Praktikum Geologi Struktur 2024 - Modul 1. Pendahuluan Modul Geologi Struktur - 3. Analogi Lapisan

00:07:46
https://www.youtube.com/watch?v=HuvDo7Qq1z0

Resumo

TLDRVideo ini menjelaskan tentang praktik geologi struktur, berfokus pada analogi lapisan dan hukum V. Setelah memberikan pemahaman mengenai peta geologi dan struktur bidang, materi beralih ke analogi lapisan batuan yang menggambarkan bagaimana lapisan dapat berhubungan dengan ketinggian lembah dan punggungan. Dilengkapi dengan ilustrasi, penjelasan menyentuh pada pengukuran dan penentuan arah kemiringan batuan, serta pentingnya struktur primer dan sekunder dalam memahami geologi. Penonton juga didorong untuk menghitung sudut dip berdasarkan data yang tersedia, siap untuk pertemuan berikutnya yang lebih mendalam.

Conclusões

  • 🗺️ Peta geologi penting untuk memahami struktur lapisan.
  • 📏 Struktur primer terbentuk secara horizontal.
  • 🔄 Struktur sekunder muncul akibat deformasi.
  • 🌄 Analog lapisan menggambarkan elevasi dan kedalaman.
  • 📐 Hukum V membantu mengidentifikasi pola lapisan.
  • ✏️ Kemiringan batuan mempengaruhi studi geologi.
  • ➡️ Sudut dip dihitung berdasarkan titik elevasi.
  • 📊 Pengukuran sudut dip membantu memahami geologi daerah.
  • 🔍 Peta geologi sering kali memiliki variasi warna untuk setiap litologi.
  • 📚 Membaca peta geologi memerlukan pemahaman tentang kontur.

Linha do tempo

  • 00:00:00 - 00:07:46

    Video ini membahas aplikasi praktikum geologi struktur, khususnya yang berkaitan dengan lapisan batuan dan hukum V. Penjelasan dimulai dengan konsep dasar mengenai peta geologi dan struktur geomorfologi, serta analogi lapisan yang dapat digunakan untuk memahami hubungan antara ketinggian lembah dan bukit. Penjelasan disertai dengan gambar dan ilustrasi untuk membantu pemahaman. Video juga membahas prinsip statigrafi dalam konteks pemahaman urutan batuan berdasarkan usia geologis, serta bagaimana struktur sekunder muncul akibat deformasi struktur primer. Terdapat penjelasan tentang bagaimana mengukur kemiringan atau dip dari lapisan batuan melalui pengukuran elevasi yang menunjukkan pola penurunan. Pada akhir video, terdapat instruksi untuk menghitung sudut kemiringan lapisan dengan panduan dari asisten praktikum.

Mapa mental

Vídeo de perguntas e respostas

  • Apa itu analogi lapisan dalam geologi?

    Analogi lapisan adalah cara untuk memahami dan menggambarkan lapisan batuan dengan cara visual, sering kali digunakan dalam konteks pemahaman kedalaman dan ketinggian struktur geologi.

  • Apa itu hukum V dalam geologi?

    Hukum V adalah prinsip yang digunakan untuk memahami pola dalam struktur stratigrafi, terutama dalam penggambaran kontur dan arah lapisan batuan.

  • Apa yang dimaksud dengan struktur primer dan sekunder?

    Struktur primer adalah lapisan batuan yang terbentuk secara alami dan horizontal, sedangkan struktur sekunder adalah hasil deformasi dari struktur primer yang sudah ada.

  • Bagaimana cara menghitung sudut dip dalam geologi?

    Untuk menghitung sudut dip, peneliti perlu menarik garis tegak lurus dari kontak litologi pada peta geologi dan mengukur sudut terhadap horizontal.

  • Apa yang dimaksud dengan kemiringan lapisan batuan?

    Kemiringan lapisan batuan merujuk pada sudut di mana lapisan batuan terletak terhadap horizontal.

