00:00:00
[Musik]
00:00:13
[Musik]
00:00:17
[Tepuk tangan]
00:00:18
asalamualaikum warahmatullahi
00:00:19
wabarakatuh Apa kabar semuanya semoga
00:00:21
dalam keadaan sehat ya video kali ini
00:00:23
kita akan membahas nih geografi kelas 10
00:00:26
semester 2 dan khusus video ini kita
00:00:28
akan membahas mengenai hidrosfer atau
00:00:30
lapisan air dan Apa saja sih yang akan
00:00:33
kita bahas yang pertama kita akan
00:00:35
membahas nih mengenai siklus air dan
00:00:37
perairan darat sebelum masuk ke pemateri
00:00:40
apa sih tujuan pembelajaran pada video
00:00:42
ini diharapkan Setelah kalian
00:00:44
mempelajari video ini kalian mampu nih
00:00:46
menjelaskan apa saja siklus air hingga
00:00:49
kalian mampu nih menguraikan jenis-jenis
00:00:51
perairan darah langsung masuk ke
00:00:53
pembahasan yang pertama yaitu tentang
00:00:55
siklus
00:00:57
air sebelum masuk ke siklus air Apa sih
00:01:00
yang dimaksud dengan hidrosfer hidrosfer
00:01:02
ini adalah lapisan air yang berada di
00:01:05
bumi dan ilmu pengetahuan yang
00:01:06
mempelajari tentang air di bumi disebut
00:01:08
dengan hidrologi tahukah kalian
00:01:11
bahwasanya air yang ada di bumi ini
00:01:14
memiliki volume sekitar
00:01:16
332,5 juta mil kub dan
00:01:20
97%-nya air di bumi ini berupa air asin
00:01:23
jumlah air di bumi ini bersifat tetap
00:01:25
karena mengalami siklus air perpindahan
00:01:28
Jadi jumlahnya sama hanya saja airnya
00:01:31
yang berpindah atau mengalami
00:01:34
perpindahan dan siklus hidrologi ini
00:01:37
adalah serangkaian tahapan yang dilalui
00:01:40
air dari atmosfer ke bumi dan kembali ke
00:01:45
atmosfer Nah di sini ada beberapa
00:01:48
istilah nih dalam siklus hidrologi yang
00:01:51
harus kalian pahami dulu nih sebelum
00:01:53
membahas mengenai jenis-jenis siklus
00:01:55
hidrologi kalian harus dulu nih memahami
00:01:58
beberapa istilah yang terd dapat dalam
00:02:00
siklus air atau siklus hidrologi yang
00:02:03
pertama adalah evaporasi evaporasi ini
00:02:06
adalah proses penguapan air oleh panas
00:02:08
matahari jadi yang menguap adalah air
00:02:10
air apa bisa air laut bisa air asin atau
00:02:14
bisa juga air payau jadi semua yang
00:02:17
berair itu masuk ke dalam kategori
00:02:20
evaporasi selanjutnya adalah transpirasi
00:02:23
jadi transpirasi ini adalah proses
00:02:24
penguapan air dari tumbuhan melalui
00:02:27
stomata kata kuncinya adalah tumbuhan
00:02:30
kemudian yang ketiga adalah gabungan ya
00:02:33
antara air dan tumbuhan digabung menjadi
00:02:36
evapo transpirasi yang keempat adalah
00:02:40
kondensasi kondensasi ini adalah proses
00:02:43
perubahan wujud uap air menjadi awan
00:02:46
jadi proses pembentukan awan disebut
00:02:48
dengan kondensasi nah beberapa istilah
00:02:50
selanjutnya adalah adveksi adveksi ini
00:02:53
adalah perpindahan ya perpindahan awan
00:02:56
secara horizontal jadi ketika kalian
00:02:58
melihat awan pas Pasti kalian seringkan
00:03:00
ngelihat awan kok bergerak entah ke
00:03:02
kanan entah ke kiri nah pergerakan awan
00:03:05
secara horizontal ini disebut dengan
00:03:07
adveksi kemudian presipitasi atau
00:03:10
istilah lainnya adalah hujan jatuhnya
00:03:13
uap air ke bumi atau jatuhnya
00:03:16
titik-titik air ke bumi disebut dengan
00:03:19
presipitasi selanjutnya adalah runof
