Kreativitas dan Inovasi
概要
TLDRVideo ini membahas pentingnya kreativitas dan inovasi dalam berwirausaha. Kreativitas dianggap sebagai kemampuan untuk menciptakan ide-ide baru, sementara inovasi adalah proses mengimplementasikan ide-ide tersebut. Pembicara menjelaskan berbagai teknik untuk meningkatkan kreativitas, seperti berpikir positif, mengatasi hambatan, dan menggunakan teknik kombinasi. Selain itu, video ini juga menyoroti pentingnya memiliki visi yang jelas, berani mengambil risiko, dan terus mencari teknologi baru untuk meningkatkan usaha. Akhirnya, kreativitas dan inovasi saling berkaitan dan diperlukan untuk mencapai kesuksesan dalam bisnis.
収穫
- 💡 Kreativiti adalah kemampuan untuk mencipta idea baru.
- 🚀 Inovasi adalah proses melaksanakan idea baru.
- 🛠️ Teknik kombinasi membantu mencipta sesuatu yang baru.
- 🧠 Latihan konsentrasi dapat meningkatkan kreativiti.
- 📈 Jangan berpuas diri dengan pencapaian semasa.
- 🔍 Kenali dan atasi hambatan kreativiti.
- 💪 Berani mengambil risiko dalam berwirausaha.
- 🤝 Kritikan harus dilihat sebagai motivasi.
- 🌐 Cari teknologi baru untuk meningkatkan usaha.
- 🎯 Visi yang jelas penting untuk mencapai kejayaan.
タイムライン
- 00:00:00 - 00:05:00
Pengenalan tentang pentingnya kreativiti dan inovasi dalam perniagaan, terutama bagi mereka yang ingin memulakan perniagaan. Kreativiti dianggap sebagai kemampuan untuk mencipta sesuatu yang baru, baik dari segi konsep mahupun produk, dan ia adalah kunci untuk mengatasi kebuntuan dalam perniagaan.
- 00:05:00 - 00:10:00
Kreativiti melibatkan penghasilan idea-idea baru dan penggabungan pelbagai elemen untuk mencipta sesuatu yang unik. Ciri-ciri kreativiti termasuk kelancaran, fleksibiliti, keaslian, dan penguraian. Terdapat juga halangan seperti kebiasaan, kekurangan masa, dan ketakutan gagal yang perlu diatasi untuk meningkatkan kreativiti.
- 00:10:00 - 00:15:00
Kritikan dari orang lain seharusnya menjadi motivasi untuk mencipta, bukan penghalang. Penting untuk tidak berpuas hati dengan pencapaian semasa dan terus berusaha untuk memperbaiki diri. Konsentrasi juga penting dalam proses kreatif, dan latihan konsentrasi dapat membantu dalam mencipta idea baru.
- 00:15:00 - 00:20:00
Kreativiti memerlukan cara pandang yang baru terhadap masalah. Mengubah cara kita melihat kegagalan sebagai peluang untuk belajar dan berkembang adalah penting. Teknik-teknik seperti kombinasi idea dan pemikiran terbalik dapat membantu dalam mencipta sesuatu yang baru.
- 00:20:00 - 00:25:00
Proses inovasi melibatkan pengenalan dan pelaksanaan idea-idea baru dalam situasi baru. Inovasi adalah proses yang dapat diurus dan memerlukan pemikiran yang mendalam serta tindakan yang berkesan untuk mencipta nilai dalam aspek sosial dan ekonomi.
- 00:25:00 - 00:30:00
Aspek pemikiran kreatif termasuk kemampuan untuk menghasilkan idea, memperkenalkan produk baru, dan menggabungkan kreativiti dengan inovasi. Individu yang inovatif perlu mempunyai visi yang jelas dan mampu mengambil risiko yang diperhitungkan.
- 00:30:00 - 00:35:00
Karakter individu yang inovatif termasuk kemampuan untuk memotivasi orang lain, mengatasi halangan, dan mencari teknologi baru. Mereka juga perlu mampu membangun jaringan dan mendapatkan sokongan dari rakan-rakan untuk mencapai kejayaan dalam perniagaan.
- 00:35:00 - 00:40:00
Inovasi dalam perniagaan melibatkan pembaharuan produk, proses, dan perkhidmatan. Memahami tren teknologi dan pasaran adalah penting untuk mencipta inovasi yang relevan dan berkesan.
- 00:40:00 - 00:48:42
Kreativiti dan inovasi saling berkaitan, di mana kreativiti adalah langkah pertama menuju inovasi. Proses inovasi memerlukan pelaksanaan idea-idea kreatif untuk menghasilkan produk dan perkhidmatan yang bermanfaat.
マインドマップ
ビデオQ&A
Apa itu kreativitas dalam berwirausaha?
Kreativitas adalah kemampuan untuk menciptakan ide-ide baru yang berbeda dari yang sudah ada.
Mengapa inovasi penting dalam bisnis?
Inovasi penting untuk mengimplementasikan ide-ide baru dan menciptakan nilai tambah dalam produk atau layanan.
Apa saja teknik untuk meningkatkan kreativitas?
Teknik untuk meningkatkan kreativitas termasuk berpikir positif, mengatasi hambatan, dan menggunakan teknik kombinasi.
Bagaimana cara mengatasi hambatan kreativitas?
Mengatasi hambatan kreativitas dapat dilakukan dengan mengenali masalah, mengeliminasi kebiasaan buruk, dan berani mengambil risiko.
Apa hubungan antara kreativitas dan inovasi?
Kreativitas adalah langkah awal menuju inovasi, di mana ide-ide baru diimplementasikan dalam praktik.
Apa yang dimaksud dengan self-determination dalam konteks ini?
Self-determination adalah kemampuan individu untuk menentukan nasib sendiri dan membuat pilihan yang bertanggung jawab.
Mengapa penting untuk tidak merasa puas dengan pencapaian saat ini?
Tidak merasa puas mendorong individu untuk terus berinovasi dan mencari peluang baru.
Apa yang dimaksud dengan teknik kombinasi dalam kreativitas?
Teknik kombinasi adalah menggabungkan dua atau lebih ide untuk menciptakan sesuatu yang baru.
Bagaimana cara melatih konsentrasi untuk meningkatkan kreativitas?
Melatih konsentrasi dapat dilakukan melalui meditasi atau fokus pada satu titik saat berdoa.
Apa yang harus dilakukan jika menghadapi kritik dalam berwirausaha?
Kritik seharusnya menjadi motivasi untuk berinovasi, bukan penghalang.
ビデオをもっと見る
Etika dan Karakter Pendidik PAUD - Kode Etik Guru PAUD
Agrobisnis di Amerika Serikat - Sisi kelam di balik panen dan laba | DW Dokumenter
Brief History of Indian Music | Ram Sampath | TEDxDTU
Video Animasi Pendidikan "Upaya Peningkatan Disaster Awareness Bencana Banjir untuk Anak Usia Dini"
Cara mudah menggambarkan grafik fungsi kuadrat
CARA MEMBUAT LAPORAN PRAKERIN SMK
- 00:00:00Asalamualaikum warahmatullahi
- 00:00:01wabarakatuh. Salam sejahtera untuk kita
- 00:00:04semua. Kali ini kita akan membahas
- 00:00:09tentang kreatif dan inovatif dalam
- 00:00:14berwirausaha. Ee aspek ini sangat
- 00:00:17penting
- 00:00:18bagi pelaku-pelaku usaha.
- 00:00:22Apalagi bagi yang ingin merintis usaha
- 00:00:25itu sangat dibutuhkan
- 00:00:27ee aspek-aspek kreatif dan inovatif.
