Idjen Talk - Melihat Efektivitas Program Angkutan Pelajar Gratis Kota Batu

00:59:15
https://www.youtube.com/watch?v=UXF4N9bk4mk

Summary

TLDRProgram angkutan pelajar gratis di Kota Batu telah berjalan selama satu tahun dengan penambahan armada dari 42 menjadi 65 unit. Diskusi melibatkan narasumber dari Dinas Perhubungan, akademisi, dan DPRD untuk mengevaluasi efektivitas program ini. Fokus utama adalah meningkatkan aksesibilitas, keselamatan, dan kenyamanan bagi pelajar. Terdapat harapan untuk pengembangan lebih lanjut, termasuk aplikasi pemantauan digital dan dukungan anggaran dari DPRD.

Takeaways

  • 🚍 Program angkutan pelajar gratis telah berjalan selama 1 tahun.
  • 📈 Penambahan armada dari 42 menjadi 65 unit.
  • 👨‍🏫 Diskusi melibatkan Dinas Perhubungan, akademisi, dan DPRD.
  • 🔍 Fokus pada evaluasi efektivitas dan keselamatan.
  • 📱 Rencana pengembangan aplikasi pemantauan digital.
  • 💰 Dukungan anggaran dari DPRD sangat diharapkan.
  • 👥 Masyarakat dapat memberikan masukan untuk perbaikan.
  • 🚦 Kerjasama dengan kepolisian untuk keselamatan pelajar.
  • 🤝 Pemberdayaan sopir angkot melalui subsidi.
  • 🌍 Harapan untuk menjadikan program ini sebagai model bagi daerah lain.

Timeline

  • 00:00:00 - 00:05:00

    Anisa Afisnani memulai program IJK dengan membahas efektivitas program angkutan pelajar gratis di Kota Batu, di mana ia terhubung dengan narasumber dari Dinas Perhubungan dan pakar transportasi.

  • 00:05:00 - 00:10:00

    Program angkutan pelajar gratis telah berjalan selama satu tahun dengan 65 armada yang beroperasi, menjangkau seluruh wilayah Kota Batu dan memberikan manfaat bagi pelajar dan sopir angkot.

  • 00:10:00 - 00:15:00

    Bu Sri dari Dinas Perhubungan menjelaskan bahwa evaluasi terus dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan sopir dan keamanan pelajar, serta menjelaskan latar belakang program ini.

  • 00:15:00 - 00:20:00

    Rute angkutan pelajar telah diperluas menjadi 9 rute, menjangkau daerah pelosok, dan memberikan akses yang lebih baik bagi pelajar di Kota Batu.

  • 00:20:00 - 00:25:00

    Prof. Haji Suraji memberikan pandangan akademis tentang keberhasilan program ini, menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dan dampak positif terhadap pelajar yang tidak boleh membawa kendaraan sendiri.

  • 00:25:00 - 00:30:00

    Bu Sri menjelaskan bahwa penambahan armada dilakukan berdasarkan antusiasme masyarakat dan permintaan dari sekolah-sekolah untuk mengangkut pelajar.

  • 00:30:00 - 00:35:00

    Pak Adi dari DPRD menekankan pentingnya evaluasi berkala untuk memastikan program ini berjalan sesuai dengan SOP dan mencapai tujuan yang diharapkan.

  • 00:35:00 - 00:40:00

    DPRD mendukung anggaran untuk program ini, dengan harapan dapat meningkatkan kesejahteraan sopir dan kualitas layanan angkutan pelajar.

  • 00:40:00 - 00:45:00

    Pak Haji menekankan perlunya evaluasi dan perbaikan berkelanjutan untuk memastikan program ini efektif dan dapat mengurangi kemacetan serta meningkatkan keselamatan pelajar.

  • 00:45:00 - 00:50:00

    Bu Sri menyampaikan rencana untuk mengembangkan aplikasi pemantauan digital untuk meningkatkan layanan angkutan pelajar dan memastikan anak-anak terlayani dengan baik.

  • 00:50:00 - 00:59:15

    Program angkutan pelajar gratis diharapkan dapat menjadi model bagi daerah lain, dengan dukungan dari semua pihak untuk meningkatkan efektivitas dan kualitas layanan.

Show more

Mind Map

Video Q&A

  • Apa tujuan dari program angkutan pelajar gratis?

    Tujuan program ini adalah untuk menyediakan transportasi yang aman dan nyaman bagi pelajar, serta mengurangi penggunaan kendaraan pribadi.

  • Berapa banyak armada yang beroperasi saat ini?

    Saat ini terdapat 65 unit armada angkutan pelajar gratis yang beroperasi.

  • Apa saja rute yang dilayani oleh angkutan pelajar?

    Angkutan pelajar melayani 9 rute yang mencakup berbagai wilayah di Kota Batu, termasuk daerah pelosok.

  • Bagaimana evaluasi terhadap program ini?

    Evaluasi dilakukan secara berkala untuk menilai efektivitas, keselamatan, dan kenyamanan transportasi bagi pelajar.

  • Apa harapan untuk pengembangan program ini ke depan?

    Harapan untuk pengembangan termasuk penambahan armada dan pengembangan aplikasi pemantauan digital.

  • Siapa saja yang terlibat dalam diskusi mengenai program ini?

    Diskusi melibatkan Dinas Perhubungan, akademisi, dan anggota DPRD.

  • Apa dampak dari program ini terhadap sopir angkot?

    Program ini diharapkan dapat mensejahterakan sopir angkot melalui pemberdayaan dan subsidi.

  • Bagaimana cara masyarakat dapat memberikan masukan?

    Masyarakat dapat memberikan masukan melalui saluran komunikasi yang disediakan oleh Dinas Perhubungan.

  • Apa yang menjadi kendala dalam pelaksanaan program ini?

    Kendala termasuk armada yang belum maksimal dan perlunya sosialisasi kepada masyarakat.

  • Apa yang dilakukan untuk meningkatkan keselamatan pelajar?

    Ada kerjasama dengan kepolisian untuk memastikan pelajar tidak menggunakan kendaraan pribadi.

