[FULL] Roy Suryo CS Tetap Tenang! Penyelidikan Polisi soal Ijazah Palsu Jokowi Sudah 90 Persen

00:22:46
https://www.youtube.com/watch?v=A0THLldlxgs

概要

TLDRThe video covers the investigation into the authenticity of President Joko Widodo's diploma, with insights from his legal representative and the accused, Roy Suryo. The police have conducted examinations and are preparing to perform forensic tests on the diploma. Both parties express confidence in the investigation process, with Jokowi's legal team ready to submit the original diploma for testing. The discussion emphasizes the importance of the forensic results in determining the legitimacy of the diploma and addresses various allegations surrounding it.

収穫

  • 🔍 The investigation is 90% complete.
  • 📜 Forensic tests will verify the diploma's authenticity.
  • 👥 Jokowi's legal team is cooperating with the police.
  • ⚖️ The outcome could impact allegations against Jokowi.
  • 🧪 Forensic laboratory tests are crucial for the investigation.
  • 🤝 Both parties express confidence in the process.
  • 📅 The original diploma will be submitted for testing.
  • 📣 Results will be made public after testing.
  • 🔄 The investigation could lead to further legal actions.
  • 📚 The authenticity of the diploma is vital for Jokowi's credibility.

タイムライン

  • 00:00:00 - 00:05:00

    The Indonesian police's Criminal Investigation Agency (Bareskrim) has reported that they are 90% through with the investigation into the authenticity of President Joko Widodo's diploma. Forensic laboratory tests are being conducted to verify the diploma's legitimacy. The legal representative of Jokowi, Rifai Kusuma, expressed that they will respect the investigation's outcome, regardless of the results, and confirmed that they will submit the original diploma for testing as requested by the police.

  • 00:05:00 - 00:10:00

    Rifai confirmed that the police have already examined 31 witnesses and are conducting forensic tests. He emphasized that they are committed to uncovering the truth and will submit the diploma without Jokowi's presence. The focus remains on determining whether the diploma is genuine or not, as the investigation continues to gather evidence from various sources, including the university and Jokowi's acquaintances.

  • 00:10:00 - 00:15:00

    Roy Suryo, the accused in the defamation case, expressed skepticism about the investigation's findings, particularly regarding the diploma's authenticity. He stated that the forensic tests are crucial and could potentially invalidate other evidence. He also mentioned that he believes the diploma is fake and is prepared to challenge the results if they do not align with his findings from the university.

  • 00:15:00 - 00:22:46

    Both parties acknowledged the importance of the forensic tests and the need for transparency in the investigation. Rifai reiterated their confidence in the authenticity of Jokowi's diploma, while Roy maintained his doubts and called for independent verification. The discussion highlighted the ongoing legal complexities surrounding the case, with both sides preparing for potential outcomes based on the forensic results.

もっと見る

マインドマップ

ビデオQ&A

  • What is the current status of the investigation into Jokowi's diploma?

    The investigation is 90% complete, with forensic tests pending.

  • Who is involved in the discussion about the diploma?

    The discussion involves Jokowi's legal representative, Rifai Kusuma, and the accused, Roy Suryo.

  • What will happen if the diploma is proven to be authentic?

    If proven authentic, it may lead to the withdrawal of allegations against Jokowi.

  • What kind of tests are being conducted on the diploma?

    Forensic laboratory tests are being conducted to verify the authenticity of the diploma.

  • Is there a possibility of the investigation being challenged?

    Yes, Roy Suryo expressed the need for independent verification of the results.

  • What are the implications of the investigation's findings?

    The findings could either confirm or refute the allegations of a fake diploma.

  • What is the role of the forensic laboratory in this case?

    The forensic laboratory will conduct tests to determine the authenticity of the diploma.

  • How does the legal team of Jokowi view the investigation?

    They express confidence in the process and are prepared to cooperate.

  • What are the potential outcomes of the investigation?

    Outcomes could include confirmation of authenticity or further legal actions based on the findings.

  • What is the significance of the diploma in Jokowi's political career?

    The diploma's authenticity is crucial for maintaining Jokowi's credibility as a public figure.

