00:00:00
Oke Assalamualaikum warahmatullahi
00:00:01
wabarakatuh selamat pagi selamat siang
00:00:05
selamat sore dan selamat malam untuk
00:00:07
kita semuanya tergantung kapan Anda
00:00:10
menonton video pertemuan kali ini
00:00:13
baik berjumpa lagi bersama saya ya di
00:00:16
mata kuliah pemograman basis data ini
00:00:18
merupakan materi query lanjutannya untuk
00:00:21
materi
00:00:26
dalam bahasa Inggris
00:00:30
adalah materi yang lanjutan dari
00:00:35
formulasi query yang sudah kita bahas
00:00:38
bahkan dari semester yang lalu ya kita
00:00:40
sudah bahas
00:00:42
Bagaimana
00:00:44
formulasi secara bentuk bakunya seperti
00:00:48
itu sudah kita bahas sekarang kita
00:00:51
membahas adanya
00:00:56
bagian query di dalam query ini software
00:01:00
itu terlalu banyak sama dengan definisi
00:01:02
di dalam query ada query lagi gitu kalau
00:01:06
dalam query sendiri dalam bentuknya kan
00:01:08
kita sudah bahas ya untuk bentuk
00:01:11
struktur query sendiri kan sudah kita
00:01:13
bahas ya Misalnya contoh ada perintahnya
00:01:20
from ya sebelum from ada
00:01:24
deklarasi
00:01:26
atribut ya atau kolom dari database
00:01:30
mengenai atribut apa saja yang
00:01:32
ditampilkan ya kemudian ada from
00:01:38
from menunjukkan asalnya dari mana ya
00:01:41
asal atribut tersebut ya artinya adalah
00:01:45
tabel
00:01:50
kondisi output atau goal yang ingin
00:01:53
dicapai dalam satu baris sintaks query
00:01:56
itu apa
00:01:58
itu masih dalam satu query ya kalau
00:02:01
subquery tentunya Bagaimana kira-kira
00:02:04
dalam pembayarannya
00:02:05
tentu ada satu
00:02:09
query utama atau main query
00:02:12
di dalamnya ya Ada software ya setelah
00:02:16
di dalam di dalam
00:02:22
query yang dimaksud itu dimana letaknya
00:02:26
Oke jadi definisinya sendiri ya untuk
00:02:29
query sendirinya atau disebut juga
00:02:37
atau query atau email select ada banyak
00:02:41
ya untuk alias-aliasnya atau sinonimnya
00:02:43
ada banyak sekali
00:02:45
Nah jadi ya
00:02:48
software ya kita anggap sama saja ya
00:02:51
dalam pengucapannya
00:02:59
yaitu ada perintah
00:03:01
ada sintaks di dalam Sintak seperti itu
00:03:05
misalnya ya Ada select Insert update
00:03:08
atau delete
00:03:11
Kemudian untuk keberadaannya
00:03:15
secara nyata mampu menyederhanakan
00:03:17
persoalan-persoalan
00:03:21
secara teoritisnya seperti itu ya
00:03:23
mungkin sekilas untuk secara teori ya
00:03:26
dalam bahasa teori yang mungkin kita
00:03:27
masih agak sulit untuk memahami ya
00:03:30
maksudnya subkuil ini letaknya di mana
00:03:32
mungkin spot itu dari awal saya
00:03:34
Terangkan mungkin sampai saya sampaikan
00:03:36
untuk definisinya mungkin masih agak
00:03:38
bingung dengan letaknya itu di mana
00:03:43
Jadi sebelum kita bahas untuk kita
00:03:47
utamanya Bagaimana formulasinya
00:03:50
bagaimana
00:03:51
ada satu ilustrasi di sini ya supaya
00:03:54
kita bisa mampu untuk membayangkannya
00:03:56
terlebih dahulu sebelum masuk nanti ke
00:03:58
definisinya
00:04:00
jadi di sini ada misalnya satu ilustrasi
00:04:02
Katakanlah ya ada satu pernyataan
00:04:04
pertanyaan yang
00:04:07
dimana Misalnya dapatkan data mahasiswa
00:04:10
yang alamatnya sama dengan mahasiswa
00:04:12
dengan NIM 104
00:04:15
misalnya tabelnya sudah ada ya
