Jangan abaikan 5 amalan ini di penghujung hidup anda | Ust adi hidayat

00:43:43
https://www.youtube.com/watch?v=r8GTdyTbtK0

概要

TLDRCeramah ini mengingatkan orang-orang yang telah mencapai usia 40 tahun untuk mempersiapkan lima bekal berupa doa, syukur, bakti kepada orang tua, amal saleh, dan tobat. Cerita tentang seorang anak buta yang mampu menghafal Al-Qur'an menjadi inspirasi bagi kita untuk menggunakan indra dengan bijak. Penceramah menekankan pentingnya berdoa dan bermohon kepada Allah serta berupaya menjaga ketaatan kepada orang tua. Sebelum pulang ke Allah, sebaiknya kita menyiapkan diri dengan amal baik dan tidak terjerumus dalam maksiat.

収穫

  • 🕊️ Pentingnya doa di usia 40 tahun
  • 🙏 Syukuri nikmat yang diberikan Allah
  • 👨‍👩‍👧 Bakti kepada orang tua adalah kewajiban
  • 📖 Membaca dan menghafal Al-Qur'an
  • ⚖️ Evaluasi kehidupan dan amalan yang dilakukan
  • 💡 Kisah inspiratif anak buta penghafal Al-Qur'an
  • 🔄 Segera bertobat jika merasa belum baik
  • ⭐ Menyiapkan bekal amal sebelum kembali kepada Allah
  • 🤲 Mengajarkan anak-anak untuk beramal saleh
  • ⏳ Mumpung waktu masih ada, gunakan sebaiknya.

タイムライン

  • 00:00:00 - 00:05:00

    Usia 40 tahun adalah titik penting dalam hidup setiap individu, di mana mereka diingatkan untuk menyiapkan lima bekal utama sebelum kembali kepada Allah. Doa kepada Allah agar dibimbing dan bersyukur atas nikmat hidup menjadi hal yang sangat penting, terlebih kepada orang tua.

  • 00:05:00 - 00:10:00

    Menggunakan nikmat yang diberikan Allah dengan sebaik-baiknya adalah wujud syukur. Khususnya penglihatan, yang harus digunakan untuk melihat hal-hal yang baik dan dihindari dari melihat maksiat, karena setiap amal perbuatan akan ditanya di akhirat.

  • 00:10:00 - 00:15:00

    Kisah seorang anak buta yang ingin menghafal Al-Quran menjadi inspirasi tentang kekuatan niat dan usaha. Meskipun ia tidak bisa melihat, ia mampu menghafal Al-Quran melalui bimbingan orang tuanya dan niat yang kuat.

  • 00:15:00 - 00:20:00

    Si kecil bernama Muad menunjukkan bahwa tanpa penglihatan, usaha yang kuat dan dukungan dapat menghasilkan hasil yang luar biasa. Kisah ini harus menjadi refleksi bagi orang dewasa yang telah melewati 40 tahun untuk merenungkan amalan yang telah dilakukan.

  • 00:20:00 - 00:25:00

    Kesejahteraan yang dimiliki saat ini bukan hanya berasal dari usaha sendiri, tetapi banyak melibatkan pengorbanan orang tua yang harus dihargai dan dibalas dengan amal kebajikan, terutama doa serta pengakuan terhadap jasa mereka.

  • 00:25:00 - 00:30:00

    Menjadi parent yang baik adalah sebuah kewajiban. Pendidikan anak-anak dengan ajaran agama dan moral harus menjadi prioriti, sehingga anak menjadi ahli Quran dan dapat memberikan pahala kepada orang tua di akhirat.

  • 00:30:00 - 00:35:00

    Setiap individu yang telah mencapai usia 40 tahun harus menjaga amalnya dan menghindari maksiat. Orang yang menjalani hidup tanpa memperhitungkan ajal akan menghadapi penyesalan ketika saatnya tiba.

  • 00:35:00 - 00:43:43

    Kembali kepada Allah dengan amal saleh adalah tujuan hidup, dan kita dihimbau untuk bertobat, memperbaiki diri, serta memanfaatkan segala kenikmatan yang ada untuk kebaikan di dunia dan akhirat.

もっと見る

マインドマップ

ビデオQ&A

  • Apa yang harus disiapkan sebelum kembali kepada Allah?

    Lima bekal utama: perbanyak doa, bersyukur, berbakti kepada orang tua, menyiapkan amalan saleh, dan bertobat.

  • Mengapa usia 40 tahun menjadi titik penting?

    Usia 40 tahun dianggap sebagai masa untuk introspeksi dan mempersiapkan diri menghadapi kematian.

  • Apa contoh kisah inspiratif yang disebutkan?

    Kisah seorang anak buta bernama Muad yang meskipun tidak bisa melihat, berhasil menghafal Al-Qur'an.

  • Apa arti syukur menurut Al-Qur'an?

    Syukur adalah ungkapan kebahagiaan atas nikmat yang Allah berikan dengan cara menggunakan nikmat itu sesuai dengan fungsinya.

  • Bagaimana cara muda beramal saleh di usia 40 tahun?

    Dengan meningkatkan aktivitas ibadah dan mengajarkan anak menjadi saleh.

