00:00:00
Dan apakah baik misalnya dia masih
00:00:01
seolong jadi presiden ee berkunjung ke
00:00:04
pasar g atau kemudian ketemu dengan
00:00:06
orang-orang sebetulnya tidak tidak
00:00:08
banyak sih orang mencintai saya lihat
00:00:10
banyak penuh dengan rekayasa itu ya jadi
00:00:12
banyak pencitraan-pencitraan yang
00:00:14
dilakukan yang tidak natural artinya
00:00:16
semua ini by design.
00:00:20
[Musik]
00:00:24
Iya Mas Sobet tadi sudah Feri mengatakan
00:00:26
ada masalah adab dan juga etika dalam
00:00:28
bernegara. Iya. Apa yang mau
00:00:30
disampaikan, Mas? Jadi ee jika tidak
00:00:34
ingin dinilai negatif oleh orang atau
00:00:38
oleh publik, jangan lakukan
00:00:40
tindakan-tindakan yang menunjukkan
00:00:42
munculnya interpretasi negatif dari
00:00:45
publik. Itu itu pesan etik. Tu kalau
00:00:48
ditanyakan apa parameter dan sumber dari
00:00:51
adab adalah etika dan moral. He etika
00:00:54
dan moral itu adalah hal-hal yang
00:00:56
tentang baik dan buruk, tentang hal yang
00:00:58
sifatnya normatif, yang
00:01:00
luhur. Dari situ kemudian kita bertanya,
00:01:03
apakah baik seorang mantan presiden
00:01:06
masih menerima pimpinan Polri misalnya?
00:01:09
Apakah baik seorang mantan presiden
00:01:11
masih menerima para menteri yang sedang
00:01:13
berkuasa lalu menyebut dirinya sebagai
00:01:16
bos? Apakah baik? misalnya ee banyak
00:01:20
pesan-pesan yang menunjukkan bahwa dia
00:01:21
masih intervensi. Bahkan sering ee
00:01:24
upaya-upaya itu dilakukan di beberapa
00:01:26
tempat dan apakah baik misalnya dia
00:01:28
masih
00:01:29
seol ee berkunjung ke pasar gitu atau
00:01:32
kemudian ketemu dengan orang-orang dan
00:01:34
sebetulnya tidak tidak banyak sih orang
00:01:36
mencintai saya lihat banyak penuh dengan
00:01:38
rekayasa itu ya jadi banyak
00:01:39
pencitraan-pencitraan yang dilakukan
00:01:41
yang tidak natural. Artinya semua ini by
00:01:44
design. Iya. H. Karena itu menurut saya
00:01:47
ini perlu diingatkan. Jadi saya kira
00:01:49
kita mesti terbuka kepada publik bahwa
00:01:53
mantan presiden itu memerlukan sikap
00:01:57
etik untuk menjadi contoh bagaimana
00:02:00
mantan presiden selayaknya
00:02:02
berperilaku. Ya, mungkin kita sepakat
00:02:05
bahwa mantan presiden itu harus
00:02:06
memposisikan diri sebagai negarawan. He
00:02:08
negarawan itu sumber etik dari perilaku
00:02:12
perilaku presiden ya sebelum ee
00:02:14
sesudahnya sehingga dia bisa menjadi
00:02:16
panduan. Tapi kalau kemudian perilakunya
00:02:19
sudah mengabaikan hal-hal etik sifatnya
00:02:22
adab, menurut saya ini bencana juga
00:02:25
sebetulnya bagi generasi sesudahnya
00:02:28
untuk melangkah tuh jadi ee seperti
00:02:32
Prabowo seperti tidak merdeka untuk
00:02:34
menent menentukan langgah-langgaan.
