00:00:00
Anda masih dikopas pagi bersama saya
00:00:03
winchan saudara informasi berikutnya
00:00:05
datang dari kasus korupsi Pertamina tim
00:00:08
penyedih Kejaksaan Agung menyita hampir
00:00:11
100 dokumen dan barang bukti lainnya
00:00:13
dari penggeledahan PT orbit Terminal
00:00:15
Merak Cilegon
00:00:18
Banten dari penggeledahan PT Terminal
00:00:21
Merak ke jagung membawa
00:00:23
95 bndel dokumen serta barang bukti
00:00:27
elektronik berupa dua unit ponsel
00:00:30
sementara itu dari kediaman Riza holit
00:00:32
kawasan Panglima Polim penyidik berhasil
00:00:35
menyita sebuah DVR kapus penkum
00:00:38
Kejaksaan Agung Harley Siregar menyebut
00:00:40
tim penyidik masih menganalisis
00:00:42
keterkaitan sejumlah barang bukti dari
00:00:45
PT otm dan kediaman Riza holid pada
00:00:48
Kamis kemarin pada Jumat tim penyidik ke
00:00:51
jagung menggeledah kantor fuel Terminal
00:00:53
Tanjung gerem sebuah Terminal bahan
00:00:56
bakar yang dikelola PT Pertamina
00:00:57
patraniaga
00:01:03
di daerah Cilegon ya tepatnya di PT otm
00:01:07
eh penyidik juga e
00:01:11
berhasil membawa menyita setidaknya 95
00:01:15
bndel berupa dokumen yang terkait dengan
00:01:19
berbagai
00:01:21
eh administrasi persuratan dan kontrak
00:01:26
kemudian membawa bukti barang bukti
00:01:29
elektron di salah satu rumah di Jalan
00:01:33
Panglima Polim dan dari sana penyidik
00:01:37
membawa dan menyita berupa DPR ya
00:01:41
beserta
00:01:44
CCTV Selain itu saudara kapus penkum
00:01:47
Kejaksaan Agung Harley Siregar
00:01:48
memastikan fungsi Depo yang bekerja sama
00:01:51
dengan PT Pertamina patraniaga ini hanya
00:01:54
sebatas Penyimpanan tidak berkapasitas
00:01:58
pengolahan ataupun blending
00:02:00
sementara Depo BBM PT orbit Terminal
00:02:03
Merak atau Depo BBM yang diduga menjadi
00:02:06
tempat penyimpanan dan pengoplosan
00:02:08
pertamax masih beroperasi dan
00:02:10
beraktivitas seperti biasa usai
00:02:15
digeledah karena bisa kami sampaikan
00:02:18
bahwa PT otm adalah pihak yang tidak
00:02:23
berkapasitas untuk
00:02:26
melakukan proses blending Karena itu
00:02:29
adalah hanya tempat penyimpanan bahwa
00:02:32
Apakah nanti ada
00:02:35
ee seperti blending dari Ron ke Ron Nah
00:02:40
itu akan terus didalami PT OPM eh otm
00:02:43
itu masih beroperasi enggak sih Pak kan
00:02:45
tadi seperti bapak bilang ini kan diduga
00:02:46
terjadi blending di sana tapi untuk saat
00:02:48
ini masih beroperasi enggak sih
00:02:50
sebenarnya mereka ini ya masih ada
00:02:51
aktivitas di sana masih ada kan kemarin
00:02:54
kita geleda pegawainya
00:02:58
ada sebelum sebelumnya dalam keterangan
00:03:00
pada Rabu lalu Kejaksaan Agung menemukan
00:03:02
ada upaya pengoplosan untuk memproduksi
00:03:05
BBM jenis pertamaks dalam kasus korupsi
00:03:09
yang melibatkan PT Pertamina pernyataan
00:03:11
ini disampaikan direktur penyidikan
00:03:13
jamitsus ke jagung Abdul Kohar yang
00:03:16
membantah keterangan jajaran direksi
00:03:18
Pertamina
00:03:19
patraaniaga dalam rapat dengan pendapat
00:03:22
dengan komisi 12 DPR Abdul Kohar
00:03:26
menyebut dari keterangan saksi dan bukti
00:03:28
yang dikumpulkan penyidik tersangka
00:03:30
mengaku membeli Ron yang lebih rendah
00:03:33
dan diopl menggunakan zat tertentu untuk
00:03:36
menjadi Ron
00:03:37
92 tersangka juga menjual BBM Oplosan
00:03:40
dengan harga BBM Pertamax di mana
00:03:42
pengoplosan terjadi diduga pada kilang
00:03:45
PT orbital Terminal merak yang dimiliki
00:03:47
salah satu
00:03:52
tersangka bahwa tadi memang
00:03:55
disampaikan tidak ada eh blending ya
00:04:00
Ron tidak berubah tetapi penyidik
00:04:03
menemukan tidak seperti
00:04:05
itu ada Ron
00:04:09
90 atau di
00:04:12
bawahnya ya 88 diblending dengan Ron 92
00:04:17
jadi Ron dengan Ron tadi kan tidak
00:04:19