00:03:22
runof ini mengalirnya Air di permukaan
00:03:25
tanah jadi ketika hujan kalian pernah
00:03:27
melihat air yang meng ang dan mengalir
00:03:30
di permukaan tanah itu disebut dengan
00:03:33
runof Kenapa runof Karena tidak semua
00:03:36
air hujan itu langsung diserap oleh
00:03:39
tanah jadi ada beberapa yang diserap dan
00:03:42
lebih banyaknya dialirkan lalu apa yang
00:03:44
diserap nah istilah penyerapan air
00:03:47
disebut dengan infiltrasi yaitu proses
00:03:50
perembasan air ke dalam tanah Nah kita
00:03:54
akan membahas nih mengenai jenis-jenis
00:03:57
siklus air atau siklus hidrologi yang
00:03:59
pertama adalah siklus pendek siklus
00:04:02
pendek ini dimulai dari proses penguapan
00:04:05
yang dilakukan oleh air tentunya dan ini
00:04:08
terjadi di laut disebut dengan evaporasi
00:04:12
kemudian mengalami
00:04:14
kondensasi membentuk awan kemudian
00:04:17
mengalami perpindahan dan tidak seberapa
00:04:19
jauh perpindahan itu dan terjadilah
00:04:23
presipitasi dan presipitasi juga terjadi
00:04:26
di laut kata kuncinya adalah untuk
00:04:28
siklus pendek
00:04:30
penguapan di laut hujannya tetap di laut
00:04:33
Kenapa disebut dengan pendek Karena
00:04:36
perpindahannya tidak jauh hanya pendek
00:04:39
menguap di laut hujan di laut Lalu
00:04:42
bagaimana dengan siklus sedang untuk
00:04:44
siklus sedang itu sedikit Kompleks
00:04:46
daripada siklus pendek di mana penguapan
00:04:49
ini bisa terjadi di darat dan di laut
00:04:52
Penguapan yang terjadi di laut disebut
00:04:55
dengan evaporasi kemudian di darat
00:04:57
transpirasi gabungannya adalah
00:05:00
evapotranspirasi Nah setelah tumbuhan
00:05:02
dan air menguap itu akan membentuk awan
00:05:05
atau disebut kondensasi ketika sudah
00:05:08
membentuk awan dia akan mengalami
00:05:10
adveksi atau pergerakan Nah setelah
00:05:13
pergerakan dengan melalui beberapa titik
00:05:17
jenuh yang menyebabkan air itu jatuh
00:05:21
atau hujan atau disebut dengan
00:05:23
presipitasi dan hujannya di
00:05:26
darat sebagian mengalami runof atau
00:05:29
mengalir di atas permukaan bumi dan
00:05:31
sebagian lagi merembes ke dalam bumi
00:05:35
atau merembes ke permukaan tanah atau
00:05:38
disebut dengan infiltrasi dan semuanya
00:05:41
akan kembali ke laut Nah untuk siklus
00:05:45
sedang bedanya dengan siklus pendek
00:05:47
adalah menguap di darat dan di laut dan
00:05:50
hujannya di darat Lalu bagaimana dengan
00:05:53
siklus panjang Oh tentunya lebih panjang
00:05:55
lagi lebih kompleks lagi nah sama
00:05:58
seperti siklus sedang yang tadi
00:06:00
penguapan di laut juga penguapan di
00:06:02
darat penguapan oleh air penguapan oleh
00:06:05
tumbuhan kemudian dijadikan satu disebut
00:06:08
dengan evapo transpirasi membentuk awan
00:06:11
kondensasi kemudian setelah mengalami
00:06:13
kondensasi itu terjadinya proses adveksi
00:06:16
yaitu perpindahan awan secara horizontal
00:06:19
dan terjadinya presipitasi nah sedikit
00:06:23
bedanya presipitasi ini tidak hanya
00:06:25
berada di daratan saja tetapi berada di
00:06:28
daerah yang lebih jauh yaitu di daerah
00:06:32
gunung yang lebih tinggi dan bersalju
00:06:35
atau turun salju Nah setelah turun salju
00:06:39
terjadinya glatser glatser ini adalah
00:06:42
proses mencairnya es nah mencairnya es
00:06:45
