Estetika - 01 - Bambang I. Sugiharto

00:58:12
https://www.youtube.com/watch?v=3Dfus4dZDCo

الملخص

TLDRKuliah ini membahas estetika dan hubungan kompleks antara seni dan keindahan. Diawali dengan pemahaman bahwa seni dan keindahan tidak selalu saling identik; seni tidak mesti indah, dan keindahan tidak selalu hadir dalam seni. Sejak zaman Plato dan Aristoteles, pemikiran tentang keindahan telah berkembang, tetapi saat ini sering tumpang tindih dengan pemahaman tentang filsafat seni. Contoh-contoh seperti lukisan abstrak dan pameran seni kontemporer menunjukkan bahwa seni dapat mengejutkan dan tidak selalu indah. Akhirnya, kuliah ini menekankan bahwa pemaknaan pengalaman adalah inti dari seni, menawarkan perspektif yang lebih luas daripada sekedar keindahan.

الوجبات الجاهزة

  • 🎨 Estetika bukan hanya tentang keindahan.
  • 🖼️ Seni dan keindahan tidak selalu identik.
  • 📖 Filsafat seni telah berkembang dari klasik hingga modern.
  • 📊 Seni dapat mengejutkan dan tidak selalu indah.
  • 🔍 Pemaknaan pengalaman adalah inti dari seni.
  • 📽️ Film sebagai bentuk seni yang kompleks.
  • 🗣️ Kisah kehidupan manusia sering tercermin dalam seni.
  • 📉 Kritik terhadap seni yang hanya berfokus pada keindahan.
  • 🌍 Hubungan antara seni dan sains seringkali rumit.
  • 🎓 Apresiasi seni memerlukan pengamatan dan pengalaman langsung.

الجدول الزمني

  • 00:00:00 - 00:05:00

    Kuliah ini membahas tentang estetika, khususnya istilah yang ambigu dan hubungannya dengan keindahan dan seni. Estetika berfokus pada keindahan, dipengaruhi oleh pemikiran Plato dan Aristoteles, namun telah berkembang menjadi lebih kompleks.

  • 00:05:00 - 00:10:00

    Keindahan tidak selalu identik dengan seni. Contohnya, keindahan alam yang bukan seni, dan beberapa karya seni yang tidak dianggap indah. Konsep keindahan dan seni seiring waktu menjadi kabur.

  • 00:10:00 - 00:15:00

    Seni lebih terkait dengan pemaknaan atas pengalaman kehidupan. Setiap pengalaman memiliki makna yang luas dan kompleks, tidak hanya melibatkan seni, tetapi juga agama dan sains.

  • 00:15:00 - 00:20:00

    Bagaimana berbagai aspek seperti agama, sains, dan filsafat berusaha memahami dan memaknai pengalaman manusia. Pengalaman dipengaruhi oleh berbagai faktor dalam kehidupan sehari-hari.

  • 00:20:00 - 00:25:00

    Film menjadi salah satu bentuk seni yang bisa menyentuh pengalaman dan makna. Contoh seperti film "The Pianist", yang menunjukkan kemanusiaan dalam situasi sulit, bukan soal keindahan saja.

  • 00:25:00 - 00:30:00

    Karya seni, termasuk film, harus dapat menjelaskan kompleksitas pengalaman yang sering tidak dapat diungkap hanya dengan kata-kata. Ini menunjukkan bahwa seni jauh lebih dari sekedar keindahan.

  • 00:30:00 - 00:35:00

    Dalam perkuliahan seni, mahasiswa akan diperkenalkan pada tugas-tugas praktis untuk mengapresiasi karya seni dan memperluas pemahaman mereka tentang berbagai bentuk seni.

  • 00:35:00 - 00:40:00

    Seni juga melibatkan kerumitan yang lebih dalam, termasuk bagaimana penonton merasakan pengalaman melalui film atau musik, lebih dari sekedar estetika.

  • 00:40:00 - 00:45:00

    Dunia seni tidak hanya sebatas teori; ada praktik langsung yang harus dialami untuk memahami seni secara mendalam. Ini menjadi pokok utama dalam pendidikan seni.

  • 00:45:00 - 00:58:12

    Kesimpulan dari perkuliahan adalah seni berkaitan dengan pengalaman kompleks, dan keindahan bukan satu-satunya kriteria untuk memahami seni. Kompleksitas ini adalah penting dalam menganalisis dan menghargai karya seni.

اعرض المزيد

الخريطة الذهنية

فيديو أسئلة وأجوبة

  • Apa itu estetika dalam konteks kuliah ini?

    Estetika adalah filsafat yang berkaitan dengan keindahan dan seni.

  • Apakah keindahan selalu identik dengan seni?

    Tidak, keindahan tidak selalu identik dengan seni. Seni juga bisa tidak indah.

  • Siapa beberapa tokoh penting dalam perkembangan estetika?

    Plato dan Aristoteles merupakan tokoh penting dalam pembahasan estetika klasik.

  • Apa contoh seni yang tidak dianggap indah?

    Lukisan abstrak dan karya seni kontemporer yang mengejutkan seperti pameran mayat.

  • Bagaimana pemaknaan pengalaman berkaitan dengan seni?

    Seni lebih berkaitan dengan pemaknaan atas pengalaman hidup dan perasaan.

  • Apa yang dibahas dalam kuliah mengenai film?

    Film diangga sebagai bentuk seni yang menggabungkan berbagai elemen dan dapat menggambarkan kompleksitas kemanusiaan.

  • Apa kritik yang ada terhadap seni dan keindahan?

    Kritik menyatakan bahwa mengukur seni hanya berdasarkan keindahan adalah keliru.

  • Apa hubungan antara seni dan sains dalam konteks kuliah ini?

    Seni dan sains seringkali saling bertentangan dalam bagaimana realitas dipahami.

  • Apa tujuan kuliah ini?

    Tujuannya adalah untuk meningkatkan apresiasi terhadap karya seni dan memahami kompleksitasnya.

  • Kenapa tugas dalam kuliah ini dianggap penting?

    Tugas praktis diperlukan untuk belajar mengapresiasi seni secara langsung.