00:04:17
dikatakanlah tabel ini Tabel data
00:04:20
mahasiswa ya
00:04:21
dimana membuat kita bayangkan aja ya
00:04:24
gimana Membuat ada pasti atribut
00:04:28
nama ada atribut kalimat alamat yang itu
00:04:32
coba kita bayangkan 3 atribut saja ya
00:04:41
maksud dari pertanyaan itu gimana ya
00:04:44
berarti di sini kan ada dua pekerjaan
00:04:46
sebenarnya kalau kita lihat dari secara
00:04:48
ini ya Secara
00:04:51
struktur bahasanya
00:04:53
dapatkan data mahasiswa yang alamatnya
00:04:56
sama alamat berarti
00:04:58
dengan mahasiswa dengan 104
00:05:02
kita coba jabarkan satu persatu
00:05:05
maksudnya apa gitu
00:05:07
secara normalnya dari pertanyaan tadi ya
00:05:11
ada tahapan ada dua tahapannya untuk
00:05:13
penyelesaiannya
00:05:15
yang pertama kita identifikasi pertama
00:05:17
ya untuk mendapatkan alamat dari
00:05:19
mahasiswa yang memiliki NIM 104 tuh
00:05:22
identifikasi pertama yang kedua ya lalu
00:05:26
kita dapat mengetahui data mahasiswa
00:05:27
yang alamatnya sama dengan mahasiswa
00:05:30
dengan ini 104
00:05:32
Artinya kita cari dulu pertama sinm 104
00:05:36
itu siapa Namanya siapa Alamatnya siapa
00:05:39
Alamatnya di mana
00:05:44
kita cari dari seluruh
00:05:49
record yang ada di dalam tabel tersebut
00:05:52
ya yang sama dengan yang 104 itu
00:05:55
identifikasi keseluruhan
00:05:58
alamat di sini maksudnya alamat yang
00:06:01
satu Kompleks seperti itu
00:06:04
Nah jadi untuk kasus tersebut
00:06:13
dengan selanjutnya yaitu kita cari yang
00:06:16
sama alamatnya dengan
00:06:21
beda pun dengan memanfaatkan
00:06:23
[Musik]
00:06:26
maka penyelesaian kasus tersebut itu
00:06:30
memerlukan sebuah query artinya ada satu
00:06:33
query nanti yang akan kita disematkan di
00:06:35
dalam
00:06:36
query intinya seperti itu
00:06:41
dalam secara strukturnya yang untuk kita
00:06:44
formal dari software itu
00:06:48
seperti ini Ya normal ya kalau untuk
00:06:51
silex
00:07:00
ini kan berarti
00:07:05
ibaratnya berulang ya
00:07:10
strukturnya berulang tapi peletakannya
00:07:12
di mana peletakan dari
00:07:22
ini setelah kondisi baru dia masuk untuk
00:07:24
formulasi dari
00:07:26
yang dimaksudkan
00:07:31
sebenarnya yang tusuk Square ini ya atau
00:07:34
software ini sebenarnya menerangkan
00:07:37
untuk mendefinisikan atau memperjelas
00:07:39
kondisi yang akan dicari di dalam
00:07:42
query utama ini ya ini query utama ini
00:07:45
subquery
00:07:48
ya seperti itu kira-kira bisa dipahami
00:07:50
sampai situ ya sebenarnya akan lebih
00:07:52
mudah kalau dipraktekkan langsung
00:07:53
sebenarnya
00:07:55
tapi saya yakin ya Anda semuanya sudah
00:07:57
tidak sabar untuk praktekkannya Tenang
00:07:59
saja kita akan bahas untuk
00:08:01
video ini juga
00:08:05
Oke selanjutnya
00:08:08
apa saja fungsi-fungsi yang ada dalam
00:08:11
ada tiga Sebenarnya ada tiga
00:08:15
1 kita akan bahas dulu
00:08:17
untuk yang pertama yaitu
00:08:25
jadi
00:08:28
sekarang software itu adalah
00:08:33
hanya mengembalikan hasil satu baris
00:08:36
data saja
00:08:37
Katakanlah jadi dalam apa namanya dalam
00:08:41
penggabungannya ya
00:08:43
yang ingin dicari ya atau yang
00:08:45
diintegrasikan itu ya cukup
00:08:48
mengembalikan hanya satu baris data gitu
00:08:51
ya satu baris ya nanti kita lihat
