Sosiologi Politik 6, Budaya Politik Pluralistik, Pertemuan Keenam
Summary
TLDRPertemuan keenam perkuliahan sosiologi politik ini membahas tentang budaya politik pluralistik, menggarisbawahi pentingnya sistem politik yang demokratis dan kesepakatan antara berbagai kelompok dalam masyarakat. Ditekankan bahwa pluralisme harus dipelihara untuk mencegah konflik. Wawasan kebangsaan yang inklusif diperlukan untuk memfasilitasi dialog antar etnis dan agama. Pendidikan menjadi kunci dalam mentransmisikan nilai-nilai pluralisme ke generasi mendatang. Selain itu, pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pemerintahan untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat juga dibahas.
Takeaways
- 🕌 Budaya politik pluralistik menghargai keberagaman.
- 📚 Pendidikan penting dalam mengajarkan toleransi dan pluralisme.
- ⚖️ Transparansi pemerintah meningkatkan kepercayaan publik.
- 🤝 Dialog antar kelompok etnis dan agama mencegah konflik.
- 🚀 Wawasan kebangsaan perlu membuka ruang untuk pluralisme.
Timeline
- 00:00:00 - 00:05:00
Dalam pertemuan keenam ini, dibahas tema budaya politik pluralistik sebagai kelanjutan dari pengurusan negara yang memiliki pola kekerasan. Diskusi menekankan pentingnya memahami budaya dan politik dalam konteks keanekaragaman masyarakat.
- 00:05:00 - 00:10:00
Budaya politik pluralistik dianggap sebagai penyatuan antara budaya dan politik. Maka, pembicaraan berfokus pada bagaimana pola pikir pluralistik dapat diadopsi dalam kehidupan sehari-hari dan tantangan yang mungkin timbul dari perbedaan budaya.
- 00:10:00 - 00:15:00
Pentingnya kesepakatan dalam aturan politik oleh semua kelompok di masyarakat ditekankan, di mana kekalahan dalam pemilihan harus diterima dengan sportif oleh semua pihak. Ketidakadilan oleh pihak yang menang harus dihindari untuk menjaga harmoni dalam negara demokratis.
- 00:15:00 - 00:20:00
Syarat yang diperlukan untuk mencapai demokrasi mencakup legitimasi sistem politik, kesepakatan aturan main, pengurangan kemiskinan, serta kemampuan untuk berkompromi dalam hal perbedaan etnik dan budaya.
- 00:20:00 - 00:25:00
Dalam memperkuat budaya politik pluralistik, empat hal utama yang dibahas mencakup wawasan kebangsaan, budaya multikultural, penyelenggaraan pemerintahan terbuka, dan generasi yang mewarisi budaya positif.
- 00:25:00 - 00:30:00
Budaya multikultural dan pluralisme di negara seperti Indonesia harus dikelola dengan bijaksana agar jangan sampai menghasilkan konflik yang destruktif, dengan adanya wawasan kebangsaan yang inklusif dan toleran.
- 00:30:00 - 00:36:07
Akhir pembahasan mengajak peserta untuk mengevaluasi konflik-konflik budaya di daerah mereka dan mengusulkan solusi untuk menciptakan harmoni dalam keberagaman, serta menutup dengan harapan untuk pertemuan berikutnya.
Mind Map
Video Q&A
Apa itu budaya politik pluralistik?
Budaya politik pluralistik adalah pemahaman politik yang mengakui dan menghargai keberagaman dalam masyarakat, termasuk berbagai suku, agama, dan kebudayaan.
Mengapa penting untuk tidak mematikan pluralisme dalam wawasan kebangsaan?
Mematikan pluralisme dapat menyebabkan konflik dan perpecahan antara kelompok dalam masyarakat, sehingga wawasan kebangsaan yang inklusif itu penting untuk menjaga persatuan.
Apa peran pendidikan dalam membangun budaya politik pluralistik?
Pendidikan memainkan peran penting dalam membentuk kesadaran dan pemahaman pluralisme serta mempromosikan sikap toleransi di kalangan generasi mendatang.
Bagaimana cara mengatasi konflik dalam masyarakat yang plural?
Mengatasi konflik dalam masyarakat plural dapat dilakukan dengan dialog, pengakuan hak setiap kelompok, dan menciptakan konsensus dalam kehidupan beragama.
Apa pentingnya transparansi dalam birokrasi pemerintahan?
Transparansi dalam birokrasi penting untuk membangun kepercayaan publik dan memastikan akuntabilitas pemerintah terhadap rakyat.