عرض المزيد من ملخصات الفيديو

احصل على وصول فوري إلى ملخصات فيديو YouTube المجانية المدعومة بالذكاء الاصطناعي!
الترجمات
id
التمرير التلقائي:
  • 00:00:00
    Hai
  • 00:00:01
    kuliah kita itu adalah estetika ya
  • 00:00:05
    a
  • 00:00:08
    trainee sesuatu istilah yang rada ambigu
  • 00:00:17
    ke-3 itu kekal secara klasik
  • 00:00:20
    kaitanya rap dengan soal keindahan gitu
  • 00:00:25
    ya kita tahu itu keindahan semacam
  • 00:00:27
    filsafat mengenai keindahan
  • 00:00:29
    pesawat mengenai keindahan
  • 00:00:32
    jadi
  • 00:00:35
    [Musik]
  • 00:00:37
    awalnya dan serat tradisional kira-kira
  • 00:00:40
    orientasinya ke berfokus pada keindahan
  • 00:00:43
    gitu dari cecak Plato Aristoteles dan
  • 00:00:46
    sampai ke sampai ke sini akan tetapi
  • 00:00:49
    dalam perkembangannya jadi tumpang
  • 00:00:52
    tindih karena
  • 00:00:54
    sejak modern sejak sesudah baumgarten
  • 00:00:57
    itu menjadi ke arah setempat dengan
  • 00:01:01
    filsafat seni
  • 00:01:03
    Hai
  • 00:01:04
    agak nuansanya agak
  • 00:01:07
    Hai 1cal keindahan satu seni
  • 00:01:11
    keindahan itu apakah selalu harus seni
  • 00:01:16
    at&t eksklusif terkait pada seni gitu
  • 00:01:19
    lho
  • 00:01:21
    Hai contohnya
  • 00:01:24
    Hai yang tidak nih bukan sini ya pak
  • 00:01:27
    Set alarm
  • 00:01:29
    awan itu indah nan ya ya
  • 00:01:32
    di alam manusia indah suasana Hai
  • 00:01:37
    keindahan tidak selalu eksklusif dengan
  • 00:01:38
    seni dan sebaliknya seni dalam
  • 00:01:41
    perkembangannya Celakanya tidak selalu
  • 00:01:43
    indah YouTube
  • 00:01:45
    jadi keindahan tidak slow dengan seni
  • 00:01:48
    dan seni tidak Selalu identik dengan
  • 00:01:49
    keindahan
  • 00:01:50
    itu juga Memang secara konvensional dan
  • 00:01:54
    tradisional seni rap terkait pada
  • 00:01:57
    keindahan tapi sebenarnya
  • 00:01:59
    problemnya adalah itu Bahwa
  • 00:02:03
    keindahan-keindahan tidak identik dengan
  • 00:02:07
    Hai tidak identik dengan seni dan
  • 00:02:11
    sebaliknya seni pun tidak identik dengan
  • 00:02:14
    keindahan
  • 00:02:17
    ada yang bisa kasih contoh bahwa seni
  • 00:02:19
    itu tidak identik dengan keindahan
  • 00:02:24
    Hai seniman smapah misalnya ada yang
  • 00:02:32
    Hai coba
  • 00:02:37
    Hai apa yang kebayang seni yang tidak
  • 00:02:40
    indah
  • 00:02:41
    Faisal
  • 00:02:43
    Oh ya seni lukis abstrak itu
  • 00:02:45
    lukisan-lukisan abstrak seperti ini
  • 00:02:47
    belakang sana itu kalau kamu jujur
  • 00:02:49
    indahnya di mana gitu kan
  • 00:02:51
    indahnya dimana
  • 00:02:53
    kan nggak jelas juga itu sebenarnya
  • 00:02:57
    kalau kamu lihat lukisan lukisan Affandi
  • 00:02:59
    yang sangat ekspresionistik seperti yang
  • 00:03:01
    coreng moreng seperti itu gitu ya kalau
  • 00:03:03
    orang jujur indahnya di mana itunya
  • 00:03:05
    nggak nggak jelas
  • 00:03:07
    Hai katak Raya Medokan
  • 00:03:09
    Oh ya seperti itu jadi eh
  • 00:03:12
    sedih tidak identik makin hari makin
  • 00:03:15
    seperti itu nanti karena kalau kalian
  • 00:03:17
    juga dalam perkembangannya tuh karya
  • 00:03:20
    seni bisanya dari gunther Von hagens Nah
  • 00:03:22
    itu apa namanya yang memamerkan 200
  • 00:03:24
    mayat-mayat yang cacat pula gitu
  • 00:03:28
    Hai indahnya dimana itu malah seperti
  • 00:03:31
    kurang ajar gitu ini tekan mayat-mayat
  • 00:03:33
    itu bernama dan ya artinya
  • 00:03:36
    sosok-sosok tertentu dipamerin gitu udah
  • 00:03:39
    gitu ta chato ya perutnya ngaburial gitu
  • 00:03:42
    terus apa itu Itu itu gimana itu masa
  • 00:03:46
    sih memang
  • 00:03:47
    alih-alih orang kagum atas keindahan
  • 00:03:49
    begitu masuk situ muntah itu bisa dong
  • 00:03:54
    hai hai cepet banget seni bisa sampai ke
  • 00:03:57
    tingkat yang bukan lagi indah proses
  • 00:03:58
    kebalikannya
  • 00:04:00
    menyeret kita ke sensasi-sensasi
  • 00:04:03
    apa ya
  • 00:04:06
    Hai yang bisa-bisa memuakkan menakutkan
  • 00:04:08
    keambang ambang batas perasaan-perasaan
  • 00:04:11
    yang bisa toleran
  • 00:04:13
    Ya udah Abang Abang batas toleransi
  • 00:04:15
    boleh dibilang seperti itu
  • 00:04:18
    toleransi rasa
  • 00:04:22
    Hai nah tidak kalau kalau sudah melihat
  • 00:04:24
    gitu maka
  • 00:04:27
    kata-kata keindahan konsep keindahan
  • 00:04:29
    tidak cukup sebetulnya tak memahami seni
  • 00:04:31
    itu maksudnya
  • 00:04:33
    Hai konsep keindahan itu tidak cukup
  • 00:04:35
    untuk memahami seni
  • 00:04:40
    Hai sedih baik dari dulunya maupun dalam
  • 00:04:45
    perkembangannya hingga sekarang
  • 00:04:47
    Hai seperjalanan yang pelik dan rumit
  • 00:04:50
    sebetulnya lebih banyak berkaitan dengan
  • 00:04:53
    pemaknaan atas hidup
  • 00:04:56
    Hai pemaknaan atas hidup dan pemaknaan
  • 00:04:58
    atas pengalaman sebetulnya itu
  • 00:05:01
    Hai seni tuh lebih berkaitan dengan
  • 00:05:03
    pemaknaan atas pengalaman
  • 00:05:06
    hai hai
  • 00:05:08
    Hai jadi
  • 00:05:09
    kita eksklusif pada keindahan Negeri
  • 00:05:13
    soal
  • 00:05:14
    pemaknaan
  • 00:05:22
    pemaknaan atas pengalaman ya
  • 00:05:26
    Hai itu sudah salah satu inti yang yang
  • 00:05:29
    bisa dipakai untuk untuk memahami
  • 00:05:33
    kompleksitas seni
  • 00:05:36
    Hai Mbah
  • 00:05:38
    Hai masalahnya
  • 00:05:42
    Hai pemaknaan atas pengalaman itu luas
  • 00:05:45
    sekali
  • 00:05:46
    pemaknaan harus pengalaman itu luas
  • 00:05:48
    sekali karena
  • 00:05:50
    karena yang memaknai pengalaman itu
  • 00:05:52
    bukan hanya seni apa saja Misalnya
  • 00:05:54
