KAJIAN AHAD || TITIK PISAH MUHAMMADIYAH SALAFI DALAM HUKUM MUSIK

00:56:31
https://www.youtube.com/watch?v=_lBcKA-lDAE

Summary

TLDRVideo ini menjelaskan kajian tentang nyanyian dan musik dalam perspektif Islam, menyoroti perbedaan pendapat antara Muhammadiyah dan Salafi. Pembicara menguraikan bahwa ada ikhtilaf di kalangan ulama mengenai hukum nyanyian dan musik, di mana medan diskusi mencakup sejarah nyanyian di zaman Nabi Muhammad. Ditegaskan bahwa ada kondisi tertentu di mana musik bisa diperbolehkan, tergantung apakah ia dapat menjauhkan seseorang dari jalan Allah atau tidak. Pembicara juga memberikan beberapa dalil dari Al-Qur'an dan hadis untuk mendukung pandangannya, serta mengingatkan pentingnya sikap adil dan tidak mudah menghakimi dalam menghadapi perbedaan pendapat.

Takeaways

  • 📖 Tafaquh fiddin sebagai kewajiban setiap Muslim.
  • 🎶 Nyanyian ada di zaman Nabi dan dianggap tidak haram dalam konteks tertentu.
  • ❓ Ada ikhtilaf yang perlu dipahami dalam masalah musik.
  • 📜 Al-Qur'an menjadi rujukan utama dalam menentukan hukum.
  • 🤝 Perlu adab dalam berdiskusi mengenai perbedaan pendapat.

Timeline

  • 00:00:00 - 00:05:00

    Pengantar pengajian bertemakan pentingnya menuntut ilmu dalam agama, di mana kegiatan ini dianggap sebagai bagian dari tafaquh fiddin.

  • 00:05:00 - 00:10:00

    Pembicara menjelaskan bahwa terdapat perbedaan pendapat dalam kalangan ulama mengenai hukum nyanyian dan muzik, dengan pertanyaan pertama mengenai pandangan Perserikatan Muhammadiyah dalam hal ini.

  • 00:10:00 - 00:15:00

    Semasa Nabi Muhammad, terdapat hadis yang menunjukkan bahwa nyanyian dan senandung ada di kalangan para sahabat, dan ini bukanlah haram secara mutlak.

  • 00:15:00 - 00:20:00

    Mengupas pandangan dari Majelis Tarjih, yang menekankan adanya ikhtilaf di kalangan ulama tentang hukuman nyanyian dan muzik, dengan beberapa pendapat yang menyatakan keharaman secara mutlak.

  • 00:20:00 - 00:25:00

    Menguraikan Surah Luqman Ayat 6, di mana ada penafsiran bahawa 'lahwal hadis' merujuk kepada nyanyian dan muzik, dan ini dijadikan alasan bagi keharaman oleh kelompok tertentu.

  • 00:25:00 - 00:30:00

    Menjelaskan bahawa ada hadis-hadis Nabi yang menyatakan muzik dan nyanyian itu haram, tetapi ada juga yang berpendapat bahawa ia boleh diterima dalam kondisi tertentu.

  • 00:30:00 - 00:35:00

    Pergeseran perdebatan antara kelompok pengharam dan yang membolehkan, di mana yang kedua berpendapat bahawa nyanyian yang mendekatkan diri kepada Allah tidaklah haram.

  • 00:35:00 - 00:40:00

    Dari aspek logika, menunjukkan bahawa 'lahwal hadis' harus ditafsirkan dengan lebih luas, tidak hanya terbatas pada nyanyian dan muzik.

  • 00:40:00 - 00:45:00

    Menegaskan betapa pentingnya kita memahami pandangan ulama dengan adab dan menjaga ukhuwah Islamiah, walaupun terdapat perbezaan pendapat.

  • 00:45:00 - 00:50:00

    Mengandungi informasi tentang bagaimana seharusnya kita tidak terburu-buru dalam mengkategorikan sesuatu sebagai haram, dan memikirkan maslahat dalam konteks masyarakat.

  • 00:50:00 - 00:56:31

    Kesimpulan bahawa muzik boleh dibenarkan dalam konteks-konteks tertentu, namun harus jelas dalam tujuan dan konteksnya.

Show more

Mind Map

Video Q&A

  • Apa pandangan Muhammadiyah terhadap musik?

    Muhammadiyah memiliki pandangan proporsional dan melihat bahwa ada ikhtilaf di kalangan ulama mengenai hukum musik.

  • Apakah semua jenis musik haram?

    Tidak, ada kondisi tertentu di mana musik diperbolehkan.

  • Apa argumen kelompok yang mengharamkan musik?

    Mereka berpegang pada ayat Al-Qur'an yang menyebutkan 'lahwal hadis' sebagai ungkapan melalaikan.

  • Siapa yang mengizinkan musik dalam konteks agama?

    Beberapa ulama seperti Imam Ghazali dan Syekh Yusuf al-Qardawi membolehkan musik selama tidak mengandung unsur haram.

  • Apa yang menjadi batasan musik dalam pandangan Islam?

    Musik harus tidak mengandung unsur yang menyesatkan dari jalan Allah.