ビデオをもっと見る

AIを活用したYouTubeの無料動画要約に即アクセス!
字幕
id
オートスクロール:
  • 00:00:00
    Seorang yang sudah sampai usia 40 tahun,
  • 00:00:03
    maka Allah mengingatkan ia untuk
  • 00:00:04
    menyiapkan lima bekal utama sebelum dia
  • 00:00:07
    kembali pada Allah Subhanahu wa taala.
  • 00:00:09
    Hati-hati yang sudah sampai 40 tahun.
  • 00:00:11
    Jika Anda belum memiliki satu di antara
  • 00:00:13
    lima ini, Anda mesti khawatir. Dan ini
  • 00:00:16
    peringatan dari Alquranib.
  • 00:00:29
    Amanat pertama kata Allah dia mesti
  • 00:00:31
    memperbanyak doa kepada Allah Subhanahu
  • 00:00:34
    wa taala agar
  • 00:00:37
    dibimbing banyak
  • 00:00:39
    doa agar dibimbing mensyukuri nikmat
  • 00:00:45
    hidup plus bisa meningkatkan bakti pada
  • 00:00:49
    orang
  • 00:00:51
    tua
  • 00:00:53
    Satu. Awas, hati-hati ya. Mohon izin
  • 00:00:56
    saya pelankan sebentar saya mau minta
  • 00:00:59
    izin dulu, Pak. Boleh saya lebih dari 5
  • 00:01:01
    menit? Alhamdulillah. Sampai jam berapa
  • 00:01:03
    kita? Oh, baik baik.
  • 00:01:06
    Insyaallah ya. Insyaallah. Saya jam
  • 00:01:08
    09.00 pulang. Anda sampai jam 12.00.
  • 00:01:09
    Silakan. Bismillah. Ayo. Yang tadi itu
  • 00:01:12
    masih pengantar ya. Ini inti yang paling
  • 00:01:14
    pentingnya sesuai dengan tema kita.
  • 00:01:15
    Lihat baik-baik. Satu.
  • 00:01:24
    Perhatikan baik-baik. Ya Allah, mohon
  • 00:01:27
    bimbing saya untuk selalu bisa
  • 00:01:30
    mensyukuri segala nikmat yang telah
  • 00:01:32
    Engkau berikan pada saya sekarang. Satu,
  • 00:01:35
    dan pada kedua orang tua
  • 00:01:37
    saya. Baik. Jadi, kalau sudah sampai
  • 00:01:39
    usia 40 tahun, pertama, Anda memohon doa
  • 00:01:43
    kepada Allah untuk dibimbing terus
  • 00:01:45
    bersyukur kepada Allah. Ini yang mau
  • 00:01:47
    saya tegaskan. Lihat baik-baik apa itu
  • 00:01:50
    syukur. Tidak ada makna lain dari syukur
  • 00:01:54
    yang tertuang dalam Al-Qur'an dan hadis
  • 00:01:57
    kecuali
  • 00:01:59
    ungkapan
  • 00:02:01
    kebahagiaan atas nikmat yang Allah
  • 00:02:03
    berikan kepada kita dengan cara
  • 00:02:06
    menggunakan nikmat itu sesuai dengan
  • 00:02:10
    fungsi yang telah Allah tetapkan.
  • 00:02:13
    Misal kitaan akan bersyukur dengan
  • 00:02:16
    nikmat penglihatan mata. Anda diberikan
  • 00:02:19
    40 tahun dalam hidup, mata masih bisa
  • 00:02:22
    melihat. Bagaimana mensyukuri nikmat
  • 00:02:24
    mata? Kalau Anda ingin syukuri nikmat
  • 00:02:26
    mata, maka yang paling singkat, gunakan
  • 00:02:29
    nikmat mata ini sesuai dengan peruntukan
  • 00:02:32
    yang telah Allah
  • 00:02:33
    tetapkan, fungsi yang telah Allah
  • 00:02:35
    tetapkan. Apa fungsi mata? Masih
  • 00:02:38
    ingat? Melihat yang baik-baik. Quran
  • 00:02:40
    surah ke-24 ayat 30 untuk laki-laki,
  • 00:02:43
    ayat 31 untuk
  • 00:02:48
    perempuan. Katakan pada pria-pria yang
  • 00:02:50
    merasa punya iman. Dengan iman itu dia
  • 00:02:52
    yakin dengan
  • 00:02:54
    akhirat. Karena yakin dengan akhirat dia
  • 00:02:56
    sadar akan pulang dan dia tahu nikmat
  • 00:02:58
    matanya akan ditanya oleh Allah
  • 00:02:59
    Subhanahu wa taala. Katakan pada
  • 00:03:01
    pria-pria yang yakin bahwa matanya akan
  • 00:03:03
    ditanya oleh Allah. Quran surah ke-17
  • 00:03:05
    ayat 36.
  • 00:03:13
    Setiap pendengaran Anda, penglihatan
  • 00:03:15
    Anda, plus apa yang Anda pikirkan satu
  • 00:03:17
    saat akan ditanya di pertanggungjawaban
  • 00:03:18
    di hadapan Allah Subhanahu wa taala.
  • 00:03:20
    Karena itu kata Allah, "Katakan pada
  • 00:03:21
    orang-orang yang yakin dengan itu
  • 00:03:25
    semua, matanya hanya boleh melihat yang
  • 00:03:28
    baik-baik saja. Yang tidak baik paling
  • 00:03:32
    ibu juga sama ayat 31nya.
  • 00:03:37
    Katakan pada perempuan yang merasa yakin
  • 00:03:39
    dengan Allah, yakin akan pulang, yakin
  • 00:03:41
    akan ditanya, matanya hanya boleh
  • 00:03:43
    melihat yang baik-baik saja menurut
  • 00:03:45
    Allah. Yang tidak baik
  • 00:03:48
    palingkanul basar itu bukan enggak boleh
  • 00:03:50
    lihat, Pak. Gadul basar itu silakan
  • 00:03:52
    lihat. Tapi ketika yang dilihat tidak
  • 00:03:54
    baik menurut Allah, maka palingkan dari
  • 00:03:55
    itu semua. J tidak tepat, Teman-teman
  • 00:03:58
    sekalian. Anda hanya mengucapkan
  • 00:04:00
    alhamdulillah ya sampai sekarang
  • 00:04:02
    penglihatan masih baik belum cukup. Baik
  • 00:04:05
    itu dipakai lihat apa? Penglihatannya
  • 00:04:08
    baik, tapi masalahnya yang dilihat baik
  • 00:04:11
    tidak. Itu
  • 00:04:13
    poinnya. Maaf, ada anak usia 4 tahun,
  • 00:04:17
    Bu, Pak. Tidak bisa melihat. Dalam tidak
  • 00:04:20
    bisa melihatnya dia masih mau menghafal
  • 00:04:23
    Al-Qur'an. Namanya Muaf. Tinggalnya di
  • 00:04:26
    Asiut, adanya di Kaira. Negaranya Mesir.
  • 00:04:30
    Matanya enggak bisa lihat. Tapi dia
  • 00:04:32
    sampaikan pada bapaknya, "Pak, saya
  • 00:04:35
    ingin menghafal Quran. Saya ingin
  • 00:04:37
    menghafal Quran." Kata bapaknya, "Kamu
  • 00:04:39
    yakin?" "Saya yakin." Baik. Keluarga
  • 00:04:42
    sederhana punya cuman motor yang sangat
  • 00:04:45
    luar biasa tidak bagusnya. Dimodifikasi
  • 00:04:47
    dashboardnya menempuh jarak kisaran 20
  • 00:04:50
    km. Datang pada syekhnya, bapaknya
  • 00:04:52
    kemudian membonceng Muadnya di belakang.
  • 00:04:55
    Teman-teman sekalian, setiap berangkat
  • 00:04:56
    datang pada Syekh dapat hafalan baru,
  • 00:04:59
    bapaknya tulis ayatnya disimpan di
  • 00:05:01
    dashboard-nya. di jalan. Lihat ke sini,
  • 00:05:02
    lihat ke jalan. Lihat ke sini, lihat ke
  • 00:05:04
    jalan. Muad bacakan ayatnya, bapaknya
  • 00:05:07
    mendengarnya secara singkat. Tiba-tiba
  • 00:05:09
    setelah itu fasenya berakhir. Jadilah
  • 00:05:12
    anak ini hafal Quran. Yang ngantar belum
  • 00:05:14
    hafal Quran. Yang diantar enggak bisa
  • 00:05:16
    lihat hafal
  • 00:05:18
    Quran. Saking mudahnya Al-Qur'an, yang
  • 00:05:20
    enggak bisa lihat bisa hafal Quran. Tapi
  • 00:05:22
    bapaknya dapat pahala dari transferan
  • 00:05:24
    anaknya. Perhatikan baik-baik. Begitu
  • 00:05:26
    dibacakan Qurannya, bagus makhrajnya,
  • 00:05:29
    viral kisahnya. Begitu viral di Timur
  • 00:05:31
    Tengah, datang reporter mewawancara.
  • 00:05:33
    Pertanyaan pertama, kalau adinda
  • 00:05:36
    diperkenankan oleh Allah untuk bermohon
  • 00:05:38
    saat ini, apa yang mau dimohonkan kepada
  • 00:05:40
    Allah? Reporter ini mengira dia akan
  • 00:05:43
    meminta doa seperti ibunda Imam
  • 00:05:45
    albukhari bermohon kepada Allah supaya
  • 00:05:47
    Albukhari disembuhkan dari butanya.
  • 00:05:50
    Bu, Pak Imam Albukhari itu dulu buta.
  • 00:05:53
    Butanya permanen. Dilahir 2 tahun
  • 00:05:55
    ayahnya meninggal 4 tahun buta permanen.
  • 00:05:57
    Nanti ada satu kejadian di situ yang
  • 00:06:00
    dengan kejadian itu ibunya berdoa kepada
  • 00:06:02
    Allah, anaknya menghafal Quran sampai di
  • 00:06:04
    surah QF ya ayat ke-22. Anaknya murajaah
  • 00:06:08
    ayat, ibunya memohon kepada Allah sambil
  • 00:06:10
    menangis, sambil tertidur, sampai
  • 00:06:11
    tertidur. Di situlah kemudian terjadi
  • 00:06:13
    sesuatu yang luar biasa. Seketika Allah
  • 00:06:15
    sembuhkan Albukhari kecil, matanya bisa
  • 00:06:18
    melihat kembali. Karena kajian kita
  • 00:06:19
    bukan di sini, lain waktu nanti saya
  • 00:06:21
    terangkan. Anda yang punya kitab Fathul
  • 00:06:23
    Bari, syarah Sahih Albukhari, beli jilid
  • 00:06:25
    pertama kitab mukadimah halaman 634
  • 00:06:28
    paling kiri paragraf yang ke3 baris 1
  • 00:06:30
    sampai dengan 9. Anda temukan
  • 00:06:33
    kisahnya. Nah, reporter ini mengira ini
  • 00:06:37
    Muad akan minta kepada Allah seperti
  • 00:06:39
    Albukhari kecil memohon kepada Allah,
  • 00:06:40
    matanya bisa melihat lagi. Nata lihat
  • 00:06:43
    baik-baik. Kalau saya diperkenankan
