00:00:00
lu semua itu gak pernah ditakdirkan
00:00:03
untuk jadi miskin Jangan mau percaya
00:00:05
kalau ada orang yang bilang bahwa lu itu
00:00:07
gak dilahirin di keluarga yang kaya maka
00:00:09
lu itu tidak bisa kaya Orang itu banyak
00:00:11
ya mereka berpendapat macam-macam Kalau
00:00:13
lu mau kaya lu harus dilahirin dari
00:00:15
keluarga kaya lah Kalau lu enggak
00:00:16
dilahirin dari keluarga kaya lu enggak
00:00:18
akan punya koneksi ya Lu tidak akan
00:00:19
punya modal Kalau tidak punya modal tuh
00:00:21
tidak bisa jadi kaya Lu enggak bisa
00:00:22
dengerin semua itu Kebanyakan ya dari
00:00:24
pengalaman gua gua tuh seringkiali ya
00:00:26
bikin sesuatu itu kadang ada orang yang
00:00:28
membanding-bandingkan Contohnya "Oh
00:00:29
Timoti mah diketawain sama anak Konglo
00:00:31
ini." Tapi sebetulnya ya gua yang
00:00:33
ketawain anak-anak Konglo itu yang lu
00:00:35
sebut di komen-komen itu Gua beneran
00:00:36
kenal sebenarnya personal Bahkan ada
00:00:38
yang bilang bapaknya yang bilang ke gua
00:00:40
anaknya suruh lebih sering main sama gua
00:00:41
biar lebih becus ngurus perusahaannya
00:00:43
bapaknya Karena kebanyakan orang yang
00:00:44
dikasih semuanya itu tidak ada semangat
00:00:46
juang Yang gua paling senang dikasih deh
00:00:48
ke hidup gua adalah gua dikasih hidup
00:00:49
yang seru di mana gua mulai semuanya
00:00:51
sendiri gua mulai semuanya dari nol gua
00:00:53
mulai dari miskin gitu loh Kalau gua
00:00:55
dilahirin dari bapak yang kaya mungkin
00:00:56
Timoti Ronald yang lu lihat di sini tuh
00:00:58
enggak seperti ini Tidak ada nih orang
00:01:00
yang ngomong sama lu di kamera ini Kak
00:01:01
enggak ada Kebanyakan anak orang kaya
00:01:04
itu jadinya pecundang Enggak jadi
00:01:05
apa-apa Duitnya banyak memang turun tapi
00:01:07
enggak jadi apa-apa Dan akhirnya di
00:01:08
generasi selanjutnya anaknya dia uang
00:01:10
bapaknya pun udah habis Di sini gua
00:01:12
pengen bukain semua mata lu tentang
00:01:14
kebenaran Kalau lu tuh enggak ada satuun
00:01:17
orang dari lu di sini yang nonton ini
00:01:19
itu dilahirin untuk jadi orang miskin
00:01:21
Mereka bilang "Hidup lu itu harus
00:01:23
menderita." Ya kan kalau dilahirin
00:01:24
miskin mereka bilang "Uang itu langkah
00:01:27
ya." Uang itu ditabung Uang itu langkah
00:01:29
Uang itu susah didapetin Hemat-hemat Ya
00:01:31
nak Mereka juga bilang "Ya mimpi lu itu
00:01:33
ketinggian Jangan mimpi tinggi-tinggi."