View more video summaries
". Bidik cita citamu seperti anak panah yg mluncur dari busurnya" oleh Ustadz Afit Widiasmara
POTENSI KONFLIK DALAM KEBERAGAMAN PENDIDIKAN PANCASILA KELAS XI
Rahasia Tarawih: Cara Menunaikan, Makna, & Hikmah Terdalam - Ustadz Adi Hidayat
Kuasa Pembalikan - Ps. Jonatan Setiawan
Jumat Agung | Allah Di Pihak Kita - Ps Jonatan Setiawan
SMARTREN 2025 : Ibadah di Bulan Ramadan
- 00:00:02Hai sudah selama alaikum warahmatullahi
- 00:00:05wabarakatuh salam sejahtera untuk kita
- 00:00:07semuanya satu saudara Bagaimana kabarnya
- 00:00:11Alhamdulillah semoga sehat semuanya
- 00:00:16sehingga bisa mengikuti perkuliahan
- 00:00:20sosiologi politik pertemuan keenam
- 00:00:23dengan baik hari ini kita
- 00:00:28Hai akan membahas tema tentang budaya
- 00:00:31politik politik yang pada pertemuan
- 00:00:35sebelumnya kita sudah membahas Bagaimana
- 00:00:37pengelolaan negara dengan model
- 00:00:40kekerasan oleh SIM yang dengan pola
- 00:00:43kekerasan atau sebelumnya adalah
- 00:00:46struktur dan model pengelolaan kekuasaan
- 00:00:50jadi pertemuan keenam ini adalah
- 00:00:53lanjutan Ayo kita lihat ke pemasaran
- 00:00:57langsung bisa dilihat di bawah ini
- 00:00:59budaya politik pluralistik
- 00:01:03OK Google sebuah tema pertemuan keenam
- 00:01:06yang
- 00:01:08Hai mungkin sepintas Saudara akan
- 00:01:10melihat budaya politik pluralistik
- 00:01:16budaya bisa berdiri sendiri politik bisa
- 00:01:20berdiri sendiri pluralistik bisa berdiri
- 00:01:23sendiri tetapi dalam pertemuan kita kali
- 00:01:26ini sosiologi politik pertemuan keenam
- 00:01:29ini keduanya kita jadikan satu dalam
- 00:01:32satu pemahaman yaitu budaya politik
- 00:01:34bukan politik budaya tetapi budaya
- 00:01:37politik dalam kehidupan yang plural
- 00:01:41OK Google Iya jamak dari singkong atau
- 00:01:46pesen jadi saudara kalau melihat ini
- 00:01:50maka ayo kita lihat pada halaman
- 00:01:52selanjutnya
- 00:01:55Hai tapi pada halaman selanjutnya kita
- 00:01:57mengingatkan kembali kepada saudara
- 00:01:59tentang kupu-kupu yang menjadi referensi
- 00:02:01menjadi bacaan saudara Ayo dari
- 00:02:04kupu-kupu ini tunggu apa yang saudara
- 00:02:06sudah baca
- 00:02:08Hai tidak ada saudara membeli yang
- 00:02:10Google apa yang sudah lalu saudara baja
- 00:02:13untuk meningkatkan kemampuan saudara
- 00:02:16karena pertemuan kita maksudnya konten
- 00:02:19ini kan hanya sebagai sekitar setengah
- 00:02:21jam maka pasti banyak kekurangannya Jadi
- 00:02:25kemungkinan konten ini hanya berisi
- 00:02:27sekitar ia 20-25 persen materi yang
- 00:02:33seharusnya diberikan yang lainnya ia
- 00:02:37bisa belajar sendiri sadar pasti
- 00:02:39menyukai mana yang lebih cocok dari buku
- 00:02:42bumi ini kemudian Saudara akan bisa
- 00:02:44menampilkan Dalam pemahaman saudara
- 00:02:47memperdalam nya selanjutnya
- 00:02:52Hai ini adalah pertemuan kelima kemarin
- 00:02:55kecenderungan elit menggunakan kekerasan
- 00:02:58terkait dengan pertemuan kelima yang di
- 00:03:02dalam sistem monolitik dimana negara
- 00:03:04kuat Apparatus Represif negara sering
- 00:03:07terjebak dalam praktek kekerasan relatif
- 00:03:11unknown otonom mereka sendiri melindungi
- 00:03:14untuk kepentingan sendiri opposition
- 00:03:17resiko resistensi tidak pernah terhenti
- 00:03:20meski mula-mula bersikap terselubung
- 00:03:23dengan hidden resistens jadi ada pasti
- 00:03:29meskipun ada Apparatus represif
- 00:03:34Hai rezim yang
- 00:03:36Oh iya pengen Bagaimana kekuasaannya
- 00:03:38kemudian pasti ada kelompok-kelompok
- 00:03:40yang hidden resisten itu pasti dalam
- 00:03:46berbagai sejarah negara demokrasi itu
- 00:03:49terjadi halus mengabarkan negara
- 00:03:52membangun hegemoni atas rakyatnya dengan
- 00:03:55cara melengkapi diri melalui perangkat
- 00:03:59Represif yakni militer disamping juga
- 00:04:03melengkapi diri dengan pelengkap
- 00:04:05ideologi-ideologi kita sebab ratus jadi
- 00:04:07hal ini sering terjadi yang kita
- 00:04:10sampaikan pada pertemuan kelima itu
- 00:04:12sering terjadi di berbagai negara tugas
- 00:04:15warga negara adalah mengkritisinya dan
- 00:04:20Hai mengapa mengkritisi Karena pada
- 00:04:22dasarnya negara itu adalah menyerap yang
- 00:04:25itu yang paling penting para Apparatus
- 00:04:29para birokrat itu sebagai orang-orang
- 00:04:32yang menjalankan tugas dari ia pemilik
- 00:04:35negara itu dimanapun negaranya
- 00:04:39selanjutnya kita
- 00:04:42yang mengarah ke Tema kita pada budaya
- 00:04:45politik Lurah listrik tetapi sebelumnya
- 00:04:47kita menampilkan saraf menuju
- 00:04:50demokrasinya syarat menuju demokrasi itu
- 00:04:53berat Mask ada di masyarakat pertama