    khutbah yang memaknai secara secara
  • 00:05:57
    sistematik kalau mau dibilang
  • 00:05:59
    these pengembangan manusia itu dimaknai
  • 00:06:02
    melalui apa saja coba
  • 00:06:06
    Hai kan bukan cuma
  • 00:06:10
    Hai masih hidup tuh dengan sendirinya
  • 00:06:12
    otomatis magnesii pengalamanya
  • 00:06:14
    hai oke starsport ampun memaknai tapi
  • 00:06:17
    ada jalur-jalur tertentu yang apalagi
  • 00:06:20
    dalam kehidupan modern dalam kebudayaan
  • 00:06:22
    manusia dalam peredaran manusia yang
  • 00:06:24
    defacto merupakan upaya sistematik
  • 00:06:27
    Katakanlah begitu untuk memaknai
  • 00:06:30
    pengalaman
  • 00:06:33
    Hai Sebut sistem-sistem apa
  • 00:06:37
    hai hapus nih terus
  • 00:06:39
    yah
  • 00:06:42
    ada
  • 00:06:45
    beberapa bidang yang memaknai pengalaman
  • 00:06:48
    itu agak sendi ada agama mencoba juga
  • 00:06:53
    memahami dan memaknai pengalaman ada
  • 00:06:55
    lagi sains
  • 00:06:59
    Hai
  • 00:07:01
    sayang itu bahkan upaya yang sangat
  • 00:07:03
    dominan dalam dunia modern untuk untuk
  • 00:07:05
    memaknai bahan sedemikian sampai itu
  • 00:07:08
    sepertinya dalam kehidupan modern kita
  • 00:07:10
    itu menjadi patokan yang lebih utama
  • 00:07:12
    bahkan ya daripada agama ataupun seni
  • 00:07:15
    science segala hal kita coba telah dari
  • 00:07:17
    sudut keilmiahan gitu kalau menurut ilmu
  • 00:07:20
    gimana nih kiri kiranya
  • 00:07:24
    Hai jadi gejala-gejala Farhan Tuan
  • 00:07:27
    Paranormal sekarang itu secara ilmiah
  • 00:07:29
    gimana kitanya spontannya kan gitu kan
  • 00:07:31
    perdukunan soalnya itu sebesar ilmiahnya
  • 00:07:34
    gimana
  • 00:07:35
    Hai apakah
  • 00:07:37
    gejala umum kalau seseorang pesakit
  • 00:07:39
    perginya ke dokter dulu baru disitu kalo
  • 00:07:44
    mentok dokternya ke alternatif
  • 00:07:47
    memang oke itu memperlihatkan betapa
  • 00:07:49
    dominannya
  • 00:07:51
    apa pemaknaan dan pemahaman scientific
  • 00:07:55
    study banding dengan yang lain-lain Oke
  • 00:07:57
    selain tiga itu apalagi
  • 00:08:02
    hai oke tadi filsafat disebutkan
  • 00:08:08
    istafad oke memang itu jalur tersendiri
  • 00:08:13
    yang memaknainya
  • 00:08:17
    Nah maka untuk untuk memahami seni itu
  • 00:08:20
    apa kita mesti membandingkannya dengan
  • 00:08:22
    bedanya dengan apa namanya
  • 00:08:24
    agama yang spesifik agama toko spesifik
  • 00:08:27
    Senin Apa bedanya seni dengan sains itu
  • 00:08:30
    apaan itu dan bedanya seni dengan
  • 00:08:34
    filsafat Restu nanti akan ketahuan
  • 00:08:38
    Hai akan ketahuan membolehkan nemu
  • 00:08:40
    selingkuh sebenarnya apa gitu
  • 00:08:43
    jadi sini dari sini semua mulai mulai
  • 00:08:46
    terlihat bahwa bahwa dari sejak ini
  • 00:08:51
    dari sejak kita melihat bahwa seni tidak
  • 00:08:53
    identik dengan keindahan
  • 00:08:55
    mulai terasa gitu kan emboss nih jauh
  • 00:08:58
    lebih kompleks daripada sekedar hanya
  • 00:08:59
    mematuk-matuk bentuk itu
  • 00:09:03
    Hai kamu biasanya kalau berpikir makanya
  • 00:09:07
    sedingin masih juga keindahan kan emang
  • 00:09:10
    sini sofa keindahan
  • 00:09:15
    enggak sih mau orang membuat puisi itu
  • 00:09:18
    tidak hanya mematuk-matuk kata
  • 00:09:20
    yang indah gitu kan Ya nggak
  • 00:09:25
    Kwang blupis juga curhat tidaknya
  • 00:09:28
    bermain bentuk memang kongkritnya
  • 00:09:29
    seperti itu habis pada lapisan yang
  • 00:09:32
    lebih dalam
  • 00:09:33
    jauh lebih urusannya soal merumuskan
  • 00:09:36
    pengalaman
  • 00:09:39
    kira-kira seperti itu nah oke
  • 00:09:46
    al-kitab memasuki bahwa seni itu ranah
  • 00:09:50
    pemaknaan pengalaman
  • 00:09:53
    Hai sekarang
  • 00:09:55
    ke-4 Sebutkan misalnya
  • 00:09:58
    kantung jadi Primadona seni itu mau
  • 00:10:01
    tidak film ya karena film itu menyatukan
  • 00:10:04
    hampir semua cabang seni nya disitu ada
  • 00:10:07
    aspek sastra Lia adalah aspek apalagi
  • 00:10:10
    teatrikal nya ada aspek rupa ya musik
  • 00:10:14
    ini semua dilakukan dalam film mau tidak
  • 00:10:16
    mau dalam era multimedia seperti ini
  • 00:10:20
    film adalah ini menjadi Primadona dari
  • 00:10:25
    nah dunia seni
  • 00:10:28
    Nah kalau coba film apa yang menurut
  • 00:10:33
    kamu memperlihatkan keterkaitan antara
  • 00:10:35
    seni dan pengalaman itu pemaknaan atas
  • 00:10:37
    pengalaman dengan sempat kamu tonton
  • 00:10:42
    akhirnya the pianist
  • 00:10:45
    I am the pianist itu yang yang yang
  • 00:10:49
    zaman Nazi bukan ya
  • 00:10:52
    Eh apa di situ
  • 00:10:55
    Hai yang kamu tangkap
  • 00:10:57
    Hai dari film itu
  • 00:10:59
    Hai the pianist
  • 00:11:05
    hai hai
  • 00:11:07
    ia Bahkan dalam situasi yang begitu
  • 00:11:10
    jahat pun gitu ya
  • 00:11:11
    gara-gara musik gitu ya
  • 00:11:14
    ia tampil unsur kemanusiaan kehidupannya
  • 00:11:17
    ada belas kasih ada tidak yang aneh here
  • 00:11:21
    Hai gara-gara musik
  • 00:11:24
    kontras dengan laci-laci yang lain yang
  • 00:11:26
    perfect tiada manusia sama sekali
  • 00:11:29
    itu pesawat bahkan Nazi waktu itu salah
  • 00:11:33
    satu titik dimana kemanusiaan begitu
  • 00:11:35
    rendahnya
  • 00:11:36
    manusia dianggap sebagai binatang
  • 00:11:38
    tapi toh dalam situasi Itu pun ada yang
  • 00:11:41
    menarik musik itu seperti mengingatkan
  • 00:11:43
    pada sesuatu yang hilang yang nyaris
  • 00:11:47
    hilang
  • 00:11:48
    sense of humanities lihat itu menarik
  • 00:11:52
    film itu menjadi mulai terasa film itu
  • 00:11:55
    bukan soal keindahan help
  • 00:11:58