00:08:53
Contohnya bagaimana Ya Katakanlah ya ini
00:08:56
Silet yang select yang utama ya yang di
00:08:58
sini adalah select yang
00:09:01
dikembalikannya hanya satu Nilai saja
00:09:04
satu baris data saja
00:09:06
bukan ketentuannya ya yaitu ya
00:09:10
dapat menggunakan operator Baris Tunggal
00:09:13
ya Misalnya sama dengan lebih besar
00:09:15
lebih besar sama dengan kecil lebih
00:09:18
kecil sama dengan atau tanda
00:09:26
kemudian selanjutnya ada multiple
00:09:32
ry
00:09:49
mengembalikan lebih dari satu baris data
00:09:51
kalau yang tadi yang colornya itu hanya
00:09:54
satu
00:09:55
kalau ini ya bisa lebih dari satu baris
00:10:00
itu
00:10:03
yang dihasilkan yang outputnya
00:10:08
lalu kemudian untuk ketentuannya yang
00:10:11
untuk baris ganda yang dapat menggunakan
00:10:13
operator komparasi
00:10:16
pasti sudah tahu ya yaitu misalnya
00:10:26
yang terakhir yaitu adalah
00:10:31
di sini ya mengembalikan lebih dari satu
00:10:34
baris dan satu kolom kalau yang
00:10:37
sebelum-sebelumnya kita lihat di sini
00:10:38
adalah orientasinya baris berarti
00:10:41
orientasinya record
00:10:42
record Kalau yang untuk yang terakhir ya
00:10:46
itu adalah berorientasi kepada Tribun
00:10:49
jadi tidak hanya record tapi atribut
00:10:52
juga
00:10:54
seperti itu
00:10:55
untuk ketika kasusnya Mari kita lihat
00:10:57
untuk modul pertumbuhan ke-4 yang
00:11:03
kita lihat sejenak
00:11:20
kita lihat untuk contoh studi kasusnya
00:11:23
di
00:11:25
modul part keduanya ya pertemuan
00:11:28
praktikum 4 part kedua kita lihat untuk
00:11:31
langsung di studi kasusnya
00:11:34
contoh kasusnya misalnya
00:11:38
dalam
00:11:40
satu kasus ini ya
00:11:43
dijabarkan dulu terlebih dahulu
00:11:48
anggota tabel dalam database yang akan
00:11:50
digunakan ya nanti bisa kalian Contohkan
00:11:52
nanti ya ini menjadi tugas Latihan nanti
00:11:54
di learning untuk ketentuannya nanti
00:11:57
saya sampaikan
00:11:58
supaya tahu ya untuk penerapannya
00:12:00
bagaimana
00:12:02
jadi di sini yang cocok kasusnya ada
00:12:04
satu database ya database DB P4
00:12:10
dan digunakan 5 buah tabel meliputi
00:12:12
mahasiswa lalu ambil MK mata kuliah lalu
00:12:16
mata kuliah dosen dan jurusan ya
00:12:18
masing-masing di sini datanya berikutnya
00:12:21
sudah terlampirnya juga sudah terlampir
00:12:24
ada 5 kabel ya
00:12:26
jadi tabel pengambilan mata kuliah ada
00:12:30
tabel mahasiswa
00:12:31
beserta dengan atribut-atributnya dan
00:12:34
juga
00:12:36
ambil Mata kuliahnya
00:12:39
dan identifikasi dari 5 tabel ini
00:12:42
masing-masing ada yang terhubung ya ada
00:12:44
yang
00:12:47
kayak di sini jadi himpunan entitas yang
00:12:49
ditentukan ya
00:12:51
itu bisa direpresentasikan atau
00:12:54
digambarkan dalam skema ya skema diagram
00:12:56
seperti berikutnya berarti di sini ya
00:12:58
Ada ada yang menjadi forency terhadap
00:13:01
tabel lain ya Misalnya di sini
00:13:05
tabel ambil mata kuliah ya dua-duanya
00:13:10
atribut ini adalah forensi ya terhadap
00:13:12
tabel mahasiswa dari ini
00:13:15
lalu tabel mata kuliah ya untuk kode
00:13:19
mata kuliahnya menjadi 4G di tabel mata
00:13:23
kuliah
00:13:24
kemudian di tabel mata kuliah terhadap
00:13:27
tabel dosen ada di sini ya berdasarkan
00:13:30