00:02:36
Misalnya Pra pernah mengatakan untuk
00:02:38
menunda anggaran IKN begitu ya,
00:02:41
tiba-tiba kemarin muncul hampir lebih
00:02:43
dari 10 triliun sudah dibuka lagi dibuka
00:02:45
lagi pintu untuk anggaran ikan itu kan
00:02:47
kenapa. Jadi ketika Prabowo ee
00:02:50
bersilaturahmi dengan ee Megawati Jokowi
00:02:54
seperti melakukan konsolidasi. Jadi ini
00:02:56
ada apa? Jadi nah perilaku-perilaku itu
00:02:59
yang menimbulkan interpretasi. Kalau
00:03:01
tidak diinterprasi, tidak mau
00:03:02
diinterpasi negatif, ya jangan lakukan
00:03:04
itu. Kan sesederhana itu. Saya punya
00:03:06
poin tambahan angka-angka ya. Dari 5
00:03:09
bulan berkuasa pertemuan Presiden Joko
00:03:12
Widodo dan Pak Prabowo itu kebanyakan.
00:03:15
He. Lebih dari lima kali pertemuan.
00:03:18
Bayangkan kalau kita lihat catatan
00:03:21
dengan matan presiden yang lain, berapa
00:03:23
kali pertemuan? Mungkin cuma lebaran
00:03:24
doang ketemu. Iya. Dan dan di titik ini
00:03:27
kita memperlihat bisa melihat bahwa ada
00:03:29
upaya membangun intervensi yang tidak
00:03:32
bagus. Padahal tugas mantan presiden
00:03:35
yang mendukung presiden adalah
00:03:37
memastikan dia punya ruang besar ya.
00:03:41
Jangan tiap hari mau bertemu presiden.
00:03:44
Masa ada mantan presiden mau bertemu
00:03:46
tiap bulan sekali. Ini yang dilakukan
00:03:49
oleh Presiden Joko Widodo yang menurut
00:03:50
saya tidak sehat. Maka kelakuannya
00:03:53
diadab. Kalau mau tarik ke konstitusi
00:03:56
sudah dilanggar pasal 17, dilanggar
00:03:58
pasal 30 di mana bos dari
00:04:01
institusi-institusi ini hanya satu yaitu
00:04:04
Pak Prabowo. Tidak lain tidak bukan.
00:04:06
Oke. Bang Fredy ada yang dilanggar
00:04:09
secara konstitusi juga enggak ada yang
00:04:11
dilanggar. kita ini suka
00:04:14
melebih-lebihkan seperti yang saya
00:04:15
bilang tadi. Tapi kan kita bisa lihat
00:04:19
ini saya bilang apa ya narasi-narasi
00:04:22
seperti ini akan terus dibangun oleh
00:04:24
orang-orang yang itu-itu saja. Yang
00:04:26
itu-itu saja meskipun secara fakta anda
00:04:28
tidak bisa memungkiri juga kan bang yang
00:04:30
itu-itu saja apa ya yang tidak suka
00:04:33
kepada Pak Jokowi yang tidak suka
00:04:35
hubungan baik Pak Jokowi dengan Pak
00:04:37
Prabowo udahlah kita fokus saja kepada
00:04:40
pemerintahan Pak Jokowi eh Pak Prabowo
00:04:42
ini kita lihat apa programnya seperti
00:04:46
tadi sudah disampaikan Mas Andi ini kan
00:04:48
tantangan ini ke depan ya luar biasa ayo
00:04:51
dong kita ee support pemerintahan ini ya
00:04:55
tapi apakah projo bisa menerima ini
00:04:56
sebagai masukan konstruktif. Bang Fredy,
00:04:59
saya tadi sudah menjelaskan itu karakter
00:05:01
dasar Pak Jokowi. Tadi Mas Subit
00:05:04
mengatakan apa baiknya loh saya bilang
00:05:07
tadi si memang tidak baik memberi
00:05:09
kebahagiaan kepada masyarakat itu. Oke,
00:05:12
itu just selfie tapi itu berbahagia dia.
00:05:14
Hm. Gitu loh. Oke, Mas. Itu itu alami
00:05:18
loh. Loh, itu murni tanya itu masyarakat
00:05:21
masar itu. Bahagia enggak lu datang
00:05:23
kepada Pak Jogo? Saya usulkan Pak
00:05:25
Presiden Jokowi jadi petugas pembagi
00:05:28
zakat saja supaya enggak ada masalah.
