00:00:00
Halo assalamualaikum warahmatullahi
00:00:01
wabarakatuh Waalaikumsalam warahmatullah
00:00:05
wabarakatuh Kami dari kelompok 3 akan
00:00:10
mempresentasikan makalah kami yaitu
00:00:12
masalah Negara Kesatuan Republik
00:00:15
Indonesia saya disini tidak sendiri
00:00:18
anggota kelompok kami yaitu yang pertama
00:00:21
Andik Malabar yang kedua Nurazizah
00:00:25
Burhan lain Yang ketiga Nurlaila STIP
00:00:28
yang keempat Wiranti Rizki Utami dan
00:00:31
yang kelima adalah Alya Salsabila materi
00:00:35
pertama akan dijelaskan oleh Azizah
00:00:39
dipersilahkan ia terima kasih nah konsep
00:00:45
negara kesatuan Republik Indonesia
00:00:47
Negara Kesatuan Republik Indonesia yang
00:00:50
UMKM merupakan kulit Proklamasi
00:00:53
Kemerdekaan dimiliki ke kondisi
00:00:56
Indonesia yang majemuk dari NKRI
00:01:00
Hai sendiri ialah sama Tuhan yang
00:01:03
meliputi seluruh full screen ah tanah
00:01:07
air dan udara yang terbentang dari
00:01:09
Sabang sampai Merauke yang kedua
00:01:12
keutuhan Khasanah budaya yang meliputi
00:01:15
adat-istiadat karya cipta dan hasil
00:01:17
pemikiran bangsa Indonesia dan suku-suku
00:01:21
wilayah NKRI yang ketiga keutuhan sumber
00:01:24
daya alam atau SDA dengan meliputi
00:01:27
seluruh kekayaan alam berupa tambang
00:01:30
flora dan fauna yang terakhir Tuhan
00:01:33
penduduk atau sumberdaya manusia yang
00:01:35
meliputi orangnya status keselamatan
00:01:38
tingkat kesejahteraan yang terima kasih
00:01:43
Oke Baik materi kedua akan disampaikan
00:01:46
oleh saya sendiri konsep NKRI NKRI keset
00:01:53
NKRI atau negara kesatuan Republik
00:01:55
Indonesia disebut juga sebagai nusantara
00:01:58
yang
00:02:00
negara kepulauan di mana Indonesia
00:02:02
terdiri dari beribu-ribu pulau dari
00:02:04
Sabang sampai Merauke hakikat negara
00:02:07
dalam pengertian ini adalah negara yang
00:02:09
merupakan suatu kesatuan dari
00:02:11
unsur-unsur yang membentuknya yaitu
00:02:13
rakyat yang terdiri atas berbagai macam
00:02:15
etnis suku bangsa golongan kebudayaan
00:02:19
serta agama wilayah yang terdiri atas
00:02:22
beribu-ribu pulau yang sekaligus juga
00:02:24
memiliki sifat dan karakter yang
00:02:26
berbeda-beda pula Oleh karena itu negara
00:02:29
persatuan adalah merupakan satu negara
00:02:32
satu rakyat satu wilayah dan tidak
00:02:34
terbagi-bagi misalnya seperti negara
00:02:36
serikat satu pemerintahan satu tertib
00:02:39
hukum yaitu tertib hukum nasional satu
00:02:43
bahasa serta satu bangsa yaitu Indonesia
00:02:47
hai oke sekian eh kita lanjut ke materi
00:02:51
ketiga yaitu akan dijelaskan oleh alien
00:02:55
dipersilahkan naik terima kasih sini
00:03:00
saya akan menjelaskan budaya ketiga itu
00:03:03
masalah pada NKRI Negara Kesatuan
00:03:06
Republik Indonesia masalah yang terjadi
00:03:09
pada NKRI yang pertama ada illegal
00:03:12
fishing illegal fishing Itu parkir
00:03:14
televisi yang terjadi di laut Indonesia
00:03:17
tidak hanya merugikan merugikan negara
00:03:20
dalam sektor ekonomi tetapi juga dalam
00:03:23
sektor lingkungan Hal ini dikarenakan
00:03:25
sebagian besar pelaku illegal fishing
00:03:27
melakukan prakteknya dengan menggunakan
00:03:30
bahan peledak di us dan pukat harimau
00:03:33
atau trout Hal ini tentu akan merusak
00:03:37
ekosistem laut yang ada di Indonesia
00:03:39
praktik illegal fishing yang dilakukan
00:03:42
oleh nelayan asing dengan menggunakan
00:03:45
bendera Indonesia ini juga sudah sangat
00:03:47
60 batas karena nelayan asing tersebut
00:03:50
menangkap ikan di bawah jarak empat mil
00:03:53
dan sehingga merusak Alat tangkap Kawaii
00:03:56
yang dipasang oleh menyatunya masalah
00:04:00
yang kedua ada sekitar kepulauan
00:04:03
permasalahan yang di sering-sering
00:04:05
muncul di wilayah perbatasan adalah
00:04:07