- 00:00:33Jadi mungkin
- 00:00:34[Musik]
- 00:00:35ee banyak
- 00:00:38sekali apa
- 00:00:41para usahawan atau usahawati yang ingin
- 00:00:44memulai
- 00:00:45bisnis dan di sini tentu ee
- 00:00:49apa lebih cenderung stuck
- 00:00:52atau terpaku atau terdiam pada
- 00:00:56sebuah ee pembaharuan atau sebuah ee
- 00:01:01ee karya-karya atau produk-produk
- 00:01:06yang berasal dari kreativitas ini. Jadi,
- 00:01:10aspek ini sangat ee penting, cukup
- 00:01:12penting
- 00:01:13bagi para wirausaha.
- 00:01:19Jadi ee kreativitas itu memikirkan
- 00:01:22sesuatu yang
- 00:01:24baru, segala sesuatu hal baik dari apa
- 00:01:30konsep maupun sampai ke hal-hal teknis.
- 00:01:33di sini ee selalu ada
- 00:01:35pemikiran-pemikiran yang baru dalam ee
- 00:01:39penanganannya atau dalam
- 00:01:43tindakannya yang mana kemampuan
- 00:01:45seseorang itu ee untuk melahirkan
- 00:01:48sesuatu yang baru baik berupa gagasan
- 00:01:50maupun karya nyata yang relatif berbeda
- 00:01:54dengan apa yang telah ada sebelumnya.
- 00:01:58Jadi di sini kreativitas itu adalah
- 00:02:00kemampuan manusia atau seorang untuk
- 00:02:03berpikir dalam menciptakan sesuatu hal
- 00:02:06yang
- 00:02:07baru. Mungkin hal yang baru di sini
- 00:02:13bisa di apa? dimasukkan ke dalam
- 00:02:17kategori yang cukup ee
- 00:02:20penting. Karena tentu saja dalam
- 00:02:22berwirausaha itu harus selalu
- 00:02:24memunculkan sisi-sisi yang baru.
- 00:02:28Meskipun secara konseptual
- 00:02:31itu usang lah dapat dikatakan usang,
- 00:02:34tapi
- 00:02:35ada yang diperbaharui. kita itu ada
- 00:02:40modifikasinya sehingga itu memunculkan
- 00:02:42kebaruan dalam konsep tersebut atau
- 00:02:45produk misalnya ataupun juga bisa
- 00:02:49layanan. Jadi kreativitas itu kemampuan
- 00:02:52untuk mencipta create kita meng-create
- 00:02:56something eh
- 00:02:58ya melalui beapa proses something
- 00:03:01tersebut. kemudian enam mampu
- 00:03:05diciptakan yang mana kreativitas itu
- 00:03:07dianggap sebagai kemampuan untuk
- 00:03:10menghasilkan gagasan baru atau wawasan
- 00:03:13yang segar.
- 00:03:15segar di sini
- 00:03:18berarti baru benar-benar ee tidak ada
- 00:03:24duanya atau juga belum
- 00:03:28ada produk atau apapun yang sejenis
- 00:03:33dengan
- 00:03:35ee kreativitas yang dibuat.
- 00:03:40Jadi dari semua makhluk yang ada di
- 00:03:41dunia ini hanya manusia yang dikaruniai
- 00:03:45akal untuk mengubah perilakunya ke arah
- 00:03:50yang lebih
- 00:03:53berbudaya. Jadi di sini ee tentu saja
- 00:03:57kebaharuan-kebaharuan itu akan
- 00:03:59menciptakan suatu
- 00:04:02apa? budaya dan juga bisa
- 00:04:06ee aspek apa? jangka panjangnya itu akan
- 00:04:10membentuk sebuah
- 00:04:13peradaban, yaitu merencanakan
- 00:04:15kehidupannya dan melahirkan gagasan
- 00:04:18kreatif dengan memiliki kemampuan
- 00:04:21selfetermination atau penentuan nasib
- 00:04:25sendiri. Dia menentukan pilihannya
- 00:04:28sendiri dengan pertimbangan tanggung
- 00:04:30jawab.
- 00:04:32Ini kalau masuk ke teorinya
- 00:04:34eksistensialisme, nanti di sini akan
- 00:04:36masuk
- 00:04:38kepada ada rasa tanggung jawab ketika
- 00:04:41seseorang tersebut sudah apa? menentukan
- 00:04:44eksistensi dirinya sebagai pengusaha
- 00:04:48misal ataupun eh profesi-profesi
- 00:04:51lainnya. Jadi di sini ada
- 00:04:53selfetermination, jadi ada penentuan
- 00:04:55nasib yang dipilih oleh diri sendiri.
- 00:05:01kreatif itu menghadirkan sesuatu benda
- 00:05:04atau hal yang sebelumnya sama sekali
- 00:05:07belum ada untuk dipergunakan. Pertama
- 00:05:11itu jadi dia
- 00:05:13itu ee misalnya sebuah produk dalam
- 00:05:17usaha yang sama sekali belum ada atau
- 00:05:21belum digunakan. Belum digunakan ini
- 00:05:23berarti ada, tapi cara penggunaannya
- 00:05:27yang belum ada.
- 00:05:29atau sudah ada tapi ada sisi komponen
- 00:05:33lainnya yang belum ada di dalam produk
- 00:05:36tersebut. Jadi ide yang kreatif
- 00:05:39dikaitkan dengan ide yang baru paling
- 00:05:41tidak bagi orang yang bersangkutan. Jadi
- 00:05:43kreativitas ini murni murni dari diri
- 00:05:46sendiri ya dan ini tidak serta-merta ada
- 00:05:50tapi harus selalu diasah.
- 00:05:53Ide kreatif ini dapat melibatkan sebuah
- 00:05:55usaha penggabungan dua atau lebih dari
- 00:05:59ide-ide atau hal-hal yang berbeda secara
- 00:06:04langsung. Jadi gini
- 00:06:07ciri-cirinya ee yang pertama itu ada
- 00:06:10fluency atau
- 00:06:12kelancaran. Jadi banyak gagasan
- 00:06:14dikemukakan secara lancar. gagasan yang
- 00:06:17terbuka, gagasan dari ide-ide dari
- 00:06:20manaun dan itu
- 00:06:21di ee tuangkan secara lancar. Jadi, kita
- 00:06:26memiliki konsep di
- 00:06:27situ. Kemudian fleksibil, fleksibility
- 00:06:30atau keluasan. Fleksibel dalam
- 00:06:33memecahkan sebuah masalah. Jadi ee
- 00:06:38tingkat kreativitas yang tinggi dia itu
- 00:06:40akan mudah memecahkan sebuah masalah.
- 00:06:44dia mampu di dalam otaknya itu mampu
- 00:06:47mengekstrak berbagai macam
- 00:06:50problem ee untuk
- 00:06:53penyelesaiannya. Selanjutnya ada
- 00:06:55originality. Original keaslian. Gagasan
- 00:06:59itu asli dari diri
- 00:07:03sendiri. Kemudian ada elaborasi
- 00:07:06penguraian. di sini dapat menguraikan
- 00:07:08secara rinci konsep-konsep atau ide-ide
- 00:07:13atau something new yang mampu di
- 00:07:17rincikan secara detail dari hal konsep
- 00:07:21kemudian ke
- 00:07:23metodologisnya sampai ke teknik e teknis
- 00:07:28pelaksanaannya. Kemudian ada
- 00:07:30redefinition
- 00:07:32redefinition atau perumusan kembali.
