Wak
00:04:53
nah terus di tengah-tengah pertikaian
00:04:55
itu datanglah ini seorang pemimpin
00:04:56
Surabaya bernama residen Sudirman untuk
00:05:00
bernegosiasi sekaligus juga mendamaikan
00:05:02
pertikaian kedua belah pihak ini tapi di
00:05:05
situ Pak Sudirman ini enggak datang
00:05:06
sendirian waak dia didampingi oleh dua
00:05:08
orang pengawalnya bernama sidq dan juga
00:05:10
Haryono ya kan nah Sesampai di Hotel
00:05:13
Yamato Pak Sudirman dan juga kedua
00:05:14
pengawalnya ini pun diizinkan masuk ke
00:05:16
dalam dan bertemu langsung dengan
00:05:18
pemimpin Belanda siapa si Mr flukman tuh
00:05:20
ha setelah ketemu Pak Sudirman pun
00:05:22
kembali menyampaikan tuntutan rakyatnya
00:05:24
yaitu Belanda harus menurunkan
00:05:26
benderanya gitu kan Tapi sayangnya wak
00:05:29
permintaan itu ditolak mentah-mentah
00:05:31
sama Pu Lukman enggak bisa enggak bisa
00:05:33
Pak hotel ini sudah jadi milik kami dan
00:05:35
kami berhak mengibarkan bendera Belanda
00:05:37
nah selain menolak Wak plukman ini juga
00:05:40
mengancam akan menembak kepala Pak
00:05:42
Sudirman dengan pistol Nah dengar
00:05:43
ancaman ini siid diik ajudan tadi tu
00:05:45
langsung terpancing emosi Eh
00:05:47
berani-beraninya kau ngusir apa pemimpin
00:05:48
kami SII langsung reflek mendekat ke
00:05:50
arah plukman dicekeknya lah plukman tuh
00:05:53
tewas di tempat wa pemimpin mereka tuh
00:05:55
tewas dicekek sama ajudannya e Pak
00:05:57
Sudirman melihat pelukman tewas pihak
00:05:58
Belanda ya enggak diam aja pancingnya
00:06:00
Musi juga Mereka salah satu dari mereka
00:06:02
pun langsung mengambil sebilah pedang
00:06:03
dan menusuk perut Siddiq sampai juga
00:06:06
Siddiq tewas Nah karena ada korban tewas
00:06:08
dari kedua belah pihak nih satu dari si
00:06:10
Belanda plukman satu dari Indonesia e
00:06:12
Sidik situasi di hotel yamatau pun
00:06:14
langsung dengan cepat berubah keos wa
00:06:16
warga Surabaya yang sedari tadi menunggu
00:06:18
di luar langsung nyerbu tuh masuk ke
00:06:20
dalam buat balas dendam juga kan nah di
00:06:22
sisi lain pasukan Belanda yang ada di
00:06:23
sana juga enggak Tinggal diam Mereka pun
00:06:25
melakukan perlawanan Wak sehingga
00:06:26
Terjadilah di sini bentrokan fisik antar
00:06:29
warga Surabaya dengan pasukan Belanda
00:06:32
kan bentrokan itu akhirnya dimenangkan
00:06:34
oleh warga Surabaya hmm dan setelah
00:06:37
menang warga Surabaya Timur langsung
00:06:39
naik ke rustop kan dan dengan cepat
00:06:41
langsung menurunkan bendera Belanda
00:06:42
diobeknya lah warna biru tuh jadilah
00:06:45
bersisa warna merah putih kan bendera
00:06:47
Belanda tiga warna karena biru ya
00:06:49
dicopot ahah enggak lama Setelah itu
00:06:51
mereka pun kembali bisa mengibarkan
00:06:53
bendera merah putih di tiang Hotel
00:06:55
Yamato sambil terus berteriak merdeka
00:06:58
merdeka merdek k gitu nah peristiwa di
00:07:01
Hotel Yamato itu rupanya memicu konflik
00:07:03
tiada henti antara warga Surabaya dengan
