[FULL] Begini Penjelasan Tim Hisab Rukyat Soal Posisi Hilal Penentuan Awal Ramadan

00:22:23
https://www.youtube.com/watch?v=BOARl1GUTOA

概要

TLDRVideo ini membahas sidang isbat untuk menentukan awal Ramadan 1446 Hijriah di Indonesia, dengan penekanan pada kriteria ketinggian hilal dan elongasi. Anggota tim isbat, Cecep Nurwendaya, memberikan presentasi tentang posisi hilal dan data astronomi yang diperlukan untuk penentuan bulan. Abstain dilakukan berdasarkan hasil hisab dan rukyat. Awal Ramadan ditetapkan jatuh pada tanggal 1 Maret 2025.

収穫

  • 🕌 Sidang isbat menentukan awal Ramadan 1446 Hijriah.
  • 🌙 Awal Ramadan jatuh pada 1 Maret 2025.
  • 📅 Penentuan waktu berdasarkan ketinggian hilal dan elongasi.
  • 🔭 Hilal harus mencapai ketinggian minimal 3 derajat.
  • 📊 Metode hisab dan rukyat digunakan untuk validasi.
  • 🌏 Data astronomi menunjukkan posisi hilal saat matahari terbenam.
  • 🤝 Kementerian Agama memfasilitasi pertemuan ini.
  • 📜 Hasil sidang disahkan untuk menjadi dasar penentuan bulan Hijriah.

タイムライン

  • 00:00:00 - 00:05:00

    Di awal ucapan, menyampaikan salam dan penghormatan kepada berbagai pejabat dan tamu yang hadir. Penekanan pentingnya posisi hilal sebagai penentu awal bulan Ramadan 1446 Hijriah di Indonesia. Memperkenalkan dan menjelaskan metode hisab, termasuk tinggi hilal dan elongasinya untuk menentukan apakah Ramadan akan dimulai.

  • 00:05:00 - 00:10:00

    Menjelaskan tentang fenomena istima, di mana bulan dan matahari berada pada posisi yang sama, dan menyampaikan data tentang waktu istima. Menggambarkan posisi hilal pada hari penentuan, tinggi hilal di Jakarta, dan menjelaskan pentingnya observasi dalam menentukan awal Ramadan.

  • 00:10:00 - 00:15:00

    Menyampaikan kondisi hilal berdasarkan posisi dan waktu saat matahari terbenam. Memperbandingkan data dari hari sebelumnya dan mengacu pada hisab untuk menentukan apakah hilal terlihat atau tidak. Memastikan bahwa risiko penghalang visibilitas harus diperhatikan, terutama di lokasi yang kurang jelas.

  • 00:15:00 - 00:22:23

    Menegaskan data astronomi yang diperlukan untuk kriteria penentuan hilal, termasuk ketinggian dan elongasi hilal di Indonesia, serta kesesuaian dengan norma mabim. Menyimpulkan tanggal 1 Ramadan 1446 Hijriah jatuh pada 1 Maret 2025, dengan metode hisab dan rukyat sebagai konfirmasi.

もっと見る

マインドマップ

ビデオQ&A

  • Apa tujuan sidang ini?

    Menentukan awal bulan Ramadan 1446 Hijriah.

  • Kapan awal Ramadan 1446 Hijriah?

    Tanggal 1 Maret 2025.

  • Apa yang dimaksud dengan hilal?

    Hilal adalah bulan sabit muda yang menandai awal bulan Hijriah.

  • Apa kriteria penentuan hilal?

    Ketinggian hilal minimal 3 derajat dan elongasi minimal 6,4 derajat.

  • Siapa yang menyampaikan informasi ini?

    Cecep Nurwendaya, anggota tim isbat Kementerian Agama.

  • Apa itu isbat?

    Isbat adalah proses pengesahan awal bulan lunar berdasarkan rukyat (pengamatan) dan hisab (perhitungan).

  • Apa peran rukyat dalam penentuan bulan?

    Rukyat adalah pengamatan hilal untuk mengonfirmasi hasil hisab.