- 00:07:36dengan perspektif yang
- 00:07:40baik. Kalau ee di sini ada beberapa
- 00:07:44hambatan bagi untuk ee dalam hal
- 00:07:48kreativitas. Yang pertama adalah
- 00:07:52kebiasaan. Hambatan dari kebiasaan.
- 00:07:55kebiasaan-kebiasaan yang mungkin lebih
- 00:07:58cenderung menghambat
- 00:08:01dari ee menemukan hal-hal yang
- 00:08:05baru. Misalnya
- 00:08:07[Musik]
- 00:08:09kita membiasakan diri untuk
- 00:08:12tidak aktif atau membiasakan diri
- 00:08:18malas, malas berpikir, malas
- 00:08:23ee apa mencari sesuatu yang baru, tidak
- 00:08:27mau bertemu dengan masalah dan lain
- 00:08:29sebagainya. kebiasaan-kebiasaan yang
- 00:08:31mungkin memungkinkan untuk tidak
- 00:08:34munculnya kreativitas tersebut.
- 00:08:38Yang kedua ada keterbatasan waktu dan
- 00:08:42energi. Waktu yang mungkin bisa
- 00:08:46dikatakan menyita banyak apa ya banyak
- 00:08:49energi kita yang tidak memungkinkan
- 00:08:51untuk dapat memunculkan ide-ide yang
- 00:08:55baru. Selanjutnya ee ketidakmampuan
- 00:08:58mengenali
- 00:09:01masalah kemudian takut gagal. Nah, ini
- 00:09:05yang apa ya? Cukup penting juga bagi
- 00:09:09pengusaha misalnya takut gagal itu
- 00:09:12selalu pasti selalu ada di
- 00:09:15benak setiap orang. Apalagi dalam mau
- 00:09:19merintis usaha
- 00:09:21atau mau menjalankan sesuatu pasti ada
- 00:09:25rasa di sini dia masuk ke afektif rasa
- 00:09:28ee takut dia untuk gagal melakukan
- 00:09:32sesuatu yang ada di benaknya.
- 00:09:36Jadi ini ee hambatan juga dan ini harus
- 00:09:39di harus kita harus bisa melawan ee
- 00:09:42hambatan-hambatan tersebut. Kemudian
- 00:09:45kritik orang lain. Kritikan orang lain
- 00:09:48di sini tidak menjadikan kita sebagai
- 00:09:55apa? Tombak atau sebagai pecutan. Eh,
- 00:09:59bukan pecutan, sebagai apa ya? Bom yang
- 00:10:02mematikan. Tapi di sini kritikan ini
- 00:10:04adalah menjadi sesuatu hal
- 00:10:07yang dapat memacu motivasi atau memacu
- 00:10:11adrenalin kita untuk bisa menciptakan
- 00:10:13sesuatu-suatu yang baru
- 00:10:16gitu. Kemudian puas diri dan tidak
- 00:10:20berpendirian. Jangan pernah merasa puas
- 00:10:23ketika sudah ada ee hal-hal yang pernah
- 00:10:28dicapai sekarang. Tentu
- 00:10:31saja kalau apa ibarat patah-patah
- 00:10:33mengatakan di atas langit masih ada
- 00:10:35langit. Nah, jadi tidak akan jangan
- 00:10:37pernah puas dengan apa yang sudah pernah
- 00:10:41dicapai. Kemudian berpendirian ini
- 00:10:44penting. Ee jadi harus memiliki konsep
- 00:10:48diri atau bisa dikatakan
- 00:10:52prinsip entah itu dalam apapun. Intinya
- 00:10:55kalau dalam hal ini ada berwirausaha
- 00:10:56harus punya prinsip yang dapat kita
- 00:11:00pegang. Kemudian kesulitan memutuskan ee
- 00:11:04konsentrasi eh kesulitan memusatkan
- 00:11:07konsentrasi.
- 00:11:09Wah,
- 00:11:11ini penting.
- 00:11:14Tapi apa ya
- 00:11:16di setiap orang itu pasti berbeda ya,
- 00:11:19bagaimana dia cara memusatkan
- 00:11:22konsentrasi ee dirinya itu di dalam
- 00:11:25pikirannya untuk mampu mengurai
- 00:11:29menciptakan sesuatu hal yang baru. Bisa
- 00:11:32enggak latihan untuk konsentrasi? Bisa
- 00:11:35saja. Mungkin salah satu contoh apa ya?
- 00:11:39Mungkin kalau kalian sedang beribadah
- 00:11:42salat itu bisa kok dari situ melatih
- 00:11:45konsentrasi. Misalnya dengan kita cara
- 00:11:48berdoa dengan cara memejamkan mata.
- 00:11:51Memejamkan mata begini nanti akan
- 00:11:53terlihat gelap dan di situ ada banyak
- 00:11:55titik. Di situ bisa melatih konsentrasi
- 00:11:57dari banyak titik itu kalian pilih salah
- 00:12:00satu titik dan itu kalian ee dikonsenkan
- 00:12:02terus. titik itu jangan sampai ke mana
- 00:12:04karena nanti titik itu nanti akan apa ya
- 00:12:07akan bergerak ke berbagai macam arah dan
- 00:12:10itu
- 00:12:12ee mind kita, pikiran kita harus
- 00:12:15terfokus
- 00:12:16pada titik tersebut.
- 00:12:20itu bisa melatih apa
- 00:12:23menjadi latihan latihan untuk ee melatih
- 00:12:27konsentrasi atau dari ee mungkin
- 00:12:31cara-cara
- 00:12:32lain misalnya dari sisi
- 00:12:35merenung ketika ee di suatu
- 00:12:40kondisi ee ada di mana ada di suatu
- 00:12:44titik ee manusia itu
- 00:12:47mampu berkonsentrasi masih penuh dengan
- 00:12:50segala ee ruang lingkup yang ada di yang
- 00:12:54mengukungnya itu bisa di situ akan
- 00:12:57terlatih ee pola pikir untuk tetap bisa
- 00:13:02konsentrasi. Jadi ee kesemuanya itu pada
- 00:13:05dasarnya untuk melihat dengan sudut
- 00:13:07pandang yang baru, kreativitas.
- 00:13:11Sebenarnya masalah yang kita hadapi
- 00:13:13tidak berubah, tetapi yang kita ubah
- 00:13:16adalah cara kita dalam memandang masalah
- 00:13:19tersebut melalui pola pikir yang
- 00:13:23positif. Jadi, pola pikir yang positif
- 00:13:26ini tentu saja akan menggiring ee
- 00:13:29pikiran untuk mampu menciptakan sesuatu
- 00:13:32hal yang baru dan mampu meng apa ya?
- 00:13:35Mengekstrak ide-ide yang baru tersebut.
- 00:13:38Misal memandang kegagalan sebagai sukses
- 00:13:41yang
- 00:13:42tertunda, bukan kegagalan sebagai alasan
- 00:13:46untuk frustasi berat. Nah, di sini kalau
- 00:13:49kita sudah
- 00:13:52gagal bukan update status ya. Kalau
- 00:13:54kalau kita sedang susah itu bukan update
- 00:13:57status untuk
- 00:13:59mencari
- 00:14:01apa tanggapan-tanggapan orang lain. Tapi
- 00:14:04di sini kita harus berpikir kegagalan
- 00:14:06itu
- 00:14:07adalah bukan dari awal keterpurukan,
- 00:14:11tapi bisa jadi itu adalah awal dari
- 00:14:14keberhasilan.