    Hai ada sesuatu yang jauh lebih penting
  • 00:12:00
    daripada itu beberapa adegannya sama
  • 00:12:03
    sekali tidak indah terutama hentikan
  • 00:12:05
    penembakan kalau masih putus Pakistan
  • 00:12:08
    ini sekalian blue.gas sekali itu ya
  • 00:12:11
    adegan penembakan yang Ingatkan lugas
  • 00:12:14
    kalian gimana beroindah gede gitu satu
  • 00:12:20
    lagi seorang orangnya apa rezeki fashion
  • 00:12:22
    Illustration
  • 00:12:27
    the default
  • 00:12:29
    udah pernah nonton belum default
  • 00:12:32
    lu sebutin pernah itu yang mau Seven
  • 00:12:34
    poncan
  • 00:12:37
    yaitu nantikan nomornya nanti kita ke
  • 00:12:40
    nonton itu nonton itu salah satu film
  • 00:12:44
    yang yang dulunya indah sekaligus itu
  • 00:12:48
    film yang yang menarik sekali indah
  • 00:12:50
    dalam banyak hal tapi sekaligus juga
  • 00:12:52
    memperlihatkan berbagai dimensi
  • 00:12:55
    kemanusiaan yang klik disitu ada
  • 00:12:58
    imajinasi ada perasaan nada
  • 00:13:01
    keputusasaan Wow campur aduk itu film
  • 00:13:04
    yang sangat keren
  • 00:13:06
    default nanti kita lihat sebagai film
  • 00:13:09
    awalan untuk memperlihatkan apa ya gua
  • 00:13:12
    seni bisa begitu kaya dan tidak hanya
  • 00:13:14
    berkaitan dan keindahan tapi sekaligus
  • 00:13:17
    menggamit urusan keindahan
  • 00:13:20
    Hai jalanan kita nonton bareng Danar
  • 00:13:23
    tugas lalu perkuliahan kita nanti memang
  • 00:13:26
    akan banyak tugas dan dari sudut itu
  • 00:13:27
    kamu pasti menggerutu
  • 00:13:30
    Hahaha Tapi Soalnya kalau nggak gitu
  • 00:13:33
    kamu nggak bisa terbentuk desa apa
  • 00:13:35
    namanya perubahan kita lebih membentuk
  • 00:13:37
    membentuk ini ya
  • 00:13:40
    apresiasi Melati apresiasi sedih
  • 00:13:44
    daripada yang teoritis karena kalau
  • 00:13:47
    kalau yang curut isdi diperkirakan tadi
  • 00:13:49
    filsafat seni secara khusus itu itu lo
  • 00:13:51
    teoritis trik kalau dalam estetika
  • 00:13:53
    seperti ini
  • 00:13:55
    arahnya praktis Bagaimana kita bisa
  • 00:13:59
    belajar mengapresiasi karya-karya seni
  • 00:14:02
    terutama yang pelik-pelik
  • 00:14:05
    jadi misalnya kayak lukisan surealis itu
  • 00:14:08
    kayak apa impresionis kVA musik
  • 00:14:11
    impresionistis saya apa terakhir musik
  • 00:14:13
    impresionistis agar kan
  • 00:14:16
    gitu hehe ada-ada hati-hati
  • 00:14:20
    udah tengah semester Oh sampai-sampai
  • 00:14:24
    sampai tengah semester akan rada banyak
  • 00:14:28
    teoritis tapi this langsung ini dengan
  • 00:14:31
    dengan tugas-tugas kamu kemana-mana kamu
  • 00:14:33
    akan
  • 00:14:34
    ditugaskan untuk melihat galeri melihat
  • 00:14:38
    pameran kalau pasalnya konser-konser
  • 00:14:41
    dan seterusnya itu dan tentu nonton.me
  • 00:14:45
    cuman frekuensi itunya tuh mungkin belum
  • 00:14:48
    kehidupannya kalau sampai tengah
  • 00:14:50
    semester yang kenal wilayah teoritis
  • 00:14:52
    yang masih akan cukup panjang tapi
  • 00:14:55
    sesudah tengah semester
  • 00:14:57
    itu nanti kita akan
  • 00:15:00
    kredit khusus membahas musik
  • 00:15:04
    Hai kau sampai-sampai the paruh sampai
  • 00:15:06
    tengah semester to seni rupa kebanyakan
  • 00:15:08
    Tapi sesudah tengah semester kita akan
  • 00:15:11
    melihat music
  • 00:15:13
    Hai yang mudah-mudahan juga disekitar
  • 00:15:15
    situ nanti ada konser-konser dari entah
  • 00:15:19
    dimana Nanti kita akan kamu bertugas
  • 00:15:21
    untuk untuk nonton
  • 00:15:24
    Oh gitu tadi itu
  • 00:15:26
    kalau ada orang bertanya Emang ada musik
  • 00:15:29
    impresionis ada nanti lo denger aja gitu
  • 00:15:31
    ya Adakah itu musik minimalis dan
  • 00:15:34
    seterusnya itu ada
  • 00:15:36
    Hai
  • 00:15:37
    saneka aneka
  • 00:15:40
    aliran seni rupa dan musik khususnya
  • 00:15:42
    yang akan kita bahas ini
  • 00:15:44
    teater dan sastra tidak ya karena Ya
  • 00:15:47
    nggak bisalah semester semuanya dicakup
  • 00:15:50
    banyakan ya
  • 00:15:53
    kawan yang berminat bisa meneliti
  • 00:15:55
    sendiri itu teater sastra
  • 00:15:58
    itu kira-kira jadi memang akan ada
  • 00:16:00
    banyak tugas dalam perkuliahan ini
  • 00:16:03
    karena masalahnya nanti kita akan lihat
  • 00:16:06
    dunia seni adalah rasa
  • 00:16:09
    Hai jadi kamu nggak bisa hanya nangkap
  • 00:16:10
    teori aja gitu ya itu tuh Dan juga dunia
  • 00:16:14
    imajinasi kalau nggak bisa nanya nangkep
  • 00:16:16
    o teori aja kamu segitu Bendanya apa
  • 00:16:19
    namanya peristiwa nyam siapa bersentuhan
  • 00:16:21
    langsung oh gini oh gitu
  • 00:16:24
    dan belajar mengapresiasi itu jadi
  • 00:16:29
    orientasi kita akan cukup praktis itu
  • 00:16:31
    sebabnya akan banyak tugas
  • 00:16:34
    Hai Tapi percayalah
  • 00:16:36
    tugas-tugas itu bullshit menyebalkan
  • 00:16:38
    tapi Worship arti EDM
  • 00:16:40
    dari semua perkuliahan kita akan
  • 00:16:42
    menyadari sesuatu sih
  • 00:16:44
    Jadi ada gunanya perfect
  • 00:16:48
    hai hidup
  • 00:16:49
    yo yah om
  • 00:16:53
    Halo kembali lagi ke sini pada akhirnya
  • 00:16:56
    nanti kita lihat bahwa seni itu
  • 00:16:59
    soal-soal pengalaman tapi lebih persis
  • 00:17:01
    lagi soal kompleksitas pengalamannya
  • 00:17:06
    Hai soal kompleksitas
  • 00:17:13
    soal kompleksitas dari pengalaman atau
  • 00:17:16
    kompleksitas makna
  • 00:17:18
    atas pengalaman sebagai lebih tepatnya
  • 00:17:21
    lagi seperti itu
  • 00:17:25
    Oh ya hehehe
  • 00:17:28
    kira-kira sampai situ ada ada yang mau
  • 00:17:31
    bertanya dulu kepada
  • 00:17:33