- 00:04:56sistem politik yang memiliki Regita
- 00:04:59imasip Geographic konstitusional dan
- 00:05:02politik
- 00:05:03Hai itu serat pertama jadi sistem
- 00:05:08politiknya sudah tertera legitimate
- 00:05:10kedua ada kesepakatan antara aturan main
- 00:05:14politik oleh semuanya jeda jadi
- 00:05:16kelompok-kelompok yang ada sebagai
- 00:05:18perwakilan dari rakyat tadi melalui
- 00:05:20partai politik itu tidak membuat aturan
- 00:05:23dan Aturan itu sudah disepakati oleh
- 00:05:25semuanya tidak ada satupun kelompok yang
- 00:05:28tidak menyepakati meskipun proses
- 00:05:31mengarah ke sana itu ia dinamis ada ada
- 00:05:37yang biasa ada yang menggunakan ke
- 00:05:40powernya dan sebagainya yang ketika
- 00:05:43adalah pihak-pihak yang menang tidak
- 00:05:45menghancurkan yang telah ini penting
- 00:05:48hilang Contohkan pihak-pihak yang menang
- 00:05:52itu tidak akan pernah menghancurkan yang
- 00:05:54kalah jadi dalam negara demokrasi kalah
- 00:05:57menang itu adalah biasa dan yang lebih
- 00:06:00penting adalah mereka yang kalah
- 00:06:03desa sebagai semacam film sing Bagaimana
- 00:06:07mengelola negara ini karena kalau ke
- 00:06:11penguasa itu tidak benar tidak sesuai
- 00:06:15dengan visi misi program pada waktu
- 00:06:16kampanye dahulu makam kelompok-kelompok
- 00:06:20yang kalah itu akan bisa tampil untuk
- 00:06:23memimpin negeri ini jadi kalau di
- 00:06:27Amerika itu kan antara partai atau kubu
- 00:06:32Demokrat sama dibuktikan Selat saling
- 00:06:34bergantian dan tidak selamanya Begitu
- 00:06:37kalau kita melihat di Indonesia Allah
- 00:06:39ketika orde lama dengan orde baru
- 00:06:42penguasanya berbeda begitu juga
- 00:06:44reformasi jadi yang lebih lebih penting
- 00:06:47bagi kita bersama adalah bagaimana yang
- 00:06:51nomor 3 itu pria yang benar tidak
- 00:06:53menghancurkan yang kalah karena nanti
- 00:06:55kalau ini tidak dilakukan ketika yang
- 00:06:58kau menjadi pemenang itu akan
- 00:06:59menghancurkan yang kalah lagi menjadi
- 00:07:02masalah
- 00:07:03Hai kemudian yang keempat adalah
- 00:07:05kemiskinan dapat diminimalkan jadi
- 00:07:08merupakan komitmen oleh seluruh pihak
- 00:07:12dalam negara bagaimana kemiskinan itu
- 00:07:15hilang atau minimal ia berkurang
- 00:07:19kemudian yang kelima syarat menuju
- 00:07:22demokrasi adalah perpecahan etnik
- 00:07:25cultural cultural religious tidak
- 00:07:29mendalam bisa dikompromikan Maksudnya
- 00:07:32gimana ia Kita paham suku agama ras dan
- 00:07:36antargolongan itu kultural yang tidak
- 00:07:41mendalam itu maksudnya
- 00:07:44Itu adalah sebuah realitas yang ada di
- 00:07:48negeri kita atau di berbagai negara
- 00:07:51Hai hidrogen itu hal yang biasa dan itu
- 00:07:55adalah ketika apa bisa dikompromikan
- 00:08:01karena pada dasarnya orang-orang yang
- 00:08:04ada dalam negara itu berbeda baik dalam
- 00:08:07hated dalam HRV cultural rezim-rezim
- 00:08:11yang paling kelihatannya itu berbeda
- 00:08:14tapi ketika bisa dikompromikan ia bisa
- 00:08:17menuju demokrasi karena didalam negara
- 00:08:20itu tidak hanya satu tapi berbagai agama
- 00:08:25ingat itu yang paling penting khususnya
- 00:08:28Indonesia tentunya tapi kalau kita
- 00:08:31melihat beberapa demokrasi begitu negara
- 00:08:35itu hanya satu agama satu etnis satu
- 00:08:38budaya itu mungkin berbeda tetapi ketika
- 00:08:44berbicara demokrasi itu kan dari semua
- 00:08:46elemen membangun negara atau negara itu
- 00:08:51selanjutnya kita karena yang nomor 5 itu
- 00:08:57kita beri warna merah itu yang kita
- 00:08:59bahas pada kesempatan yang terkait yang
- 00:09:02berhubungan dengan tema kita tadi budaya
- 00:09:05politik pluralistik posisi nomor lima
- 00:09:08terbesar vertikultur elektrolisis tidak
- 00:09:11bisa dikompromikan ketika menuju saraf
- 00:09:14atau saraf menuju negara demokrasi
- 00:09:18selanjutnya yang bisa memperkuat budaya
- 00:09:21politik pura listrik itu ada lima jadi
- 00:09:24nomor 5 tadi kita pilih lagi menjadi
- 00:09:27lima gatal Apa itu prosedur dan Maliki
- 00:09:31pertama adalah wawasan kebangsaan yang
- 00:09:33tidak mematikan pluralisme Jadi
- 00:09:36bagaimana terkait dengan cara pandang
- 00:09:39seseorang yang menampilkan pluralisme
- 00:09:44itu adalah segala-galanya untuk
- 00:09:46menampilkan kebersamaan kedua budaya
- 00:09:49multikultur yang kuat
- 00:09:51Hai hampir sama dengan yang pertama
- 00:09:54perbedaannya kalau pertama itu cara
- 00:09:57pandangnya Kemudian yang kedua adalah
- 00:09:59budayanya yang ketika dalam
- 00:10:01penyelenggaraan pirografi pemerintahan
- 00:10:04yang terbuka jadi tidak ada item-item