00:07:06
pasukan Belanda di mana kedua belah
00:07:09
pihak ini Wak sering sekali terlibat
00:07:10
bentrokan senjata semenjak kejadian tua
00:07:13
Nah karena konflik itu semakin hari
00:07:14
semakin parah waak barulah itu yang
00:07:17
awalnya Belanda aja yang turun tangan
00:07:19
sekutu yang memang mau turun tangan pun
00:07:20
langsung turun tangan dengan cepat waak
00:07:22
dengan cara apa itulah baru
00:07:23
diterjunkannya pasukan afne ke Surabaya
00:07:25
tuh pasukan yang memang mau diturunkan
00:07:27
sama mereka dari perjanjian yang ada di
00:07:28
London ha
00:07:31
[Musik]
00:07:34
Nah di sini nih baru Akhirnya pasukan
00:07:36
afne tadi datang Nah kedatangan afne e
00:07:39
terjadi pada tanggal 25 Oktober tahun 45
00:07:42
ada sekitar 6.000 tentara AFNEI mendarat
00:07:44
di Pelabuhan Tanjung Perak dengan
00:07:46
dipimpin oleh seorang jenderal yang
00:07:47
bernama albertin Walter shn Malabi ya
00:07:51
atau dikenal dengan nama Malabi nah di
00:07:53
bawah pimpinan Malabi ini Wak tentara
00:07:55
afne ini ternyata tidak datang sendirian
00:07:57
aja mereka juga membon Ceng sebuah
00:08:00
organisasi bernama Nika yang berisi
00:08:02
ribuan tentara Belanda jadi sekutui
00:08:05
datang sambil menyusupkan pasukan
00:08:06
Belanda juga Wak awalnya warga Surabaya
00:08:08
Enggak tahu nih Apa tujuan afne datang
00:08:10
ke sini nih enggak tahu mereka Wak tapi
00:08:12
setelah mereka melihat bahwa afne ini
00:08:14
diboncengi sama tentara Belanda
00:08:16
wiisinika tadi warga Surabaya langsung
00:08:18
naik pitam lah karena kan posisinya
00:08:19
mereka ini lagi berkonflik sama Belanda
00:08:21
juga kan waktu itu waktu pas peristiwa
00:08:23
hotaliamato tuh ha Kok bisa-bisanya
00:08:25
sekutu ni datang bawa pula ribuan
00:08:27
pasukan Belanda lagi ke wilayah mereka
00:08:28
kan Min emosi mereka Wa Ah didorong dari
00:08:31
kemarahan itulah wa akhirnya warga
00:08:33
Surabaya yang didominasi sama Pemuda
00:08:35
kala itu segera langsung melakukan
00:08:37
perlawanan untuk mengusir sekutu ini dan
00:08:40
lagi-lagi pertempuran kedua ini
00:08:42
dimenangkan sama warga Surabaya Hm
00:08:44
Kejadian ini bisa dibilang merupakan
00:08:46
kejadian luar biasa loh W kenapa seperti
00:08:48
yang sudah kalian tahu Pasukan sekutu
00:08:50
ini kan pemenang perang dunia du kan
00:08:52
Jepang aja dibuat betukuk lutut sama
00:08:54
mereka tapi pas lawan warga Surabaya ni
00:08:57
mereka justru kalah dan usud punya usud
00:08:59
wak kemenangan warga Surabaya itu
00:09:00
terjadi karena mereka ini memang
00:09:02
membekali diri mereka dengan senjata
00:09:05
perang milik Jepang Eh kenapa tiba-tiba
00:09:07
ada muncul senjata Jepang nanti ya macam
00:09:09
yang ku bilang tadi kita tarik Mundur
00:09:10
aja L dulu ke belakang ya jadi ternyata
00:09:12
Jauh sebelum sekutu itu datang waak
00:09:14
warga Surabaya ini sudah terlebih dahulu
00:09:16
merampas senjata milik Jepang di di
00:09:18
markas-markas mereka yang ada di
