00:00:00
Halo assalamualaikum warahmatullahi
00:00:02
wabarakatuh Selamat datang peserta mata
00:00:05
kuliah komunikasi multikultur hari ini
00:00:09
kita akan membicarakan sebuah tema yang
00:00:13
saya pikir cukup menarik dan itu terkait
00:00:17
dengan kita semua terkait dengan banyak
00:00:21
hal yang kita pikirkan selama ini ya
00:00:23
sesuatu yang bisa mempengaruhi bagaimana
00:00:26
kita dilihat oleh orang lain bagaimana
00:00:28
budaya lain melihat kita hari ini kita
00:00:32
akan membahas tentang hal tersebut nya
00:00:36
saya akan mulai saja dan scream yang
00:00:39
bagaimana kita melihat materi kali ini
00:00:42
tidak saya Sebutkan di awal tapi akan
00:00:45
saya lihat kan nanti di materi yang akan
00:00:48
saya sampaikan wedding hari ini kita
00:00:55
akan bicara tentang bagaimana itu
00:00:57
identitas budaya
00:01:00
Hai sesuatu yang mungkin sering kita
00:01:05
bicarakan sering kita diskusikan yaitu
00:01:08
masalah identitas hanya banyak hari ini
00:01:11
yang teman-teman yang bicara Apakah kita
00:01:14
punya identitas dalam diri kita
00:01:16
bagaimana identitas anak muda hari ini
00:01:20
itu adalah perbincangan perbincangan
00:01:22
Bagaimana identitas dalam masyarakat
00:01:24
multikultur dan bagaimana kemudian
00:01:27
identitas budaya Mari kita lihat satu
00:01:30
persatu berbagai mati ini temen-temen
00:01:32
semua yang pertama terhadap pertanyaan
00:01:36
untuk pertama tanggulangi Kalau anda
00:01:40
semua dan semua di pertanyaan ini untuk
00:01:42
sebagian orang relatif muda tapi juga
00:01:45
terkadang relatif sulit Apakah itu
00:01:49
Siapakah Anda ini jika mengajar di kelas
00:01:52
dengan menunjuk 11 dari mahasiswa atau
00:01:56
mahasiswi yang ada di kelas kemudian
00:01:59
saya kasih wa
00:02:00
ketika menit ya untuk merefleksikan atau
00:02:03
mendeskripsikan dirinya ketika sebelum
00:02:07
pen demi hal itu menjadi hal yang
00:02:09
menarik di di kelasku yang Ketika saya
00:02:12
bertanya seperti itu ke teman-teman yang
00:02:14
hadir rata-rata mereka berhenti sampai
00:02:18
detik ke 30detik ke-44 merumuskan
00:02:22
tentang Siapa dirinya Siapakah saya
00:02:26
Apakah saya bisa mendeskripsikan diri
00:02:29
saya dengan baik padahal yang mungkin
00:02:32
belum kita refleksikan jangan-jangan
00:02:34
kita tidak paham apa itu identitas
00:02:36
jangan-jangan karena terlalu sering
00:02:38
menonton hal-hal yang misalnya kurang
00:02:42
produktif atau mungkin yang bukan budaya
00:02:46
kita bisa kita akhirnya lupa siapa
00:02:49
sebenarnya diri kita hari ini kita akan
00:02:51
banyak bicara tentang identitas itu
00:02:56
menurut Ting Tomi itu adalah konsep diri
00:03:00
kirim fleksikan atau gambaran diri bahwa
00:03:03
kita berasal dari keluarga gender budaya
00:03:07
etnis dan proses sosialisasi individu
00:03:10
identitas pada dasarnya merujuk pada
00:03:13
pandangan reflektif mengenai diri kita
00:03:15
sendiri atau persepsi orang lain
00:03:18
mengenai gambaran diri kita artinya
00:03:22
begini bertemu ketika pagi sayang KMU
00:03:25
dicoba kasus terhadap beberapa teman
00:03:28
ketika diperas banyak mereka yang
00:03:30
kemudian tidak bisa mendeskripsikan
00:03:33
Siapa dirinya mereka lupa berasal dari
00:03:35
jam berapa Kirim keluarga apa dari
00:03:38
budaya akan dari etnis Apa artinya Ada
00:03:41
yang salah dengan identitas kita dalam
00:03:44