  • 00:06:46
    bermohon kepada Allah dan permohonan
  • 00:06:48
    saya dikabulkan, maka pertama saya akan
  • 00:06:50
    mohon kepada Allah untuk tetap
  • 00:06:52
    membutakan mata saya sampai dengan
  • 00:06:55
    kiamat. Ya Rabb, mohon butakan mata saya
  • 00:06:59
    sampai kiamat. Karena dengan buta mata
  • 00:07:02
    ini saya bisa menghafal Quran. Saya
  • 00:07:04
    takut ya Allah kalau saya melihat lagi
  • 00:07:07
    mata saya melihat maksiat dan hilang
  • 00:07:09
    Quran dari hafalan saya.
  • 00:07:11
    Anda bisa bayangkan anak kecil 4 tahun
  • 00:07:14
    mata enggak bisa lihat digunakan
  • 00:07:16
    menghafal Quran dan dia takut kalau
  • 00:07:18
    melihat matanya dipakai maksiat. Antum
  • 00:07:20
    dikasih 40 tahun, 40 tahun lebih
  • 00:07:23
    daripada 4 tahun, lebih dari 14 tahun,
  • 00:07:26
    Anda sampai 40 tahun dipakai mata,
  • 00:07:28
    dipakai apa mata Anda sampai dengan hari
  • 00:07:30
    ini? Berapa maksiat yang telah Anda
  • 00:07:32
    kumpulkan dari mata Anda itu? Mungkin
  • 00:07:34
    wajar. Jangankan hafal, baca masih
  • 00:07:37
    sulit, lihat Musap masih enggan. Membaca
  • 00:07:39
    masih susah. Kalau Anda sulit berhadapan
  • 00:07:41
    dengan Al-Qur'an dalam pandangan Anda,
  • 00:07:43
    tanyakan pada diri Anda dipakai maksiat
  • 00:07:45
    apa mata ini selama ini? Makanya ulama
  • 00:07:47
    mengatakan kalau mata Anda sulit melihat
  • 00:07:50
    mushaf, jangan dulu dibaca. Bawa mushaf
  • 00:07:52
    yang paling besar, simpan di ruang
  • 00:07:53
    tengah Anda. Bangun malam-malam jam .
  • 00:07:56
    enggak usah dibaca. Lihat mushaf, lu,
  • 00:07:58
    sampaikan pada diri Anda, "Ya Allah,
  • 00:08:00
    dosa apa, maksiat apa, mata saya sampai
  • 00:08:02
    lihat Musa pun enggak bisa."
  • 00:08:05
    Anda mesti hati-hati
  • 00:08:07
    dan Anda berlomba dengan itu. Demi Allah
  • 00:08:10
    saya katakan saya kunjungi beberapa
  • 00:08:11
    tempat di Indonesia dan luar biasa
  • 00:08:14
    anak-anak sekarang 4 tahun, 5 tahun, 6
  • 00:08:16
    tahun sudah berlomba menghafal Quran.
  • 00:08:17
    Saya dapat kunjungan anak dari Bali
  • 00:08:19
    kemarin Bu, dari Bali datang anak TK
  • 00:08:23
    usia 4 tahun mau 5 tahun. Datang dari
  • 00:08:25
    Bali ke Masjid Al-Hsan di Bekasi hanya
  • 00:08:27
    untuk menyetorkan hafalan surah Aas.
  • 00:08:34
    hanya menyetorkan surah A datang dari
  • 00:08:36
    Bali jauh-jauh ke Masjid Alsan ke Bekasi
  • 00:08:38
    anak 4 tahun antum diberikan 40 tahun
  • 00:08:41
    lebih daripada itu. Untuk baca saja
  • 00:08:43
    masih belum punya waktu Anda butuh
  • 00:08:45
    berapa tahun lagi? Anda mesti hati-hati.
  • 00:08:48
    Dan hebatnya Anda yakin akan pulang.
  • 00:08:51
    Anda yakin akan
  • 00:08:53
    meninggal. Anda ah saya bingung saya
  • 00:08:55
    urusan dunia Anda cari-cari. Berangkat
  • 00:08:57
    gelap, pulang gelap tapi Anda yakin akan
  • 00:08:59
    ditinggalkan.
  • 00:09:00
    Anda punya uang, Anda beli mobil, tapi
  • 00:09:02
    Anda tahu mobil itu akan dipakai. Mobil
  • 00:09:04
    itu akan ditinggalkan. Anda punya uang
  • 00:09:06
    bikin rumah bagus-bagus, luas-luas,
  • 00:09:08
    mewah-mewah, tapi Anda sadar akan
  • 00:09:10
    meninggal itu akan ditinggalkan.
  • 00:09:12
    Meninggal dunia, semua dunia
  • 00:09:14
    ditinggalkan. Pertanyaan saya, apa yang
  • 00:09:16
    Anda bawa pulang saat kembali kepada
  • 00:09:18
    Allah? Muad belum selesai. Perhatikan
  • 00:09:20
    bagian kedua dan ini bagian penutup dari
  • 00:09:22
    kalimat Muad.
  • 00:09:24
    Wallahi kalau saya diperkenankan memohon
  • 00:09:26
    kepada Allah dan dikabulkan doa saya
  • 00:09:29
    sekarang, maka saya mohon kepada Allah.
  • 00:09:31
    Yang kedua, lihat permohonannya. Saat
  • 00:09:33
    saya kembali kepada Allah di hari
  • 00:09:35
    kiamat, saya berhadapan dengan Allah
  • 00:09:37
    tanpa ditemani siapapun. Tidak ada ayah
  • 00:09:39
    saya yang biasa mengantar saya untuk
  • 00:09:41
    hafalan Quran. Tidak ada ibu yang
  • 00:09:43
    melahirkan saya. Tidak ada kakak dan
  • 00:09:45
    adik saya. Saya akan berhadapan dengan
  • 00:09:46
    Allah sendirian. Tangan saya gemetar.
  • 00:09:49
    Kaki saya gemetar. Dan saya akan katakan
  • 00:09:52
    di hadapan Allah pada saat itu, "Ya Rab,
  • 00:09:55
    ya
  • 00:09:57
    Rabbit, ya Rabb hisabi, ya Allah mohon
  • 00:10:01
    ringankan hisab saya saat ini, ya Allah.
  • 00:10:03
    Saya sudah berusaha menghafal Quran.
  • 00:10:05
    Saya sudah bisa datang ke sini membawa
  • 00:10:07
    hafalan Quran. Kalau dengan semua bekal
  • 00:10:09
    itu belum layak mendapatkan ridamu untuk
  • 00:10:11
    masuk ke surga, mohon kurangi hukuman
  • 00:10:14
    saya di neraka."
  • 00:10:16
    Anak 4 tahun dia belum baligh, mata
  • 00:10:19
    buta. Dia berusaha menghafal Quran. Dia
  • 00:10:21
    masih berkata, "Kalau saya ada hari
  • 00:10:22
    kiamat kurang bekal, ya Allah. Saya
  • 00:10:24
    sudah mencoba menghafal Quran. Tolong
  • 00:10:25
    kurangi siksaan saya kalaupun saya masih
  • 00:10:27
    disiksa dengan Quran yang telah saya
  • 00:10:29
    bawa ini." Pertanyaan saya, Anda yang
  • 00:10:31
    diberikan 40 tahun sampai dengan hari
  • 00:10:33
    ini, berapa bekal yang sudah Anda
  • 00:10:35
    kumpulkan? Dia belum balig, Anda sudah
  • 00:10:37
    lewat balik. Maka satu saya katakan,
  • 00:10:39
    "Itu baru mata, Bu, Pak. Belum telinga
  • 00:10:42
    dipakai apa? Telinga antum sehingga
  • 00:10:44
    sulit mendengar azan sehingga sulit
  • 00:10:46
    merespon. Orang belum azan sudah ke
  • 00:10:48
    masjid. Antum sudah komat enggak ke
  • 00:10:49
    masjid-ke
  • 00:10:50
    masjid. Yang hebatnya luar biasa ini
  • 00:10:53
    rumah antum di sini. Ini masjidnya
  • 00:10:56
    masyaallah speaker masjid spesial ke
  • 00:10:58
    rumah antum begini. Jaraknya enggak
  • 00:11:00
    terlampau jauh. Sepeda ada, motor ada,
  • 00:11:03
    mobil punya. Banyak ragamnya. Orang
  • 00:11:05
    enggak punya sepeda cuman punya kaki
  • 00:11:07
    bisa ke masjid. Jarak 1 kilo, antum
  • 00:11:10
    cuman 10 m, sepeda ada, motor ada, mobil
  • 00:11:13
    ada. Belum menyentuh Anda untuk ke
  • 00:11:14
    masjid, Anda butuh pendengaran seperti
  • 00:11:16
    apa lagi? Butuh kaki bagaimana
  • 00:11:19
    lagi? Karena itu bertakwalah kepada
  • 00:11:21
    Allah Subhanahu wa taala. Kalau Anda
  • 00:11:22
    mengaku ingin bersyukur, syukur itu
  • 00:11:24
    bukan mengucapkan alhamdulillah saja.
  • 00:11:26
    Tidak. Alhamdulillah itu butuh
  • 00:11:27
    pembuktian. Alhamdulillah itu komitmen.
  • 00:11:30
    Setiap komitmen butuh pembuktian. Cinta
  • 00:11:32
    itu komitmen. Cinta butuh pembuktian.
  • 00:11:35
    Buktinya pernikahan. Makanya para akhwat
  • 00:11:38
    yang belum menikah jangan mau dikatakan
  • 00:11:39
    dengan kata-kata angin surga. Sayang,
  • 00:11:43
    namamu sudah tertulis di hatiku.
  • 00:11:44
    Katakan, saya tidak mau tulis di hati.
  • 00:11:46
    Tulis di buku
  • 00:11:50
    nikah.
  • 00:11:51
    Yes. Tidak cukup dengan yes. Buktikan
  • 00:11:54
    dengan syukur pada Allah Subhanahu wa
  • 00:11:55
    taala. Ayo, mata antum dipakai apa saja?
  • 00:11:57
    Lihat masjid enggak ada getaran. Lihat
  • 00:11:59
    baca Quran enggak ada getaran. Lihat
  • 00:12:01
    orang ceramah enggak ada getaran. Lihat
  • 00:12:03
    musik baru tergerak. Lihat orang
  • 00:12:04
    ramai-ramai tergerak. Lihat orang
  • 00:12:06
    ramai-ramai muncul Allahu Akbar
  • 00:12:08
    bertanya. Yang paling gampang gini,
  • 00:12:11
    "Hei, lihat awas hati-hati baik-baik."
  • 00:12:14
    Karena setelah menyebutkan asyuddakum di
  • 00:12:17
    Quran surah 22 ayat 5 itu, Allah
  • 00:12:19
    menegaskan, "Kamu akan saya
  • 00:12:20
    wafatkan. Kamu akan saya
  • 00:12:23
    wafatkan." Karena itu bagi orang-orang
  • 00:12:25
    yang sudah lewat 40 tahun, termasa 40
  • 00:12:27
    tahun masih main-main dengan keadaan
  • 00:12:28
    nikmat yang Allah tetapkan pada dirinya,