- 00:14:16Jadi tidak hal-hal kegagalan tersebut
- 00:14:19tidak membuat kita menjadi lebih
- 00:14:20frustasi atau stres. Kalau sudah stres
- 00:14:23nanti melakukan hal-hal yang menyimpang
- 00:14:25atau dan segala macam. Nah,
- 00:14:29itu tidak didapat harus didampingi
- 00:14:32dengan pola pikir yang positif.
- 00:14:38tekniknya. Teknik membuat
- 00:14:41create, membuat kombinasi
- 00:14:44baru. Kombinasi baru di sini misalnya
- 00:14:47apa ya? Kita mengcombine, memadukan
- 00:14:49antara satu unsur dengan unsur lain
- 00:14:52sehingga ketika ada dua unsur ini
- 00:14:54terciptalah suatu hal yang baru ini
- 00:14:56apapun ya. Entah itu produk, entah
- 00:14:59[Musik]
- 00:15:00itu servis, entah itu apa ya.
- 00:15:07lainnya
- 00:15:08lah
- 00:15:10itu bisa menggunakan teknik
- 00:15:14combine. Yang kedua ada menggunakan
- 00:15:16input yang
- 00:15:18random ya di sini
- 00:15:21seperti
- 00:15:23[Musik]
- 00:15:25apa? Teknik
- 00:15:28acak kompilasi. Comot comot comot comot
- 00:15:31comot comot. tiba-tiba jadilah sesuatu
- 00:15:34yang mungkin
- 00:15:37baru tapi bermanfaat itu
- 00:15:40bisa. Selanjutnya ada membuat
- 00:15:44eliminasi kemudian menggunakan
- 00:15:46alternatif. Alternatif di sini adalah
- 00:15:49cara-cara alternatif
- 00:15:51yang
- 00:15:53menjadi sisi yang lain tapi tidak tidak
- 00:15:57terpikirkan.
- 00:16:00Tapi itu menjadi hal yang sangat
- 00:16:02bermanfaat. Itu pun bisa juga bisa di
- 00:16:05menjadi teknik
- 00:16:07ya. Mencoba ee cara pikir terbalik.
- 00:16:12cara pikir terbalik ini
- 00:16:15misalnya kalau
- 00:16:18dalam
- 00:16:20ee
- 00:16:23zaman itu terbalik itu misalnya seperti
- 00:16:27contoh ya fashion.
- 00:16:30fashion itu kan sebenarnya tidak ada
- 00:16:32yang
- 00:16:32baru, tapi karena dia memakai pola pikir
- 00:16:37terbalik, jadinya bisa diperbaharui
- 00:16:40lagi. Misalnya seperti celana apa ya?
- 00:16:43Celana
- 00:16:43pensil itu ee di zaman-zaman dahulu pun
- 00:16:48sudah ada, sudah musim.
- 00:16:51Kemudian habis celana pensil barulah
- 00:16:55fashion tentang celana yang
- 00:16:58chutb kemudian atau celana yang gombrong
- 00:17:02tapi
- 00:17:03lurus. Nah, n ee sekarang ee pensil itu
- 00:17:07menjadi
- 00:17:09lebih booming atau lagi trend itu pakai
- 00:17:13pola pikir terbalik.
- 00:17:16Jadi misalnya contoh
- 00:17:17sekarang ee produk-produk yang
- 00:17:21modern terus kita buntu mencari ide,
- 00:17:24kita bisa flashback mencari pola pinggir
- 00:17:26terbalik ini. Jadi kita mengambil apa
- 00:17:29yang dahulu itu pernah ada dan sekarang
- 00:17:32tidak ada. Tapi kita menggunakan teknik
- 00:17:36combine tadi mengkombine apa
- 00:17:38mengkombinasi antara old dengan new
- 00:17:43misal.
- 00:17:46Kemudian yang keenam ada kasus
- 00:17:50ekstrem. Jadi ini bisa kalian lihat
- 00:17:52teknik eh
- 00:17:55visual
- 00:17:57thinking, cara berpikir, teknik berpikir
- 00:18:01visual. Jadi yang pertama kita mengamati
- 00:18:05sing, kemudian kita apa?
- 00:18:09meniru atau modifikasi ATM lah. Ini
- 00:18:14konsep lama tapi masih gurih, masih
- 00:18:18hangat dan mayoritas ini pasti seperti
- 00:18:22ini. Ee
- 00:18:24dan ee mayoritas ee pengusaha-pengusaha
- 00:18:28itu tidak serta-merta langsung muncul
- 00:18:30plek ide baru. Itu enggak mungkin
- 00:18:32seperti apa datang wahyu gitu. Enggak
- 00:18:34mungkin pasti melalui amati ini dulu.
- 00:18:37kita mengamati banyak produk, mengamati
- 00:18:39banyak teknik, banyak apa hal-hal yang
- 00:18:43ada di sekitar. Kemudian minimal
- 00:18:47meniru. Makanya kenapa ee di negara
- 00:18:51seberang itu banyak tersebar itu
- 00:18:55barang-barang
- 00:18:57KW?
- 00:18:58Mirip tapi tidak serupa. Apa
- 00:19:02ya? Jadi ee ini apa? menggunakan teknik
- 00:19:06ini. Jadi mengamati, meniru. Kalau sudah
- 00:19:08berhasil menemukan polanya, nanti di
- 00:19:12situlah muncul ada modifikasi baru. Itu
- 00:19:16bisa. Dan bukannya bisa pasti bisa
- 00:19:20asalkan ada keinginan.
- 00:19:24Oke. Dan ATM itu terus apa ya? terus
- 00:19:28berlangsung ya untuk memunculkan
- 00:19:30sesuatu-suatu yang baru, memunculkan
- 00:19:32ide-ide atau gagasan yang baru,
- 00:19:33produk-produk baru, ee konsep-konsep
- 00:19:36baru dalam
- 00:19:40pelaksanaannya. Selanjutnya meningkatkan
- 00:19:45kreativitas. Yang pertama, tingkatkan
- 00:19:47penggunaan otak kanan Anda melalui
- 00:19:50stimulus visualisasi tujuan. Visualisasi
- 00:19:54tujuan ini adalah gambaran-gambaran
- 00:19:56tujuan jangka panjang.
- 00:20:00Jadi ibaratnya gini ya, sederhananya
- 00:20:04itu ketika kita menemukan hal yang
- 00:20:07baru. Jadi di dalam pikiran itu kita
- 00:20:11sudah melakukan proses. mungkin bisa
- 00:20:14dipahami ya ketika
- 00:20:17kalian ketika kita ingin menemukan hal
- 00:20:21yang baru misalnya membuat
- 00:20:23A, wah ini produk ee membuat produk A
- 00:20:26kayaknya keren nih atau setelah
- 00:20:30dicari-cari kok enggak ada yang kayak
- 00:20:32gini.
- 00:20:33Nah, visualisasi tujuan ini langsung
- 00:20:36bisa ee terekam di otak. Jadi ketika
- 00:20:39sudah ketemu apa gagasan tersebut, otak
- 00:20:44ini langsung melakukan proses pembuatan.
- 00:20:47Mungkin bisa dipahami ya. Jadi seperti
- 00:20:50membuat visual sendiri di dalam otak. Oh
- 00:20:54nanti begini begini caranya begini nanti
- 00:20:56begini. Nah
- 00:20:57itu visualisasi tujuan kita menstimulus
- 00:21:02merangsang main ini ee untuk tetap
- 00:21:06berfungsi.
- 00:21:07secara
- 00:21:09dinamis. Kemudian mempelajari seni, seni
- 00:21:12musik misalnya atau seni lain,
- 00:21:16olahraga dan lain
- 00:21:19sebagainya. Karena di situ tentu
- 00:21:21saja apa ya, mensana incorporesano ya.