00:01:35
Ah mustahillah lu bisa seperti itu
00:01:37
Ketika lu ungkapin mimpi lu ke
00:01:38
teman-teman terdekat ketika bahkan ke
00:01:40
keluarga sendiri mereka bilang "Jangan
00:01:41
mimpi tinggi-tinggi Nak Enggak mungkin
00:01:43
jadi dia atau lu ketemu influencer
00:01:44
bilang "Oh tidak mungkin begitu Kita
00:01:46
realistis saja Mimpi lu ketinggian." Dan
00:01:48
mereka selalu bilang satu hal ya
00:01:50
Kebebasan itu berbahaya Ayo Nak kita
00:01:52
jadi PNS Nak ya Biar dapat gaji tetap
00:01:54
Ayo kita kerja jadi karyawan Ayo kita
00:01:56
jadi direktur di perusahaan ya Direktur
00:01:58
di perusahaan BUMN Enak Nak Dapat gaji
00:02:00
dapat undjangan Kita selalu diajarkan
00:02:02
untuk tukar kebebasan kita hanya untuk
00:02:04
gaji semata Tapi gua di sini pengin
00:02:06
bilang sama lu semua itu semua yang lu
00:02:08
lihat tadi lu udah dilahirin dalam
00:02:10
penjara kebohongan Lu dilahirkan bahkan
00:02:12
ke penjara finansial yang lu sendiri
00:02:15
tidak bisa lihat Dari lu bernafas saja
00:02:17
lu udah mewariskan hutang yang lu bahkan
00:02:19
enggak pernah minta Ini adalah sistem
00:02:21
yang rusak gitu sistem yang semakin
00:02:23
keras lu bekerja maka semakin miskin lu
00:02:26
Di mana semua ya hasil keringat lu
00:02:29
bangun pagi hasil keringat darah lu
00:02:32
sendiri itu akhirnya membusuk di tangan
00:02:33
lu ketika lu bekerja untuk mendapatkan
00:02:35
upah upahnya sendu busuk di tangan lu
00:02:37
Sedangkan mereka yang di sana itu mereka
00:02:39
cuma pencet tombol gitu loh untuk cetak
00:02:41
uang Bahkan bukan cuman cetak ya uang
00:02:44
yang beredar fisik itu sedikit sekali
00:02:45
dibanding yang beredar dalam bentuk
00:02:47
digit Mereka tidak perlu cetak fisiknya
00:02:49
kertasnya Bahkan mereka tinggal input
00:02:51
digit ya kayak lu ngetik di notch HP
00:02:53
gitu sedangkan lu di situ kerja keras
00:02:56
mati-matian nabung sesuatu yang fana Lu
00:02:58
bayangin enggak ini di sini gua pengen
00:03:00
kasih lu gambaran sedikit Ketika gua itu
00:03:02
masih kecil semua masalah yang terjadi
00:03:04
di hidup gua itu karena satu hal akarnya
00:03:07
itu satu hal yaitu uang Gua pas kecil
00:03:09
itu selalu dengar orang tua gua berantem
00:03:11
itu pasti kalau lu telusuri sampai ke
00:03:13
paling ujung itu pasti selalu satu hal
00:03:15
pasti uang uud ya aku sebutnya
00:03:18
ujung-ujungnya duit Lu perhatiin deh ya
00:03:22
Next time orang tua lu berantem mau lu
00:03:24
umur berapa pun gua gak peduli Next time
00:03:25
ada lu berantem sama istri lu anak lu
00:03:27
berantem sama lu itu pasti karena apa
00:03:30
Pak aku pengin beli mainan ini Enggak
00:03:31
Jangan Nak Jangan Pak Aku pengin nonton
00:03:33
bioskop Hemat-hemat ya Nak Atau istri ee
00:03:36
saya yang mau honeyimon ke sini
00:03:38
hemat-hemat ya Semuanya ya cekcok yang
00:03:41
terjadi itu pasti karena uang Karena
00:03:43
dari dulu dari gua kecil masalah sekolah
00:03:45
itu jadi berantem Oh bayar uang
00:03:47
sekolahnya telat udah berantem di situ
00:03:49
Oh ini biaya rumah sakitnya mahal Itu
00:03:51
udah semuanya jadi bahan berantem gitu
00:03:53
Waktu gua kecil gua ngerti gitu kenapa
00:03:55
hal ini tuh terus terjadi dan terjadi
00:03:57
Dan gua yakin lu ngalamin hal-hal yang
00:03:59
sama Gua mikir gitu apa sih itu uang
00:04:01
gitu kenapa gua enggak pernah punya
00:04:02
cukup uang kok uang itu enggak ada gitu
00:04:04
Tapi ada ada orang yang naik Ferrari Ini
00:04:06
ada game yang berbeda yang dia mainin
00:04:08
sama yang gua lihat di sini Di depan
00:04:09
mata gua sendiri gua lihat kok kerja
00:04:11
keras kok Kok tapi enggak cukup ya gitu
00:04:13
Gua waktu itu benci sama situasi yang
00:04:15
gua hadapi di depan muka gua sendiri