  • 00:12:30
    tubuhnya dari atas sampai bawah,
  • 00:12:32
    hartanya titipan dan sebagainya. Demi
  • 00:12:34
    Allah saya katakan kalimat Qurannya
  • 00:12:35
    sederhana. Kamu akan saya wafatkan. Mau
  • 00:12:38
    sampai kapan lagi? Begitu. Karena itu
  • 00:12:40
    pulang Anda ke rumah lihat titipan Allah
  • 00:12:42
    dari diri kita dulu. Setelah itu lihat
  • 00:12:44
    kelengkapannya. Barangkali ada harta
  • 00:12:46
    kelebihan dari situ. Harta itu sudah ada
  • 00:12:48
    Firaun Bu yang lebih kaya. Qarun lebih
  • 00:12:50
    kaya daripada kita. Qarun. Hartanya
  • 00:12:53
    banyak. Ketika dia bermewah-mewah turun
  • 00:12:55
    ayat ya Quran surah 28 ayat 77 tadi ya.
  • 00:12:59
    Lihat baik-baik. Lihat baik-baik. Hei
  • 00:13:02
    Qarun.
  • 00:13:04
    Heun, kami titipkan itu supaya kamu bisa
  • 00:13:06
    mencari surga dengan harta itu, bukan
  • 00:13:08
    untuk berlomba-lomba dalam
  • 00:13:14
    kemewahan. Dunia jangan dilupakan.
  • 00:13:16
    Silakan cari kenikmatan yang enak,
  • 00:13:18
    makanan yang nyaman, menghadirkan energi
  • 00:13:20
    untuk ibadah. Tapi semua itu cari bekal
  • 00:13:22
    untuk pulang menghadap Allah Subhanahu
  • 00:13:24
    wa taala. Itu intinya. Mungkin Anda
  • 00:13:26
    dititipkan harta lebih, mohon maaf ya,
  • 00:13:28
    karena tenaga Anda itu belum kuat
  • 00:13:30
    dipakai ibadah seperti yang lain. Yang
  • 00:13:32
    lain itu karena saking tidak punyanya
  • 00:13:34
    menurut Anda, saking tidak adanya
  • 00:13:36
    menurut Anda, makanya rajin
  • 00:13:38
    puasa. Jangankan Senin Kamis dikejar,
  • 00:13:40
    jangankan Senin Kamis ayamul bid diburu,
  • 00:13:43
    jangankan ayamul bidu Daud diikuti.
  • 00:13:45
    Saking enggak adanya antum itu tahajud
  • 00:13:48
    sudah susah, Senin Kamis nunggunya
  • 00:13:50
    Ramadan saja. Masyaallah. Makanya
  • 00:13:52
    dikasih kelebihan oleh Allah supaya Anda
  • 00:13:54
    dengan itu ada zakat lebih, ada infak
  • 00:13:56
    lebih, ada sedekah lebih. Itulah surga
  • 00:13:59
    yang bisa kita raih. Dicontohkan
  • 00:14:01
    kemudian ada Utsman bin Affan
  • 00:14:03
    radhiallahu taala anhu, ada Abdurrahman
  • 00:14:04
    bin Auf radhiallahu taala anhu, ada Abu
  • 00:14:06
    Bakar Assiddiq. Bagaimana mereka
  • 00:14:08
    menggunakan hartanya dalam kebaikan.
  • 00:14:10
    Turun peringatan
  • 00:14:13
    alhakumul maqir. Hei yang masih lalai
  • 00:14:16
    dengan harta benda, kamu itu akan
  • 00:14:17
    mengunjungi kuburan. Hei, yang sering
  • 00:14:20
    mengunjungi tempat-tempat wisata. Hei
  • 00:14:22
    yang sering tamas, hei yang sering pergi
  • 00:14:24
    ke negara-negara lain, hei, satu saat
  • 00:14:26
    kamu akan mengunjungi kuburan. Hei, yang
  • 00:14:28
    pergi ke Amerika sudah menyiapkan bekal.
  • 00:14:30
    Hei, yang sudah pergi ke Kanada
  • 00:14:31
    menyiapkan bekal. Hei, yang sudah
  • 00:14:33
    jalan-jalan ke tempat-tempat indah
  • 00:14:34
    menyiapkan bekal. Bekal apa yang kamu
  • 00:14:36
    siapkan untuk kuburan
  • 00:14:38
    kamu? Itu yang harus dilihat. Itu
  • 00:14:41
    poinnya. J kalau anak kecil saja paham,
  • 00:14:43
    masa antum yang lebih 40 tahun enggak
  • 00:14:45
    paham dengan ini. Syukur. Ayo pulang.
  • 00:14:48
    Lihat
  • 00:14:49
    kedudukan, pengetahuan.
  • 00:14:52
    Hei para ustaz, hei yang para pengajar.
  • 00:14:55
    Apa masih mau mencari amplop saat
  • 00:14:57
    mengajar? Apa masih mencari popularitas
  • 00:14:59
    saat mengajar? Apa hanya mempedulikan
  • 00:15:01
    jemah banyak saja saat mengajar? Kamu
  • 00:15:03
    itu akan wafat dan kamu termasuk
  • 00:15:05
    golongan yang ditanya oleh Allah
  • 00:15:06
    Subhanahu wa taala. Mau sampai kapan
  • 00:15:08
    ribut-ribut? Mau sampai kapan saling
  • 00:15:10
    mencela? Mau sampai kapan merasa diri
  • 00:15:11
    paling benar? Mau sampai kapan gila
  • 00:15:13
    popularitas? Mau sampai kapan mencari
  • 00:15:15
    amplot? Kamu akan
  • 00:15:18
    wafatulir dan kamu yang dihisab pertama
  • 00:15:20
    kali dalam kalangan oleh Allah Subhanahu
  • 00:15:22
    wa taala. Hai orang-orang yang punya
  • 00:15:24
    kedudukan, kami akan tukar kedudukan
  • 00:15:26
    kamu sekarang di atas. Besok kamu akan
  • 00:15:28
    berpulang. Quran surah 3 ayat ke-28. 26
  • 00:15:30
    sampai 28. 26nya sampai
  • 00:15:38
    27nya. Yang mengaku punya kedudukan. Hei
  • 00:15:40
    yang berlomba-lomba dalam kampanye.
  • 00:15:42
    Kampanye apa yang mau kamu raih saat
  • 00:15:43
    kamu ada di atas saya wafatkan apa yang
  • 00:15:45
    sudah kamu siapkan kembali pada Allah
  • 00:15:46
    Subhanahu wa taala.
  • 00:15:49
    Kembali.
  • 00:15:51
    Syukur. Lihat ini baru bagian pertama,
  • 00:15:53
    baru setengah dari nomor satu. Keduanya
  • 00:15:55
    ini yang paling hebat. Awas hati-hati.
  • 00:15:56
    Betul ya. Allah menyandingkan nikmat
  • 00:15:58
    syukur dalam diri kita dengan bagian
  • 00:16:00
    kelengkapan kedua yang
  • 00:16:02
    ini. Awas lihat baik-baik. Perhatikan
  • 00:16:04
    baik-baik ya. Fokus betul. Mudah bagi
  • 00:16:07
    Allah untuk mengatakan kalimat ini.
  • 00:16:08
    Misal di luar Quran.
  • 00:16:16
    Tapi kenapa muncul kalimat
  • 00:16:18
    wal bagi kedua orang
  • 00:16:23
    tua? Karena ternyata masyaallah Allah
  • 00:16:26
    memberikan isyarat tajam di ayat ini dan
  • 00:16:28
    didetailkan di ayat-ayat yang lainnya.
  • 00:16:30
    Karena ternyata Anda bisa tegak 40
  • 00:16:33
    tahun, bisa sukses dalam kehidupan, bisa
  • 00:16:36
    kuat nalar Anda dalam pendidikan,
  • 00:16:38
    kepintaran, dan sebagainya. Ternyata
  • 00:16:39
    Anda tidak berdiri sendiri. Ada yang
  • 00:16:42
    memberikan asinya kepada Anda. Ada yang
  • 00:16:44
    memberikan peluh keringatnya untuk
  • 00:16:45
    kesuksesan Anda. Ada yang memberikan
  • 00:16:47
    topangan bahunya, tangannya, kakinya
  • 00:16:49
    untuk kehebatan Anda. Ada yang
  • 00:16:51
    menghilangkan waktu malamnya untuk
  • 00:16:53
    menjaga Anda. Ada yang menghilangkan
  • 00:16:55
    malunya untuk bisa menjaga kenyamanan
  • 00:16:57
    Anda. Siapa dia? Orang
  • 00:17:01
    tua. Antum pernah dengar kisah Nabi
  • 00:17:04
    Ismail? Tiib. Ibu kenal Nabi
  • 00:17:07
    Ismail? Kenal di mana?
  • 00:17:11
    Siapa ibundanya Nabi
  • 00:17:14
    Ismail? Sayidah Hajar. Pertanyaan siapa?
  • 00:17:17
    Pertanyaan saya. Yang mencari air
  • 00:17:20
    siapa? Hajar. Dari
  • 00:17:23
    mana? Safa. Ke mana? Marwah.
  • 00:17:26
    Aktivitasnya disebut apa? Apa itu
  • 00:17:30
    sai? Bukan. Tidak usah
  • 00:17:32
    mengarang. Sai bukan lari-lari kecil.
  • 00:17:35
    Bukan. Asal katanya sai itu dari kata sa
  • 00:17:38
    yasa usaha yang sangat
  • 00:17:40
    serius
  • 00:17:43
    pakai serius
  • 00:17:46
    sungguh-sungguh very serius sangat
  • 00:17:49
    sungguh-sungguh jadi mohon maaf usaha
  • 00:17:51
    yang sangat serius sungguh-sungguh
  • 00:17:53
    disebut dengan saas saan kenapa sai
  • 00:17:56
    disebut sai untuk memberikan kesan
  • 00:17:57
    kepada kita ada seorang ibu yang sangat
  • 00:18:00
    serius berjuang untuk anaknya dia naik
  • 00:18:03
    ke safa kenapa disebut safa dari kata
  • 00:18:05
    tasfiah menyaring yang kotor-kotor,
  • 00:18:07
    muncul yang baik-baik. Dia punya
  • 00:18:08
    prasangka baik kepada Allah. Enggak
  • 00:18:10
    mungkin Allah menepikan saya, enggak
  • 00:18:11
    mungkin Allah meninggalkan saya. Dia
  • 00:18:13
    naik ke atas untuk menuju harapan
  • 00:18:15
    tertinggi. Marwah. Marwah puncak harapan
  • 00:18:17
    yang ingin diraih. Dia jalan mencari
  • 00:18:19
    air. Begitu turun dia lihat di
  • 00:18:21
    tengah-tengah seperti ada oase. Dia
  • 00:18:22
    berjalan cepat setengah berlari. Begitu
  • 00:18:25
    sampai dekat-dekat dia lihat kayaknya
  • 00:18:26
    bukan. Dia teruskan. Oh, ini mungkin
  • 00:18:28
    oas. Naik ke atas ternyata bukan. Turun
  • 00:18:31
    lagi cari lagi. Naik lagi turun lagi.
  • 00:18:33
    Naik lagi turun lagi sampai tujuh kali