    Hai karena mulai bergeser gitukan ya kan
  • 00:17:37
    Hai Meri seni yang biasanya beri Ndah
  • 00:17:39
    Indah aja tapi enggak ranahnya
  • 00:17:41
    sebetulnya jauh lebih luas daripada
  • 00:17:43
    kepada itu ya Oke jadi kembali ke sini
  • 00:17:47
    ke Medan pengalaman ini
  • 00:17:50
    pertama-tama sebelum saya bawah mbak
  • 00:17:53
    Menjelaskan keterkaitan seni dengan
  • 00:17:56
    macam-macam itu kita melihat bahwa
  • 00:17:59
    sebetulnya dunia manusia yang
  • 00:18:02
    sesungguhnya adalah dunia konkrit yang
  • 00:18:05
    dialami
  • 00:18:06
    jadi
  • 00:18:08
    sekeras emosi mengatakan itu dulu
  • 00:18:11
    dunia manusia sebetulnya adalah bukanlah
  • 00:18:14
    dunia yang diabstraksi dalam sains bukan
  • 00:18:17
    dunia manusia memang adalah dunia yang
  • 00:18:21
    dialami
  • 00:18:24
    atau yang dihayati
  • 00:18:29
    secara konkrit
  • 00:18:33
    konkrit dan sebagian besarnya itu Praha
  • 00:18:38
    reflektif Apa maksudnya reflektif
  • 00:18:47
    garis bawahi di konkret dan para Flag TV
  • 00:18:50
    to the real world versi dunia manusia
  • 00:18:53
    yang nyata yang sesungguhnya adalah dia
  • 00:18:55
    yang konkret bukan hanya yang eh
  • 00:18:58
    diabstraksi niscaya Allah science kayak
  • 00:19:01
    gitu ya bukan dunia yang di idealisasi
  • 00:19:05
    di dinormatifkan ala agama tidak dunia
  • 00:19:10
    manusia adalah dunia yang konkret
  • 00:19:12
    seperti ini yang yang dihayati dari
  • 00:19:14
    menit ke menit dari detik ke detik yang
  • 00:19:16
    bahkan belum tidak sempat Kita Renungkan
  • 00:19:18
    begitu baru pada saat tertentu nanti
  • 00:19:21
    Kita Renungkan kehidupannya
  • 00:19:23
    di
  • 00:19:25
    dunia aerial Betul luar dia pengalaman
  • 00:19:27
    ini kan sekarang nih kamu sekarang detik
  • 00:19:30
    ini sedang mendengar dan tidak mendengar
  • 00:19:33
    ketukan perkuliahan saya
  • 00:19:35
    pikiranmu antara nyangkut di sini
  • 00:19:38
    sepotong entah gimana gitu mereka gitu
  • 00:19:40
    itu dunia konkrit sebetulnya dan konkrit
  • 00:19:43
    Marcella itu juga hubungan hubungan
  • 00:19:45
    manusiawi dengan berbagai teman dan
  • 00:19:47
    orang
  • 00:19:48
    dunia dimana kamu berhubungan dengan
  • 00:19:51
    benda-benda juga gitu hanya dengan kursi
  • 00:19:53
    sekarang kau berhubungan tanpa banyak
  • 00:19:55
    disadari ke bahkan ketika memilih duduk
  • 00:19:57
    di kursi itu pun kamu barangkali tidak
  • 00:19:58
    sadar Jadi kalau sekarang kamu bingung
  • 00:20:01
    saya kalau ditanya Apa alasanmu memilih
  • 00:20:04
    kursi itu emang kamu mikir itu ini sama
  • 00:20:07
    sekali gak gitu
  • 00:20:11
    banyak hal hidup kita jalan aja gitu Dan
  • 00:20:15
    kalau kamu jalan juga nggak mikir kiri
  • 00:20:17
    dulu kanan dulu kagak pesisir kau makan
  • 00:20:20
    juga kira-kira berapa punya hanya
  • 00:20:21
    idealnya kagak Oma akhir-akhir heater
  • 00:20:26
    dunia konkrite dengan dunia itu
  • 00:20:30
    di dunia yang sebagiannya otomatis kita
  • 00:20:32
    pikirkan tapi yang jelas adalah dunia
  • 00:20:34
    begitu menyatu antara kamu dengan
  • 00:20:37
    realitas di luar mau itu begitu-begitu
  • 00:20:39
    terpintal sebetulnya kamu baru merasa
  • 00:20:42
    saya itu bukan kursi saya itu bukan Tas
  • 00:20:45
    saya itu entitas tersendiri Itupun kalau
  • 00:20:48
    kamu mikir
  • 00:20:49
    kalau kamu berefleksi tolong kirim
  • 00:20:52
    seneng kok
  • 00:20:54
    Hai
  • 00:20:54
    kamu apa namanya berasal merasa menyatu
  • 00:20:59
    dengan bajumu menyatu dengan kamarmu
  • 00:21:01
    Reno kayak gitu
  • 00:21:04
    hai sedikit enggak Kalau bajumu dicekik
  • 00:21:07
    sama teman lain kamu marah gitu ya
  • 00:21:09
    seakan kamu sendiri dicetuskannya Hai
  • 00:21:12
    itu kan ini juga hubungan-hubungan yang
  • 00:21:15
    yang semua bercampur dengan semua
  • 00:21:18
    dalam realitas yang nyata ini yang
  • 00:21:21
    disebut oleh dalam bahasa fenomenologi
  • 00:21:24
    husserl
  • 00:21:29
    pusar menyebut sedunia macan ini dunia
  • 00:21:33
    yang dihayati ini lebenswelt
  • 00:21:37
    Hai
  • 00:21:43
    ini manusia adalah lebenswelt dunia yang
  • 00:21:46
    ngelis jual-beli delivered atau atau
  • 00:21:50
    liveaboard
  • 00:21:51
    dunia kongkritnya dunia yang dihayati
  • 00:21:54
    dunia di jalan nih ya nggak dipikirin
  • 00:21:57
    kredit
  • 00:22:03
    Hai kenyataan yang sesungguhnya itu
  • 00:22:06
    Hai kenyataan ilmiah atau kenyataan itu
  • 00:22:08
    diabstraksi suruh diapa-apain
  • 00:22:12
    hai hai
  • 00:22:14
    hai oh ya
  • 00:22:20
    Hai sudah lebenswelt
  • 00:22:24
    di dunia nyata kita adalah lebenswelt
  • 00:22:26
    Nah lebenswelt inilah sebetulnya
  • 00:22:29
    dunia ini dunia yang
  • 00:22:33
    konkret tanpa reflektif sekaligus
  • 00:22:36
    sekaligus kompleks
  • 00:22:41
    dan ambigu
  • 00:22:46
    ambigu bahasa Inggrisnya ambisius atuh
  • 00:22:49
    adikku
  • 00:22:52
    yo yo nggak jelas gini bisa hitam
  • 00:22:54
    Seputih dibilang abu-abu juga enggak
  • 00:22:56
    Apalagi nih penuh percampuran
  • 00:23:01
    Hai jadi ini juga karakter lain dari
  • 00:23:03
    garing
  • 00:23:04
    lebenswelt ini
  • 00:23:07
    bukan cuman converter factory juga ini
  • 00:23:10
    dunia tidak pernah sangat hitam putih
  • 00:23:12
    seperti yang dibayangkan oleh science
  • 00:23:14
    ataupun
  • 00:23:14
    agama-agama itu selalu cenderung Hitam
  • 00:23:17
    Putih juga gitu kan ya Ini Dosa
  • 00:23:20
    tersucikan
  • 00:23:22
    baik-buruk Edu di dunia moralitas kayak
  • 00:23:25
    gitu ya
  • 00:23:27
    dalam kenyataan enggak gitu hidup yang
  • 00:23:30