ビデオをもっと見る

AIを活用したYouTubeの無料動画要約に即アクセス!
字幕
id
オートスクロール:
  • 00:00:00
    A Bares Krim Polri menyebut sudah 90%
  • 00:00:03
    menyelidiki asli tidaknya ijazah
  • 00:00:05
    Presiden ketu Republik Indonesia Joko
  • 00:00:07
    Widodo. Pembuktian dilakukan lewat uji
  • 00:00:10
    laboratorium forensik. Apakah ini
  • 00:00:13
    nantinya akan bisa diterima semua pihak
  • 00:00:15
    jika sudah ada hasilnya? Kita akan bahas
  • 00:00:18
    bersama terlapor pencemaran nama baik
  • 00:00:20
    Jokowi Roy Suryo yang akan segera
  • 00:00:22
    bergabung. Dan kini juga sudah ada kuasa
  • 00:00:24
    hukum Jokowi Rifai Kusuma. Malam Bang
  • 00:00:28
    Rifai. Selamat malam, Mbak ya. Bang
  • 00:00:31
    Rifai. Ini kan polisi sudah memeriksa 31
  • 00:00:33
    saksi hari ini juga hadir ke Solo dan
  • 00:00:36
    juga Yogyakarta. Kemudian yang terakhir
  • 00:00:38
    adalah menguji sampel ya, menguji sampel
  • 00:00:41
    ee dan juga uji laboratorium ee
  • 00:00:44
    forensik. Nah, apakah nanti hasil apapun
  • 00:00:48
    yang nanti diungkapkan oleh polisi sudah
  • 00:00:51
    siap, apapun hasilnya diterima oleh
  • 00:00:54
    pihak Pak Jokowi dan kuasa hukum
  • 00:00:56
    Marifai?
  • 00:00:58
    Ee tentunya, Mbak. Jadi, sepanjang ee
  • 00:01:01
    apa namanya proses yang dilakukan ee
  • 00:01:04
    penyidik B es krim sesuai dengan
  • 00:01:06
    prosedur dan kewenangannya, tentunya
  • 00:01:08
    kami akan menghormati apapun hasilnya,
  • 00:01:11
    ya. Dan ee perlu saya sampaikan juga
  • 00:01:13
    bahwa memang ee kami sendiri sudah
  • 00:01:15
    diminta secara tertulis oleh Bad Krim
  • 00:01:19
    untuk menyerahkan ijazah asli ee Bapak
  • 00:01:23
    Jokowi ya ee besok pagi pukul 09.00 kan
  • 00:01:27
    di bares krim dan sudah ada surat
  • 00:01:29
    permintaan resmi. Sekalipun ini masih
  • 00:01:31
    dalam tahap penyelidikan ya ee tapi kami
  • 00:01:35
    menghormati permintaan itu ee dan kami
  • 00:01:38
    akan serahkan untuk dilakukan ee uji
  • 00:01:40
    secara pengujian secara objektif dan
  • 00:01:43
    sesuai ee sesuai juga dengan ee kaidah.
  • 00:01:46
    Jadi besok pada pukul 09.00 pagi ini di
  • 00:01:48
    Bares Krim apa saja?
  • 00:01:51
    Ee kami diminta menyerahkan jadi ada
  • 00:01:53
    melalui surat dari Baris Krim ya. He.
  • 00:01:56
    Eh,
  • 00:01:58
    termasuk juga dengan kehadiran Pak
  • 00:01:59
    Jokowi, Bang Rifai. Eh, besok itu untuk
  • 00:02:02
    menyerahkan dulu ee ijazahnya. Mungkin
  • 00:02:05
    setelah itu baru didengar setelah ada
  • 00:02:07
    hasilnya atau bagaimana. Jadi, besok
  • 00:02:09
    kita mengikuti aja semua agenda dan kami
  • 00:02:11
    juga mengikuti baris tim sendiri sudah
  • 00:02:12
    memeriksa banyak pihak ya, baik e pihak
  • 00:02:14
    kampus maupun teman-teman Pak Jokowi. Ee
  • 00:02:17
    dan kami menghormati semua apa yang
  • 00:02:19
    dilakukan sepanjang untuk mengungkap
  • 00:02:21
    kebenaran. Hm. Jadi kami ulangi lagi
  • 00:02:23
    bahwa besok akan hadir ee pada pukul
  • 00:02:25
    09.00 pagi hanya untuk tim kuasa
  • 00:02:27
    hukumnya yang hadir membawa ijazah Pak
  • 00:02:30
    Jokowi ya tanpa kehadiran Pak Jokowi di
  • 00:02:32
    Bares Krim. Ee betul akan diserahkan
  • 00:02:35
    oleh ee Mas Syarif ya selaku ajunan
  • 00:02:37
    pribadi ee dengan didampingi ee oleh
  • 00:02:40
    para advokat. Oke. Emm apakah sudah jam
  • 00:02:43
    10. Mbak sore. Jam 10. Pagi. Jam 10.
  • 00:02:45
    Pagi besok di Bares Krim. Oke. Sekarang
  • 00:02:47
    saya mau ke Mas Roy. Apakah sudah
  • 00:02:49
    bergabung Mas
  • 00:02:50
    Roy? Iya. Sebelum sambil menunggu Mas
  • 00:02:53
    Roy Suryo akan bergabung, saya akan
  • 00:02:55
    kembali lagi ke Bang Rifai. Bang Rifai,
  • 00:02:57
    kalau tadi pihak dari penyidik POR pori
  • 00:03:00
    mengatakan bahwa uji lavor ini yang
  • 00:03:03
    cukup krusial ya, karena bisa
  • 00:03:05
    menggugurkan 90% ee bukti-bukti yang
  • 00:03:08
    lainnya. Nah, menurut Anda sendiri uji
  • 00:03:10
    laver ini akan seperti apa mekanismenya
  • 00:03:13
    dan kenapa ini menjadi titik krusial nih
  • 00:03:16
    untuk menentukan ijazah Pak Jokowi asli
  • 00:03:19
    atau tidak?
  • 00:03:22
    ya. Karena kalau memang dituduhkan ee
  • 00:03:24
    adanya sebuah dokumen palsu ya ee
  • 00:03:27
    tentunya ee dalam sistem hukum Indonesia
  • 00:03:30
    sudah ada sebuah lembaga yaitu
  • 00:03:33
    laboratorium forensic di mana di
  • 00:03:35
    dalamnya juga terdiri dari ee tentunya
  • 00:03:37
    ahli-ahli ya yang menguasai dengan
  • 00:03:39