View more video summaries

Get instant access to free YouTube video summaries powered by AI!
Subtitles
id
Auto Scroll:
  • 00:00:04
    Selamat pagi kawan, saya Anisa Afisnani
  • 00:00:07
    kembali di program IJK pagi hari ini ya
  • 00:00:10
    membahas melihat efektivitas program
  • 00:00:13
    angkutan pelajar gratis Kota Batu. Pagi
  • 00:00:16
    hari ini saya juga sudah tersambung
  • 00:00:17
    bersama dengan narasumber saya ada Plh
  • 00:00:21
    Kepala Dishub Kota Baktu Dranda Sri
  • 00:00:24
    Junani. Selamat pagi Bu Sri. Selamat
  • 00:00:27
    pagi. Bagaimana kabarnya? Sehat, Bu.
  • 00:00:31
    Pagi ini sehat dan batu dalam kondisi
  • 00:00:33
    baik. Alhamdulillah baik. Luar biasa.
  • 00:00:37
    Selain Bu Sri kawan, saya juga
  • 00:00:39
    tersambung bersama pakar transportasi
  • 00:00:41
    sekaligus direktur pasca sarjana
  • 00:00:44
    Universitas Widiy Agama Malang Prof. Dr.
  • 00:00:47
    Ir. H. Suraji. Selamat pagi Prof. Haji.
  • 00:00:51
    Selamat pagi. Asalamualaikum.
  • 00:00:53
    Waalaikumsalam.
  • 00:00:55
    Sehat, Prof. Haji ya?
  • 00:00:57
    Alhamdulillah sehat walafiat. Siap.
  • 00:01:00
    Alhamdulillah. Baik. Selain itu kawan,
  • 00:01:03
    nanti saya juga akan tersambung. Oke,
  • 00:01:05
    ini baik. Sepertinya pagi hari ini saya
  • 00:01:07
    sudah tersambung ya dengan Sekretaris
  • 00:01:09
    Komisi C DRD Kota Batu Adi Sayoga.
  • 00:01:12
    Selamat pagi, Pak Adi.
  • 00:01:15
    Selamat pagi Mbak. Asalamualaikum.
  • 00:01:19
    Waalaikumsalam. Baik, sepertinya masih
  • 00:01:21
    di perjalanan ini, Pak Adi ya. Semoga
  • 00:01:24
    nanti juga bisa tersambung ee bersama
  • 00:01:26
    kami kawan ya. Anda juga bisa ikut ee
  • 00:01:29
    sharing yang ingin menyampaikan
  • 00:01:30
    pertanyaan Anda, tanggapan Anda, kawan
  • 00:01:33
    langsung saja on air via WhatsApp kami
  • 00:01:35
    di 081136911.
  • 00:01:40
    Angkutan pelajar atau apel gratis. Kota
  • 00:01:42
    Batu sudah berjalan kurang lebih 1 tahun
  • 00:01:45
    kawan ya. Pada tahun 2024 lalu saat di
  • 00:01:48
    launching kurang lebih ada 42 unit ee 42
  • 00:01:52
    armada angkutan pelajar gratis ini.
  • 00:01:55
    Kemudian ditambah di tahun 2025 ini ya
  • 00:01:58
    ee ditambah 23 unit dan total sekarang
  • 00:02:00
    ada 65 unit yang beroperasi dan tentunya
  • 00:02:03
    semakin banyaknya unit angkutan pelajar
  • 00:02:06
    gratis yang beroperasi ini juga bisa
  • 00:02:08
    menjangkau ee secara merata gitu ya di
  • 00:02:11
    seluruh wilayah yang ada di Kota Batu
  • 00:02:13
    dan tentunya bermanfaat juga bukan hanya
  • 00:02:15
    untuk pelajar di Kota Batu tapi juga
  • 00:02:18
    untuk para supir angkot gitu ya bisa
  • 00:02:20
    mensejahterakan ee para supir angkot
  • 00:02:22
    yang ada di Kota Batu. Saya kembali ke
  • 00:02:25
    Bu Sri dulu deh dari Disub Kota Batu.
  • 00:02:28
    Ini sudah berjalan eh 1 tahun Bu Sri.
  • 00:02:32
    Sekarang ini ee kemudian seperti apa
  • 00:02:35
    evaluasi yang kemudian dilakukan juga
  • 00:02:37
    dari Disop begitu ya terkait dengan
  • 00:02:40
    program angkutan pelajar gratis ini
  • 00:02:43
    seperti apa sampai tahun 2025 ini?
  • 00:02:46
    Baik saya cap ya. Kalau masalah evaluasi
  • 00:02:49
    terus kita lakukan evaluasi Mbak ya. He
  • 00:02:52
    tentang kendala. dan nanti apa yang
  • 00:02:55
    harus kita lakukan untuk ee kemajuan
  • 00:02:59
    untuk kesejahteraan sopir dan ee
  • 00:03:02
    keamanan anak-anak pelajar di Kota Batu.
  • 00:03:05
    Perlu saya jelaskan, Pak, bahwa
  • 00:03:08
    yang mendasari
  • 00:03:10
    ee adanya apa itu angkat angkutan gratis
  • 00:03:13
    ini adalah waktu itu ada situasi kondisi
  • 00:03:18
    transportasi umum segi peminat yang
  • 00:03:22
    pertama. H. Oke, yang kedua banyaknya
  • 00:03:25
    transportasi online Grab. Yang ketiga,
  • 00:03:29
    ada lagi masyarakatnya sejahtera. Heeh.
  • 00:03:32
    Sehingga mengantarkan anak dengan R4 dan
  • 00:03:36
    R2
  • 00:03:38
    sehingga anggota umum pada waktu itu
  • 00:03:41
    sepi peminat.
  • 00:03:43
    Ee untuk awalnya
  • 00:03:47
    ee Pak PJ melihat ini programnya Pak PJ,
  • 00:03:49
    Mbak ya. Iya. Heeh. bahwa untuk
  • 00:03:51
    kesejahteraan
  • 00:03:54
    sopir angkot ini apa yang harus
  • 00:03:57
    dilakukan? Yaitu pemberdayaan dengan
  • 00:04:02
    cara ada program yang namanya program
  • 00:04:06
    angkat angkutan pelajar gratis
  • 00:04:10
    itu Mbak Rada awalnya. Heeh. Oke.
  • 00:04:13
    Kemudian ini kan sudah berjalan 1 tahun
  • 00:04:16
    ee seperti apa? Disub juga melihat
  • 00:04:18
    dampaknya untuk para pelajar termasuk
  • 00:04:21
    juga untuk para ee sopir angkutan di
  • 00:04:24
    Kota Batu. Bu Sri, baik. Dampaknya pada
  • 00:04:28
    saat ini ee sopir
  • 00:04:31
    sopir ini Pak pemberdayaannya
  • 00:04:36
    bagus ya. He. Kita itu sebenarnya
  • 00:04:39
    bekerja sama dengan yang namanya
  • 00:04:41
    koperasi. Oke ya. Koperasi. Jadi untuk
  • 00:04:46
    sopir angkutnya ee
  • 00:04:49
    bisa terperdayakan melalui koperasi dan
  • 00:04:54
    anak-anaknya juga sudah mulai untuk
  • 00:04:59
    apa ya ada tanggapan yang luas, ada ee
  • 00:05:04
    permintaan yang luar biasa terhadap ee
  • 00:05:09
    penambahan dari ee S dari angkutan
  • 00:05:13
    gratis ini. Heeh. Iya.
  • 00:05:16
    Baik. Ee Bu Sri, kemudian untuk rutenya
  • 00:05:20
    sendiri sampai saat ini dengan adanya
  • 00:05:22
    penambahan armada itu ee sudah bisa
  • 00:05:24
    menjangkau ke mana saja yang disiapkan,
  • 00:05:26
    Bu Sri? Ee untuk rute rute itu sudah
  • 00:05:31
    sebentar, Mbak ya. Rutenya sudah
  • 00:05:37
    bentar, sebentar.
  • 00:05:39
    Hm. ini ee kita sudah sampai saat ini
  • 00:05:43
    mulai di launching 6 Mei 2024 rutenya
  • 00:05:48
    sudah 9 rute oke dengan 8 jalur yang
  • 00:05:53
    awal kita memiliki armada 42 armada
  • 00:05:57
    karena penambahan sekarang menjadi 65
  • 00:06:01
    armada dan sudah ee sampai pelosok Mbak
  • 00:06:06
    sampai oro-orombo dan sebagainya. Hm.
  • 00:06:08
    Oke. Baik. Jadi bukan hanya di tengah
  • 00:06:11
    kota saja gitu ya, tapi juga jalur-jalur
  • 00:06:13
    dalam alternatif pun juga jadi rute yang
  • 00:06:16
    dilewati ya Bu Sri ya. Kita sampai ee
  • 00:06:20
    ujung dari Kota Batu seperti di Sumber
  • 00:06:24
    Berantas, seperti di Oro-Obo yang sulit
  • 00:06:27
    untuk ini untuk dijangkau oleh angkutan
  • 00:06:31
    kita sampai di sana. Hmm. Oke. Baik,
  • 00:06:34
    saya kembali ke Pak Haji Suraji. Pak
  • 00:06:37
    Haji, kalau Anda melihat dari sudut
  • 00:06:39
    pandang akademi sendiri ee indikator
  • 00:06:41
    paling penting apa yang juga untuk
  • 00:06:44
    menilai gitu ya keberhasilan program
  • 00:06:47
    transportasi pelajar seperti ini itu
  • 00:06:48
    yang seperti apa, Pak Haji? Iya. Baik.
  • 00:06:51
    Ee terima kasih. Asalamualaikum
  • 00:06:53
    warahmatullahi wabarakatuh.
  • 00:06:55
    Waalaikumsalam. Salam kenal putri dengan
  • 00:06:57
    Pak Adi ya. Doku Prof. Nggih. Baik.
  • 00:07:02
    Jadi, pertama-tama saya akan sampaikan
  • 00:07:06
    apresiasi kepada Dinas Perhubungan
  • 00:07:09
    Pemerintah Kota Batu yang telah
  • 00:07:11
    memberikan layanan kepada masyarakat
  • 00:07:13
    dalam bentuk angkutan pelajar. Saya
  • 00:07:16
    pikir ini merupakan langkah bagus. Ini
  • 00:07:19
    adalah merupakan kehadiran pemerintah
  • 00:07:22
    dalam berkontribusi untuk bisa melayani
  • 00:07:25
    masyarakat utamanya kaitannya dengan ee
  • 00:07:29
    anak-anak sekolah ya. Saya pikir ee tiga
  • 00:07:33
    alasan tadi menurut saya yang
  • 00:07:34
    disampaikan Bu Sri cukup beralasan, tapi
  • 00:07:37
    yang lebih mendasar dan kadang-kadang
  • 00:07:40
    menjadi persoalan Bu Sri memang ee bahwa
  • 00:07:43
    ketika pelajar itu tidak boleh membawa
  • 00:07:46
    kendaraan sepedah motor ke apa ke
  • 00:07:50
    sekolah karena memang belum cukup umur,
  • 00:07:52
    maka sering terjadi kalau seandainya itu
  • 00:07:56
    dibiarkan membawa angkutan ee kendaraan
  • 00:07:59
    bermotor maka jelas akan melanggar
  • 00:08:01
    aturan. Nah, ini yang jadi persoalan dan
  • 00:08:04
    fenomena seluruh Indonesia seperti itu.
  • 00:08:06
    Nah, dengan hadirnya ada angkutan
  • 00:08:09
    pelajar, saya pikir ini merupakan salah
  • 00:08:11
    satu bentuk solusi bagaimana menangani
  • 00:08:14
    walaupun tidak terlepas dari
  • 00:08:16
    alasan-alasan yang lain. Tadi dikatakan
  • 00:08:19
    bahwa angkutan umum sepi. Ya, betul.
  • 00:08:22
    Jadi secara teori kalau memang angkutan
  • 00:08:25
    umum itu sepi, kemudian ee apalagi
  • 00:08:29
    rutenya itu juga tidak ee banyak yang
  • 00:08:32
    bisa dipilih, maka
  • 00:08:34
    ketika pelajar ingin ke sekolah naik
  • 00:08:37
    angkutan umum, maka ketersediaan
  • 00:08:40
    sangat-sangat terbatas sehingga bisa
  • 00:08:42
    saja menjadi terlambat terus kemudian
  • 00:08:45
    atau bahkan gak sampai ke sekolah. Nah,
  • 00:08:48
    oleh karena itu menurut saya ini
  • 00:08:49
    merupakan fenomena yang cukup bagus dan
  • 00:08:52
    beberapa kota Bu Sri memang itu sudah
  • 00:08:56
    mencoba untuk melakukan ee pola-pola
  • 00:08:59
    seperti ini ya. ee saya pernah melakukan
  • 00:09:02
    beberapa studi di Jawa Timur untuk