00:09:20
Surabaya Jepang kan berambus tuh balik
00:09:22
kampung kan warga Surabaya ambil
00:09:23
senjata-senjata dia Nah dari perampasan
00:09:25
itu warga Surabaya berhasil mendapatkan
00:09:27
berbagai senjata adobis pistol granat
00:09:30
meriam pun ada alat tempur inilah yang
00:09:32
akhirnya bikin mereka menang Wak melawan
00:09:34
si sekutu ini nah di sisi lain sekutu
00:09:36
yang tahu akan perampasan senjata ini
00:09:39
perampasan senjata yang sudah dilakukan
00:09:40
warga Surabaya akan senjata-senjata
00:09:42
Jepang ini makin dendam lagi sama warga
00:09:44
Surabaya orang tujuan pertama mereka kan
00:09:46
juga mau ngambil itu kan ngambil
00:09:48
senjata-senjata bekas Jepang yang
00:09:49
ditinggalin kan kan itu yang ada dalam
00:09:51
kesepakatan mereka tuh mereka mau
00:09:52
melucuti senjata milik Jepang yang
00:09:54
tersisa di sana tapi belum juga mereka
00:09:56
menjalankan tugas itu senjata incaran
00:09:58
mereka sudah sudah diambil duluan sama
00:10:00
musuh mereka Which is warga Surabaya
00:10:02
udahlah kami dikalahkan incaran kami
00:10:04
dirampas pula makin enggak Terimalah
00:10:06
mereka Nah karena tidak terima itulah
00:10:08
pada tanggal 27 Oktober 45 pemimpin
00:10:11
militer sekutu yang bernama Jenderal
00:10:13
Douglas H mengeluarkan sebuah ultimatum
00:10:17
di mana Di ultimatum itu dia meminta
00:10:20
warga Surabaya untuk menyerahkan senjata
00:10:22
milik Jepang yang memang sudah mereka
00:10:24
rampas kepada sekutu dalam waktu 48 jam
00:10:28
nah apabila kalian tidak mematuhi
00:10:30
ultimatum itu sampai dengan waktu yang
00:10:31
ditentukan sekutu akan mengambil
00:10:33
tindakan tegas yaitu menembak mereka
00:10:36
Langsung di tempat ya Nah mengetahui
00:10:39
adanya ancaman itu warga Surabaya enggak
00:10:41
ada takut sama sekali waak mereka justru
00:10:43
merasa tertantang lagi untuk berperang
00:10:44
dalam skala yang jauh lebih besar lagi
00:10:47
sehari setelah ultimatum itu diumumkan
00:10:49
ada sekitar
00:10:51
140.000 warga Surabaya yang lagi-lagi
00:10:55
didominasi oleh pemuda ini melakukan
00:10:57
perlawanan kepada sekutu enggak tak
00:10:59
takut sama sekali mereka nih W Wah
00:11:00
pertempuran dimulai Diar gitu Dan
00:11:03
setelah bertempur dengan sengit
00:11:05
kemenangan itu lagi-lagi dimenangkan
00:11:07
oleh pihak Surabaya Hm sampai sini
00:11:10
berarti apa sekutu udah Kalah dua kali
00:11:12
sekutu ya Ah Kalah dua kali kalau
00:11:13
misalnya dihitung Yamato Hah 30 nah kan
00:11:15
terus-terusan kalah ini Wak sekutu
00:11:17
merasa bahwa Aduh kedudukan kita di
00:11:19
Surabaya ah terancam ini enggak bisa
00:11:20
kayak gini nih kalau kita perang kita
00:11:22
akan kalah terus kita harus cari cara
00:11:23
lain nih biar warga Surabaya bisa kita
00:11:25
taklukkan gitu kan padi mereka akhirnya
00:11:27
pada tanggal 29 Oktober 4 5 salah satu
00:11:31
petinggi sekutu yang bernama Jenderal
00:11:33
Philip Christison segera langsung
00:11:35