    teknologi menggunakan kimia, fisika dan
  • 00:03:42
    segala macamnya untuk menguji ya seperti
  • 00:03:45
    misalnya menguji tanda tangan, menguji
  • 00:03:47
    hasil cetakan itu semua mereka sudah
  • 00:03:49
    punya metodologinya dan selama ini dalam
  • 00:03:52
    sistem Indonesia hasil ee laboratorium
  • 00:03:54
    mereka yang diakui.
  • 00:03:57
    Demikian, Mbak. Hm. Meskipun juga sempat
  • 00:03:59
    ada omongan dari Mas Roy Suryo sebagai
  • 00:04:02
    pihak terlapor ini ingin pengujiannya
  • 00:04:05
    ini dilakukan di luar
  • 00:04:07
    negeri. Menurut Anda setuju hal itu?
  • 00:04:10
    Persoalannya di Indonesia sendiri tidak
  • 00:04:12
    mengakui sistem hukum apa dalam sistem
  • 00:04:15
    hukum Indonesia tidak diakui ee
  • 00:04:16
    laboratorium luar negeri ya. Jadi yang
  • 00:04:19
    kita akui adalah yang selama ini sudah
  • 00:04:20
    ee melakukan kewajibannya dan sudah
  • 00:04:22
    berpuluh-puluh tahun pusor itu melakukan
  • 00:04:25
    tugasnya, Mbak di berbagai kasus bahkan
  • 00:04:28
    kasus-kasus yang lebih pelik dari ini
  • 00:04:29
    gitu ya, termasuk dalam menguji uang
  • 00:04:31
    palsu dan segala macam. Mereka ada
  • 00:04:33
    sebuah laboratorium. Di dalamnya pun
  • 00:04:35
    juga ee para ilmuwan dari berbagai ilmu
  • 00:04:38
    yang saya tahu dan mereka ee bekerja
  • 00:04:41
    independen. He. Jadi tidak perlu menurut
  • 00:04:43
    ee Anda dan tim lainnya untuk
  • 00:04:46
    pengujiannya dilakukan di luar negeri
  • 00:04:47
    ya. cukup di Indonesia saja. Ee bukan
  • 00:04:50
    hanya tidak perlu ee sistem hukum
  • 00:04:52
    Indonesia tidak mengenal prosedur itu
  • 00:04:54
    gitu ya. Ee tapi kan nanti kan bisa
  • 00:04:57
    diuji sendiri, lovernya sendiri misalnya
  • 00:04:59
    bisa nanti diuji di pengadilan kalau
  • 00:05:00
    memang dianggap ee bermasalah. Tapi
  • 00:05:03
    sejauh ini sudah berpuluh-puluh tahun
  • 00:05:06
    lembaga itu yang memang ee kita
  • 00:05:08
    percayakan, Mak.
  • 00:05:10
    Oke, kalau gitu eh saya coba tanyakan
  • 00:05:13
    kembali ini ke Mas Roy Suryo.
  • 00:05:15
    Mudah-mudahan em sudah bergabung. Tapi
  • 00:05:18
    sambil menunggu saya kembali lagi ke
  • 00:05:20
    Bang Rifai. Bang Rifai kalau misalnya
  • 00:05:22
    apapun hasilnya nanti akan diumumkan ee
  • 00:05:24
    dari polisi begitu. Apakah menurut Anda
  • 00:05:28
    sendiri ketika nanti sudah diumumkan ee
  • 00:05:30
    ijazah Pak Jokowi asli atau tidak dari
  • 00:05:32
    hasil-hasil pembuktian begitu? Apakah
  • 00:05:34
    ini nanti secara otomatis juga
  • 00:05:36
    menggugurkan dengan tuduhan-tuduhan
  • 00:05:38
    lainnya? Karena kan ini ee pelaporan
  • 00:05:40
    terkait dengan ijazah dugaan ijazah
  • 00:05:43
    palsu ini bukan hanya di Mabes ya, tapi
  • 00:05:45
    ada di Polda ada di Polres kemudian juga
  • 00:05:48
    ada di Solo bahkan
  • 00:05:51
    ya. Ya tentunya dari hasil ini nanti
  • 00:05:54
    penyidik akan bersikap ya ee pertama
  • 00:05:57
    terhadap laporan yang ditujukan kepada
  • 00:05:59
    Pak Jokowi sendiri ee termasuk juga ee
  • 00:06:03
    dengan laporan yang sudah kami ajukan di
  • 00:06:05
    Polda Metro Jaya ya. Jadi memang ini
  • 00:06:08
    menjadi penentu ya dan mari kita
  • 00:06:11
    sama-sama ee kawal proses pengujian ini
  • 00:06:14
    dan hasilnya
  • 00:06:16
    ee dapat segera disampaikan kepada
  • 00:06:19
    publik. Tapi kalau buat kami sendiri
  • 00:06:21
    dari tim preset hukum kami sendiri
  • 00:06:23
    confidence Pak. Artinya kan semua fakta,
  • 00:06:26
    semua saksi kampus sudah membenarkan,
  • 00:06:28
    teman-temannya Pak Jokowi sudah
  • 00:06:30
    membenarkan Pak Jok kuliah di situ. He.
  • 00:06:32
    Ee kami ee tidak ada keraguan ijaz itu
  • 00:06:36
    pasti asli. Apa kepentingnya membuat
  • 00:06:38
    palsu? Wong faktanya memang Pak Jokowi
  • 00:06:39
    kuliah dari awal sampai selesai ya sudah
  • 00:06:42
    diakui juga oleh kampus gitu kan. Eh
  • 00:06:45
    jadi ya tinggal kita lengkapi saja dari
  • 00:06:47
    hasil laboratorium forensik ya.
  • 00:06:49
    Sebenarnya fakta-faktanya sudah teruji
  • 00:06:50
    kok. sudah diperiksa, kampus sudah
  • 00:06:52
    memberikan keterangan. E kalau apa
  • 00:06:55
    namanya ee dikejar terus persoalan ya
  • 00:06:57
    kita enggak ada henti-hentinya gitu ya.
  • 00:06:59
    Kampus menjelaskan dipersoalkan fontnya,
  • 00:07:02
    dipersoalkan fotonya gitu nanti dari
  • 00:07:04
    situ lari lagi ke skripsi. Kami enggak
  • 00:07:06
    mau lari-lari Mbak, kita fokus dulu ke