00:04:17
Ketika semua masalah di hidup gua itu
00:04:20
cuman ujungnya duit Bahkan waktu itu gua
00:04:21
mau ke rumah cewek ya Gua mau ke rumah
00:04:23
cewek itu kan gua naik ojek tuh dia anak
00:04:25
orang yang menengah lah Lumayan ada
00:04:27
mobil gitu depan rumahnya Karena gua
00:04:28
naik ojek gua harus berhenti di depan
00:04:30
kompleknya Gua berhenti di depan
00:04:31
kompleknya gua baru jalan ke dalam
00:04:33
Kenapa karena gua malu Itu pun karena
00:04:35
kenapa karena uang Setelah gua sadar
00:04:37
semua itu ya semua masalah gua tuh
00:04:38
masalahnya dari uang gua berjanji ke
00:04:40
diri gua sendiri gua akan selesaikan
00:04:41
game ini Dan karena gua fokus ya dan
00:04:44
mungkin karena gua dikasih kepintaran di
00:04:45
atas rata-rata gua berhasil
00:04:47
menyelesaikan game ini itu di usia 21 22
00:04:49
tahun By umur gua 22 tahun gua sudah
00:04:51
tidak perlu bekerja ya 1 jam pun di
00:04:55
hidup gua sampai gua mati Gua sudah
00:04:56
pensiun Umur 22 tahun Timoti sudah
00:04:58
pensiun Gua punya uang yang cukup ya gua
00:05:00
punya eternal fund yang cukup yang udah
00:05:01
gua hitung itu kalau cuma returnnya 7%
00:05:03
gua udah hidup sampai anak gua sampai
00:05:06
cucu gua enggak usah pernah ada yang
00:05:07
kerja bahkan anak gua tuh enggak usah
00:05:09
pernah kerja dari gua umur 22 tahun
00:05:10
akhirnya ketika gua udah ngelihat ini
00:05:12
semua ketika gua udah sampai puncak yang
00:05:14
paling tinggi gua melihat semuanya
00:05:16
dengan jernih oh bahwa uang itu bukan
00:05:18
datang ke yang paling bekerja keras loh
00:05:20
tapi uang itu selalu datang ke ngakalin
00:05:22
sistemnya yang kerja keras apakah gua
00:05:24
ngomong sini gua paling kerja keras ya
00:05:25
gua lumayan kerja keras tapi kalau lu
00:05:26
tanya gua gua yakin enggak gua paling
00:05:28
kerja keras dibanding kayak buruk publik
00:05:30
gua yakin kerjanya lebih keras lebih
00:05:31
sulit ya lebih capek Ada banyak masih
00:05:34
banyak gitu yang bikin pipa di bawah air
00:05:36
Itu kerja lebih keras dari gua lebih
00:05:38
sulit Gua juga jadi lihat gitu kalau
00:05:40
memang uang itu hanya karena value
00:05:41
creation value yang diciptakan ke
00:05:43
masyarakat kenapa para bandit mafia dan
00:05:44
korruptor tuh kaya semua kan mereka
00:05:46
sebutannya value detractor Mereka
00:05:48
ngambil value dari dunia ini Di situ gua
00:05:50
sadar memang ada yang ciptain value ya
00:05:53
Ada yang bikin perusahaan seperti BYD
00:05:55
ada yang ngerampok juga ada mafia juga
00:05:58
yang sama-sama dua-duanya bisa kaya Uang
00:06:00
itu ternyata jauh lebih kompleks dari
00:06:01
yang gua bayangin Tapi satu yang gua
00:06:03
tahu ketidakadilan ini secara sistematis
00:06:07
dan masif Mereka udah cuci otak lu dari
00:06:09
lu sangat masih kecil suruh nabung suruh
00:06:11
percaya sama uang kertasnya dari
00:06:13
pelajaran ekonominya semuanya itu udah
00:06:15
dirancang Ini sangat sistematis
00:06:17
desainnya Dan ketika gua sadar sama
00:06:19
semua hal ini gua bersumpah sama diri
00:06:21
gua sendiri Gua bukan cuman mau jadi
00:06:22
pemain game yang menang sampai di high
00:06:24
score paling tinggi tapi gua pengen
00:06:26
hancurin semua sistemnya dan tulis ulang
00:06:28
aturannya Itulah kenapa kamera ini nyala
00:06:30
Karena kamera ini nyala bukan gua untuk
00:06:32
menangin high-nya Charlie Manger udah
00:06:34
bilang kok "Lu kalau belajarin gimana
00:06:36
cara bikin kertasnya aset paper itu jadi
00:06:39
aset paper lagi Lu akan jadi orang kaya
00:06:41
banget tapi lu jadi orang tidak berguna
00:06:43
gitu Gua bisa aja matiin ini semua terus
00:06:45
jadi orang tidak berguna itu gua fokus
00:06:47
aja sendiri di kantor gua sini kenong