  • 00:09:05
    beberapa kota ee juga termasuk pengadaan
  • 00:09:08
    angkutan pelajar dan kalau tadi menurut
  • 00:09:11
    ceritanya Bu Sri ini cukup bagus ya ee
  • 00:09:15
    sudah bisa yang semula 42 armada
  • 00:09:18
    kemudian menjadi 65 armada menunjukkan
  • 00:09:22
    bahwa memang tingkat kebutuhan
  • 00:09:24
    masyarakat itu ee ada antusiasmenya
  • 00:09:27
    terbukti di pasok lebih meningkat Nah,
  • 00:09:30
    ee memang ee di dalam pelayanan untuk
  • 00:09:35
    angkutan pelajar saya yakin tidak bisa
  • 00:09:37
    100% gak apa-apa. T terserah mau berapa
  • 00:09:41
    mampunya 25% itu menurut saya sudah
  • 00:09:44
    cukup bagus karena itu sudah bisa
  • 00:09:46
    mengatasi beberapa hal yang seandainya
  • 00:09:49
    tadi ada kendala-kendala tadi ya. He,
  • 00:09:52
    mungkin itu Mbak Anis yang kaitannya
  • 00:09:54
    dengan ee prolog ini. Nggih, monggo.
  • 00:09:57
    Baik, sebelum saya ke Pak Adi, saya
  • 00:09:59
    kembali ke Bu Sri. Bu Sri, di tahun 2025
  • 00:10:02
    ini kan ada penambahan ee unit angkutan
  • 00:10:05
    pelajar gratis ini ya. Kemudian apa yang
  • 00:10:07
    menjadi ee pertimbangan pertambahan itu?
  • 00:10:10
    Bahkan sekarang ini sudah beroperasi 65
  • 00:10:12
    unit Bu Sri. Baik. Ee karena ada
  • 00:10:16
    antusias dari masyarakat ya, Mbak ya.
  • 00:10:18
    Heeh. ada
  • 00:10:20
    sekolah-sekolah
  • 00:10:22
    sekarang yang mengajukan surat untuk
  • 00:10:25
    anak didiknya diangkut oleh angkutan
  • 00:10:29
    gratis atau apa gratis. Oke, gitu. Jadi,
  • 00:10:32
    ada antusias yang luar biasa. Memang
  • 00:10:34
    pada awalnya, Mbak, sejak di launching
  • 00:10:37
    launching awal bulan
  • 00:10:39
    Mei ee tanggal 4 dan dilaksanakan
  • 00:10:43
    pelayanan tanggal 6 bulan Mei 2024. Kita
  • 00:10:48
    ini luar biasa bekerjanya di ini. Heeh.
  • 00:10:50
    Heeh.
  • 00:10:52
    Tidak serta-merta mereka mau menaiki
  • 00:10:54
    mobil itu. Angkot apel program itu, apel
  • 00:10:57
    gratis itu. Kita menghadang, Mbak,
  • 00:11:00
    petugas-petugas kita, staf-staf kita ada
  • 00:11:03
    di titik-titik tertentu untuk mengawal
  • 00:11:05
    ini. Bahkan ibu-ibu yang membawa anaknya
  • 00:11:10
    dengan memakai motor. Kita kedat, Mbak.
  • 00:11:12
    Kita hadang, kita perkenalkan iki loh
  • 00:11:15
    ada mobil seperti ini. Iya, iya, iya.
  • 00:11:17
    Biar ibu ini aman. Nah, sampai sekarang
  • 00:11:20
    alhamdulillah
  • 00:11:21
    ada tanggapan yang luar biasa, ada
  • 00:11:24
    antusias yang luar biasa baik dari
  • 00:11:27
    masyarakat, dari dari
  • 00:11:31
    masyarakat, dari sekolah-sekolah bahwa
  • 00:11:33
    angkutan gratis ini bermanfaat dan
  • 00:11:36
    sekarang banyak penambahan dan antusias
  • 00:11:39
    dewan Mbak untuk
  • 00:11:42
    program ini luar biasa gitu. Iya.
  • 00:11:44
    Moga-moga ditambah anggaran ini Mbak ya.
  • 00:11:47
    juga sampai saat pun sampai saat ini pun
  • 00:11:50
    permintaan luar biasa. Iya, luar biasa
  • 00:11:54
    banget. Oke. Moga-moga nanti ee apa ya
  • 00:11:59
    antusias masyarakat, kebutuhan
  • 00:12:01
    masyarakat akan angkutan gratis ini bisa
  • 00:12:05
    terpenuhi dan bisa dilaksanakan oleh.
  • 00:12:08
    Oke. Baik, saya ke Pak Adi ya. tadi ada
  • 00:12:11
    harapan dari Dishub penambahan anggaran
  • 00:12:13
    nih Pak Adi. Bagaimana dari DPRD sendiri
  • 00:12:16
    termasuk juga evaluasinya apakah sudah
  • 00:12:19
    sesuai ekspektasi sudah sesuai dengan
  • 00:12:21
    tujuan awal apel gratis ini? Bagaimana
  • 00:12:24
    Pak Adi?
  • 00:12:25
    Baik terima kasih Mbak Isa. Sebelumnya
  • 00:12:29
    saya ucapkan asalamualaikum
  • 00:12:31
    warahmatullahi wabarakatuh.
  • 00:12:32
    Waalaikumsalam.
  • 00:12:34
    Ya, saya sapa dulu Prof.
  • 00:12:37
    Bu Sri baru kemarin kita ketemu di rapat
  • 00:12:41
    Komisi C ya, Bu? Heeh. Iya, Pak. Siap.
  • 00:12:43
    Injih. Iya. Ee para pendengar SI,
  • 00:12:49
    jadi begini ee terkait dengan
  • 00:12:51
    implementasi kebijakan apel atau
  • 00:12:54
    angkutan pelajar gratis ini kita pasti
  • 00:12:58
    melihat ukuran efektivitasnya.
  • 00:13:00
    Ee memang yang seperti disampaikan oleh
  • 00:13:02
    Prof. Aji itu memang relatif.
  • 00:13:05
    Ee maksud saya begini,
  • 00:13:09
    ukurannya apakah dari implementasi
  • 00:13:13
    kebijakan ini sudah sesuai dengan SOP
  • 00:13:16
    yang sudah dibuat? Misalnya jam
  • 00:13:18
    operasionalnya misalnya pagi, kemudian
  • 00:13:22
    jam 11.00, kemudian agak sore begitu.
  • 00:13:25
    Ini apakah sudah sesuai? Sesuai dengan
  • 00:13:28
    yang sudah ditentukan. Kemudian rute.
  • 00:13:31
    Rute tadi juga sudah disampaikan
  • 00:13:34
    ada beberapa rute. Apakah ini sudah
  • 00:13:37
    sesuai dengan SOP yang sudah dibuat?
  • 00:13:39
    Kemudian yang kedua catatannya
  • 00:13:42
    apakah memang sudah sesuai dengan target
  • 00:13:45
    program yang akan dicapai misalnya dalam
  • 00:13:49
    rangka meningkatkan keselamatan para
  • 00:13:51
    pelajar. kemudian ee kenyamanan
  • 00:13:55
    transportasi
  • 00:13:56
    ee mengurangi kemacetan, kemudian
  • 00:13:58
    mengurangi beban biaya transport bagi
  • 00:14:01
    keluarga pelajar dan lain-lain. Nah, ini
  • 00:14:04
    ini kan yang perlu dievaluasi gitu.
  • 00:14:06
    Apakah kemudian juga dari sekian ribu
  • 00:14:08
    pelajar itu sudah berapa persen yang
  • 00:14:11
    menggunakan angkutan ee pelajar ini
  • 00:14:15
    gitu. Tetapi bagi kami yang ada di DPRD
  • 00:14:18
    ini tentu kita apresiasi
  • 00:14:20
    ee
  • 00:14:22
    apa kebijakan ini dari Dinas Perhubungan
  • 00:14:27
    yang intinya bahwa ini merupakan ee
  • 00:14:31
    kebijakan yang berdampak luas ke
  • 00:14:33
    masyarakat ya, terutama untuk pelajar
  • 00:14:35
    dan orang tuanya. Oleh karenanya
  • 00:14:38
    sebagaimana yang disampaikan oleh Bu Sri
  • 00:14:40
    tadi itu ee karena ini adalah cerminan
  • 00:14:45
    ee apa semangat kebersamaan ya antara
  • 00:14:49
    pemerintah kemudian ee pengemudi angkot
  • 00:14:52
    dan pelajar.
  • 00:14:54
    Eh, oleh karenanya Pemkot Batu dengan
  • 00:14:57
    DISUB ya melalui DISUP ini melalui DISUP
  • 00:15:00
    harus ee lebih proaktif untuk menjaga
  • 00:15:03
    keberlangsungan program ini. Tentunya
  • 00:15:05
    kita akan mendukung Heeh. ya mendukung
  • 00:15:08
    ee keberlangsungan anggarannya termasuk
  • 00:15:11
    anggarannya insyaallah kemarin juga
  • 00:15:13
    sudah dibahas di perubahan anggaran
  • 00:15:17
    ee tentu kita support anggaran-anggaran
  • 00:15:19
    yang dimaksud. Kemudian juga terkait
  • 00:15:21
    dengan apa namanya kesejahteraan
  • 00:15:25
    sopir angkot ini karena sudah diberikan
  • 00:15:29
    subsidi dan seterusnya maka kita juga
  • 00:15:32
    perlu ee
  • 00:15:35
    apa namanya? Pembinaan rutin. I
  • 00:15:37
    pembinaan rutin kepada sopir angkot.
  • 00:15:40
    Dalam artian dalam setiap 3 bulan atau 4
  • 00:15:43
    bulan sekali ini diub juga perlu untuk
  • 00:15:47
    ee
  • 00:15:48
    apa mengumpulkan sopir angkot seperti
  • 00:15:50
    yang dilakukan oleh Pak PJ waktu itu.
  • 00:15:53
    Jadi diajak ngopi dan sarapan kalau
  • 00:15:56
    enggak salah waktu itu. Nah, di situ ada
  • 00:15:59
    ee
  • 00:16:00
    apa umpan balik atau ada diskusi
  • 00:16:06
    kira-kira apa yang menjadi
  • 00:16:07
    kendala-kendala selama ini? dari ee
  • 00:16:11
    sopir angkot ya atau mungkin atau
  • 00:16:13
    mungkin dari pelajar-pelajar yang sudah
  • 00:16:16
    ee apa memakai ee jasa apel gratis ini
  • 00:16:21
    begitu. Jadi tidak hanya kemudian
  • 00:16:24
    software itu dijadikan sebagai subjek ee
  • 00:16:28
    apa objek saja tapi juga menjadi subjek
  • 00:16:30
    begitu. Jadi ini kebersamaan yang
  • 00:16:33
    dimaksud terkait dengan hal itu. Jadi
  • 00:16:36
    sehingga ada feedback dari ee semuanya
  • 00:16:39
    dari dinas, dari sopir, dari pelajar dan
  • 00:16:42
    seterusnya itu sehingga memang ee
  • 00:16:46
    kebijakan yang dimaksud ini sebuah
  • 00:16:48
    kebijakan yang yang berlangsung terus
  • 00:16:50
    begitu. Kalau terkait dengan anggaran
  • 00:16:52
    insyaallah kita akan support. Mungkin
  • 00:16:54
    begitu, Bu, Mbak Anisa ya. Baik. ee Pak
  • 00:16:57
    Adi tiap tahunnya ee berapa anggaran
  • 00:16:59
    yang kemudian dibutuhkan gitu ya untuk
  • 00:17:02
    program apel gratis ini, Pak Adi?
  • 00:17:05
    Jadi untuk subsidi sopir ini per hari
  • 00:17:08
    kalau enggak salah itu R9.600
  • 00:17:12
    itu subsidinya per orang per hari. Kalau
  • 00:17:16
    dikalkulasi
  • 00:17:18
    ee selama setahun kurang lebih itu ee 2
  • 00:17:21
    M, Pak. Hm. Oke. Per tahunnya ya? Iya.
  • 00:17:25
    dari 65
  • 00:17:27
    ee armada yang sekarang ada. Kalau yang
  • 00:17:30
    tahun lalu kan 42 ya. Kalau sekarang ada
  • 00:17:33
    penambahan armada sebagaimana yang
  • 00:17:35
    disampaikan tadi menjadi 65. Oke. Jadi
  • 00:17:37
    anggaran yang kita siapkan itu kurang
  • 00:17:41
    lebih 2 M. Heeh. 2 M lebih. Baik. Ee ini
  • 00:17:45
    juga ada beberapa kan pendengar yang mau
  • 00:17:47
    gabung nanti coba kita sambungkan ya.
  • 00:17:49
    Kita jeda dulu sebentar kawan. Anda juga
  • 00:17:51
    masih bisa ikut sharing yang ingin
  • 00:17:52
    gabungan ya langsung di 081136911.