    kita jalani sama sekali tidak pernah
  • 00:23:32
    sesederhana itu gitu kayak
  • 00:23:36
    Hai Network juga tahu orang sederhana
  • 00:23:38
    pun tahu bahkan para pemimpin Villa
  • 00:23:40
    agamapun gitu kan ya yang tampak begitu
  • 00:23:43
    Suci selalu ada unsur-unsur sisi
  • 00:23:45
    tertentu yang gombalnya akhirnya
  • 00:23:48
    ada juga bahkan kalau mau bikin lagi ada
  • 00:23:51
    juga Sisi jahatnya
  • 00:23:53
    tapi Sebaliknya juga gitu
  • 00:23:57
    Hai orang-orang yang kita kira begitu
  • 00:23:59
    jahat pun itu kau ternyata setelah kita
  • 00:24:02
    bergaul dengan dia lebih dalam lagi
  • 00:24:04
    ternyata selalu ada kita bisa menemukan
  • 00:24:06
    Sisi baik ya Kediri rute
  • 00:24:09
    Hai kan dengan resmi atau tunggu tumpang
  • 00:24:12
    tindih kayak gitu selalu
  • 00:24:15
    Hai tahu kabur gitu
  • 00:24:18
    ia mencoba Juga misalnya kalau kalau
  • 00:24:21
    dalam dunia normatif moral atau agama
  • 00:24:25
    hai hai
  • 00:24:26
    Hai biasanya serba jelas kalau seseorang
  • 00:24:29
    itu mencintai maka dia tidak mungkin
  • 00:24:31
    membunuh itu kan gitu ah bukan tidak
  • 00:24:34
    mungkin tidak boleh dong membunuh itu
  • 00:24:37
    kalau seorang anak mencintai ibunya
  • 00:24:40
    tidak boleh membunuh kalau membunuh itu
  • 00:24:44
    berarti durhaka atau dosa itu segampang
  • 00:24:47
    itu dalam kenyataan Mungkinkah seorang
  • 00:24:50
    anak membunuh ibunya
  • 00:24:51
    mungkin pisang atuh kecil dan sebaliknya
  • 00:24:54
    seorang tua membunuh anaknya mungkin
  • 00:24:57
    banget dan seringkali tragisnya karena
  • 00:25:01
    cinta juga gitu
  • 00:25:03
    Hai bro dengan situasi nulis itu
  • 00:25:05
    tertentu cinta itu bisa begitu rumitnya
  • 00:25:08
    ibu yang depresi yang enggak bisa apa
  • 00:25:11
    ekonominya maka cobalah segala macem
  • 00:25:13
    Justru karena cinta pada anaknya yang
  • 00:25:16
    masih kecil dia tidak tega membiarkan
  • 00:25:18
    anaknya tak terurus kalau misalnya dan
  • 00:25:21
    ketika dia mau bunuh diri ya sekalian
  • 00:25:22
    aja boleh anak gue gitu jadi dia juga
  • 00:25:24
    membunuh
  • 00:25:27
    kebaya enggak cinta justru membunuh
  • 00:25:32
    Hai dan seorang fans dari seorang
  • 00:25:34
    selebriti misalnya Dedi sangat dikagumi
  • 00:25:38
    karena kecewa tertentu kalau berhasil
  • 00:25:40
    berdiri Malah membunuh sih selebriti nya
  • 00:25:43
    gitu peneliti gitu karena ngefans mampu
  • 00:25:46
    situ yaitu pewarna oh oh Akhirnya
  • 00:25:49
    akhirnya malah kecewanya juga kecewa
  • 00:25:53
    berat sekali doa ya
  • 00:25:55
    itu ya gitu Jadi
  • 00:25:57
    apa artinya cinta segala masih itu tuh
  • 00:26:00
    apa artinya mengagumi rumit dalam
  • 00:26:02
    kenyataannya itu
  • 00:26:03
    dalam kenyataannya mengagumi mencintai
  • 00:26:06
    bahkan Membenci itu rumit
  • 00:26:09
    ada orang membenci orang tetapi
  • 00:26:11
    ujung-ujungnya gitu loh malah jadi
  • 00:26:13
    mencintai ada satu film yang yang
  • 00:26:17
    Hai klik memperlihatkan kerumitan itu
  • 00:26:20
    eh salah satu karya terakhir dari Pedro
  • 00:26:24
    almodovar itu apa namanya saudara besar
  • 00:26:27
    Spanyol
  • 00:26:29
    Hai kalau kamu tahu di Amerika ada
  • 00:26:31
    Martin scors isi di Indonesia seringkali
  • 00:26:34
    orang ketiga hari negara di Spanyol
  • 00:26:37
    Pedro almodovar yang kalau membuat
  • 00:26:40
    film-filmnya selalu menantang pikiran
  • 00:26:43
    perenungan yang dalam kali filosofis
  • 00:26:47
    nah disitu dilukiskan lucu sekali itu
  • 00:26:50
    seorang bapak marah sekali melihat
  • 00:26:53
    anaknya diperkosa anak perempuannya
  • 00:26:54
    diperkosa kebutuhan Bapak ini Bapak
  • 00:26:57
    dokter
  • 00:26:58
    dokter kulit dokter bedah plastik
  • 00:27:03
    Hai cara balas dendam itu lucu banget
  • 00:27:05
    ketika anaknya sampai akhirnya mati ya
  • 00:27:08
    karena trauma dan psikologis rusak
  • 00:27:11
    ketikannya gadisnya itu
  • 00:27:14
    marahnya tuh lucu sekali terhadap si si
  • 00:27:17
    cowok yang memperkosa ini kalau itu
  • 00:27:20
    disekap sikap
  • 00:27:23
    Hai terus dioperasi plastik
  • 00:27:27
    diganti kelamin hidup
  • 00:27:30
    menjadi cewek
  • 00:27:33
    dan real kulitnya sebuah dikasih dibikin
  • 00:27:36
    jadi cewek itu
  • 00:27:38
    udah Mereka mencoba merusakkan orang ini
  • 00:27:41
    Gitu kan ya
  • 00:27:42
    sakit Apip dendam yang rumit gitu
  • 00:27:45
    kebencian yang rumit pilih HP terus
  • 00:27:48
    sekaligus karena dia itu Butuh seseorang
  • 00:27:51
    untuk dijadikan eksperimen karena dokter
  • 00:27:52
    bedah bedah plastik Jadi butuh seorang
  • 00:27:54
    tuh jadikan eksperimen aku tangguh
  • 00:27:56
    societal gitu
  • 00:27:58
    orang-orang ini aja udah jadiin gitu
  • 00:28:02
    jadi kemaluannya diganti dibohongin jadi
  • 00:28:05
    vaginana seterusnya Gitu maunya akhirnya
  • 00:28:08
    jadi perempuan
  • 00:28:09
    jadi perempuan diculik jadi jadi
  • 00:28:12
    perempuan dalam proses yang panjang
  • 00:28:13
    dikondisikan sedemikian
  • 00:28:17
    Hai sampai lama-lama strawberry jatuh
  • 00:28:19
    cinta sama dia
  • 00:28:23
    kemeja itu Klik sekali dia
  • 00:28:27
    psikologi manusia itu gimana gitu
  • 00:28:31
    sementara Sisi cewek ini sejauh ini
  • 00:28:34
    jadi-jadian ini
  • 00:28:36
    hah ah permulaan seperti seperti
  • 00:28:41
    mengikuti aja maunya si dokter ini
  • 00:28:44
    Hai sampai pada satu titik
  • 00:28:47
    dibunuhnya si dokter ini sebagai dendam
  • 00:28:49
    balik kita aneh lu merusak hidup gua
  • 00:28:52
    pada satu titik lagi gua rusak juga