Ver mais resumos de vídeos

Obtenha acesso instantâneo a resumos gratuitos de vídeos do YouTube com tecnologia de IA!
Legendas
id
Rolagem automática:
  • 00:00:00
    Bismillahirrahmanirrahim asalamualaikum
  • 00:00:01
    warahmatullahi wabarakatuh Halo semua
  • 00:00:03
    jumpa lagi pada video
  • 00:00:05
    praktikum geologi struktur ini modul
  • 00:00:08
    pertama dan video ketiga ini mungkin
  • 00:00:10
    video terakhir pada modul ini jadi
  • 00:00:12
    setelah teman-teman mendapatkan
  • 00:00:14
    penjelasan terkait dengan peta geologi
  • 00:00:16
    juga mendapatkan penjelasan terkait
  • 00:00:18
    dengan struktur bidang struktur garis
  • 00:00:20
    dan pemahaman terkait dengan data kita
  • 00:00:23
    akan masuk ke bagian akhir yaitu tentang
  • 00:00:25
    analogi lapisan dan hukum V begitu ya
  • 00:00:28
    walaupun nanti hukum V itu kita akan
  • 00:00:30
    gunakan di akhir di akhir praktikum gitu
  • 00:00:32
    ya Nah analogi lapisan setelah tadi
  • 00:00:34
    teman-teman sudah membayangkan lapisan
  • 00:00:36
    dip-nya Bagaimana begitu ya Eh arah
  • 00:00:39
    pelampannya seperti apa Nah maka kita
  • 00:00:41
    akan coba kaitkan itu dengan
  • 00:00:45
    ketinggian lembah gunung dan sebagainya
  • 00:00:48
    nah eh teman-teman saya sudah bahas
  • 00:00:52
    detail terkait dengan analogi lapisan
  • 00:00:54
    teman-teman bisa cek di link ini bit.li
  • 00:00:58
    analogi lapisan jadi sebenarnya banyak
  • 00:01:00
    juga ya teman-teman Ee anak-anak dari
  • 00:01:03
    linknya jadi enggak cuman tiga video
  • 00:01:04
    tapi ya itu mungkin biar kita bisa
  • 00:01:07
    kalibrasinya dengan enak nah beatly
  • 00:01:09
    analogi Lapisan ini teman-teman juga
  • 00:01:11
    atau bisa Klik di eh deskripsi di di
  • 00:01:15
    bawah ya gitu ya nah eh gambar umum
  • 00:01:17
    seperti ini teman-teman jadi eh ketika
  • 00:01:20
    kita berbicara tadi lapisan ya Eh
  • 00:01:23
    datar-datar aja mungkin kita akan lebih
  • 00:01:25
    mudah cenderung mudah seperti ilustrasi
  • 00:01:27
    yang gambar ini ini kan bidangnya datar
  • 00:01:31
    ee flat gitu ya ini dataran di
  • 00:01:34
    permukaannya Tetapi kan nyatanya enggak
  • 00:01:36
    ya nyatanya di dunia ini pasti akan ada
  • 00:01:39
    lembahan ada punggungan digambarkan oleh
  • 00:01:41
    kontur nanti akan ada beberapa variasi
  • 00:01:43
    bidang-bidangnya seperti ini yang
  • 00:01:45
    nantinya kalau kita lihat gambaran
  • 00:01:47
    kurang lebih seperti ini teman-teman
  • 00:01:49
    jadi ketika kita punya suatu gunung ya
  • 00:01:51
    Jadi ini konturnya makin ke dalam itu
  • 00:01:54
    makin tinggi artiannya dia membentuk
  • 00:01:56
    sebuah bukit begitu ya Nah di sini ada
  • 00:01:58
    batuan C batu batuan B batuan a kita
  • 00:02:01
    dengan mudah akan menggambarkan seperti
  • 00:02:02
    ini kalau kita lihat secara vertikal
  • 00:02:05
    secara penampang geologi a di bawah B di
  • 00:02:09
    atasnya C paling atas kalau kita gunakan
  • 00:02:13
    prinsip
  • 00:02:13
    statigrafi maka c itu batuan yang paling
  • 00:02:18
    muda karena dia berada di atas b dan a
  • 00:02:22
    serta batuan A atau litologi A itu
  • 00:02:26
    batuan yang paling tua karena dia berada