kebijakan pemerintah yang belum berpihak
00:04:10
kepada kawasan-kawasan Tertinggal dan
00:04:13
terisolir belum adanya kebijakan dan
00:04:16
strategi nasional pengembangan kawasan
00:04:18
hal ini tersebut menimbulkan pradikma
00:04:22
kawasan perbatasan sebagai halaman
00:04:25
belakang terjadinya kesenjangan
00:04:27
pembangunan dengan negara tetangga
00:04:30
sarana dan prasana masih minim tingginya
00:04:33
angka kemiskinan dan jumlah keluarga
00:04:35
prasejahtera terisolasinya kawasan
00:04:38
perbatasan akibat rendahnya
00:04:39
aksesibilitas menuju kawasan perbatasan
00:04:42
rendahnya kualitas sumber daya
00:04:44
masyarakat atau SDM adanya aktivitas
00:04:47
beli
00:04:47
Hai pedagang tradisional permasalahan
00:04:50
batas zona ekonomi eksklusif atau Zee
00:04:54
yang ketiga ada 10 kita kelautan
00:04:57
banyaknya delimitasi perairan yang tidak
00:05:00
jelas antara Indonesia dan Malaysia
00:05:03
dapat menimbulkan konflik baik sekarang
00:05:05
maupun yang akan datang yaitu dalam hal
00:05:08
penentuan batas laut teritorial di laut
00:05:11
laut yang saling berbatasan contohnya di
00:05:15
Selat Malaka di Selat Karimata dan Selat
00:05:18
Makassar batas yang tidak jelas ini
00:05:21
dapat menimbulkan potensi ketidakjelasan
00:05:23
pemilikan beberapa pulau terluar yang
00:05:26
berbatasan dengan Malaysia seperti
00:05:28
Sebatik dan pulau gosong tidak secondary
00:05:32
penyelesaian saya seakan moderator Oke
00:05:41
kemudian kita lanjutkan dengan materi
00:05:44
berikutnya yang akan disampaikan oleh
00:05:46
piranti
00:05:47
rezeki dipersilakan Terima kasih Disini
00:05:52
saya akan menjelaskan solusi dalam
00:05:54
menghadapi masalah NKRI yang pertama ada
00:05:58
illegal fishing pemberian sanksi dengan
00:06:01
cara penenggelaman merupakan upaya
00:06:03
negara dalam memberantas kegiatan
00:06:05
perikanan yang dilakukan secara ilegal
00:06:08
dan disamping itu juga untuk memberikan
00:06:11
suatu efek Jera atau menangkal terhadap
00:06:14
pelanggaran di wilayah perbatasan atau
00:06:17
di luar perbatasan laut Indonesia yang
00:06:19
dapat merugikan dan mengancam kedaulatan
00:06:22
negara kebijakan pemerintah Indonesia
00:06:26
yang menenggelamkan kapal-kapal yang
00:06:28
terbukti melakukan illegal fishing di
00:06:30
wilayah perairan Indonesia menuai pro
00:06:33
dan kontra banyak yang mendukung tetapi
00:06:36
juga tidak sedikit yang menolak demikian
00:06:39
pula protes dari negara bendera kapal
00:06:42
Hai dampak positif yang diperoleh dari
00:06:44
kebijakan ini adalah pemerintah
00:06:47
Indonesia dapat menghentikan aktivitas
00:06:50
pencurian ikan serta menyelamatkan
00:06:52
habitat perairan di dalam laut dari
00:06:55
bahaya bom nelayan asing sedangkan
00:06:59
dampak negatif yang ditimbulkan dari
00:07:01
kebijakan ini adalah ditimbulkannya
00:07:04
polusi hasil peledakan dan pembakaran
00:07:07
Kapal asing yang dapat mencemari udara
00:07:10
di sekitar laut upaya nyata yang
00:07:13
dilakukan oleh pemerintah pusat dalam
00:07:15
memberantas illegal fishing diantaranya
00:07:17
yaitu dengan cara menenggelamkan kapal
00:07:20
pelaku illegal fishing melalui
00:07:22
undang-undang nomor 45 tahun 2009
00:07:24
tentang perubahan atas undang-undang
00:07:27
Nomor 31 tahun 2004 tentang perikanan
00:07:32
Hai pasal 69 ayat 1 UU perikanan
00:07:36
menentukan bahwa kapal pengawas
00:07:38
perikanan berfungsi melaksanakan
00:07:40
pengawasan dan penegakan hukum di bidang
00:07:43
perikanan dalam wilayah pengelolaan
00:07:45
perikanan Negara Republik Indonesia
00:07:49
Hai pasal 29 ayat 4 menyatakan bahwa
00:07:53
dalam melaksanakan fungsi sebagaimana
00:07:55
ayat 1 penyidik dan atau pengawas
00:07:58
perikanan dapat melakukan tindakan
00:08:00
khusus berupa pembakaran dan atau
00:08:03
