00:00:00
gua bikin video tamparan seperti ini
00:00:02
sebenarnya gua pengin dunia ini jadi
00:00:04
lebih baik ya Gua pengin kalian lebih
00:00:06
baik gua udah ngelihat arahnya dunia ini
00:00:08
akan ke mana dan gua ggak pengin kalian
00:00:10
itu terjerumus jadi orang-orang yang
00:00:12
enggak diinginkan di masyarakat gua
00:00:14
pengin kalian semua yang nonton ini itu
00:00:16
selamat di dunia yang menurut gua
00:00:18
pribadi itu menuju ke kehancuran kalian
00:00:20
jangan pikir dengan kemajuan teknologi
00:00:22
ini akan justru memudahkan umat manusia
00:00:25
betul ya untuk para teknokrat gua
00:00:28
sebutnya jadi untuk pak para orang-orang
00:00:30
yang menguasai teknologi ini ya yang
00:00:32
akan duduk ibaratnya di paling atas
00:00:34
Kasta Manusia ini akan sangat
00:00:36
menguntungkan tapi untuk mereka atau
00:00:38
kalian yang sedang di bawah sekarang
00:00:40
atau di tengah bahkan karena gua bilang
00:00:42
kelas menengah itu akan hilang hanya
00:00:44
akan ada para teknokrat di atas
00:00:46
orang-orang yang menguasai teknologi
00:00:47
termutahir dan orang-orang yang tidak
00:00:49
menguasai teknologi dan gua percaya ya
00:00:52
laki-laki itu enggak boleh jadi banci
00:00:54
lagi di era zaman sekarang dunia akan
00:00:56
lebih baik ketika laki-laki itu sudah
00:00:57
banyak yang gua bilang punya biji ya
00:01:00
bukan cuman laki-laki banci kalian akan
00:01:02
melihat perubahan kelas sosial yang
00:01:04
kalian belum pernah lihat sumber hidup
00:01:06
kalian Dalam waktu 5 tahun ke depan ya
00:01:08
di 2030 ini agenda dunia ya agenda dunia
00:01:12
itu akan bikin kalian itu enggak punya
00:01:13
apapun dan kalian akan bahagia dan
00:01:17
menurut gua ini menurut analisa gua gua
00:01:19
udah bilang kelas menanggah akan hilang
00:01:20
betul kejadian dan di sini gua akan
00:01:22
bilang Adakah ada kelas sosial baru gua
00:01:24
sebutnya demografi hantu mereka ini
00:01:27
demografi yang gua sebutnya kasat mata
00:01:29
ke masyarakat-masyarakat yang lain ini
00:01:32
adalah segmen manusia-manusia yang tidak
00:01:34
dibutuhkan di dunia Jadi bukan miskin
00:01:36
lagi gua sebutnya demografi hantu karena
00:01:38
zaman sekarang orang miskin itu bisa
00:01:39
jadi suopir angkot orang miskin itu bisa
00:01:42
jadi pemulung Bisa mungutin sampah nanti
00:01:44
ke depan yang mungutin sampah itu adalah
00:01:46
robot yang nyetirin kalian mobilnya akan
00:01:48
setir dirinya sendiri jadi untuk
00:01:50
orang-orang yang melakukan
00:01:51
pekerjaan-pekerjaan clerikal seperti itu
00:01:53
pekerjaanpekerjaan logistik
00:01:55
pekerjaan-pekerjaan transportasi nyetir
00:01:57
bus itu akan jadi demografi Hunter yaitu
00:02:00
skill setnya sudah tidak lagi dibutuhkan
00:02:02
oleh masyarakat akuntan di era sekarang
00:02:05
ya kalian bilang oh apa saudara saya
00:02:08
akuntan hidupnya lumayan gajinya UMR
00:02:10
lebih sedikit bisa beli motor sama bisa
00:02:12
nyincil rumah itu tidak akan ada lagi ya
00:02:14
akuntan tuh akan jadi pekerjaan sampah
00:02:16
gua sebut di sini karena itu gampang
00:02:18
sekali diotomasi dengan Ai tidak ada hal
00:02:20
spesial yang dilakukan oleh sebuah