ini bisa melalui infiltrasi atau
00:06:48
penyerapan dan runof dan lagi-lagi
00:06:51
proses itu akan kembali lagi nih ke
00:06:54
laut Nah jadi jelas ya untuk siklus
00:06:58
pendek menguap di laut hujan di laut
00:07:00
siklus panjang menguap di laut dan di
00:07:02
darat hujan di darat siklus panjang
00:07:05
menguap di darat menguap di laut dan
00:07:07
hujannya di darat dan dekat dengan
00:07:09
daerah bersalju atau
00:07:12
glatser Nah selanjutnya kita akan
00:07:14
membahas nih mengenai perairan
00:07:18
[Musik]
00:07:20
darat apa sih perairan darat jadi
00:07:23
perairan darit ini adalah perairan yang
00:07:25
ada di wilayah daratan perairan darat
00:07:28
ini dapat dibedakan menjadi air tanah
00:07:30
dan air permukaan air tanah apa sih air
00:07:34
tanah jadi air tanah ini adalah air yang
00:07:36
terdapat di dalam ruang antara
00:07:38
butir-butir tanah yang merembes di dalam
00:07:40
tanah atau lebih simpelnya lagi seperti
00:07:43
air sumur nah air sumur itu masuk ke
00:07:45
dalam air tanah Kemudian ada beberapa
00:07:48
faktor nih yang mempengaruhi daya serap
00:07:50
air seperti tingkat porositas tanah
00:07:53
kemiringan lerer dan tingkat kelembaban
00:07:56
tanah nah ini adalah beberapa jenis air
00:07:59
tanah ya dimulai dari daerah resapan air
00:08:02
Nah ini adalah daerah resapan air atau
00:08:05
disbut dengan tanah lah ya rumput di
00:08:07
sini kemudian di bawahnya adalah tanah
00:08:10
nah ini yang ber warna hitam ini adalah
00:08:13
tanah kemudian di bawahnya ini adalah di
00:08:16
bawah tanah ini adalah lempung kemudian
00:08:18
di bawahnya lagi adalah pasir dan
00:08:20
kerikil kemudian di bawahnya lagi adalah
00:08:22
tanah liat dan di bawahnya lagi adalah
00:08:25
batuan impremiabel batuan impremiabel
00:08:27
ini adalah batuan induk jadi tidak heran
00:08:30
kalau orang yang menggali sumur di bawah
00:08:33
sumurnya ketemu bongkahan-bongkahan Batu
00:08:35
yang besar nah Karena itulah yang
00:08:38
disebut dengan horizon tanah lapisan
00:08:40
tanah Kenapa kok ketemu batu di bawah
00:08:42
karena batuan itu belum mengalami proses
00:08:45
pelapukan Kenapa kok belum mengalami
00:08:47
proses pelapukan karena proses pelapukan
00:08:49
itu erat kaitannya dengan daerah yang
00:08:52
lebih tinggi atau berada di daerah yang
00:08:54
luar atau daerah luar Kenapa kok
00:08:56
pelapukan Nah kenapa kok bisa terj
00:08:59
jadinya proses pelapukan karena proses
00:09:00
pelapukan ini erat kaitannya dengan
00:09:03
hujan panas Lapuk karena semua tanah
00:09:06
yang berada di atas ini awalnya adalah
00:09:09
batu yang mengalami proses pelapukan
00:09:12
Kenapa karena tanah asal mu asalnya
00:09:15
berasal dari batu nah kemudian ini
00:09:19
adalah air tanah dangkal atau disebut
00:09:21
dengan freatis kemudian ini adalah sumur
00:09:24
freatis nih ini biasanya disebut dengan
00:09:27
sumur bor
00:09:30
kemudian ini adalah air tanah dalam atau
00:09:34
artesis dan ini adalah sumur dari sumur
00:09:39
artesis nah kemudian kita akan membahas
00:09:42
mengenai jenis air tanah nah tahu kalian
00:09:47
bahwasanya air tanah ini memiliki
00:09:48
beberapa jenis yang pertama adalah air
00:09:51
tanah meteorik nah air tanah ini adalah
00:09:54
air yang berasal dari proses presipitasi
00:09:56
atau hujan yang bercampur nih dengan