View more video summaries

Get instant access to free YouTube video summaries powered by AI!
Subtitles
id
Auto Scroll:
  • 00:00:00
    [Musik]
  • 00:00:08
    ya Bismillahirrahmanirrahim
  • 00:00:10
    asalamualaikum warahmatullahi
  • 00:00:12
    wabarakatuh Waalaikumsalam
  • 00:00:13
    warahmatullahi wabarakatuh alhamdulillah
  • 00:00:16
    alhamdulillahibabbil alamin wasalatu
  • 00:00:18
    wasalamu ala asrofil anbiya wal mursalin
  • 00:00:21
    nabiina Muhammadin Shallallahu Alaihi
  • 00:00:23
    Wasallam wad rbisrohli Sadri wairli Amri
  • 00:00:26
    wahlul uqdatanisani
  • 00:00:28
    yafqohui Allahumma zidna Ilman warzuqna
  • 00:00:31
    fahman wa amalan mutaqobbalan amin amin
  • 00:00:34
    ya rabbal alamin
  • 00:00:37
    eh hadirin yang dimuliakan Allah
  • 00:00:40
    pertama-tama kita bersyukur kepada Allah
  • 00:00:42
    subhanahu wa taala
  • 00:00:44
    walhamdulillah kita berkumpul di sini
  • 00:00:46
    dalam rangka tafaquh fiddin mengkaji
  • 00:00:50
    agama Allah subhanahu wa taala
  • 00:00:53
    mengamalkan perintah Allah subhanahu wa
  • 00:00:55
    taala dan rasulnya Allah subhanahu wa
  • 00:00:57
    taala sedari awal Wahyu yang turun
  • 00:01:00
    memerintahkan agar kita mengkaji dan
  • 00:01:03
    mempelajari mulai dari lafal Iqra
  • 00:01:06
    bismiabbikalladzi
  • 00:01:07
    khalaq atau perintah Allah subhanahu wa
  • 00:01:10
    taala fa'lam annahu la
  • 00:01:12
    ilahaillallah semua lafal yang tadi kita
  • 00:01:14
    sebutkan menunjukkan perintah dan
  • 00:01:17
    perintah di sini menunjukkan wajib Iqra
  • 00:01:20
    bacalah atau fa'lam maka
  • 00:01:23
    ilmuilah dan Nabi Sallallahu Alaihi
  • 00:01:25
    Wasallam juga mengatakan thaabul Ilmi
  • 00:01:28
    faridun allim
  • 00:01:30
    bahwa aktivitas menuntut ilmu itu adalah
  • 00:01:32
    kewajiban setiap muslim dan muslimah
  • 00:01:35
    Oleh karena itu hadirin Wal hadirat
  • 00:01:38
    jemaah yang dimuliakan Allah subhanahu
  • 00:01:40
    wa taala aktivitas kita ini disebut oleh
  • 00:01:42
    Nabi Sallallahu Alaihi Wasallam
  • 00:01:44
    aktivitas yang membahagiakan karena
  • 00:01:46
    majelis ilmu itu kata nabi raudatun Min
  • 00:01:49
    riadil
  • 00:01:50
    Jannah taman di antara taman-taman surga
  • 00:01:55
    Makanya kalau orang datang ke majelis
  • 00:01:58
    ilmu atau keeng
  • 00:02:00
    pasti mendapatkan ketentraman dan
  • 00:02:03
    ketenangan keluar dari pengajian berasa
  • 00:02:06
    lebih Happy lebih bahagia lagi ya
  • 00:02:10
    Eh hadirin Wal hadirat jemaah pengajian
  • 00:02:14
    Ahad pagi yang dimuliakan Allah ini
  • 00:02:16
    materi ada sebagian mengatakan materi
  • 00:02:19
    berat ada yang mengatakan enggak berat
  • 00:02:21
    juga begitu ini kan cuman menjelaskan
  • 00:02:25
    pandangan-pandangan begitu pandangan
  • 00:02:27
    dari ee Majelis tarjih atau dalam hal
  • 00:02:30
    ini perserikatan Muhammadiyah kalau
  • 00:02:32
    dikaitkan tentang ee nyanyian dan musik
  • 00:02:36
    kemudian pandangan teman-teman Salafi Eh
  • 00:02:40
    kalau dikaitkan dengan nyanyian dan
  • 00:02:42
    musik nah Pertama eh saya akan Tampilkan
  • 00:02:47
    slide
  • 00:02:48
    eh SL pertama itu yang membicarakan eh
  • 00:02:52
    tentang pandangan perserikatan
  • 00:02:54
    Muhammadiyah kalau kita lihat
  • 00:02:57
    perserikatan Muhammadiyah dalam hal ini
  • 00:03:00
    Sebenarnya cukup proporsional dalam
  • 00:03:02
    artian
  • 00:03:03
    ee mendudukkan
  • 00:03:06
    permasalahan bahwa permasalahan ini
  • 00:03:08
    adalah permasalahan khilafiah gitu ya
  • 00:03:11
    sedari awal perserikatan Muhammadiyah
  • 00:03:13
    melalui Majelis tarjih itu melihat
  • 00:03:15
    memang ada ikhtilaf di kalangan para
  • 00:03:17
    ulama terkait tentang hukuman nyanyian
  • 00:03:21
    hukum nyanyian dan musik begitu Ee ini
  • 00:03:25
    akan berbeda dengan teman-teman e Salafi
  • 00:03:27
    yang langsung ee menghakimi bahwa
  • 00:03:30
    nyanyian dan musik itu haram dan itu
  • 00:03:33
    bilitlak dengan mutlak begitu sampai
  • 00:03:38
    kemudian
  • 00:03:39
    e ada lontaran-lontaran atau klaim-klaim
  • 00:03:42
    bahwa keharamannya itu sudah mujma Al
  • 00:03:46
    sudah
  • 00:03:48
    disepakati padahal yang tepat itu tidak
  • 00:03:52
    disepakati
  • 00:03:56
    begitu walaupun kita katakan mayoritas
  • 00:04:00
    mengharamkan maka dalam setiap mazhab
  • 00:04:03
    itu selalu aja ada yang mengatakan tidak
  • 00:04:06
    haram secara
  • 00:04:08
    mutlak maka ada buku yang bagus banget
  • 00:04:11
    ditulis oleh Imam sukani rahimahullahu
  • 00:04:13
    taala judulnya itu ibtol
  • 00:04:16
    dakwah ijma bitahrimi simail Gina yang
  • 00:04:22
    kalau kita Terjemahkan secara harfiah
  • 00:04:24
    adalah batalnya klaim ijma pengharaman
  • 00:04:28
    nyanyian atau mendengarkan nyanyian
  • 00:04:31
    secara
  • 00:04:32
    mutlak karena kata Imam sukani
  • 00:04:35
    rahimahullahu taala sebenarnya ikhtilaf
  • 00:04:38
    masalah
  • 00:04:39
    nyanyian apalagi kalau ditarik ke musik
  • 00:04:42
    ini ikhtilaf yang sebenarnya kalau
  • 00:04:44
    menurut Imam sukani sudah ada sezak
  • 00:04:46
    zaman Nabi Sallallahu Alaihi Wasallam
  • 00:04:50
    salah satu hadis yang mungkin nanti kita
  • 00:04:52
    akan Uraikan tapi sebagai mukadimah aja
  • 00:04:55
    diriwayatkan oleh ibunda Aisyah jadi
  • 00:04:57
    kata ibunda Aisyah dulu
  • 00:05:00
    ada dua orang jariah Min jawaril Ansar
  • 00:05:04
    dari budak-budak wanita Anshar waktu itu
  • 00:05:08
    di rumah ibunda
  • 00:05:11
    Aisyah keduanya itu bersenandung
  • 00:05:15
    bernyanyi Senandung atau nyanyian yang
  • 00:05:18
    biasa di nyanyikan oleh budak-budak
  • 00:05:21
    wanita orang-orang Ansar atau yang biasa
  • 00:05:23
    dinyanyikan orang-orang Ansar dalam
  • 00:05:26
    sebuah keterangan saya dapati Senandung
  • 00:05:28
    tersebut yang menceritakan tentang e
  • 00:05:31
    peristiwa buat dulu kan orang-orang
  • 00:05:34
    Ansar sebelum diklaim sebagai atau
  • 00:05:36
    sebelum dinamakan sebagai orang-orang
  • 00:05:38
    Ansar mereka itu kan penduduk yasrib
  • 00:05:41
    penduduk kota
  • 00:05:42
    yasrib dulu kan mereka pernah perang
  • 00:05:46
    saudara karena aslinya orang Anshar itu
  • 00:05:49
    kan terdiri dari aus dan khadraj Aus dan
  • 00:05:53
    khadraj itu kan pernah beberapa kali
  • 00:05:57
    terlibat dalam perang saudara
  • 00:06:00
    dan salah satu perang saudara yang
  • 00:06:01
    paling
  • 00:06:02
    eh fatal itu adalah perang buad lalu
  • 00:06:07
    kemudian untuk mengenang perang buad itu
  • 00:06:09
    e orang-orang bersenandung atau
  • 00:06:12
    menyanyikan untuk memperingati perang
  • 00:06:14
    buat tersebut ini kalau kita kaitkan eh
  • 00:06:19
    persengketaan atau pertikaian atau
  • 00:06:22
    peperangan yang terjadi antara aus dan
  • 00:06:24
    khadrat dengan Alqur'an nanti
  • 00:06:25
    bapak-bapak ibu-ibu bisa buka Quran
  • 00:06:28
    surah alimran ayat
  • 00:06:40
    10illahikumum
  • 00:06:46
    ikwtumum ayat itu menceritakan bahwa
  • 00:06:48
    dulu orang-orang aus dan khadrat itu
  • 00:06:50
    sengketa begitu Lalu Allah utus Muhammad
  • 00:06:53
    sallallahu alaihi wasallam yang
  • 00:06:54
    menyelamatkan mereka dari bibir jurang
  • 00:06:57
    dalam artian Kalau tidak ada Muhamad
  • 00:06:59
    Sallahu Alaihi Wasallam yang
  • 00:07:01
    mendakwahkan agama ini kepada mereka
  • 00:07:03
    Maka mereka tetap di atas kejahiliahan
  • 00:07:05
    saling bersengketa dan tadi salah satu
  • 00:07:10
    peperangan yang paling
  • 00:07:12
    fatal sehingga menelan banyak korban
  • 00:07:15
    jiwa adalah perang buad nah orang-orang
  • 00:07:19
    Ansar khususnya para
  • 00:07:21
    wanitanya sering bersenandung tentang e
  • 00:07:24
    perang buad tersebut nah Senandung
  • 00:07:27
    itulah yang kemudian dibaca bacakan di
  • 00:07:29
    rumah ibunda Aisyah radhiallahu anha dan
  • 00:07:32
    pada saat itu dakhala alaiha abu
  • 00:07:35
    bakrin jadi Abu Bakar ayah dari ibunda
  • 00:07:39
    Aisyah radhiallahu anha masuk ke rumah
  • 00:07:41
    kemudian mendapati ada dua orang wanita
  • 00:07:44
    tersebut sedang
  • 00:07:47
    bersenandung tapi dalam riwayat itu
  • 00:07:49
    ibunda Aisyah memberikan ee keterangan
  • 00:07:52
    bahwa keduanya itu bukan bidu wanita
  • 00:07:55
    gitu jadi Senandung biasa aja
  • 00:08:01
    bukan pakai apa
  • 00:08:03
    namanya goyang-goyang begitu ya atau e
  • 00:08:08
    bukan
  • 00:08:09
    seperti konser yang ada lagi viral di
  • 00:08:14
    Riyad hari ini ya di ibuota Saudi dengan