00:02:22
akuntan atau seorang akuntan jadi ke
00:02:24
depannya ya saudara lu yang akuntan itu
00:02:25
itu enggak akan punya pekerjaan lagi
00:02:27
apalagi kalau saudara lo itu supir
00:02:28
angkot itu enggak bakal ada kerja jangan
00:02:30
lagi atau lu sendiri di sini ya ojol
00:02:32
gitu kalau lu pikir Oh ini gua akan
00:02:33
tetap ngantarin enggak makanan tuh akan
00:02:35
diantar pakai Drone Nanti ke depannya
00:02:36
ini gua ah pertama visualisasi sini ya
00:02:38
orang-orang kan tinggal di apartemen ya
00:02:40
ketika makanan mau diantar dia pesan
00:02:41
dari luar itu akan diantar pakai Drone
00:02:43
langsung landing di apartemennya kalian
00:02:45
pikir ohah itu Timoti kebanyakan ngayal
00:02:47
nonton film enggak nanti lihat aja
00:02:48
kalian lihat seberapa cepat teknologi
00:02:50
ini akan berkembang demografi hantu ini
00:02:52
lu enggak bisa lari ya ini akan jadi
00:02:54
underclash yang baru ini akan jadi
00:02:56
polemik di masyarakat dan suara kalian
00:02:58
ah enggak didengerin Kenapa karena zaman
00:02:59
Zan dulu ya selalu dari dulu kan ada
00:03:01
raja gua sebutnya gua udah bilang
00:03:02
berkali-kali ada raja ada budak Kenapa
00:03:05
Budak itu enggak bisa terlalu
00:03:06
diapa-apain karena satu mereka bisa
00:03:07
berontak kan Budak itu bisa berontak dan
00:03:09
kedua Budak itu actually dibutuhkan ya
00:03:11
Budak itu dibutuhkan dari segi keringat
00:03:13
Dia ya Jadi waktu dan tenaga seorang
00:03:15
budak itu dibutuhkan untuk bangun-bangun
00:03:17
piramid waktu dan tenaga Budak itu
00:03:18
dibutuhkan untuk bangun-bangun jalan
00:03:20
untuk bangun-bangun irigasi jadi budak
00:03:22
ini sangat penting dan krusial
00:03:23
sebenarnya dalam hierarical Society ya
00:03:26
dalam hierarki Society itu penting Budak
00:03:28
itu ada tapi yang gua bilangin
00:03:29
demography Hanto atau underclash yang
00:03:31
baru ini ini tidak dibutuhkan nah
00:03:33
hati-hati kalian karena budak-budak
00:03:34
seperti kalian dulunya dibutuhkan entry
00:03:37
data ya kan coding-coding basic akuntasi
00:03:40
dasar itu budak tuh sama budak kayak
00:03:42
dicambuk kasih UMR kasih OMR sama kalian
00:03:45
enggak akan ada kerjanya lagi ya Jadi
00:03:48
kalian jangan panik nanti ketika ini
00:03:49
semua sudah terjadi gua udah ngomong
00:03:51
pertama di sini dari tahun 2025 dulu gua
00:03:54
bilang kelas menengahan hilang kalian
00:03:55
ketawa dulu gua juga bilang kalau
00:03:58
sertifikat rumah itu bukan punya kalian
00:04:00
kalian tuh enggak punya apapun itu cuman
00:04:01
kertas Bos ya kertas yang dibuat sama
00:04:04
pemerintah lu tidak punya kuasa akan
00:04:06
kertas itu merekaangbangun proyek
00:04:08
strategis kertas lu itu enggak berguna
00:04:11
gua udah ngomong kayak gitu sampai gua
00:04:12
berbusah tapi dulu gua diketawain tapi
00:04:14
sekarang kalian udah enggak Ketawa lagi
00:04:15
kan ketika satu persatu yang gua omongin
00:04:17
di video-video seperti itu jadi
00:04:18
kenyataan lu mulai mikir Oh seberapa
00:04:20
goblok dan Arogan gua untuk ggak
00:04:22
dengerin Timoti gua enggak lebih pintar
00:04:24
ya ternyata dari dia ya itu kenapa lu