ビデオをもっと見る

AIを活用したYouTubeの無料動画要約に即アクセス!
字幕
id
オートスクロール:
  • 00:00:04
    kita Alhamdulillahi rabbil alamin
  • 00:00:08
    wasalatu wasalamu Ala asofi ya mursalin
  • 00:00:10
    Sayyidina wa Maulana Muhammadin waa
  • 00:00:13
    alihi wasohbihi ajmain Amma
  • 00:00:15
    ba'd yang terhormat Bapak Menteri Agama
  • 00:00:18
    Republik
  • 00:00:20
    Indonesia bapak wakil menteri agama
  • 00:00:23
    Republik Indonesia yang kami hormati
  • 00:00:25
    yang mulia para duta besar perwakilan
  • 00:00:28
    negara sahabat
  • 00:00:30
    Bapak ketua komisi 8 DPR RI yang kami
  • 00:00:33
    hormati bapak Ketua Majelis Ulama yang
  • 00:00:36
    kami
  • 00:00:37
    muliakan Bapak Dirjen Bimas Islam
  • 00:00:40
    Kemenag Republik Indonesia yang kami
  • 00:00:43
    hormati bapak sekretaris jenderal
  • 00:00:45
    kemenak RI yang kami hormati bapak
  • 00:00:48
    Dirjen Badilag mahk agung RI yang kami
  • 00:00:52
    hormati bapak staf ahli dan staf khusus
  • 00:00:55
    Menteri Agama Republik Indonesia yang
  • 00:00:58
    kami hormati
  • 00:01:00
    Bapak dan Ibu pejabat Kementerian Agama
  • 00:01:02
    dan instansi terkait yang kami hormati
  • 00:01:06
    bapak dan ibu anggota tem sabruyat
  • 00:01:09
    Kementerian Agama Republik Indonesia
  • 00:01:12
    yang kami hormati para pimpinan ormas
  • 00:01:16
    Islam yang kami hormati para alim ulama
  • 00:01:19
    yang kami muliakan para peserta
  • 00:01:24
    sidangbat awal Ramadan 1446 Hijriah yang
  • 00:01:27
    kami
  • 00:01:28
    hormatiink saya Cecep
  • 00:01:31
    nurwendaya anggota timisab ruyat
  • 00:01:33
    Kementerian Agama Republik Indonesia
  • 00:01:36
    unsur dari Planetarium dan observatorium
  • 00:01:39
    Jakarta upkj tim Dinas Kebudayaan
  • 00:01:42
    provinsi DK Jakarta akan menyampaikan
  • 00:01:46
    paparan tentang posisi
  • 00:01:51
    Hilal penentu awal Ramadan
  • 00:01:56
    1446 Hijriah di wilayah hukum negara
  • 00:02:00
    Republik
  • 00:02:02
    Indonesia baik bapak-bapak sekalian hari
  • 00:02:04
    ini adalah hari yang sangat
  • 00:02:07
    menentukan sangat
  • 00:02:09
    menggembirakan di mana hari ini adalah
  • 00:02:13
    hari
  • 00:02:14
    hisab menentukan tanggal 1 Ramadan 1446
  • 00:02:19
    Hijriah hari ruyat dan juga hari
  • 00:02:23
    isbad hari yang menentukan apakah kita
  • 00:02:26
    bisa mengkonfirmasi
  • 00:02:29
    iat sebagai
  • 00:02:33
    hisabnya yang sifatnya informasi yang
  • 00:02:36
    tertera dalam kalender standar kalender
  • 00:02:39
    Indonesia kalender Hijriah Indonesia
  • 00:02:42
    2025 bapak-bapak Ibu sekalian yang
  • 00:02:46
    berbahagia kalau kita lihat dari peta
  • 00:02:48
    ketinggian hilau saat matahari
  • 00:02:52
    terbenam Jumat hari ini hari yang
  • 00:02:56
    menentukan tentu saja kita tahu hari
  • 00:02:58
    yang menentukan karena hanya tanggal 29
  • 00:03:01
    lah hari hisab dan hari
  • 00:03:04
    rukyat pada peta dunia ketinggian hal