  • 00:07:08
    ijazah. Apakah ijazah ini asli atau
  • 00:07:10
    palsu? Karena oke terlapor ini sudah
  • 00:07:12
    menuduh ijazah ini palsu dengan versinya
  • 00:07:14
    masing-masing. Dekan keyakinan itu
  • 00:07:16
    sebenarnya apa saat ini? Berarti apakah
  • 00:07:18
    dari tim kuasa hukum ee Pak Jokowi ini
  • 00:07:20
    juga tidak perlu ada hal mungkin yang
  • 00:07:23
    dipersiapkan begitu? Karena sudah yakin
  • 00:07:26
    bahwa ya ijazah Pak Jokowi asli
  • 00:07:30
    ya. Jadi dari kami enggak ada yang
  • 00:07:32
    dipersiapkan, Pak. Karena kami mengalir
  • 00:07:34
    saja karena fakta adalah fakta gitu ya.
  • 00:07:36
    Tidak mungkin juga bisa diubah.
  • 00:07:37
    Kebenaran tetap akan terungkap pada
  • 00:07:39
    waktunya kan begitu. Hm. Oke. P. Dan apa
  • 00:07:41
    namanya, kami juga ee tentunya melihat
  • 00:07:44
    ini dari berbagai ee aspek gitu ya,
  • 00:07:47
    sehingga kami sih meyakini tidak ada
  • 00:07:49
    kepentingan untuk memalsu, enggak ada
  • 00:07:50
    kegunaannya juga gitu. Buat apa?
  • 00:07:53
    Kalaupun ijazahnya hilang kan juga
  • 00:07:54
    dikeluarkan misalnya oleh kampus surat
  • 00:07:56
    keterangan gitu kan. Jadi enggak ada
  • 00:07:58
    kepentingannya sih kalau kami lihat sih.
  • 00:08:00
    Dan nanti biarlah waktu dan proses yang
  • 00:08:02
    menjawab semuanya. Saya akan ke Mas Roy
  • 00:08:05
    sudah bergabung ya Mas Roy ya. Sudah,
  • 00:08:08
    sudah Mbak Audre. Mohon maaf ini
  • 00:08:10
    sinyalnya kurang bagus. Saya ada di
  • 00:08:11
    tempat yang agak kurang bagus ini. Iya.
  • 00:08:13
    Enggak apa-apa, Mas Roy. Tadi ini dari
  • 00:08:15
    pihak ee kuasa hukum Pak Jokowi sudah
  • 00:08:17
    sangat yakin bahwa ijazah Pak Jokowi
  • 00:08:20
    asli. Karena tadi dari pihak ee penyidik
  • 00:08:22
    Mabes juga mengatakan bahwa tinggal 10%
  • 00:08:24
    lagi ee tinggal uji lab lagi. Nah,
  • 00:08:27
    menurut Anda apakah keyakinan itu
  • 00:08:29
    kemudian artinya ee membantah semua
  • 00:08:31
    tudingan terkait dengan ijazah palsu,
  • 00:08:34
    tuduhan Anda dan kawan-kawan, Mas Roy?
  • 00:08:37
    Gini gini gini kami sangat senang ya
  • 00:08:39
    kami sangat senang dengan uji
  • 00:08:42
    laboratorium apa e forensik dan juga eh
  • 00:08:45
    laptop yang dilakukan oleh BES Krim
  • 00:08:47
    siang hari ini dan tim ada di Jogja ada
  • 00:08:49
    yang Solo. Tolong juga dibaca baik-baik
  • 00:08:52
    yang dilakukan adalah pemeriksaan untuk
  • 00:08:53
    90% itu adalah untuk sampel pembanding.
  • 00:08:57
    Jadi sampel pembanding itu adalah yang
  • 00:08:58
    dari ee apa teman-temannya waktu SMA
  • 00:09:01
    dulu namanya SMPP sekarang SMA 6 dan
  • 00:09:04
    juga teman-temannya yang dulu di
  • 00:09:05
    Fakultas Kehutanan belum pada uji ee apa
  • 00:09:09
    ijazahnya Jokowi sendiri. Jadi nanti kan
  • 00:09:11
    tadi ee Pak anu kan mengatakan tadi kan
  • 00:09:14
    mengatakan yang 10% itu bisa membiarkan
  • 00:09:17
    semuanya kalau memang ternyata hasilnya
  • 00:09:19
    tidak identik. Jadi kita hormati saja
  • 00:09:22
    dan karena saya tetap yakin, saya tetap
  • 00:09:24
    99,9% yakin skripsi yang saya lihat di
  • 00:09:28
    Fakultas Kehutanan UGM itu adalah 99%
  • 00:09:31
    palsu. Maka nanti kalau misalnya hasil
  • 00:09:33
    uji lab-nya skripsinya ternyata asli,
  • 00:09:36
    enggak apa-apa. Namanya ilmu pengetahuan
  • 00:09:37
    kita harus berani diuji dong. Saya
  • 00:09:40
    tantang sampelnya benar enggak?
  • 00:09:41
    Jangan-jangan sampelnya beda. Karena
  • 00:09:43
    kalau sampelnya yang kemudian diuji itu
  • 00:09:45
    dinyatakan asli, maka saya keberatan
  • 00:09:47
    karena sampel yang saya periksa itu
  • 00:09:49
    dapatkan langsung dari Wakil Rektor UGM.
  • 00:09:52
    Jadi kalau artinya nanti apapun hasilnya
  • 00:09:54
    Anda tidak percaya, Mas Roy. Percaya,
  • 00:09:57
    percaya. Cuman kan kita tetap harus nama
  • 00:09:58
    ilmu pengetahuan itu kan harus tetap
  • 00:10:00
    boleh di-challenge, tetap harus boleh
  • 00:10:01
    diuji gitu loh. Jadi, jadi kan ini yang
  • 00:10:04
    diperiksa baru ee komparasinya, baru
  • 00:10:07
    baru pembanding-pembbanding
  • 00:10:08
    teman-temannya. belum yang dimiliki oleh
  • 00:10:09
    Jokowi, belum yang dimiliki oleh UGM
  • 00:10:12
    sendiri untuk yang Jokowi sendiri. Jadi
  • 00:10:14
    enggak apa-apa, kita tunggu saja
  • 00:10:16
    semuanya. Dan nanti kalau misalnya ee
  • 00:10:18
    hasil dari uji skripsi yang sudah
  • 00:10:21
    merupakan primary evidence yang saya