00:04:26
miskin gitu kalian harus paham ya bahwa
00:04:29
Bah kebanyakan tentang manusia ya
00:04:31
tentang manusia konstruk yang manusia
00:04:33
ciptakan sendiri seperti moral hukum dan
00:04:35
bahkan uang kan gua su bilang uang itu
00:04:38
palsu uang itu kertas It's not real
00:04:40
money is paper diciptakan oleh beberapa
00:04:42
orang di jackel Island semua konstruk
00:04:45
yang kalian pikirin real itu cuma untuk
00:04:46
kandangin kalian jadi budak ya ini
00:04:48
enggak real Apakah ada orang yang kebal
00:04:50
hukum di Amerika ada Lu kira orang-orang
00:04:52
yang ngampok emas di Afrika itu bisa
00:04:55
kalian tangkap mereka tuh benar-benar
00:04:57
definisi kebal hukum Apakah ada moral di
00:04:59
S
00:05:00
ketika orang mau OS mereka tinggal
00:05:01
ditembak maletnya di bawah
00:05:03
konstruk-konstruk sosial yang kalian
00:05:04
pikirinnya ada ini enggak ada ya itu
00:05:08
semua hanyalah sebuah ilusi semua ilusi
00:05:12
kemampuan lu untuk memilih ya Lu pikir
00:05:15
lu pilih dengan otak lu sendiri dari
00:05:17
algoritma-algoritma yang disuguhkan ke
00:05:19
lu yang dibikin sama
00:05:20
perusahaan-perusahaan algoritma yang
00:05:22
Advance itu semua by Design by system lu
00:05:26
mikir lu mau sekolah bangun pagi itu
00:05:28
semua didesain by sistem enggak ada hal
00:05:31
yang lu pikirin sendiri enggak ada
00:05:33
kalian itu hidup di dunia dengan teori
00:05:35
darwinian di mana yang kuat itu akan
00:05:37
selalu menang yang kuat itu akan selalu
00:05:39
jadi raja Selalu Ada preman yang bisa
00:05:41
nguasain para budak-budak ini dari zaman
00:05:43
manusia awal manusia preman yang lebih
00:05:45
kuat akan perang dengan preman yang lain
00:05:47
ya Selama masih ada laki-laki di dunia
00:05:48
ini pasti selalu ada namanya yang perang
00:05:50
nah ketika gua bikin konten-konten
00:05:51
tamparan seperti ini kadang ada beberapa
00:05:53
pertanyaan yang menggelitik Gua sering
00:05:55
sekali ada yang bertanya hal-hal Enggak
00:05:57
penting makanya gua mau tamparin kalian
00:05:58
semua biar keluar dari dari mindset
00:06:00
cowok-cowok banci banyak pertanyaan yang
00:06:02
Enggak penting kayak misalnya kalau gua
00:06:03
ditinggalin sama cewek gua gimana Bang
00:06:05
itu pertanyaan kalian tuh banyak sekali
00:06:06
tuh tanya ke gua gitu kalau gua
00:06:07
ditinggalin cewek gua gimana Bang gua
00:06:09
paham dan gua mengerti ya ketika kalian
00:06:12
ditinggalin itu mungkin dunia kalian
00:06:14
seperti Terbalik ya kalian ngasa wah ini
00:06:16
udah kiamat ini ya kan patah hati sedih
00:06:20
kalian merenung sendiri begitu tapi lu
00:06:22
percaya sama gua ya ini hukum konservasi
00:06:25
dari energi energi itu tidak bisa
00:06:26
dihancurkan itu hanya bisa dipindahkan
00:06:28
Jadi kalau lu punya energi seperti itu
00:06:30
bagusnya lu pindahin untuk hal yang
00:06:32
lebih positif untuk diri lu sendiri lu
00:06:33
gak perlu ngemiss gitu kan please please
00:06:35
terima aku balik gitu Setelah lu
00:06:37
ditinggal dia tuh udah enggak peduli
00:06:39
sama lu Lu harus paham bahwa dia itu
00:06:41
tidak peduli sama lu lu enggak sespesial
00:06:43