menemui presiden Soekarno untuk meminta
00:11:38
bantuan Pak Soekarno warga Surabaya ini
00:11:40
enggak henti-hentinya menyerang
00:11:42
pasukanku Pak tolong hentikan mereka
00:11:44
sebelum terlambat kalau sampai mereka
00:11:46
tidak bisa dihentikan kami tidak
00:11:48
segan-segan menyerang balik dengan
00:11:50
pasukan yang lebih banyak itu kata si
00:11:51
Philip ini kan Nah mendengar ancaman itu
00:11:54
Presiden Soekarno pun langsung gerak
00:11:55
cepat waak di mana Di esokan harinya
00:11:57
tanggal 30 Oktober 45 ditemani oleh
00:12:00
Muhammad Hatta wakil presiden dan juga
00:12:02
Amir Syarifuddin menteri penerangan
00:12:04
langsung tuh terbang ke Surabaya Untuk
00:12:06
mendamaikan pertikaian yang terjadi pada
00:12:09
saat itu mereka dijadwalkan untuk
00:12:11
melakukan perundingan damai dengan
00:12:13
Jenderal Malabi Jenderal yang pemimpin
00:12:14
sekutu di Surabaya tuh ha di jam yang
00:12:16
sudah ditentukan nah dalam perundingan
00:12:18
itu Wak Pemuda Surabaya juga ikut serta
00:12:20
tuh tapi mereka enggak dibolehin masuk
00:12:22
ke dalam gedung pertemuan itu Wak mereka
00:12:24
hanya menunggu di luar secara
00:12:26
beramai-ramai nih para-para Pemuda
00:12:28
Surabaya dia ini kan dan setelah
00:12:30
berunding dengan alot Presiden Soekarno
00:12:33
dan juga Jenderal Malabi pun akhirnya
00:12:35
menyepakati tiga poin penting ya pertama
00:12:38
mereka sepakat bahwa ultimatum sekutu
00:12:40
yang tadi itu tentang penyerahan senjata
00:12:42
tadi sudah tidak diberlakukan terus
00:12:45
kedua baik sekutu maupun Pemuda Surabaya
00:12:48
harus melakukan gencatan senjata Engak
00:12:50
enggak boleh ada perang lagi yang ketiga
00:12:52
sekutu diperbolehkan menguasai pelabuhan
00:12:55
dan juga Bandara Surabaya tiga
00:12:58
kesepakatannya itu mendengar kesepakatan
00:13:00
itu warga Surabaya langsung menolak
00:13:02
dengan keras mereka tidak setuju dengan
00:13:04
poin e nomor tiga Wak karena mereka
00:13:05
enggak mau Pelabuhan sama Bandara
00:13:07
Surabaya kami ini dikuasai sama sekutu
00:13:09
enggak mau kami dan di sisi lain pun
00:13:11
pasukan sekutu sendiri juga keberatan
00:13:12
sama poin tentang gencatan senjata poin
00:13:14
Kedua mereka enggak mau damai mereka
00:13:16
masih dendam kepada warga Surabaya
00:13:18
karena sudah dikalahkan sebanyak dua
00:13:19
kali ya tapi yang perlu digaris bawahi
00:13:21
di sini waak yang tidak setuju itu ya
00:13:23
anggota pasukan sekutu bukan petingginya
00:13:25
orang petingginya sudahudah sepakat kok
00:13:26
malahabh sama Pak Soekarno kan Ah Jab
00:13:28
tangan lagah gitu ibaratnya kan Meskipun
00:13:30
begitu keputusan Jenderal Malabi dan
00:13:31
Presiden Soekarno itu sudah bulat dan
00:13:33
sudah tidak bisa diganggu gugat lagi
00:13:35
alhasil mau tidak mau Mereka pun harus
00:13:38
mentaati kesepakatan itu dan e setelah
00:13:40
perundingan itu selesai Pak Soekarno Pak
00:13:42
Hatta dan juga Pak Amir pun bertolak
00:13:44
kembali ke Jakarta sementara itu
00:13:47