00:09:59
debu meteorit Kemudian yang kedua adalah
00:10:01
air tanah tubir air tanah yang tersimpan
00:10:04
di dalam perut bumi seperti air tanah
00:10:07
yang tersimpan di dalam batuan sedimen
00:10:09
kemudian selanjutnya ada air tanah
00:10:12
juvenil air tanah juvenil ini adalah
00:10:15
mata air panas yang naik ke permukaan
00:10:17
karena gas-gas Magma yang dilepaskan
00:10:19
atau gazer gazer ya bukan glazer
00:10:24
geiser selanjutnya adalah air tanah
00:10:26
fosil atau konat ini AD jenis air tanah
00:10:30
yang terperangkap dalam rongga-rongga
00:10:31
batuan dan tetap tinggal dalam batuan
00:10:34
sejak penimbunan
00:10:36
terjadi dan selanjutnya kita akan
00:10:39
membahas mengenai sungai dan tahukah
00:10:42
kalian bahwasanya sungai itu dibagi
00:10:43
menjadi tiga yang pertama daerah hulu
00:10:46
daerah tengah dan bagian hilir nah yang
00:10:49
pertama kita akan membahas hulu dulu nih
00:10:51
jadi daerah hulu ini adalah daerah yang
00:10:54
terletak di dataran
00:10:57
tinggi kemiringan ler ini cukup besar
00:10:59
erosi sungainya tinggi dasar Sungai
00:11:02
seperti huruf V dan di daerah hulu ini
00:11:05
banyak sekali nih dijumpai air
00:11:07
terjun Kemudian untuk daerah Tengah ini
00:11:10
terletak di wilayah landai
00:11:12
pengendapannya tinggi dan dasar
00:11:14
sungainya seperti huruf
00:11:16
u yang ketiga ini adalah Hilir nah
00:11:20
daerah Hilir ini adalah daerah yang
00:11:22
dekat sangat dekat dengan laut dengan
00:11:26
memiliki beberapa ciri salah satunya
00:11:27
adalah aliran Sung ya sangat lambat
00:11:30
dekat dengan laut atau danau banyak
00:11:32
dijumpai kelokan sungai dan terdapat
00:11:34
Delta dan
00:11:36
estuaria nah kemudian kita akan membahas
00:11:39
mengenai daerah aliran sungai atau
00:11:42
bentuk-bentuk daerah aliran sungai yang
00:11:45
pertama adalah daerah aliran sungai yang
00:11:48
berbentuk seperti bulu burung Nah kenapa
00:11:51
kok bisa seperti bulu burung hal itu
00:11:54
Karena jalur anak-anak Sungai kiri dan
00:11:57
kanan sungai utama mengalir menuju
00:11:59
sungai utama debitnya banjir kecil dan
00:12:03
banjir berlangsung lama kemudian yang
00:12:05
kedua adalah Radial Radial ini adalah
00:12:08
bentuk daerah aliran sungai yang
00:12:10
menyerupai lingkaran anak-anak sungai
00:12:13
ini berkonsentrasi ke suatu titik secara
00:12:16
Radial banjirnya besar terjadi di
00:12:19
titik-titik pertemuan antara anak-anak
00:12:22
sungai jadi banjirnya biasanya di sini
00:12:24
di pertemuan antara anak-anak sungai
00:12:27
bentuk yang ketiga adalah pararel jadi
00:12:30
bentuk ini memiliki corak dua jalur
00:12:33
aliran sungai yang sejajar bersatu di
00:12:35
bagian hilir dan apabila banjir terjadi
00:12:38
ini di titik pertemuan anak sungai Nah
00:12:40
di sini nih Apabila terjadi banjir nah
00:12:43
kemudian kita akan membahas mengenai
00:12:45
jenis sungai berdasarkan dengan dibit
00:12:48
airnya yang pertama ada sungai permanen
00:12:50
Sungai permanen ini adalah sungai yang
00:12:53
memiliki volume atau dibet air yang
00:12:55
relatif konsar sepanjang tahun kemudian
00:12:58
Sungai periodik atau non permanen itu
00:13:01
biasanya bergantung nih dengan musim
00:13:03
apabila musim hujan maka debit airnya
00:13:06
besar sedangkan musim kering itu debit
00:13:09