- 00:21:25Di dalam jiwa yang sehat terdapat tubuh
- 00:21:27yang kuat.
- 00:21:30Yang kedua, kenali hambatan kreativitas
- 00:21:33Anda
- 00:21:34dan lakukan rencana aksi untuk me apa
- 00:21:38ya? Mengeliminir hambatan-hambatan yang
- 00:21:42ada. Jadi di saat di ketika kita sudah
- 00:21:45membuat bermain di dalam
- 00:21:48pikiran itu tentu saja harus didukung
- 00:21:51dengan tindakan. Jadi jangan cuma
- 00:21:54sekedar konsep. Kalau konsep namanya itu
- 00:21:58bukan apa ya, bukan
- 00:22:03pengusaha beneran, tapi dia
- 00:22:06sebuah pembuat proposal untuk meng untuk
- 00:22:10meminjam utang misalnya.
- 00:22:13Biasakan berpikir
- 00:22:16berbeda, berbeda. Berpikir berbeda. Jadi
- 00:22:19berbeda sini berbeda dari yang lain.
- 00:22:21Jadi
- 00:22:23ee kita itu mempunyai sisi yang lain
- 00:22:28dalam melakukan sesuatu.
- 00:22:32mungkin bisa dilatih ketika kita ketika
- 00:22:36ngobrol ee pendapat A
- 00:22:41adalah satu terus ee
- 00:22:45kita mencari isi yang berbeda. Kita
- 00:22:47berpendapat ee bukan satu tapi
- 00:22:511.1. Jadi sama tapi berbeda gitu.
- 00:22:58Jadi ibaratnya itu menurut Thomas Alpha
- 00:23:01Edison, kreativitas terdiri dari 1%
- 00:23:05inspirasi dan
- 00:23:0799% kerja keras. 1% tadi gagasan ide
- 00:23:12melalui
- 00:23:14visualisasi tujuan dari konsep-konsep di
- 00:23:18yang ada di benak kita, di pikiran
- 00:23:21kita itu 1%. Tapi 1%
- 00:23:26itu bisa menjadi 100% kalau
- 00:23:31diilakukan. Jadi ada ikhtiar di situ.
- 00:23:34Jadi bukan hanya sekedar berdoa mau
- 00:23:36sukses, mau
- 00:23:37berhasil. Kalau enggak dilakukan ya sama
- 00:23:40aja bolong kan gitu.
- 00:23:43dan cuma sebagai tataran wacana itu
- 00:23:47jangan sampai pengusaha-pengusaha
- 00:23:50memiliki apa ya hanya sebatas wacana
- 00:23:53tapi tidak
- 00:23:54ada rencana dan pelaksana di
- 00:23:59situ. Selanjutnya inovasi. Tadi sudah
- 00:24:02kreatif, sekarang ke inovasi. Ini
- 00:24:04berjarang apa? Berjarang lagi berjalan,
- 00:24:07berdampingan ya. Jadi kalau menurut John
- 00:24:11Ader di sini inovasi adalah proses
- 00:24:13menemukan atau mengimplementasikan
- 00:24:16sesuatu yang baru ke dalam situasi yang
- 00:24:21baru.
- 00:24:23Proses
- 00:24:24melaksanakan yang tadi sudah sudah
- 00:24:27dipikirkan ke dalam sesuatu hal yang
- 00:24:31baru. Konsep kebaruan ini berbeda bagi
- 00:24:35kebanyakan orang karena sifatnya
- 00:24:37relatif.
- 00:24:39Jadi tidak apa
- 00:24:42ya bagi kebanyakan orang itu sifatnya
- 00:24:47tidak 100% tapi relatif.
- 00:24:52apa yang dianggap baru oleh seseorang
- 00:24:54atau pada suatu konteks dapat jadi
- 00:24:57merupakan sesuatu yang lama bagi orang
- 00:24:59lain atau dalam konteks yang lain.
- 00:25:02Mungkin bagi beberapa orang itu itu
- 00:25:07biasa, itu lama, tapi beberapa orang
- 00:25:09sebagian lagi itu merupakan baru. Jadi
- 00:25:12relatif
- 00:25:15sifatnya yang mana memikirkan dan
- 00:25:17melakukan sesuatu yang baru yang
- 00:25:19menambah atau menciptakan nilai dan
- 00:25:23manfaat dalam aspek sosial dan
- 00:25:27ekonomi. minimal
- 00:25:29ee
- 00:25:31prioritas thinking-nya
- 00:25:34itu berbasis sosial ekonomi untuk
- 00:25:38menciptakan, menaikkan
- 00:25:41ee sisi sosialnya dan juga
- 00:25:44ekonominya. Karena di sini konteksnya
- 00:25:49berwirausaha. Kemudian untuk
- 00:25:52menghasilkan perilaku inovatif,
- 00:25:54seseorang harus melihat inovasi secara
- 00:25:57mendasar. sebagai proses yang dapat
- 00:26:00dikelola. Lagi-lagi di sini inovasi ini
- 00:26:03adalah bagian dari sebuah proses yang
- 00:26:05dapat kita kelola untuk menciptakan
- 00:26:07sesuatuesuatu hal yang
- 00:26:10baru. Mungkin sampai sini bisa dipahami
- 00:26:13ya.
- 00:26:15Jadi ee apa dari kreatif
- 00:26:20tadi saling bersinggungan dan saling
- 00:26:23berdampingan untuk
- 00:26:25menciptakan
- 00:26:28inovasi-inovasi. Ada beberapa aspek di
- 00:26:30sini. Ada tiga aspek. Creative thinker
- 00:26:34yaitu mempunyai power yang kuat atau
- 00:26:38kualitas untuk menghasilkan
- 00:26:40ide. Jadi harus berpikir secara keras.
- 00:26:45Jadi apa ya, kemampuan berpikir itu
- 00:26:48harus harus terus
- 00:26:50dilatih. Ibaratnya itu ketika kalian
- 00:26:53sudah mampu berpikir dengan sangat
- 00:26:57berat mungkin
- 00:26:59sampai apa ya kalau orang banyak pikiran
- 00:27:02sampai enggak mau makan terus sampai
- 00:27:03kurus. Nah, itu itu harus terus dilatih
- 00:27:08ya dan harus bisa meng-handle apa?
- 00:27:11Meng-handle fisik juga.
- 00:27:13Karena berpikir itu ide-ide yang baru
- 00:27:16itu berasal dari
- 00:27:18pikiran. Jadi harus punya ee
- 00:27:23apa? Berpikir
- 00:27:26yang lebih daripada yang lain. Kemudian
- 00:27:30aspek kedua ada inovator. Memperkenalkan
- 00:27:33sesuatu yang baru atau sebagai sesuatu
- 00:27:36yang baru seperti produk atau layanan
- 00:27:38pada pasar.
- 00:27:41Jadi kita berani memperkenalkan sesuatu
- 00:27:43yang
- 00:27:44baru dari apa yang
- 00:27:48ee kita
- 00:27:51buat. Jadi harus menunjukkan ee bahwa
- 00:27:54sesuatu yang hal yang baru itu ada sisi
- 00:27:57manfaatnya.
- 00:28:00Kemudian inventor, kombinasi antara
- 00:28:03creative thinker dan innovator. Jadinya
- 00:28:07orang yang berani menginvestasikan
- 00:28:12modalnya karena di situ ada produk. Jadi
- 00:28:14kita itu merupakan inventor. Inventor
- 00:28:18yang
- 00:28:20menghadirkan apa
- 00:28:22ya? Banyak
- 00:28:24peminat dan itu
- 00:28:28apa? Ee inventor itu kita menciptakan
- 00:28:31invent apa ya ibaratnya invention apa
- 00:28:34invention. Jadinya invention itu adalah
- 00:28:45modal. Selanjutnya ada hal perilaku
- 00:28:49inovatif. Jadi di sini lebih ke ee
- 00:28:54perilakunya kita meng generating ideas.