00:06:48
tolol." Tapi kenapa gua nyalain kamera
00:06:50
ini karena sumpah gua itu bukan cuma
00:06:51
untuk menangin gameennya tapi untuk
00:06:53
hancurin sistemnya dan tulis ulang
00:06:55
gameennya Aturannya mau gua tulis ulang
00:06:57
maksudnya apa lu pada bingung Lu mungkin
00:06:58
kira gua adalah orang yang gila Tapi lu
00:07:00
coba dengerin gua dulu Raja pada zaman
00:07:02
dulu mereka dapat uang dari mana mereka
00:07:03
pajakin rakyat kan Mereka dapat uang
00:07:05
Uangnya dalam bentuk apa emas Ya
00:07:07
perhatikan Raja Salomo dulu raja paling
00:07:09
kaya yang pernah hidup di bumi ini itu
00:07:10
uangnya dari emas Apakah Salomo perlu
00:07:12
berinvestasi jawabannya tidak Dia tidak
00:07:14
perlu berinvestasi ya Dan yang dia kasih
00:07:17
upahnya yang bekerja sama dia misalnya
00:07:19
dia apa beresin kereta kudanya itu
00:07:21
dikasih kepingan emas Apakah yang
00:07:23
kerjanya beresin kereta kuda itu harus
00:07:25
jadi investor pakai kepingan emasnya
00:07:27
enggak Karena kepingan emasnya itu sama
00:07:30
emasnya itu scares dan desirable Semua
00:07:32
orang pengin emasnya itu sulit untuk
00:07:34
didapatkan Jadi kalau lu punya profesi
00:07:36
di zaman dulu lu mau rulu raja lu mau
00:07:38
tukang benerin kereta kuda lu mau jadi
00:07:40
koki semuanya itu dapat emas yang
00:07:43
emasnya sama Emasnya ini enggak perlu
00:07:45
diapa-apain lagi Bisa disimpan di bawah
00:07:47
bantal Karena akhirnya emas itu jadi
00:07:49
langka Para bangkir-bangkir di zaman
00:07:51
Eropa ini mikir ya karena bisa dirampok
00:07:53
nih kalau pakai emas Mereka bikin IOU
00:07:56
kertas yang bukti kepemilikan emas Nah
00:07:58
ini yang jadi sistem sekarang sampai
00:08:00
1971 Jadi ketika kertas itu
00:08:02
diperdagangkan itu kan janji bahwa
00:08:04
kertas ini memiliki emas di bank kan
00:08:06
Kertasnya ini adalah hutang ya Jadi ini
00:08:10
udah masuk ke sistem setan riba Jadi
00:08:12
kertasnya sendiri adalah udah riba udah
00:08:14
tidak ada value-nya Dibilang karena
00:08:16
janji doang ada emas Tapi kalau kita
00:08:18
fast forward ke 1971 Nixon to lepas gold
00:08:21
standard ini Bahkan kertas tadi yang
00:08:23
dijanjiin emas itu udah gak ada emasnya
00:08:25
lagi Jadi semua kertas yang lu punya di
00:08:27
rumah itu udah enggak ada emasnya lagi
00:08:29
Yang lebih parah lagi sekarang cuma
00:08:31
digit ya kan di rekening lu digit Enggak
00:08:34
perlu dicetak lagi bang Ketik aja udah
00:08:37
di sinilah menurut gua perbudakan
00:08:39
sebenarnya itu dimulai bukan zaman dulu
00:08:42
Zaman dulu semua orang dapat upah yang
00:08:43
fair Sekarang ni diketik nih ya kan dia
00:08:46
ketik kan bank
00:08:48
sentral pakai sistem
00:08:50
distribusinya Lu kerja di sana gaji UMR
00:08:53
ditransfer ke lu diketik bahkan enggak
00:08:55
ada yang perlu nambang untuk emasnya Nah
00:08:58
orang-orang kaya ini gua kasih tahu
00:08:59
rahasia main game-nya ya Orang kaya itu
00:09:01
tahu banget ini dan mereka manfaatin ini
00:09:03
Jadi ketika mereka dapat kertas nih
00:09:04
misalnya orang yang gajinya Rp300 juta
00:09:06
R00 juta lah Dia kerja misalnya di
00:09:08
private equity firm emang uangnya cash
00:09:09
enggak dia langsung beliin dia beliin
00:09:11
apartmen dia beliin tanah dia beliin
00:09:14
segala macam deh Emas juga dia beli dia
00:09:16
enggak mau simpan kertas dia tahu
00:09:17
kertasnya ini sampah Orang kan
00:09:18
teriak-teriak inflasi tapi karena kalau
00:09:19
inflasi yang senang mereka yang senang
00:09:21
orang-orang kayak gua yang punya banyak
00:09:23
apartemen yang punya banyak properti
00:09:24
punya banyak emas Mereka langsung dari
00:09:26
dulu tuh konglomerat-konglomerat di
00:09:28
Indonesia sama dapat uang dari minyak