  • 00:17:59
    [Musik]
  • 00:18:05
    Guidance for your life.
  • 00:18:10
    City guide FM.
  • 00:18:13
    [Musik]
  • 00:18:19
    Hai sobat goeser, kamu siap ikut event
  • 00:18:21
    seru, sehat, dan penuh hadiah? Yuk,
  • 00:18:23
    ramaikan goes wisata hari bayangkara
  • 00:18:25
    ke-79, Minggu, 15 Juni 2025 mulai jam
  • 00:18:29
    .00 pagi sampai selesai. Start dan
  • 00:18:31
    finish di Balai Kota Amongtani, Kota
  • 00:18:33
    Batu. Rasakan tantangan com challenge,
  • 00:18:36
    tanjakan rungkat dengan tiga kelas
  • 00:18:37
    kategori, menangkan uang pembinaan,
  • 00:18:39
    piala, dan sertifikat. Masih kurang ada
  • 00:18:42
    grand price 1 unit sepeda motor dan dot
  • 00:18:44
    price menarik. sepeda gunung, mesin
  • 00:18:46
    cuci, lemari es, sampai LED TV. Ada juga
  • 00:18:49
    lomba foto on the spot di rute wisata
  • 00:18:51
    Batu. Semua bisa Anda ikuti hanya dengan
  • 00:18:54
    pendaftaran Rp25.000 saja. Sudah
  • 00:18:56
    termasuk snack dan air mineral loh.
  • 00:18:58
    Langsung hubungi Gesan di 08211900954
  • 00:19:04
    atau siful di 08828225818.
  • 00:19:10
    Catat tanggalnya ya, jangan sampai
  • 00:19:12
    ketinggalan. Let's ride with Pride dies
  • 00:19:14
    wisata. Hari Bayangkara ke-79.
  • 00:19:17
    Informasi ini dipersembahkan oleh Dinas
  • 00:19:19
    Pariwisata Kota Batu.
  • 00:19:30
    C guide 911
  • 00:19:32
    [Musik]
  • 00:19:35
    guiden for your life.
  • 00:19:47
    [Musik]
  • 00:19:49
    City guide Nan FM Gaden F live. Selamat
  • 00:19:52
    pagi kawan. Masih di program IJANTK pagi
  • 00:19:55
    hari ini kawannya. Jumat 13 Juni 2025
  • 00:19:59
    kita bahas melihat efektivitas program
  • 00:20:01
    angkutan pelajar gratis Kota Batu. Tapi
  • 00:20:04
    sebelumnya saya juga punya beberapa
  • 00:20:06
    informasi untuk Anda kawan yang ingin
  • 00:20:09
    tidurnya jadi lebih nyenyak dan sehat.
  • 00:20:12
    Anda bisa pakai kasur yang memberikan
  • 00:20:14
    kenyamanan sesuai bentuk tubuh manusia.
  • 00:20:17
    Victoria Furn Center kawan menyediakan
  • 00:20:19
    spring bed dengan kualitas premium
  • 00:20:21
    produksi Masindo Group. Spring Air kasur
  • 00:20:24
    impor dari Amerika menggunakan teknologi
  • 00:20:26
    baru SH latex dan nano Shield. Mempunyai
  • 00:20:29
    daya topang dan daya tahan lebih baik
  • 00:20:31
    dan tidur jadi lebih sejuk. Kemudian ada
  • 00:20:34
    Terapedic ya the best chiropractor
  • 00:20:35
    recommended matres. Kasur kesehatan
  • 00:20:37
    dengan teknologi our glass b support
  • 00:20:40
    bisa menahan air dan noda debu. Selain
  • 00:20:43
    itu juga ada Komforta kawan yang meraih
  • 00:20:45
    penghargaan top brand 10 tahun
  • 00:20:46
    berturut-turut super brand dan original
  • 00:20:49
    brand sebagai bukti comfort tahap punya
  • 00:20:51
    desain menarik dengan harga bersaing.
  • 00:20:53
    Kunjungi toko Victoria Furni Center di
  • 00:20:55
    Jalan Tembunggung Suryo nomor 64
  • 00:20:57
    Belimbing Malang atau di Jalan Mejen
  • 00:21:00
    Panjaitan nomor 172C Betek Malang. Anda
  • 00:21:03
    juga bisa kunjungi kawan ya pameran di
  • 00:21:05
    Atterium MOG sampai tanggal 15 Juni
  • 00:21:09
    2025. Manfaatkan juga program spesial
  • 00:21:12
    dari Spring Air, upgrade size diskon 40%
  • 00:21:15
    plus free bed set. Ada juga cicilan 0%
  • 00:21:18
    kawan. Langsung hubungi 0838
  • 00:21:21
    5864768.
  • 00:21:24
    Dapatkan juga hadiah laki deep angpau
  • 00:21:26
    setiap pembelian spring bed komforta
  • 00:21:28
    terapedic dan spring air. Syarat dan
  • 00:21:31
    ketentuan berlaku hanya berlaku di bulan
  • 00:21:33
    Juni. Persediaan terbatas. Nah, di pagi
  • 00:21:36
    hari ini ada yang sudah tersambung di
  • 00:21:38
    line telepon. Kita coba sapa dulu ya.
  • 00:21:40
    Sitigana FM. Selamat pagi.
  • 00:21:43
    Pagi. Iya. Dengan Bapak siapa ini, Pak?
  • 00:21:47
    Oke, silakan.
  • 00:21:49
    Iya. Jadi ee positif saya kira dari Kota
  • 00:21:52
    Batu ya. Sudah sudah artinya APBD itu
  • 00:21:56
    kan mampu sebetulnya untuk ee pengadaan
  • 00:22:01
    bus anggota-angkutan
  • 00:22:04
    pelajar. Tapi kalau saya jadi walikota
  • 00:22:06
    hari ini saya akselerasi itu jadi PRT
  • 00:22:09
    sehingga ada revenue
  • 00:22:12
    sistemnya Trans Jakarta itu kan harusnya
  • 00:22:15
    bisa diadopsi
  • 00:22:17
    artinya tadi kan juga konsepnya kerja
  • 00:22:20
    sama dengan koperasi begitu artinya apa
  • 00:22:23
    sama dengan kota Malang ini maembahnya
  • 00:22:25
    angkot aja dari dulu enggak bisa padahal
  • 00:22:28
    ya anggota dewanya kungker kadang kala
  • 00:22:31
    ke kota-kota yang ini atau kajian-kajian
  • 00:22:34
    dari di kan sudah sering juga gitu. Tapi
  • 00:22:36
    apa artinya? Jadi hal-hal mendasar
  • 00:22:40
    transport publik dari APBD itu mendasar
  • 00:22:43
    ya kepala daerah harusnya bisa lebih
  • 00:22:47
    akselerasi harusnya bisa lebih bagaimana
  • 00:22:51
    ee ya angkot-angkot sebetulnya enggak
  • 00:22:53
    layak kalau di mau ditesikir aja enggak
  • 00:22:56
    layak sebetulnya. Jadi menyelesaikan ini
  • 00:22:59
    kan butuh eh apa political yang eh
  • 00:23:02
    political dan bagaimana cepat gitu loh.
  • 00:23:06
    Ini
  • 00:23:08
    enggak jangan sampai anggaran itu lari
  • 00:23:10
    ke mana karena program-program enggak
  • 00:23:12
    jelas begitu. Jadi kalau saya pesanan ke
  • 00:23:14
    Walikota Batu ya harusnya sudah jadi
  • 00:23:16
    angkutan massal gitu kan sopir bisa
  • 00:23:20
    digaji kemudian kalau angkotnya itu bisa
  • 00:23:22
    diberikan ganti untung atau berapa sih
  • 00:23:25
    angkut di angkot sekarang enggak seperti
  • 00:23:27
    jayanya gitu sehingga ee ruang-ruang itu
  • 00:23:31
    sangat besar kan luasan Kota Batu itu
  • 00:23:34
    berapa, APBD-nya berapa harusnya mampu
  • 00:23:36
    itu jadi solusi sehingga mengurangi
  • 00:23:39
    kemacetan itu ya nyata begitu kan ee
  • 00:23:43
    kalau enggak bisa
  • 00:23:45
    atau dari diskusi ini ya kalau Walikota
  • 00:23:47
    Batu di setahun ke depan atau tahun
  • 00:23:50
    anggaran 2026 enggak bisa Bu Sekolah itu
  • 00:23:54
    jadi BRT gitu sistem BRT ya berarti
  • 00:23:57
    enggak mampu untuk mengelaborasi sebuah
  • 00:24:00
    konsep jadi sebuah apa manfaat untuk
  • 00:24:04
    masyarakat. Saya kira itu.
  • 00:24:06
    Oke. Baik. Terima kasih Pak Andri
  • 00:24:09
    Wiwanto atas masukannya ya. Saya
  • 00:24:11
    langsung ke Bu Sri dari Dishub Kota
  • 00:24:13
    Batu. Ee tadi yang disampaikan oleh Pak
  • 00:24:16
    Andri terkait dengan sistem BRT ke
  • 00:24:19
    depannya begitu ya. Seperti apa untuk
  • 00:24:21
    pengolaan apel gratis ini? Bu Sri
  • 00:24:23
    silakan.
  • 00:24:24
    Oke. Gini Mbak ee dengan antusias ee
  • 00:24:29
    masyarakat dan sekolah-sekolah kita itu
  • 00:24:32
    ada penambahan Mbak ya. Penambahan dari
  • 00:24:34
    42 menjadi 65. Semoga di tahun yang
  • 00:24:37
    berikut ini kita akan menjadi 84.
  • 00:24:42
    Heeh. Heeh. Tahun ini tahun ini menjadi
  • 00:24:44
    84 dengan apa? Kenapa kok menjadi 84?
  • 00:24:48
    Karena ada penerimaan pelajar baru dan
  • 00:24:52
    melihat tanggal apa itu kalender akademi
  • 00:24:57
    2025-2026.
  • 00:25:00
    Nah, untuk
  • 00:25:03
    tadi yang sudah dijelaskan oleh Bapak ee
  • 00:25:07
    Komisi C bahwa
  • 00:25:11
    apa yang sudah dilakukan strategi diub
  • 00:25:13
    untuk mengoptimalkan
  • 00:25:15
    apel ini dengan cara apa? dengan cara
  • 00:25:18
    menggandeng jajaran samping. Contohnya
  • 00:25:22
    kita melakukan sosialisasi ke
  • 00:25:25
    sekolah-sekolah
  • 00:25:26
    dengan pendampingan dari kepolisian.
  • 00:25:29
    Iya. Nah, kemulisian apanya? kepolisian
  • 00:25:33
    terkait dengan SIM bahwa setiap pelajar,
  • 00:25:38
    setiap pengguna ee motor harus memiliki
  • 00:25:44
    surat izin mengemugi. Itu yang saya yang
  • 00:25:48
    sudah dilakukan ini. Yang kedua,
  • 00:25:51
    bagaimana supaya program apel gratis ini
  • 00:25:55
    terus berjalan semakin lama semakin
  • 00:25:57
    bagus. kita melaksanakan juga koordinasi
  • 00:26:01
    dengan ee koordinator dari apel itu
  • 00:26:06
    sendiri. Itu, Mbak. Oke. Baik, saya
  • 00:26:09
    kembali ke Pak Haji Suraji. Pak Haji
  • 00:26:13
    terkait dengan apel gratis ini ya,
  • 00:26:15
    menurut Anda sejauh mana sih program ini
  • 00:26:17
    juga bisa berdampak ya pada pengurangan
  • 00:26:20
    penggunaan kendaraan pribadi baik itu
  • 00:26:22
    oleh pelajar maupun ee orang tuanya
  • 00:26:24
    gitu, Pak Haji? Iya. Baik. Ee jadi gini,
  • 00:26:29
    untuk angkutan pelajar ini kan satu
  • 00:26:32
    upaya yang dilakukan oleh pemerintah
  • 00:26:35
    Kota Batu ya. Jadi sejauh mana
  • 00:26:37
    dampaknya? Saya pikir ini menurut saya
  • 00:26:41
    ee saya tidak melihat berapa besarnya
  • 00:26:44
    dulu, tetapi yang penting parti
  • 00:26:47
    partisipasi masyarakat di dalam proses
  • 00:26:50
    untuk pengadaan atau ee penyelenggaraan
  • 00:26:54
    angkutan pelajar ini bisa ee disambut
  • 00:26:57
    dengan antusias ini menurut saya cukup
  • 00:26:59
    bagus. Nah, sehingga ke depan tentunya
  • 00:27:02
    ee bagaimana ee apa sejauh mana bisa
  • 00:27:06
    mengurangi ee tingkat apa angkutan umum