- 00:28:57Jadinya kita apa ya?
- 00:29:03ide-ide yang
- 00:29:04di
- 00:29:06kembangkan. Jadi, individu atau kelompok
- 00:29:08dalam menghasilkan
- 00:29:10gagasan ee misalnya mengembangkan
- 00:29:13produk, proses pelayanan yang ada
- 00:29:15sebelumnya atau menciptakan sesuatu yang
- 00:29:18baru. Kemudian ada juga harvesting
- 00:29:21ideas. Jadi, masih meliputi kelompok
- 00:29:24yang sama ee dalam mengumpulkan,
- 00:29:26kemudian menyaring dan mengevaluasi
- 00:29:29gagasan.
- 00:29:32Kemudian barulah kita
- 00:29:35mengembangkan developing and
- 00:29:38implementing this idea. Jadi melibatkan
- 00:29:42kelompok dalam mengembangkan dan
- 00:29:47meningkatkan ee apa? gagasan sampai pada
- 00:29:51diberikannya tanggapan yang berasal dari
- 00:29:53orang
- 00:29:57lain. Selanjutnya ada beberapa karakter
- 00:30:01individu yang memiliki perilaku-perilaku
- 00:30:04inovatif. Dia memiliki visi yang
- 00:30:07jelas. Visi yang jelas dalam hidupnya,
- 00:30:11dalam usaha yang mau dibangunnya
- 00:30:14misalnya.
- 00:30:16Bahkan ketika mereka belum memiliki
- 00:30:17titik awal yang
- 00:30:19pasti, bagaimana untuk
- 00:30:24mencapainya? Karena visi di sini tentu
- 00:30:26saja belum
- 00:30:27tentu belum bisa dilaksanakan. Karena
- 00:30:29kalau sudah dilaksanakan namanya misi,
- 00:30:32ya. Jadi harus memiliki visi dulu
- 00:30:35sebelum dia ee
- 00:30:37mencapai tujuannya.
- 00:30:40Kemudian yang kedua, mendefinisikan
- 00:30:42sasaran yang spesifik dan mengambil
- 00:30:44manfaat dari kegiatan yang dilakukan.
- 00:30:48Jadinya dia mendefinisikan
- 00:30:51sasaran-sasaran yang lebih spesifik
- 00:30:54atau ee bidang misalnya bisa jadi lebih
- 00:30:58ee spesifik ke bidang mana, mau usaha di
- 00:31:01bidang apa atau di bidang kuliner atau
- 00:31:03di
- 00:31:04bidang
- 00:31:06ee garmen atau di
- 00:31:10bidang obat atau di
- 00:31:13bidang apalagi otomotif dan lain
- 00:31:15sebagainya itu
- 00:31:17bisa bisa mengarahkan kita lebih bisa
- 00:31:20menspesifikkan ya dan mengambil manfaat
- 00:31:23dari kegiatan yang sudah
- 00:31:26dilakukan. Yang ketiga, mampu
- 00:31:28menghadirkan contoh masalah ee atau
- 00:31:31wujud nyata ide untuk membujuk dengan
- 00:31:34rasional.
- 00:31:37Yang keempat ada mendapatkan
- 00:31:39dukungan dari rekan-rekan sejawat
- 00:31:43misalnya teman-teman dan mampu membangun
- 00:31:46kelompok dengan tujuan yang sama
- 00:31:49sehingga semua orang merasa mereka itu
- 00:31:51partner dalam kegiatan yang tentu saja
- 00:31:55sifatnya mutualisme, saling
- 00:31:57menguntungkan.
- 00:32:00Yang kelima, berani dan mampu mengambil
- 00:32:01resiko yang telah diperhitungkan dan
- 00:32:04menghadapi kesulitan atau hambatan.
- 00:32:07Lagi-lagi ee diakhiri dengan kata
- 00:32:10berani, berani mengambil resiko. Kalau
- 00:32:13itu e teknik-teknik yang kita lakukan
- 00:32:15ada merupakan teknik yang baru, berarti
- 00:32:17apapun perhitungan-perhitungan yang
- 00:32:19sudah kita lakukan dan ee resiko-resiko
- 00:32:23yang ada harus dihadapi dan
- 00:32:26penyelesaiannya pun juga menggunakan
- 00:32:28cara-cara yang inovatif.
- 00:32:34Selanjutnya, mampu memotivasi dan
- 00:32:37menginspirasi orang dalam melakukan
- 00:32:39kegiatan sehingga setiap orang
- 00:32:40memberikan kontribusi yang penuh
- 00:32:42terhadap kegiatan dan berpartisipasi
- 00:32:45dalam setiap
- 00:32:47keputusan. Yang ketujuh itu ada ee kita
- 00:32:51itu mampu mempengaruhi untuk
- 00:32:53menggerakkan dukungan dan sumber daya
- 00:32:56yang ada agar kegiatan berjalan. Jadi
- 00:32:59kita mengakomodasi, mengakomodir semua
- 00:33:03ee
- 00:33:05aspek yang mempengaruhi untuk dapat
- 00:33:07menggerakkan dan mendukung ee kegiatan
- 00:33:10usaha yang kita
- 00:33:13lakukan. Kemudian yang kedelapan, mampu
- 00:33:16mengatasi hambatan dengan baik.
- 00:33:24Ee jadi misalnya terhadap setiap campur
- 00:33:26tangan dan oposisi dari lawan-lawan
- 00:33:28bisnis misalnya. Jadi di sini apa ya?
- 00:33:31Kalau kita ketemu lawan bisnis ee jiwa
- 00:33:35berani itu harus muncul, jiwa berperang
- 00:33:38itu harus
- 00:33:40muncul. Karena ketika sudah melakukan
- 00:33:42usaha itu harus jiwa apa ya? Jiwa
- 00:33:47mengalahkan itu harus ada.
- 00:33:50minimal apa ya ibaratnya
- 00:33:54itu kalau mau maju harus punya musuh
- 00:33:57ibaratnya
- 00:33:59gitu. Kalau misal mau
- 00:34:03membangun usaha
- 00:34:07A dan itu usaha itu usaha A yang itu
- 00:34:10adalah hasil dari ATM yang nantinya akan
- 00:34:13kita buat. berarti harus ada
- 00:34:16kompetitor-kompetitor yang sebidang
- 00:34:18dengan A tadi. Dan nah di sini ee pelaku
- 00:34:22usaha ini
- 00:34:24adalah motivasi pertama itu adalah
- 00:34:27mengalahkan dulu kompetitor, bersaing
- 00:34:29dulu dengan kompetitor, gitu.
- 00:34:31Karena itu untuk ee mendapatkan
- 00:34:34gagasan-gagasan baru juga dari kita
- 00:34:37berkompetisi itu. Karena bagaimanapun
- 00:34:39dengan caranya dengan berkompetisi
- 00:34:41itulah pikiran itu selalu berputar
- 00:34:44berputar untuk mencari sesuatu-sesuatu
- 00:34:46yang baru untuk
- 00:34:49mengalahkan. Karena di pembahasan
- 00:34:51sebelumnya sudah saya bahas adalah ee
- 00:34:53untuk mencapai sebuah
- 00:34:55kemenangan dalam berusaha itu
- 00:34:58berwirausaha.