  • 00:08:17
    Riad sason begitu ya di tengah gurun
  • 00:08:19
    mereka goyang-goyang begitu
  • 00:08:21
    ya Nah di situlah kemudian Abu Bakar
  • 00:08:26
    semacam mengingkari perbuatan itu atakan
  • 00:08:30
    eh mazamirusitan fi baiti rasulillah
  • 00:08:34
    Sallallahu Alaihi Wasallam Apakah
  • 00:08:37
    mazamirus setan seruling-seruling setan
  • 00:08:41
    ini pantas disenandungkan di rumah
  • 00:08:43
    Rasulullah Sallallahu Alaihi
  • 00:08:46
    Wasallam lalu kemudian Rasulullah
  • 00:08:48
    Sallallahu Alaihi Wasallam
  • 00:08:51
    meluruskan
  • 00:08:53
    kritik dari Abu Bakar tersebut atau
  • 00:08:56
    protes dari Abu Bakar tersebut kata
  • 00:08:58
    Rasulullah S sahu Alaihi Wasallam bahwa
  • 00:09:00
    inin
  • 00:09:02
    idun W iduna setiap kaum itu kan punya
  • 00:09:06
    cara merayakan hari rayanya hari
  • 00:09:08
    besarnya dan ini adalah cara kami untuk
  • 00:09:10
    merayakan hari besar kami hari
  • 00:09:12
    kegembiraan kami yaitu dengan
  • 00:09:14
    bersenandung maka dari
  • 00:09:16
    sini hadirin Wal hadirat yang dimuliakan
  • 00:09:20
    Allah bisa kita eh simpulkan satu hal
  • 00:09:23
    bahwa ternyata di zaman nabi itu ada
  • 00:09:26
    Senandung ada nyanyian begitu tapi saya
  • 00:09:29
    tidak sedang mengatakan bahwa
  • 00:09:31
    nyanyiannya itu sama dengan nyanyian
  • 00:09:32
    yang ada hari ini gitu Saya cuma ee
  • 00:09:35
    mengatakan bahwa di zaman nabi itu ada
  • 00:09:37
    nyanyian ada Senandung orang juga
  • 00:09:40
    biasa melakukan atau ee menyanyikan atau
  • 00:09:44
    menyenandungkan senandungsandung itu
  • 00:09:46
    Jadi kalau dikatakan secara mutlak di
  • 00:09:48
    zaman nabi pertama tidak ada atau kedua
  • 00:09:51
    diingkari secara mutlak sebenarnya tidak
  • 00:09:54
    tepat juga maka ee hadirin Wal hadirat
  • 00:09:58
    kalau kita lihat ya sekali lagi dalam
  • 00:10:00
    fatwa tarjih itu belum apa-apa fatwa
  • 00:10:03
    tarjih langsung mengatakan ada perbedaan
  • 00:10:07
    pendapat di kalangan para ulama Nah
  • 00:10:09
    kalau kita buat petanya seperti ini nih
  • 00:10:11
    mungkin terlihat ya atau ee kita kalau
  • 00:10:15
    dibesari suka lama jadi misalnya di situ
  • 00:10:18
    disebutkan wahb eh dalam fatwa tarjih
  • 00:10:21
    dinukilkan pendapat Prof wahbzzuhidi
  • 00:10:25
    dalam kitabnya fikul Islam
  • 00:10:27
    wailatuhu pendapat yang masur di
  • 00:10:29
    kalangan empat mazhab bahwa menggunakan
  • 00:10:32
    alat musik diharamkan Seperti alat musik
  • 00:10:34
    kecapi tamborin gendang duf ya drum
  • 00:10:38
    Seruling Rebab dan lainnya termasuk
  • 00:10:41
    musik yang bersenar semua jenis Seruling
  • 00:10:44
    dan alat musik yang dipetik jadi
  • 00:10:46
    pendapat muktamad Indal madzahib menurut
  • 00:10:48
    mazhab-mazhab yang empat itu pendapat
  • 00:10:51
    yang mereka pegang bahwa alat-alat musik
  • 00:10:53
    itu haram begitu baik dipetik ditiup
  • 00:10:57
    maupun ditabuh
  • 00:10:59
    walaupun tadi saya katakan tetap aja di
  • 00:11:01
    antara mazhab-mazhab itu ada ulama-ulama
  • 00:11:04
    yang memiliki ikhtiarat istilahnya Nanti
  • 00:11:06
    kalau kita belajar fikih pilihan sendiri
  • 00:11:10
    gitu kalau dalam kasus ini ee misalnya
  • 00:11:13
    Imam Ghazali rahimahullahu taala dalam
  • 00:11:15
    Ihya Ulumuddin punya pilihan sendiri
  • 00:11:17
    gitu bahwa alat-alat musik itu atau
  • 00:11:21
    musik itu sendiri atau nyanyian itu
  • 00:11:23
    kalau
  • 00:11:24
    dijadikan sebagai wasilah untuk
  • 00:11:27
    mendekatkan diri kepada Allah hukumnya
  • 00:11:29
    bukan lagi mubah tapi bisa jadi mustahab
  • 00:11:33
    gitu
  • 00:11:35
    oke Untuk itu saya ee melakukan
  • 00:11:39
    pemetaan mudah-mudahan pemetaan ini
  • 00:11:42
    nanti bisa membantu hadirin sekalian
  • 00:11:46
    untuk memahami sebetulnya apa
  • 00:11:49
    ee apa namanya
  • 00:11:51
    sebab perbedaan di antara para ulama ee
  • 00:11:55
    sehingga kok ada dua pendapat yang EE
  • 00:11:59
    tanda kutip berseberangan begitu Salah
  • 00:12:02
    satunya hadirin yang dimuliakan Allah
  • 00:12:05
    ini berasal dari atau e dasar yang
  • 00:12:09
    paling populer yang dijadikan dasar eh
  • 00:12:12
    pengharaman musik lalu kemudian menjadi
  • 00:12:14
    sebab ikhtilaf itu adalah Quran Surah
  • 00:12:19
    Luqman surah 31 ya pada ayat 6 Allah
  • 00:12:23
    subhanahu wa taala berfirmanubillahir
  • 00:12:33
    [Musik]
  • 00:12:37
    eh saya tidak Tampilkan
  • 00:12:39
    ayatnya tapi bisa kali ya oke Bisa dari
  • 00:12:44
    sini
  • 00:12:46
    bisa bahwa dalam e Surah Luqman Ayat 6
  • 00:12:51
    tadi hadirin yang dimuliakan Allah kalau
  • 00:12:53
    kita lihat
  • 00:12:55
    ya Allah subhanahu wa taala berfirman
  • 00:13:05
    waminanasiuah dan di antara manusia itu
  • 00:13:08
    ada yang menjadikan kata yastari di sini
  • 00:13:12
    sering diterjemahkan menjadikan lahwal
  • 00:13:18
    hadisah untuk menyesatkan manusia dari
  • 00:13:20
    jalan Allah tanpa
  • 00:13:24
    pengetahuan Nah problemnya di sini
  • 00:13:26
    adalah kata lahwal hadis
  • 00:13:30
    lahwal hadis kalau kita Terjemahkan
  • 00:13:32
    secara harfiah kata lahwa itu kan
  • 00:13:34
    sesuatu yang
  • 00:13:36
    melalaikan permainan itu disebut
  • 00:13:38
    permainan karena dia melalaikan maka
  • 00:13:40
    aktivitas yang melalaikan disebut
  • 00:13:43
    alhulhi lahwal hadis sering
  • 00:13:46
    diterjemahkan perkataan yang tidak
  • 00:13:49
    berfaedah perkataan yang tidak
  • 00:13:52
    bermanfaat perkataan yang
  • 00:13:57
    melalaikan nah kemudian kelompok pertama
  • 00:14:00
    kelompok yang
  • 00:14:01
    mengharamkan berpegang dengan ayat ini
  • 00:14:04
    bahwa lahwal hadis atau perkataan tidak
  • 00:14:07
    bermanfaat perkataan yang tidak berguna
  • 00:14:11
    perkataan yang melalaikan itu yang
  • 00:14:14
    dimaksud dengan lah Wal hadis atau
  • 00:14:17
    perkataan yang tidak berguna itu adalah
  • 00:14:19
    nyanyian dan
  • 00:14:20
    musik mereka mengutip pendapat Abdullah
  • 00:14:24
    Ibnu Mas'ud dan sebagian para sahabat di
  • 00:14:26
    anaranya Abdullah Ibnu Abbas juga yang
  • 00:14:28
    berpendap bahwa lahwal hadis atau
  • 00:14:31
    perkataan yang melalaikan itu adalah
  • 00:14:34
    nyanyian dan
  • 00:14:36
    musik
  • 00:14:37
    gitu jadi dikunci di situ bahwa yang
  • 00:14:42
    dimaksud perkataan yang melalaikan
  • 00:14:46
    adalah nyanyian dan musik nah melalui
  • 00:14:50
    ayat ini hadirin Wal hadirat jemaah yang
  • 00:14:53
    dimuliakan Allah dijadikan dasar bahwa
  • 00:14:56
    nyanyian dan musik haram karena ayat ini
  • 00:14:59
    menceritakan
  • 00:15:01
    umuhin mereka ini adalah orang-orang
  • 00:15:03
    yang mendapatkan azab yang
  • 00:15:07
    menghinakan Siapa mereka mereka yang
  • 00:15:09
    mengambil perkataan tidak berguna tidak
  • 00:15:12
    bermanfaat
  • 00:15:14
    Heeh untuk menyesatkan manusia dari
  • 00:15:16
    jalan Allah lalu kemudian diterjemahkan
  • 00:15:19
    lahwal hadis atau perkataan tidak
  • 00:15:21
    berguna dan tidak bermanfaat ini adalah
  • 00:15:24
    nyanyian dan musik sebagaimana pendapat
  • 00:15:27
    ee sebagian di anaranya Abdullah Ibnu
  • 00:15:30
    Masud Abdullah Ibnu Abbas dan yang
  • 00:15:32
    lainnya sampai di sini paham
  • 00:15:35
    kira-kira
  • 00:15:37
    ya lalu
  • 00:15:40
    kemudian untuk menselaraskan
  • 00:15:43
    eh pemahaman
  • 00:15:46
    ini kelompok pertama dalam hal ini
  • 00:15:48
    sebutlah teman-teman Salafi kemudian
  • 00:15:50
    mengutip hadis Nabi Sallallahu Alaihi
  • 00:15:53
    Wasallam bahwa Nabi Sallallahu Alaihi
  • 00:15:55
    Wasallam mengatakanwam
  • 00:16:04
    bahwa musik nyanyian itu haram ini
  • 00:16:08
    diperkuat dengan sabda Nabi Sallallahu
  • 00:16:10
    Alaihi Wasallam Nabi Sallallahu Alaihi
  • 00:16:12
    Wasallam mengatakan akan datang
  • 00:16:15
    kaum yang mereka akan
  • 00:16:18
    menghalalkan alhir Wal Harir mereka akan
  • 00:16:22
    menghalalkan perzinahan mereka akan
  • 00:16:26
    menghalalkan Sutra mereka mereka akan
  • 00:16:29
    menghalalkan khamar dan mereka juga akan
  • 00:16:32
    menghalalkan alat musik
  • 00:16:36
    gitu jadi akhirnya sampailah dalam
  • 00:16:40
    kesimpulan nyanyian dan musik serta alat
  • 00:16:43
    musik haram bahkan kalau kita lihat nih
  • 00:16:46
    ini saya kutip dari tulisan-tulisan
  • 00:16:49
    asatid teman-teman atau Ustaz
  • 00:16:51
    teman-teman ee Salafi
  • 00:16:54
    ee sampai pada posisi ee
  • 00:17:01
    mereka
  • 00:17:01