airnya berkurang kemudian Sungai
00:13:11
epitermal nah sungai ini adalah sungai
00:13:14
yang terisi jika terjadinya hujan dan
00:13:17
selanjutnya kering Kembali jadi hanya
00:13:19
terisi ketika hujan saja bila tidak
00:13:21
hujan ya tidak terisi selanjutnya kita
00:13:23
akan bahas tentang jenis sungai
00:13:26
berdasarkan dengan sumber air yang
00:13:29
pertama adalah sungai hujan tentunya
00:13:31
Sungai hujan ini sumber airnya berasal
00:13:32
dari air hujan kemudian glatser glatser
00:13:35
ini sumber airnya berasal dari es atau
00:13:38
salju yang mencair yang ketiga adalah
00:13:40
sungai campuran nah Sungai campuran ini
00:13:43
adalah Sungai yang airnya itu tercampur
00:13:47
atau tertambah disebabkan karena air
00:13:49
hujan juga karena glater atau mencairnya
00:13:52
salju dan kemudian kita akan membahas
00:13:54
nih mengenai jenis sungai berdasarkan
00:13:56
arah alirannya yang pertama adalah
00:13:58
konsekuen Kemudian subsekuen Kemudian
00:14:02
obsekuen obsekuen ini adalah aliran
00:14:05
sungai yang berlawanan ya dengan Sungai
00:14:07
konsekuen kemudian ada resekuen resekuen
00:14:11
ini adalah aliran sungai yang sejajar
00:14:15
dengan Sungai konsekuen nah kemudian
00:14:17
kita akan membahas nih mengenai pola
00:14:18
aliran sungai jadi pola aliran sungai
00:14:21
ini adalah jaringan sungai utama dan
00:14:23
anak sungai ini digambarkan sebagai pola
00:14:26
aliran sungai nah yang pertama adalah
00:14:28
denritik kemudian relis yang ketiga
00:14:31
Radial yang keempat sentripetal dan yang
00:14:34
dan yang kelima ini adalah rektanggular
00:14:37
nah dapat dilihat berdasarkan dengan
00:14:39
ilustrasi dentritik ini lebih condong
00:14:41
seperti ranting kemudian trilis ini
00:14:44
sejajar kemudian Radial ini berada di
00:14:47
daerah gunung kemudian sentripetal ini
00:14:50
lebih erat kaitannya dengan Dome
00:14:53
kemudian rektangguler ini lebih ke
00:14:56
bentuk-bentuk siku kemudian bentuk
00:14:59
paralel jadi pola aliran paralel ini
00:15:01
adalah pola aliran yang arahnya sejajar
00:15:04
dengan Sungai induk kemudian anular
00:15:06
anular ini adalah pola aliran sungai
00:15:09
yang arah alirannya menyebar dan kembali
00:15:11
bersatu di hilir kemudian pinate pinet
00:15:14
ini adalah pola aliran sungai yang
00:15:16
bermuara ke sungai induk dan membentuk
00:15:18
sudut lancip nah kemudian kita akan
00:15:21
membahas nih mengenai manfaat sungai
00:15:24
yang pertama sebagai penyedia air untuk
00:15:27
kehidupan pembangkit l listrik tenaga
00:15:29
air sarana irigasi pertanian budidaya
00:15:32
perikanan air tawar dan destinasi wisata
00:15:34
alam dan sarana olahraga itu ada
00:15:37
beberapa manfaat sungai nah kemudian
00:15:40
kita akan membahas nih mengenai danau
00:15:42
danau adalah salah satu tubuh air yang
00:15:44
berasal dari curah hujan sungai Mata Air
00:15:47
dan air tanah dalam cekungan yang
00:15:50
bentuknya bervariasi itu adalah definisi
00:15:53
dari Danau nah kemudian Danau ini
00:15:57
memiliki beberapa jenis berdasarkan
00:15:59
dengan jenis airnya yang pertama adalah
00:16:02
danau air tawar untuk danau air tawar
00:16:04
ini adalah danau yang ditemukan di
00:16:06
daerah Hamit atau basah dengan curah
00:16:09
hujan yang tinggi itu berada di
00:16:12
Kalimantan timur seperti Danau Labuhan
00:16:14