seperti itu fakta yang ada dari
00:04:21
keterangan saksi Ron 88 diblending
00:04:24
dengan
00:04:25
92 dan dipasarkan seharga 9
00:04:31
dua pertama enggak Enggak dong kita
00:04:35
yang komisi 12 DPR RI bersama dengan
00:04:38
lemigas melakukan sidak ke sejumlah SPBU
00:04:41
di wilayah Cibubur Jakarta Timur sidak
00:04:43
untuk memastikan kualitas bahan bakar
00:04:46
Sesuai dengan standar yang ditentukan
00:04:47
Dit Jen Migas Kementerian SDM DPR
00:04:50
mengambil dua sampel BPM di dua SPBU
00:04:53
milik Pertamina dan swasta untuk diuji
00:04:56
dengan alat dari lemigas untuk
00:04:58
memastikan spesifikasinya sudah sesuai
00:05:00
dengan standar yang ditentukan oleh
00:05:02
Ditjen Migas jika hasil uji menyatakan
00:05:05
ada ketidaksesuaian terhadap standar Ron
00:05:07
yang ditentukan komisi 12 DPR RI
00:05:10
menegaskan akan memberikan sanksi
00:05:13
pencabutan penjualan BPM sementara itu
00:05:16
menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
00:05:17
bahlilahadalia menghormati proses hukum
00:05:20
dalam kasus Pertamina bahlil mengatakan
00:05:22
menurunkan tim untuk memastikan kualitas
00:05:25
pertamx yang dijual Pertamina meskipun
00:05:28
selama ini menurutnya kualitas pertamx
00:05:30
yang dijual Pertamina telah sesuai
00:05:32
dengan kualifikasi enggak jangan mohon
00:05:35
maaf ya Mohon maaf sekali lagi rakyat
00:05:37
enggak perlu
00:05:39
e kami menyarangkan rakyat enggak perlu
00:05:42
ragu karena sekarang kami tim juga lagi
00:05:45
menurunkan e ke lapangan untuk mengecek
00:05:49
tapi laporan yang sampai dengan hari ini
00:05:50
kami tak terima bahwa antara apa yang
00:05:53
dibeli dengan kualitasnya ee itu sama
00:05:57
Namun kami akan mengecek lagi supaya
00:06:00
betul-betul kita jamin masyarakat
00:06:03
membeli harga dengan spek dan kualitas
00:06:06
minyak yang
00:06:08
sesuai peneliti Pukat UGM zainurahman
00:06:11
menyebut kasus dugaan korupsi ini tidak
00:06:13
hanya menimbulkan kerugian negara tetapi
00:06:15
juga kerugian pada masyarakat Zainur
00:06:18
menyebut jika terbukti ada kerusakan
00:06:20
yang dialami masyarakat bisa mengajukan
00:06:22
tuntutan pidana dalam kasus ini
00:06:25
merugikan masyarakat nah kerugian negara
00:06:27
bisa dilakukan e pemulihan melalui
00:06:30
perampasan aset-hasil kejahatan
00:06:32
Sedangkan dari sisi konsumen Bagaimana
00:06:35
cara konsumen untuk dapat dipulihkan
00:06:37
kerugiannya kalau memang benar misalnya
00:06:38
nanti terbukti eh round 88 atau bahkan
00:06:41
round 90 kemudian diblending menjadi
00:06:43
round 92 artinya kan publik harus
00:06:46
membayar biaya yang lebih mahal untuk
00:06:48
mendapatkan kualitas yang hanya
00:06:50
sebenarnya Lon 88an atau Ron 90 yang
00:06:52
kedua barangkali ada jenis-jenis
00:06:54
kendaraan yang itu bisa rusak kalau
00:06:57
diberi minum ee menggunakan kan round 88
00:07:00
atau round 90 Nah ini kan timbul
00:07:02
kerugian pada masyarakat Nah kalau
00:07:05
timbul kerugian pada masyarakat secara
00:07:07
hukum masyarakat bisa mengajukan
00:07:11
gugatan dari proses hukum kasus korupsi
00:07:13
dugaan pengoplosan pertambak di PT
00:07:16
pertaminajagung kembali menetapkan dua
00:07:18
tersangka baru dalam kasus ini kedua
00:07:20
tersangka yakni May Kusma yang merupakan
00:07:23
Direktur Pemasaran pusat dan Niaga
00:07:25
Pertamina patraga dan juga yang merupak
00:07:29
trading Operation Pertamina patraniaga
00:07:31
direktur penyidikan jamitsus kejagung
00:07:33
Abdul Kohar menjelaskan kedua tersangka
00:07:36
melalui persetujuan tersangka Riva
00:07:38
siahan selaku diut Pertamina patraniaga
00:07:41
untuk melakukan pembelian BPM Ron 90
00:07:43
atau lebih rendah dari harga Ron 92
00:07:46
kemudian melakukan blending produk
00:07:48
kilang pada jenis roundon 88 agar
00:07:50
menghasilkan round 92 liputan Kompas TV