- 00:10:08tidak ada yang tersembunyi semuanya
- 00:10:11dibuka untuk publik jangan sampai ada
- 00:10:15istilah itu rahasia negara maka tidak
- 00:10:18boleh dibocorkan blablablabla yang perlu
- 00:10:21diketahui bahwa negara ini adalah my
- 00:10:23rakyat sehingga rakyat itu perlu tahu
- 00:10:26meskipun mungkin pada titik-titik
- 00:10:28tertentu perlu tetapi relatif
- 00:10:30penyelenggaraan birokrasi pemerintah
- 00:10:32yang terbuka itu dalam hal birokrasinya
- 00:10:34rakyat perlu tahu terkait dengan
- 00:10:37keuangan pun perlu nanti kita bahas
- 00:10:39kemudian yang keempat adalah generasi
- 00:10:41yang mewarisi budaya positif untuk semua
- 00:10:43politik jadi generasi selanjutnya
- 00:10:46welcome terhadap budaya tersebut budaya
- 00:10:48pluralisme yang kelima adalah komunitas
- 00:10:51Saga
- 00:10:51yang toleran dan kohesif jelas kalau
- 00:10:57masyarakat beragama itu sudah kewiran
- 00:11:01dan gue sih makan ia bisa memperkuat
- 00:11:04budaya politik pluralistik yang kita
- 00:11:07bangun sebagaimana harap menuju
- 00:11:10demokrasi dari selanjutnya kita kupas
- 00:11:12satu persatu pertama terkait dengan
- 00:11:14wawasan kebangsaan yang tidak mematikan
- 00:11:16pluralisme ada banyak konflik yang
- 00:11:19terjadi di Indonesia Ia tentunya juga di
- 00:11:23negara lain nah di Amerika juga banyak
- 00:11:24konflik di Amerika kita masih ingat
- 00:11:27paling yang yang terkait dengan
- 00:11:28Bagaimana sampai suku Dayak suku Madura
- 00:11:31bagaimana di sana orang Madura Bagaimana
- 00:11:35bagaimana gaya sedang bisa melihat
- 00:11:36bagaimana referensi Meskipun mungkin
- 00:11:38tidak memperdalam pada waktu itu
- 00:11:40bagaimana konflik yang ada di Aceh
- 00:11:43konflik di Ambon ia
- 00:11:46yang berbasiskan agama kemudian konflik
- 00:11:49di Papua ini berhubungan dengan semacam
- 00:11:52kedaulatan atau semacam mereka merasa
- 00:11:57tidak memiliki beberapa pada mereka
- 00:12:00pemirsah Papua Mungkin gitu Jakarta juga
- 00:12:04ada konflik di Banyuwangi di Situbondo
- 00:12:06dan banyak-banyak Intinya kita berbicara
- 00:12:10konflik gitu sangat banyak di negeri
- 00:12:13kita karena suku agama ras antar ras dan
- 00:12:16antargolongan kita itu sangat nitrogen
- 00:12:20Hai itu sebuah potensi yang bagus tetapi
- 00:12:23kalau tidak bisa mengelola yang baik
- 00:12:25maka akan menghasilkan konflik-konflik
- 00:12:26yang seperti yang kita tampilkan disini
- 00:12:29kemudian disinilah Kemudian perlu
- 00:12:32memunculkan wawasan kebangsaan supaya
- 00:12:34tidak mematikan keluar Bisma ia konflik
- 00:12:37InstaDaily berangkat dari wawasan
- 00:12:40kebangsaan yang picik yang tidak bisa
- 00:12:42terbuka menghadirkan intoleran terhadap
- 00:12:45segalanya ada dua perspektif pencarian
- 00:12:48identitas budaya jadi prespektif
- 00:12:52esensialis dan prospektif crown
- 00:12:55konstruksionis ini ke digunakan
- 00:12:57Bagaimana menampilkan tentang wawasan
- 00:12:59kebangsaan itu tadi supaya tidak
- 00:13:02mematikan pluralisme kalau perspektif
- 00:13:04esensialis itu identitas budaya kiven
- 00:13:08turun-temurun menyebut angkot
- 00:13:12event-event atau pemberian Tuhan atau
- 00:13:15impress ia diajarkan oleh alam korslet
- 00:13:20Terangkan bahwa karakter yang Inggris
- 00:13:22karakter bahasa Inggris bermotor
- 00:13:24dibentuk racing kuning Maksudnya gimana
- 00:13:27perspektif ini yang pertama di sini itu
- 00:13:32sebuah perspektif pencarian identitas
- 00:13:34budaya yang menyebutkan bahwa ia pakai
- 00:13:39dengan berbagai budaya itu jadi itu
- 00:13:41adalah pemberian Tuhan itu adalah karena
- 00:13:44alam maka kita tidak bisa mengubahnya
- 00:13:47Dika korslet mencontohkan bahwa
- 00:13:50orang-orang Inggris itu sangat website
- 00:13:53karena alamnya ini merupakan tantangan
- 00:13:56bagi saudara barulah sebuah coba sebagai
- 00:13:59warga negara Indonesia ya Apakah saudara
- 00:14:02tidak bisa mengubah KPK memang alarm
- 00:14:05digital itu waktu indonesia barat waktu
- 00:14:09bisa tengah waktu Indonesia timur itupun
- 00:14:10menjadi masalah bagi juga pulau-pulau
- 00:14:13yang ada di negeri kita menjadi pasangan
- 00:14:15dan selanjutnya padahal riil itu kan
- 00:14:20gitu
- 00:14:20Hai tapi bagaimana perspektif Pancasila
- 00:14:25disitu selanjutnya Bagaimana kita
- 00:14:29merespon terkait dengan perspektif
- 00:14:31esensialis ini apakah kita langsung ia
- 00:14:35menerima saja atau itu hanya sebuah
- 00:14:37pemahaman kemudian adalah kedua
- 00:14:40perspektif konstruksionis respective
- 00:14:44konstruksi identitas budaya tidak bisa
- 00:14:48ditelusuri melalui cuaca itu grafis yang
- 00:14:50merupakan intelektual atau culture