identitas budaya kita ini anda nanti
00:03:47
akan kita diskusikan lebih lanjut
00:03:48
Mengapa kita menjadi bingung ketika kita
00:03:51
mendeskripsikan tetap identitas budaya
00:03:53
kita atau kenapa sebuah kelompok menjadi
00:03:56
bingung ketika disuruh mendeskripsikan
00:03:57
tentang identitasnya
00:04:00
Hai identitasmu apa KTP tetapi ketika
00:04:03
kita suruh mendeskripsikan menjadi sulit
00:04:05
karena pikiran kita belum benar kita
00:04:09
dalam kesadaran kita banyak identitasnya
00:04:11
kemudian melekat kita karena
00:04:12
pengaruh-pengaruh hal-hal yang kemudian
00:04:16
membuat kita menjadi lupa pengaruh dari
00:04:20
media bicarakan lebih lanjut identitas
00:04:25
diri juga didefinisikan juga sebagai
00:04:27
sebuah proyek kalau tadi identitas diri
00:04:30
adalah apa konsep diri yang
00:04:32
direfleksikan dalam gambaran tentang
00:04:34
siapa kita darimana kita berasal dan
00:04:37
seterusnya kemudian juga bisa dikatakan
00:04:39
bahwa identitasnya adalah sebuah proyek
00:04:42
dikatakan sebagai sebuah proyek karena
00:04:46
jika kita bicara identitas itu adalah
00:04:48
cara berpikir tentang diri kita yang
00:04:51
berubah dari situasi ke situasi menurut
00:04:54
ruang dan waktunya hanya mengetahui
00:04:57
identitasnya berkonsep yang cair video
00:04:59
blue
00:05:00
Hai dari era ke era blasut nyakitin gue
00:05:03
baru kita sebagai sebuah proyek yang dia
00:05:06
maksud bahwa identitas itu merupakan
00:05:08
sesuatu yang kita ciptakan proyek itu
00:05:11
membentuk apa yang kita pikirkan tentang
00:05:13
diri kita saat ini dan masa ini bersama
00:05:17
apa yang kita inginkan pintas sarapan
00:05:19
dipakai depan sehingga Jika ada
00:05:22
temen-temen yang berpikir bahwa Kenapa
00:05:25
Yan shi'a itu judul seperti ini udah
00:05:27
sekarang menjadi seperti itu atau
00:05:29
kemudian sia kemudian ketemu lagi 10
00:05:31
tahun lagi menjadi berbeda Artinya kita
00:05:34
punya identitas sebagai subyek yang
00:05:36
berbeda mungkin teman-teman ketika masuk
00:05:38
kuliah Kamu punya proyek seperti ini
00:05:42
tanpa disadari yang berbeda ketika
00:05:45
teman-teman bikin masih di bangku SLTA
00:05:47
itu kita menjadi berbeda secara sebagai
00:05:52
kita sebagai proyek menurut giddens Jadi
00:05:57
cara berpikir kita berubah dari situ
00:06:00
situasi yang lain menurut ruang dan
00:06:02
waktu menjadi identitas perut Si Fulan
00:06:05
dekat SMA aku seperti ini tapi mungkin
00:06:08
berbeda karena dan kan tadi karena
00:06:10
lingkungan karena terpaan media MS
00:06:14
identitas seseorang menjadi cukupnya
00:06:19
pada akhirnya konsepsi yang kita yakini
00:06:23
tentang diri kita dagu sebagai identitas
00:06:26
diri sementara harapan dan pendapat
00:06:29
orang lain itu membentuk identitas
00:06:31
sosial jadi Terkadang ketika kita
00:06:35
membentuk diri kita tadi seperti apa
00:06:37
yang kita bayangkan bisa jadi itu belum
00:06:40
tentu adalah seperti yang orang lain
00:06:43
lihat kiri ada identitas diri ada
00:06:45
identitas sosial kita yang konsepnya
00:06:49
tapi sosial adalah harapan dan pendapat
00:06:53
orang lainnya
00:06:56
Oh ya Pi DPT dilepaskan dari yang
00:07:01
namanya konstruksi sosial media sebutkan
00:07:04
tadi bahwa identitas hari ini kita
00:07:06
terjadi bebaskan dari namanya konstruksi
00:07:08
sosial ekonomi sosial hilang karena
00:07:11