  • 00:03:08
    sudah sangat signifikan di seluruh
  • 00:03:11
    wilayah dunia yang paling timur saja
  • 00:03:13
    satu derajat paling barat sampai 14
  • 00:03:17
    derajat di wilayah negeri kita kita
  • 00:03:20
    lihat
  • 00:03:21
    angkanya lumayan signif 3,2 di sini 4,4
  • 00:03:26
    itu untuk
  • 00:03:28
    dunia lalu bimana dengan
  • 00:03:31
    elongasinya elongasinya Mengapa demikian
  • 00:03:35
    karena kedua informasi inilah nanti yang
  • 00:03:39
    akan menentukan mohon maaf yang akan
  • 00:03:44
    menentukan apakah memenuhi kriteria
  • 00:03:47
    masuknya awal bulan atau kita harus
  • 00:03:50
    mengistikmalkan menggenapkan bulan syban
  • 00:03:53
    yang sedang berjalan kita lihat kalau
  • 00:03:57
    dari ketinggian Hilal di
  • 00:04:00
    memang tadi sudah sangat tinggi tapi
  • 00:04:02
    kalau kita lihat dari elongasinya
  • 00:04:05
    elongasi
  • 00:04:06
    adalah besar sudut atau sudut lengkung
  • 00:04:10
    bulan matahari dari tempat kita
  • 00:04:13
    Nah kita lihat empat derajat melalui New
  • 00:04:17
    Zealand S baru sampai 17 dan yang kritis
  • 00:04:23
    adalah di wilayah
  • 00:04:25
    Indonesia karena kriteria kita
  • 00:04:28
    mensyaratkan minimal
  • 00:04:30
    6,4 derajat Nah selintas kita bisa
  • 00:04:34
    melihat ini 6 derajat jadi di atas 6
  • 00:04:38
    derajat itu Sumatera kemudian ini
  • 00:04:41
    6,5 Nah kita lihat di sana kemudian kita
  • 00:04:46
    coba melihat di sini
  • 00:04:48
    pak Apakah betul bahwa hari ini sudah
  • 00:04:52
    terjadi
  • 00:04:54
    Tima istima adalah konsep di mana bulan
  • 00:04:59
    dan
  • 00:05:00
    matahari bulan dan matahari berada pada
  • 00:05:06
    harga bujur ekliptika yang
  • 00:05:10
    sama itulah istima nah istima yang
  • 00:05:15
    istimewa ditandai oleh gerhana
  • 00:05:18
    matahari menjelang Ramadan tidak tapi
  • 00:05:22
    menjelang Syawal nanti istima ditandai
  • 00:05:25
    oleh gerhana matari sebagian walaupun
  • 00:05:27
    tidak melewati negara kita Jadi sekarang
  • 00:05:30
    menjelang Ramadan ini tidak ada gerhana
  • 00:05:33
    Mengapa Karena bulan letaknya kira-kira
  • 00:05:36
    1 derajat 36 menit busur di sebelah
  • 00:05:40
    selatan
  • 00:05:42
    matahari jadi memang istima yang biasa
  • 00:05:46
    dan memang benar istima sudah terjadi
  • 00:05:49
    pada pukul
  • 00:05:51
    074438 waktu indonesia barat jadi pagi
  • 00:05:55
    tadi sebetulnya sudah istima ya sudah
  • 00:05:57
    istima Nah baik kita kita teruskan lagi
  • 00:06:00
    di sini kalau tengah berarti
  • 00:06:03
    084438 kalau wilayah timur
  • 00:06:07
    094438 W kita lihat di
  • 00:06:11
    sini nah ini kita lihat ilustrasi dulu
  • 00:06:17
    Bagaimana posisi Hilal dari mulai
  • 00:06:20
    terbitnya matahari di Jakarta tadi pukul
  • 00:06:24
    55827 ada yang mengatakan Hilal belum
  • 00:06:27
    lahir Mengapa belum terjadi istima
  • 00:06:30