- 00:35:01Kemudian memiliki ketekunan menjaga
- 00:35:03momentum setelah adanya
- 00:35:06penurunan ee penanus antusiasme dari
- 00:35:10anggota
- 00:35:11kelompok. Kemudian mampu meyakinkan
- 00:35:14seluruh anggota atau seluruh partner
- 00:35:17atau seluruh mitra dan lain sebagainya
- 00:35:19bahwa usaha yang kalian jalankan itu
- 00:35:24benar-benar berorientasi pada kemenangan
- 00:35:27misal itu harus optimis.
- 00:35:32Jadi
- 00:35:33batu di tengah jalan ada apa-apa ya itu
- 00:35:36urusan
- 00:35:37nanti tiba masa tiba akal
- 00:35:41gitu sing bisa dipahami ya sampai di
- 00:35:43sini ya.
- 00:35:48Kemudian karakter individu yang
- 00:35:51memiliki perilaku
- 00:35:54inovatif dia itu mencari tahu teknologi
- 00:35:58baru, proses, teknik,
- 00:36:01ide-ide
- 00:36:02atau apa
- 00:36:05ya
- 00:36:08konsep-konsep yang baru, mencari tahu
- 00:36:12teknologi baru karena ee
- 00:36:15ee indikator peradaban yang maju itu
- 00:36:19adalah indikator pertama itu adalah dari
- 00:36:22teknologi. Apalagi sekarang
- 00:36:25ya ee negara maju adalah negara-negara
- 00:36:28yang menguasai teknologi entah itu
- 00:36:31teknologi
- 00:36:34apalah. Nah, jadi di sini kita harus
- 00:36:36terus mencari tahu teknologi-teknologi
- 00:36:39yang baru dalam ee berwirausaha.
- 00:36:44Misalnya dahulu
- 00:36:46itu lebih cenderung pada sisi-sisi yang
- 00:36:51persuasif, penjualan-penjualan yang
- 00:36:53persuasif. Jadi door to door atau
- 00:36:56dikerumunan banyak orang. Tapi dengan
- 00:36:59kita mencari tahu teknologi baru, oh
- 00:37:01ternyata sekarang bisa
- 00:37:03melalui di atas garis online gitu. Oh.
- 00:37:08Oh. di online itu ternyata segmentasinya
- 00:37:11itu lebih besar
- 00:37:13daripada ee persuasif tadi. Misalnya
- 00:37:16offline misalnya. Karena kalau offline
- 00:37:19mungkin tingkatnya ee levelnya masih
- 00:37:20level-level lokal karena ee pemasaran
- 00:37:25tersebut
- 00:37:26adalah di wilayah tersebut gitu. Hanya
- 00:37:29di wilayah di wilayah itu saja. Tapi
- 00:37:32sedangkan misalnya wah sekarang
- 00:37:34teknologi baru ada online ternyata bisa
- 00:37:36sampai
- 00:37:38ke seluruh Indonesia misalnya dalam
- 00:37:41skala
- 00:37:42nasional. Oh bahkan bisa sampai
- 00:37:45internasional misalnya.
- 00:37:48Jadi itu terus bergerak kalau pola
- 00:37:51pikir-pola pikir ee
- 00:37:54apa
- 00:37:57wirausaha
- 00:38:00karena apa ya ibaratnya
- 00:38:04itu medannya dia medianya usaha itu
- 00:38:09yaitu perkembangan zaman itu dia akan
- 00:38:13mengikuti ibaratnya seperti air dia akan
- 00:38:17mengikuti
- 00:38:20wadahnya kemudian menghasilkan ide-ide
- 00:38:23kreatif, memajukan dan memperjuangkan
- 00:38:25ide-ide ke orang lain. Kalau misalnya
- 00:38:28sudah ditemukan konsep yang benar-benar
- 00:38:30utuh, dia akan memperjuangkan bahwa
- 00:38:32idenya itu benar-benar baru dan
- 00:38:35bermanfaat di dalam ee kondisi yang ada
- 00:38:41ke orang lain. Ya, selanjutnya meneliti
- 00:38:44dan menyediakan sumber daya yang
- 00:38:46diperlukan untuk mewujudkan ide-ide
- 00:38:49baru. Kemudian ada mengembangkan rencana
- 00:38:52dan jadwal yang matang untuk mewujudkan
- 00:38:54ide baru tersebut.
- 00:38:56Jadi ketika kita sudah melakukan
- 00:38:58penelitian, riset kecil-kecilan, survei
- 00:39:00dan segala macam untuk menyediakan
- 00:39:03sumber
- 00:39:04daya
- 00:39:06ee dalam mewujudkan ide-ide yang kita
- 00:39:10canangkan itu kemudian kita susun.
- 00:39:13Berarti kita harus
- 00:39:15ee ibaratnya kita punya banyak tombol ya
- 00:39:18di sini ada ketika sudah apa menekan
- 00:39:21tombol konseptor kita membuat konsep
- 00:39:23gagasan baru baru kita menekan tombol
- 00:39:26manager di dalam diri sendiri ya.
- 00:39:29Jadi kalian harus ee harus apa
- 00:39:33ya? Optimis percaya
- 00:39:36bahwa
- 00:39:37ee kalian itu atau kita apa diri sendiri
- 00:39:43itu memiliki kemampuan-kemampuan
- 00:39:49yang extraordinary. Luar biasa.
- 00:39:54Jadi kita
- 00:39:55memiliki bisa melakukan
- 00:39:58perencanaan, bisa
- 00:40:01melakukan ee pengaturan
- 00:40:05manajerial,
- 00:40:06penjadwalan yang secara sistematis
- 00:40:09dilakukan untuk apa?
- 00:40:12Mewujudkan ee inovasi-inovasi yang baru
- 00:40:17gitu.
- 00:40:19Kemudian selanjutnya adalah kreatif.
- 00:40:21Jadi situ apa
- 00:40:24ya? Ketika sudah masuk ke tahapan
- 00:40:27implementasi itu harus kita mengaktifkan
- 00:40:30otak kiri. Kalau tadi ketika melakukan
- 00:40:36ide membuat atau meng-create gagasan
- 00:40:39baru, kita menggunakan otak
- 00:40:41kanan. Tapi ketika sudah masuk
- 00:40:43implementasi kita menggunakan otak kiri.
- 00:40:46Nah, jadi apa ya? Harus bersyukur bahwa
- 00:40:51otak yang manusia miliki itu adalah
- 00:40:54sempurna. Jadi ada kalanya otak kanan
- 00:40:57kita bermain, ada kalanya otak kiri kita
- 00:40:59bermain dan tengah pun juga ada
- 00:41:02waktunya. Jadi harus kita harus bisa
- 00:41:04mem-manage
- 00:41:05itu. Waduh, saya enggak bisa, enggak ada
- 00:41:08yang bisa. Semuanya insyaallah bisa.
- 00:41:11Jadi harus
- 00:41:14yakin macam-macam inovasi. Ada inovasi
- 00:41:17produk misalnya
- 00:41:19produk apa ya? Produk apapun lah. Kalau
- 00:41:23saya ambil contoh saya ada produk
- 00:41:28parfum biasa.
- 00:41:30pewangi itu
- 00:41:32biasa, tapi yang ada antiseptiknya itu
- 00:41:36mungkin kalau bagi saya pribadi, wah
- 00:41:41enggak ada nih. Jadinya ya tinggal
- 00:41:43ditambahin. Jadi itu ada ATM di situ.
- 00:41:46Kita mengamati, kita
- 00:41:48meniru, kemudian modifikasi dengan
- 00:41:51campuran
- 00:41:52disinfektan atau campuran antiseptik.
