Tata Cara Upacara Adat Ruwatan Desa

00:02:37
https://www.youtube.com/watch?v=0xiLPtCn6Eo

Ringkasan

TLDRVideo ini menerangkan tentang tatacara melakukan ruwatan Desa atau wilayah, di mana prosesnya dimulai dengan doa pembuka diikuti pembacaan cerita riwayat serta pelbagai bacaan dan kidung. Ruwatan bertujuan untuk mengubah energi negatif menjadi positif serta memberikan perlindungan kepada penduduk sekitar. Bacaan-bacaan dilakukan dalam bahasa Jawa dan melibatkan nyanyian atau kalimat pembukaan seumpama wayang. Setelah itu, dilakukan proses memandikan anak yang hendak diruwat dengan air bunga dan anak tersebut menjadi anak angkat bagi yang merawat. Jika orang tersebut mengalami gangguan kejiwaan, bacaan kidung rumaya Sekar Shino diperlukan. Proses ruwatan ini dipercayai dapat menolak semua unsur negatif dari berbagai penjuru angin dan menjadi sesuatu yang bermanfaat.

Takeaways

  • 🌿 Ruwatan dilakukan untuk mengusir energi negatif.
  • 📜 Bacaan cerita dan legenda dilakukan dalam bahasa Jawa.
  • 🎶 Kidung dan mantra adalah elemen penting dalam ruwatan.
  • ✨ Energi negatif diubah menjadi positif dengan bacaan tertentu.
  • 🌺 Memandikan dengan air bunga adalah bagian dari ritual.
  • 👶 Anak yang diruwat menjadi anak angkat yang merawat.
  • 🌀 Menolak energi negatif dari semua penjuru angin.
  • 🧠 Kidung khusus diperlukan untuk gangguan kejiwaan.
  • 🎭 Proses serupa pembukaan dalam pagelaran wayang.
  • 🙏 Doa pembuka mengawali ritual ruwatan.

Garis waktu

  • 00:00:00 - 00:02:37

    Wahid menerangkan tatacara ruwatan desa dalam tradisi Jawa yang dimulai dengan doa pembuka diikuti dengan pembacaan cerita sejarah dalam bahasa Jawa. Proses ini menyerupai pembukaan persembahan wayang dan disusuli dengan pelbagai bacaan sastra dan mantra. Elemen api dari empat arah diselaraskan dan kuasa negatifnya dinetralisasi untuk kegunaan positif. Tahap seterusnya melibatkan pelantunan kidung dan pemotongan rambut anak sukerta sebagai simbol pembersihan dan pengangkatan. Sekiranya individu berada dalam keadaan mental tidak stabil atau mengalami gangguan, bacaan tambahan diperlukan.

Peta Pikiran

Mind Map

Pertanyaan yang Sering Diajukan

  • Apakah tujuan dari ruwatan ini?

    Tujuan ruwatan adalah untuk membersihkan desa atau wilayah dari energi negatif dan memberikan berkah kepada penduduknya.

  • Apa yang dilakukan setelah doa pembuka dalam ruwatan?

    Setelah doa pembuka, dibacakan cerita riwayat Sang Yang Kolot dalam bahasa Jawa.

  • Apa yang dilakukan dengan anak sukerta dalam ruwatan?

    Rambut anak sukerta dipotong dan dimandikan dengan air bunga setaman, kemudian menjadi anak angkat bagi perawat.

  • Apa yang harus dilakukan jika orang yang diruwat mengalami gangguan kejiwaan?

    Harus dibacakan kidung rumaya Sekar Shino yang menyebut adanya lelembut di tanah Jawa.

  • Bagaimana susunan acara ruwatan ini?

    Acara dimulai dengan doa pembuka, pembacaan cerita riwayat, pembacaan pakem, mantra, sastra, hingga kidung pamungkas.

  • Bagaimana proses mengubah kekuatan negatif menjadi positif?