Jenderal Malabi dan juga pasukannya
00:13:49
kembalilah ke
00:13:50
markasnya sampai sini semuanya berjalan
00:13:53
aman-aman aja W setelah kesepakatan itu
00:13:56
hingga beberapa saat kemudian terjadi
00:13:59
inilah sebuah peristiwa tragis yang
00:14:00
menimpa Jenderal Malabi pemimpin sekutu
00:14:04
ha nah peristiwa tragis inilah W yang
00:14:06
menjadi cikal bakal pecahnya perang di
00:14:08
10 November di
00:14:13
[Musik]
00:14:15
Surabaya Nah jadi W setelah perundingan
00:14:18
antara Indonesia dan sekutu itu selesai
00:14:20
Jenderal Malabi ini kan bergegas balik
00:14:22
lagi ke markasnya kan dengan mengendarai
00:14:24
mobil tapi pas baru aja sampai di tengah
00:14:26
jalan mobil itu dihadang sama ratuan
00:14:29
Pemuda Surabaya dan enggak lama dari
00:14:30
situ Salah satu dari pemuda ini pun
00:14:32
tiba-tiba melepaskan sebuah tembakan ke
00:14:34
arah Malabi tepat sasaran mati Malabi di
00:14:38
tempat nah kematian Malabi itu awak yang
00:14:40
tentunya langsung memancing amarah
00:14:42
tentara sekutu nih dengan cepat mereka
00:14:43
Langsung melemparkan bom granat ke arah
00:14:46
Pemuda Surabaya sebagai aksi balasan bom
00:14:49
itu pun meledak dan mengakibatkan
00:14:51
beberapa pemuda terluka parahwan
00:14:53
kericuhan pun kembali terjadi lagi dan
00:14:56
pertempuran antara sekutu dan juga
00:14:57
Pemuda Surabaya itu tidak bisa
00:14:59
terelakkan lagi Wak perang lagi mereka
00:15:01
enggak jadi kenjata-senjata ter nah di
00:15:03
sisi lain kabar tewasnya Malabi ini pun
00:15:05
langsung jugalah tersebar pastinya dan
00:15:06
didengar sama Jenderal Philip Jenderal
00:15:08
yang tadi berunding sama Pak Soekarno
00:15:09
Tuh kan Jenderal Philip ini pun langsung
00:15:11
marah besar dan mengumumkan bahwa mereka
00:15:13
akan melakukan aksi balas dendam dan
00:15:16
pengumuman balas dendam itu pun ternyata
00:15:18
membuat pemerintah Indonesia jadi cemas
00:15:20
Wak di situ Memang karena mereka sadar
00:15:22
bahwa ancaman ini bukan ancaman
00:15:23
main-main nih sekutu di sini pasti akan
00:15:25
mengerahkan pasukan dan juga senjata
00:15:28
canggih mereka demi meluluh lantakkan
00:15:30
Surabaya ibar udah ngamuk kaliah sekutu
00:15:32
ni kan Nah khawatir dengan rencana itu
00:15:34
akhirnya Presiden Soekarno pun
00:15:36
berinisiatif mengundang Jenderal Philip
00:15:39
untuk melakukan perundingan dalam
00:15:41
perundingan itu wa dia pun bernegosiasi
00:15:43
agar sekutu mau berdamai dengan warga
00:15:46
Surabaya tapi Jenderal Philip ini
00:15:49
terang-terang langsung menolak negosiasi
00:15:50
itu enggak bisa kami enggak mau berdamai
00:15:52
ya Warga Surabaya ini sudah mengalahkan
00:15:54
kami dua kali dan Sekarang saatnya kami
00:15:57
membalas dendam besar-besaran atas apa
00:15:59
yang sudah mereka lakukan kepada Malabi
00:16:00
dan ternyata ucapan Jenderal Philip itu
00:16:02
bukan sekedar omong kosong Wak pada
00:16:04
tanggal 7 November 45 7 November ya
00:16:07
sekutu pun mengeluarkan sebuah ultimatum