  • 00:10:22
    periksa itu ternyata berbeda. Nah, jadi
  • 00:10:25
    misalnya nanti skripsinya ternyata ada
  • 00:10:26
    lembar pengesahannya, ada lembar
  • 00:10:28
    pengujiannya. Nah, saya akan tanya ke
  • 00:10:31
    UGM dulu yang diberikan kepada saya
  • 00:10:33
    secara resmi waktu itu tanggal 15 April
  • 00:10:36
    itu berarti bohong gitu. UGM telah
  • 00:10:39
    melakukan ee pemberian data yang tidak
  • 00:10:42
    benar. Demikian juga dengan ee lembar
  • 00:10:44
    ijazah ee yang pernah ditunjukkan oleh
  • 00:10:46
    Pak Dekan Fakultas Kehutanan, Pak
  • 00:10:49
    Sunarta pada saat pertemuan ee dan juga
  • 00:10:51
    pada ee seorang kader PSI yang
  • 00:10:53
    menunjukkan itu pada ee akunnya gitu
  • 00:10:56
    loh. Jadi, jadi artinya kalau itu
  • 00:10:57
    ternyata yang kami uji ee itu meragukan
  • 00:11:00
    kalau itu asli ternyata hasil la for
  • 00:11:03
    saya tidak apa tidak menolak hasil la
  • 00:11:06
    for tapi sampelnya kita cek apakah
  • 00:11:08
    sampel yang sama yang kita uji. Kalau
  • 00:11:10
    ternyata sampelnya beda, saya akan
  • 00:11:12
    tuntut UGM karena waktu itu memberikan
  • 00:11:14
    sampel yang tidak benar. Apakah perlu
  • 00:11:16
    juga ada pengawasan nih ee terkait
  • 00:11:18
    dengan uji la ini? Karena kan dari Mas
  • 00:11:20
    Roy sendiri katanya menginginkan
  • 00:11:21
    sebenarnya uji ini dilakukan di luar
  • 00:11:23
    negeri bukan di Indonesia. Iya sebaiknya
  • 00:11:26
    begitu tapi kita kan harus terpercaya.
  • 00:11:28
    Kita kan warga negara Indonesia kita
  • 00:11:30
    percaya kepada apar kepolisian dan saya
  • 00:11:33
    appreciate ya. Saya salut aparat sudah
  • 00:11:35
    melakukan pemeriksaan ini untuk laporan
  • 00:11:38
    Dumas. untuk laporan Dumas yang sudah
  • 00:11:40
    dilakukan oleh TPUA. Jadi ini kan mereka
  • 00:11:42
    bergerak barisk klaim itu bergerak atas
  • 00:11:44
    nama laporan TPUA bukan atas laporannya
  • 00:11:47
    Jokowi yang ke Polda Metro Jaya. Jadi
  • 00:11:49
    itu saya sangat saya apresiasi, sangat
  • 00:11:51
    saya hormati. Tapi saya juga menghormati
  • 00:11:54
    ee tadi jawaban dari apa ee penasihat
  • 00:11:57
    hukum ya yang Pak Rifai dan kawan-kawan
  • 00:11:59
    yang tetap percaya enggak apa-apa. Ini
  • 00:12:01
    namanya ilmu pengetahuan itu ada yang
  • 00:12:03
    benar, ada yang salah. Dan nanti kita
  • 00:12:05
    tes saja ee apa yang sebenarnya sudah
  • 00:12:07
    terjadi dan kemudian kalau memang ada
  • 00:12:09
    perbedaan ya kita cek lagi sampelnya
  • 00:12:12
    sama enggak. Jangan-jangan sampel yang
  • 00:12:13
    diberakan UGM kepada kami, saya, Dr.
  • 00:12:16
    Respon dan dr. Rifa waktu itu sengaja
  • 00:12:18
    dibedakan. Nah, kalau sengaja dibedakan
  • 00:12:20
    berarti ada menstrea atau ada ada
  • 00:12:22
    niat-niat kurang bagus. Padahal itu
  • 00:12:24
    pertemuan resmi loh, Mbak Utri. Ruat
  • 00:12:26
    Indonesia mencarat waktu itu gitu, Mbak.
  • 00:12:28
    Oke, kalau gitu Bang Rifai nanti apapun
  • 00:12:29
    hasil ya misalnya kalau misalnya
  • 00:12:31
    dinyatakan e ijazah Pak Jokowi ini
  • 00:12:33
    kemudian asli, apakah kemudian Pak
  • 00:12:35
    Jokowi ini e memberhentikan begitu ya
  • 00:12:39
    atau mencabut kembali laporan terkait
  • 00:12:41
    dengan tuduhan ini salah satunya juga
  • 00:12:42
    dilayangkan kepada pihak terlapor dalam
  • 00:12:44
    hal ini, Mas Roy?
  • 00:12:47
    Ee saya sendiri e belum tahu apakah Pak
  • 00:12:50
    Jokowi nantinya akan mencabut atau tidak
  • 00:12:52
    ya. Itu semua kembali kepada saksi
  • 00:12:55
    korban ya. di mana terhadap delik aduan
  • 00:12:58
    memang ada ada hak untuk bisa mencabut.
  • 00:13:00
    Terhadap delik umum pun juga masih bisa
  • 00:13:03
    diselesaikan dengan resertif justice.
  • 00:13:04
    Tapi terkait itu ee kami sendiri belum
  • 00:13:07
    dapat arahan dan nanti kita kembalikan
  • 00:13:08
    kepada Pak Jokowi. H pertanyaan hal yang
  • 00:13:10
    sama. Saya tanyakan hal ini ke Mas Roy.
  • 00:13:12
    Mas Roy, kalau misalnya nanti hasil dari
  • 00:13:14
    penyidik membuktikan bahwa ijazah Pak
  • 00:13:15
    Jokowi asli ee kita enggak tahu nih ya
  • 00:13:17
    apakah akan diteruskan atau tidak begitu
  • 00:13:20
    ee laporannya dari Pak Jokowi. Apakah
  • 00:13:22
    Anda juga sebagai pihak terlapor siap
  • 00:13:23
    begitu untuk dimintai keterangan dan
  • 00:13:25
    melakukan proses-proses selanjutnya?
  • 00:13:27
    Karena ini kan laporan bukan hanya di
  • 00:13:28