itu di hidup dia yang lu pikirin adalah
00:06:45
Gimana cara pakai energi yang tadi Lu
00:06:47
rasakan untuk bikin diri lu jadi yang
00:06:48
lebih baik lu gak pikir gitu pakai akal
00:06:50
sehat lu bahwa lu dari kecil tuh
00:06:52
dibesarin sama nyokap lu sendiri tapi
00:06:55
yang lu lebih peduliin adalah cewek yang
00:06:57
lu baru kenal selama 3 bulan dan ketika
00:06:59
lu ditinggal lu sedih gitu kan sedangkan
00:07:01
nyokap lu di rumah tuh enggak bisa makan
00:07:03
dia ngantri gas 3 kilo ya tapi lu
00:07:07
peduliin orang Enggak penting ini di
00:07:08
hidup lu percaya gua kalau lu dengerin
00:07:10
semua yang gua omongin ini ya gua
00:07:12
percaya hidup lu akan jadi lebih baik
00:07:13
dalam waktu 3 tahun gua janji enggak
00:07:15
lama 3 tahun dan dalam 3 tahun lu akan
00:07:17
lihat balik lu mikir kok gua dulu suka
00:07:19
sama dia Ya makanya gua bilang cowok
00:07:21
zaman sekarang tuh jangan kebanyakan deh
00:07:22
kayak banci ya lu diputusin lu tulis
00:07:25
panjang-panjang chat kayak William
00:07:26
Shakespeare Wah panjang banget itu lu
00:07:29
tulis kayak Kay Wah lengkap deh Itu
00:07:31
semua enggak perlu ya yang lu perlu
00:07:33
lakukan adalah bilang terima kasih lu
00:07:35
enggak perlu marah juga enggak perlu
00:07:37
marah enggak perlu lebay bilangnya
00:07:38
Terima kasih ya udah habis tuh lu fokus
00:07:41
jadi yang terbaik diri lu lu fokus di
00:07:44
industri dua yang gua bilang tadi gua
00:07:45
juga kadang ada teman gua datang ke gua
00:07:47
kayak dia nanya saran gua gimana nih gua
00:07:49
diputusin nih sama cewek gua nih gua
00:07:52
Ditinggalin dia sama cowok lain gitu kan
00:07:54
gua sedih sekali eh cewek lu itu sama
00:07:57
cowok lain dia enggak peduli sama lu
00:07:58
terus gua lihat kan Oke mana cewek lu
00:08:01
dia bilang dia berbulan-bulan sampai
00:08:03
sakit hati karena ceweknya gua bilang
00:08:05
ini lu nyari LC juga ada yang bentuknya
00:08:07
begini gua bilang ya Enggak
00:08:09
spesial-spesial banget gitu average gitu
00:08:11
rata-rata gitu Jadi janganlah terlalu
00:08:13
lebai ya setiap kali lu ditinggalin itu
00:08:16
bukan salah ceweknya suka-suka dia mau
00:08:18
tinggalin lu atau enggak Tapi biasanya
00:08:19
ditinggalin lu Untuk apa untuk cowok
00:08:21
yang lebih kaya cowok yang lebih mapan
00:08:24
sederhana jarang dia tinggalin Lu buat
00:08:26
cowok yang lebih ganteng ya kan Pasti
00:08:29
cowoknya nya lebih kaya dan lebih mapan
00:08:30
karena cewek juga enggak bego gitu nah
00:08:33
gimana caranya lu biar enggak
00:08:34
diselingkuhin ya tiap hari lu naiknya
00:08:36
Brio Coba lu naik G classas kebalik Tuh
00:08:38
dinamikanya dia yang ggak mau ninggalin
00:08:40
lu tapi kan lu naiknya Brio Ya gimana
00:08:43
enggak ditinggalin gitu orang naik seri
00:08:45
3tig lu ditinggalin ya Na Brio kan hidup
00:08:47
itu begitu ini hidup makanya dunia ini
00:08:50
darwinian banget gua bilang ini hutan
00:08:51
rimba jangan merasa Oh enggak adil tapi
00:08:54
standar cewek terlalu tinggi Kamu yang
00:08:56
miskin nak cewek itu ninggalin lu itu
00:08:58
pasti salah lu ya pasti ada hal yang lu
00:09:01