  • 00:18:34
    bolak
  • 00:18:35
    balik. Safa ke Marwah satu. Marwah ke
  • 00:18:38
    Saofa dua. Saofa ke Marwah tiga. Dari
  • 00:18:41
    Safa berhenti di Marwah. Perhatikan yang
  • 00:18:44
    cari air siapa? Ibunya. Yang dapat air
  • 00:18:47
    siapa? Tiba-tiba setelah sampai di
  • 00:18:50
    Marwah anaknya bergerak gerak gerak
  • 00:18:52
    gerak gerak
  • 00:18:53
    gerak. Begitu menghunjam kakinya ke
  • 00:18:55
    tanah tiba-tiba air keluar.
  • 00:18:59
    Datang ibunya, kata ibunya, "Zamzam zam
  • 00:19:01
    zamzam." Zamzam. Ada zamzam, ada ijma.
  • 00:19:05
    Kalau ijma kumpul, kumpul, kumpul. Kalau
  • 00:19:07
    zamzam artinya zamzam kumpul jangan
  • 00:19:09
    berhenti. Kumpul jangan berhenti. Kumpul
  • 00:19:11
    jangan berhenti. Sampai sekarang disebut
  • 00:19:13
    zamzam sampai sekarang tidak pernah
  • 00:19:15
    berhenti. Pertanyaan saya, apakah Ismail
  • 00:19:18
    ketika didudukkan oleh ibunya didiamkan
  • 00:19:21
    itu dan ibu mencari air, dia tidak
  • 00:19:23
    bergerak-gerak? Saya tanya pada semua
  • 00:19:25
    orang ibu yang ada di sini. Ketika ibu
  • 00:19:27
    melihat anaknya kehausan, ibu simpan di
  • 00:19:29
    bawah, dia bergerak tidak gerak. Tangan
  • 00:19:31
    bergerak kaki bergerak? Pertanyaan saya,
  • 00:19:34
    kenapa saat dia bergerak air enggak
  • 00:19:37
    keluar? Tapi air itu keluar, Pak,
  • 00:19:39
    setelah ibunya
  • 00:19:40
    bolak-balik. Ibu bola, ibu balik, ibu
  • 00:19:43
    bola, ibu balik. Setelah bolak-balik
  • 00:19:45
    tujuh kali, baru air keluar. Dan pada
  • 00:19:47
    yang ketujuh itu malaikat kemudian
  • 00:19:48
    mengepekkan sayapnya, menghantamkan
  • 00:19:50
    dengan kaki Ismail alaih salam. Baru
  • 00:19:52
    keluar air. Di air keluar itu setelah
  • 00:19:54
    ibunya usaha. Kalau ibunya enggak usaha,
  • 00:19:56
    enggak kan keluar tuh air. Makanya demi
  • 00:19:59
    Allah saya katakan ketika ada sai itu
  • 00:20:01
    refleksi Pak, gambaran tentang ketaatan
  • 00:20:04
    kita pada orang tua. Bukan cuman
  • 00:20:05
    bolak-balik. Makanya saya sarankan pada
  • 00:20:07
    Anda kalau manasik itu yang benar. Bukan
  • 00:20:09
    cuman turun naik, turun naik. Sekarang
  • 00:20:12
    ada yang live, Rabbigfir
  • 00:20:14
    warhamar. Pindah kiri kalau
  • 00:20:21
    capek udah ngapain keluar ruang
  • 00:20:23
    banyak-banyak, tenaga juga luar biasa.
  • 00:20:25
    Waktu diluangkan panjang nyampai sana
  • 00:20:27
    enggak ada yang
  • 00:20:28
    berguna. Kenapa tidak kita pelajari
  • 00:20:30
    isinya? Yang berangkat dengan orang tua
  • 00:20:32
    gandeng tangannya, dekatkan dirinya,
  • 00:20:34
    rasakan saat itulah perjuangan orang tua
  • 00:20:36
    antum bagaimana mendidik sejak kecil.
  • 00:20:38
    Jangan minta sama Allah, "Ya Allah,
  • 00:20:39
    sayangi ibu saya." Makanya kalimatnya
  • 00:20:41
    Rabbigfir warham. Ya Allah, ampuni saya,
  • 00:20:43
    ya Allah, ampuni dosa ibu saya. Ya
  • 00:20:45
    Allah, sayangi ibu saya, ya Allah.
  • 00:20:46
    Sayangi ayah saya, Ya Allah. Saya bisa
  • 00:20:48
    ke sini karena dari peralatan ibu saya,
  • 00:20:50
    Ya Allah. Yang mengandung saya 9 bulan
  • 00:20:52
    ya Allah, yang berjuang dengan kematian
  • 00:20:53
    dalam kelahirannya, Ya Allah. Ayah saya
  • 00:20:55
    ya Rab yang sampai saat ini tidak bisa
  • 00:20:57
    menambingi saya ya Allah. Dia telah
  • 00:20:58
    wafat ya Rabb. Tapi dengan keringatnya
  • 00:21:00
    ya Allah dia merawat saya. Dia
  • 00:21:02
    memastikan saya baik. Dia memastikan
  • 00:21:04
    saya bahagia. Saya tidak bisa membalas
  • 00:21:06
    dosa-dosasanya. Ya Allah mohon berikan
  • 00:21:08
    ampunan. Ya Allah mohon berikan kasih
  • 00:21:09
    sayang dalam kuburnya ya Allah. Ya Allah
  • 00:21:11
    ya Rabb. Minta minta minta. Makanya
  • 00:21:15
    ketika Anda usia 40 tahun Allah kembali
  • 00:21:17
    menyentuh jiwa Anda. Hei yang merasa
  • 00:21:19
    kaya mungkin usia Anda itu sudah lewat
  • 00:21:21
    40 tahun. Anda merasa kaya luar biasa.
  • 00:21:24
    Jangan bangga dulu dengan kekayaan.
  • 00:21:26
    Karena mungkin kerja keras Anda itu
  • 00:21:27
    cuman 30% di mata Allah Subhanahu wa
  • 00:21:30
    taala. 70%-nya tuh ibu Anda yang bangun
  • 00:21:33
    pertengahan malam menangis di kandingan
  • 00:21:35
    malam. Ya Allah mohon jadikan anak saya
  • 00:21:36
    berhasil ya Allah. Sukses ya Rabb.
  • 00:21:39
    Jangan sampai tempat tidurnya seperti
  • 00:21:40
    tempat tidur saya sekarang ya Allah.
  • 00:21:42
    Jangan sampai makannya seperti makan
  • 00:21:43
    saya sekarang ya Allah. Tuh Bapak Anda
  • 00:21:45
    yang sekarang anak tinggal di kantor
  • 00:21:47
    yang beracangkul.
  • 00:21:51
    yang pergi kemudian ke sawahnya, yang
  • 00:21:53
    pergi ke kebunnya, yang dengan terik
  • 00:21:55
    panasnya, yang dengan segalanya. Dia
  • 00:21:57
    katakan kepada Allah, "Ya Rabb, saya
  • 00:21:59
    ikhlas, ya Rabb. Saya berusaha, ya Rabb,
  • 00:22:02
    tapi tolong jadikan anak saya lebih
  • 00:22:03
    daripada saya kebaikannya." Ya Allah,
  • 00:22:05
    jangan jadikan kerja kerasa seperti saya
  • 00:22:06
    sekarang ya Rabb. Jangan jadikan
  • 00:22:08
    kepintarannya seperti pintarnya saya
  • 00:22:09
    sekarang ya Rabb. Lebihkan dari saya, ya
  • 00:22:11
    Allah. Tenangkan hidupnya, ya Allah.
  • 00:22:12
    Saya rida, ya Rabb. Pertanyaan saya,
  • 00:22:15
    setelah Anda lebih mencapai kesuksesan
  • 00:22:16
    karena kerja keras kedua orang tua itu,
  • 00:22:18
    pertanyaan saya, apa yang Anda berikan
  • 00:22:20
    kepada kedua orang tua?
  • 00:22:21
    Demi Allah saya katakan kalau Anda
  • 00:22:23
    dengan berdoa saja setiap selesai salat
  • 00:22:25
    lupa
  • 00:22:26
    mendoakannya, saya tidak tahu harus
  • 00:22:28
    menyebut apa dari
  • 00:22:31
    Anda. Nengok saja enggak pernah tanya
  • 00:22:33
    kabar saya tidak menyampaikannya. Ada
  • 00:22:35
    sesuatu tidak Anda berikan bahkan doa
  • 00:22:37
    pun tidak Anda panjatkan. Lalu siapa
  • 00:22:39
    sebetulnya
  • 00:22:40
    Anda? Kemudian Allah kembalikan.
  • 00:22:42
    Hati-hati kalau Anda sudah 40 tahun.
  • 00:22:44
    Orang tua memberikan yang terbaik untuk
  • 00:22:46
    Anda. Apa yang sudah Anda siapkan untuk
  • 00:22:47
    orang tua Anda. Tapi hati-hati. Awas.
  • 00:22:51
    Kalau Anda sebagai orang tua tidak
  • 00:22:52
    mendapatkan gambaran kebaikan dari
  • 00:22:54
    anak-anaknya, maka Quran kembali
  • 00:22:56
    membalikkan kepada Anda apa yang telah
  • 00:22:58
    Anda berikan pada anak-anak Anda
  • 00:23:00
    sehingga anak Anda jadi seperti itu.
  • 00:23:02
    Sekarang harusnya seperti Ismail kepada
  • 00:23:04
    Ibrahim yang rela bahkan mengorbankan
  • 00:23:06
    nyawanya, memberikan bagian tenaganya.
  • 00:23:09
    Ibrahim nabi, Ibrahim Rasul,
  • 00:23:11
    Khalilullah. Masyaallah, maaf, anaknya
  • 00:23:14
    juga nabi, anaknya rasul. Dekat dengan
  • 00:23:17
    Allah. Ibrahim nabi, Ibrahim Rasul.
  • 00:23:19
    tinggal di Palestina sibuk sebagai suami
  • 00:23:22
    tapi kasih sayang sebagai seorang ayah,
  • 00:23:24
    maaf Pak ya, masih sempat meluangkan
  • 00:23:26
    waktu menengok anaknya di Mekah. Karena
  • 00:23:29
    itu disebut dengan Ibrahim. Dalam Fathul
  • 00:23:31
    Qadir Asyaukani menyebut dari Abun
  • 00:23:33
    Rahim, "Bapak yang punya nilai kasih.
  • 00:23:35
    Nabi Rasul Khalilullah dekat dengan
  • 00:23:37
    Allah, suami pencari nafkah. Rasul punya
  • 00:23:40
    risalah tapi di balik kesibukannya masih
  • 00:23:42
    jalan dari Palestina ke Makkah yang
  • 00:23:44
    jaraknya pakai mobil bus 1 hari 2 malam.
  • 00:23:49
    Anda nabi bukan, rasul bukan tidak
  • 00:23:51
    sedekat Nabi Ibrahim kepada Allah. Maaf,
  • 00:23:53
    risalah Anda tidak ada. Tidak ada satu
  • 00:23:55
    ayat turun mengangkat Anda. Surga belum
  • 00:23:57
    jelas, amalan berantakan, hisab
  • 00:23:59
    menegangkan. Apa sih yang Anda cari?
  • 00:24:01
    Berangkat gelap, pulang gelap, semua