00:09:30
Mereka ngapain mereka beliin seni ya kan
00:09:34
lukisan tuh dibeliin sama mereka sampai
00:09:36
harganya jadi enggak wajar Karena
00:09:38
lukisan tuh masih lebih berharga
00:09:39
dibanding kertas Lukisan old masters
00:09:41
yang di Indonesia tuh lebih berharga
00:09:42
dibanding uang kertas bagi mereka Nah lu
00:09:44
orang-orang miskin enggak paham Lu
00:09:46
nabung di celengan ayam yang diajarin
00:09:48
Disuruh nabung disuruh kerja yang rajin
00:09:50
terus nabung Kalian bayangin ya dokter
00:09:52
itu dengan gaji Rp100 juta itu buying
00:09:55
power-nya juga berkurang tahun depan
00:09:56
Kalau misal 10% aja dia ambil buying
00:09:58
power-nya dengan dia cetak digitnya Jadi
00:10:01
makin banyak digit yang dia ketik makin
00:10:02
enggak berharga uang dokter yang digaji
00:10:04
Rp100 juta itu Lu mau tahu ya ini gua
00:10:06
dua kali kejadian di hidup gua Gua ke
00:10:09
rumah sakit ke dokter itu mereka kenal
00:10:12
gua Mereka ngomong "Oh gua suka nontonin
00:10:14
podcast lu Keren banget Bro Thank you
00:10:16
banget lu ngubah hidup gua dari gaji gua
00:10:19
Gua investasikan yang luar biasa." Kalau
00:10:20
lu jadi lu orang biasa ya lu bikin apa
00:10:23
konten begini terus lu dengar begitu lu
00:10:25
bakal kayak eh senang gitu Gua itu malah
00:10:27
sedih Lu mau tahu kenapa pikiran gua nih
00:10:30
ini dokter ngapain nonton gua kenapa dia
00:10:33
enggak fokus jadi dokter ini profesi
00:10:35
mulia loh ini nyembuhin orang Kenapa dia
00:10:38
harus jadi semi hedge fund manager
00:10:40
kenapa dia harus ngerti apa itu indeks
00:10:42
SNP 500 itu enggak masuk di otak gua
00:10:45
gitu loh Lu dokter gitu loh Tapi dia
00:10:48
harus begitu karena dia tahu kalau dia
00:10:50
enggak begitu gajinya jadi nol Nah lu
00:10:52
bayangin buruh-buru yang enggak tahu ini
00:10:54
El semua yang enggak tahu ini hasilnya
00:10:56
apa makanya gua bilang lu tuh bukan
00:10:57
dilahirin miskin Lu main di sistem yang
00:11:00
dicurangin dari atas sampai bawah Kenapa
00:11:02
dunia ini gak bisa specialization of
00:11:05
labor aja gitu loh seperti teorinya Adam
00:11:08
Smith kan Lu bisanya apa lu kasih itu ke
00:11:10
society Kenapa value yang dikasih ke lu
00:11:15
ya ketika lu dokter spesialis value yang
00:11:17
dikasih ke lu duit yang dikasih ke lu
00:11:19
itu harus berkurang gitu Harus
00:11:21
dievaluasi itu kenapa itu Jadi mereka
00:11:24
akhirnya apa ya mereka yang belum paham
00:11:25
ini kan mereka beli kos-kosan mereka
00:11:27
jadi stres kasihan dokter-dokternya Dan
00:11:29
gua yakin ini enggak cuman profesi
00:11:31
dokter kok Semua pengusaha pun juga sama
00:11:34
Gua baru ketemu kemarin kita baru buka
00:11:36
outlet baru gua ketemu ada owner salah
00:11:38
satu restoran Kalau kalian tahu dipik
00:11:39
dua restoran tuh viral Dia juga sama dia
00:11:41
bilang "Saya member akademi crypto." Dia
00:11:43
tunjukin "Kalian bayangin enggak itu
00:11:45
owner restoran yang udah tiga generasi
00:11:47
ke bawah harus belajar investasi."
00:11:50
Kenapa dia enggak bisa dengan lakuin
00:11:51
passion aja kalau dia memang passionnya
00:11:53
bikin restoran atau misal ada orang
00:11:55
passionnya mau jadi seniman atau pengin
00:11:56
jadi dokter Bukankah itu hidup zaman
00:11:58
dulu yang orang dibayar pakai kepingan
00:12:00
emas dan emasnya dibawa tidur tidak
00:12:02
perlu jadi investor tidak perlu
00:12:03
dilakukan sesuatu dengan emasnya Ini
00:12:05
semua kan jadi ilusi di depan mata
00:12:07
Enggak enggak peduli seberapa keras lu
00:12:09
bekerja kalau uang lu dirampok terus
00:12:10
Jadi lu harus game-nya adalah lu dapetin
00:12:12
paling banyak nih kertasnya lalu
00:12:13
kertasnya itu digit-digitnya lu
00:12:15