- 00:14:54identitas bukan produk tetapi dari
- 00:14:57pendidikan dan pembelajaran ini jadi
- 00:15:00kalau semuanya mendasarkan pada proses
- 00:15:04pendidikan Jadi kalau ada sebuah
- 00:15:07pendidikan yang baik meskipun kita
- 00:15:10beragam Kita diciptakan Tuhan begini
- 00:15:13yang berbeda itu bisa dirubah
- 00:15:16Hai jadi identitas budaya kita bisa kita
- 00:15:19cari dengan menuju yang lebih baik
- 00:15:21sehingga kita itu tadi tidak mematikan
- 00:15:25globalisme selanjutnya ini adalah
- 00:15:29pembentukan dan pola kesetiaan dalam
- 00:15:31bidang tugas lebih Setel tertikam ya
- 00:15:34kita mengalami di beberapa sebuah kamar
- 00:15:37sempit and horizontal dan vertikal 8
- 00:15:41bisa dan bola kasti adalah identitas
- 00:15:42maksudnya misalkan dalam satu grup ya
- 00:15:45itu kemudian ada yang pola horizontal
- 00:15:47vertikal dalam kesetiaannya kemudian
- 00:15:50muncul 20 yuk loyalitas yang paste Civil
- 00:15:55Society identity best interest of
- 00:16:00Hai kepentingan mendasarkan pada
- 00:16:03masyarakat sipil atau identity atau
- 00:16:06identitas mendaki mendasarkan pada
- 00:16:09masyarakat sipil ini tersebut menjadi
- 00:16:12perdebatan yang panjang yang selanjutnya
- 00:16:15ketika menampilkan konsep kesatuan ada
- 00:16:19muncul Unity in diversity atau cm
- 00:16:23diversity maksudnya persatuan dalam
- 00:16:26perbedaan ya kita memang bersatu dalam
- 00:16:28perbedaan Kita sadar akan membangun
- 00:16:30negeri yang kita sadar tetapi ada
- 00:16:33sedikit berbeda dan kita tanpa persatuan
- 00:16:36inilah yang selanjutnya yang perlu kita
- 00:16:39pahami bahwa diri ini versity di dalam
- 00:16:42interface of Civil Society atau identity
- 00:16:47juga bisa kesepian identitas itu penting
- 00:16:53sehingga kita atau saudara terbuka dalam
- 00:17:00mencuci ini adalah semut sebuah pemetaan
- 00:17:03terkait dengan hubungan antara negara
- 00:17:05kelompok etnik dan budaya lokal ini
- 00:17:09streamset atau negara kuat itu pasti
- 00:17:13masyarakat lokal itu terkontrol atau
- 00:17:18masa masuknya coba saudara lihat di
- 00:17:23sebelah apa kanan adalah frosted negara
- 00:17:29kuat di sebelah kiri Rich dad atau
- 00:17:32negara lemak negara lemah itu konflik
- 00:17:36manifest yang bersumber dari konflik
- 00:17:40laten ada marjinalisasi mengarah ke
- 00:17:44konflik kemudian prasangka sosial
- 00:17:47menghabiskan kekompakan Grande intinya
- 00:17:49bahwa didalam negara lemah itu
- 00:17:52dikabarkan Disini
- 00:17:54ini dikabarkan bahwa semuanya berawal
- 00:17:59dari konflik-konflik yang tidak
- 00:18:02selesaikan konflik ya konflik itu
- 00:18:05sendiri padahal kalau konflik itu
- 00:18:10sendiri kemudian ditampilkan dengan
- 00:18:12konflik laten maka slide selanjutnya
- 00:18:14bisa terselesaikan kalau tidak kuat
- 00:18:19masyarakat lokal
- 00:18:22Oh maksudnya di-backup oleh masyarakat
- 00:18:25lokal yang awalnya dari masyarakat
- 00:18:27pribumi yang mereka semuanya tidak
- 00:18:31menjadikan konflik itu adalah sebagai
- 00:18:34hal yang menjadi ancaman intinya bahwa
- 00:18:39masyarakat pribumi nonpribumi luka dan
- 00:18:43peneliti bumi itu bisa menyatu dalam
- 00:18:46kebersamaan demi ini di VCD dari inilah
- 00:18:52budaya multikultural budaya
- 00:18:55multikultural adalah budaya pluralisme
- 00:18:57ditandai dengan kedewasaan masyarakat
- 00:19:00menghadapi perbedaan atau pluralisme
- 00:19:03budaya bangsa Indonesia menggarap
- 00:19:07Hai perubahan dengan harapan the grand
- 00:19:11transformation kapan Si mengatakan The
- 00:19:16Great transformation kemudian kalau Cup
- 00:19:21Polandia menyampaikan bahwa pendidikan
- 00:19:24dipilih sebagai salah satu jalur untuk
- 00:19:28transformasi dengan fokus terkait dengan
- 00:19:32pendidikan jadi budaya multikultural itu
- 00:19:35merekam melandi itu bisa ditampilkan
- 00:19:38maksudnya bangsa Indonesia bisa fokus
- 00:19:41dengan pendidikan untuk menampilkan
- 00:19:44pudir budaya multikultural supaya tidak
- 00:19:46percaya diri sebagaimana yang ada di
- 00:19:48tabel ini menjadi wickstead atau kita
- 00:19:52menjadi Strom state modal sosial
- 00:19:56menurutku Yaman itu adalah nilai atau
- 00:20:00informal bisa mengantar ke kerjasama
- 00:20:04trust menjadi sirna ketika terus bisa
- 00:20:11menjadi sirna kekayaan bahasa edisi
- 00:20:14transferase adat bukan menjadi modal
- 00:20:18di dalam menurut Fukuyama realitas
- 00:20:22multikultural menjelma menjadi beban itu
- 00:20:25sosial liabilitas bangsa Indonesia
- 00:20:27menjadi terpecah-pecah menjadi David
- 00:20:29Society ini ketika itu tadi
- 00:20:35Hai muda social attack muda sosial tidak