kode dosennya di dalam mata kuliah ada
00:13:34
tersebut lalu di dalam tabel dosen ada
00:13:39
ada juga hubungannya dengan kode jurusan
00:13:44
Maksudnya seperti itu jadi ketika nanti
00:13:47
anda terapkan untuk
00:13:49
implementasi tabelnya ini himpunan
00:13:51
entitasnya semuanya Maka nanti yang
00:13:53
untuk di bagian designer ketika sudah
00:13:55
terhubung semua Maka nanti akan terlihat
00:13:58
relasinya
00:14:03
Oke Kemudian untuk masing-masing contoh
00:14:06
dari fungsi softwarenya di sini sudah
00:14:08
dijabarkan masing-masing ada contohnya
00:14:10
misalnya untuk yang skalar software
00:14:16
Katakanlah ya kita ngikutin tabel ini ya
00:14:18
memang karena itu prosedurnya
00:14:21
di sini
00:14:28
mendapatkan data mahasiswa yang jenis
00:14:30
kelaminnya sama dengan mahasiswa dengan
00:14:31
nama Wati
00:14:33
mungkin agak sama dengan contoh yang ada
00:14:35
ya
00:14:37
atau contoh yang ada pada
00:14:40
slide sebelumnya ya
00:14:43
nah ini kita lihat ya pertama adalah
00:14:45
dapatkan data mahasiswa dulu yang jenis
00:14:48
kelaminnya sama dengan mahasiswa dengan
00:14:51
Rahmawati kita cek
00:14:56
jelas tuh identifikasinya maka secara
00:14:59
sintaks ya untuk main querynya ya query
00:15:03
utamanya tentu kita tampilkan yaitu
00:15:07
select select dari
00:15:10
formasiswa dulu lalu kondisinya kan tadi
00:15:13
ditanyakan di sini adalah bukannya jenis
00:15:15
kelamin ya
00:15:16
yang sama dengan nama Wati
00:15:20
Jelaskan perempuan Ya tapi kan bukan
00:15:23
langsung jenis kelamin sama dengan p
00:15:26
gitu
00:15:28
maka itu identifikasinya jadinya tidak
00:15:30
memenuhi dengan soal yang ada
00:15:33
maka untuk memasukkan
00:15:35
memasukan gini jika sama dengan p tadi
00:15:38
itu ya
00:15:40
jadi kita tahu banyak mengambil ya
00:15:42
mengambil
00:15:43
sampel ya Yang mana diantara seluruh
00:15:48
mahasiswa ini kan
00:15:51
Nah jadi di seluruh mahasiswa ini kan
00:15:53
ini kan tampil adalah semua perempuan ya
00:15:55
Jadi maksudnya adalah menampilkan
00:15:58
mahasiswa-mahasiswi
00:16:02
mahasiswi sebenarnya kalau secara
00:16:04
bahasanya tapi dengan menggunakan
00:16:06
identifikasi yang lebih
00:16:10
spesifik
00:16:12
ya jadi ibaratnya kayak seperti bermain
00:16:14
logika ya untuk software ini jadi kadang
00:16:17
kita mau terkecoh gitu ya tapi makanya
00:16:19
sebenarnya tepat sama gitu ya Ini
00:16:22
maksudnya ini adalah ya mahasiswa yang
00:16:24
jenis kelaminnya sama dengan Wati
00:16:27
jadi kita
00:16:29
jabarkan yang untuk
00:16:32
jenis kelamin ya untuk yang dimaksudkan
00:16:35
p yang dimaksud itu jadinya
00:16:36
diperpanjangnya atau
00:16:38
dijabarkan berdasarkan
00:16:41
ikut jiwanya ini ya kemudian juga untuk
00:16:45
disukurinya kan di sini yang dimaksudkan
00:16:49
itu adalah jenis kelaminnya
00:16:52
dari mahasiswa yang bernama Wati
00:16:56
seperti itu
00:16:58
secara
00:17:03
secara ringkas
00:17:08
p
00:17:13
tapi
00:17:15
itu kalau dalam main query ya sekarang
00:17:18
kita berhadapan kasus
00:17:21
kita pecahkanlah berdasarkan
00:17:24
identifikasinya Maka dapatlah hasilnya
00:17:27
Ya di sini yaitu siapa saja yang
00:17:30
ditampilkan ya yaitu adalah Ika dan Sari
00:17:32
karena
00:17:33
Hanya itu yang perempuan ya hanya 3 itu
00:17:36
saja perempuan maka