  • 00:28:55
    royal tapi dibunuh benua aja
  • 00:28:58
    nah ini film yang dahsyat yang
  • 00:29:01
    memperlihatkan nafasnya yang politiknya
  • 00:29:04
    yang namanya cinta benci
  • 00:29:08
    seks dan tubuh dan identitas senoa itu
  • 00:29:13
    macam-macam sekali
  • 00:29:15
    Nah karya seni bagus gitu
  • 00:29:18
    Hai yang memperlihatkan
  • 00:29:21
    kompleksitas dan sekaligus ambiguitas
  • 00:29:24
    dari kenyataan manusiawi itu
  • 00:29:30
    ini memang melalui olah bentuk memang ke
  • 00:29:33
    pekerjaan seniman selalu mengotak-atik
  • 00:29:35
    bentuk
  • 00:29:36
    kalau dalam sedalam film bentuk capai
  • 00:29:40
    yang diotak-atik coba aja besok cepat
  • 00:29:43
    alur box yang kayak Barusan saya cerita
  • 00:29:46
    itu itu pun bisa dipeluk-peluk fenomena
  • 00:29:48
    Setu terpesona pertama apa namanya film
  • 00:29:51
    Korea sekarang tiang serial deh kau
  • 00:29:53
    makin makin pinter mereka tuh Mba memang
  • 00:29:56
    banyak juga please ya tapi tapi ada
  • 00:29:58
    film-film tentu yang belokannya tuh gak
  • 00:30:00
    terduga gitu ya udah oke sini itu bisa
  • 00:30:03
    sih kepikiran pintar sekali
  • 00:30:07
    jauh-jauh dengan sinetron biasanya
  • 00:30:11
    lebih saya
  • 00:30:14
    supercleanse aduh dan lebih sekali roh
  • 00:30:17
    di bawah standar Ya enggaklah
  • 00:30:21
    Hai gak enggak ada kedalaman kerumitan
  • 00:30:24
    kayak gitu ya
  • 00:30:26
    sayang Sasuke kecerdasan seniman tuh
  • 00:30:29
    kalau kalau bisa membuat sinarjo yang
  • 00:30:31
    Wah alur yang politik selain alur apa
  • 00:30:35
    otak penokohan penokohan kalau kalau
  • 00:30:39
    sudah sering tidak cerdas atau sineas
  • 00:30:41
    yang tidak termasuk pokoknya so
  • 00:30:44
    stereotip aja gitu Kamu
  • 00:30:46
    jahat itu berarti ngerokok kumisan
  • 00:30:49
    wahahaha
  • 00:30:51
    gitu itu aduh
  • 00:30:55
    dangkal sekali gitu ya dan krisis sekali
  • 00:30:58
    dan cerita imajinasi yang lebih dari itu
  • 00:31:01
    bisa kebalikannya dong orang jatuh bisa
  • 00:31:04
    sangat santun sangat seperi air dan
  • 00:31:07
    tampak Soleh Allah Musi gitu the dan
  • 00:31:12
    rumit
  • 00:31:14
    the kerumitan itu memperlihatkan sebagai
  • 00:31:17
    kedalaman para penulis naskah ataupun
  • 00:31:19
    saudara dan dan klien seorang aktor atau
  • 00:31:22
    aktris adalah bagaimana dia
  • 00:31:25
    mengintepretasikan itu secara tidak
  • 00:31:27
    klise
  • 00:31:29
    mengintegrasikan misalnya sebagai
  • 00:31:30
    seorang antagonis jahat tapi secara aneh
  • 00:31:33
    sekali itu tapi lebih nendang itu
  • 00:31:37
    lebih gigit Nah itu hoah itu baru aktor
  • 00:31:41
    yang bener dalam
  • 00:31:45
    khususnya menafsirkan kejahatan begini
  • 00:31:48
    kan orang baik-baik
  • 00:31:50
    Hai itu
  • 00:31:52
    kalau seorang aktor itu bisa menafsirkan
  • 00:31:54
    secara tidak bisa woah the top
  • 00:31:59
    oh ya ada aktor-aktor yang seperti itu
  • 00:32:01
    ya Anthony Hopkins itu salah satu yang
  • 00:32:04
    piawai memainkan itu
  • 00:32:07
    cepat dulu Dustin Hoffman
  • 00:32:10
    Hai sekarang
  • 00:32:11
    kau cewek Siapa ya yang pemain watak
  • 00:32:15
    yang
  • 00:32:16
    taksirnya tuh aneh saya
  • 00:32:20
    Hai
  • 00:32:22
    Sering enggak segera Natalie portman
  • 00:32:26
    sedalam-dalam apa namanya Edison udah
  • 00:32:30
    nonton the sound
  • 00:32:31
    sekiranya telepon di dalam Tucson oke
  • 00:32:34
    banget oke banget sih
  • 00:32:37
    [Musik]
  • 00:32:38
    Hai sangat tahu ya The Monster itu itu
  • 00:32:42
    bagus sekali sampai-sampai kita tidak
  • 00:32:45
    mengenali sampai kita tidak mengenal Ibu
  • 00:32:47
    pintar film suntik
  • 00:32:49
    telah merambah film monster itu
  • 00:32:52
    Hai sih cengklong itu kita menjadi sosok
  • 00:32:56
    perempuan yang aneh kali
  • 00:32:59
    asli
  • 00:33:02
    kayak gitu tuh Wah semi banget Sedih
  • 00:33:07
    banget
  • 00:33:08
    Hai itu kedalaman kehebatan seorang
  • 00:33:10
    seniman tuh kalau mampu menafsir secara
  • 00:33:14
    sarat politik gitu ya
  • 00:33:17
    oh gitu oh setelah country Netral
  • 00:33:20
    seperti Martin scorsese
  • 00:33:21
    yaitu David lynch lebih balik lagi
  • 00:33:26
    udah Italy panyol pasolini oh
  • 00:33:32
    Hai selagi
  • 00:33:34
    Mbah beterbangan nama-nama itu
  • 00:33:38
    Hi eh
  • 00:33:40
    Hai Cellini Federico fellini wakil
  • 00:33:44
    seputar film Barry fell ini Saya jamin
  • 00:33:47
    kamu akan mengerti Lettu
  • 00:33:49
    Hai menangkap sekali apa sekali-kali ini
  • 00:33:53
    ya udah provider inggris-jerman fitur
  • 00:33:56
    genwe
  • 00:33:57
    waktu lebih maut lagi dan karena kalau
  • 00:34:01
    berani ya
  • 00:34:02
    sekretaris Jerman yang bikin film Yesus
  • 00:34:05
    sebagai Compreng
  • 00:34:08
    er
  • 00:34:13
    komunitas Gay
  • 00:34:19
    ya
  • 00:34:24
    berita tapi nggak murahan sih yaitu
  • 00:34:28
    punya visi sendiri yang bisa mengejutkan
  • 00:34:30
    bisa bikin onar deh kalau dari sudut itu
  • 00:34:34
    kalau disuruh normatif keagamaan atau
  • 00:34:36
    Pak bisa mendebarkan sekali hampir
  • 00:34:38
    segala karya seni bisa gitu
  • 00:34:40
    lukisan bisa kayak gitu film apalagi
  • 00:34:44
    ah ah novel bisa gitu
  • 00:34:47
    Kirim email tertutup konsekuensi dari
  • 00:34:50
    perenungan dan ketajaman para seniman
  • 00:34:53
    itu merenungi ini loh kompleksitas dan
  • 00:34:55
    ambiguitas kehidupan itu akibatnya
  • 00:34:58
    seringkali bisa gampang berbenturan
  • 00:35:01
    dengan dunia agama dunia moral yang
  • 00:35:05
    steril
  • 00:35:06