  • 00:24:03
    dunia, dunia, dunia. Masalah kantor
  • 00:24:05
    dibawa ke rumah, anak Anda minta kasih
  • 00:24:07
    sayang tidak diperhatikan. Masalah
  • 00:24:08
    kemarahan diuapkan pada keluarga Anda.
  • 00:24:11
    Siapa ini? Kalau anak Anda mencari
  • 00:24:13
    perhatian di luar rumah, jangan salahkan
  • 00:24:15
    dia. Mungkin Anda yang kurang perhatian.
  • 00:24:17
    Banting tuh handphone Anda. Bukan anak
  • 00:24:20
    Anda yang dipukul. Mungkin handphone itu
  • 00:24:22
    yang menjadikan anak Anda mencari
  • 00:24:23
    perhatian di luar. Kalau anak Anda ingin
  • 00:24:26
    mengaparkan pengakuan di luar, bahkan
  • 00:24:28
    dia tawuran, bahkan dia mencari ini,
  • 00:24:29
    mencari itu, bayangkan barangkali dia
  • 00:24:32
    mencari pengakuan di luar karena di
  • 00:24:33
    dalam tidak mendapatkan perhatian dan
  • 00:24:34
    pengakuan dari orang tuanya. Karena itu
  • 00:24:37
    kalau Anda menemukan anak kurang taat
  • 00:24:38
    pada orang tua, kata Quran, cek kalimat
  • 00:24:40
    kedua. Perhatikan. Wa aslihli. sebelum
  • 00:24:45
    sampai saya teruskan dulu yang
  • 00:24:50
    ini
  • 00:24:54
    ya saya ke anak dulu untuk orang tua
  • 00:24:56
    saya lanjutkan dulu yang ini. Anak untuk
  • 00:24:58
    orang tua perhatikan baik-baik tadi satu
  • 00:25:01
    syukur bakti pada orang tua. Bagaimana
  • 00:25:05
    cara menghadirkan syukur dan bakti pada
  • 00:25:06
    orang tua? Perhatikan.
  • 00:25:16
    Maka mulai usia 40 tahun ini kata Allah
  • 00:25:19
    minta bimbingan dari Allah supaya
  • 00:25:21
    konsisten mengerjakan amal saleh yang
  • 00:25:24
    Allah
  • 00:25:26
    ridai. J kalau Anda ingin mensyukuri
  • 00:25:28
    nikmat hidup, ada pahala mengalir untuk
  • 00:25:31
    orang tua, kerjakan amal saleh yang
  • 00:25:34
    diridai Allah.
  • 00:25:44
    Saya mau buat sebuah
  • 00:25:46
    perbandingan. Ini hitungan kecil-kecilan
  • 00:25:49
    yang pernah dilihat oleh beberapa
  • 00:25:52
    pakar. Setengah hidup
  • 00:25:54
    kita ternyata kalau dilihat itu umumnya
  • 00:25:57
    dipakai
  • 00:25:58
    tidur. Ditidur dari mulai dilahirkan,
  • 00:26:01
    tidur siang, tidur malam, tidur
  • 00:26:03
    macam-macam itu umumnya dikalkulasi pada
  • 00:26:05
    umumnya. Kalau tidak semua itu setengah
  • 00:26:07
    usia. J kalau hari ini ada usia 40
  • 00:26:10
    tahun, yang dipakai tidur berapa tahun?
  • 00:26:13
    Setengahnya rata-rata 20 tahun.
  • 00:26:15
    Setengahnya lagi beraktivitas. 20 tahun
  • 00:26:16
    lagi yang 20 tahun sisanya beraktivitas.
  • 00:26:20
    Makannya, minumnya gitu kan. Salatnya,
  • 00:26:24
    ngajinya, baik. Zakatnya, infaknya, plus
  • 00:26:27
    maksiatnya. 20 tahun. Pertanyaan saya
  • 00:26:30
    mohon izin maaf dari 20 tahun ini yang
  • 00:26:33
    kira-kira jadi amal saleh berapa
  • 00:26:37
    tahun atau singkatnya yang jadi ibadah?
  • 00:26:40
    Ibadah berapa
  • 00:26:41
    tahun? Jangan terlampau pesimis. Ambil
  • 00:26:44
    setengahnya 10 tahun
  • 00:26:46
    misal. Misal ini yang
  • 00:26:49
    bermasalahnya. Baik. Lihat bermasalah
  • 00:26:51
    itu bukan hanya dosa yang terabaikan,
  • 00:26:53
    yang enggak dipakai macam-macam yang
  • 00:26:54
    nonton yang ini, yang itu, dan
  • 00:26:55
    sebagainya. Sekarang lihat dari 20 tahun
  • 00:26:57
    ini yang ibadah yang kira-kira yang
  • 00:27:00
    diterima sebagai amal saleh berapa
  • 00:27:03
    tahun? Sudah pasti diterima belum?
  • 00:27:05
    Syarat diterima apa? Ikhlas. Quran surah
  • 00:27:08
    98 ayat
  • 00:27:13
    5. Jadi syarat ibadah menjadi syarat
  • 00:27:15
    amal jadi saleh itu kalau ikhlas. J
  • 00:27:18
    kalau ada sekarang beramal 10 tahun yang
  • 00:27:20
    ikhlas berapa
  • 00:27:23
    tahun? Ayo jawab.
  • 00:27:26
    Ayo, Anda dunia dihitung-hitung, modal
  • 00:27:27
    dihitung, omset dihitung, segala
  • 00:27:29
    dihitung, keuntungan dihitung, kerugian
  • 00:27:30
    dihitung, masyaallah bahkan untung
  • 00:27:32
    disebut rugi juga. Modal R juta punya
  • 00:27:35
    pekerjaan baik, kemudian dapat hasil
  • 00:27:37
    keuntungan R10 juta, untung tidak? Pekan
  • 00:27:40
    berikutnya R juta, untung tidak? Baik.
  • 00:27:43
    Kemudian pekan berikutnya ah jadi 5 jadi
  • 00:27:46
    R juta. Untung atau rugi?
  • 00:27:48
    Halo. Sebelumnya R juta, sekarang R
  • 00:27:50
    juta. Untung rugi. Oh, rugi. Padahal
  • 00:27:54
    modal R juta, masih untung R juta
  • 00:27:55
    disebut rugi juga. Masyaallah. Sekarang
  • 00:27:58
    lihat sini. 10 tahun ibadah yang ikhlas
  • 00:28:00
    berapa tahun? Ambillah 5 tahun misalnya.
  • 00:28:03
    Jadi orang yang usianya 40 tahun punya
  • 00:28:05
    amalan yang dibawa pulang menghadap
  • 00:28:07
    Allah tanpa masalah itu 5 tahun.
  • 00:28:09
    Pertanyaan saya, dosanya berapa tahun?
  • 00:28:14
    Kalau dosanya 5 tahun 1 hari, ah berarti
  • 00:28:17
    lebih banyak dosanya neraka.
  • 00:28:19
    Tujuannya kalau dosanya 5 tahun, amalan
  • 00:28:22
    baik 5 tahun, maka seimbang. A'raf
  • 00:28:24
    nunggu di situ sampai hisab selesai.
  • 00:28:27
    Tapi kalau misalnya amal salehnya 5
  • 00:28:29
    tahun, amal buruknya 4 tahun misalnya 11
  • 00:28:32
    bulan, 29 hari ya misal, maka dia masih
  • 00:28:36
    bisa masuk ke dalam
  • 00:28:37
    surga. Baik, Teman-teman sekalian.
  • 00:28:39
    Pertanyaan saya, lihat baik-baik. Dari
  • 00:28:41
    40 tahun ini, Anda mesti evaluasi sampai
  • 00:28:44
    hari ini. Kalau besok atau hari ini kita
  • 00:28:46
    wafat, apa yang mau dibawa pulang? Maka
  • 00:28:48
    dari itu, minta kepada Allah untuk
  • 00:28:50
    dibimbing supaya semua amalan sisa dari
  • 00:28:53
    sekarang itu jadi amal saleh. Paham, ya?
  • 00:28:56
    Ya, mulai keluar dari masjid ini jadi
  • 00:28:58
    amal saleh. Keluar kaki yang
  • 00:29:01
    mana? Kanan, kiri. Ayo, saya tes dulu.
  • 00:29:04
    Saya tes dulu. Masuk masjid kaki apa?
  • 00:29:07
    Kanan, keluar toilet kaki apa?
  • 00:29:09
    Kiri kanan kanan. Baik. Masuk toilet
  • 00:29:13
    kaki apa? Kiri. Keluar masjid kaki apa?
  • 00:29:16
    Kanan. Kiri. Kiri. Masuk masjid kaki
  • 00:29:19
    apa? Keluar masjid kaki apa? Kiri. Masuk
  • 00:29:22
    toilet kaki apa? Keluar toilet. Ah. Jadi
  • 00:29:26
    pastikan semua aktivitas kita mulai hari
  • 00:29:28
    ini jadi amal saleh. Kata Quran, "Hei,
  • 00:29:32
    khawatirnya kamu wafat. Mulai sudah usia
  • 00:29:34
    40 tahun. Siap-siap semua kegiatan jadi
  • 00:29:36
    amal
  • 00:29:37
    saleh. Baik. amal salehnya yang Allah
  • 00:29:40
    ridai. Lihat
  • 00:29:44
    sini. Ini ada
  • 00:29:46
    minuman saya berikan pada satu orang
  • 00:29:49
    misalnya misal saja misal amal saleh.
  • 00:29:53
    Bukan Allah ridai tidak? Belum tentu.
  • 00:29:57
    Kalau tidak saya niatkan karena Allah
  • 00:30:00
    maka ini tidak menjadi amal saleh yang
  • 00:30:01
    diridai. Maka mulai sekarang semua
  • 00:30:04
    kegiatan lakukan karena Allah. Jelas ya?
  • 00:30:07
    Kalau Bapak, Ibu kedatangan tamu bikin
  • 00:30:09
    makanan tidak, minuman tidak.
  • 00:30:13
    Kenapa? Bukan karena ada tamu, karena
  • 00:30:15
    Allah memerintahkan itu. Lakukan karena
  • 00:30:18
    Allah, maka menjadi amal saleh yang
  • 00:30:19
    diridai oleh Allah Subhanahu wa taala.
  • 00:30:21
    Maaf, ketaklim ini karena Allah
  • 00:30:23
    bukan? Oh, karena Allah bukan. Karena
  • 00:30:26
    Allah bukan. Karena ustaznya atau karena
  • 00:30:28
    Allah? Karena masjidnya atau karena
  • 00:30:30
    Allah? Baik. Kalau ustaznya enggak
  • 00:30:33
    datang, rida tidak? Alhamdulillah. Baik.
  • 00:30:37
    Lain kali jangan marah sama DKM ya.
  • 00:30:39
    Kalau ada pengajian ustaz dia tidak
  • 00:30:40
    datang, jangan marah karena Anda datang
  • 00:30:42
    ke sini karena Allah bukan karena ustaz.
  • 00:30:44
    Paham?
  • 00:30:48
    Alhamdulillah. Menikah dengan suami
  • 00:30:50
    karena Allah bukan, Bu? Ah, masyaallah.
  • 00:30:53
    Kalau suami salah marah
  • 00:30:54
    tidak? Marahnya karena