lakukan yang lu tuh tidak kompeten dalam
00:09:03
diri lu jadi stop salahin orang lain
00:09:05
pikir diri sendiri salah saya di mana
00:09:07
Apakah saya kurang kaya Apakah saya
00:09:09
kurang kompeten sebagai laki-laki Apakah
00:09:11
saya tidak bisa mencukupi dia ya Lu cuma
00:09:13
bisa ngajak liburan ke Puncak
00:09:14
macet-macet begitu cewek lu maunya ke
00:09:16
Paris ya dia tinggalin sama cowok bisa
00:09:18
bawa dia ke Paris selesai kan lu enggak
00:09:20
perlu ngerasa pengin balas dendam lu
00:09:22
enggak perlu ngapa-ngapain lu fokus
00:09:24
dalam 10 15 tahun mungkin cewek yang lu
00:09:27
tadinya sayang banget yang lu bilang
00:09:28
cinta hidup itu jadi janda anak satu
00:09:30
dalam 10 tahun sedangkan lu kalau lu
00:09:32
dengerin apa yang gua ngomongin ya
00:09:34
mungkin lu lagi dikapal sama gua di
00:09:36
ibita nanti lagi santai-santai di sana
00:09:38
Happy cowok itu cuman satu ya hidupnya
00:09:41
kesuksesan yang dilihat kompetensi
00:09:43
kesuksesan kalau lu enggak punya dua itu
00:09:45
ya jadi sampah aja di pinggir jalan gua
00:09:47
bilang lu bisa bakal jadi demografi
00:09:49
hantu yang gua bilang tadi jadi lu pikir
00:09:51
baik-baik kalau lu mikirin orang lain ya
00:09:52
lu pikir ibu lu lu rela enggak ngantri
00:09:54
gas LPG 3 kilo sampai ada yang meninggal
00:09:57
seperti itu coba bang itu ibu lu Mungkin
00:09:59
lu sekarang ngasa enggak oh bukan nih
00:10:01
gua gak seperti itu nanti ya Ibu lu akan
00:10:04
ngantri makan kecoa bukan gas doang
00:10:06
ngantrinya buat makan kecoow aja nanti
00:10:08
ngantri itu gua bilang ini akan pertama
00:10:11
dalam sejarah manusia bahwa waktu dan
00:10:13
tenaga manusia itu udah enggak dibutuhin
00:10:15
lagi jadi lu jangan main-main sama apa
00:10:17
yang gua ngomong ini gua kasih tahu
00:10:18
budak tuh dibutuhin loh Raja tuh takut
00:10:21
loh kalau budaknya gak mau kerja
00:10:22
rame-rame tapi lu semua kalau enggak mau
00:10:25
kerja ramai-ramai nanti secara fisik
00:10:27
udah bisa digantikan oleh robot buat apa
00:10:29
ada lu lagi hidup gitu mereka gak akan
00:10:31
mau lu hidup bahkan lu akan disingkirin
00:10:33
jadi paling pinggirnya masyarakat lu gak
00:10:36
bakal punya tempat lu engak lu enggak
00:10:37
usah mikir bahkan lu bisa punya pasangan
00:10:39
lu miskin itu karena dua Arogan dan
00:10:42
bodoh Coba lu lihat yang ngantri-ngantri
00:10:44
seperti itu lu coba tanyain mereka
00:10:46
tentang cara ngatur keuangan sederhana
00:10:47
mereka pasti enggak bisa jawab Mereka
00:10:49
bilang tapi saya kan lapar Saya lapar
00:10:51
Gua juga lapar Bos dulu gua makan
00:10:53
Indomie telurnya dibagi dua Indomie satu
00:10:55
telurnya dibagi dua gua juga pernah
00:10:57
lapar gitu nah lapar gua naik motor
00:11:00
masih keliling hujan-hujan juga pernah
00:11:02
gua tahu rasanya mikir oh enak ya naik
00:11:04
mobil tapi gua enggak diam di tempat
00:11:06
Kayak lu semua Gua beraksi banyak sekali
00:11:09
orang tuh cuma bisa nyalahin Oh
00:11:11
kebijakan ini kebijakan kagak El aja bos
00:11:14
skill isue gua bilang masalah skill lu
00:11:17
enggak punya skill enggak punya
00:11:18
kompetensi enggak punya otak dan Goblok