  • 00:02:29
    di bawah B maupun di bawah c begitu ya
  • 00:02:32
    Nah akan tetapi akan beda ketika c b a
  • 00:02:37
    itu memiliki nilai stke Deep gitu ya
  • 00:02:39
    Jadi kalau dalam struktur geologi
  • 00:02:41
    seperti ini teman-teman mungkin sudah
  • 00:02:42
    diinfo diberikan pada perkuliahan Awal
  • 00:02:46
    jadi
  • 00:02:47
    eh struktur
  • 00:02:49
    sekunder e struktur sekunder itu adalah
  • 00:02:52
    struktur yang tercipta akibat adanya
  • 00:02:55
    struktur primer yang mengalami deformasi
  • 00:02:57
    G seperti itu Jadi kalau kita bicara
  • 00:03:00
    prinsip lapisan batuan itu kan harusnya
  • 00:03:02
    horizontal dia terbentuk secara
  • 00:03:04
    horizontal nah tetapi ketika dia
  • 00:03:06
    terdeformasi maka yang tadinya
  • 00:03:08
    horizontal dia dia kemungkinan besar
  • 00:03:10
    akan memiliki kemiringan yang tadinya
  • 00:03:12
    dipnya 0 atau 1 atau 2 derajat
  • 00:03:15
    mungkinjadi 30 derajat jadi 45 derajat
  • 00:03:18
    Nah bisa dikatakan e Once Ketika suatu
  • 00:03:21
    litologi itu memiliki dip ya memiliki
  • 00:03:25
    dip memiliki kemiringan tandanya batuan
  • 00:03:28
    tersebut terde i Sama halnya dengan eh
  • 00:03:32
    gambar c dan d begitu ya yang D ini
  • 00:03:35
    adalah eh tampilan dari peta geologi
  • 00:03:39
    gitu ya Jadi cukup unik ya dia
  • 00:03:40
    muutar-mutter seperti ini dan ternyata
  • 00:03:42
    kalau kita bikin penampang gambarannya
  • 00:03:44
    begini tetap sih yang A itu lebih paling
  • 00:03:48
    tua di antara b sama C tetapi jadi unik
  • 00:03:51
    karena kita bisa menemukan lapisan
  • 00:03:54
    batuan c atau litologi C Itu di elevasi
  • 00:03:58
    100 tapi di bagian kirinya gitu ya Sama
  • 00:04:02
    juga yang a yang A itu kita bisa temukan
  • 00:04:04
    loh di elevasi 300 tapi mungkin di
  • 00:04:06
    bagian tengah hingga ke kanannya kurang
  • 00:04:08
    lebih seperti itu tuh gambarannya
  • 00:04:10
    seperti ini Nah kalau yang F dengan E
  • 00:04:12
    ini adalah gambaran ketika dip-nya itu
  • 00:04:15
    tegak artinnya 90 derajat ya gambarnya
  • 00:04:18
    seperti ini kita tidak bisa memisahkan
  • 00:04:20
    mana yang tua mana yang muda kalau
  • 00:04:22
    seperti ini ya karena mereka berjejer
  • 00:04:24
    nyamping-nyamping begitu nah ini
  • 00:04:26
    gambaran-gambaran di mana biasanya
  • 00:04:27
    terjadi pada zona inus begitu
  • 00:04:30
    introdusnya yang vertikal oke nah
  • 00:04:34
    ee go ini ya apa namanya ee objektifnya
  • 00:04:38
    teman-teman di sini ada gambar peta
  • 00:04:41
    geologi teman-teman bisa lihat semua ya
  • 00:04:43
    ada peta geologi ada skalanya di sini
  • 00:04:46
    begitu ya dan di sini ada lapisan batuan
  • 00:04:48
    yang berbeda-beda berwarna
  • 00:04:50
    ee abu-abu ada hijau muda ada hijau tua
  • 00:04:55
    ada hijau normal dan seterusnya di sini
  • 00:04:57
    ada perubahan-perubahan dan juga ada
  • 00:04:59
    kode-kodenya nah ee singkat cerita kita
  • 00:05:03
    pengin tahu nih kemiringannya ke mana
  • 00:05:05
    sih gitu ya Apakah batuan ini memiliki
  • 00:05:07
    Strike diep tentunya kalau miring-miring
  • 00:05:09
    begini tentunya Dia memiliki nilai