  • 00:27:11
    atau ee bagaimana kepadatan dan
  • 00:27:14
    segarnya. Tadi sudah disampaikan oleh
  • 00:27:15
    Pak Asi itu kan ee ada semacam
  • 00:27:18
    target-target program kaitannya dengan
  • 00:27:20
    ada keselamatan, kaitannya dengan
  • 00:27:23
    kenyamanan, kaitannya dengan kemacetan,
  • 00:27:26
    kaitannya dengan biaya transport. Saya
  • 00:27:28
    pikir ee pola yang diterapkan oleh
  • 00:27:31
    Pemerintah Kota Batu ini sangat positif
  • 00:27:33
    sekali terkait dengan target-target
  • 00:27:35
    parameter tadi. Nah, sehingga mana
  • 00:27:37
    sebenarnya yang menjadi prioritas? Saya
  • 00:27:41
    pikir tadi sudah disampaikan oleh Bu Sri
  • 00:27:43
    bahwa ada pendampingan dari kepolisian.
  • 00:27:46
    Artinya apa? Kalau memang belum cukup
  • 00:27:49
    umur kemudian belum boleh membawa
  • 00:27:51
    kendaraan bermotor berarti memang gak
  • 00:27:53
    boleh. Maka ee angkutan pelajar ini
  • 00:27:56
    adalah merupakan bagian dari solusi
  • 00:27:58
    untuk bisa menyediakan transportasi.
  • 00:28:01
    Nah, kemudian kalau itu nanti sudah
  • 00:28:04
    cukup umur, maka ada semacam apa ya
  • 00:28:07
    kampanye atau dorongan dari pihak ee
  • 00:28:11
    kepolisian atau bersama dengan sekolah.
  • 00:28:14
    Bagi yang sudah cukup umur boleh membawa
  • 00:28:17
    sepedah motor tetapi harus punya SIM.
  • 00:28:20
    Nah, kira-kira begitu mestinya ya.
  • 00:28:22
    mestinya pengertian pendampingan kalau
  • 00:28:24
    yang saya tangkap seperti itu. Nah,
  • 00:28:26
    sekarang sejauh mana dampaknya? Terus
  • 00:28:28
    terang kalau ini disambut antusias oleh
  • 00:28:31
    masyarakat maka tentu ini orang tua itu
  • 00:28:34
    sudah gak perlu lagi wira-wiri seperti
  • 00:28:37
    yang pola-pola yang selama ini orang tua
  • 00:28:40
    harus Nah, namanya ada istilah namanya
  • 00:28:43
    ternak teri, Bu. Heeh. Ternak teri
  • 00:28:46
    ngantar anak, ngantar istri ya selamunya
  • 00:28:48
    begitu ya. Nah, itu saya pikir akan bisa
  • 00:28:51
    mengurangi. Yang kedua, tendensi untuk
  • 00:28:54
    masyarakat atau anak sekolah yang
  • 00:28:56
    membawa sepeda motor ini bisa
  • 00:28:59
    betul-betul dikurangi. Menurut saya
  • 00:29:01
    menghilangkan memang sulit perlu perlu
  • 00:29:03
    apa ya persepsi dan habit tertentu. Nah,
  • 00:29:06
    kenapa begitu? Ada suatu fenomena tidak
  • 00:29:09
    boleh membawa sepedah motor ke sekolah,
  • 00:29:12
    tetapi di tetangganya sekolah itu buka
  • 00:29:14
    penitipan sepeda motor. Itu loh yang
  • 00:29:16
    jadi persoalan. Nah, sehingga sebenarnya
  • 00:29:18
    itu hanya menurut saya itu kamase saja
  • 00:29:21
    sebenarnya. Jadi ee saya lihat di
  • 00:29:24
    beberapa kota juga seperti itu. Jadi ada
  • 00:29:27
    sekolah memang melarang membawa angkutan
  • 00:29:30
    ee apa kendaraan sepedah motor. Tetapi
  • 00:29:33
    di di tetangganya sekolah itu justru
  • 00:29:36
    memang disiapkan ada satu lahan
  • 00:29:38
    profesional begitu. Nah, ada beberapa
  • 00:29:41
    titik-titik. Nah, kemudian untuk
  • 00:29:43
    penitipan. Nah, menurut saya itu hanya
  • 00:29:45
    semacam kamuflase untuk menyiasati bahwa
  • 00:29:49
    sekolah sudah terbebas dari persoalan.
  • 00:29:53
    Menurut saya begitu. Itu itu pandangan
  • 00:29:55
    sempit menurut saya. Nah, solusi yang
  • 00:29:57
    ditawarkan oleh Kota Batu itu menurut
  • 00:29:59
    saya solusi yang memang reasonable.
  • 00:30:02
    Artinya betul-betul ee menjawab
  • 00:30:05
    persoalan masyarakat. Cuman memang betul
  • 00:30:08
    Bu Sri nanti perlu dievaluasi terkait
  • 00:30:11
    dengan sarannya Pak Adi anggota dewan
  • 00:30:14
    tadi e sejauh mana efektivitasnya
  • 00:30:17
    ee kemudian apakah betul bisa mengurangi
  • 00:30:20
    keselamatan, kemacetan dan seterusnya
  • 00:30:23
    menurut saya ada ya tinggal seperti apa
  • 00:30:25
    monggo silakan dievaluasi begitu menurut
  • 00:30:28
    saya Mbak Anisa. Baik, ini tadi juga ada
  • 00:30:31
    beberapa yang masuk via chat WhatsApp
  • 00:30:33
    kami ya, ada Pak Rido yang disampaikan
  • 00:30:36
    oleh Pak Rido ee angkutan pelajar gratis
  • 00:30:39
    ini sebagai upaya untuk melayani warga
  • 00:30:41
    yang patut diapresiasi di tengah program
  • 00:30:45
    efisiensi anggaran dari pemerintah.
  • 00:30:47
    Kemudian evaluasi layanan juga bisa
  • 00:30:48
    berprogres ya dengan jumlah peningkatan
  • 00:30:51
    moda transportasi, kemudian juga jumlah
  • 00:30:54
    rutenya dan cakupan siswa yang dilayani.
  • 00:30:58
    Sebelum saya geser ke Pak Adi dari DPRD
  • 00:31:01
    Kota Batu, ini sudah ada yang tersambung
  • 00:31:02
    di line telepon ya. Kita sapa kembali
  • 00:31:05
    Sitigar FM. Selamat pagi.
  • 00:31:08
    Selamat pagi Mbak Anisa. Asalamualaikum
  • 00:31:10
    untuk semuanya, Bapak, Ibu narasumber
  • 00:31:13
    dan Mbak Anisa sehat selalu, semangat
  • 00:31:15
    pagi ya. Ee kebetulan saya saat ini
  • 00:31:18
    kalau bulan depan sudah pindah ee saat
  • 00:31:21
    ini lagi ada di Batu. dalam setahun ini
  • 00:31:23
    juga ya lirak-lirik ee apa ya istilahnya
  • 00:31:26
    masyarakat mengkacamatailah gitu ya.
  • 00:31:29
    Jadi ee kebetulan saya tinggal di dekat
  • 00:31:31
    SMP 1 Batu ini kalau saya melihat ya
  • 00:31:35
    apalagi tadi sudah disampaikan oleh
  • 00:31:37
    wakil dari Bapak Dewan nilai dari ee
  • 00:31:39
    supportnya segitu gitu mungkin itu akan
  • 00:31:42
    bisa dievaluasi lagi apakah besaran itu
  • 00:31:45
    memang mumpuni ya. Jadi ya memang sih
  • 00:31:47
    kalau untuk kebutuhan dengan apa yang
  • 00:31:50
    bisa disupportkan enggak akan ada
  • 00:31:51
    habisnya, enggak akan ada besaran yang
  • 00:31:54
    ininya gitu. Seperti ngendikannya
  • 00:31:56
    Profesor tadi saya setuju sekali itu
  • 00:31:57
    sebagai evaluasi untuk berikutnya
  • 00:31:59
    quantity-nya bisa diperhitungkan. Jadi
  • 00:32:02
    ee kalau saya melihat hal seperti ini
  • 00:32:04
    pasti sama dengan yang lain tadi ya
  • 00:32:06
    untuk mengurangi ee apa istilahnya lalu
  • 00:32:09
    lintas lebih ee ini lagi gitu. Tapi yang
  • 00:32:12
    saya ingin garis bawahi adalah ee
  • 00:32:14
    sekolah nantinya kalau memang ini sudah
  • 00:32:17
    dibuat istilahnya supportnya ada,
  • 00:32:19
    kendaraannya ada. Satu yang ingin saya
  • 00:32:22
    sampaikan ya, Nusa 2 yang kota Bali yang
  • 00:32:24
    seperti itu angkotnya masih bagus di
  • 00:32:27
    Batu loh. Ya, nyunu ya, bukan apa-apa di
  • 00:32:29
    sana itu seperti gerobak kalau saya
  • 00:32:31
    bilang gitu ya. Jadi istilahnya yang
  • 00:32:34
    suaranya aja kadang kalau saya makan
  • 00:32:36
    siang lagi e jam istirahat kantor gitu
  • 00:32:38
    waduh gitu ya si apikan nangkotin Malang
  • 00:32:40
    rek gitu. Jadi ee hal semacam ini
  • 00:32:43
    menjadi evaluasi lagi seperti Profesor
  • 00:32:46
    tadi sampaikan. Tapi kalau saya melihat
  • 00:32:49
    ee nilai ya 129, saya pernah ya ngobrol
  • 00:32:52
    dengan ee sopir-sopir angkut di Malang
  • 00:32:54
    itu ya piye ya kalau dibilang kecil ya
  • 00:32:57
    ee semua persentase balik itu lagi.
  • 00:32:59
    Kemudian ee kalau memang ke depannya
  • 00:33:01
    sesuai seperti ngentikanya profesor tadi
  • 00:33:03
    itu menjadi bahan evaluasi bisa menjadi
  • 00:33:06
    proyek percontohan untuk daerah lain.
  • 00:33:08
    Karena saya melihat Malang apalagi dan
  • 00:33:11
    Batu adalah senter destinasi pariwisata
  • 00:33:13
    yang pastinya akan terhimbas pada
  • 00:33:16
    traffic gitu ya, pada lalu lintas yang
  • 00:33:18
    macet yang di jalan ini jalan itu yang
  • 00:33:20
    berdekatan dengan sekolah. Dan hal
  • 00:33:22
    semacam ini yang pastinya ee ada
  • 00:33:25
    kontinuitas ya. Jadi ee perbincangan
  • 00:33:27
    yang yang tidak hanya perbincangan tapi
  • 00:33:29
    solusi yang ee yang berkaitan dengan hal
  • 00:33:32
    ini menjadi fokus utama juga selain dari
  • 00:33:35
    problem-problem yang lainnya di
  • 00:33:37
    masing-masing kota tersebut. Demikian
  • 00:33:39
    Mbak Anisa, terima kasih. Matur nuwun.
  • 00:33:41
    Asalamualaikum. Waalaikumsalam. Terima
  • 00:33:43
    kasih banyak. Tadi ada Bu Eri, salah
  • 00:33:46
    satu warga Kota Batu kawan ya, yang juga
  • 00:33:49
    menyampaikan apresiasinya termasuk juga
  • 00:33:51
    dari segi anggaran ya. Saya kembali ke
  • 00:33:53
    Pak Adi menanggapi apa yang disampaikan
  • 00:33:56
    oleh Bu Eri tadi dari segi anggaran
  • 00:33:58
    termasuk ke depannya begitu ya. Catatan
  • 00:34:01
    apa dari e DPRD sendiri supaya pelayanan
  • 00:34:04
    apel gratis ini juga jadi jauh lebih
  • 00:34:07
    baik dan lebih aman nyaman untuk pelajar
  • 00:34:09
    juga nih Pak Adi.
  • 00:34:12
    Baik, terima kasih Pak. Jadi tentunya
  • 00:34:15
    ee apa yang disampaikan oleh Profesor
  • 00:34:18
    Aji dan eh Bu Heri ya tadi kalau salah
  • 00:34:23
    evaluasi secara berkala itu yang
  • 00:34:26
    kemudian itu bisa dijadikan sebagai
  • 00:34:30
    dasar untuk lebih optimalnya kebijakan
  • 00:34:33
    ini, Pak. Ya. Jadi antara dis kemudian
  • 00:34:38
    ee sopir angkot ya ini melakukan
  • 00:34:42
    evaluasi.
  • 00:34:43
    terkait dengan apa yang disampaikan tadi
  • 00:34:46
    kenyamanan ya. Kalau kenyamanan perlu ee