00:05:30
Silakanlah. Makanya saya bilang
00:05:31
narasi-narasi supporter itu akan
00:05:33
dibangun. Mau isu apapun akan selalu
00:05:36
dipakai. Mau isu ijazah palsulah, mau
00:05:39
isu apapun akan selalu seperti itu. Nah,
00:05:42
yang mau saya sampaikan adalah sudahlah
00:05:45
ya sudahlah Pak Pak Jokowi dan Pak
00:05:49
Prabowo itu ya ini memang khasnya beda.
00:05:52
Bukan berarti kalau beda itu salah. Tadi
00:05:55
sudah di di awal disampaikan Pak Prabowo
00:05:59
sudah berulang-ulang statement ini emang
00:06:01
kelanjutan. Baik. Saya ke jadi apa yang
00:06:03
salah mau ketemu setiap bulan, ketemu
00:06:05
setiap minggu, setiap hari. Loh, apa
00:06:08
yang salah di situ? Masi, Pak Prab
00:06:10
terganggu enggak sih dengan e perilaku
00:06:11
Pak Jokowi selama ini?
00:06:14
Ini kan karakternya memang berbeda ya,
00:06:15
Mas ya. Jadi mantan-mantan presiden ini
00:06:17
kan ee Bu Mega ini setelah selesai lebih
00:06:20
banyak ke kebun anggrek gitu, Pak SBY ya
00:06:23
melukis, bikin lagu, main gitar. Pak
00:06:25
Jokowi ini sukanya mungkin ya bertemu
00:06:28
masyarakat, bertemu Pak Prabowo juga
00:06:30
suka. Nah, ini ini ini karakter mantan
00:06:33
presiden kita. Jadi, kesibukan-kesibukan
00:06:35
setelah pensiun ini kan memang lain-lain
00:06:36
gitu. Jadi, Pak Jokowi kan suka itu tadi
00:06:39
ya bertemu masyarakat ya memang itu tadi
00:06:43
ee Bang Fred sudah sampaikan. Kalau Pak
00:06:45
Prabowo terganggu atau enggak ya
00:06:47
sebenarnya soal terganggu atau enggak
00:06:49
ini kan terkait dengan program
00:06:52
pemerintah yang beliau pimpin ya. Selama
00:06:54
ini saya tidak melihat Pak Prabowo
00:06:57
terganggu itu saja. Jadi ee meskipun
00:07:00
beberapa hal sedikit ada mungkin ya ee
00:07:04
apa usulan-usulan ya misalkan kayak IKN
00:07:07
ini kan belum jadi juga tadi mobilnya
00:07:09
ditunda. Jadi prioritas beliau adalah
00:07:11
karena anggaran ini diprioritaskan untuk
00:07:14
pembangunan manusia. Nah beliau lebih
00:07:16
tekankan untuk itu misalnya itu. Nah
00:07:18
sisi yang lain adalah Pak Prabowo ini
00:07:23
enggak suka bicara di media, Mas. Jadi
00:07:25
artinya begini. Beliau sendiri sampaikan
00:07:28
eh kinerja berbasis bukti. Jadi evidence
00:07:32
based eh performance ya. Beliau sudah
00:07:34
sampaikan di istana. Jadi misalnya nih
00:07:36
kayak MBG peluncuran pertama kali
00:07:38
perdana beliau enggak turun di sekolah
00:07:41
malah Pak Gibran yang Pak Wapres yang ke
00:07:44
sekolah yang itu bisa diartikan
00:07:46
memberikan panggung ya kepada kepada
00:07:48
yang mungkin contohnya misalnya
00:07:49
kejaksaan sekarang sudah mulai ee
00:07:51
kinerjanya mulai bagus mulai sikat-sikat
00:07:54
ee kejahatan ya ee kolega di penegakan
00:07:58
hukum hakim pun di di disikat sama
00:08:01
kejaksaan beliau enggak enggak perlu
00:08:02
tampil gitu meskipun di awal-awal sudah
00:08:05
dikumpulkan. Tidak hanya Jaksa Agung
00:08:07
saja, jaksa Muda pun di ini tuh. Oke.