    juga mengharamkan yang disebut dengan
  • 00:17:04
    musik
  • 00:17:05
    islami begitu ini saya ambil misalnya
  • 00:17:09
    dari blog Rumaisa Ustaz e tuikal dalam
  • 00:17:13
    tulisan itu sampai pada posisi
  • 00:17:16
    mengharamkan musik-musik yang disebut
  • 00:17:18
    dengan musik-musik islami atau
  • 00:17:19
    musik-musik religi
  • 00:17:21
    e diantara Sisi pengharamannya itu
  • 00:17:25
    karena pada musik itu ada alat-alat
  • 00:17:27
    musik gitu atau pada nyanyian tersebut
  • 00:17:30
    ada alat-alat musik
  • 00:17:32
    begitu Jadi teman-teman Salafi Itu
  • 00:17:35
    memutlakkan
  • 00:17:37
    nyanyian musik haram begitu yang enggak
  • 00:17:41
    haram itu adalah kalau nyanyiannya itu
  • 00:17:44
    satu nyanyian saja tidak diiringi alat
  • 00:17:47
    musik dan itu dilakukan di hari raya dan
  • 00:17:50
    di pernikahan gitu hanya dibatasi di
  • 00:17:53
    situ saja kenapa dibatasi di situ saja
  • 00:17:56
    karena menurut mereka yang ada dalilnya
  • 00:17:58
    cuman di situ gitu satu riwayat Yang
  • 00:18:01
    tadi kita bacakan ketika ee hari raya di
  • 00:18:05
    rumah ibunda Aisyah ada orang e
  • 00:18:08
    bernyanyi lalu kemudian ditegur oleh Abu
  • 00:18:12
    Bakar dan diluruskan oleh Rasulullah
  • 00:18:13
    bahwa tanda kutip bersenandung atau
  • 00:18:16
    nyanyian itu sah-sah saja dalam rangka
  • 00:18:19
    merayakan atau menggembirakan hari raya
  • 00:18:22
    atau hari ID sehingga mereka kemudian
  • 00:18:26
    membatasi nyanyian itu hanya nya
  • 00:18:29
    diperkenankan di hari raya atau di
  • 00:18:31
    pernikahan karena Rasulullah kan
  • 00:18:35
    membolehkan adanya duf atau gendang e di
  • 00:18:39
    acara pernikahan Rasulullah mengatakan
  • 00:18:41
    alinun nikah walau bidbid duf umumkan
  • 00:18:44
    pernikahan walaupun dengan gendang duf
  • 00:18:47
    begitu dan nanti mereka juga membatasi
  • 00:18:50
    yang boleh dipakai untuk bersenandung
  • 00:18:54
    itu hanya doof saja begitu yang dipetik
  • 00:18:57
    yang ditiup haram
  • 00:18:59
    begitu Iya
  • 00:19:04
    nah kira-kira sampai di sini mau
  • 00:19:06
    ditambahi lagi penjelasan dari
  • 00:19:08
    teman-teman
  • 00:19:09
    Salafi cukup kali ya karena mereka nanti
  • 00:19:12
    mengutip pandangan-pandangan sahabat
  • 00:19:14
    tentang musik misalnya Abdullah Bin
  • 00:19:15
    Masud radiallah Anhu salah satu sahabat
  • 00:19:18
    senior nabi berkata ketika ditanya
  • 00:19:20
    tentang maksud ayat ini
  • 00:19:25
    yaitu Abdullah Bin Masud mengatakan
  • 00:19:28
    bahwa ini dimaksud lahwal hadis atau
  • 00:19:30
    perkataan yang tidak berguna tidak
  • 00:19:32
    bermanfaat yang melalaikan yang
  • 00:19:34
    menyesatkan manusia dari jalan Allah itu
  • 00:19:37
    adalah musik Seraya beliau bersumpah dan
  • 00:19:40
    mengulangi perkataannya sebanyak tiga
  • 00:19:42
    kali bahwa itu adalah musik Abdullah Inu
  • 00:19:45
    Abbas juga ketika menafsirkan Ayat
  • 00:19:47
    tersebut Abdullah bnu Abbas yang disebut
  • 00:19:50
    dengan turjumanul Quran atau penerjemah
  • 00:19:53
    Quran Beliau juga memberikan pemahaman
  • 00:19:56
    yang sama atau pemaknaan yang sama bahwa
  • 00:19:58
    yang dimaksud dengan lahwal hadis di
  • 00:20:00
    sini adalah nyanyian
  • 00:20:04
    begitu sehingga hadirin yang dimuliakan
  • 00:20:07
    Allah berdasarkan ayat dan hadis-hadis
  • 00:20:09
    tadi sampailah teman-teman Salafi punya
  • 00:20:13
    kesimpulan nyanyian haram musik haram
  • 00:20:16
    kecuali kalau nyanyiannya Itu nyanyian
  • 00:20:18
    di hari raya di pernikahan dan itu juga
  • 00:20:21
    waktu saya berdiskusi dengan teman-teman
  • 00:20:23
    Salafi Kebetulan saya dulu kuliah bareng
  • 00:20:26
    sama mereka jadi dibatasi lagi itu hanya
  • 00:20:29
    dinyanyikan wanita dan itu di tempat
  • 00:20:31
    wanita begitu G kalau oke gitu Ya tapi
  • 00:20:36
    kan ee kesimpulan ini kesimpulan Ketika
  • 00:20:39
    saya diskusi atau lebih tepatnya
  • 00:20:41
    berdebat itu bukan kita dapati dari
  • 00:20:45
    tulisan-tulisan
  • 00:20:47
    mereka lalu hadirin yang dimuliakan
  • 00:20:50
    Allah kita langsung ke kelompok kedua
  • 00:20:54
    kelompok kedua ini adalah kelompok yang
  • 00:20:56
    membolehkan tapi dengan catat
  • 00:20:59
    nah alasan kelompok yang kedua ini juga
  • 00:21:04
    berdasarkan firman Allah pada surat dan
  • 00:21:08
    ayat yang
  • 00:21:09
    sama jadi ternyata ini problemnya bukan
  • 00:21:12
    yang satu
  • 00:21:13
    ada dasarnya dari al-qur'an yang satu
  • 00:21:16
    enggak punya dasar dari
  • 00:21:17
    al-qur'an enggak ternyata ayat yang
  • 00:21:21
    dipakai juga sama cuman beda penafsiran
  • 00:21:23
    atau interpretasiah
  • 00:21:26
    gitu nah perhatikan kelompok kedua dan
  • 00:21:29
    ini adalah eh pendapat yang di
  • 00:21:32
    ee ambil atau dipegang oleh perserikatan
  • 00:21:35
    Muhammadiyah kalau di Indonesia juga
  • 00:21:38
    ee yang dipegang oleh perserikatan
  • 00:21:41
    persis juga perserikatan al-irsyad ya
  • 00:21:44
    al-irsyad kan ada dua ya al-irsyad yang
  • 00:21:47
    setelah pecah itu ya al-irsyad persi
  • 00:21:49
    al-irsyad al-irsyad persi Salafi yang
  • 00:21:53
    kita sebut dengan alirsad perhimpunan
  • 00:21:55
    mereka menamakan dirinya alirsad
  • 00:21:56
    perhimpunan maka ada teman saya dulu
  • 00:22:00
    termasuk lulusan terbaik di Libya itu
  • 00:22:02
    pernah ngomong ke saya Ustaz Arfan
  • 00:22:05
    namanya keturunan Arab juga dia bilang
  • 00:22:08
    jangan sampai Muhammadiyah juga
  • 00:22:10
    mengalami apa yang dialami alirsad saya
  • 00:22:13
    bilang Kayaknya jauh deh saya bilang
  • 00:22:15
    Kayaknya enggak gitu Kayaknya enggak ada
  • 00:22:17
    istilah Muhammadiyah perhimpunan begitu
  • 00:22:20
    ya kalaupun ada kelasnya paling kayak
  • 00:22:23
    yayasan aja saya
  • 00:22:25
    bilang walaupun di kampung saya ada
  • 00:22:28
    Masjid Muhammadiyah itu sudah ada
  • 00:22:32
    sejak sebelum Indonesia merdeka Jadi
  • 00:22:34
    sebelum Indonesia merdeka di kampung
  • 00:22:36
    saya tu di daerah Asahan orang-orang
  • 00:22:38
    dikenal dengan kaum muda gitu lalu
  • 00:22:42
    kemudian tahun -an Muhammadiyah sampai
  • 00:22:45
    di Kabupaten Asahan lalu kemudian
  • 00:22:48
    berdifusi bergabung kaum muda dengan
  • 00:22:51
    Muhammadiyah lalu masjidnya berubah
  • 00:22:53
    menjadi masjid takwa nah dulu ada
  • 00:22:55
    Madrasah namanya Madrasah Ulumul
  • 00:22:57
    Arabiyah nah kemudian berubah menjadi
  • 00:23:00
    sekolah
  • 00:23:01
    Muhammadiyah tapi belakangan hari ini
  • 00:23:03
    masjidnya diambil sekolahnya dibukukan
  • 00:23:06
    masjidnya berubah menjadi masjid takwa
  • 00:23:08
    sunniah gitu
  • 00:23:10
    e ah hal-hal seperti ini kita nih enggak
  • 00:23:14
    ingin begitu ya Ee sekalipun mungkin
  • 00:23:17
    Masjid Muhammadiyah gak ramai tapi gak
  • 00:23:19
    pantas juga kemudian Masjid Muhammadiyah
  • 00:23:21
    direbut ya kalau mau memakmurkan ya
  • 00:23:24
    sama-sama aja memakmurkan kan Masjid
  • 00:23:26
    Muhammadiyah itu didirikan di atas wakaf
  • 00:23:29
    Muhammadiyah dan Muhammadiyah baik
  • 00:23:31
    sebagai pendiri atau sebagai Nazir Jadi
  • 00:23:33
    kan enggak Elok juga kalau harus
  • 00:23:34
    direbut-rebut seperti itu apalagi Masjid
  • 00:23:37
    itu kan ikon Muhammadiyah Saya dari
  • 00:23:40
    kecil itu sudah tahu kalau Masjid itu
  • 00:23:42
    Masjid Muhammadiyah dan orang Sekota
  • 00:23:44
    saya sekabupaten sayalah begitu sebut
  • 00:23:47
    tahunya itu Masjid Muhammadiyah walaupun
  • 00:23:50
    begitu kita datang sekarang kayaknya
  • 00:23:51
    zong begitu ya imamnya makmumnya
  • 00:23:54
    amaliahnya ee
  • 00:23:58
    aktivitasnya sudah tidak Muhammadiyah
  • 00:24:00
    lagi ya kayak begitu nah hadirin Wal
  • 00:24:06
    hadirat jemaah yang dimuliakan
  • 00:24:08
    Allah jadi waminannasi yastahahal hadis
  • 00:24:12
    kelompok kedua dalam hal ini Ini juga di
  • 00:24:14
    eh Amini atau dipegang oleh e
  • 00:24:17
    Muhammadiyah persis alirsad gitu ya
  • 00:24:19
    kalau untuk konteks
  • 00:24:21
    Indonesia memahami bahwa lahwal hadis di
  • 00:24:24
    sini adalah Ismun mustytarokun
  • 00:24:27
    istilahnya satu kata yang kata itu bukan
  • 00:24:31
    hanya tidak hanya bisa diterjemahkan
  • 00:24:33
    dengan satu
  • 00:24:35
    makna istilahnya itu denotatif gitu
  • 00:24:38
    kalau kita belajar semeutika atau kalau
  • 00:24:40
    kita belajar nanti belajar ilmu logika
  • 00:24:44
    gitu sayangnya kan kalau teman-teman