  • 00:34:49
    peningkatan kualitas kan tentunya begitu
  • 00:34:51
    ya. Iya. Iya. Yang namanya
  • 00:34:53
    ee nyaman atau tidaknya itu kan dilihat
  • 00:34:56
    dari kualitasnya termasuk kualitas
  • 00:34:58
    angkot ya, kendaraannya dan seterusnya.
  • 00:35:02
    Kemudian kalau ee terkait dengan apakah
  • 00:35:06
    target ini sudah ee tercapai terkait
  • 00:35:09
    dengan keselamatan pelajar, kemudian
  • 00:35:12
    juga kemacetan, ini kan juga perlu ada
  • 00:35:14
    kajian-kajian,
  • 00:35:15
    ada kajian dievaluasi berkala begitu.
  • 00:35:18
    Nah, tentunya kami dari pihak DPRD ee
  • 00:35:22
    nantinya juga akan ee berkoordinasi
  • 00:35:25
    dengan pihak Disop ya secara berkala
  • 00:35:27
    juga untuk melihat sejauh mana
  • 00:35:29
    efektivitasnya
  • 00:35:30
    kan gitu. terkait dengan anggaran dan
  • 00:35:32
    seterusnya. Ini kan kita support penuh
  • 00:35:36
    karena memang dampaknya ada begitu untuk
  • 00:35:38
    masyarakat gitu ya. Termasuk untuk
  • 00:35:41
    sopir. Sopir ini kan juga ee karena tadi
  • 00:35:45
    disampaikan
  • 00:35:47
    dari awal
  • 00:35:49
    ee kenapa program ini ada ya karena juga
  • 00:35:52
    untuk menjamin ee sopir dan angkotan
  • 00:35:55
    angkot ini ee bisa ee berjalan lagi di
  • 00:35:58
    tengah lesunya perekonomian kan begitu.
  • 00:36:01
    Nah, tentunya juga ee evaluasi-evaluasi
  • 00:36:04
    yang berkala itulah yang kemudian perlu
  • 00:36:06
    kita lakukan yang kemudian juga
  • 00:36:09
    dijadikan dasar untuk bagaimana nanti ke
  • 00:36:12
    depan kita men-support penuh anggaran
  • 00:36:14
    begitu. Heeh. Termasuk juga misalnya di
  • 00:36:16
    sisi e sopir ya, sopir ini kan iya ee
  • 00:36:20
    perlu ee semacam
  • 00:36:24
    jaminan begitu, jaminan perlindungan
  • 00:36:26
    misalnya ada kecelakaan kan kita enggak
  • 00:36:28
    tahu ya. Nah, dengan adanya koordinasi
  • 00:36:32
    rutin ya secara berkala, maka nanti bisa
  • 00:36:35
    disampaikan
  • 00:36:36
    ee kepada diop, "Oh, sopir ini perlu ee
  • 00:36:40
    jaminan kecelakaan misalnya atau
  • 00:36:42
    kemungkinan meninggal dunia dan
  • 00:36:44
    seterusnya. Nah, itu kan perlu dan itu
  • 00:36:47
    bisa dijadikan dasar untuk nanti kita
  • 00:36:49
    tambah anggarannya untuk sopir misalnya
  • 00:36:51
    sopir sopir angkot ini loh." Heeh. Heeh.
  • 00:36:55
    Kemudian misalnya nanti ee kita juga
  • 00:36:57
    butuh anggaran misalnya untuk ee
  • 00:36:59
    pertemuan rutin dengan koordinasi dengan
  • 00:37:02
    koordinatornya atau mungkin dengan semua
  • 00:37:04
    sopir ya dianggarkan saja nanti akan
  • 00:37:06
    kita ee support begitu karena sekali
  • 00:37:09
    lagi kita apresiasi ya program atau
  • 00:37:11
    kebijakan ini karena berdampak luas
  • 00:37:14
    terhadap masyarakat begitu mungkin
  • 00:37:16
    begitu ya. Oke. Baik. Saya kembali ke
  • 00:37:19
    Pak Haji. Pak Haji masih berbicara
  • 00:37:21
    terkait dengan eh pelayanan begitu ya,
  • 00:37:24
    terkait apel gratis ini supaya ke depan
  • 00:37:27
    juga jadi jauh lebih baik baik itu untuk
  • 00:37:29
    supir maupun ee pelajar gitu ya. Lebih
  • 00:37:32
    aman juga. Ee apa sekiranya yang harus
  • 00:37:35
    ditambahkan Pak Haji? Masukan Anda
  • 00:37:37
    seperti apa?
  • 00:37:39
    Ya. Baik. Terkait dengan ee pelayanan
  • 00:37:43
    menurut saya ada dua hal. ada yang
  • 00:37:45
    sifatnya global itu adalah pelayanan di
  • 00:37:49
    mana titik-titik ee apa ya lokasi atau
  • 00:37:56
    domisili masyarakat ini sejauh bisa
  • 00:38:01
    dijangkau itu dijangkau. He. Namun
  • 00:38:03
    demikian untuk tahap awal ini itu adalah
  • 00:38:07
    kalau saya sebut namanya koridor utama
  • 00:38:09
    dulu misalnya utara selatar barat timur
  • 00:38:12
    ya itu dulu yang anu. Nah, tetapi ke
  • 00:38:14
    depan tentunya sampai masuk ke
  • 00:38:16
    pelosok-pelosok yang memang sampai saat
  • 00:38:19
    ini masih belum terjangkau. Walaupun
  • 00:38:21
    tadi sudah disampaikan oleh Bu Sri ee
  • 00:38:24
    beberapa titik sudah terjangkau, tapi
  • 00:38:26
    saya yakin kalau hanya sekedar 65 itu
  • 00:38:31
    belum semuanya terjangkau ya. Sehingga
  • 00:38:34
    ee menurut saya perlu dievaluasi
  • 00:38:36
    keterjangkauannya sehingga ee
  • 00:38:38
    masyarakat-masyarakat yang gini
  • 00:38:40
    sebenarnya terutama yang tidak mampu
  • 00:38:42
    gitu ya. Jadi sudah dipelosok tidak
  • 00:38:45
    mampu. Nah, terus kemudian dia bisa
  • 00:38:48
    dibuatkan jalur rutenya, maka ini akan
  • 00:38:51
    menjadi suatu pelanan yang cukup bagus.
  • 00:38:54
    Itu dari segi eh networking-nya.
  • 00:38:56
    Kemudian dari segi secara pelayanan
  • 00:38:58
    operasional tentunya ada namanya time
  • 00:39:02
    table. Jam berapa berangkat, jam berapa
  • 00:39:05
    pulang, kemudian rutenya mana. Ini harus
  • 00:39:08
    betul-betul diatur sedemikian rupa
  • 00:39:11
    sehingga antara persiapan anak berangkat
  • 00:39:14
    ini sampai dengan ke sekolah itu
  • 00:39:16
    betul-betul dijamin terutama di saat
  • 00:39:19
    berangkat karena kritisnya akan
  • 00:39:20
    diberangkat. Kalau pulang okelah ya
  • 00:39:23
    tetap disiapkan tetapi kan ee lebih
  • 00:39:26
    relatif tidak terlalu ee ketat begitu
  • 00:39:29
    tapi saat berangkat ini sangat ketat.
  • 00:39:31
    Oleh karena itu menurut saya ee perlu
  • 00:39:34
    ada semacam ee SOP atau ee termasuk
  • 00:39:40
    dikontrol ada semacam ee entah
  • 00:39:44
    manajernya atau apa siapa atau
  • 00:39:46
    koordinatornya begitu sehingga jam
  • 00:39:49
    berangkat sampai ee sampai dari rumah
  • 00:39:51
    sampai dengan sekolah itu betul-betul
  • 00:39:54
    itu kan beberapa titik masalahnya
  • 00:39:55
    misalnya satu armada itu kemampuannya
  • 00:39:58
    bisa mengangkut delan orang delan siswa
  • 00:40:00
    lah itu kan mulai dari siswa pertama itu
  • 00:40:03
    pasti akan dijemput paling pagi.
  • 00:40:05
    Kemudian siswa yang paling akhir itu
  • 00:40:07
    agak enakan, agak longgar. Nah, ini
  • 00:40:10
    kadang yang jadi persoalan. Saya gak mau
  • 00:40:12
    awal-awal lah ini yang jadi persoalan.
  • 00:40:14
    Oleh karena itu memang perlu pengaturan
  • 00:40:16
    ada namanya kluster-klusternya.
  • 00:40:19
    Jadi ee sehingga nanti jangan sampai
  • 00:40:21
    terlalu banyak belok kanan belok kiri
  • 00:40:23
    jauh ee mengambil ng-edrop dan
  • 00:40:25
    seterusnya. Ini akan jadi persoalan.
  • 00:40:27
    Nah, menurut saya dua hal ini kalau yang
  • 00:40:29
    detail-detail menurut saya ee mau berac
  • 00:40:32
    atau tidak itu itu belakangan aja dulu.
  • 00:40:34
    Ee karena kan itu kayaknya transformasi
  • 00:40:37
    dari angkutan umum yang sudah ada ya.
  • 00:40:39
    itu menurut saya kita abaikan dulu yang
  • 00:40:41
    penting networking yang kedua adalah
  • 00:40:43
    tadi tentang ketepatan waktu itu dulu
  • 00:40:45
    yang dipegang kaitannya dengan pelayanan
  • 00:40:48
    itu dan saran saya gini Bu Sri dan Pak
  • 00:40:52
    anggota dewan Pak Adi ee Batu ini kan
  • 00:40:55
    boleh dibilang wilayahnya tidak terlalu
  • 00:40:57
    luas-luas dan kalau itu bisa dibuat ee
  • 00:41:01
    model angkutan pelajar yang bagus maka
  • 00:41:03
    akan menjadi model dan nanti bisa ditiru
  • 00:41:05
    oleh ee wilayah-wilayah yang lain. Kami
  • 00:41:09
    pernah mendesain angkutan pelajar di
  • 00:41:10
    daerah yang lain, tetapi cakupannya itu
  • 00:41:13
    sangat luas sekali ya. Sangat luas
  • 00:41:15
    karena dia kabupaten dan kabupatennya
  • 00:41:17
    itu sangat tersebar begitu. Sehingga
  • 00:41:20
    kalau mau dibuat angkutan pelajar itu
  • 00:41:22
    rasanya ya memang ada upaya dari Dinas
  • 00:41:25
    Perhubungan tetapi agak berat memang.
  • 00:41:27
    Nah, kalau Kota Batu menurut saya cukup
  • 00:41:30
    ideal digunakan sebagai model sehingga
  • 00:41:33
    nanti saya kok tertarik sekali ini Bu
  • 00:41:35
    Sri juga ee kalau di lain kesempatan
  • 00:41:38
    saya kepengin diskusi dengan Bu Sri
  • 00:41:40
    untuk bisa menggali informasi-informasi
  • 00:41:42
    yang cukup menarik ini gitu Bu Sri.
  • 00:41:45
    Nggih. Oke, gitu Mbak Anisa. Terima
  • 00:41:47
    kasih. Baik, baik. Ee terima kasih Prof
  • 00:41:49
    Haji. Sebelum saya geser ke Busri dari
  • 00:41:51
    Dis Kota Batu ini ada yang tersambung
  • 00:41:53
    lagi ya di line telepon. Selamat pagi.
  • 00:41:56
    Selamat pagi, Mbak Nisa. Bisa didengar
  • 00:41:58
    suara saya, Mbak Nisa? Kok putus-putus
  • 00:42:00
    sepertinya tadi. Iya, bisa jelas, Pak
  • 00:42:02
    Rafiudin. Silakan.
  • 00:42:05
    Oke. Ee setiap kegiatan saya kira kita
  • 00:42:09
    tidak bisa lepas dari namanya manajemen
  • 00:42:12
    ya, Mbak. Heeh. Maknis saya di situ ada
  • 00:42:15
    planning, organizing, actuating, dan
  • 00:42:17
    controlling di situ ya. Ini tidak lepas.
  • 00:42:20
    ini kan sifatnya ini akademis yang
  • 00:42:22
    dipakai untuk melaksanakan kegiatan ini.
  • 00:42:24
    Apa gunanya kalau ee pengetahuan itu
  • 00:42:27
    tidak kita laksanakan? Ya, ee evaluasi
  • 00:42:30
    itu wajib hukumnya, Pak. kan gitu kan
  • 00:42:33
    tidak ada kata tidak ada evaluasi baik
  • 00:42:37
    oleh DPR
  • 00:42:39
    kemudian yang punya tupoksi siapa di