00:08:11
Jadi mereka pimpin sendiri ya, tapi kan
00:08:13
enggak perlu. Maka itu dia. Jadi Pak
00:08:15
Prabowo ini, maka Pak Prabowo itu yang
00:08:18
sampaikan keberhasilan itu ada sumbangsi
00:08:19
Pak Jokowi dalam hal apa dia pernah
00:08:22
bicara soal upaya pemberantasan korupsi
00:08:24
yang sudah keras itu? Maka itu mau
00:08:28
usulan itu tidak kerja pribadi Pak
00:08:30
Prabowo atau memang usulan dari Pak
00:08:32
Jokowi? Iya. kerja Pak Prabowo sebagai
00:08:34
presiden. Ya sudah berarti tidak perlu
00:08:35
lagi Pak Jokowi bertemu. Jadi itu itu
00:08:38
yang yang saya mau katakan artinya Pak
00:08:41
Prabowo ini adalah tetap beliau memimpin
00:08:44
pemerintahan dengan mandiri. Tidak ada
00:08:46
intervensi dari pihak lain ee tidak dan
00:08:50
tidak ada intervensi dari pihak lain
00:08:52
gitu. Itu dipastikan benar ya. Saya
00:08:54
pastikan demikian karena Pak Prabowo ini
00:08:56
tapi sering bertemu ya. sering bertemu
00:08:58
kan mungkin itu tadi ya karena mohon
00:09:01
bertemu masa ditolak sebagai mantan
00:09:03
presiden kalau saya tanya apakah Bu
00:09:05
minta ketemu pun akan diterima Pak mau
00:09:09
bertemu pun ada nahkoda diikuturi oleh
00:09:13
mantan nahkoda perahu bisa
00:09:15
kacauak hari gitu ya ee enggak sampai
00:09:19
sekarang pun enggak ada bukti bahwa
00:09:20
presiden sekarang sedang memimpin ini
00:09:23
diintervensi oleh pihak lain itu saya
00:09:25
pastikan enggak ada, Mas ya. Eh, contoh
00:09:27
banyak sekali misalnya ee
00:09:29
konsultan-konsultan politik sudah tobat
00:09:31
itu dari dulu menazat ini enggak bisa.
00:09:33
He. Jadi karena dia nih otentik dulu
00:09:36
waktu kampanye 2014 maaf nih Pak Jokowi
00:09:39
suruh pakai Innova, Pak JK, Pak Innova.
00:09:42
Beliau disarankan, "Pak, suruh pakai
00:09:44
Innova." Wah, enggak saya saya sudah
00:09:46
terbiasa pakai Lexus. Ngapain ngapain
00:09:49
harus harus mengubah kayak gitu? Karena
00:09:51
itu namanya berpura-pura gitu. Jadi
00:09:53
sekarang harus otentik saja. Apa yang
00:09:57
apa yang disampaikan Pak Prabowo ini
00:09:59
sering pakai Innova kampye tapi setelah
00:10:02
selesai ketemu Pak Prabowo pakai BMW.
00:10:05
Oke. Oke. Kita kita akan melihat ke
00:10:08
depan akan seperti apa. Bagaimana
00:10:09
konstellasi politik setelah berbagai
00:10:11
macam rentetan peristiwa yang terjadi
00:10:13
selama ini. Mudah-mudahan Indonesia akan
00:10:16
tetap kuat dan pemimpinnya tetap kompak
00:10:18
dan rakyatnya sejahtera, adil, dan
00:10:20
makmur. Saya Ario Ardi. Terima kasih
00:10:22
atas kebersamaan Anda. Selamat malam dan
00:10:24
sampai jumpa.
00:10:29
[Musik]
00:10:31
[Tepuk tangan]
00:10:33
[Musik]
00:10:43
[Tepuk tangan]
00:10:44
[Musik]
00:10:54
[Tepuk tangan]
00:10:56
[Musik]
00:11:06
[Tepuk tangan]
00:11:07
[Musik]