    satu tempat aja ya, di banyak tempat di
  • 00:13:30
    beberapa ee pasal begitu. Iya. Artinya
  • 00:13:33
    gini, kalau memang nanti kan ada dua ini
  • 00:13:35
    yang diuji ee apa ijazah sama juga
  • 00:13:38
    skripsi. Kalau memang ijazah oke, karena
  • 00:13:40
    kami memang belum memegang ijazah yang
  • 00:13:43
    benar ya, fisiknya belum pegang kecuali
  • 00:13:45
    yang sudah diposting sama kader PSI
  • 00:13:48
    waktu itu dan juga yang sudah
  • 00:13:49
    ditunjukkan oleh Pak Sigit Sarta. Nah,
  • 00:13:51
    kalau ternyata asli ya nanti kita lihat
  • 00:13:54
    ee aslinya seperti apa baru kita cek
  • 00:13:56
    juga. Saya tetap punya hak untuk
  • 00:13:57
    mengecek karena Pak Joko itu adalah
  • 00:13:59
    pejabat publik, dia adalah dewan
  • 00:14:00
    pengarah dan antara dan dia bukan rakyat
  • 00:14:03
    biasa. Jadi tetap harus tapi kalau
  • 00:14:04
    sekali lagi kalau skripsinya dinyatakan
  • 00:14:07
    asli mohon izin kami untuk melakukan uji
  • 00:14:10
    sampel bersama ya gitu. Sampelnya sama
  • 00:14:12
    enggak? Kalau ternyata sampel yang diuji
  • 00:14:14
    itu adalah sampel yang ada di
  • 00:14:15
    Universitas Gajah Mada yang sama kami
  • 00:14:17
    pegang. Nah, kami mempertanyakan kok
  • 00:14:19
    bisa kayak gitu? Asli enggak ada lembar
  • 00:14:20
    pengesahannya, enggak ada lembar
  • 00:14:22
    pengujiannya. nama dosen pembimbingnya
  • 00:14:24
    salah, yang satu profesor, yang satu
  • 00:14:26
    doktor. Tidak ada nama Pak Kasmuji,
  • 00:14:28
    tidak ada kemudian lagi ee hal-hal yang
  • 00:14:31
    kemudian bahkan ee bentuk tanda
  • 00:14:33
    tangannya juga meragukan. Jadi enggak
  • 00:14:34
    apa-apa, Mbak, tapi kita objektif aja.
  • 00:14:36
    Kalau nanti benar, saya akan bilang
  • 00:14:38
    benar. Kalau nanti tidak ya saya akan
  • 00:14:40
    bilang tidak. Dan kalau nanti lanjut,
  • 00:14:42
    misalnya itu masih palsu, ya kita akan
  • 00:14:44
    teruskan. Kalau itu mang asli ya, kita
  • 00:14:46
    tes lagi nanti sampelnya. Itu aja sampel
  • 00:14:48
    aja sebenarnya. Kalau dari dulu
  • 00:14:49
    ditunjukkan sudah selesai dari duluah.
  • 00:14:51
    Enggak merepotkan banyak orang. H Mas
  • 00:14:53
    Roy kalau besok kan ini dari Bareskrim
  • 00:14:56
    katanya meminta dari pihak e untuk kuasa
  • 00:14:58
    hukum Pak
  • 00:15:00
    Jokowiember berikan ya ee ijazahnya
  • 00:15:02
    kemudian untuk diteliti diteliti di uji
  • 00:15:04
    lapor begitu. Nah, apakah dari pihak
  • 00:15:06
    Masroy, pihak terlapor ini juga sudah
  • 00:15:09
    menerima undangan pemanggilan baik
  • 00:15:12
    mungkin dari pihak
  • 00:15:13
    Mabes maupun juga di Polda. Di Polda
  • 00:15:16
    belum sama sekali belum. Belum. Sama
  • 00:15:18
    sekali belum. sampai dengan kita kita
  • 00:15:20
    zoom kita telepon live by phone saat ini
  • 00:15:23
    belum. Tapi saya menghormati kapan saja
  • 00:15:25
    itu ada. Saya akan siap datang ee
  • 00:15:27
    bersama dengan kuasa hukum dan juga
  • 00:15:30
    makanya teman-teman yang sekarang sudah
  • 00:15:31
    dipanggil pun juga datang gitu. Meskipun
  • 00:15:33
    ada juga yang tadi mempertanyakan ada
  • 00:15:35
    yang tadi belum datang karena
  • 00:15:36
    panggilannya klarifikasi kok sudah
  • 00:15:38
    dijadikan saksi gitu. Kemudian kan sudah
  • 00:15:41
    ditaruh pasal-pasal yang pasal
  • 00:15:43
    325 yang tidak ada hubungannya sama
  • 00:15:45
    sekali. Kan kasihan para yang terperiksa
  • 00:15:47
    tadi atau yang terklarifikasi tadi
  • 00:15:50
    mereka sama sekali tidak tidak harus
  • 00:15:52
    repot dengan adanya seseorang yang tidak
  • 00:15:53
    mau menunjukkan jasa kok mereka malah
  • 00:15:55
    sekarang maah jadi repot itu Mbak. Jadi
  • 00:15:57
    kalau dari awal sekali lagi tidak bikin
  • 00:15:59
    gaduh dengan sendirinya ya tentu saja
  • 00:16:01
    masyarakat tidak akan gaduh dan
  • 00:16:02
    masyarakat tidak akan direpotkan dengan
  • 00:16:04
    hal-hal seperti ini. Oke. Dengan
  • 00:16:06
    cepatnya ee penyidik datang ke Solo, ke
  • 00:16:08
    Jokia kemudian akan segera juga
  • 00:16:10
    melakukan uji laf dan tadi dibilang 90%
  • 00:16:13
    artinya tinggal e 10% lagi proses
  • 00:16:15
    penyelidikannya. Nah, sejauh ini apakah
  • 00:16:17
    menurut Mas Roy sendiri ee sudah puas
  • 00:16:19
    begitu dengan ee bagus kecepatan kinerja
  • 00:16:23
    dari penyidik bagus kalau itu bagus
  • 00:16:24
    sebenarnya sebenarnya ini bukan bukan
  • 00:16:26
    kecepatan ya laporan TPUA tuh sudah
  • 00:16:28