- 00:41:56Jadi berfungsi untuk
- 00:41:59ee ada apa? Berfungsi
- 00:42:02untuk menghilangkan bau misalnya dan
- 00:42:05membunuh bakteri
- 00:42:09gitu. Jadi ada inovasi baru meskipun
- 00:42:11tadi yang tadi sudah dijelaskan ee
- 00:42:13mungkin bagi sebagian orang itu biasa,
- 00:42:16tapi ada beberapa bagian orang lain
- 00:42:19berbagai apa ee sebagian orang lain itu
- 00:42:21menganggap itu baru gitu. Enggak usah
- 00:42:26minder, enggak usah malu. Yang penting
- 00:42:29berhasil untuk membuat itu. Itu
- 00:42:31merupakan hal yang luar biasa. Akan ada
- 00:42:34kepuasan sendiri
- 00:42:36ya. Karena berhasil menciptakan produk
- 00:42:39dari A sampai Z itu dikuasai
- 00:42:43oleh owner, pengusaha yaitu siapa?
- 00:42:47Kalian
- 00:42:48sendiri. Selanjutnya, inovasi proses
- 00:42:51bisnis.
- 00:42:53ketika sudah bisa membuat
- 00:42:55produk kemudian ee kita berinovasi
- 00:42:58proses bisnisnya menjalankan sebuah
- 00:43:00bisnis ini mau menggunakan bisnis
- 00:43:03apa kalau tidak kalau kita di mengambil
- 00:43:06acuan harus punya jiwa untuk mengalahkan
- 00:43:09dulu, berarti di sini kita harus bermain
- 00:43:11bermain ini dulu, bermain sendiri dulu
- 00:43:14karena bermain dengan bermain sendiri
- 00:43:15itu berarti kita menguasai medan, kita
- 00:43:18menguasai semua gitu.
- 00:43:21Tapi ketika sudah tidak bisa dikalahkan
- 00:43:24misalnya, barulah join. Jadi jangan join
- 00:43:29dulu. Kalau join dulu nanti malah perang
- 00:43:31di dalam gitu. Mungkin paham ya maksud
- 00:43:35saya, Mbak. Jadi lebih alangkah
- 00:43:40baiknya ee pure dari diri sendiri.
- 00:43:46Mungkin kalau kalian punya banyak
- 00:43:49contoh-contoh tokoh atau orang-orang
- 00:43:52yang sukses, coba aja tanya. Pasti dia
- 00:43:55akan dimulai dari diri sendiri dulu
- 00:43:57untuk menciptakan sesuatu hal yang
- 00:44:01baru. Kemudian ada inovasi jasa atau
- 00:44:04layanan. Nah, ini situasional sifatnya
- 00:44:07inovasi ini ee
- 00:44:10pembaharuan-pembaharuan layanan jasa
- 00:44:12atau servis itu menyesuaikan kondisi
- 00:44:17perkembangan pada saat
- 00:44:20itu. Bisa enggak menciptakan inovasi
- 00:44:22jasa? Pasti bisa karena itu
- 00:44:25ah apa ya tingkatan tingkatan teknik
- 00:44:28gitu. Teknis dan mudahlah insyaallah
- 00:44:31mudah.
- 00:44:34[Musik]
- 00:44:36Selanjutnya sumber ide produk inovatif
- 00:44:40yang pertama bisa menggunakan
- 00:44:41technological trends
- 00:44:45forecasting atau apa ya
- 00:44:51dari forecasting itu eh
- 00:44:55halaman-halaman tren dari
- 00:44:58teknologi ataupun yang kedua dari
- 00:45:01market.
- 00:45:03yaitu ee apa dari pasar. Jadi
- 00:45:06menyesuaikan perkembangan
- 00:45:08teknologi dan juga
- 00:45:17pasar.
- 00:45:18Selanjutnya di sini mungkin lebih
- 00:45:24kepada ee kolaborasi antara kreativitas
- 00:45:29dan inovasi.
- 00:45:32Inovasi dan kreativitas berada dalam
- 00:45:34wilayah domain yang
- 00:45:36sama, tetapi memiliki batasan yang
- 00:45:40tegas. Kreativitas tadi adalah sudah
- 00:45:43kita urai apa? sudah diuraikan
- 00:45:44ciri-cirinya, bagaimana karakteristiknya
- 00:45:47kreativitas itu dan bagaimana teknik
- 00:45:51meng-create ee kreativitas
- 00:45:54itu. Dan inovasi ini adalah bagian
- 00:45:59dari
- 00:46:02pelaksanaannya. Tadi sudah dijelaskan
- 00:46:03juga kan masing-masing ini ada
- 00:46:06batasan-batasan
- 00:46:07tertentu dan tentu saja ee dengan ee
- 00:46:11pola pikir yang positif.
- 00:46:16Kemudian kreativitas merupakan langkah
- 00:46:19pertama menuju inovasi yang terdiri atas
- 00:46:22berbagai tahap. Jadi kreativitas tadi
- 00:46:25merupakan ee langkah
- 00:46:28pertama untuk menuju sebuah kebaharuan
- 00:46:31inovasi dalam pelaksanaannya, dalam
- 00:46:35pembuatannya.
- 00:46:38Kalau kalau kreativitas itu adalah dari
- 00:46:41mindnya, dari
- 00:46:44pikiran. Kemudian 1% tadi kalau kata
- 00:46:47Thomas Alfred Edison berarti 1%-nya itu
- 00:46:49adalah kreativitas dan 99%-nya adalah
- 00:46:53dibumbui oleh bumbu-bumbu inovasi
- 00:46:57yang kita ramu sedemikian rupa untuk
- 00:47:02agar tercipta rasa-rasa yang mungkin
- 00:47:05bisa gurih. bisa manis, bisa asam, bisa
- 00:47:09juga nano-nano
- 00:47:12misalnya. Kreativitas berkaitan dengan
- 00:47:15produksi, kebaharuan ee dan ide-ide yang
- 00:47:21bermanfaat. Kemudian inovasi berkaitan
- 00:47:24dengan produksi atau adopsi ide-ide
- 00:47:26bermanfaat dan implementasinya. Itu dari
- 00:47:30bagian dari inovasi.
- 00:47:35Jadi itu hal-hal yang
- 00:47:37terpenting mungkin
- 00:47:39ini poinnya ini poinnya di sini poin
- 00:47:42usaha itu adalah
- 00:47:44kreativitas. Jadi kita mampu
- 00:47:47menciptakan manusia itu mampu mencipta
- 00:47:50membuat sejarah membuat produk dan lain
- 00:47:53sebagainya dengan cara-cara yang inovasi
- 00:47:57mengikuti ee apa
- 00:48:00perkembangan zaman.
- 00:48:04Oh, berarti kalau yang cara-cara
- 00:48:07lama tidak berguna lagi? Enggak juga
- 00:48:11bisa berguna dengan tadi ada ada apa?
- 00:48:17Teknik modifikasi gitu.
- 00:48:20Oke, ee pembahasan kali ini cukup
- 00:48:25sekian dan saya
- 00:48:28harap dan
- 00:48:30apa teknik-teknik tadi mungkin bisa
- 00:48:33diterapkan juga ya dalam kehidupan ya.
- 00:48:36Untuk ee pertemuan kali ini terima
- 00:48:38kasih. Wasalamualaikum warahmatullahi
- 00:48:40wabarakatuh.
- kreativiti
- inovasi
- wirausaha
- teknik kreatif
- pemikiran positif
- hambatan kreativiti
- self-determination
- kombinasi ide
- konsentrasi
- kritik