  • 00:42:42
    situ yang punya leading sektor kan
  • 00:42:43
    begitu sebetulnya apalagi Bapak
  • 00:42:45
    Walikotanya
  • 00:42:47
    sebagai bosnya di situ kan seperti itu.
  • 00:42:50
    Dari evaluasi itulah kita akan bisa
  • 00:42:53
    melihat kekurangannya di mana.
  • 00:42:56
    Tapi kami berharap jangan sampai nanti
  • 00:42:58
    kendalanya dana lah Mbah. Tapi Pak Adi
  • 00:43:00
    kayaknya sudah mendukung penuh ya.
  • 00:43:02
    Jangan sampai ini sudah terputus. Ini
  • 00:43:03
    kan begitu sebetulnya yang sudah
  • 00:43:05
    berjalan sudah melalui kajian ini kan
  • 00:43:08
    sudah bisa meng antisipasi namanya
  • 00:43:11
    kegiatan yang sudah diprogram itu
  • 00:43:13
    mengikuti itu anggaran kan kayak gitu
  • 00:43:15
    sebetulnya. Kemudian yang kedua ini kan
  • 00:43:18
    sudah berjalan ini tadi saya dengar dia
  • 00:43:21
    armadanya dari 45 sampai 62 kalau enggak
  • 00:43:24
    salah saya dengar tadi. Tapi paling
  • 00:43:26
    pasti lagi juga harus kita yakinkan
  • 00:43:30
    bahwa kendaraan itu layak pakai loh.
  • 00:43:32
    Jangan sampai nanti kita nunggu
  • 00:43:33
    kecelakaan dulu karena tidak layak baru
  • 00:43:36
    kita apa ter apa kan terkaget-kaget kan
  • 00:43:39
    gitu kan. Keamanan tadi lah ini saya
  • 00:43:42
    menarik itu keamanan kan gitu. Siapa ini
  • 00:43:44
    yang bisa ngontrol ini? Tapi semuanya
  • 00:43:46
    ngontrol eksekutif, legislatif, kemudian
  • 00:43:50
    yang menjadi leading sektor dari
  • 00:43:52
    semuanya itu kan seperti itu sebetulnya
  • 00:43:54
    yang ingin kita dengar. Sebetulnya kalau
  • 00:43:57
    membantu solusi sangat membantu, Pak.
  • 00:43:59
    Ini gak ada kata lain yang mengatakan
  • 00:44:01
    tidak membantu solusi.
  • 00:44:03
    Jangan sampai nanti mungkin nanti oh ini
  • 00:44:06
    enggak enggak enggak membantu. Enggak
  • 00:44:08
    bisa. Yang paling pasti orang tua ini
  • 00:44:10
    juga dibantu. Maksudnya gini, anak yang
  • 00:44:13
    SMP yang belum waktunya naik sepeda
  • 00:44:15
    dengan adanya apel ini kan bisa ikut
  • 00:44:18
    angkutan itu gitu loh. Mungkin SMA juga
  • 00:44:21
    mungkin yang belum usianya dapat isim.
  • 00:44:23
    Ya cuman pertanyaan saya tuh pendamingan
  • 00:44:25
    polisi ini apa maksudnya tadi? Kan
  • 00:44:27
    seperti itu sebetulnya ya. Kalau memang
  • 00:44:29
    sudah ada larangan ya larangan. Nah
  • 00:44:31
    inilah jawabannya solusinya adalah ee
  • 00:44:34
    apel kan gitu kan. Saya merasakan
  • 00:44:36
    sendiri itu sebagaimana saya ngantar apa
  • 00:44:38
    teri-teriant
  • 00:44:40
    anak ternak teri kan gitu saya merasakan
  • 00:44:42
    sendiri itu gitu loh. Tapi kehadiran
  • 00:44:45
    apel ini sangat membantu. Mari kita
  • 00:44:46
    dukung sama-sama dengannya juga evaluasi
  • 00:44:49
    bareng-bareng juga termasuk kita
  • 00:44:51
    masyarakat mengevaluasi sebetulnya kan
  • 00:44:52
    kayak gitu. Yang paling pasti kan kita
  • 00:44:55
    melihatnya itu jangan sampai nanti tidak
  • 00:44:57
    layak pakai. Iya. I bagaimana
  • 00:45:00
    pintu mungkin kalau yang saya lihat itu
  • 00:45:02
    jangan sampai nanti pada saat jalan itu
  • 00:45:05
    anak itu duduk di pintu gitu loh ini
  • 00:45:07
    apakah sudah ada yang menyentuh ke sana
  • 00:45:09
    melihatnya kan kayak gitu. Ini salah
  • 00:45:11
    satu bentuk evaluasi dari kita bersama
  • 00:45:13
    sehingga kita ini ee meny apa mendukung
  • 00:45:17
    penuh program ini. sangat-sangat
  • 00:45:19
    membantu nih Kota Batu sangat-sangat
  • 00:45:21
    membantu memang betul tadi memang
  • 00:45:23
    mungkin kesulitan berikutnya mungkin ini
  • 00:45:25
    mungkin apakah ini kendala tapi paling
  • 00:45:28
    tidak dari Pak Haji tadi ya mungkin
  • 00:45:29
    jalan utama dulu walaupun titik
  • 00:45:31
    kumpulnya itu perlu juga satu saat nanti
  • 00:45:34
    ditentukan ya kan enggak gitu kan karena
  • 00:45:36
    mungkin tidak semuanya apa rumah siswa
  • 00:45:39
    ini di pinggir jalan ya kan ini
  • 00:45:41
    teknisnya bagaimana mungkin yang perlu
  • 00:45:42
    di dipikirkan selanjutnya tapi
  • 00:45:44
    paling-paling tidak poros utama sudah
  • 00:45:46
    ter terpenuhi dulu sebetulnya kan gitu.
  • 00:45:49
    Nah, kalau sudah ini jalan dengan
  • 00:45:51
    normal, sudah mulai programnya jalan,
  • 00:45:53
    tidak ada kata lain sekolah itu juga
  • 00:45:55
    harus melarang anak ini bawa bawa sepeda
  • 00:45:58
    motor walaupun juga sudah punya SIM.
  • 00:46:01
    Nah, termasuk berikutnya lagi penitipan
  • 00:46:03
    juga harus ditiadakan itu. Ya, itulah
  • 00:46:05
    mungkin pendampingan dengan polisi
  • 00:46:07
    menurut saya gitu loh. Polisi juga ikut
  • 00:46:09
    menertibkan itu gitu loh. Jangan kalau
  • 00:46:11
    sekolah pasti enggak berani lah
  • 00:46:13
    bagaimana kan kayak gitu kan. Tapi ini
  • 00:46:15
    harus penegakan hukum, penegakan Perda.
  • 00:46:17
    Kalau perlu satpol PP kan penegak Perda,
  • 00:46:19
    polisi, penegak Perda kan gitu kan. Nah,
  • 00:46:22
    itu yang mungkin yang bisa kita ini Mbak
  • 00:46:25
    Anizah kita pikirkan bareng-bareng
  • 00:46:27
    semuanya menyoroti seperti ini. Kita
  • 00:46:29
    dukung penuh ini enggak ada lagi apa
  • 00:46:31
    nama kata tidak ada tidak ada dampaknya.
  • 00:46:34
    Sangat berdampak i efektivitas ya
  • 00:46:37
    mungkin sambil jalan dengan evaluasi
  • 00:46:40
    itulah efektivitas kita itu bisa lebih
  • 00:46:43
    efektif ke depan. Heeh. Terakhir dan
  • 00:46:45
    eror lah istilahnya kalau kita dulu
  • 00:46:47
    kuliah di MKDU dulu ya kan kayak gitu.
  • 00:46:49
    Oke. Psikologinya kan seperti itu.
  • 00:46:52
    Keselamatan tidak ada kata lain. Harus
  • 00:46:54
    itu. Demikian nungun Mbak Anisa, mungkin
  • 00:46:56
    kita sebagai masyarakat ee memberikan
  • 00:46:59
    sumbangsih pemikirannya. Mohon dari para
  • 00:47:03
    narasumber untuk menanggapinya sehingga
  • 00:47:05
    ke depan lebih baik. Selamat selamat
  • 00:47:07
    pagi. Asalamualaikum warahmatullahi
  • 00:47:08
    wabarakatuh. Waalaikumsalam. Terima
  • 00:47:10
    kasih, Pak Rafiuddin. Saya langsung ke
  • 00:47:12
    Bu Sri dari Dishub Kota Batu ya. tadi
  • 00:47:15
    sudah cukup banyak juga ee saran dan
  • 00:47:18
    masukan yang disampaikan baik dari Pak
  • 00:47:20
    Adi, Pak Haji termasuk juga salah satu
  • 00:47:22
    kawan pendengar ada Pak Rafi Udin. Nah,
  • 00:47:25
    ee bagaimana ke depannya juga ee
  • 00:47:27
    perbaikan pelayanan yang diberikan ee
  • 00:47:30
    termasuk juga jaminan keamanan,
  • 00:47:32
    keselamatan gitu Bu Sri ya terkait
  • 00:47:34
    dengan apel gratis ini. Silakan. Baik,
  • 00:47:37
    saya jawab satu persatu ya, Mbak ya. He.
  • 00:47:39
    Baik. Baik. Terkait dengan tadi yang
  • 00:47:41
    ditanyakan oleh Ibu yang dalamnya di
  • 00:47:44
    dekat SMP Negeri 1 ya. Heeh. Saya kira
  • 00:47:47
    gitu tadi ya, bahwa ongkos kos untuk
  • 00:47:52
    pembayaran sewa dari mobil ini kok kecil
  • 00:47:56
    129600
  • 00:47:59
    saat ini.
  • 00:48:01
    Itu apa sembarangan kita menentukan itu?
  • 00:48:05
    Tidak. Ya. Pertama adalah penentuan
  • 00:48:08
    biaya ee besaran anggaran itu adalah
  • 00:48:12
    dari kajian operasional, biaya
  • 00:48:15
    operasional kendaraan. Heeh. Heeh. Nah,
  • 00:48:19
    dari sini kita evaluasi, Mbak, terus,
  • 00:48:22
    ya.
  • 00:48:24
    Dan saat ini kita juga melakukan kajian
  • 00:48:27
    terkait dengan bagaimana nanti supaya ee
  • 00:48:32
    besaran dari biaya sewa mobil itu ada
  • 00:48:36
    peningkatan. Dengan cara apa? dengan
  • 00:48:39
    cara nanti tidak per hari, namun nanti
  • 00:48:43
    akan perit
  • 00:48:46
    berapa besaran yang harus dibayar jika
  • 00:48:51
    per per rit dan per kilometer berapa
  • 00:48:54
    besaran biaya yang nanti harus
  • 00:48:56
    dibayarkan
  • 00:48:58
    ee biar tidak ada lagi namanya kok
  • 00:49:03
    rendah banget untuk biaya ini. itu, Mbak
  • 00:49:07
    yang untuk ini yang untuk perlindungan
  • 00:49:09
    terhadap pekerja ya. tadi dijelaskan
  • 00:49:12
    sama Bapak Komisi C harus melakukan
  • 00:49:16
    Dinas Perhubungan sudah melakukan
  • 00:49:19
    pendataan untuk perlindungan pekerja ini
  • 00:49:23
    nama-nama sopir itu sudah diserahkan
  • 00:49:26
    kepada Disnaker
  • 00:49:28
    proses sekarang ini masih proses
  • 00:49:31
    sehingga nanti para pekerja yang tusinya
  • 00:49:35
    Dinas Perhubungan yaitu SOP pekerja
  • 00:49:38
    jalanan itu bisa tercover di Disnaker
  • 00:49:42
    untuk ee
  • 00:49:45
    pendampingan tadi ya. Percuma ini kalau
  • 00:49:49
    ada apa ada program seperti ini. Namun
  • 00:49:55
    masih aja anak-anaknya masih banyak yang
  • 00:49:58
    memakai
  • 00:49:59
    ee kendaraan sendiri. Heeh.
  • 00:50:02
    ini harus ini kepolisian ini harus jalan
  • 00:50:05
    ke depannya sepertinya seperti itu.
  • 00:50:08
    Sampai saat ini kendalanya adalah armada
  • 00:50:11
    kita masih belum
  • 00:50:14
    maksimal ke depannya. Moga-moga usaha
  • 00:50:19
    kami armadanya berjalan maksimal,
  • 00:50:22
    kepolisian berjalan dengan ee
  • 00:50:26
    tusi polisian berjalan sehingga kita
  • 00:50:29
    akan sosialisasi lagi ke sekolah-sekolah
  • 00:50:33
    bahwa murid tidak boleh lagi memakai
  • 00:50:36