    Dengan pembacaan mantra dan kidung tertentu yang mengubah kekuatan negatif menjadi sesuatu yang bermanfaat.

Lihat lebih banyak ringkasan video

Dapatkan akses instan ke ringkasan video YouTube gratis yang didukung oleh AI!
Teks
id
Gulir Otomatis:
  • 00:00:00
    hai salam Wahid like berjumpa lagi
  • 00:00:06
    dengan saya enggak witri pakar
  • 00:00:08
    metafisika ke CWM dan ratu susuk Jawa
  • 00:00:11
    Hari ini saya akan menjelaskan tentang
  • 00:00:13
    bagaimana tatacara rotan desa atau
  • 00:00:17
    wilayah nah urut-urutan ruwatan nya
  • 00:00:20
    adalah sebagai berikut laga pertama
  • 00:00:22
    dimulai dengan doa pembuka Diteruskan
  • 00:00:26
    dengan pembacaan cerita riwayat sang
  • 00:00:29
    yang kolot yang disampaikan dalam bahasa
  • 00:00:31
    Jawa dan disampaikan mirip seperti
  • 00:00:34
    nyanyian tetapi juga bisa berbentuk
  • 00:00:38
    seperti kalimat Pembukaan sang dalang
  • 00:00:41
    dalam membuka pagelaran wayang kemudian
  • 00:00:45
    dilanjutkan dengan membaca Pakem
  • 00:00:46
    soundtrack Diteruskan dengan membaca
  • 00:00:49
    sastra banyak dalam lagu Kentrung
  • 00:00:53
    Diteruskan dengan membaca sastra gumbala
  • 00:00:57
    Geni Geni atau api
  • 00:01:00
    Hai yang datang dari berbagai penjuru
  • 00:01:02
    angin yaitu Timur Selatan Barat dan
  • 00:01:05
    Utara di satu ke dan ditolak kekuatan
  • 00:01:09
    negatifnya dan diubah menjadi sesuatu
  • 00:01:11
    yang bermanfaat dengan melakukan
  • 00:01:13
    pembacaan mantra Diteruskan dengan Kidul
  • 00:01:16
    sastra Puji Bayu sastrakan singa sastra
  • 00:01:20
    panula sastra ruwet panggung hitung
  • 00:01:24
    panengeran lanjutan gitu sastra
  • 00:01:27
    pangruwatan Diteruskan dengan kidung
  • 00:01:29
    pangruwatan Pamungkas setelah selesai
  • 00:01:32
    melantunkan kidung road muak Allah
  • 00:01:35
    rambut anak sukerta dipotong sebagai
  • 00:01:38
    syarat yang nantinya akan di larut
  • 00:01:40
    kemudian anak sukerta tersebut
  • 00:01:43
    dimandikan air bunga setaman oleh yang
  • 00:01:46
    meruak setelah itu wong sukerta tadi
  • 00:01:50
    menjadi anak angkat bagi yang merawat
  • 00:01:53
    atau si dalam segala sesuai Ci kain
  • 00:01:57
    putih menjadi milik orang yang berwarna
  • 00:01:59
    atau
  • 00:02:00
    hewan bila orang yang diruwat adalah
  • 00:02:03
    orang yang mengalami gangguan kejiwaan
  • 00:02:05
    atau gila atau sudah lama mengalami
  • 00:02:08
    kesurupan maka harus dibacakan kidung
  • 00:02:12
    rumaya Sekar Shino yang menyebutnya
  • 00:02:16
    adanya lelembut di tanah Jawa itulah
  • 00:02:19
    urutan langkah-langkah untuk melakukan
  • 00:02:22
    ruwatan Desa sekian yang bisa saya
  • 00:02:24
    sampaikan saya bagi Tri salam Rahayu
  • 00:02:27
    salam
  • 00:02:28
    [Musik]
Tags
  • ruwatan
  • metafisika
  • energi negatif
  • kegiatan tradisional
  • adat Jawa
  • pembacaan mantra
  • kidung
  • penghapusan energi negatif