    karena istima berlangsung pada pukul
  • 00:06:34
    074438 di mana
  • 00:06:36
    buulan searah matahari dari pusat
  • 00:06:40
    bumi lalu kita lihat pada saat
  • 00:06:42
    terbenamnya matahari yang ditandai oleh
  • 00:06:46
    aperlim atau tepi atas matahari
  • 00:06:50
    bersentuhan dengan ufuk pengamat maka
  • 00:06:53
    kita lihat tinggi Hilal marinya
  • 00:06:57
    4,68 derajat jadi sudah cukup tinggi
  • 00:07:00
    sebetulnya tapi dilihat elongasinya dari
  • 00:07:03
    Jakarta
  • 00:07:06
    6,04
  • 00:07:07
    derajat jadi datanya seperti ini
  • 00:07:11
    Kemudian pada saat matahari terbenam di
  • 00:07:14
    Jakarta hari ini 18 1154 umur hilalnya
  • 00:07:18
    sebetulnya sudah cukup tua 10 jam 27
  • 00:07:23
    menit nah baik kita lihat lagi di sini
  • 00:07:27
    ini kita bandingkan Pos fisik kemarin
  • 00:07:30
    hari ini dan
  • 00:07:33
    besok Jakarta 27 Februari
  • 00:07:38
    [Musik]
  • 00:07:39
    2025 pada saat terbenamnya
  • 00:07:43
    matahari kemarin bertepatan dengan
  • 00:07:46
    tanggal 29 28 syakban 1446 Hijriah
  • 00:07:51
    memang tidak menentukan kemarin tidak
  • 00:07:53
    ada yang merukyat kemarin pun tidak ada
  • 00:07:56
    yang menghisab karena menghisab dan
  • 00:07:58
    merukyat di dilaksanakan pada tanggal
  • 00:08:01
    29 Mengapa karena umur bulan hijriah itu
  • 00:08:05
    antara 29 sampai
  • 00:08:07
    30 kalau tidak 29 ya 30 hari kemarin
  • 00:08:11
    posisinya
  • 00:08:13
    6,87
  • 00:08:15
    derajat posisi hilalnya terlungkup Nah
  • 00:08:19
    kalau kemarin ada yang melaporkan ke
  • 00:08:21
    Hakim agama Hakim agama kebun memeriksa
  • 00:08:24
    bentuknya terlungkup pasti itu bukan
  • 00:08:27
    Hilal ya itu bulan sabit tua
  • 00:08:30
    praksi di di sana Nah ini telungkup ada
  • 00:08:33
    yang mengatakan tengkurep tapi leh
  • 00:08:35
    tepatnya telungkup katanya ya kemudian
  • 00:08:38
    posisi hari ini per hari itu sekitar 12
  • 00:08:42
    derajat per jam sekitar setengah derajat
  • 00:08:44
    atau selebar piringan matahari atau
  • 00:08:47
    piringan bulan sat terbenamnya matahari
  • 00:08:50
    pada hari ini yang
  • 00:08:51
    menentukan di Jakarta tinggi hilalnya
  • 00:08:55
    4,08
  • 00:08:57
    derajat wajar karena timanya pada pagi
  • 00:09:00
    hari tadi kemudian bagaimana dengan
  • 00:09:03
    posisi Sabit muda Kenapa dikatakan Sabit
  • 00:09:06
    muda karena sudah Ijtima Nah
  • 00:09:12
    0,20% ya Kita paham kalau bulan purnama
  • 00:09:15
    itu
  • 00:09:16
    100%. Kalau Bulan Separuh 50% tapi kalau
  • 00:09:20
    hilalnya hari ini di Jakarta
  • 00:09:24
    0,20/100 kok tipis ya Hilal kalau tebal
  • 00:09:29
    namanya bulan sabit gitu ya Nah kalau
  • 00:09:32
    besok kita lihat lagi di Jakarta Nah
  • 00:09:36
    sayangnya di Jakarta dengan tinggi 4,8
  • 00:09:39
    derajat kalau tidak di laut terhalang
  • 00:09:42
    pohon Ya jadi hari ini hati-hati di