kalau hari ini ya itu karena adanya
00:07:14
perkembangan media karena media hari ini
00:07:17
luar biasa cepat dan luar geser dekat
00:07:21
dengan kita jika apa yang kita pikirkan
00:07:23
tentang sebuah identitas tertentu
00:07:24
sebenarnya itu adalah akibat dari
00:07:26
konstruksi yang dibangun oleh media tapi
00:07:30
bisa kemana-mana bu yang bisa ke arah
00:07:31
konsumsi pemerintah bisa mempunyai rasa
00:07:35
konsumsi yang luar biasa terkait masalah
00:07:37
identitas ini dan karena ide nanti akan
00:07:40
juga berimplikasi bagaimana kita
00:07:43
melakukan konsumsi terhadap hal-hal yang
00:07:45
mendukung identitas kita amin itu mereka
00:07:52
juga melibatkan apa yang sudah
00:07:54
kesampaian dapat kita saya di
00:07:56
Hai persoalan yang berbeda Hani media
00:07:59
sebagai social contract dia sebagai
00:08:03
parsial kontrak jadi media sebagai
00:08:06
konstruksi representasi memberikan dan
00:08:09
menawarkan subjek posisi-posisi dalam
00:08:11
ideologi pada saat inilah konstruksi
00:08:13
Dedes dalam sebuah wacana ditawarkan
00:08:17
ideologi mengkonstruksi subjek posisi
00:08:19
merekrut individu yang menempati posisi
00:08:22
itu Oke saya kembali ke poin pertama
00:08:25
bahwa media sebagai konstruksi
00:08:26
representasi menawarkan subjek posisi
00:08:29
dalam ideologi pada saat inilah
00:08:31
konstruksi dengan kalau kita boleh
00:08:40
posisi-posisi tentang identitas dalam
00:08:42
kita sedang kita konsumsi media itu
00:08:46
setiap hari tanpa identitas yang kita
00:08:48
miliki yang seperti itu ya ketika tadi
00:08:51
pertanyaan di awal banyak mahasiswa atau
00:08:54
mahasiswi kesehatannya bingung
00:08:56
dalam sekian detik untuk menjelaskan
00:08:58
tentang identitasnya bisa jadi mereka
00:09:01
sedang masuk dalam yang namanya media
00:09:05
sosial kontak yang dibangun oleh media
00:09:08
hari ini yang banyak sekali menawarkan
00:09:10
budaya-budaya asing udah-udah luar luar
00:09:14
negeri atau gepeng saya bikin orang
00:09:16
menentu aspek keindonesiaan atau budaya
00:09:20
konsumsi konsumerisme yang mendorong
00:09:23
kita untuk terus mengkonsumsi berbagai
00:09:25
macam produk yang diproduksi oleh hingga
00:09:29
muncullah namanya politik identitas
00:09:34
bagaimana dan bagaimana media kemudian a
00:09:40
memiliki modal tuh berlomba-lomba
00:09:42
membentuk sebuah wacana yang digunakan
00:09:45
nomor identitas seseorang yang nantinya
00:09:47
akan berakhir pada yang namanya
00:09:49
kapitalisme gimana identitasnya akan
00:09:51
mendorong orang untuk memohon sesuatu
00:09:54
yang luar biasa Untuk
00:09:56
hukum identitasnya edit karena identitas
00:10:03
terbentuk di dalam berbagai representasi
00:10:06
jadi Ali mencerna siapa kami atau dari
00:10:09
mana kami berasal videonya sampai
00:10:11
mengganti Gambarkan sebagai Bagaimana
00:10:12
kami mungkin menjadi pengamen tahu
00:10:14
bagaimana kami telah direpresentasikan
00:10:16
dan bagaimana hati berkaitan dengan
00:10:18
Bagaimana kami mungkin merepresentasikan
00:10:20
diri jadi seperti itu belum jadi
00:10:26
bagaimana hari ini tuh kita klik mulai
00:10:29
kehilangan identitas ketika kita tidak
00:10:32
sadar bahwa ngutang sedang mengalami
00:10:35
sebuah konstruksi sosial yang dibangun
00:10:38
oleh media Pak dalam konteks ini ya Pak
00:10:44
identitas yang saya Sebutkan di awal
00:10:47
keluarga namanya dianggap sebagai sebuah