  • 00:30:57
    Allah.
  • 00:31:01
    Sudahib satu. Ini masih mau jam 09.00
  • 00:31:04
    Sebentar
  • 00:31:05
    lagi saya sempurnakan. Boleh? Ah, saya
  • 00:31:08
    mau tutup sebentar agak cepat saja. Ah,
  • 00:31:11
    bagaimana cara mendapatkan amal saleh
  • 00:31:13
    yang singkat, padat, hasilnya banyak?
  • 00:31:16
    Rumus kedua, Anda kalau ingin beramal
  • 00:31:19
    saleh, saya mau akhiri, saya punya 5
  • 00:31:20
    menit sampai jam
  • 00:31:22
    09.00. Kalau saya ingin beramal saleh
  • 00:31:25
    dari sekarang, caranya singkat, padat,
  • 00:31:27
    tapi hasilnya banyak. Bagaimana caranya?
  • 00:31:30
    Satu.
  • 00:31:34
    Ibu mesti
  • 00:31:37
    memanfaatkan anak-anak keturunan didik
  • 00:31:40
    mereka dengan didikan yang menjadikan
  • 00:31:42
    mereka saleh. Didik anak, cucu,
  • 00:31:45
    keturunan kita jadi baik. Maka walaupun
  • 00:31:48
    Anda wafat hari ini, kebaikan semua
  • 00:31:51
    keturunan itu akan berpahala untuk Anda
  • 00:31:53
    seluruhnya. Misal, maaf ya. Misal,
  • 00:31:57
    misal salat amal saleh, bukan baca Quran
  • 00:32:01
    amal saleh, bukan, menghafal Quran amal
  • 00:32:03
    saleh bukan. Ah, kalau Anda sampai hari
  • 00:32:05
    ini merasa misalnya maaf salat belum
  • 00:32:08
    bisa memaksimalkan sunahnya, belum
  • 00:32:11
    konsisten tahajudnya, belum konsisten
  • 00:32:13
    amal salehnya, jarang ke masjid dengan
  • 00:32:15
    maksimalnya, maka setidaknya jadikan
  • 00:32:18
    anak-anak Anda bisa konsisten dengan itu
  • 00:32:19
    semua. Ayo, dorong mereka ke masjid,
  • 00:32:22
    ajarkan salat-salat sunah, ajarkan yang
  • 00:32:24
    terbaik. Maaf, Anda sampai hari ini
  • 00:32:27
    belum hafal Quran. Tapi mohon jangan
  • 00:32:29
    sampai ada satu di keluarga Anda yang
  • 00:32:31
    tidak bisa hafal Quran. Maka titipkan
  • 00:32:33
    pahala kepada anak cucu Anda. Dari
  • 00:32:35
    sekian anak cucu, satu mesti ada yang
  • 00:32:37
    jadi ahli Quran. Ayo, bagaimana caranya?
  • 00:32:41
    Cek lagi di mana Anda sekolahkan mereka.
  • 00:32:43
    Katanya mau jadi ahli salat, katanya mau
  • 00:32:46
    jadi ahli Quran, tapi Anda sekolahkan di
  • 00:32:48
    tempat yang tidak pernah mengajarkan
  • 00:32:49
    salat. Ya, tidak nyambung.
  • 00:32:53
    Anda sekolahkan di tempat yang tidak
  • 00:32:54
    mengajarkan Quran, yang enggak ada
  • 00:32:55
    pahala buat Anda. Makanya kalau Anda
  • 00:32:58
    berdoa dengan ayat
  • 00:33:00
    ini, Anda mesti lihat lagi. Ayo kirimkan
  • 00:33:03
    mereka pada tempat penghafal Quran.
  • 00:33:05
    Kirimkan mereka pada tempat-tempat
  • 00:33:06
    mengajarkan agama yang baik. Didik
  • 00:33:08
    mereka dengan kebaikan. Ketika Anda
  • 00:33:10
    wafat, maka semua yang keluar dari
  • 00:33:12
    anak-anak itu sepanjang karena didikan
  • 00:33:14
    dan peran Anda mengalir pahala untuk
  • 00:33:16
    Anda. Contoh ya, Ibu belum bisa bimbing
  • 00:33:19
    baca Quran, carikan guru untuk mengajar
  • 00:33:21
    anak Anda baca Quran. Begitu bisa baca,
  • 00:33:24
    ibu dapat bagian pahala setiap
  • 00:33:26
    hurufnya. Attirmidzi nomor hadis 2910.
  • 00:33:29
    Manqfan min kitabillahi asanat. Siapa
  • 00:33:32
    yang baca Quran setiap hurufnya 10
  • 00:33:35
    kebaikan. Begitu anaknya baca dapat 10
  • 00:33:38
    dia. Misal alif
  • 00:33:40
    lam
  • 00:33:42
    mim berapa huruf? Berapa
  • 00:33:45
    kebaikan? 30. Begitu dia baca alif lam
  • 00:33:48
    mim dia dapat 30. Ibu yang fasilitasi
  • 00:33:51
    plus ustaz yang mengajar berlaku hadis
  • 00:33:53
    riwayat Muslim hadis
  • 00:33:55
    1893. Lihat baik-baik.
  • 00:34:02
    Siapa yang menunjukkan fasilitas pada
  • 00:34:04
    kebaikan, dapat pahala yang sama dengan
  • 00:34:06
    yang mengerjakan tanpa dikurangi sedikit
  • 00:34:08
    pun. Ibu meninggal sekarang misalnya
  • 00:34:11
    anak jadi ahli Quran, baca Quran baca
  • 00:34:12
    Quran. Setiap dia baca Quran sepanjang
  • 00:34:15
    Quran masih ada, anak masih hidup setiap
  • 00:34:17
    pahalanya mengalir untuk ibu walaupun
  • 00:34:19
    ibu sudah tidak
  • 00:34:22
    ada. Ketika seorang manusia meninggal
  • 00:34:24
    terputus semua amalnya kecuali tiga hal.
  • 00:34:28
    Awas jariah. Jariah itu sedekah kebaikan
  • 00:34:32
    yang jariah pahalanya mengalir. Ibu
  • 00:34:34
    punya modal berapa? R.000. Beli musf
  • 00:34:36
    simpan di Masjid Ray Pondok Indah.
  • 00:34:38
    Simpan. Begitu ada yang orang baca Quran
  • 00:34:41
    modal cuma R.000. Setiap dibaca pahala
  • 00:34:43
    mengalir untuk ibu. Ibu meninggal Musa
  • 00:34:45
    pasti dibaca pahala mengalir untuk ibu.
  • 00:34:47
    Mengalir, mengalir, mengalir, mengalir.
  • 00:34:49
    Setiap hurufnya 10 kebaikan. Dan saya
  • 00:34:51
    katakan hampir mustahil ada orang baca
  • 00:34:53
    Quran cuman seuruf. Mustahil.
  • 00:34:59
    Nun
  • 00:35:01
    sudah dulu.
  • 00:35:02
    Ah, enggak
  • 00:35:04
    ada punya si fulan pengin banyak pahala.
  • 00:35:07
    Hari ini 10 aja ya. Masyaallah. Enggak
  • 00:35:10
    ada Bu, Pak. Enggak ada. Minimal 19
  • 00:35:13
    huruf.
  • 00:35:15
    Bismillahirrahmanirrahim. 19 huruf 190
  • 00:35:18
    kebaikan. Apa? Ibu enggak mau dapat
  • 00:35:20
    transferan itu, Bu? Apa? Kalau enggak
  • 00:35:22
    percaya silakan meninggal dulu entar
  • 00:35:24
    baru tahu.
  • 00:35:27
    Awas hati-hati. Kita enggak bisa milih,
  • 00:35:28
    Bu. Kita enggak bisa milih. Anda bisa
  • 00:35:29
    duluan, saya belakangan bisa. Atau bisa
  • 00:35:32
    dibalik? Bisa, Bu. Bisa. Ya, silakan
  • 00:35:35
    saya belakangan, Anda
  • 00:35:37
    duluan. Atau Anda duluan, ya. Atau saya
  • 00:35:40
    duluan setelah Anda. Bisa. Jadi, semua
  • 00:35:41
    kemungkinan ada. Betul. Semua
  • 00:35:44
    kemungkinan ada. Kita enggak bisa milih.
  • 00:35:46
    Tapi masalahnya ketika kita pulang, ada
  • 00:35:48
    enggak bekal yang dibawa? Ayo,
  • 00:35:49
    rencanakan dari sekarang. Yuk, anak-anak
  • 00:35:51
    dilihat lagi ya. Tidak lucu menurut saya
  • 00:35:53
    kalau anak kita sekarang ya sulit baca
  • 00:35:55
    Quran, cucu tidak ada yang disiapkan.
  • 00:35:57
    Mesti ada setiap satu keluarga besar
  • 00:35:59
    mesti ada satu ahli Quran. E saya kasih
  • 00:36:01
    rahasia ya. Ini rahasia kedua untuk Anda
  • 00:36:03
    saja hari ini. Kalau Anda punya anak
  • 00:36:06
    ahli Quran ini langsung berita Al-Qur'an
  • 00:36:09
    ditegaskan dalam hadis dia akan
  • 00:36:11
    diistimewakan oleh Allah. Masuk surganya
  • 00:36:13
    dia akan dihiasi. Quran surah 35 ayat 32
  • 00:36:16
    sampai 33 paling kiri sebelah atas.
  • 00:36:19
    Jadi begitu mau naik surga Qurannya
  • 00:36:21
    bilang ya Allah dia. Maka dipakaikan
  • 00:36:25
    kepadanya dipakaikan mahkota kehormatan.
  • 00:36:28
    Begitu dipakaikan itu bapak ibunya
  • 00:36:30
    dipanggil kalau dia beriman dan
  • 00:36:32
    mengerjakan amal saleh. Dipanggil
  • 00:36:33
    diberikan mahkota tambahan dipakaikan
  • 00:36:36
    oleh anaknya di kepala kedua orang
  • 00:36:38
    tuanya di hadapan semua makhluk pada
  • 00:36:40
    saat itu yang sinarnya lebih terang
  • 00:36:42
    dibandingkan sinar mentari yang masuk ke
  • 00:36:43
    dalam rumah kita. Kemudian Qurannya
  • 00:36:46
    mengatakan Allahumma zid. Ya Allah
  • 00:36:47
    tambahkan, bedakan dengan
  • 00:36:51
    fasilitator. Maka dipakaikan jubah
  • 00:36:53
    kehormatan. Setelah dia pakai itu
  • 00:36:54
    diganding kedua orang tuanya. Bahkan
  • 00:36:56
    dengan kerabat-kerabatnya dia pimpin
  • 00:36:58
    masuk ke dalam surga
  • 00:37:00
    keluarganya. Maka adalah Quran surah
  • 00:37:02
    ke-52 ayat
  • 00:37:07
    21. Orang tua yang beriman, anaknya
  • 00:37:10
    beriman, semua beramal saleh. Kami akan
  • 00:37:12
    jadikan semua masuk surga beriringan.
  • 00:37:15
    Makanya doa para penghafal Quran salah
  • 00:37:17
    satunya bisa membawa keluarganya masuk
  • 00:37:19
    surga bersama-sama. Nanti dijawab di
  • 00:37:21
    Quran surah 13 ayat 23 sampai