  • 00:24:46
    sebelah sana mengharamkan logika secara
  • 00:24:48
    total saya waktu dulu waktu kuliah ingat
  • 00:24:50
    banget saya disuruh tobat
  • 00:24:52
    saya saya bilang ini dalam alasbah W Nir
  • 00:24:56
    dalam usul fikihnya Hambali juga ada ini
  • 00:24:59
    Mantik sebagai mukadimah Wah saya waktu
  • 00:25:01
    itu diminta tbat gitu ini kamu kalau
  • 00:25:04
    pakai logika nanti tersesat begitu e
  • 00:25:08
    bahasanya atau narasinya bukan Wahyu
  • 00:25:11
    harus di atas logika tapi langsung
  • 00:25:14
    menyerang logika kalau pakai logika
  • 00:25:16
    pasti tersesat
  • 00:25:18
    begitu Padahal kalau kita lihat fuqaha
  • 00:25:21
    ahli fikih di era klasik itu memang
  • 00:25:23
    untuk sampai kepada Ushul fikih mau
  • 00:25:25
    enggak mau kita harus belajar ilmu-ilmu
  • 00:25:27
    dasar lainnya di anaranya Mantik
  • 00:25:29
    misalnya termasuk ketika memahami ayat
  • 00:25:31
    ini ketika Allah
  • 00:25:36
    mengatakan kalau kita jujur ya lahwal
  • 00:25:38
    hadis itu kan sebuah lafal yang kalau
  • 00:25:41
    istilah kita mungkin awamnya nih ya
  • 00:25:43
    umum tadi Kalau istilah usul fikihnya
  • 00:25:46
    mustyarak atau istilah lainnya
  • 00:25:49
    denotatif tidak hanya bisa diterjemahkan
  • 00:25:51
    musik atau
  • 00:25:53
    nyanyian mungkin musik atau mungkin
  • 00:25:55
    nyanyian masuk kalau itu
  • 00:25:59
    dengan makna ayat karena makna ayat ini
  • 00:26:01
    diikat dengan taklil nanti kalau belajar
  • 00:26:03
    bahasa Arab di situ kan ada lam taklil
  • 00:26:06
    atau lam sababiyah ini kalau saya mau
  • 00:26:08
    Tunjukkan ini dia
  • 00:26:10
    nih liudilla Itu bukan satu kata tapi
  • 00:26:13
    dua kata ada lam taklil di situ
  • 00:26:17
    kelihatan enggak ini nih yang kecil
  • 00:26:20
    ya atau kalau saya perbesar ini nih Nah
  • 00:26:25
    di situ ada lam terus kemudian setelah
  • 00:26:28
    itu ada fi'il mudhor fi'il mudhornya itu
  • 00:26:31
    jadi mansuf waamatu nasbihi fathahir Fi
  • 00:26:35
    akhirihi
  • 00:26:37
    bilam dia dibaca mansub karena ada lam
  • 00:26:40
    taklil di situ yang kalau kita
  • 00:26:44
    Sederhanakan bahwa sebab nantinya orang
  • 00:26:48
    diazab dengan azab yang menghinakan itu
  • 00:26:51
    karena perkataan tidak berguna itu
  • 00:26:54
    perkataan yang melalaikan itu dipakai
  • 00:26:56
    untuk menyesatkan atau untuk
  • 00:26:59
    mendolalahkan manusia dari jalan
  • 00:27:03
    Allah maka di
  • 00:27:05
    sini lahwal hadis itu adalah sebuah
  • 00:27:08
    lafal yang tidak bisa dibatasi dan
  • 00:27:10
    dipersempit dengan maknanya nyanyian dan
  • 00:27:13
    musik boleh jadi nyanyian masuk di
  • 00:27:16
    dalamnya kalau memang nyanyian itu
  • 00:27:18
    relate istilahnya terkait dengan
  • 00:27:21
    aktivitas yang bisa membuat kita
  • 00:27:24
    tersesat atau menjauh dari jalan Allah
  • 00:27:29
    tapi pertanyaannya begini bagaimana
  • 00:27:30
    kalau seandai nyanyiannya itu tidak
  • 00:27:32
    menjauhkan kita dari jalan Allah
  • 00:27:35
    misalnya syiir-syiir atau
  • 00:27:37
    nyanyian-nyanyian tentang
  • 00:27:39
    taubat atau syiir-syiir
  • 00:27:42
    nyanyian-nyanyian yang menceritakan
  • 00:27:44
    Kerinduan kita kepada
  • 00:27:46
    Rasulullah kepada Madinah itu kan enggak
  • 00:27:50
    bisa dikatakan itu bisa menyesatkan kita
  • 00:27:52
    dari jalan
  • 00:27:53
    Allah fakta loh fakta ini saya berbicara
  • 00:27:57
    fakta
  • 00:27:59
    Emang ada orang kalau berbicara
  • 00:28:00
    Kerinduan kepada Rasulullah Kemudian
  • 00:28:02
    dari jauh langsung dari jalan Allah kan
  • 00:28:04
    Sungsang tuh cara
  • 00:28:08
    berpikirnya saya sendiri ya ni saya
  • 00:28:11
    memang orangnya enggak enggak punya
  • 00:28:12
    bakat Nyanyi pak bu tapi saya kalau
  • 00:28:14
    dengarkan syiir-syiir tentang tobat
  • 00:28:16
    syiir-syiir tentang Kerinduan kepada
  • 00:28:19
    Rasulullah atau ketika menceritakan
  • 00:28:22
    keagungan Rasulullah begitu tampannya
  • 00:28:24
    Rasulullah begitu wanginya Rasulullah
  • 00:28:26
    begitu mukanya Cemerlang saya itu nangis
  • 00:28:30
    loh minimal ini fakta subjektif saya ya
  • 00:28:34
    dan fakta objektifnya banyak orang
  • 00:28:37
    bersyair tentang kerinduannya atau
  • 00:28:39
    kecintaan kepada Rasulullah tuh selesai
  • 00:28:42
    dari itu tuh dia lebih
  • 00:28:44
    dekat bahkan saya bilang gini ya saya
  • 00:28:47
    nih ya walaupun saya lahir dari
  • 00:28:48
    Muhammadiyah Sumatera yang tanda kutip
  • 00:28:51
    keras ya di antara rumpun-rumpun
  • 00:28:53
    Muhammadiyah lainnya tapi saya bilang
  • 00:28:56
    termasuk kepada Buya Risman saya bilang
  • 00:28:57
    buya
  • 00:28:58
    kita jangan mengobral kritikan kepada
  • 00:29:02
    acara selawatan mulu orang itu terhubung
  • 00:29:05
    dengan
  • 00:29:06
    Allah salah satu medianya dengan selawat
  • 00:29:09
    orang kadang-kadang di masyarakat salat
  • 00:29:11
    aja enggak ini aspek pendekatan budaya
  • 00:29:15
    ini kalau kita Serang terus nanti orang
  • 00:29:17
    tidak terhubung sama sekali dengan
  • 00:29:19
    Allah di tempat saya nih sempat saya
  • 00:29:22
    tinggal saya komunikasi dengan tokoh ee
  • 00:29:24
    setempat baik RT RW Ustaz nya saya
  • 00:29:29
    ngelihat sendiri sebuah fakta bahwa
  • 00:29:31
    orang tuh enggak Salat di situ
  • 00:29:33
    satu-satunya media dia agar terhubung
  • 00:29:35
    dengan Allah ada acara arisan yang
  • 00:29:38
    dibalut dengan
  • 00:29:39
    tahlilan dan saya ngelihat sendiri
  • 00:29:41
    dengan mata saya sendiri betapa sahdunya
  • 00:29:43
    mereka tahlilan artinya begini kalau
  • 00:29:46
    mereka bisa didorong bisa lebih baik
  • 00:29:48
    lagi sampai salat bahkan salat berjamaah
  • 00:29:50
    good
  • 00:29:51
    bagus tapi masalahnya kan kita enggak
  • 00:29:54
    bisa dorong lagi mentok sampai di situ
  • 00:29:55
    lalu kemudian kita dengan kasarnya
  • 00:29:57
    mengatakan tahlilan haram bidah akhirnya
  • 00:30:01
    orang tidak sama sekali terhubung dengan
  • 00:30:03
    Allah mau jadi ateis ini pertanyaannya
  • 00:30:06
    kita mau dorong orang ke arah baik atau
  • 00:30:08
    udah
  • 00:30:09
    kita dorong aja begitu baik-baik enggak
  • 00:30:12
    ya udah jadi musuh begitu ini kan
  • 00:30:16
    harusnya ada pertimbangan maslahat gitu
  • 00:30:17
    paham pak bu ya ahah kalau dikaitkan
  • 00:30:20
    dengan tema kita lahwal hadis boleh jadi
  • 00:30:26
    maknanya adalah nyanyian
  • 00:30:28
    tapi dengan syarat nyanyiannya nyanyian
  • 00:30:30
    yang menyesatkan kita dari Allah yang
  • 00:30:33
    menjauhkan diri kita dari Allah karena
  • 00:30:36
    ayat itu dibatasi dengan lam taklil lam
  • 00:30:40
    sababiah
  • 00:30:43
    liudilillah ya kalau kita Terjemahkan
  • 00:30:45
    dan di antara manusia itu ada yang
  • 00:30:47
    menjadikan perkataan sia-sia itu untuk
  • 00:30:51
    menyesatkan manusia dari jalan Allah
  • 00:30:54
    tanpa pengetahuan makanya Imam Ibnu haz
  • 00:30:57
    rahimahah taala ketika menafsirkan ayat
  • 00:30:59
    ini justru Imam Ibnu Hazim
  • 00:31:01
    mengatakan yang lebih tepat itu adalah
  • 00:31:04
    kalau kita mendengar orasiorasi yang
  • 00:31:07
    menyesatkan Iya kan misalnya ada seminar
  • 00:31:11
    Ngajak orang untuk eh ateis agnostik
  • 00:31:17
    begitu atau ada seminar Maaf ya mungkin
  • 00:31:20
    sebagian orang sepakat tapi saya enggak
  • 00:31:22
    sepakat misalnya dulu saya ngelihat ada
  • 00:31:24
    seminar yang diselenggarakan di Ciputat
  • 00:31:26
    pembicaranya itu seorang wanita yang
  • 00:31:28
    merasa dirinya terjebak di dalam tubuh
  • 00:31:30
    wanitanya dia merasa dirinya laki-laki
  • 00:31:33
    namanya Irsyad
  • 00:31:34
    manji lalu dia kemudian nikah dengan
  • 00:31:37
    wanita bule lalu dia katakan ini
  • 00:31:40
    sebenarnya diperkenankan oleh Tuhan gitu
  • 00:31:42
    lah Kan saya sampai ke titik ini kan ini
  • 00:31:45
    karena keinginan Tuhan saya sama sekali
  • 00:31:48
    tidak ingin nyasar ke tubuh wanita
  • 00:31:50
    katanya Tapi kan Tuhan yang menyasarkan
  • 00:31:52
    saya ke tubuh
  • 00:31:53
    wanita Saya jelas-jelas seorang
  • 00:31:58
    maskulin katanya cuman terjebak dalam
  • 00:32:00
    tubuh yang feminin nah ini kalau saya
  • 00:32:04
    dengar-dengarin lalu kemudian saya
  • 00:32:06
    nyasar sesat ya Cocok ini lahwal hadis
  • 00:32:09
    Iya kan Iya enggak gitu Tapi kalau musik
  • 00:32:14
    atau nyanyianlah nyanyian secara mutlak
  • 00:32:16
    ya kita mesti pertimbangkan begitu
  • 00:32:20