00:16:10
yang lagi-lagi lagi-lagi berisi soal
00:16:13
ancaman kepada warga Surabaya dalam
00:16:15
ultimatum itu Wak sekutuni memaksa warga
00:16:17
Surabaya untuk mengibarkan bendera putih
00:16:20
sebagai tanda menyerah dan apabila
00:16:23
mereka tidak mau mematuhi aturan itu
00:16:25
sekutu tidak segan-segan membumi
00:16:27
hanguskan Surabaya dan juga
00:16:30
seisinya mendengar ancaman itu warga
00:16:32
Surabaya sama sekali enggak gentar
00:16:34
enggak juga takut mereka mereka ini
00:16:36
justru semakin bersemangat lagi untuk
00:16:38
mengusir sekutu supaya segera dah pergi
00:16:40
ajaalah kau dari Surabaya nih nyah
00:16:42
kalian enggak ada takut-takutnya mereka
00:16:43
Wak dan semangat itu pun menjadi semakin
00:16:45
membara lagi ketika salah satu ulama
00:16:47
dari organisasi nahdalatul ulama bernama
00:16:49
Hasyim Asri mengeluarkan sebuah fatwa
00:16:51
resolusi jihad wa di mana dalam fatwa
00:16:54
itu disebutkan bahwa melawan sekutu
00:16:56
hukumnya fardu Ain atau w bagi setiap
00:17:00
warga Surabaya dan Enggak cuman itu aja
00:17:03
pada tanggal 9 novembernya di malam
00:17:05
harinya Wak mereka juga mendengar orasi
00:17:07
penuh semangat dari seorang tokoh
00:17:09
perjuangan bernama Bung Tomo melalui
00:17:13
siaran radio wa di mana Lewat saluran
00:17:15
radio itu Bung Tomo bilang
00:17:17
saudara-saudaraku rakyat Surabaya
00:17:20
siaplah keadaan Genting tetapi saya
00:17:22
peringatkan sekali lagi jangan mulai
00:17:25
menembak baru kalau kita ditembak maka
00:17:27
kita akan menyerang mereka kita
00:17:30
Tunjukkan bahwa kita ini adalah
00:17:32
benar-benar orang yang ingin Merdeka
00:17:35
lebih baik kita hancur lebur daripada
00:17:37
kita tidak Merdeka semboyan kita tetap
00:17:40
merdeka atau mati kan tengok waful orasi
00:17:43
jadi YouTube betul-betul menyal nah
00:17:46
orasi dari Bung Tomo in yang seolah
00:17:48
menjadi bahan bakar yang membangkitkan
00:17:50
semangat dan juga keberaniannya warga
00:17:51
Surabaya hari itu gak ada
00:17:53
takut-takutnya sehari setelah orasinya
00:17:56
Bung Tomo itu tepatnya pada tanggal 10
00:17:59
November nih ya 10 November jam 6.00
00:18:01
pagi ada sekitar
00:18:03
140.000 lebih Pemuda Surabaya yang
00:18:06
berkumpul di lapangan Banteng sembari
00:18:08
menunggu kedatangan sekutu untuk
00:18:10
berperang mana kami ada di sini gitu
00:18:12
kata mereka kan dan selain Pemuda
00:18:14
Surabaya ada juga 2000 pasukan tentara
00:18:16
keamanan rakyat atau TKR yang juga ikut
00:18:18
serta dalam aksi ini W nah ketika Pemuda
00:18:21
dan pasukan TKR ini sudah siap untuk
00:18:22
berpelang pasukan sekutu tadi belum juga
00:18:25
nampak di batang hidung mereka enggak
00:18:26
muncul-muncul mereka wa karena pasukan
00:18:28
sekutu waktu itu enggak muncul Pemuda
00:18:29
mikir eh ke mana nih sekutu ni kok
00:18:31
enggak datang-datang apa mereka takut
00:18:33
sama kita nih ya orang kan kita udah
00:18:34
kalahin mereka dua kali gitu kan pikiran