penenggelaman Kapal Perikanan berbendera
00:08:05
asing berdasarkan bukti permulaan yang
00:08:09
cukup security actors memang benar-benar
00:08:13
harus ditingkatkan demi terjaganya
00:08:15
sumberdaya laut Provinsi Kepulauan Riau
00:08:17
sangat menguntungkan jika di wilayah
00:08:20
perbatasan tersebut dibentuk security
00:08:23
aktor secara kelembagaan sehingga kemudi
00:08:26
kebocoran ekonomi wilayah xpa dapat
00:08:29
dihindari dan tentunya kasus illegal
00:08:32
fishing dapat diminimalisir bahkan
00:08:36
sumberdaya ikan di Kepulauan Riau dapat
00:08:38
benar-benar didaulat seutuhnya oleh
00:08:41
bangsa Indonesia sebagai kepemilikan
00:08:44
negara tanpa dijadikan aset bersama
00:08:46
negara lain yang kedua singkat aku
00:08:49
Iwan berbagai kerugian yang dialami
00:08:52
Indonesia akibat dari akuisisi Malaysia
00:08:55
terhadap pulau-pulau Indonesia di
00:08:57
kawasan perbatasan sudah semestinya
00:08:59
ditanggapi dengan lebih serius salah
00:09:02
satu tindakan yang menunjukkan
00:09:03
keseriusan pemerintah Indonesia untuk
00:09:05
melindungi kawasan nusantara terutama di
00:09:08
kawasan perbatasan adalah dengan
00:09:10
melakukan hubungan politik luar negeri
00:09:13
dengan negara tetangga yang berbatasan
00:09:15
langsung dengan Indonesia termasuk
00:09:17
dengan Malaysia hal ini akan
00:09:20
meningkatkan kinerja politik luar negeri
00:09:23
Indonesia dengan memberikan jaminan
00:09:25
pertahanan keamanan bagi pulau-pulau di
00:09:28
kawasan perbatasan Indonesia politik
00:09:32
luar negeri yang dilakukan Indonesia
00:09:33
menurut hemat penulis datara lain
00:09:36
sebagai berikut yang pertama menyusun
00:09:39
berbagai perjanjian internasional
00:09:40
terkait dengan perlindungan wilayah
00:09:43
sumber daya alam dan sumber daya manusia
00:09:45
di kawasan perbatasan yang kedua
00:09:49
Nyalakan diplomasi perbatasan untuk
00:09:51
mempercepat penyelesaian masalah
00:09:53
perbatasan Indonesia dengan negara
00:09:55
tetangga termasuk Perbatasan darat laut
00:09:58
dan udara yang ketiga melakukan
00:10:01
perundingan dengan negara tetangga guna
00:10:04
menetapkan garis batas wilayah negara
00:10:07
yang ketiga sengketa kelautan alternatif
00:10:11
penyelesaian sengketa batas wilayah laut
00:10:14
terutama Baduy indonesia-malaysia dapat
00:10:17
dilakukan dengan pertama mengacu pada
00:10:20
unclos 1982 melalui bilateral mutual
00:10:24
agreement dalam menarik garis sementara
00:10:27
atau garis equidistant yang menggunakan
00:10:30
prinsip sama jarak equity principle dan
00:10:35
mempertimbangkan faktor yang relevan
00:10:37
serta kemungkinan memodifikasi garis
00:10:40
sama jarak tersebut dengan pendekatan
00:10:43
diplomatik kedua negara
00:10:44
Hai kedua melalui mekanisme ASEAN dan
00:10:48
ketiga melalui mekanisme mahkamah
00:10:50
internasional dengan mengedepankan
00:10:53
evitable principle dan relevan sirkum
00:10:57
tenses
00:10:59
Hai Baik terima kasih saya serahkan
00:11:03
kepada moderator
00:11:06
hai oke materi terakhir akan disampaikan
00:11:10
oleh hikmah dipersilahkan
00:11:13
Hai naik saya tangan ikan hahaha
00:11:17
materi-materi yang telah diungkapkan
00:11:19
oleh teman saya itu upaya menjaga
00:11:22
keutuhan NKRI yang pertama mengamalkan
00:11:26
nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan
00:11:27
sehari-hari yang kedua menggelorakan
00:11:32
semangat Bhinneka Tunggal Ika sebagai
00:11:34
persatuan bangsa yang ketiga menjalankan
00:11:38
kehidupan berbangsa dan bernegara sesuai
00:11:40
dengan undang-undang Dasar 1945 dan yang
00:11:44
keempat melaksanakan usaha pertahanan
00:11:46
negara yang kasih
00:11:55
I have baik klien dari Rifki ambil ada
00:11:59
baiknya kesalahan kami minta maaf kau
00:12:02
billahitaufiq walhidayah
00:12:03
wassalamualaikum warahmatullahi wa