    makanya kelompok pertama hal ini juga
  • 00:32:23
    sebagaimana ee yang di apa namanya
  • 00:32:26
    ditekankan oleh
  • 00:32:29
    Imam Ibnu hazam rahimahullahu taala
  • 00:32:31
    dalam kitabnya almuhalla tadi saya buka
  • 00:32:33
    sih almuhalla kalau mau tahu almuhalla
  • 00:32:35
    tu Ini dia kitabnya nih e di Maktabah
  • 00:32:38
    Syamilah Ya ada juga versi pdf-nya tapi
  • 00:32:41
    saya enggak bukakan
  • 00:32:48
    Oke
  • 00:32:50
    jadi hadirin yang dimuliakan
  • 00:32:53
    Allah kelompok kedua mengatakan boleh
  • 00:32:58
    jadi nyanyian masuk di dalamnya karena
  • 00:33:01
    lafalnya itu
  • 00:33:03
    mustytarakun kata perkataan sia-sia itu
  • 00:33:06
    terbuka untuk ditafsirkan dengan tidak
  • 00:33:09
    satu tafsiran saja Ah gitu bahasa
  • 00:33:11
    lainnya denotatif
  • 00:33:15
    istilahnya bisa di situ
  • 00:33:17
    orasi cabul bisa juga ya kan apagi orasi
  • 00:33:23
    sesat yang ngajak orang jadi agnostik
  • 00:33:26
    atau ateis begitu
  • 00:33:28
    atau orasi yang memotivasi seseorang
  • 00:33:30
    jadi koruptor bisa atau untuk konteks
  • 00:33:34
    ibu-ibu
  • 00:33:35
    gosip Mana ada gosip mendekatkan diri
  • 00:33:38
    ibu kepada
  • 00:33:39
    Allah Iya kan makin digosok makin sip
  • 00:33:44
    kabeh gitu Iya kan
  • 00:33:48
    heeh majelis-majelis Namimah Wal Jamaah
  • 00:33:52
    tuh ya Rasulullah mengatakan laadkulul
  • 00:33:55
    Jannah nawam
  • 00:33:58
    namam ya tidak akan masuk neraka orang
  • 00:34:00
    yang gemar
  • 00:34:02
    Namimah dan Rasulullah juga pernah
  • 00:34:04
    cerita ketika Rasulullah jalan di
  • 00:34:07
    pinggir jalan kata Abu Hurairah
  • 00:34:09
    Rasulullah langsung cerita karena
  • 00:34:10
    Rasulullah kan dapat Wahyu dari Allah
  • 00:34:13
    melalui Jibril bahwa kata Rasulullah
  • 00:34:16
    innahumaani wabirin nih di sini ni ada
  • 00:34:21
    kuburan dua dan kedua penghuni kubur ini
  • 00:34:24
    sedang disiksa para sahabat bingung kan
  • 00:34:27
    para sahabat aja tidak menyadari kalau
  • 00:34:29
    di situ ada kuburan apalagi ada yang
  • 00:34:30
    disiksa di situ lalu kata Rasulullah
  • 00:34:33
    keduanya sedang disiksa tapi bukan
  • 00:34:35
    dikenakan dosa besar imam nawawi
  • 00:34:38
    mengatakan maksudnya ini dosaosa yang
  • 00:34:41
    disepelekan
  • 00:34:42
    manusia yang pertama
  • 00:34:45
    adalah yang pertama ituin namim orang
  • 00:34:49
    gemar ke mana-mana Namimah ngadu domba
  • 00:34:53
    Maaf ya kalau konteksnya sesuai dengan
  • 00:34:55
    apa yangedang kita kajimas
  • 00:34:57
    itu adalah ketika anda wahai jemah punya
  • 00:35:01
    pendapat dan anda ngasa pendapat anda
  • 00:35:03
    benar tapi pada saat yang sama anda
  • 00:35:05
    menjatuhkan kehormatan para ulama lalu
  • 00:35:07
    kemudian memprovokasi orang untuk
  • 00:35:09
    membenci ulama
  • 00:35:12
    itu saya pernah pernah ngajar buku Ihya
  • 00:35:17
    Ulumuddin diomong-omongin Saya dibilang
  • 00:35:20
    sesat
  • 00:35:21
    begitu saya terus tanya ke jamaahnya
  • 00:35:24
    kamu ah baca Enggak Ulumuddin engak
  • 00:35:26
    pernah baca nyata lah kamu tahunya
  • 00:35:29
    hiyaalumuddin sesat dari siapa
  • 00:35:34
    Katanya terus saya bacakan kan
  • 00:35:36
    ihyaulumuddin itu sebenarnya ayat hadis
  • 00:35:39
    kemudian keterangan kayak gitu saya
  • 00:35:41
    bilang begini yang saya baca ini pun
  • 00:35:43
    bukan Ihya Ulumuddin sesungguhnya tapi
  • 00:35:46
    ringkasannya namanya mauizatul mukminin
  • 00:35:49
    oleh pengarangnya sudah dipadatkan
  • 00:35:51
    diringkas dari empat jilid jadi satu
  • 00:35:53
    jilid ayat hadis kamu lihat nih ayat kan
  • 00:35:56
    Nih ayat-ayat hadis kalaupun ada
  • 00:35:58
    hadisnya bermasalah ada keterangan dan
  • 00:36:01
    dicarikan hadis yang sahih oleh Imam
  • 00:36:04
    Jamaluddin alqasimi tokoh aliran muda
  • 00:36:06
    atau kaum muda di zaman itu jadi imam
  • 00:36:09
    Jamaluddin alqasimi ini kalau di sini
  • 00:36:11
    kayak Muhammadiyah
  • 00:36:12
    [Musik]
  • 00:36:13
    lah tapi kan aliran muda ini atau kaum
  • 00:36:17
    muda ini kan agak beradab begitu ya jadi
  • 00:36:19
    sekalipun ditentang di Suriah mereka tuh
  • 00:36:21
    enggak sampai dalam posisi
  • 00:36:24
    mengkafirkan atau memusuhi kaum tua
  • 00:36:27
    cuman ya terjadi dialektika saja nah dia
  • 00:36:30
    suatu saat dia berkunjung ke rumah Al
  • 00:36:32
    Imam al-akbar Muhammad Abdul ketika itu
  • 00:36:35
    Imam alakbar Muhammad Abdus sebagai
  • 00:36:37
    Mufti Mesir diskusi
  • 00:36:41
    kira-kira Buku apa yang paling baik yang
  • 00:36:44
    kita ajarkan di masyarakat akhirnya
  • 00:36:46
    mereka sepakat yang paling baik itu Iya
  • 00:36:49
    Ulumuddin tapi ditajrid dulu diringkas
  • 00:36:51
    dulu termasuk bentuk peringkasannya
  • 00:36:53
    kalau ada hadis dif bahkan maudu ya
  • 00:36:55
    dihilangkan dulu
  • 00:36:57
    gitu tapi tidak dirubah atau tidak di
  • 00:37:01
    esensinya tidak dirubah begitu apalagi
  • 00:37:03
    kemudian dengan mengkritik penulis di
  • 00:37:05
    buku yang itu gitu
  • 00:37:07
    ya Lihatlah adab kaum muda waktu itu
  • 00:37:11
    mungkin enggak kalau ini di teman-teman
  • 00:37:14
    yang lain terjadi enggak adab sebenar
  • 00:37:16
    saya enggak jamin orang buku udah
  • 00:37:20
    jelas-jelas bukunya tanda kutip tidak
  • 00:37:22
    ada ee kritikan kadang-kadang di situ
  • 00:37:26
    suka ada kritikan begitu
  • 00:37:28
    gu ya kadang-kadang dihilangi
  • 00:37:31
    lafal-lafal tertentu begitu nah jadi
  • 00:37:33
    kembali hadirin Wal hadirat jemah yang
  • 00:37:35
    dimuliakan Allah ini kan bahaya sekali
  • 00:37:38
    kalau kita dalam sebuah pengajian
  • 00:37:40
    mengajak jemaah membenci para-par ulama
  • 00:37:43
    yang kita enggak sepakat dengannya
  • 00:37:44
    misalnya Imam Ghazali gitu ya ini bagian
  • 00:37:47
    dari apa yang kita sebut tadi
  • 00:37:49
    Namimah makanya saya sebut ahli Namimah
  • 00:37:53
    Wal Jamaah
  • 00:38:00
    Iya kenapa pengajian harus memprovokasi
  • 00:38:04
    jemaah membenci tokoh-tokoh
  • 00:38:07
    tertentu Taruhlah tokoh-tokoh itu ada ee
  • 00:38:11
    kekurangannya kesalahannya pertama dia
  • 00:38:13
    sudah
  • 00:38:15
    mati dan yang kedua kalau memang ada
  • 00:38:17
    kesalahannya
  • 00:38:19
    ya Jelaskan saja kesalahannya tanpa
  • 00:38:21
    harus mengajak masyarakat atau jemah
  • 00:38:24
    membenci
  • 00:38:26
    tokohnya dengan sebutan Supi Supi Supi
  • 00:38:29
    begitu dikit-dikit kalau sampai saya
  • 00:38:31
    juga Dibilang Supi begitu saya bilang
  • 00:38:34
    saya di mananya tasawuf enggak pernah
  • 00:38:36
    ikut tarikat saya di tempat saya juga
  • 00:38:39
    kita sering diskusi dalam artian
  • 00:38:41
    berdebat juga dengan teman-teman yang EE
  • 00:38:43
    bertarikat begitu ya jadi yang gini-gini
  • 00:38:47
    maksud saya dijauhi ya
  • 00:38:49
    stempel bahasa Arabnya tasni funnas suka
  • 00:38:53
    menstempel
  • 00:38:54
    orang-orang jemah Tablig jamaah t balik
  • 00:38:57
    begitu kan ada tuh kan viral Saya kenal
  • 00:38:59
    orangnya tuh lulusan Kuwait
  • 00:39:01
    dia dan dulu memang sering ini juga
  • 00:39:04
    pernah ngomong di saya tuh menyakitkan
  • 00:39:06
    sekali gitu dia kalau Muhammadiyah
  • 00:39:08
    bilang enggak Muhammadiyah mdmd Dia
  • 00:39:10
    bilang saya tuh enggak enak dengarnya
  • 00:39:13
    itu tahu dia Saya anak Muhammadiyah Dia
  • 00:39:15
    bilang mdmd jugoba saya sudah mati ya
  • 00:39:18
    Allah ini orang ujian banget nih
  • 00:39:22
    Heeh pernah juga saya dengar dia begini
  • 00:39:24
    ada ada temannya dari daerah Riau juga
  • 00:39:26
    tuh Abdullah Sungkar Abdullah
  • 00:39:29
    tesungkur apa sih bagusnya ngomong
  • 00:39:32
    ngomong orang tuh dengan bahasa-bahasa
  • 00:39:34
    celaan seperti
  • 00:39:35
    itu terus kalau ada orang berbeda yang
  • 00:39:40
    ini ikhwani yang ini Tablighi yang ini
  • 00:39:43
    MD yang ini Supi ini asariah semua orang
  • 00:39:47
    gak ada yang selamat nih gitu semua ada
  • 00:39:50
    gelar-gelarnya semua Ini kan perilaku
  • 00:39:54
    yang tidak baik dan bentuk
  • 00:39:56
    namimahghasut jamaah untuk memusuhi
  • 00:39:58
    kelompok lain Nah kalau begini gimana
  • 00:40:00
    terjadi ukhuwah
  • 00:40:01
    islamiah kalau begini bagaimana kita
  • 00:40:04
    bisa
  • 00:40:05
    menghimpun kesatuan dalam berbangsa
  • 00:40:08
    kalau melihat orang lain tuh selalu
  • 00:40:10
    melihat dari sisi perbedaan dan
  • 00:40:12
    kebencian begitu Dan satu hal lagi ya