00:11:20
gitu makanya lu begitu makanya lu lapar
00:11:22
anak lu lapar lu bayangin enggak bilang
00:11:23
anak saya lapar lu kerja Bos gua pengen
00:11:26
gua tampar kalau ada orang kayak begitu
00:11:28
depan gua gua tampar beneran kan gua
00:11:29
juga lapar dulu gua ketika ngelihat
00:11:31
nyokap gua dulu gua gak bisa biayain dia
00:11:32
masuk rumah sakit Kelas 3 yang batu-batu
00:11:34
orang gua mikir gua gak bisa tidur gitu
00:11:37
loh lu anak lu saya lapar malah teriak
00:11:39
ke orang gitu di kamera Saya lapar Saya
00:11:42
lapar
00:11:42
Heh lu laki-laki enggak berguna bagus
00:11:45
mati aja gitu lu kalau bisa bikin sampai
00:11:48
anak lu sampai gak bisa makan lu gak
00:11:50
usah punya anak itu tindakan kriminal lu
00:11:52
punya anak di saat kondisi lu kayak gitu
00:11:54
lu cuman pengen ngewenya doang gak
00:11:56
Pengin tanggung jawabnya kan gila gitu
00:11:58
nanti orang yang lu salahkan ini akan
00:12:00
berubah Terus sekarang lu salahin
00:12:01
pemerintah Oke next-nya lu akan salahin
00:12:03
orang yang bikin teknologinya lu akan
00:12:05
salahin orang yang bikin robotnya nanti
00:12:07
gara-gara dia bikin robot Mari kita
00:12:08
bunuh dia gitu Paling gitu karena saya
00:12:10
anaknya lapar anak saya laperar gua itu
00:12:13
bahkan di tahap gua sekarang ya setiap
00:12:15
hari yang gua lakukan adalah gua coba
00:12:17
untuk jadi sedikit lebih baik dari gua
00:12:19
sebelumnya setiap jam ya mata gua
00:12:21
terbuka gua mikir tentang kerja gua
00:12:23
mikir Gimana caranya gua bisa lebih
00:12:24
kompetitif lagi gimana caranya gua bisa
00:12:26
berkompetisi lebih bagus lagi every
00:12:28
waking hour of My Life itu yang
00:12:30
selalu gua pikirin Day By Day hari demi
00:12:33
hari gimana caranya saya jadi lebih baik
00:12:35
gimana caranya satu yang gua kerjain tu
00:12:37
jadi lebih baik lu mikir Oke gua pengin
00:12:39
usaha ini usaha ini us enggak Lu buka
00:12:41
satu aja tolol gitu lu harus punya yang
00:12:43
namanya humility Lu harus humble akan
00:12:46
diri lu sendiri lu engak bisa kerjain
00:12:47
semua hal gua pun tahu gua tidak bisa
00:12:49
kerjain semua hal yang gua bisa kerjain
00:12:51
itu cuman hanya investasi dan yang gua
00:12:53
kerjain hanya di sana gitu dan lu dengan
00:12:55
semua fasilitas yang ada sekarang lu
00:12:57
semua yang nonton ini lu masih bisa
00:12:58
nontonin fasilitas loh lu bisa buka
00:13:00
YouTube lu punya internet lu punya
00:13:02
handphone untuk lihat ini tapi lu lihat
00:13:04
sekarang hidup lu Bagaimana Lu masa tega
00:13:06
lihat orang tua lu nanti rumahnya
00:13:07
digusur ya lu tega gitu semua harta yang
00:13:11
lu bikin tu diambil sama inflasi dan lu
00:13:12
enggak mau belajar gua kalau ada
00:13:14
fasilitas seperti sekarang itu gua punya
00:13:16
rumah gua jual buat belajar Bos kenapa
00:13:18
karena gua itu jatuh bangunnya itu jauh
00:13:21
lebih mahal dibanding proses apa yang
00:13:23
ada di kepala gua sekarang jadi kalau
00:13:25
itu bisa gua bayar duluan gagalnya gua
00:13:27
bayar gagalnya gua belajar sama orang
00:13:29
lain lu harus percaya ya kalau lu ya Lu
00:13:33
bilang anak saya lapar anak saya lapar