beli-beliin aset gameennya cuman itu
00:12:18
Yang enggak main begitu yang enggak bisa
00:12:19
main begitu asetnya tambah tinggi ketika
00:12:21
dia mau sewa untuk rumah untuk kebutuhan
00:12:23
hariannya dengan gaji-nya semuanya makin
00:12:25
tinggi itu Jadi ini enggak bisa keluar
00:12:27
perangkapnya Masalahnya cuma di
00:12:29
sistemnya menurut gua Di situ gua sadar
00:12:31
ketika gua lihat dokter-dokter itu gua
00:12:33
kasihan gua harus tinggalin dunia lama
00:12:35
ini Lu semua harus tinggalin dunia lama
00:12:37
ini Gua punya mimpi untuk mengubah masa
00:12:39
depan dari sistem keuangan di mana uang
00:12:41
itu akhirnya fair lagi Seperti emas
00:12:43
zaman raja zaman dulu Uang yang dipakai
00:12:46
itu adalah uang yang fair uang yang sama
00:12:49
Kalian itu bekerja untuk sampah orang
00:12:50
kaya bekerja untuk sampah Tapi sampahnya
00:12:52
orang kaya itu ditukar jadi properti
00:12:54
ditukar jadi jam tangan mewah Lu semua
00:12:56
yang nonton ini enggak paham kenapa jam
00:12:58
tangan tuh ada yang harganya seperti ini
00:13:00
2,5 miliar 3 miliar Orangorang miskin
00:13:02
itu kira orang kaya pakai ini untuk
00:13:04
flexing Enggak Ini store of value kita
00:13:07
Karena banyak sekali yang pengin di
00:13:08
dunia banyak sekali yang mau Coba gua
00:13:10
tantang lu sekarang ya Lu punya duit lu
00:13:12
coba belilah Lukisan Avandi Sulitnya
00:13:15
minta ampun lu mau galeri dari Bali
00:13:16
sampai Singapura itu banyak sekali yang
00:13:18
palsu Karena orang kaya itu selalu cari
00:13:20
scares desireble asset Zaman dulu rumah
00:13:22
R miliar di otak lu itu kayak istana
00:13:25
Sekarang rumah R miliar tuh kayak sampah
00:13:27
Sampah di pinggir Jakarta itu rumah R
00:13:28
miliar tuh enggak ada yang mau rumah R
00:13:30
miliar Tapi dapetin R miliarnya sama
00:13:31
susahnya Nah ngerti enggak loh dulu
00:13:35
rumah R miliar tuh besar ya kan gajinya
00:13:38
sama nih Rp3 juta nih buat dapetin R
00:13:40
miliarnya nih sama susahnya tapi lu
00:13:41
dapat rumah yang lebih sampah kan itu
00:13:43
bangsat sistemnya lu dari sekolah tuh
00:13:44
diajarin buat apa jadi budak untuk nurut
00:13:46
ya nurut ya dicetak digitnya nurut ya
00:13:50
sama belell tapi enggak ada yang pernah
00:13:52
mau dengar ketika gua ngasih tahu
00:13:53
hal-hal seperti ini Lu nyimpan uang
00:13:55
capek-capek nabung hanya untuk melihat
00:13:56
itu semua hilang Apalagi lu mau mau tahu
00:13:59
enggak yang paling sedih itu apa orang
00:14:00
yang enggak paham investasi dokter yang
00:14:02
gak paham bahwa beating the market itu
00:14:04
susah Mereka mikir mereka bisa stock
00:14:06
pick untuk ngelawan gitu kan indeksnya
00:14:08
Indonesia dengan stock picking saham
00:14:10
yang murah gitu kan diajar sama
00:14:11
influencer Akhirnya malah duit yang R
00:14:13
juta tadi yang harusnya di ekspektasi
00:14:15
R10 juta itu jadi Rp0 juta Dia beli
00:14:18
kertas salah investasi atau dia beli
00:14:19
kos-kaosan yang salah dia salah hitung
00:14:21
Ditipu sama orang ditipu sama-nya ditipu
00:14:23
sama tempatnya di situ Akibatnya apa 100
00:14:26
juta yang mau jadi 110 itu turun jadi 80
00:14:29
uangnya lebih cepat hilang lagi dan lu
00:14:31
semua yang gaji UMR sok-soan investasi
00:14:32
jadi H Fund Manager hilang semua duitnya
00:14:34
akhirnya gua paham betul kok ya para
00:14:36
mafia uang itu pasti enggak suka gua
00:14:37
bikin video seperti ini Para sindikat
00:14:39
global tuh yang gua gak bisa stop tuh
00:14:41
pasti enggak suka gua bikin video kayak
00:14:42
gini tapi tenang aja gua punya sesuatu
00:14:44
di belakang gua di belakang gua itu
00:14:46
adalah waktu yang mereka tidak punya
00:14:48
kenapa akhirnya gua desain untuk bikin
00:14:49