  • 00:37:28
    24 dia akan masuk ke surga paling
  • 00:37:31
    minimal. Begitu
  • 00:37:34
    masuk bapak-bapaknya, ayah-ayahnya,
  • 00:37:36
    ibunya yang saleh ditarik oleh
  • 00:37:38
    diawajih pasangan-pasangannya. J. Kalau
  • 00:37:41
    istri yang hafal Quran, suami ditarik
  • 00:37:42
    sepanjang dia saleh. Kalau suami yang
  • 00:37:44
    hafal Quran, istri
  • 00:37:45
    ditarik. Dan anak-anak cucunya di bapak,
  • 00:37:48
    Ibu, mertua, suami, istri, semua
  • 00:37:51
    keturunan diajak masuk surga. Dipimpin
  • 00:37:54
    oleh penghafal Quran ini. Tiba-tiba
  • 00:37:56
    datang
  • 00:37:58
    malaikatin. Para malaikat datang dari
  • 00:38:00
    setiap pintu memberikan selamat kepada
  • 00:38:02
    rombongan ini. Maka mereka berkata,
  • 00:38:06
    "Salamunikum." Selamat. Selamat. bisa
  • 00:38:09
    masuk surga. Dan Anda sabar saat di
  • 00:38:12
    dunia, sabar dengan harta Anda. Orang
  • 00:38:14
    lain bermewah-mewah, Anda siapkan
  • 00:38:16
    mencari bekal akhirat. Sekolah yang
  • 00:38:17
    bagus-bagus. Orang lain bermewah-mewah,
  • 00:38:19
    Anda siapkan harta untuk mencari majelis
  • 00:38:21
    ilmu. Cari buku-buku kebaikan, nyumbang
  • 00:38:23
    ke masjid, memberikan sedekah.
  • 00:38:25
    Sabar. Orang lain cari kedudukan. Anda
  • 00:38:28
    gunakan kedudukan dalam kebaikan. Dihina
  • 00:38:30
    orang, dijauhi orang lain. Sabar.
  • 00:38:32
    Fanikmadar. Sekarang kenikmatan yang
  • 00:38:34
    paling indah, negeri terbaik. Silakan
  • 00:38:36
    nikmati.
  • 00:38:39
    Pertanyaan saya, saat ada orang tua yang
  • 00:38:41
    sekarang berlomba dan mereka sudah
  • 00:38:43
    berhasil mewujudkan anaknya, nanti saya
  • 00:38:45
    tunjukkan pada Anda bulan depan.
  • 00:38:47
    Insyaallah kami akan hadirkan hari
  • 00:38:48
    Al-Qur'an yang semula tanggal 17 ke 28
  • 00:38:51
    Januari. Saya akan tunjukkan kepada
  • 00:38:53
    Anda. Ada anak buta hafal Quran, ada
  • 00:38:57
    anak maaf disebut prematur hafal Quran.
  • 00:39:00
    Ada anak kecil-kecil dari pemulung hafal
  • 00:39:02
    Quran. Ada anak-anak yang kelihatan
  • 00:39:04
    sederhana hafal Quran. Dan saya akan
  • 00:39:07
    tunjukkan pada Anda siapa orang tua
  • 00:39:08
    mereka. Ada yang tukang beca, ada yang
  • 00:39:10
    macam-macam dan sebagainya. Pertanyaan
  • 00:39:12
    saya, Anda yang diberikan nikmat yang
  • 00:39:13
    lebih
  • 00:39:16
    itu, ke mana Anda gunakan selama 40
  • 00:39:18
    tahun ke belakang
  • 00:39:22
    ini? Saya
  • 00:39:24
    tutup. Yang selanjutnya intuaik yang
  • 00:39:28
    keempat tobat. Ayo
  • 00:39:30
    tobat ya.
  • 00:39:32
    Kalau merasa hari ini belum baik bekal
  • 00:39:34
    kita pulang ke rumah tobat. Ya, caranya
  • 00:39:37
    saya agak cepat saja karena waktu kita
  • 00:39:38
    sudah habis. Quran surah 66 ayat ke-8.
  • 00:39:43
    Yauallahi ya tobat nasuha. Cara tobat
  • 00:39:45
    nasuha di Quran surah ke4 Annisa ayat 17
  • 00:39:50
    sampai
  • 00:39:51
    18. Ya, setelah bertobat konsisten
  • 00:39:54
    semakin patuh kepada Allah. Ciri orang
  • 00:39:56
    tobat minal muslimin. Di antara tafsir
  • 00:39:59
    muslim itu artinya patuh. Islam itu
  • 00:40:01
    tunduk patuh. Tunduk patuh kepada Allah.
  • 00:40:04
    Jadi kalau Anda sudah tobat, Anda lebih
  • 00:40:06
    meningkat ketakwaan, kepatuhan kepada
  • 00:40:07
    Allah. Maaf,maaf ya. Sebelum tobat sudah
  • 00:40:10
    qat, belum mau salat. Setelah tobat
  • 00:40:13
    belum azan sudah siap-siap. Sebelum
  • 00:40:16
    tobat cuman fardu yang dikejar itu pun
  • 00:40:18
    agak malas. Setelah tobat jangankan
  • 00:40:20
    fardu, sunah dikejar-kejar. Ketinggalan
  • 00:40:23
    tahajud sudah gelisah. Ketinggalan duha
  • 00:40:25
    sudah enggak enak hati. Itu luar biasa.
  • 00:40:28
    Sebelum tobat kumpul-kumpul tidak jelas.
  • 00:40:30
    Setelah tobat, majelis ilmu
  • 00:40:31
    dikejar-kejar. Ayo coba lihat sudah Anda
  • 00:40:34
    sudah ketinggalan kalau enggak tobat
  • 00:40:35
    dari sekarang. Setiap tempat majelis
  • 00:40:36
    ilmu sekarang sudah berjubel orang
  • 00:40:37
    datang. J kalau Anda tidak tertarik, ah
  • 00:40:41
    tertinggal. Tobat. Muslim kalau sudah
  • 00:40:44
    seperti itu saya berikan kabar gembira.
  • 00:40:45
    Quran surah 19 ayat 15. Wasalamun
  • 00:40:50
    alaihiul. Orang seperti itu kami akan
  • 00:40:52
    berikan anugerah seperti Nabi Yahya.
  • 00:40:53
    Kami berikan dunianya kami akan berikan
  • 00:40:55
    ketentraman.
  • 00:40:59
    kami wafatkan dalam keadaan yang
  • 00:41:00
    terbaik. Kuburannya kami hiasi dengan
  • 00:41:02
    anugah
  • 00:41:04
    nikmat dan dibangkitkan di akhirat dalam
  • 00:41:06
    kegembiraan yang luar
  • 00:41:09
    biasa. Pilihan pada diri Anda silakan
  • 00:41:12
    amalkan Quran surah ke Albaqarah ayat
  • 00:41:18
    208. Ayo berubah. Amalkan ajaran Islam
  • 00:41:21
    dengan sempurna sebaik-baiknya. Anda
  • 00:41:23
    punya dua pilihan. Kalau hari ini tidak
  • 00:41:26
    mampu berlomba dengan orang saleh
  • 00:41:28
    meningkatkan amal baik, maka berlombalah
  • 00:41:30
    dengan para pendosa untuk bertobat di
  • 00:41:32
    hadapan Allah Subhanahu wa taala. Bapak,
  • 00:41:34
    Ibu sekalian, ini materi yang bisa saya
  • 00:41:36
    sampaikan hari ini. Jelas?
  • 00:41:40
    Insyaallah
  • 00:41:42
    jelas? Paham? Siap
  • 00:41:45
    mengamalkannya, yakin pada Al-Qur'an.
  • 00:41:48
    Siap mengamalkan Al-Qur'an. Ah, takbir
  • 00:41:51
    dulu. Takbir.
  • 00:41:53
    Siap mengamalkan Al-Qur'an.
  • 00:41:55
    Coba saya cek dulu ya. Quran surah 100.
  • 00:41:58
    Quran surah 5 Almaidah ayat 100 sampai
  • 00:42:00
    101. Siap
  • 00:42:08
    mengamalkannya. Orang-orang masih merasa
  • 00:42:10
    punya iman. Kalau uraian sudah jelas
  • 00:42:12
    disampaikan maka jangan banyak
  • 00:42:14
    ditanyakan. Khawatir banyaknya
  • 00:42:15
    pertanyaan itu menjadikan yang jelas
  • 00:42:17
    semakin tidak jelas nantinya. Baik.
  • 00:42:19
    Yakin dengan Alquran? Jelas penyampaian
  • 00:42:22
    saya? Ada pertanyaan?
  • 00:42:25
    Awas.
  • 00:42:27
    Alhamdulillah. Baik, saya kira itu yang
  • 00:42:29
    bisa saya sampaikan. Ee yang terakhir,
  • 00:42:32
    terakhir saya ingin mengajak pada Bapak
  • 00:42:34
    Ibu semua siap jadi penghafal
  • 00:42:37
    Quran? Saya ulang. Siap berubah
  • 00:42:40
    insyaallah. Siap berubah insyaallah.
  • 00:42:43
    Baik, terakhir saya berikan kabar
  • 00:42:45
    gembira. Awal bulan depan kami akan
  • 00:42:47
    launching kelas solusi Alquran di
  • 00:42:50
    beberapa tempat dan di situ nanti kami
  • 00:42:52
    akan buka kelas-kelas Al-Qur'an secara
  • 00:42:53
    gratis. Bukan sekedar menghafal tapi
  • 00:42:56
    sesuai dengan profesi masing-masing.
  • 00:42:57
    Jadi kalau nanti ada kita buka kelas
  • 00:42:59
    dokter di situ semua ayat-ayat tentang
  • 00:43:01
    kedokteran hadisnya kita turunkan. Jadi
  • 00:43:03
    nanti ada dokter yang ahli Quran ya.
  • 00:43:05
    Jadi begitu berobat bukan cuma diberikan
  • 00:43:07
    resep Pak saya pusing nih. Oh buka Quran
  • 00:43:09
    surah sekian ayat sekian obatnya ini.
  • 00:43:11
    Gitu ya. Ah kasih obat kasih resep.
  • 00:43:13
    Nanti ada kelas pengusaha ya, ada juga
  • 00:43:16
    nanti kelas diplomat dan sebagainya.
  • 00:43:17
    Kita buka kelasnya. Bagi yang berminat
  • 00:43:19
    nanti tidak ada biaya, semua gratis.
  • 00:43:21
    Insyaallah kita akan kerja sama
  • 00:43:22
    baik-baik nanti di situ. Mudah-mudahan
  • 00:43:24
    kita pancarkan pada dunia. Dari
  • 00:43:27
    Indonesia kebangkitan Islam akan dimulai
  • 00:43:29
    dengan cahaya Quran
  • 00:43:30
    insyaallah. Takbir. Allahu Akbar.
  • 00:43:34
    Subhanakallahumma wabihamdika asadu alla
  • 00:43:36
    ilahailla anta astagfiruka waubuik.
  • 00:43:41
    Alalamualaikum warahmatullahi
  • 00:43:42
    wabarakatuh.
タグ
  • bekal
  • doa
  • syukur
  • amal saleh
  • tobat
  • orang tua
  • inspirasi
  • Al-Qur'an
  • usia 40
  • kebaikan