00:13:35
orang itu kalau enggak nyaman lu coba
00:13:37
tidur ya lu tidur gua serakin paku nih
00:13:39
lu tidur di samping gua gini lu nyaman
00:13:41
enggak tidur di situ lu enggak nyaman
00:13:43
orang Seran ya lu tidur ya tapi tangan
00:13:45
lu salah aja pasti lu pengin pindahin
00:13:46
kan tangan lu kan kalau sampai anak lu
00:13:48
lapar udah 5 tahun nih anak lu saya an
00:13:50
saya lapar itu lu nyaman itu kayak tidur
00:13:53
di karton gitu l manusia itu tidak bisa
00:13:55
loh tidur di Paku begitu karena enggak
00:13:57
nyaman kalau lu nyaman di situ karena lu
00:14:00
memang mau di situ ngerti gak lu memang
00:14:02
pengin hidup lu di situ lu kalau lihat
00:14:04
nyokap lu yang masih ngantri gas Lu
00:14:06
lihat Bapak lu tuh kerja begitu dan lu
00:14:07
susah cari kerja lu berarti nyaman di
00:14:11
situ lu cuman lanjut aja nonton terus
00:14:14
konten-konten Gak berguna gitu kan lu
00:14:16
main game terus lu nyaman Bos Hidup
00:14:19
kayak gitu gua di saat susah saat gua
00:14:22
makan aja Indomie telur bagi dua Itu
00:14:24
yang gua pikirin apa setiap harinya gua
00:14:26
gak bisa tidur gua pikirin Gimana cara
00:14:29
gua bikin Gimana cara gua aksi aksi aksi
00:14:32
belajar belajar belajar gua belajar
00:14:33
terus gua aksi terus gua coba Terus gua
00:14:36
ggak pernah nyerah Kayak lu lu kalau
00:14:38
hidup lu masih 3 tahun 5 tahun masih
00:14:40
begitu-bitu aja ya lu berarti lu suka di
00:14:42
situ lu suka tidur di situ gitu loh lu
00:14:44
jangan bohongin diri sendiri kalau E
00:14:46
saya begini Itu dia cuman terak-teriak
00:14:48
depan kamera balik ke rumaha Ngerokok
00:14:50
lagi depan kadang tolol gitu gua kadang
00:14:52
mikir kalau gua lihat orang kayak begitu
00:14:53
tuh gua masuk ke dalam kepalanya Apa sih
00:14:55
yang dia pikirin gitu
00:14:56
kan tapi saya susah saya butuh bantuan
00:15:00
Saya butuh subsidi semua orang juga
00:15:02
susah Bos semua orang juga lapar semua
00:15:05
Karan gua di sini kerja mati-mati sampai
00:15:07
malam tapi kan mereka punya kesempatan
00:15:09
gua gak punya lu mati aja gak usah hidup
00:15:12
gitu kebanyakan alasan ketika nyokap gua
00:15:15
sakit gua susah biain Gua gak bisa tidur
00:15:17
ketika orang tua gua berantem Cuman
00:15:19
karena uang receh gua mikir kenapa gua
00:15:20
gak bisa jadi kaya Kenapa ada orang lain
00:15:23
bisa kaya kenapa gua gak bisa kenapa dia
00:15:24
bisa punya gedung itu kenapa gua gak
00:15:25
bisa punya gedung itu gitu lu jangan non
00:15:29
ini lu merasa Semangat tapi cuman 1 jam
00:15:31
gitu kan lu panas sejam terus kayak udah
00:15:33
lu berhenti aksi konsisten terusmenerus
00:15:36
gitu jangan cuma sejam 5 tahun setiap
00:15:40
hari lu lu jangan stop kerja tiap hari
00:15:42
Sabtu Minggu kerja Senin Selasa ya 7
00:15:46
hari seminggu lu kerja 14 jam minimal
00:15:49
sehari Gua yakin lu enggak bakal miskin
00:15:51
tapi kan lu enggak mau lu nyaman tidur
00:15:53
di situ orang karton kok di lantai ya
00:15:56
wisah gua tidur di gubuk gua lu Happy
00:15:58
deh dengan kondisi lu sekarang lu
00:16:00
bayangin ya ini secara visual nih di
00:16:01