  • 00:09:44
    Jakarta kalau yang meruyat jangan sampai
  • 00:09:47
    di depannya pohon lebih tinggi dibanding
  • 00:09:49
    tinggi Hilal gitu ya dijamin tidak akan
  • 00:09:52
    kelihatan gitu kan Lalu besok Nah kalau
  • 00:09:55
    besok misalnya Jakarta 1 Maret saja
  • 00:09:59
    tidak disebutkan karena belum diputuskan
  • 00:10:02
    ya Apakah besok itu tanggal 1 atau besok
  • 00:10:06
    tanggal 30 makanya kita lihat dari
  • 00:10:08
    positionional astronomi saat terbenamnya
  • 00:10:11
    matahari Sun di sini Moon tinggi
  • 00:10:14
    hilalnya besok sudah sangat tinggi
  • 00:10:18
    15,30% derajat 15,3 bentuknya Sabit muda
  • 00:10:24
    miring ke kiri nah Karena ujung
  • 00:10:26
    tanduknya miring ke kiri fraksi
  • 00:10:28
    iluminasi nya
  • 00:10:31
    2,7% dijamin kalau cerah semua orang
  • 00:10:35
    yang punya mata bisa akan melihat Hilal
  • 00:10:38
    kalau cerah karena batas pandangan nikai
  • 00:10:41
    kasat mata itu 1% jadi orang awam 1%
  • 00:10:45
    bisa melihat Besok itu sudah
  • 00:10:47
    2,70% jadi sudah besar
  • 00:10:50
    sekali kemudian kita
  • 00:10:53
    lihat
  • 00:10:55
    nah Lalu bagaimana dengan kriteria mabem
  • 00:10:58
    yang sudah di disepakati dan sudah
  • 00:11:01
    direalisasikan dilaksanakan mulai Tahun
  • 00:11:03
    2022 di Indonesia nah kita lihat di sini
  • 00:11:08
    matahari terbenam ini Horizon ufuk
  • 00:11:10
    ketinggian tinggi 3 derajat elongasi itu
  • 00:11:14
    jarak antara Matahari dengan Hilal 6,4
  • 00:11:17
    derajat jadi kira-kira 13 kali lebar
  • 00:11:20
    peringingan matahari kalau 3 derajat itu
  • 00:11:23
    6 kali tinggi Hilal toposentrik minimal
  • 00:11:26
    3 derajat dan elongasi sentrik
  • 00:11:29
    kesepakatan Bali minimal 6,4
  • 00:11:33
    derajat markas untuk
  • 00:11:35
    Indonesia tempat di manapun di wilayah
  • 00:11:39
    Negara Kesatuan Republik Indonesia yang
  • 00:11:42
    memenuhi kedua unsur Krit tersebut jadi
  • 00:11:45
    di mana saja wilayatul hukmi berlaku
  • 00:11:49
    untuk
  • 00:11:50
    nasional posisi Hilal bgn pisat bulan
  • 00:11:53
    piringan bulan center adalah kesepakatan
  • 00:11:56
    Labuhan Bajo itu yang kita pakai baik
  • 00:11:59
    Nah kita lihat
  • 00:12:01
    aplikasinya ini adalah software
  • 00:12:05
    alfalak yang sudah dihibahkan dari badan
  • 00:12:09
    informasi geoparsial kepada kementerian
  • 00:12:12
    agama tanggal 19 Februari yang lalu
  • 00:12:16
    langsung kita pakai di
  • 00:12:19
    sini peta visibilitas
  • 00:12:22
    hilau ketampakan Hilal kriteria penentuk
  • 00:12:26
    bulan Ramadan di dunia tanggal 28
  • 00:12:28
    Februari kita lihat Pak yang merah ini
  • 00:12:32
    ketinggian kurva ketinggian 3
  • 00:12:35
    derajat memakai dan 6,4 derajat sehingga
  • 00:12:40
    menghasilkan daerah yang berwarna
  • 00:12:42
    Magenta ada yang berwarna hijau daerah
  • 00:12:46
    Magenta menunjukkan tidak memenuhi