    dimasukkan bulan Desember 2024 ya jadi
  • 00:16:32
    sebenarnya ini sudah 6 bulan ya ee bulan
  • 00:16:35
    Desember jadi tapi saya tetap appreciate
  • 00:16:36
    ya saya tetap memberikan apresiasi
  • 00:16:39
    kepada Badan Resminal Bades Krimespori
  • 00:16:42
    yang telah melakukan itu.
  • 00:16:44
    setidak-tidaknya itu nanti akan berusaha
  • 00:16:46
    kemudian untuk menguji terlebih dahulu
  • 00:16:49
    apa yang dipermasalahkan, baik itu
  • 00:16:51
    skripsi apalagi ijazah. Tapi sekali lagi
  • 00:16:53
    kalau skripsi izinkanlah saya nanti
  • 00:16:56
    tetap akan mengatakan kalau itu memang
  • 00:16:58
    skripsi yang dinyatakan asli yang
  • 00:16:59
    padahal kami menyatakan 99,9% itu palsu,
  • 00:17:03
    maka nanti kita perlu perlu
  • 00:17:04
    memperbandingkan. Gak apa-apa yang
  • 00:17:06
    namanya uji perbandingan itu sah-sah
  • 00:17:08
    saja ya. Kita punya ilmu, sana punya
  • 00:17:10
    ilmu, kedua-duanya ilmu pengetahuan yang
  • 00:17:12
    harus dihormati. hasilnya itu mauembing
  • 00:17:13
    lagi katanya mau diuji lagi begitu.
  • 00:17:15
    Apakah ini tidak keberatan bagi pihak e
  • 00:17:17
    pajak dan kuasa hukum Bang Rifai?
  • 00:17:21
    Ya, kalau untuk kami tentunya kita
  • 00:17:24
    kembalikan kepada pihak independen dalam
  • 00:17:26
    hal ini Puslap Forvifori karena kalau
  • 00:17:28
    soal pendapat kita semua punya pendapat
  • 00:17:30
    masing-masing dan kita semua juga punya
  • 00:17:32
    versi ahli masing-masing gitu ya
  • 00:17:34
    sehingga tidak akan pernah ada apa jalan
  • 00:17:36
    penyelesaiannya. Nah, untuk itu memang
  • 00:17:38
    terbaik adalah kita kembalikan kepada
  • 00:17:41
    Puslav Lavor PORI, sebuah lembaga yang
  • 00:17:43
    memang memiliki kewenangan dan sudah
  • 00:17:45
    menjalankan tugasnya bertahun
  • 00:17:46
    berpuluh-puluh tahun ya. H yang tadi
  • 00:17:48
    saya bilang untuk perkara-perkara yang
  • 00:17:49
    jauh lebih prik dari ini ya mata uang
  • 00:17:52
    palsu dan segala macam mereka punya
  • 00:17:53
    kemampuan dan juga sudah apa ilmunya
  • 00:17:55
    juga multidisiplin ya. Jadi kita ikuti
  • 00:17:59
    saja yang lembaga objektif ini gitu.
  • 00:18:01
    Cuma mungkin saya mau sedikit tambahkan
  • 00:18:03
    Mbak eh saya juga ingin menegaskan dari
  • 00:18:05
    Mas Surio nih. Awalnya ini kita bicara
  • 00:18:07
    soal ijazah yang dituduh palsu kan
  • 00:18:10
    begitu dan tiga-tiga. Jangan lari dulu
  • 00:18:12
    ke skripsi. Jadi statement awalnya
  • 00:18:14
    adalah soal ijazah palsu ya. Dan ada
  • 00:18:16
    beberapa ee yang membuat versi
  • 00:18:18
    masing-masing ya. Saya tetap tidak akan
  • 00:18:19
    menyebut siapa terlapor ya. Tapi ada
  • 00:18:21
    satu versi yang bilang bahwa ijazah ini
  • 00:18:23
    sebenarnya punya sepupunya Pak Jokowi
  • 00:18:25
    dengan metode menggunakan aplikasi
  • 00:18:28
    tertentu merubah foto. Ya, itu harus
  • 00:18:30
    juga dipertanggungjawabkan. Kedua, ada
  • 00:18:33
    lagi versi yang bilang berdasarkan ilmu
  • 00:18:35
    kedokteran e bisa melihat dari ee bentuk
  • 00:18:40
    mata ee ciri-ciri tubuh bahwa ini bukan
  • 00:18:43
    ijazah Pak Jokowi, fotonya berbeda. Nah,
  • 00:18:46
    adalah versi kedua. Ada versi ketiga
  • 00:18:48
    juga yang bilang bahwa ini tidak ada
  • 00:18:50
    types di pada saat itu diijazah ya. Nah,
  • 00:18:54
    ini semua kan harus kita uji dulu nih
  • 00:18:56
    terkait dalil ijazah dulu. Jangan
  • 00:18:57
    lari-lari ke skripsi dulu nih. Apakah
  • 00:18:59
    tiga dalil itu bisa dipertahankan ya?
  • 00:19:01
    Apakah betul-betul bisa dipertangunkan
  • 00:19:03
    secara ilmiah ya? Ee kami sendiri punya
  • 00:19:05
    versi-versi yang berbeda ya. Bahwa
  • 00:19:06
    dalil-dalil yang disampaikan itu tidak
  • 00:19:08
    tepat gitu ya. Eh karena misalnya eh itu
  • 00:19:12
    font type romin sudah dikenal dalam
  • 00:19:14
    dunia percetakan sejak tahun 30-an di
  • 00:19:16
    Eropa, di Indonesia itu sekitar tahun
  • 00:19:17
    0-an. Jadi dan ijazah pun selama ini kan
  • 00:19:20
    bukannya diprint tapi dicetak gitu. Tapi
  • 00:19:22
    biarlah itu nanti ee dalil-dalil itu
  • 00:19:24
    sendiri juga. Makanya kami tidak mau
  • 00:19:26
    juga berdebat kusir. Biarkan nanti
  • 00:19:28
    lembaga independen yang akan menguji.
  • 00:19:30
    Ya. Terus kedua tadi Mas Suryo
  • 00:19:32
    menyampaikan bahwa ee apa namanya? Ee
  • 00:19:36
    Pak Jokowi ini masih pejabat negara ya
  • 00:19:39
    karena beliau sebagai ee pengawas di dan
  • 00:19:41