00:17:39
itu untuk yang satu baris ya
00:17:43
satu Baris Tunggal
00:17:48
sebagai hasilnya
00:17:50
dengan nama Wati yaitu perempuan yang
00:17:53
selanjutnya digunakan oleh menteri
00:17:55
sehingga menghasilkan sebagai berikut
00:17:57
ini
00:18:02
lalu untuk yang selanjutnya untuk
00:18:09
tadi ada ketentuannya gimana ya bisa
00:18:12
digunakan
00:18:13
operator komparasi yaitu operator
00:18:16
perbandingan misalnya
00:18:24
kalau dalam penerapan dalam ini ya dalam
00:18:28
operator ini ya
00:18:34
itu adalah yang dia bisa
00:18:37
menghasilkannya atau
00:18:40
menghasilkan beberapa lebih dari satu
00:18:43
row ya
00:18:46
kita lihat ya satu persatu ya untuk
00:18:49
operator in ini yang artinya adalah sama
00:18:51
dengan member di dalam list contohnya
00:18:53
misalnya ya kita bisa menggunakan
00:18:55
operator ini untuk mendapatkan data
00:18:56
dosen yang mengajar mata kuliah
00:18:59
Katakanlah contohnya Misalnya ini
00:19:02
dosen yang mengajar mata kuliah berarti
00:19:06
diantara semua dosen ini ya
00:19:08
diasumsikan ya ada yang tidak dapat pada
00:19:11
kuliah sebenarnya
00:19:15
bisa jadi gitu ya
00:19:22
dari 5 dosen tersebut ya
00:19:28
kemudian yang masing-masing di sini kan
00:19:30
yang diminta adalah dosen yang mengajar
00:19:33
mata kuliah maka ditampilkanlah
00:19:36
body dosen dan nama dosen
00:19:39
jadi tidak tidak seluruhnya ya kenapa ya
00:19:43
Seluruhnya karena kalau dilihat dari
00:19:45
tabel dosis itu kan ada halaman dosen ya
00:19:50
tidak perlu ditampilkan Jadi cukup hanya
00:19:55
untuk volume Tadi hanya
00:19:59
nama dosen dan
00:20:01
tabel dosen yang mana
00:20:04
kode dosen ini ya
00:20:08
diambil dari mata kuliah karena kan
00:20:11
antara tabel dosen dengan tabel mata
00:20:13
kuliah kan ada hubungannya
00:20:15
seperti itu jadi pemahamannya seperti
00:20:19
dosen yang mengajar di mata kuliah ini
00:20:22
tentu dia akan menampilkan
00:20:25
kode dosen yang bersangkutan kalau dosen
00:20:28
ini diambil dari makanya antara dosen
00:20:33
dan mata kuliahnya relasinya yang kita
00:20:36
lihat
00:20:40
untuk seluruh dosen yang dapat mata
00:20:43
kuliah
00:20:49
maka tampilan di sini ya itu berarti
00:20:52
semuanya
00:20:54
ada 5 record tadi 5 record dosen dan
00:20:58
semuanya
00:21:05
Kemudian untuk Operator ini atau Sam ya
00:21:07
yang dimana Ya membandingkan satu nilai
00:21:10
dengan setiap nilai yang dikeluarkan
00:21:11
oleh
00:21:13
misalkan kita ingin mendapatkan data
00:21:15
mata kuliah yang memiliki SKS lebih
00:21:17
besar dari sembarang SKS mata kuliah
00:21:19
semester 3
00:21:20
jadi baterai 2 di sini ada dua
00:21:22
identifikasi yaitu pertama adalah
00:21:25
mendapatkan mata kuliah ya mata kuliah
00:21:28
yang sks-nya lebih besar
00:21:31
dari sembarang SKS mata kuliah di
00:21:34
semester 3
00:21:36
maka kita lihat rumusnya formulasinya
00:21:39
kita ambil dulu seluruh mata kuliah yang
00:21:41
ada
00:21:43
yang mana kondisinya SKS nya yang lebih
00:21:46
dari
00:21:48
sembarang SKS SKS
00:21:53
kita ambil lagi kembali di tabel yang
00:21:57
sama berarti ini tabel yang sama berarti
00:21:58
tapi dengan penerapan operator yang
00:22:01
berbeda ya Jadi kita ambil lagi di
00:22:05
Kuil yang sama hanya bedanya yaitu di
00:22:11