- 00:20:40dihargai atau bukan menjadi sebagai hal
- 00:20:45yang pisang membaik membaik berkait
- 00:20:47dengan budaya multikultural Jadi apa
- 00:20:51yang kita miliki itu sebetulnya Kisah
- 00:20:56menjadi kalau cara pandangnya ya bisa
- 00:20:59menjadi sebuah kekayaan yang hebat untuk
- 00:21:01menampilkan budaya multikultural menjadi
- 00:21:07hal yang bisa menjadikan negara kita
- 00:21:11hebat Tetapi kalau sebaliknya
- 00:21:15Hai menjadi sosial liabilities menjadi
- 00:21:19beban itu menjadi masalah jadi
- 00:21:23heterogenitas yang ada digital baik
- 00:21:25dalam suku agama ras dan antargolongan
- 00:21:27menjadi masalah ketika itu menjadi beban
- 00:21:29dan kita bisa menjadi terpecah-pecah
- 00:21:32kepada HAM menurut suku Yaman sekali
- 00:21:36lagi ngopo Yaman itu ada merupakan modal
- 00:21:39sosial untuk menghadirkan multikultural
- 00:21:41yang sangat bagus menurut bank dunia
- 00:21:45pendidikan itu harus mengucapkan tiga
- 00:21:48hal tadi ini untuk menampilkan menjawab
- 00:21:50yang disampaikan oleh untuk apa itu
- 00:21:55fokus jalur pendidikan untuk menambahkan
- 00:21:58budaya multikultural sehingga Bank Dunia
- 00:22:00menampilkan tiga hak terkait dengan
- 00:22:03untuk mewujudkan itu pertama penguatan
- 00:22:05modal sehingga lahir manusia produktif
- 00:22:08Jadi maksudnya ketika proses pendidikan
- 00:22:15berjalan
- 00:22:15Hai dengan baik itu bisa digunakan untuk
- 00:22:18modal manusia produktif kedua manusia
- 00:22:22Siap dengan nutrisi yang baik ia ini
- 00:22:26yang diciptakan tadi yang kemudian
- 00:22:30ketika pembangunan modal sosial sehingga
- 00:22:32pendidikan bisa membantu mewujudkan rasa
- 00:22:34keadilan serta kohesi sosial ditengah
- 00:22:37kehidupan manusia yang beraneka fatal
- 00:22:40Jadi intinya akan diramaikan Bank Dunia
- 00:22:44ini jika hal ini adalah digunakan untuk
- 00:22:47menjawab atau melanjutkan yang
- 00:22:49disampaikan oleh kalau pelancip untuk
- 00:22:52pendidikan diberi sebagai salah satu
- 00:22:54cara transformasi untuk menuju budaya
- 00:22:57multikultural kemudian yang ketiga
- 00:23:01adalah ini kan bagi menuju demokrasi ya
- 00:23:04murah lintas positif untuk demokrasi
- 00:23:07murai lepas adalah Kondisi kesadaran
- 00:23:11construction seseorang mendasari aksi
- 00:23:14dan reaksi sel
- 00:23:15dalam pergaulan hidup jadi agak sulit
- 00:23:21mungkin dalam realitas tapi disitu
- 00:23:24adalah pada titik kesadaran modern yang
- 00:23:27baik menjadi dorongan seseorang untuk
- 00:23:29berbuat beraksi dan bereaksi keadaan
- 00:23:32berdasarkan nilai kebaikan sehingga
- 00:23:37moralitas itu ia semacam menjadi standar
- 00:23:40ukuran Setiap orang pasti juga bisa
- 00:23:43memberikan penilaian bahwa itu baik atau
- 00:23:46buruk atau perlu dilakukan ataupun tidak
- 00:23:48MB durham menitip pelaku bunuh diri ini
- 00:23:52terkait dengan moralitas positif untuk
- 00:23:54demokrasi ini ketika durkheim
- 00:23:57menampilkan apa itu meneliti penangguh
- 00:23:59diri kemudian kita bisa mengambil
- 00:24:00sesuatu ia mengatakan durkheim melihat
- 00:24:04tindakan seseorang tidak bisa tidak
- 00:24:06selain harus melihat dari luar baik diri
- 00:24:09seseorang boleh mengatakan Lihatlah Pak
- 00:24:13dengan fakta sosial
- 00:24:15itu yang berada di luar individu yang
- 00:24:18membentuk dan mempengaruhi cara
- 00:24:20seseorang bertindak ia tercermin dan
- 00:24:23kesadaran kolektif masyarakat jadi
- 00:24:27kata.com
- 00:24:30Hai moralitas positif untuk membangun
- 00:24:33demokrasi itu perlu ada dilihat tidak
- 00:24:38cukup pada ia seseorang itu sendiri
- 00:24:42tetapi juga dilihat dari luar maksudnya
- 00:24:45adalah lingkungan yang ada itu juga
- 00:24:48sedikit banyak berpengaruh terhadap
- 00:24:50individu itu tadi
- 00:24:53Hai Bagaimana kondisi sosial yang ada
- 00:24:57Hai banget jadi bukan satu-satunya dari
- 00:25:01individu sehingga apa yang disampaikan
- 00:25:04oleh apa namanya Apa nama yang
- 00:25:10disampaikan oleh Bank Dunia tadi betul
- 00:25:12terkait dengan dunia pendidikan Intani
- 00:25:14untuk sebagai menjawab terkait dengan
- 00:25:17apa yang disampaikan Crush em
- 00:25:20selanjutnya kita transport transparansi
- 00:25:25birokrasi ini adalah yang keempat
- 00:25:27transparency birokrasi untuk menuju
- 00:25:30negara demokrasi dari ya supaya terhadap
- 00:25:35budaya politik yang ruang lisme transfer
- 00:25:39transparansi birokrasi drogas selama ini
- 00:25:42menjadi peran besar jadi birokrasi
- 00:25:46pemerintahan khususnya dia memang
- 00:25:48periode pemerintahannya presiden
- 00:25:49pemerintah mempunyai peran besar dalam
- 00:25:51atau peranan besar dalam membangun