nyalain kamera seperti ini gua tuh orang
00:14:51
yang pikir sangat panjang gua selalu
00:14:52
main 10 langkah ke depan apakah ada yang
00:14:54
enggak suka gua bikin begini merekalah
00:14:56
pasti yang sindikat ini yang bikin ini
00:14:58
Tapi apakah gua takut enggak aman Kenapa
00:15:01
karena di belakang gua ada waktu Suatu
00:15:02
saat mereka semua akan mati Jadi untuk
00:15:04
mengganti kekuasaan tuh tidak perlu
00:15:06
diambil langsung Untuk ngubah game-nya
00:15:09
gua enggak perlu langsungedobrak gini
00:15:12
Biarin aja dulu begini enggak apa-apa
00:15:13
Tapi di saat mereka semua ini sudah mati
00:15:15
ya sama waktu Mati sama waktu bukan sama
00:15:17
gua Mati sama waktu Dan gua yakin
00:15:19
teknologi biotch itu enggak akan
00:15:20
secanggih itu Mereka udah tua semua Gua
00:15:21
tahu ini bakal mati di generasinya
00:15:23
Makanya kadang gua bikin video-video
00:15:25
seperti ini gua enggak ngomong ke semua
00:15:26
generasi Sorry nih buat yang 4050 Gua
00:15:28
lebih pengin ngomong ke yang 15 20 25
00:15:31
karena ini akan jadi generasi yang
00:15:33
bareng gua dan gantiin depannya Ketika
00:15:35
ini udah depannya sama kita punya
00:15:37
konsensus yang sama uang yang sama yang
00:15:39
kita mau pakai itu mati semua Ketika
00:15:41
generasi ini udah jadi generasi penerus
00:15:43
ya gua akan di situ bikin sistem moneter
00:15:45
yang fair Uangnya tuh enggak bisa cetak
00:15:46
sembarangan Uangnya fix dan kalian semua
00:15:49
udah tahu uangnya di sini apa Jadi
00:15:51
Bitcoin untuk gua itu enggak cuman
00:15:52
sekedar investasi tapi alat untuk
00:15:55
mengubah ini semua sistem moneter yang
00:15:57
benar-benar fair dan adil Nanti balik
00:15:59
lagi persis kayak emas Lu merasa aman
00:16:01
kan sekarang di pekerjaan lu karena lu
00:16:03
digaji secara bulanan Lu itu selalu
00:16:05
disuruh diam dan bersyukur ya kan oh
00:16:07
jangan berisik-berisik ya Kamu diam aja
00:16:09
ya bersyukur ya dengan hidup yang kamu
00:16:11
punya Lu disuruh jadi orang biasa Ah
00:16:13
mimpi lu ketinggian Dibunuh mimpi lu
00:16:15
Janganlah mimpi tinggi-tinggi Masa mau
00:16:17
punya mobil sport Jangan Bersyukur ya
00:16:19
Bersyukur Realistis saja yuk Yuk
00:16:20
realistis yuk Lu dari 0 ke R juta sudah
00:16:24
hebat kok kamu Yeay sudah hebat mimpi lu
00:16:26
diketawain ya seolah itu tidak mungkin
00:16:28
Gua pun juga sama kok kalau gua cerita
00:16:30
dulu mah orang-orang ketawain gua gitu
00:16:32
ya Keluarga sendiri semua ketawain gua
00:16:35
Karena sistem ini takut ya ketika
00:16:37
orang-orang seperti gua itu bangun Jadi
00:16:38
setiap kali lu dengar di kuping lu ya
00:16:40
ada kayak norma sosial gua tuh selalu
00:16:43
ngomong apa yang gua mau Gua enggak
00:16:45
peduli orang enggak suka sama gua Kan
00:16:47
itu alasan gua jadi kain in the first
00:16:48
place kan Ada orang nih tersinggung
00:16:50
dengan apa yang gua ngomong Ya lu mati
00:16:51
aja Gua peduli setan lu hidup atau
00:16:53
enggak Mau orang bilang itu teman lu
00:16:55
bukan teman lu Gua gak butuh gitu Gua
00:16:57
gua benar-benar gak butuh Mereka takut
00:16:59
banget ada orang-orang baru kayak gua
00:17:00
bangun Kenapa karena ada 100 lagi ya
00:17:02
kayak gua dari kali nih makanya gua suka
00:17:03
ngomong ke yang 15 16 17 18 100 lagi
00:17:06
orang kayak gua Sistem yang mereka
00:17:08
bangun ini akan kita hancurin ke tanah
00:17:10
nanti Coba pakai rasa sakit yang ada di
00:17:12
dalam hati lu untuk ubah lu jadi orang
00:17:14
yang disiplin Stop maki-maki orang yang
00:17:16
lu enggak kenal di internet dan mulailah
00:17:18
bikin suatu karya Lu stop scrolling
00:17:20
enggak penting dan mulai belajar Mereka
00:17:22
pengen lu ke distraksi ya Mereka gak mau
00:17:24