otak lu ya itu ada G garis finish di
00:16:03
situ deadline itu 5 tahun Bos lu 5 tahun
00:16:06
lu gak finish di situ lu makan kec ibu
00:16:08
lu gua gak bercanda 5 tahun deadline-nya
00:16:11
ini ea ini akan exponensial ya akan
00:16:14
cepat sekali perkembangannya dan lu akan
00:16:17
digantiin ketika lu masuk demografi
00:16:19
hantu gua bilang tadi ya lu cuman akan
00:16:21
menangis tapi ketika waktu itu ya ketika
00:16:24
lu menangis kalau sekarang buruh
00:16:25
berteriak bosbos masih butuh mereka
00:16:27
untuk pabriknya masih di bego-begoin Oh
00:16:29
i ya kalian naik sebentara ya gajinya ya
00:16:31
tapi nextnya ah Mati aja lu gua ganti
00:16:33
robot Nah itu lu mati di situ lu
00:16:35
berterak-beteriak ke media itu udah
00:16:37
enggak ada fungsinya lagi makanya gua
00:16:39
ngomong ini ya gua bukan merendahkan lu
00:16:41
gua sayang sama lu Gua pengin lu berubah
00:16:43
gua tahu garis finishnya itu dekat ya
00:16:45
waktunya tuh 5 tahun lagi ayo lari gitu
00:16:47
Pantat Lu tuh gua tampar gitu lari gitu
00:16:49
kalau perlu rambut lu gua jambek gua gua
00:16:51
bawa gitu Kara serius gua Ketika nanti
00:16:53
udah 2030 ya 2035 2040 Gua ngelihat
00:16:56
orang-orang begitu gua enggak akan
00:16:58
kasihan lagi karena gua ah capek-capek
00:16:59
inih kena ngapain Gua buang waktu gua
00:17:02
harta paling berharga di hidup gua itu
00:17:03
bukan uang gua tapi waktu gua waktu gua
00:17:05
tuh mahal enggak bisa diambil lagi Gua
00:17:06
buang waktu gua ya berbusa mulut gua
00:17:08
ngomongin begini ke lu biar lu bangun
00:17:10
kalau lu enggak mau bangun lu masih mau
00:17:11
Biarin diri lu lu enggak sayang sama
00:17:14
keluarga lu lu enggak sayang bahkan sama
00:17:15
diri lu sendiri ya udah gua enggak bisa
00:17:16
bantu lu lagi dan gua akan Biarin gitu
00:17:19
ketika lu nanti minta minta tolong
00:17:20
enggak mau makan keca gua gua Biarin ya
00:17:23
sekarang gua tolongin lu dengan edukasi
00:17:24
tapi lu kalau enggak mau dengerin gua
00:17:26
dulu lu ketawain gua kan Oh dia main
00:17:28
sekt-sektean Lu lihat nanti yang datang
00:17:29
ke tempat se-san yang lu bilang itu 2030
00:17:33
mereka jadi orang kayak gimana nanti
00:17:34
ketika lu udah megang mata uang yang gak
00:17:36
berguna ya kita semua udah pegang
00:17:38
bitcoinnya banyak kita ketawain lu nanti
00:17:40
makan kecoowa di situ kan memang gitu
00:17:43
kan biar orang miskin sama Arogan tuh
00:17:45
biar hilang aja dari muka bumi ini gitu
00:17:46
lu harus paham yang gua ngomong sekarang
00:17:48
lu bisa berteriak ke media karena lu
00:17:50
masih dibutuhin lu masih budak yang
00:17:51
dibutuhin waktu dan tenaganya tapi ini
00:17:53
pertama kali dalam sejarah manusia
00:17:55
teknologi itu cukup canggih untuk
00:17:56
menggantikan Budak premisnya itu
00:17:58
teknologi itu cukup canggih untuk
00:18:00
menggantikan budak jadi lu jangan harap
00:18:01
nanti ada hak manusia lu ada hak lu
00:18:04
ngapa-ngapain tidak ada hak lu lu tidak
00:18:07
punya hak karena lu tidak berguna Nanti
00:18:08
ke depannya Jadi sampai jumpa di 2030 ya
00:18:12
Lu kalau mau berubah berubahnya sekarang
00:18:14
dan Now it's your time