  • 00:05:12
    kemiringan dong ya nilai nilai diep ya
  • 00:05:14
    enggak nol diepnya nah gampangnya
  • 00:05:16
    seperti teman-teman jadi eh singkat
  • 00:05:19
    cerita kita untuk menggat nilai dipnya
  • 00:05:21
    ini di apa namanya kita bisa lihat ke
  • 00:05:24
    gambar yang bawah gitu ya Di mana kita
  • 00:05:27
    tarik titik p ada batas litologi ini
  • 00:05:30
    kita anggap batas antara batuan JS
  • 00:05:33
    dengan batuan yang hijau muda ini ya
  • 00:05:36
    yang di bawahnya ini nah dia tarik
  • 00:05:39
    kontak litologi kontak itu adalah batas
  • 00:05:41
    ya batas yang tadi ya yang garis hitam
  • 00:05:43
    ini dengan elevasi yang sama
  • 00:05:46
    n dengan elevasi yang sama singkat
  • 00:05:49
    cerita ini 7.600 dan 7.600 dia tarik
  • 00:05:53
    garis dan silakan gunakan penggaris atau
  • 00:05:56
    busur kalian tarik Garis dari ee Manap
  • 00:06:00
    pun ya dari manaun 90 derajat kepada ee
  • 00:06:05
    kepada batasnya gitu ya teman-teman
  • 00:06:08
    tarik 90 derajat begitu Nah nanti kita
  • 00:06:10
    akan menemukan Eh ini ya
  • 00:06:14
    menemukan di bagian sininya Jadi
  • 00:06:16
    sebenarnya bisa bisa teman-teman tarik
  • 00:06:18
    tengah-tengahnya begitu ya di antara ini
  • 00:06:20
    tengah-tengahnya di mana teman-teman ee
  • 00:06:23
    tarik tegak lurus begitu Nah nanti dia
  • 00:06:25
    nembus di nanti dia menemui di titik
  • 00:06:29
    elevasi
  • 00:06:30
    6.800 berarti kan dari 7.600 ke 6.800
  • 00:06:35
    berarti kan dia cenderung turun ya
  • 00:06:37
    teman-teman Ya elevasinya turun seperti
  • 00:06:38
    ini nah Berarti dengan di sini ada jarak
  • 00:06:41
    X begitu ya Nah diketahui di sini 1025
  • 00:06:44
    fet jadi kita gambar Begini Nah berarti
  • 00:06:46
    kan kalau kayak gini bisa kita katakan
  • 00:06:48
    bahwasanya dia kemiringannya atau dipnya
  • 00:06:51
    ke arah kanan kalau utaranya ke atas
  • 00:06:53
    berarti ke arah timur Nah nanti
  • 00:06:56
    diilustrasikan gambarnya seperti ini
  • 00:06:57
    semua kemiringannya ke arah timur set
  • 00:07:00
    set set set Begitu ya Nah Kurang lebih
  • 00:07:03
    begitu caranya jadi ee apa namanya ee
  • 00:07:06
    cukup mudah nah bagaimana Pak menghitung
  • 00:07:09
    sudutnya ini nanti kita akan hitung di
  • 00:07:11
    pertemuan pertemuan berikutnya nanti
  • 00:07:13
    mungkin akan ada contoh soal seperti ini
  • 00:07:15
    teman-teman dalam menghitungnya Silakan
  • 00:07:17
    hitung stke diepnya e arah dipnya ya
  • 00:07:20
    Silakan hitung arah dipnya arah dipnya
  • 00:07:22
    begitu nanti mungkin dipandu dengan
  • 00:07:24
    kakak-kakak e asisten praktikumnya baik
  • 00:07:27
    eh terima kasih teman-teman atas
  • 00:07:29
    perhatiannya Ee kita jumpa lagi di ee
  • 00:07:32
    pertemuan modul selanjutnya ee semoga
  • 00:07:36
    ilmunya beran bermanfaat dan membantu
  • 00:07:39
    teman-teman juga dalam memahami ee
  • 00:07:41
    geologi struktur eh saya pamit
  • 00:07:43
    asalamualaikum warahmatullahi
  • 00:07:45
    wabarakatuh
Etiquetas
  • geologi
  • struktur
  • analog lapisan
  • hukum V
  • kemiringan batuan
  • peta geologi
  • struktur primer
  • struktur sekunder
  • stke dip
  • stratigrafi