    antara saya pikir enggak tepat ya karena
  • 00:19:43
    ee pengawas atau prasat di antara itu
  • 00:19:46
    bukan kategori pejabat negara. Oke.
  • 00:19:49
    Ataupun pejabat publik ya. itu silakan
  • 00:19:50
    dilihat di undang-undang ee apa namanya
  • 00:19:53
    ee tentang pokok-pokok kebaya
  • 00:19:55
    kepegawaian. Jelas sekali apa definisi
  • 00:19:57
    pejabat negara publik ya. Dan satu
  • 00:19:59
    gambaran contoh muda yang bisa dicerna
  • 00:20:01
    masyarakat gampang saja ee mantan
  • 00:20:04
    perdana dan menteri Thailand taksir itu
  • 00:20:06
    kan juga ee merupakan organ di dan
  • 00:20:08
    antara sebagai penasihat. Apakah itu
  • 00:20:09
    dianggap pejabat publik, pejabat negara
  • 00:20:11
    kan bukan gitu ya. Jadi saya pikir juga
  • 00:20:14
    argumentasi-argumentasinya harus lebih
  • 00:20:15
    tepatlah ya. Jangan digebyah uyah nanti
  • 00:20:18
    masyarakat semakin bingung bahwa membela
  • 00:20:20
    diri silakan saja saya hormati ya. Saya
  • 00:20:22
    juga hal ini ya ke Mas Royor ya. Tapi
  • 00:20:25
    mungkin lebih proper lah agromennya
  • 00:20:27
    demikian. Oke Mas Roy.
  • 00:20:30
    Iya. Jadi enggak apa-apa kalau soal
  • 00:20:31
    pejabat negara nanti bisa kita uji yang
  • 00:20:33
    jelas ee tidak layaklah menggunakan
  • 00:20:35
    pasal 27 yang mengaku sebagai rakyat
  • 00:20:38
    iasah. Itu aja gitu. Kemudian kalau soal
  • 00:20:41
    ijazah sama apa yang kami uji itu adalah
  • 00:20:43
    apa yang diposting dan dinyatakan asli
  • 00:20:46
    oleh seorang kader yang waktu itu dia
  • 00:20:48
    jelas betul mengatakan itu asli dan itu
  • 00:20:50
    adalah apa ee cukup cukup similar dengan
  • 00:20:53
    yang sudah ditunjukkan oleh ee Sigit
  • 00:20:55
    Sunarta bahwa kemudian nanti ee misalnya
  • 00:20:59
    dikatakan oh ijazahnya bukannya gitu.
  • 00:21:01
    Nah, berarti nanti kita lihat siapa yang
  • 00:21:03
    kemudian sudah mempublikasikan,
  • 00:21:06
    mentransmisikan, kemudian melakukan
  • 00:21:08
    pengubahan terhadap ijazah yang tadi
  • 00:21:10
    disebut asli itu. Itu aja. Jadi gunakan
  • 00:21:12
    juga pasal-pasal di ITE itu dengan
  • 00:21:14
    benar. Jangan kemudian pasal
  • 00:21:17
    325 yang jadi perdebatan ini menurut Mas
  • 00:21:20
    Roy masih panjang ya Mas Roy ya. Iya.
  • 00:21:22
    Karena kan kita berdebar dengan ilmiah,
  • 00:21:24
    Mbak. Kita berar dengan ilmu
  • 00:21:25
    pengetahuan. Kita tidak sekedar naratif,
  • 00:21:28
    kita tidak meskipun polisi juga sudah
  • 00:21:29
    menyelidiki bagus enggak apa-apa. Ayo
  • 00:21:32
    kita hormati, kita hormati kepolisian
  • 00:21:34
    untuk melakukan itu dan hasilnya nanti
  • 00:21:36
    makanya perlu kita lakukan diskursus
  • 00:21:38
    bersama. Kalau perlu ada tim independen
  • 00:21:41
    yang kemudian nanti juga melakukan
  • 00:21:43
    penilaian atau dari kampus yang kemudian
  • 00:21:45
    nanti menguji secara ilmiah. Karena kan
  • 00:21:47
    juga kita tahulah gitu. Jangan sampai
  • 00:21:49
    kemudian ada ee pihak-pihak yang
  • 00:21:51
    kemudian merasa ee sudah merasa lebih
  • 00:21:54
    tinggi atau lebih berwenang. ini maksud
  • 00:21:57
    seperti apa?
  • 00:21:59
    Eh, independen itu artinya ya mungkin
  • 00:22:01
    pendi berbagai kampus atau mungkin juga
  • 00:22:03
    bisa kita minta lembaga internasional
  • 00:22:04
    juga bisa. Tapi kalau kalau hasil dari
  • 00:22:07
    kepolisian itu nanti memang bisa
  • 00:22:08
    dipertanggungjawabkan, saya hormati kok
  • 00:22:10
    gitu. Saya saya menghormati hasilnya.
  • 00:22:12
    Tapi kalau ternyata lagi-lagi ya saya
  • 00:22:14
    bicara skripsi karena kalau skripsi saya
  • 00:22:16
    yang sudah pegang ee apa namanya primary
  • 00:22:19
    evidence. Kalau ijaznya kita tunggu
  • 00:22:21
    nanti. Kalau ijaznya kami pun sudah
  • 00:22:22
    pegang primary evidence, izinkanlah juga
  • 00:22:24
    kita untuk ngecek. Jadi tadi tetap pada
  • 00:22:27
    statement semula kalau hitungan ternyata
  • 00:22:29
    beda ya kita tetap bilang itu beda
  • 00:22:31
    fotonya. Sudah kita uji pakai error
  • 00:22:34
    analysis, kita uji pakai face
  • 00:22:35
    recognition dan face comparation itu
  • 00:22:37
    Mbak. Mas Roy. Terima kasih Bang Rifai,
  • 00:22:39
    terima kasih informasinya. Terima kasih.
  • 00:22:41
    Makasih Mbak Kompas TV. Heeh. Sama-sama
  • 00:22:44
    Mbak. Terima kasih, Mas Roy.
タグ
  • Jokowi
  • diploma
  • forensic
  • investigation
  • Roy Suryo
  • legal
  • authenticity
  • Indonesia
  • public figure
  • allegations