lu lihat kebenaran Mereka kasih lu
00:17:25
berbagai macam video-video enggak
00:17:27
penting Nih contoh lu buka YouTube aja
00:17:29
lu klik di kanan tuh kan semua tuh Nah
00:17:30
itu isi mungkin enggak penting tuh
00:17:32
Kenapa karena gua tahu gitu ketika gua
00:17:34
buka YouTube gua gua ini peduli sama
00:17:35
kalian Gua buka audience gua gua lihatin
00:17:37
loh channel yang lu pada nonton tuh gua
00:17:39
langsung tahu gitu loh kualitasnya
00:17:41
gimana Mereka itu lemparin dopamin ke lu
00:17:43
ya kan dopamin dilemparin Ayo hutang yuk
00:17:45
berhutang yuk KPR yuk yuk yuk yuk Kredit
00:17:48
mobil Ayo kredit mobil murah nih Promo
00:17:50
promo Kredit mobil Mereka lemparin juga
00:17:52
keraguan di hati lu Apakah aku bisa ya
00:17:54
apakah gua bisa ah mimpi gua ketinggian
00:17:56
Karena kalau gua bilang tadi lu bangun
00:17:57
bareng lu semua nih bangun bareng nih
00:17:59
Mereka yang jatuh Gua harus kasih tahu
00:18:01
dulu ya Gua bukan di sini untuk motivasi
00:18:03
ataupun inspirasi lu Gua benci banget
00:18:05
orang bilang gitu Motivasi enggak
00:18:07
Motivasi itu besok bisa hilang Gua di
00:18:10
sini untuk bukain mata lu terhadap apa
00:18:12
yang benar dan apa yang salah Gua buka
00:18:15
mata lo terhadap kebenaran Itu aja Gua
00:18:17
enggak perlu motivasi lu kok Gua di sini
00:18:18
untuk patahin rantai yang selama ini ada
00:18:20
di leher lu Tapi lu enggak sadar kan
00:18:21
rantainya ada Dan gua di sini ya ada
00:18:24
untuk nyalain api yang sudah lama padam
00:18:26
di hati lu Lu harus ingat siapa diri lu
00:18:28
sebenarnya Ingat mimpi-mimpi masa kecil
00:18:30
lu itu masih ada gitu loh Lu mungkin pas
00:18:32
masih kecil HP lu ya itu lu kasih
00:18:34
wallpaper mobil sekarang lu hapus karena
00:18:36
mimpinya ketinggian Lu turunin mimpi lu
00:18:38
dari Ferrari tadi ke BMW seri 3 aja
00:18:40
wallpaper-nya ketika lu berjanji gitu
00:18:42
loh suatu saat ibu lu apapun yang dia
00:18:44
mau ya lu kabulin Gua lihat banyak
00:18:47
kesedihan di dunia ini ya terutama di
00:18:49
orang kaya Lu mau tahu apa yang mereka
00:18:51
semua paling iri dari gua enggak semua
00:18:53
orang ya sempat ketika ibunya masih
00:18:55
hidup itu ngelihat anaknya sukses Banyak
00:18:58
yang enggak bisa ngasih hal seperti itu
00:19:00
ke ibunya Dan gua bersyukur ya nyokap
00:19:02
gua itu masih ada dan gua bisa bahagiaan
00:19:04
di saat dia masih ada di sini Kalian tuh
00:19:06
nanti banyak yang enggak punya
00:19:07
kesempatan ini Apalagi setelah 2030
00:19:10
Orang tua lu ada tapi dia cuma lihat lu
00:19:12
sebagai anak yang gagal Anak yang gak
00:19:13
berkontribusi apapun ke dunia ini Cuman
00:19:15
jadi orang biasa Gua mendingan jadi
00:19:18
orang miskin Gembel sekali pikir jalan
00:19:20
dibanding jadi orang biasa Lu suruh gua
00:19:22
mungut jualan tisu di pinggir jalan atau
00:19:24
lu suruh gua ke kantor naik LCGC gua
00:19:27
mendian mungut tisu gua tawarin di situ
00:19:30
Lu harus takut untuk jadi orang biasa
00:19:32
Gua lihat banyak sekali bahkan
00:19:33
teman-teman gua sendiri orang-orang kaya
00:19:35
yang menderita Kenapa karena mereka
00:19:37
enggak pernah sempat dalam hidupnya
00:19:40
orang tuanya ngelihat mereka sukses
00:19:41
Suksesnya telat umur 40 telat umur 50
00:19:45
Bahkan teman-teman gua sendiri banyak lu
00:19:47
semua di sini ya Gua enggak minta lu
00:19:49
untuk ikutin gua tapi gua minta lu semua
00:19:51
di sini untuk bisa suatu saat nanti jadi
00:19:52
lebih dari gua Dan semua anak-anak muda
00:19:54
di sini ya Gua itu cuman sebagai
00:19:57
pengingat Revolusinya itu ada di tangan
00:19:58
lu semua Dan ingat ya terakhir lu itu
00:20:02
enggak pernah ditakdirkan untuk jadi
00:20:03
orang biasa-biasa aja Yeah