00:10:50
konsep diri dan identitas sebagai sebuah
00:10:53
proyek diri ya ya
00:10:56
itu sebenarnya banyak dari kita mulai
00:10:59
kehilangan Anak kita sudah masuk ke
00:11:01
dalam namanya social construction yang
00:11:04
tanpa kita sadari dibangun oleh media
00:11:07
orang-orang yang kehilangan identitasnya
00:11:10
orang-orang yang terlalu larut dalam
00:11:11
perkembangan media hari ini dalam
00:11:14
konteks masyarakat multikultur dan pikir
00:11:16
Aduh jadi penting jadi perhatian kita
00:11:19
sehingga banyak sekali orang-orang yang
00:11:21
kemudian kehilangan identitas dengan
00:11:23
masyarakat multi kultur nya ke ini ada
00:11:27
menutup mulut sripah presiden begini
00:11:30
menjadi manusia sosial bebas
00:11:34
pribadi-sosial kan jelas ya kita pribadi
00:11:37
juga yang menarik bahwa identitas
00:11:41
Manusia merupakan pandangan yang
00:11:43
menghubungkan anda dengan seluruh
00:11:44
manusia dan memisahkan anda dari bentuk
00:11:47
kehidupan yang lain kayaknya kita perlu
00:11:49
untuk memegang nilai gua kita adalah
00:11:51
seorang manusia karena banyak hari ini
00:11:53
yang orang-orang yang berprilaku tidak
00:11:55
seperti
00:11:56
tebakan banyak manusia yang ingin
00:11:58
wajahnya seperti makhluk akhirnya itu
00:12:01
yang luar biasa mempertahankan identitas
00:12:04
Kita sebagai manusia berbicara etika
00:12:06
moral maupun secara fisik sosial jelas
00:12:11
yaitu penilaian orang lain terhadap diri
00:12:14
kita yang itu dibangun dari kita berasal
00:12:17
dari ras service pekerjaan dan itu
00:12:21
menjadikan anggota DPR Pesantren bukan
00:12:23
lagu terbaru sosial yaitu pribadi ya
00:12:29
sesuatu yang kemudian melekat pada diri
00:12:31
kita dan itu bisa sesuatu yang unik dan
00:12:34
membedakan dengan yang lain sehingga
00:12:36
dari berbagai ini perlu kita kembangkan
00:12:38
sehingga kita menjadi berbeda punya
00:12:40
keunikan ya dibandingkan dengan detail
00:12:43
everybody pribadi yang lainnya ohiro
00:12:45
sayang pintar menulis itu atau si Dono
00:12:50
yang pintar bermain musik itu dengan
00:12:53
sebaik mungkin melekat dan membuat kita
00:12:55
menjadi unik
00:12:56
aja berbeda dengan yang lain dengan game
00:13:00
yang mungkin anda miliki adanya lintas
00:13:03
etnis ya gender jumlah nasional
00:13:06
identitas regional dengan organisasi
00:13:09
identitas pribadi dan identitas dunia
00:13:12
maya dan identitas file hidden cameras
00:13:16
jelas bahwa kemudian kini berada di tiga
00:13:22
biar rahasiaku mongoloid kaukasoid
00:13:24
Negroid yang kita berada di tas yang
00:13:28
warna hitam menunjukkan dari wajah dan
00:13:30
bentuk mata yang jelas kalau kita di
00:13:32
Asia Tenggara kita masuk ke mongoloid
00:13:35
ras etnis dan yang terkait kita berasal
00:13:38
dari daerah dan bahasa yang mana ya
00:13:41
seperti etnis bosque etnis Kurdi atau
00:13:44
etnis Rhoma muda juga identitas gender
00:13:49
Bagaimana budaya kita kita peranan soal
00:13:53
feminin dan maskulin soalnya gender
00:13:55
muncul pada gambaran pribadi
00:13:56
10 gambaran lain yang kirim seorang
00:13:59
laki-laki dan perempuan lagi Ketika kita
00:14:02
bicara gender Nikita bukan bicara
00:14:04
sesuatu yang sifatnya naluriah atau
00:14:09
alamiah tapi harapan orang lain goyang
00:14:12
lagi masuk tapi lagi intinya seperti ini
00:14:13
loh yang dimaksud perempuan yang menjadi