- 00:25:54sebuah negara atau namun
- 00:25:57Hai sudah negaraannya pemerintah Desa
- 00:25:59mendorong perubahan sosial dan kemajuan
- 00:26:01ekonomi Jadi maksudnya birokrasi itu
- 00:26:04adalah anak mungkin bisa menjadikan
- 00:26:08negara itu sangat berbudaya politik yang
- 00:26:12multi kultural
- 00:26:16Hai atau tidak dewasa lalu ketika
- 00:26:19pemerintahan untuk tarian pemerintah
- 00:26:21hanya memiliki gaya bahasa tunggal Untuk
- 00:26:23didengar ya didengar rakyat sekarang
- 00:26:25Gasa gaya bahasa pura dahulu itu ya
- 00:26:29tentunya pada pemerintahan yang lama
- 00:26:33seakan-akan semuanya harus ragam Yuriko
- 00:26:38misasi diseragamkan semuanya Meskipun
- 00:26:40tidak sama lupa bagaimana tentang
- 00:26:43seragam di sekolah wujud berbeda temanya
- 00:26:45Strike ambisinya adalah slahkan
- 00:26:48pemahaman padahal mungkin berbeda cara
- 00:26:51pandang atau cara taruh lam bagaimana
- 00:26:56kita makan atau apa yang perlu kita
- 00:27:00makan itu ada pada dahulu itu kan bagus
- 00:27:05sebetulnya Bagaimana menampilkan tadi
- 00:27:07pagi itu kan bagus untuk tanaman untuk
- 00:27:10apa namanya untuk mengisi perut untuk
- 00:27:14mengisi energi
- 00:27:16di setiap manusia tetapi ketika pada
- 00:27:20daerah yang sebetulnya dia tidak bisa
- 00:27:22untuk ditanami padi Tetapi dia baiknya
- 00:27:26ditanami saku atau dia baik yang
- 00:27:28ditanami ketela pohong dia tidak mampu
- 00:27:31pakai karena tidak ada air maka ini
- 00:27:34menjadi masalah dan akhirnya dalam
- 00:27:37proses perjalanannya ketika semuanya
- 00:27:39beras disatu sisi kita pernah Express
- 00:27:45ketika itu parah ketika orde baru kita
- 00:27:48pernah ekspor beras tetapi disatu sisi
- 00:27:51yang lain selanjutnya mungkin ada sebuah
- 00:27:55pertanyaan Apakah apakah ada hubungannya
- 00:27:59dengan orang yang kenal
- 00:28:02Hai penyakit kepada itu gula darah atau
- 00:28:11di dalam bahasa lebih teknis lagi
- 00:28:13Kemudian ditetapkan dinamakan tuh karena
- 00:28:18kencing manis ya perlu mencari jawaban
- 00:28:23Mengapa seseorang itu mempunyai gula
- 00:28:27darahnya sangat tinggi atau kemudian
- 00:28:29menjadi kencing manis yang selanjutnya
- 00:28:31ketika mempunyai luka itu sulit untuk
- 00:28:35sembuh salah satu jawabannya karena kamu
- 00:28:38yang masuk didalam tubuh kita itu
- 00:28:40terlalu tinggi dan itu tidak bisa
- 00:28:43disamakan antara satu tempat dengan
- 00:28:45tempat lainnya itu contoh 1 tentang
- 00:28:47makanan yang belum yang lain terkait
- 00:28:50dengan
- 00:28:51kwitansi atau junub uniforms ASI yang
- 00:28:55Padahal di masa lalu atau dalam bahasa
- 00:28:59seharusnya bahasa negara itu ia sangat
- 00:29:02beragam sehingga pada kesempatan ini
- 00:29:05sangat bagus sangat baik ketika
- 00:29:07menampilkan ia sangat beragam itu juga
- 00:29:11Kemudian untuk mendorong transparansi
- 00:29:14dan akuntabilitas pemerintahan makan
- 00:29:17perguruan tinggi perlu menyatu dengan
- 00:29:19semua elemen masyarakat dalam step dan
- 00:29:23Civil Society is yang penting berkulit
- 00:29:25juga termasuk saudara sebagai mahasiswa
- 00:29:27untuk bisa ia menyatu tidak hanya di
- 00:29:32perguruan tinggi itu maksudnya segera
- 00:29:34sebagai mahasiswa kuliah mendapatkan
- 00:29:37nilai ide bagus selanjutnya bekerja itu
- 00:29:40penting Tetapi bagaimana dalam proses
- 00:29:43Prima 45 tahun itu
- 00:29:45Hai juga menjadi bagian dari proses
- 00:29:49transparansi birokrasi yang ada di
- 00:29:51negeri ini intinya bahwa negara
- 00:29:53selanjutnya menampilkan banyak ragam
- 00:29:56yang plural terkait dengan berbagai hal
- 00:29:59tidak hanya satu bahasa kalau tidak
- 00:30:02mengikuti saya maka itu menjadi masalah
- 00:30:05selanjutnya mekanisme konsensus dalam
- 00:30:08kehidupan beragama ini adalah hk5 dalam
- 00:30:11yang mengabaikan Quraisy mulai ini
- 00:30:16adalah akar konflik keagamaan ada negara
- 00:30:21bangsa dan umat beragama peran negara
- 00:30:24dan kehidupan beragama akar konflik
- 00:30:26berat konflik keagamaan ya kita perlu
- 00:30:30mencari supaya
- 00:30:33Hai menjadi
- 00:30:35Hai tahu kita sudah dicentang semuanya
- 00:30:37Mengapa kemudian berbagai agama itu
- 00:30:40konflik Taruhlah misalkan di Sampang
- 00:30:43pada tahun beberapa tanya Lu ngapa sih
- 00:30:45sesama Taruhlah kelompok a kelompok
- 00:30:49kemudian berkonflik sampai sekarang
- 00:30:51mereka tidak bisa atau tidak boleh tidak
- 00:30:54diperbolehkan untuk pulang kampung
- 00:30:56bayangkan punya tanah rumah di Sampang
- 00:31:01sekarang sampai sekarang tidak boleh
- 00:31:02untuk pulang
- 00:31:04Hai itu kan
- 00:31:06Hai menjadi masalah kan kalau itu