00:18:37
mereka nih tapi sayangnya dugaan itu
00:18:39
langsung terpatahkan Wak karena enggak
00:18:41
lama dari situ nih Walaupun agak telat
00:18:43
sekutu datang dan menyerang mereka dari
00:18:46
berbagai arah sekaligus langsung Wak
00:18:48
mulai dari darat laut udara diserang
00:18:50
sama sekutu di daratnya sekutu
00:18:52
mengerahkan sekitar 30.000 tentara yang
00:18:54
membawa 20 tank dan juga 23 artileri
00:18:57
jadi artileri ini semacam meriam gitu
00:18:59
Wak tapi lebih canggih lagi itu di darat
00:19:01
di laut Wak mereka mengerahkan 13 kapal
00:19:03
perang yang lagi-lagi berisi ribuan
00:19:06
tentara sekutu sedangkan di udara nih
00:19:08
mereka juga mengarahkan ratusan pesawat
00:19:11
tempur yang canggih kali dari segala
00:19:14
Sisi diserang langsung sama sekutu kita
00:19:15
nih wa Nah dengan persenjataan selengkap
00:19:17
itu sekutu langsunglah memborbardir Kota
00:19:20
Surabaya dari berbagai sisi dengan
00:19:23
brutal wa Wah semualah itu bisa kalian
00:19:26
bayangkan kan dari semua Sisi nakaran
00:19:27
serangan bertubbi B tubi itu pada hari
00:19:29
pertama pertempuran Wa ada ratusan
00:19:32
Pemuda Surabaya yang tewas di medan
00:19:34
perang melihat kawan-kawan seperjuangan
00:19:36
ini telah gugur Pemuda Surabaya sama
00:19:38
sekali tidak hilang semangat wa mereka
00:19:41
justru semakin bersemangat lagi Untuk
00:19:43
mengerahkan tenaga hingga titik darah
00:19:46
penghabisan dan setelah berperang selama
00:19:48
kurang lebih 3 minggu Pemuda Surabaya
00:19:51
pun akhirnya mengalami kekalahan wa
00:19:54
menurut Catatan sejarah pertempuran yang
00:19:56
dimulai pada 10 November itu sudah
00:19:58
menewaskan 20.000 orang yang terdiri
00:20:02
dari pemuda yang ikut bertempur tadi dan
00:20:04
juga warga sipil yang kebanyakan adalah
00:20:07
wanita dan anak-anak waak akhirnya
00:20:09
singkat cerita nih setelah Pemuda
00:20:11
Surabaya kalah dalam pertempuran itu
00:20:13
sekutu pun langsung mengusir warga
00:20:15
Surabaya yang masih tersisa alhasil ada
00:20:18
150.000 orang kurang lebih terpaksa
00:20:20
meninggalkan kota Surabaya dan mengungsi
00:20:23
ke kota-kota lain meskipun dalam
00:20:25
pertempuran itu Pemuda Surabaya tidak
00:20:27
memperoleh kemenangan w tapi pada tahun
00:20:30
1959 Presiden Soekarno pun menetapkan
00:20:33
tanggal 10 November tadi sebagai hari
00:20:36
Pahlawan nasional Penetapan ini terjadi
00:20:39
karena apa Karena Presiden Soekarno
00:20:41
ingin semua warganya atau semua
00:20:43
masyarakat Indonesia mengenang jasa-jasa
00:20:46
sekaligus juga keberanian mereka dalam
00:20:48
mempertahankan kemerdekaan yang sampai
00:20:50
Kini pun masih kita peringati setiap
00:20:53
tahunnya itulah Wak mulanya apa yang
00:20:56
terjadi tanggal 10 November tu ratusan
00:20:58
ribu IB Pemuda Surabaya yang langsung
00:21:00
maju ke depan untuk melawan sekutu tuh
00:21:02
ah
00:21:04
Oke Wak jadi itu tadi sejarah tentang
00:21:05
perjuangan mempertahankan kemerdekaan