  • 00:40:15
    yang perlu
  • 00:40:16
    ditanamkan jemaah sekalian boleh enggak
  • 00:40:19
    sepakat dengan para ulama boleh enggak
  • 00:40:21
    sepakat dengan Imam Ghazali boleh enggak
  • 00:40:23
    sepakat dengan Abul Hasan al-asy'ari Abu
  • 00:40:26
    Mansur almaturi di atau Anda semuanya
  • 00:40:29
    tidak sepakat dengan syaikhul Islam Ibnu
  • 00:40:31
    Taimiyah syekhul Islam Muhammad bin
  • 00:40:33
    Abdul Wahab tapi beradablah dengan para
  • 00:40:36
    ulama ini mereka ini kan termasuk
  • 00:40:38
    kategori yang Allah maksudkan
  • 00:40:40
    yarfaillahadina amanu minkum walladina
  • 00:40:43
    utul Ilma Darajat mereka itu kalau
  • 00:40:46
    enggak takdir Allah ngangkat derajat
  • 00:40:48
    mereka enggak ak sampai mereka pada
  • 00:40:50
    posisi di mana mereka E menjadi Alim dan
  • 00:40:54
    orang menerima mereka iya kan
  • 00:40:57
    mungkin di antara kita ini ada yang dulu
  • 00:40:59
    juga pesantren tapi kan enggak Allah
  • 00:41:01
    takdirkan jadi
  • 00:41:03
    Ustaz terus terang kita harus mengakui
  • 00:41:06
    ada orang teman kita mungkin Secara
  • 00:41:08
    akademik di bawah kita tapi Allah
  • 00:41:10
    takdirkan jadi Ustaz itu menunjukkan
  • 00:41:12
    Allah ingin angkat derajatnya n ketika
  • 00:41:15
    Allah angkat derajatnya jangan anda yang
  • 00:41:18
    menjatuhkan dengan sumpah serapah Anda
  • 00:41:20
    begitu Anda kan kalau ditaruh di Ketek
  • 00:41:22
    ulama juga enggak
  • 00:41:25
    pantas Kok suka sekali omongan
  • 00:41:27
    menjatuh-jatuhkan para ulama begitu oh
  • 00:41:30
    Ghazali Sufi Apa maksudnya
  • 00:41:34
    begitu gitu ya kalau enggak sependapat
  • 00:41:36
    ya enggak sependapat aja
  • 00:41:38
    gitu oke nah dalam hal ini
  • 00:41:44
    perhatikan jadi lahwal hadis itu
  • 00:41:47
    ditafsirkan oleh kelompok kedua bukan
  • 00:41:49
    hanya
  • 00:41:50
    musik nah ini kalau kita lihat ke patwa
  • 00:41:52
    tarjih ya kita ambil bagian akhir-akhir
  • 00:41:55
    dari patwa tarjih misalnya
  • 00:41:59
    nah ini kesimpulannya dari uraian di
  • 00:42:02
    atas ini saya ambil dari patwa tarjih
  • 00:42:03
    kesimpulannya musik diperbolehkan dengan
  • 00:42:05
    kondisi tertentu musik haram dengan
  • 00:42:08
    kondisi tertentu itu kesimpulan Majelis
  • 00:42:11
    tarjih ya kan musik boleh kalau musik
  • 00:42:16
    haram kalau jadi enggak mutlak begitu
  • 00:42:19
    nah salah satu dasar argumentasinya itu
  • 00:42:22
    adalah
  • 00:42:24
    tadi Kalau dikatakan Rasulullah sall
  • 00:42:27
    Alaihi Wasallam kan pernah mengatakan
  • 00:42:29
    nanti akan ada kaum yang mereka akan
  • 00:42:31
    menghalalkan alat
  • 00:42:33
    musik dan kadar keharamannya itu oleh
  • 00:42:37
    Rasulullah Sallallahu Alaihi Wasallam
  • 00:42:38
    disamakan dengan kadar
  • 00:42:41
    keharaman menghalalkan khamar
  • 00:42:45
    kadar menghalalkan zina dan kadarnya
  • 00:42:50
    sama dengan
  • 00:42:52
    menghalalkan
  • 00:42:54
    Sutra kan begitu Dasar argumen nih
  • 00:42:57
    teman-teman makanya ada yang
  • 00:42:58
    mengkafirkan Ustaz Adi kan I kan karena
  • 00:43:02
    dianggap menghalalkan alat musik itu
  • 00:43:05
    sama seperti menghalalkan zina
  • 00:43:08
    menghalalkan khamar menghalalkan Sutra
  • 00:43:11
    karena Rasulullah mengatakan nanti akan
  • 00:43:13
    datang kaum yastahun hiral Harir akan
  • 00:43:17
    menghalalkan perzinahan dan akan
  • 00:43:21
    menghalalkan Sutra menghalalkan khamar
  • 00:43:24
    dan musik berarti yang menghalalkan alat
  • 00:43:26
    musik ber berarti sama seperti
  • 00:43:28
    menghalalkan perzinahan kata
  • 00:43:30
    mereka lalu kemudian dengan
  • 00:43:33
    terburu-burunya sampai pada level
  • 00:43:35
    mengkafirkan Ustaz Adi ini naudubillah
  • 00:43:38
    minzalik ini kalau begitu cara
  • 00:43:40
    berpikirnya udah berapa juta di
  • 00:43:42
    Indonesia yang kafir
  • 00:43:45
    ya Iya
  • 00:43:48
    kan padahal Ustaz Adi itu di pengajian
  • 00:43:51
    itu di kampus saya tuh di
  • 00:43:53
    UMJ dan Ustaz Adi itu bukan dalam bukan
  • 00:43:57
    dalam ee posisi ingin menghalalkan musik
  • 00:44:00
    secara mutlak dia menjelaskan musik
  • 00:44:03
    bahkan mungkin lebih lebih lebih keras
  • 00:44:05
    dibandingkan atau lebih tegas
  • 00:44:07
    dibandingkan fatwa tarjih begitu Itu aja
  • 00:44:10
    sudah kena kafir kan sudah ditakfir gitu
  • 00:44:13
    saya sampai berpikir nih jangan-jangan
  • 00:44:16
    kita semua kena takfir ini
  • 00:44:19
    gitu padahal enggak begitu hadirin yang
  • 00:44:21
    dimuliakan Allah saya kemarin ngisi
  • 00:44:25
    pengajian saya kan setiap subuh itu
  • 00:44:27
    setelah jadi imam baca buku Fathul Qadir
  • 00:44:30
    Imam suqani rahimahullahu taala termasuk
  • 00:44:33
    ulama yang mempengaruhi kaum muda saya
  • 00:44:36
    sengaja baca buku-buku yang biasanya
  • 00:44:38
    buku-buku mereka itu mempengaruhi kaum
  • 00:44:40
    muda di era ee awalawal kemerdekaan di
  • 00:44:44
    antaranya Imam sukani rahimahullahu
  • 00:44:47
    taala Imam suukani itu meriwayatkan ada
  • 00:44:51
    orang yang menolak surah al-falaq surah
  • 00:44:53
    Annas bagian dari al-qur'an Gimana
  • 00:44:56
    pendapat ibu
  • 00:44:59
    Bapak Bapak Ibu saya tanya nih kalau ada
  • 00:45:02
    orang yang berpendapat surah al-falaq
  • 00:45:04
    surah an-nas bukan ayat al-qur'an apa
  • 00:45:07
    pandangan Bapak Ibu
  • 00:45:09
    sekalian
  • 00:45:10
    [Musik]
  • 00:45:12
    hah ini lebih audah lebih jelas lagi ya
  • 00:45:16
    kan karena kan hal-hal yang terkait
  • 00:45:19
    dengan al-qur'an itu kan sifatnya
  • 00:45:22
    Q subut kalau ibu-ibu belajar Ushul
  • 00:45:25
    fikih atau bapak-bapak belajar usul
  • 00:45:27
    fikir nanti ada istilah
  • 00:45:29
    qotut artinya Posisinya itu sudah pasti
  • 00:45:33
    tapi ada juga yang menolak Apa mau kita
  • 00:45:36
    kafirkan juga
  • 00:45:38
    Heh
  • 00:45:42
    gimana hati-hati begitu nih ya saya
  • 00:45:44
    ambil misalnya dari kitab addur adurul
  • 00:45:47
    mantur Imam Suyuti rahimahullahu
  • 00:45:50
    taala ah ini dia nih hadis pertama
  • 00:45:57
    ak
  • 00:46:02
    Ahmad
  • 00:46:15
    abasus
  • 00:46:16
    [Musik]
  • 00:46:25
    perkataan yang bukan
  • 00:46:28
    al-qur'an
  • 00:46:30
    innahuma keduanya Surah alfalaq dan
  • 00:46:33
    Annas laisata min kitabillah bukan
  • 00:46:36
    bagian dari kitab
  • 00:46:38
    Allah innama Amar Nabi Shallallahu
  • 00:46:41
    Alaihi Wasallam Ay ayataw
  • 00:46:44
    [Musik]
  • 00:46:46
    bihima nabi hanya memerintahkan kita
  • 00:46:49
    untuk memohon perlindungan atau Nabi
  • 00:46:52
    Sallallahu Alaihi Wasallam itu
  • 00:46:55
    mengajarkan agar kita itu memohon
  • 00:46:56
    perlindungan dengan alfalaq dan Annas
  • 00:47:00
    makanya wakana Ibnu Mas'ud la yaqra
  • 00:47:03
    bihima Ibnu Mas'ud tidak membaca kedua
  • 00:47:05
    surat
  • 00:47:08
    tersebut ini kan lebih audah bahwa
  • 00:47:10
    Abdullah Ibnu Mas'ud menolak kedua surat
  • 00:47:13
    tersebut bagian dari
  • 00:47:14
    surat apa kita mau tergesa-gesa mau
  • 00:47:18
    menyesatkan Abdullah bin Mas'ud atau
  • 00:47:21
    sampai pada posisi mengkafirkan
  • 00:47:24
    naudubillah makanya Rasulullah
  • 00:47:25
    Sallallahu Alaihi Wasallam mengingatkan
  • 00:47:27
    kita jangan mudah melontarkan vonis
  • 00:47:31
    takfir karena nanti Baa ala ahadihima
  • 00:47:34
    Nanti kalau kita tidak sesuai dengan
  • 00:47:36
    yang kita ponis nanti justru ponisnya
  • 00:47:39
    berbalik kepada kita gitu dan dalam
  • 00:47:43
    dunia ilmiah memang kita harus beradab
  • 00:47:45
    Enggak semua orang yang tidak sependapat
  • 00:47:47
    sama kita mau kita
  • 00:47:48
    ee kritik dan jatuhkan enggak boleh Nah
  • 00:47:52
    maka dari sini hadirin yang dimuliakan
  • 00:47:55
    Allah jadi
  • 00:47:57
    ditafsirkan oleh EE kelompok yang kedua
  • 00:48:02
    bahwa yang dimaksud nanti dengan
  • 00:48:12
    eh nanti akan ada kaum yang mereka itu
  • 00:48:16
    menghalalkan perzinahan menghalalkan
  • 00:48:18
    Sutra menghalalkan khamar menghalalkan
  • 00:48:20
    alat musik ini nanti kita bisa lihat
  • 00:48:23
    dalam kitab-kitab Sarah hadis ya bahwa
  • 00:48:25
    kalau andainya musiknya itu dipakai
  • 00:48:29
    relate dengan aktivitas mabuk-mabukan
  • 00:48:32
    dengan aktivitas
  • 00:48:34
    perzinahan kalau saya sih ngelihatnya
  • 00:48:37
    ini fenomenanya faktanya itu ini pada
  • 00:48:41
    pada eh apa namanya karaoke I Iya kan
  • 00:48:46