- 00:31:09terjadi dibanyak tempat YouTube dari
- 00:31:11masalah di satu tempat saja menjadi
- 00:31:13masalah Oh itu tanahnya mereka sendiri
- 00:31:18bahwa terkait dengan kepercayaan
- 00:31:21terakhir ini oleh negara semuanya
- 00:31:24negara-bangsa sebelumnya kita perlu tahu
- 00:31:29mengapa itu terjadi dan selanjutnya
- 00:31:31harus diberikan solusi kemudian negara
- 00:31:33bangsa dan umat beragama ininya bahwa
- 00:31:36negara Taruhlah Indonesia bisa
- 00:31:38mengakomodir semuanya dan selanjutnya
- 00:31:42peran negara dalam kehidupan beragama
- 00:31:43sangat mensupport tidak boleh menjadi
- 00:31:46bagian yang memprovokasi tetap di negara
- 00:31:49mengaku model semuanya dan tidak ada
- 00:31:53yang merasa diperlakukan tidak adil
- 00:31:54dalam kehidupan atau di kehidupan
- 00:31:57sebagai warga negara atau sebagai
- 00:31:59kelompok warganet sebagai kelompok yang
- 00:32:02ada di dalam negara ini Max mengatakan
- 00:32:05kalau waktunya
- 00:32:06juga sempat kita siklon dalam sosiologi
- 00:32:08agama agama melihat memiliki potensi
- 00:32:11jawab gunakan dan menjadi awal pembinaan
- 00:32:14ideologi licin is possessed dari
- 00:32:19kelompok-kelompok dominan maksudnya ada
- 00:32:21garam seperti politik itu mungkin masih
- 00:32:24ingat pada waktu pertemuan Suzuki
- 00:32:27agama-agama tandu masyrakat di sini
- 00:32:30menjelaskan
- 00:32:34Hai bahwa gereja ns60zl opium of
- 00:32:39prosesnya tidak Mas Raka gamada sambil
- 00:32:41masyarakat disini karena dalam
- 00:32:43penjelasan ini bahwa agama dijadikan
- 00:32:47alat untuk membenahi sebuah ideologi
- 00:32:51sehingga disitulah yang dikatakan
- 00:32:54sebagai candu intinya bahwa kita bisa
- 00:32:57bertanya kepada kami bahwa agama itu
- 00:33:01bisa menjadi instrumen untuk ya kekuatan
- 00:33:04negara untuk menjatuhkan yang lain
- 00:33:06bahkan sebagai alat itu lebih ini
- 00:33:09menjadi masalah besar sehingga kemudian
- 00:33:11dikritik oleh mag seperti itu
- 00:33:14Hai sehingga ia tidak usah begitulah
- 00:33:17agama wilayah agama itu adalah bagaimana
- 00:33:20kemudian mekanisme konsensus dalam
- 00:33:22kehidupan beragama selanjutnya menjadi
- 00:33:254aa itu panduan bagi kehidupan bersama
- 00:33:29kita mulai Indonesia merdeka sampai
- 00:33:32sekarang bisa berjalan semuanya kok
- 00:33:34tidak harus kemudian menjadikan ada
- 00:33:36beberapa kelompok yang memang jadikan
- 00:33:38agama sebagai pembenaran terkait dengan
- 00:33:41ideologi tertentu tetapi hal itu tidak
- 00:33:44bisa bertahan lama dan dijadikan sebagai
- 00:33:47partai politik maka dia tidak bisa
- 00:33:49bertahan tapi yang jadi tidak barat yang
- 00:33:52tidak enak adalah ketika sekarang itu
- 00:33:53muncul pasar Buster tapi ketika sedang
- 00:33:57masuk ke tema-tema agama itu sangat
- 00:34:01sensitif dan terjemahnya sangat beragam
- 00:34:03semoga kemudian tidak beragam apalagi
- 00:34:06ketika kelompok-kelompok kelompok ada
- 00:34:09basah-basah yang kemudian perang
- 00:34:11semuanya seakan-akan ngeri negeri ini
- 00:34:14Nah itulah terkait dengan budaya politik
- 00:34:20pluralistik
- 00:34:22Hai jadi kita bisa memahami Bagaimana
- 00:34:26kehidupan negara kita yang sungguh kaya
- 00:34:30dengan kehidupan
- 00:34:33Hai kalau dalam bahasa Fukuyama modal
- 00:34:36sosial yang luar biasa untuk membangun
- 00:34:38negeri ini sehingga bisa menghadirkan
- 00:34:40budaya politik yang pluralistik itu
- 00:34:43semua menjadi kekuatan kaguyama bukan
- 00:34:46menjadi semacam legitimasi alat
- 00:34:50legitimasi politik seperti yang
- 00:34:52dikatakan Max dan selanjutnya itu akan
- 00:34:54menjadi mencabik-cabik pluralisme yang
- 00:34:57ada di negeri ini sebelum kita tutup
- 00:35:01silahkan saudara-saudara masing-masing
- 00:35:04menampilkan konflik terkait Tema kita
- 00:35:10kali ini budaya politik pluralisme di
- 00:35:14daerah kalau Dayak di daerah saudara
- 00:35:17konflik apa yang
- 00:35:19[Musik]
- 00:35:21Hai apa menjadi contoh dari konflik
- 00:35:24budaya politik rural istik yang ada yang
- 00:35:27menjadi Tema kita saat ini adalah
- 00:35:30Tampilkan dan selanjutnya saudara
- 00:35:35berikan solusi terkait dengan hal itu di
- 00:35:39daerah saudara sehingga apa yang menjadi
- 00:35:42pembahasan kita pada pertemuan keenam
- 00:35:45ini bisa menjadi solusi bagi konflik
- 00:35:49yang ada di lingkungan atau di daerah
- 00:35:52saudara semoga ada manfaat bertemu
- 00:35:56minggu depan semua alaikum
- 00:35:57warahmatullahi wabarakatuh
- 00:36:01[Musik]
- budaya politik
- pluralisme
- sosiologi politik
- demokrasi
- pendidikan
- transparansi
- moralitas
- konflik
- komunitas
- toleransi