  • 00:12:49
    kriteria
  • 00:12:50
    mabims sementara daerah yang hijau ini
  • 00:12:54
    memenuhi kriteria mabem alpalak
  • 00:12:58
    2025 secara hisab di wilayah
  • 00:13:01
    NKRI ada yang memenuhi kriteria mabim
  • 00:13:04
    awal bulan Komariah warna hijau di ujung
  • 00:13:07
    anak panah sehingga secara hisab tanggal
  • 00:13:11
    1 Ramadan 1446 Hijriah jatuh pada hari
  • 00:13:15
    Sabtu ping 1 Maret
  • 00:13:18
    2025 seperti
  • 00:13:20
    yang ada pada kalender Hijriah
  • 00:13:25
    Indonesia jadi demikian kemudian kita
  • 00:13:28
    lihat lagi Bagaimana dengan posisinya di
  • 00:13:30
    Indonesia
  • 00:13:33
    nah satu
  • 00:13:35
    persatu ketinggian Hilal saat matahari
  • 00:13:39
    terbenam Jumat hari ini penentu awal
  • 00:13:41
    bulan Ramadan istima sudah terjadi
  • 00:13:47
    074438
  • 00:13:49
    BMKG jadi dalam kalender kita adalah
  • 00:13:53
    peta
  • 00:13:54
    ini BMKG juga unsur dari dari tim berat
  • 00:13:59
    kita
  • 00:14:00
    lihat yang
  • 00:14:02
    merah 3 derajat ini ya itu belum meni
  • 00:14:07
    kriteria 3 derajat seluruh wilayah
  • 00:14:11
    Indonesia pada saat terbenamnya matahari
  • 00:14:13
    tinggi Hilal kita lihat antara 3 derajat
  • 00:14:17
    5 menit 55 orang lebih mudah melihatnya
  • 00:14:21
    3,10 derajat Pak sampai dengan 4 derajat
  • 00:14:25
    458 4,68 derajat seluruh wilayah di nkr
  • 00:14:31
    RI sudah memenuhi kriteria tinggi Hilal
  • 00:14:34
    mabim 3 derajat ini baru satu unsur nah
  • 00:14:40
    unsur yang kedua deg-degan bagi kita
  • 00:14:45
    mengapa karena
  • 00:14:47
    elongasinya antara
  • 00:14:50
    4,78 derajat di
  • 00:14:52
    Jayapura sampai dengan
  • 00:14:55
    6,40 derajat di Banda Aceh
  • 00:15:00
    nah wilayah yang di bawah 6,4 derajat
  • 00:15:04
    menurut kriteria mabim itu belum
  • 00:15:07
    memenuhi kriteria sementara yang hijau
  • 00:15:10
    ini
  • 00:15:11
    sudah jadi hanya sebagian kecil saja
  • 00:15:15
    daerah di wilayah kita yang sudah
  • 00:15:17
    memenuhi kriteria mahbim tapi karena
  • 00:15:21
    wilayatul hukmi Nah kita lihat di
  • 00:15:26
    sini kita padukan lagi Bagaimana dengan
  • 00:15:30
    ee
  • 00:15:32
    alfalaak
  • 00:15:34
    menjelaskan tentang daerah mana saja nah
  • 00:15:37
    ini 6 derajat elongasi 6 derajat
  • 00:15:40
    elongasi 5,5 elongasi 5
  • 00:15:45
    6,4 di sebagian wilayah Aceh Barat laut
  • 00:15:48
    memenuhi kriteria mabim abal bulan
  • 00:15:51
    Kamariah sehingga secara hisab jatuh
  • 00:15:54
    pada hari Sabtu Paing besok 1 Maret 2000
  • 00:15:59
    25
  • 00:16:00
    masehi Nah mungkin ini yang penting Pak
  • 00:16:04
    boleh boleh dipercepat barangkali I
  • 00:16:07
    boleh dipercepat barangkali nanti 3
  • 00:16:09
    menit lagi Oke ini penting Pak Bentar ya
  • 00:16:11
    mungkin ada beberapa yang ingin saya
  • 00:16:12
    jelaskan ini adalah hasil dari