yang mana contohnya yang di semester 3
00:22:18
maka tampilan outputnya yaitu
00:22:23
seperti berikut
00:22:26
yang
00:22:30
di
00:22:31
lebih dari 3
00:22:34
SKS yang
00:22:37
lebih besar dari sembarang SKS semester
00:22:40
3
00:22:43
Nah untuk Operator ya ini
00:22:47
ada ketentuannya kalau operatornya lebih
00:22:52
besar dari ini yaitu
00:22:59
Kemudian untuk Operator operator all
00:23:03
yang dimana membandingkan satu nilai
00:23:05
dengan semua nilai yang dikembalikan
00:23:06
oleh bakteri
00:23:07
misalnya kita ingin mendapatkan data
00:23:10
mata kuliah yang memiliki SKS lebih
00:23:12
besar dari semua SKS mata kuliah
00:23:14
semester 3
00:23:19
kalau tadi dia kalau tadi yang
00:23:21
sebelumnya itu adalah
00:23:24
untuk yang apa mendapatkan mata kuliah
00:23:27
yang spesial lebih besar dari sembarang
00:23:29
SKS
00:23:31
sembarang
00:23:34
skspo32
00:23:39
kalau yang tadi itu ini atau Sam kalau
00:23:43
yang untuk
00:23:46
keseluruhannya membandingkan seluruh
00:23:49
dengan semua nilai yang dikembalikan
00:23:50
oleh bakteri
00:23:52
misalnya ya data mata kuliah yang sksnya
00:23:56
lebih besar dari semua SKS mata kuliah
00:23:58
semester 3
00:23:59
maka tampilan ini
00:24:01
yaitu Ya hanya yang semester 5 saja ya
00:24:05
yang memenuhi
00:24:08
ternyata seperti itu
00:24:22
kemudian ya
00:24:24
yang di mana Di Sini
00:24:29
mengadopsi untuk mengoperasikan
00:24:38
dalam bentuk kolom ganda
00:24:41
kalau tadi dua sebelumnya itu adalah
00:24:43
berbasis di baris ya atau row ya
00:24:47
untuk multiple ke kolom ini dia berbasis
00:24:51
di menggabungkan ini menggabungkan
00:24:55
ribut yaitu kolom Jadi sebenarnya hampir
00:24:59
hampir sama dengan join semuanya cuman
00:25:00
dia kalau join kan itu
00:25:03
tanpa spesifik ya banyak spesifik untuk
00:25:06
perintahnya kalau untuk yang supply
00:25:09
yaitu perintahnya spesifik
00:25:12
misalnya contoh di sini ya
00:25:16
misalkan kita ingin menampilkan data
00:25:18
mata kuliah yang semester dan SKS ya
00:25:21
yang semester dan sksnya sesuai dengan
00:25:24
semester dan SKS mata kuliah dengan kode
00:25:28
PTI 447
00:25:37
itu mata kuliah apa
00:25:40
itu mata kuliah praktikum basis data
00:25:42
spss-nya 1 semesternya di semester 3
00:25:45
kita kembali lagi
00:25:53
di sini keterangannya yaitu adalah
00:25:56
semester dan SKS nya sesuai dengan
00:25:59
semester dan SKS mata kuliah
00:26:04
maka kita tampilkannya untuk seluruh
00:26:06
mata kuliah yang kita ambil sebelum mata
00:26:08
kuliah
00:26:10
yang di mana kondisinya tadi adalah
00:26:12
berdasarkan semester dan SKS
00:26:15
lalu kita pakai operator ini karena
00:26:18
untuk di dalam Ya maksudnya yang sama
00:26:20
dengan itu
00:26:21
kemudian ya untuk di sini ya Sesuai
00:26:26
dengan semester dan
00:26:28
447 itu maka untuk supirnya ya kita
00:26:31
ambilkan semester aja semesternya ambil
00:26:38
dari mata kuliah yang kode mata
00:26:40
kuliahnya itu adalah PTI 447
00:26:45
kemudian hasil yang didapat yaitu
00:26:48
ternyata
00:26:50
bergabung ya di sini yaitu antara
00:27:06
itu ada dua ya yang pertama Ya dia
00:27:10
sendiri PT 447 dan titik 342
00:27:15
kecuali
00:27:17
karena Kebetulan sama
00:27:21
nama mata kuliah bedanya hanya kode ya
00:27:23
dan dosennya juga sama
00:27:25
semesternya juga Sama