cermin Kemudian yang kedua adalah danau
00:16:17
air asin nah danau air asin ini adalah
00:16:20
danau yang ditemukan di daerah semiarit
00:16:23
dan Arit dengan penguapan yang tinggi
00:16:26
contohnya nih berada di Nusa Tenggara
00:16:28
Barat yaitu Danau
00:16:33
santoda Nah kita akan membahas nih
00:16:35
mengenai jenis danau berdasarkan dengan
00:16:38
proses pembentukannya atau terbentuknya
00:16:40
yang pertama adalah danau tektonik
00:16:43
kemudian Danau vulkanik danau
00:16:45
tektovulkanik dan danau glasial hingga
00:16:48
Danau KS dan danau terbendung untuk
00:16:52
danau tektonik ini adalah danau yang
00:16:55
disebabkan karena terjadinya gempa
00:16:59
Contohnya seperti Danau Tondano untuk
00:17:01
danau vulkanik ini terjadi karena
00:17:04
letusan gunung api Contohnya seperti
00:17:06
danau Kalimutu dan danau tektovulkanik
00:17:09
ini adalah danau yang terjadi karena
00:17:11
gempa atau pergerakan lempeng dan juga
00:17:13
meletusnya gunung api kemudian danau
00:17:16
glasial ini seperti Danau Sunlake dan
00:17:20
danau Cars seperti danau ojikomoto danau
00:17:22
KS ini erat kaitannya dengan daerah
00:17:25
kapur ya kemudian Danau terbendung
00:17:28
seperti Danau Laut Tawar Nah setelah
00:17:31
Danau kita akan membahas tentang apa sih
00:17:33
manfaat danau yang pertama sebagai
00:17:35
bagian dari ekosistem air tawar tentunya
00:17:39
kemudian sarana penelitian dan
00:17:40
pendidikan sarana transportasi sumber
00:17:44
mata pencarian dan pengendali banjir Nah
00:17:47
setelah Danau kita akan membahas tentang
00:17:50
Rawa apa sih Rawa jadi Rawa ini adalah
00:17:53
daerah di sekitar muara sungai yang
00:17:55
sangat luas terdiri dari wilayah Lumpur
00:17:58
dengan kadar air relatif tinggi dan
00:18:00
bersifat tergenang Rawa itu dibagi
00:18:04
menjadi beberapa jenis berdasarkan
00:18:06
dengan jenis air dan tumbuhan yang
00:18:09
pertama adalah swem swem ini adalah Rawa
00:18:12
yang selalu tergenang air jenis
00:18:14
tumbuhannya seperti pohon semak-semak
00:18:17
lumut dan rumput-rumputan kemudian yang
00:18:20
kedua adalah mars mars ini adalah Rawa
00:18:23
yang tumbuhan mayoritasnya berupa lumut
00:18:26
dan rumput-rumputan kemudian yang ketiga
00:18:28
adalah bok bok ini adalah Rawa yang
00:18:31
permukaannya relatif kering tetapi
00:18:33
tanahnya basah dan jenuh air tumbuhannya
00:18:37
mayoritas seperti lumut dan menghasilkan
00:18:39
lapisan gambut asam yang keempat atau
00:18:42
yang terakhir adalah Rawa pasang surut
00:18:45
Rawa pasang surut ini adalah Rawa yang
00:18:47
airnya tidak selalu tergenang kondisi
00:18:50
airnya tidak terlalu
00:18:54
asam nah kemudian kita akan membahas
00:18:57
mengenai glitzer glatzer adalah
00:19:00
bongkahan atau endapan es yang sangat
00:19:02
besar akibat akumulasi es dan salju nah
00:19:06
ini adalah ilustrasi glitzer dari tahun
00:19:10
1938 kemudian
00:19:13
1981 kemudian tahun
00:19:16
1998 hingga yang terakhir adalah tahun
00:19:18
2009 nah dapat kita lihat bahwasanya
00:19:21
semakin tahun maka pencairan esnya juga
00:19:24
semakin
00:19:26
banyak Nah demikian pembahas kita
00:19:28
mengenai siklus hidrologi semoga video
00:19:31
ini bermanfaat dan sampai bertemu lagi
00:19:33
pada video selanjutnya Terima kasih
00:19:35
wasalamualaikum warahmatullahi
00:19:39
wabarakatuh