00:21:08
dalam peristiwa hari pahlawan peristiwa
00:21:10
sejarah ini memang aduh merinding akua
00:21:12
enggak merinding aja terharu juga gitu
00:21:14
loh apalagi waktu dengar orasinya Bung
00:21:16
Tomo yang menghimbau Pemuda Surabaya
00:21:17
supaya enggak takut melawan penjajah tua
00:21:19
ih ya Meskipun memang pada akhirnya
00:21:21
mereka mengalami kekalahan W tapi dari
00:21:23
kisah ini kita jadi tahu bahwa untuk
00:21:25
mempertahankan kemerdekaan para pejuang
00:21:28
kita ini harus mempertaruhkan jiwa raga
00:21:31
bahkan juga apa nyawa mereka dan
00:21:33
perjuangan itu sudah sepatutnya kita
00:21:34
ingat dan kita beri apresiasi
00:21:37
setinggi-tingginya tanpa pengorbanan
00:21:39
mereka Wak mungkin hari ini detik ini
00:21:42
kita masih hidup di bawah cengkeraman
00:21:44
penjajah dan tidak bisa merasakan
00:21:46
indahnya menjadi sebuah bangsa yang
00:21:48
merdeka Oleh karena itu mari
00:21:50
bersama-sama kita doakan semoga para
00:21:51
pejuang kita yang gugur dalam perjuangan
00:21:54
meraih kemerdekaan ini ataupun
00:21:56
Perjuangan mempertahankan kemerdekaan
00:21:58
dapat memperoleh tempat yang terbaik di
00:22:00
sisi Tuhan Yang Maha Esa amin ya rabbal
00:22:02
alamin semoga jasa-jasa beliau dapat
00:22:04
menjadi amal yang baik sebagai bekal
00:22:06
jalan menuju surga amin ya Allah Oke Wak
00:22:10
Jadi gimana Menurut kalian soal kisah
00:22:11
ini apakah kakek atau nenek kalian
00:22:13
pernah menceritakan pengalaman mereka
00:22:15
pada saat terlibat di pertempuran 10
00:22:16
November 45 atau mungkin ada warga
00:22:18
Surabaya juga nih yang tahu lebih
00:22:20
lengkap lagi soal apa yang terjadi di
00:22:21
tanggal 10 November itu boleh tulis
00:22:23
semua cerita kalian di kolom komentar di
00:22:24
bawah sekali lagi juga aku mohon maaf
00:22:26
kalau misalnya ada informasi yang kurang
00:22:27
lengkap atau kurang jelas kalian boleh
00:22:29
perbaiki dan juga tambahin aja di kolom
00:22:31
komentar di bawah ya oke W jadi Sekian
00:22:33
dulu videonya Terima kasih banyak yang
00:22:34
sudah menonton kalau kalian suka video
00:22:36
ini klik like-nya jangan lupa komen di
00:22:37
bawah untuk dan saran-saran untuk video
00:22:39
selanjutnya jangan lupa nyalain
00:22:40
notifikasinya supaya kalian tahu kalau
00:22:42
aku upload video baru and as always
00:22:43
Jangan lupa untuk Klik tombol subscribe
00:22:45
supaya kalian sama-sama tahu informasi
00:22:46
menarik dan menegangkan dari channel aku
00:22:49
See you next video W
00:22:53
bye saudara-saudara rakyat surahaya
00:22:57
siaplah keadaan jenting tetapi saya
00:23:00
peringatkan sekali lagi jangan mulai
00:23:03
menembak baru kalau kita ditembak maka
00:23:07
kita akan GTI menyerang mereka itu kita
00:23:10
Tunjukkan bahwa kita ini adalah
00:23:11
benar-benar orang yang ingin merdeka dan
00:23:14
untuk kita saudara-saudara lebih baik
00:23:17
kita hancurur daripada tidak Merdeka
00:23:19
sebua yang kita tetap merdeka atau
00:23:27
mati for