00:14:17
identitas laki-laki dan perempuan
00:14:19
maskulin dan feminin standarnya tiap
00:14:22
daerah itu berbeda-beda baik nasional
00:14:32
regional juga sama bisa kita merujuk
00:14:35
bahwa saya Jogja Kulonprogo kemudian
00:14:40
kita punya kebanggaan atas hidup bebas
00:14:42
regional kita taruh di Kulonprogo Kalau
00:14:46
tidak ada market market seperti daerah
00:14:49
lain karena semua menjadi tomira toko
00:14:53
milik rakyat kebanggaan yang
00:14:56
ini bisa muncul dalam diri kita bisa
00:15:00
main tadi hanya menjadi menarik hari ini
00:15:04
kita banyak mengabulkannya identitas
00:15:10
kita dalam dunia banyak Nah itu seperti
00:15:15
kita ini bentuk bagaimana kita maka yang
00:15:17
kita upload semakin hal yang sifatnya
00:15:19
positif sehingga seolah-olah kita itu
00:15:21
adalah orang mempunyai identitas yang
00:15:23
seperti ini tentu tetap yang bisa
00:15:25
diterima oleh orang lain dengan hal yang
00:15:28
sama gede waktu lebih harus selalu
00:15:30
seperti ini berkurang tidak seperti itu
00:15:33
tapi juga ada yang berkembang menjadi
00:15:35
identitas fantasi ada nggak di kelas ini
00:15:37
yang hari ini memakai memakai Apa gambar
00:15:42
di sosmednya foto orang lain atau foto
00:15:45
kartun atau foto animasi itu enggak
00:15:47
pintas fantasi yang berkembang dalam
00:15:49
melintasi budaya jadi ademu ada temen
00:15:52
Kalian kabarnya Naruto atau sepakbola
00:15:55
tersenyum lebih masuk ke IG
00:15:56
fast pantas kira-kira teman-teman untuk
00:16:02
identitas Bagaimana perkembangannya tadi
00:16:04
mulai dari bagaimana kemudian
00:16:06
identifikasi sebuah refleksi konsep diri
00:16:09
dan Macintosh tak lepas dari yang
00:16:11
namanya konstruksi sosial lewat media
00:16:14
Danu dan beberapa jenis identitas
00:16:16
termasuk tingkat khas dunia maya dan
00:16:19
lain sebagainya udah dibawa identitas
00:16:22
ternyata konsepnya cair tidak disebutkan
00:16:26
identitasnya itu seperti ini loh yang
00:16:28
ideal identitas tentang maskulin yang
00:16:31
ideal itu seperti ini loh identitas
00:16:33
entar feminin yang masbuq yang ideal
00:16:35
seperti dari era ke era itu terus
00:16:38
berkembangnya seperti ini Jadi ini
00:16:41
adalah identitas sosok femini di
00:16:45
Indonesia yang terus berkembang dulu
00:16:47
yang dikatakan perempuan cantik itu yang
00:16:50
pakai bayar tiap hari kemudian menunggu
00:16:54
suaminya di rumah dan lain
00:16:56
paint kemudian berkembang dalam
00:16:58
iklan-iklan seperti ketika disini bahwa
00:17:01
yang ideal tidak harus lamanya rambutnya
00:17:04
lurus jika level 70 atau 80-an ini
00:17:07
perempuan yang ideal perempuan yang
00:17:10
mengurus anak ya warnanya mengurus suami
00:17:13
lahir mengurus anak hujan juga tidak
00:17:15
terlihat lebih halus kulitnya putih dan
00:17:17
sebagainya kemudian berkembang lagi ini
00:17:21
di tahun 70-an akhirat pengganti 80
00:17:24
ketika muncul ini bahwa perempuan yang
00:17:26
ideal itu sudah mulai seperti ini yang
00:17:29
rambutnya juga bedanya Jika di rumah
00:17:31
Anda lihat foto itu anda itu seperti ini
00:17:33
atau nenek apa gede anda jadi
00:17:35
berlomba-lomba di kembangkan lipstik ini
00:17:41
berbeda ketika kita lihat dari era ke
00:17:45
era ini seperti yang menarik ketika
00:17:48
perempuan itu seperti ini Desy Ratnasari
00:17:55
berkembangnya
00:17:56