    karaoke yang ada perempuan-perempuan
  • 00:48:48
    pemandunya itu di situ ada khomer
  • 00:48:51
    mabuk-mabukan sambil lagu-laguan ya
  • 00:48:54
    kalau kemudian diteruskan zina ya zina
  • 00:48:57
    begitu ya apa Pak namanya itu LC Lady
  • 00:49:00
    apa namanya ya Lady
  • 00:49:03
    gitulah begitu Heeh maka dari sini
  • 00:49:07
    hadirin Wal hadirat yang dimuliakan
  • 00:49:09
    Allah jadi keharamannya itu apabila lagu
  • 00:49:13
    itu itu relate atau terkait dengan
  • 00:49:15
    aktivitas perzinahan mabok-mabokan
  • 00:49:18
    begitu lalu kalau seandainya musiknya
  • 00:49:20
    itu kaitannya dengan Taubat misalnya
  • 00:49:23
    atau Kerinduan kepada Rasulullah Ya
  • 00:49:24
    enggak masuk begitu ya maka dari sini
  • 00:49:27
    coba Dalil dan argumentasi kebolehan
  • 00:49:30
    musik salah satunya tadi ya lagu atau
  • 00:49:33
    nyanyian bukan perkataan sia-sia itu
  • 00:49:36
    tergantung tergantung lagunya kedua nabi
  • 00:49:40
    membolehkan nyanyian woh dari mana Ustaz
  • 00:49:42
    ngada-ngada aja Ustaz banyak riwayatnya
  • 00:49:44
    ini saya ambil yang ini aja deh
  • 00:49:47
    E nah dulu Nabi Sallallahu Alaihi
  • 00:49:51
    Wasallam pernah kharaja Rasulullah
  • 00:49:54
    Sallallahu Alaihi Wasallam Fi ba'di
  • 00:49:56
    maghihi falamanofa jaat jariah Sauda
  • 00:50:00
    faqat Ya Rasulullah inni kuntu nadartu
  • 00:50:03
    anqallahu saliman anribadaika bidf
  • 00:50:07
    waagna ada seorang
  • 00:50:13
    wanita ketika Rasulullah Sallallahu
  • 00:50:15
    Alaihi Wasallam sedang hendak berangkat
  • 00:50:18
    pada salah satu peperangannya wanita itu
  • 00:50:21
    datang wanita itu jariah Sauda budak
  • 00:50:24
    wanita kemudian dia katakan Ya
  • 00:50:26
    Rasulullah saya ini nazu saya ini
  • 00:50:29
    bernazar
  • 00:50:31
    inallahuiman kalau Allah kembalikan
  • 00:50:33
    engkau dalam keadaan selamat maka saya
  • 00:50:35
    akan menabuh du menabuh rebana dan saya
  • 00:50:40
    akan bernyanyi kata Rasulullah
  • 00:50:42
    Sallallahu Alaihi Wasallam inunti Narti
  • 00:50:44
    fadribi wailla Fala kalau kamu memang
  • 00:50:46
    sudah bernazar Ya udah nanti kerjakan
  • 00:50:48
    kalau enggak Enggak
  • 00:50:50
    usahlah maka dari sini hukmul asalnya
  • 00:50:54
    itu ingat bu ya hukmul asal
  • 00:50:57
    Saya mau tanya ke
  • 00:50:58
    ibu-ibu kalau dalam muamalah aslinya
  • 00:51:01
    boleh
  • 00:51:02
    enggak dalam aktivitas sehari-hari
  • 00:51:05
    aslinya boleh
  • 00:51:06
    Enggak boleh enggak kita dalam aktivitas
  • 00:51:09
    lari-lari e sehari-hari misalnya push
  • 00:51:14
    up
  • 00:51:15
    apalagi apa begini build up apa
  • 00:51:18
    namanya boleh ya makanya nantil all
  • 00:51:22
    muamalah albah aslinya dalam bermuamal
  • 00:51:26
    itu
  • 00:51:30
    boleh sampai datang dalil yang
  • 00:51:33
    memalingkan hukum kebolehannya menjadi
  • 00:51:35
    haram misalnya menjadi makruh gitu
  • 00:51:38
    jangan dibilang ini pernah terjadi
  • 00:51:39
    jangan dibilang itu kan di zaman Nabi
  • 00:51:41
    enggak ada terus kalau G ada zaman Nabi
  • 00:51:43
    enggak boleh ini pernah terjadi Bu dulu
  • 00:51:47
    zaman saya kuliah saya itu push up
  • 00:51:49
    ketika ditanya kenapa push up ini bagian
  • 00:51:53
    dariadul saya bilang ini dari bagian
  • 00:51:55
    dari mempersiap kekuatan kita itu kan
  • 00:51:58
    diperintahkan Allah untuk mempersiapkan
  • 00:52:00
    kekuatan fisik begitu ya biar jangan
  • 00:52:02
    dilecehkan musuh-musuh Allah lalu
  • 00:52:04
    dibilang ini binah dulu di zaman
  • 00:52:06
    Rasulullah enggak ada push up Wah saya
  • 00:52:08
    bilang kacau dong gitu karena dulu di
  • 00:52:11
    zaman Rasulullah AK47 juga enggak
  • 00:52:14
    ada iya kan tank juga enggak ada zaman
  • 00:52:18
    Rasulullah terus Apakah kita kemudian
  • 00:52:20
    ketika dijajah hanya pakai panahan pakai
  • 00:52:24
    kuda begitu ya kayak gitu-gitu ya yang
  • 00:52:28
    menurut saya sih Sungsang begitu nah dan
  • 00:52:32
    ternyata ibu-ibu bapakak yang dimuliakan
  • 00:52:34
    Allah dulu ulama Salaf ada juga yang
  • 00:52:36
    membolehkan dalam artian tapi saya tidak
  • 00:52:39
    pengin menyamakan musik hari ini dengan
  • 00:52:41
    musik di zaman itu ya
  • 00:52:43
    Heeh jadi kelompok ini eh merujuk kepada
  • 00:52:46
    pendapat Abdullah Bin Jafar ini nanti
  • 00:52:48
    bisa dilihat dalam bukunya Imam saukani
  • 00:52:50
    rahimahullahu taala jelas sekali
  • 00:52:52
    kemudian Abdullah bin Zubair atau
  • 00:52:54
    buku-buku yang lain dalam ee buku-buku
  • 00:52:56
    fikih Malikiah ada beberapa riwayat yang
  • 00:52:59
    menunjukkan bahwa Abdullah Bin Jafar
  • 00:53:01
    Abdullah bin Zubair sahabat nabi itu
  • 00:53:03
    Mereka
  • 00:53:04
    bernyanyi tapi Sekali lagi saya tidak
  • 00:53:07
    mengatakan mereka sedang
  • 00:53:09
    dangdutan
  • 00:53:10
    enggak bernyanyi ya titik poinnya nyanyi
  • 00:53:14
    begitu gitu makanya ulama-ulama seperti
  • 00:53:17
    Ibnu hazam atau kalau kemudian
  • 00:53:19
    ulama-ulama kontemporer
  • 00:53:22
    Eh di mana ya Saya kutip
  • 00:53:27
    misalnya Syekh Muhammad alghazali Syekh
  • 00:53:29
    Yusuf alqardawi Syekh Wahbah Zuhaili
  • 00:53:31
    mereka membolehkan dengan
  • 00:53:33
    syarat-syarat ya Artinya mereka ngelihat
  • 00:53:35
    boleh-boleh aja dulu juga ada para
  • 00:53:37
    sahabat atau ulama-ulama di era klasik
  • 00:53:39
    yang mereka juga apa namanya bernyanyi
  • 00:53:42
    begitu makanya Syekh Muhammad al-ghazali
  • 00:53:44
    mengatakan beliau membolehkan lagu dan
  • 00:53:47
    musik selama tidak mengandung hal-hal
  • 00:53:49
    yang diharamkan nanti kalau memang ada
  • 00:53:51
    hal-hal yang diharamkan ya ya Enggak
  • 00:53:53
    boleh misalnya apa ada bidu wanitanya
  • 00:53:56
    dangdutan pakai sawer-sawer segala
  • 00:53:59
    begitu Ibu saya ajarin bu ya kalau bapak
  • 00:54:02
    nyawer ibu datang aja ke situ saya Saya
  • 00:54:05
    jamin Bapak tobat Habis itu iya kan
  • 00:54:11
    gitu Iya bilang kamu ini jadi imam saya
  • 00:54:15
    ke surga malah ngaco di sini Sekalian
  • 00:54:17
    Ayo ngaco berjamaah kita di sini takut
  • 00:54:20
    dia pas itu Syekh Yusuf alqardwi
  • 00:54:23
    mengatakan atau beliau berpendapat bahwa
  • 00:54:25
    lagu dan musik P dasarnya mubah ya jadi
  • 00:54:28
    hukum asalnya mubah kecuali jika
  • 00:54:30
    disertai dengan kemaksiatan atau
  • 00:54:32
    menimbulkan dampak negatif Syekh Wahbah
  • 00:54:35
    azzuhaili membolehkan lagu-lagu yang
  • 00:54:37
    mendorong kepada kebaikan seperti
  • 00:54:39
    lagu-lagu patriotik dan lagu jihad
  • 00:54:42
    ee Jadi kalau lagu diharamkan gimana
  • 00:54:45
    nanti kalau upacara coba haram mulu dong
  • 00:54:49
    ya begitu ya ya Jadi kesimpulannya jadi
  • 00:54:54
    tanpa saya simpulkan sebetulnya sudah
  • 00:54:55
    mulai paham ya titik pisahnya itu kita
  • 00:54:59
    mengharamkan musik dan lagu kalau
  • 00:55:02
    ternyata musik dan lagu itu bisa
  • 00:55:03
    menyesatkan kita atau menjauhkan kita
  • 00:55:05
    dari jalan Allah makanya yang sudah
  • 00:55:08
    tua-tua ingat tua bu ya Heeh Saya
  • 00:55:11
    khawatir nih sama ibu-ibu masih ingat
  • 00:55:13
    tahun -an karena dulu mudaha tahun -an
  • 00:55:16
    udah ditinggalin aja jangan ada lagi
  • 00:55:18
    jingkrak-jingkrak gitu ya Heeh
  • 00:55:21
    bapak-bapak juga karena enggak relate
  • 00:55:23
    dengan
  • 00:55:25
    ketakwaan sekarang nyanyinya itu itu aja
  • 00:55:27
    bila Israil Datang Memanggil aja
  • 00:55:31
    deh iya ya kan gitu zikrul maut kan
  • 00:55:35
    emang Rasulullah membolehkan kita
  • 00:55:37
    ziaratul kubur buat apa zikrul maut kan
  • 00:55:41
    maka nyanyinya Bila Izrail Datang
  • 00:55:44
    Memanggil gitu itu baru lagu takwa itu
  • 00:55:47
    heeh e kalau lagu-lagu yang melambangkan
  • 00:55:52
    cinta belum kelar jangan
  • 00:55:54
    gawan ya ah berbeda dengan itu
  • 00:55:58
    teman-teman Salafi haram secara mutlak
  • 00:55:59
    haram haram haram
  • 00:56:01
    haram Iya kayak apa namanya ee surth
  • 00:56:07
    atau petugas di Masjidil haram haram
  • 00:56:09
    haram haram gitu kan Ya mungkin itu saja
  • 00:56:12
    ya nanti kalau ada yang mau ppt-nya bisa
  • 00:56:15
    hubungi saya Saya cukupkan dengan
  • 00:56:19
    Hamdalah Alhamdulillah rabbil alamin
  • 00:56:21
    wasalamualaikum warahmatullahi
  • 00:56:25
    wabarakatuh foreign
  • 00:56:28
    [Musik]
Tags
  • musik
  • nyanyian
  • islam
  • Muhammadiyah
  • Salafi
  • hukum
  • tafaquh
  • ikhilaf
  • nabi
  • hadis