00:27:30
lalu untuk Operator Axis dan notesisnya
00:27:33
untuk eksisnya digunakan pada korelasi
00:27:37
Subway untuk memeriksa Apakah query
00:27:40
mengembalikan hasil atau tidaknya kalau
00:27:43
dia mengembalikan hasilnya maka eksisnya
00:27:45
akan mengembalikan nilai true
00:27:48
kalau sebaiknya dia tidak mengembalikan
00:27:51
hasil apapun
00:27:53
misalnya untuk yang eksis ya contoh
00:27:55
disini kita mau cek
00:27:59
pada tabel mata kuliah yang ada gitu ya
00:28:03
kemudian di sini untuk menampilkan
00:28:07
mata kuliah yang diambil oleh mahasiswa
00:28:10
itu
00:28:13
ini ternyata hasilnya adalah
00:28:18
mata kuliah yang diambil kemudian
00:28:22
yang diambil oleh
00:28:24
siswa ya
00:28:31
ternyata tersedia ya
00:28:33
itu yang ada itu diambil oleh mahasiswa
00:28:39
kemudian not Axis yang tidak diambil
00:28:42
oleh mahasiswa kalau tadi ini yang
00:28:43
diambil mahasiswa yang eksis
00:28:47
data model mata kuliah yang diberikan
00:28:49
mahasiswa yang ini saja
00:28:51
Nah untuk yang tidak diambil mahasiswa
00:28:53
ternyata ada ya karena di tabel awal itu
00:28:57
ada 7 record ada 7 record yang diambil
00:29:01
mahasiswa itu hanya 5
00:29:03
siswa itu dengan center yang sama cukup
00:29:06
menggantinya saja jadinya ditambah
00:29:10
notnya maka akan tampil mana yang tidak
00:29:12
diambil yang belum diambil oleh
00:29:13
mahasiswa dari tabel ambil mata kuliah
00:29:16
itu ya
00:29:19
bahwa mata kuliah apa
00:29:22
yang mengambil mata kuliah apa gitu Ini
00:29:26
dia
00:29:28
01
00:29:30
ini ada kelebihan
00:29:33
misalnya
00:29:41
ternyata di seluruh mata kuliah ini ada
00:29:44
mata kuliah ada yang tidak diambil oleh
00:29:47
mahasiswa manapun itu
00:29:48
misalnya
00:30:03
Kemudian untuk
00:30:14
342 juga tidak ada yang mengambil Nah
00:30:16
untuk menampilkan yang 2 ini
00:30:18
digunakanlah sintaksi Yang tadi ya
00:30:30
Ya diambil dari kabel mata kuliah yang
00:30:33
mana ya kondisinya adalah
00:30:38
tabel mata kuliah
00:30:42
kemudian
00:30:44
kode mata kuliah dari tabel
00:30:51
mata kuliah tadi maka tampilan hasilnya
00:30:55
yaitu inilah Dia mata kuliah yang tidak
00:30:57
diambil oleh mahasiswa manapun itu
00:31:00
jaringan komputer
00:31:10
tutup tugas latihannya
00:31:13
kalau untuk praktikumnya nanti kita
00:31:15
bahas ya untuk mekanismenya seperti itu
00:31:20
oke
00:31:32
jadi itu untuk materi Subway
00:31:38
kalau bisa dipahami ya ada yang kurang
00:31:40
jelas tapi bisa kita diskusikan Ya
00:31:41
karena memang untuk software ini memang
00:31:43
terlihat sepele sebenarnya Tapi harus
00:31:47
menggunakan analisis yang hati-hati gitu
00:31:50
harus teliti
00:31:51
karena buat kalian juga untuk software
00:31:54
ini ya untuk modelnya sebenarnya
00:31:57
untuk modelnya saya Sebutkan saja yaitu
00:31:59
kita bisa pahami pertama
00:32:05
identifikasinya dulu ya atribut apa saja
00:32:08
yang perlu dipahami itu adalah yang
00:32:10
dalam studi kasus tertentu itu antara
00:32:12
tabel mana Yang
00:32:14
berelasi ya jadi relasi tabel itu sangat
00:32:16
harus teliti di sini dalam subkulit ini
00:32:21
sedikit tapi agak membingungkan kalau
00:32:24
kita tidak hati-hati dalam
00:32:26
mengidentifikasinya
00:32:28
jadi modelnya adalah dalam tabel relasi
00:32:31
seperti itu