  • 00:16:16
    sinkronisasi hisbruya tahunan jadi
  • 00:16:19
    mengumpulkan para ahli sabruya setiap
  • 00:16:21
    tahun untuk menghitung ya Nah menghitung
  • 00:16:25
    ini ada9e
  • 00:16:28
    [Musik]
  • 00:16:29
    menghitung untuk awal bulan Ramadan Ya
  • 00:16:33
    istimanya di sini kemudian tanggalnya di
  • 00:16:36
    sini istimanya kemudian tingginya 5
  • 00:16:40
    derajat ini 05 itu artinya 5 5 derajat 5
  • 00:16:44
    derajat 4 derajat Terus tingginya ini
  • 00:16:47
    menit dusur kemudian elongasi ada
  • 00:16:50
    beberapa yang tidak menghitung karena
  • 00:16:52
    memang tidak ada fasilitas hisab tahribi
  • 00:16:55
    Enggak ada enggak bisa ngitung beberapa
  • 00:16:57
    hisab yang lama itu tidak bisa
  • 00:16:59
    menghitung elongasi Nah dari semuanya
  • 00:17:03
    itu
  • 00:17:04
    19 metoda itu semuanya sudah menunut
  • 00:17:08
    kriteria hanya lima metode yang belum
  • 00:17:11
    Tapi sudah mepet-mepet ini 623 16 6 2 3
  • 00:17:16
    4 7 sudah hampir sekali ya Sehingga
  • 00:17:19
    keputusannya awal bulan Ramadan 144
  • 00:17:22
    Hijriah jatuh pada hari Sabtu Pahing
  • 00:17:25
    tanggal 1 Maret 2025 ini 2 tahun yang
  • 00:17:29
    lalu dan ini dipakai untuk membuat
  • 00:17:32
    kalender Indonesia kalender Hijriah
  • 00:17:35
    Indonesia Oke saya Kira Saya sedikit
  • 00:17:39
    lagi ya Pak ya mungkin ini ajalah saya
  • 00:17:41
    akan menjelaskan Bagaimana di mana di
  • 00:17:43
    posisi di daerah yang paling barat yang
  • 00:17:47
    sudah menemenuhi
  • 00:17:51
    simulasinya pada saat matahari terbenam
  • 00:17:54
    di Sabang
  • 00:17:56
    185118 jadi karena Sabang ini ini juga
  • 00:17:59
    penting memenuhi kriteria jadi kita
  • 00:18:01
    harus menunggu hasil rukyat yang
  • 00:18:03
    disabang terbenamnya matahari 1851 18
  • 00:18:07
    tinggi hilalnya 4,69 derajat kemudian
  • 00:18:11
    elongasinya 6,4 derajat terbenamnya
  • 00:18:18
    191351 22 menit 33 detik setelah
  • 00:18:22
    matahari terbenang jadi ruyatnya lama 22
  • 00:18:26
    menit Pak tidak cepat-cepat selesai nah
  • 00:18:29
    kemudian hilalnya fraksinya 0,22
  • 00:18:32
    bentuknya telentang Sabit
  • 00:18:34
    muda dikatakan Hilal awal Ramadan karena
  • 00:18:38
    sudah menenuhi kriteria ya itu karena
  • 00:18:41
    sudah menemenuhi kriteria baik bisa
  • 00:18:44
    sebentar lagi Pak Nah Oke ini mungkin
  • 00:18:46
    panduan
  • 00:18:49
    saja nah ini lebih mudah untuk
  • 00:18:55
    dipahami proporsional
  • 00:18:59
    ini setengah derajat mabim sepertinya
  • 00:19:01
    kriteria mabim itu garis yang tebal
  • 00:19:04
    garis yang tegas kenyataannya tidak
  • 00:19:07
    Ternyata ada yang namanya zone
  • 00:19:09
    ketidakpastian nah hal itu terbukti
  • 00:19:13
    Kenapa karena kita masih ingat dalam
  • 00:19:16
    sidang isbat Syawal 1443 yang lalu itu
  • 00:19:21
    sejarah bahwa citranya ada yang menarik
  • 00:19:25