karena mereka memakai make up model
00:17:59
rambut ditunjukkan bahwa identitas
00:18:01
tentang feminin terus berkembang lain
00:18:05
terakhir dengan dinas perempuan yang
00:18:07
bisa bekerja di rumah tahu juga bisa
00:18:10
bekerja di luar kantor ketika meskipun
00:18:14
dia mencuci baju tapi pakaiannya juga
00:18:16
masih bisa untuk untuk bekerja di luar
00:18:19
terlihat potongan rambutnya dan lain
00:18:23
sebagainya menunjukkan bahwa ada perut
00:18:25
perbedaannya terus cair konsep tentang
00:18:27
identitas tentang feminisme itu kita
00:18:31
lihat sekarang identitas tentang
00:18:32
maskulinitas bawah dulu dikatakan cakep
00:18:37
atau hati yang seperti ini kalau lihat
00:18:39
Pakde atau Anda atau bapak anda model
00:18:42
rambutnya seperti ini mungkin berkembang
00:18:45
lagi di tahun 90-an bahwa maskulin yang
00:18:49
maskulin pria yang mungkin anda belum
00:18:56
kirim gudang di juga ini aku dadi ra
00:19:01
Korea booming awal-awal Korea ada Trio
00:19:05
campurkan Rusia dan Korea ini yang
00:19:08
lagunya cuma tiga kata yes yes cukup
00:19:11
booming dan yang cukup gempar waktu itu
00:19:13
adalah Smash ini ya yunomisowel mincirim
00:19:19
ini yang juga lagi menjadi waktu yang
00:19:21
maskulin yang seperti ini dan hari ini
00:19:24
saya pikir terus berkembang dan dan
00:19:25
dilanda dan lain sebagainya Jadi tapi
00:19:30
kiri itu temen-temen yang bagaimana
00:19:33
ketika kita melihat konsep identitas ini
00:19:37
menjadi begitu cair diawali dari
00:19:40
bagaimana tadi kita melihat dan bbca
00:19:42
tetap identitas fenomena hari ini yang
00:19:44
banyak dari kita yang sulit
00:19:46
mendeskripsikan siapa diri kita terkait
00:19:49
kita kebingungan karena kita sering kita
00:19:51
dengan media dan lebih sering melihat
00:19:54
identitas kita apa yang kita
00:19:56
nya ya Ini belakang kita jadikan
00:19:59
refleksi dan kita type-c kemudian
00:20:02
bagaimana juga kita melihat diusir
00:20:03
identitas yang ada disekitar kita yang
00:20:06
melekat dalam diri kita dari identitas
00:20:08
Rasya etnis regional sampai kepada
00:20:12
identitas hanyalah yang hari ini kita
00:20:14
semua sedang berada dalam identitas
00:20:17
khayalan itu ketika kita aktif dalam
00:20:19
sosial media sampai pada bahwa identitas
00:20:22
itu cair hingga Star feminis feminisme
00:20:26
maskulinitas itu terus berubah jadi
00:20:30
potongan-potongan gambar iklan dari
00:20:32
tahun ke tahun yang saya Tampilkan
00:20:34
menunjukkan hal tersebut mudah-mudahan
00:20:37
materi kita Pada kesempatan kali ini
00:20:41
bisa menjadikan refleksi kita ketika
00:20:45
kita berpikir tentang identitas dalam
00:20:47
masyarakat yang multikultur ya oke
00:20:50
teman-teman silakan kita mau berkomentar
00:20:53
tetap pengalamannya ataupun ingin
00:20:56
bertanya
00:20:56
Hai hal-hal yang belum jelas bisa
00:20:59
ditanyakan nanti di forum question and
00:21:02
answer yang saya sediakan di main pas
00:21:05
Saya pikir itu Terima kasih atas
00:21:08
perhatiannya selalu tortor video-video
00:21:13
yang saya share ya kemudian baca artikel
00:21:16
jurnal yang juga saya share di micros
00:21:18
Semoga materi-materi itu bisa terus
00:21:22
mendukung dan menjaga semangat anda
00:21:24
dalam belajar tentang komunikasi multi
00:21:28
kultur Terima kasih saya tutup
00:21:31
wassalamu'alaikum warahmatullahi
00:21:33
wabarakatuh