    kendaraan. Moga-moga ke depannya seperti
  • 00:50:39
    itu. Heeh. Apa ke depannya jika Kota
  • 00:50:43
    Batu seperti itu? Emisi gas itu
  • 00:50:46
    berkurang. Efek rumah kaca sudah tidak
  • 00:50:49
    ada lagi, batu kembali bersih lagi itu,
  • 00:50:53
    Mbak. Oke. Baik. Tentu dampaknya bukan
  • 00:50:56
    hanya pada transportasi pada lalu lintas
  • 00:50:59
    gitu ya, tapi juga pada lingkungan.
  • 00:51:01
    Harapannya sih seperti itu ke depannya
  • 00:51:03
    ya. Baik, saya kembali ke Pak Adi. Pak
  • 00:51:06
    Adi dari DPRD sendiri terakhir catatan
  • 00:51:10
    apa yang ingin Anda sampaikan juga
  • 00:51:12
    begitu ya supaya program angkutan
  • 00:51:14
    pelajar gratis ini juga efektif dan
  • 00:51:17
    berdampak ke depannya untuk Kota Batu.
  • 00:51:19
    Pak Adi silakan.
  • 00:51:23
    Iya. Tentunya nanti kita akan ee
  • 00:51:27
    mengevaluasi
  • 00:51:30
    ya sebagaimana yang sudah disampaikan
  • 00:51:33
    oleh Bu Sri tadi, terus Prof.
  • 00:51:37
    ya memang ee harapannya dari
  • 00:51:41
    implementasi kebijakan ini ee bisa
  • 00:51:44
    optimal begitu dari sisi ee angkutannya,
  • 00:51:48
    kualitas kendaraannya begitu ya, layak
  • 00:51:51
    pakai kok sebutnya. Kemudian dari sisi
  • 00:51:53
    software-nya ini juga bisa memberikan ee
  • 00:51:57
    pesan-pesan moral kepada pelajar yang
  • 00:52:00
    kemudian waktu di dalam perjalanan itu
  • 00:52:02
    memberikan pesan-pesan moral gitu.
  • 00:52:04
    Kemudian dari sisi ini bisa memberikan
  • 00:52:08
    ee apa ya
  • 00:52:11
    ee semacam
  • 00:52:14
    ee ee pembinaan begitu ya, pembinaan
  • 00:52:18
    rutin kepada pelajar apa kepada ee sopir
  • 00:52:22
    dan pelajar gitu. termasuk juga
  • 00:52:25
    sosialisasi sosialisasi kepada
  • 00:52:27
    masyarakat luas sehingga nanti dampaknya
  • 00:52:29
    ini bisa lebih banyak lagi yang memakai
  • 00:52:32
    ee anggutan e pelajar ini. Mungkin
  • 00:52:35
    begitu, Mbak. Oke. Baik, saya ke Pak
  • 00:52:39
    Haji. Pak Haji terakhir catatan apa yang
  • 00:52:41
    ingin Anda sampaikan termasuk juga untuk
  • 00:52:43
    Dishub ya supaya ke depan angkutan
  • 00:52:45
    pelajar gratis ini juga lebih efektif.
  • 00:52:48
    Pak Haji silakan.
  • 00:52:50
    Iya. Baik. saya lebih menekankan kepada
  • 00:52:53
    evaluasi karena memang ini terus ee
  • 00:52:56
    perbaikan yang terus-menerus begitu
  • 00:52:58
    sehingga ee bagaimana masyarakat itu
  • 00:53:00
    bisa benar-benar antusias dengan hal ini
  • 00:53:03
    dan tentunya supaya bisa efektif karena
  • 00:53:06
    topiknya efektif berarti kan loot
  • 00:53:08
    faktornya harus kalau bisa itu ya di
  • 00:53:10
    atas ee 50% Bu Sri dan Pak Adi ya. Ee
  • 00:53:16
    jangan hanya satu kendaraan yang diaki
  • 00:53:18
    dua siswa itu eman-eman ya. Oleh karena
  • 00:53:21
    itu, monggo supaya benar-benar bisa
  • 00:53:23
    efektif ee itu tadi saya menawarkan
  • 00:53:27
    koridor utama dulu kemudian seterusnya
  • 00:53:29
    ee sehingga penumpangnya itu paling
  • 00:53:32
    tidak kalau bisa mencapai 75% itu lebih
  • 00:53:34
    bagus ya. Itu yang kaitannya dengan ee
  • 00:53:38
    target efektivitas. Kemudian yang ingin
  • 00:53:40
    saya garis bawahi, saya pikir fenomena
  • 00:53:42
    tentang penitipan sepedah motor di
  • 00:53:44
    tetangganya sekolah ini ee sesuatu yang
  • 00:53:47
    sangat mengenaskan menurut saya dan
  • 00:53:50
    inilah yang perlu dilakukan solusi
  • 00:53:53
    karena memang boleh dibilang ee ini
  • 00:53:56
    adalah suatu kebuntuhan itu. Artinya ee
  • 00:53:59
    di sisi lain memang siswa itu butuh
  • 00:54:02
    aksesibilitas untuk bisa berangkat ke
  • 00:54:04
    sekolah dengan metode yang menurut dia
  • 00:54:06
    paling enak. Tetapi di sisi lain banyak
  • 00:54:09
    pelanggaran. Nah, dengan adanya angkutan
  • 00:54:12
    ee pelajar ini menurut saya merupakan
  • 00:54:14
    salah satu dari evaluasi itu. Sehingga
  • 00:54:17
    yang saya sebutkan tadi kamoplase ya. Ee
  • 00:54:20
    berangkat sekolah dititipkan kemudian
  • 00:54:22
    sekolah merasa sudah merdeka, aman, ee
  • 00:54:25
    tidak ada siswa yang membawa kendaraan
  • 00:54:28
    di dalam sekolah itu menurut saya hanya
  • 00:54:30
    ee kamuflase ya, saya bahasanya begitu.
  • 00:54:33
    Nah, oleh karena itu ee ini solusi yang
  • 00:54:36
    bagus. Tetapi di sisi lain untuk
  • 00:54:38
    angkutan kota memang boleh dibilang Pak
  • 00:54:41
    Adi yang dari anggota dewan bahwa
  • 00:54:45
    angkutan kota itu untuk pelayanan
  • 00:54:46
    masyarakat umum itu boleh dikatakan
  • 00:54:49
    hidup enggan mati pun tak mau. Banyak
  • 00:54:51
    persoalan-persoalan di mana
  • 00:54:53
    pergeseran-pergeseran masyarakat bahwa
  • 00:54:55
    ee penggunaan angkutan umum itu sudah
  • 00:54:58
    mulai menurun karena memang tingkat
  • 00:55:00
    kepemilikan sepedah motor itu sudah
  • 00:55:02
    sangat tinggi. Kemudian angkutan kota
  • 00:55:05
    itu sudah tidak menarik lagi karena
  • 00:55:07
    memang sangat-sangat ee aksesibilitasnya
  • 00:55:11
    sangat rendah ya nunggu lama head-nya
  • 00:55:13
    lama dan seterusnya apalagi kalau
  • 00:55:15
    diimbangi dengan adanya angkutan yang ee
  • 00:55:18
    online ini akan menjadi ee semakin
  • 00:55:21
    mengenaskan. Oleh kata karena itu
  • 00:55:23
    menurut saya ke depan Pak Adi anggota
  • 00:55:25
    dewan perlu ada semacam penataan sistem
  • 00:55:28
    angkutan umum di Kota Batu yang memang
  • 00:55:31
    bisa dilayani ee ke semua masyarakat
  • 00:55:35
    entah modelnya apa, apakah model nanti
  • 00:55:38
    ee angkutan umum yang lebih besar atau
  • 00:55:42
    apa silakan di dipikirkan bersama ya.
  • 00:55:46
    Nah, saya menekankan sekali bahwa Kota
  • 00:55:48
    Batu tadi sudah alasannya memang kotanya
  • 00:55:51
    tidak terlalu besar dan masyarakatnya ee
  • 00:55:54
    mungkin boleh dibilang ee relatif
  • 00:55:57
    terdidiklah ya dibandingkan dengan
  • 00:55:59
    daerah-daerah yang lain yang
  • 00:56:00
    pelosok-pelosok jauh gitu ya. Nah,
  • 00:56:02
    sehingga ini bisa jadikan model Bu Sri
  • 00:56:05
    nanti Kota Batu sebagai pengelolaan
  • 00:56:08
    angkutan pelajar yang paling bagus. Nah,
  • 00:56:11
    menurut saya itu monggo silakan terus
  • 00:56:13
    terus dievaluasi jangan pernah lelah.
  • 00:56:16
    untuk memberikan pelayanan yang terbaik
  • 00:56:18
    kepada masyarakat. Sekian terima kasih.
  • 00:56:20
    Baik, luar biasa. Terima kasih, Pak
  • 00:56:23
    Haji. Terakhir, Bu Sri dari Disub Kota
  • 00:56:25
    Batu. Pesan apa yang ingin Anda
  • 00:56:26
    sampaikan ya terkait dengan ee angkutan
  • 00:56:29
    pelajar atau apel gratis di Kota Batu
  • 00:56:31
    ini? Silakan, Bu Sri. Baik, pesan saya
  • 00:56:35
    semoga angkutan gratis ini semakin lama
  • 00:56:38
    bisa diterima masyarakat banyak. Saat
  • 00:56:41
    ini
  • 00:56:43
    Disub akan mengembangkan aplikasi yang
  • 00:56:46
    namanya aplikasi absensi elektronik dan
  • 00:56:49
    pemantauan secara digital. Tujuannya
  • 00:56:53
    apa? Biar lebih
  • 00:56:56
    enak memantau. Tidak seperti sekarang
  • 00:56:59
    ini, Mbak. Heeh. Ini bisa memantau dari
  • 00:57:03
    orang tua, sekolah, dan angkotnya
  • 00:57:07
    sendiri sehingga anak-anak nanti
  • 00:57:09
    terlayani dengan baik. orang tuanya
  • 00:57:12
    nyaman di rumah, anak-anak enggak sampai
  • 00:57:14
    terlambat. Cuman kendalanya memang di
  • 00:57:17
    pulang sekolah ya, Mbak ya. Heeh. Kalau
  • 00:57:19
    pulang sekolah itu memang jadwal kadang
  • 00:57:22
    jam . Ada lagi es schol itu kendalanya.
  • 00:57:25
    Namun sampai saat ini masih bisa kita ee
  • 00:57:28
    selesaikan dengan baik, tidak ada
  • 00:57:30
    masalah apapun. Semoga semua masyarakat
  • 00:57:34
    mengerti dan menitipkan memang bahwa
  • 00:57:37
    anak-anak ini kalau pergi sekolah
  • 00:57:40
    pakailah program pemerintah yang namanya
  • 00:57:43
    angkutan gratis. Itu aja, Mbak.
  • 00:57:47
    Moga-moga ke depannya ee angkutan gratis
  • 00:57:51
    lebih berjaya. lebih artinya lebih
  • 00:57:56
    [Musik]
  • 00:57:58
    mendukung, memperdayakan dan sekali lagi
  • 00:58:02
    dukungan kami mohon dukungan dari DPRD
  • 00:58:05
    yang selama ini luar biasa tambah ke
  • 00:58:08
    depannya semakin luar biasa. Itu aja
  • 00:58:10
    Mbak. Baik, terima kasih banyak Bu Sri,
  • 00:58:13
    Pak Adi dan juga Pak Aji sudah gabung di
  • 00:58:16
    program IENTK pagi hari ini kawan ya.
  • 00:58:18
    kita sudah bahas melihat efektivitas
  • 00:58:21
    program angkutan pelajar gratis Kota
  • 00:58:23
    Batu dengan ee semakin bertambah begitu
  • 00:58:27
    ya unitnya ke depan juga harapannya
  • 00:58:29
    semakin baik layanan yang diberikan ya
  • 00:58:31
    untuk para pelajar di Kota Batu dan
  • 00:58:34
    tentunya juga bisa menjadi percontohan
  • 00:58:35
    gitu untuk daerah lainnya. Terima kasih
  • 00:58:38
    juga untuk Anda yang sudah gabung di
  • 00:58:39
    program IJENT pagi hari ini. Saya Anisa
  • 00:58:42
    Sunani. Selamat pagi. Sampai jumpa
  • 00:58:45
    kembali.
  • 00:58:49
    [Musik]
Tags
  • angkutan pelajar
  • Kota Batu
  • transportasi
  • evaluasi
  • Dinas Perhubungan
  • DPRD
  • keselamatan
  • kenyamanan
  • program gratis
  • pemberdayaan sopir