    adalah citra tersebut dihasilkan dari di
  • 00:19:28
    daerah yang di sebelum belum masuk imkan
  • 00:19:32
    Nah ini batas imkan 6,4 derajat waktu
  • 00:19:35
    itu di Sabang
  • 00:19:38
    tingginya 4 derajat e baaf di ee Kupang
  • 00:19:41
    ya elongasinya 6,23 derajat di sini
  • 00:19:45
    Harusnya kan tidak kelihatan tapi justru
  • 00:19:48
    Memang betul imkan aimkan itu bukan satu
  • 00:19:52
    seperti garis yang tegas tapi ada zone
  • 00:19:55
    ketidakpastian buktinya sekitar 700 km
  • 00:20:00
    dari garis 6,4 itu ada citranya lah
  • 00:20:05
    kalau ada citranya itu siapa yang bisa
  • 00:20:07
    membantah ini empirik Pak jadi sekalipun
  • 00:20:10
    tadi Aceh memang ee hanya Aceh saja yang
  • 00:20:14
    masuk imkan tapi dengan referensi
  • 00:20:17
    empirik ini itu bisa e menyebar melebar
  • 00:20:21
    ke arah timurnya ya jadi memang kita
  • 00:20:24
    melihat berbeda hisab dengan rukyat ya
  • 00:20:28
    his memang satu garis tapi kalau ruyat
  • 00:20:30
    kan ada zone ketidakpastiannya di sini
  • 00:20:33
    oke baik kemudian waktunya kesimpulan
  • 00:20:36
    Boleh Pak Nah Min kesimpulan
  • 00:20:40
    baik barangkali ini yang penting Pak ini
  • 00:20:43
    secara
  • 00:20:44
    sains berdasar kriteria mabim 364
  • 00:20:48
    tanggal 29 syban 146 Hijriah 28 Februari
  • 00:20:52
    2025 masehi posisi Hilal di wilayah NKRI
  • 00:20:56
    ada yang telah memenuhi kriter tinggi
  • 00:20:59
    Hilal minimal 3 derajat dan elongasi
  • 00:21:02
    minimum 6,4 derajat sehingga tanggal 1
  • 00:21:06
    Ramadan 1446 Hijriah secara hisab jatuh
  • 00:21:10
    bertepatan dengan hari Sabtu Paing
  • 00:21:12
    tanggal 1 Maret
  • 00:21:15
    2025 kelaziman penentuan awal bulan
  • 00:21:18
    Ramadan Sawal dan Zulhijah di Indonesia
  • 00:21:21
    menggunakan metode rukyat dan
  • 00:21:24
    hisab hisab sifatnya informatif dan
  • 00:21:27
    kedudukan R sebagai konfirmasi dari
  • 00:21:30
    hisab pada hari ruyat ini tinggi
  • 00:21:34
    hilalnya antara 310 sampai 4,68
  • 00:21:37
    elongasinya 4,78 sampai
  • 00:21:40
    6,40 di wilayah barat laut di Provinsi
  • 00:21:44
    Aceh
  • 00:21:45
    NKRI termasuk di Sabang dan Banda Aceh
  • 00:21:48
    telah memenuhi kriteria visibilitas
  • 00:21:51
    Hilal
  • 00:21:53
    maabims oleh karenanya menjelang awal
  • 00:21:56
    Ramadan pada hari Ru di daerah yang
  • 00:21:59
    telah menimkan ruyat ini secara teoritis
  • 00:22:03
    memungkinkan Hilal awal Ramadan 1446
  • 00:22:07
    Hijriah dapat
  • 00:22:09
    diruyat baik demikian yang dapat saya
  • 00:22:12
    sampaikan mohon maaf atas kekurangannya
  • 00:22:15
    Billahi Taufik walhidayah
  • 00:22:16
    wasalamualaikum warahmatullahi
  • 00:22:18
    wabarakatuh Waalaikumsalam
  • 00:22:20
    warahmatullahi wabarakatuh
タグ
  • Ramadan
  • Hilal
  • Isbat
  • Hisab
  • Astronomi
  • Kementerian Agama
  • Indonesia
  • Awal Bulan
  • Elongasi
  • Pertemuan