    gitu Jiban bahkan juga benturan dengan
  • 00:35:09
    sains bisa dong dengan teologi
  • 00:35:13
    tak bisa
  • 00:35:15
    hai hai
  • 00:35:16
    Ya udahlah itu seringkali seni tampak
  • 00:35:19
    liar Justru karena mau lebih setia pada
  • 00:35:21
    pengalaman
  • 00:35:24
    Hai makalah imajinasi bisa sangat liar
  • 00:35:26
    tapi hanya untuk
  • 00:35:27
    mengaduk aduk kerumitan pengalaman
  • 00:35:29
    sebetulnya sekali gitu
  • 00:35:32
    Hai meskipun biasanya para tokoh-tokoh
  • 00:35:34
    moral tuh suka terlalu cepet ya
  • 00:35:36
    woah memang ini dekaden gitu Emang Amor
  • 00:35:40
    Allah akhir itu memang atheis seniman
  • 00:35:43
    itu mah gitu Ya gitulah ya tinggal tidak
  • 00:35:46
    fair dan menjadi tahu dangkal tergagal
  • 00:35:50
    di
  • 00:35:51
    hai hai
  • 00:35:54
    Oh ya salah satu yang kontroversial kok
  • 00:35:56
    dalam dunia Katolik misalnya kan Eh itu
  • 00:35:58
    apa namanya
  • 00:35:59
    film-film seperti jelas Temptation Of
  • 00:36:02
    Christ
  • 00:36:03
    yang aneh sekali gitu diangkat
  • 00:36:06
    berdasarkan novel dari nicko's kitchen
  • 00:36:08
    sakit nih
  • 00:36:10
    gimana disitu dirugikan Yesus menikah
  • 00:36:13
    dan seterusnya
  • 00:36:15
    memang bisa kontroversial sekali tapi
  • 00:36:17
    sebenernya maunya Martin scorsese waktu
  • 00:36:19
    itu kalau saya baca bukunya yang jatuh
  • 00:36:23
    sesudah berbagai kontroversi itu sendiri
  • 00:36:25
    mau hanya menampilkan Sisi aspek
  • 00:36:28
    kemanusiaan dari sosok yang bernama
  • 00:36:31
    Yesus atau remotenya ada banyak gunanya
  • 00:36:34
    sih deh melihat itu Coba kalau dilihat
  • 00:36:37
    dari standar itu susahnya gitu loh mulai
  • 00:36:40
    dari standar dogmatik normatif moral
  • 00:36:42
    atau pagi kayak gitu Ya udahlah langsung
  • 00:36:46
    tabrakan gitu
  • 00:36:50
    Hai
  • 00:36:50
    yaitu resiko konsekuensi dari upaya para
  • 00:36:55
    seniman seringkali untuk menggali
  • 00:36:57
    kedalaman dan kerumitan dan ambiguitas
  • 00:37:00
    pengalaman itu
  • 00:37:03
    Oh gitu jadi how ketika kembali ke film
  • 00:37:07
    jadi game memang itu semua di digalinya
  • 00:37:10
    itu dirumuskannya itu melalui otak-atik
  • 00:37:12
    bentuk alur
  • 00:37:14
    karakter apalagi
  • 00:37:19
    di sudut pandang sepandang sudut pandang
  • 00:37:22
    kamera tapi juga sudut pandang psikologi
  • 00:37:25
    atau apapun yang namanya
  • 00:37:30
    konsep di balik f
  • 00:37:36
    oke kalau kalau
  • 00:37:38
    dalam musik
  • 00:37:41
    apa dong yang digarap tuh musik mencoba
  • 00:37:44
    mencoba jadi
  • 00:37:46
    seni yang bagus dilihat dari sudut ini
  • 00:37:49
    secara umum adalah
  • 00:37:53
    Hai yang mampu merumuskan
  • 00:37:57
    Hai hal-hal yang sebenarnya tak
  • 00:37:59
    terumuskan yaitu
  • 00:38:02
    seni itu ndak merumuskan
  • 00:38:09
    hal-hal dalam
  • 00:38:11
    realitas
  • 00:38:13
    yang sering
  • 00:38:17
    Pak terumuskan
  • 00:38:22
    ya rumus ini maksudnya bukan rumus dalam
  • 00:38:25
    arti matematika tematik tertera
  • 00:38:27
    artikulasikan upaya untuk
  • 00:38:29
    mengartikulasikan
  • 00:38:31
    pengamat pengalaman inflict kedalaman
  • 00:38:33
    pengakuan yang seringkali
  • 00:38:35
    starter artikulasikan ini Hai jadi puisi
  • 00:38:40
    itu hendak memperkatakan pengalaman
  • 00:38:43
    batin atau kenyataan yang yang
  • 00:38:44
    seringkali tak terkatakan itu sebabnya
  • 00:38:48
    apa ya struktur gramatikal yang biasa
  • 00:38:50
    tidak memadai
  • 00:38:52
    kalau pakai kalimat yang biasa tidak
  • 00:38:54
    memadai
  • 00:38:55
    harus diakali kalimat itu menjadi aneh
  • 00:38:59
    itu Itulah
  • 00:39:01
    puisi-puisi adalah upaya untuk
  • 00:39:03
    memperkatakan hal-hal yang seret tetap
  • 00:39:05
    bisa dikatakan
  • 00:39:07
    tapi secara singkat dengan umumkan puisi
  • 00:39:10
    singkat tapi secara singkat padat
  • 00:39:14
    maka kehebatan para penyair adalah
  • 00:39:17
    menyiasati memilih diksi tapi juga
  • 00:39:20
    memiliki apa apotik siaga dalam diksi
  • 00:39:23
    memilih kata tapi juga merangkai kata
  • 00:39:26
    yaitu kecerdasan yang luar biasa
  • 00:39:29
    sebenarnya
  • 00:39:31
    Bagaimana dengan singkat padat nendang
  • 00:39:34
    dan langsung bicara banyak
  • 00:39:37
    Oh itu itu puisi jenis orang suka salah
  • 00:39:40
    kaprah itu puisi itu hanya memilih
  • 00:39:42
    kata-kata Indah gini apa ya Bukankah itu
  • 00:39:45
    bukan bukan kata-kata indah tapi
  • 00:39:48
    kata-kata bermakna
  • 00:39:51
    Hai yang bersayap nah kayak gitu loh
  • 00:39:55
    ia memilih bukan Indah n orang suka kata
  • 00:39:59
    indah itu pada dokter untuk mengecek
  • 00:40:00
    sekali sebenarnya meskipun ada benernya
  • 00:40:03
    cuman mengatur terlalu sempit
  • 00:40:06
    Hai Nah kalau para perupa
  • 00:40:09
    ia mengatakan yang tak terapakan dong
  • 00:40:12
    Hai
  • 00:40:12
    via para Berubah itu melukiskan
  • 00:40:16
    menggambarkan
  • 00:40:18
    hari alitas yang sebenarnya sulit sekali
  • 00:40:21
    untuk digambarkan
  • 00:40:24
    hai hai
  • 00:40:26
    hai ketuk
  • 00:40:28
    ini tentu mengklimaks terutama ke dalam
  • 00:40:30
    lukisan-lukisan abstrak lukisan abstrak
  • 00:40:32
    itu menggambarkan disposisi disposisi
  • 00:40:36
    batin
  • 00:40:37
    situasi-situasi batin yang yang apa ya
  • 00:40:40
    yang sudah tak tergambarkan di akhirnya
  • 00:40:43
    kalau lukisan jadi abstrak gitu-gitu ya
  • 00:40:46
    sekarang
  • 00:40:48
    Hai tapi serius sejak impresionisme
  • 00:40:50
    ekspresionisme segala macam tuh akhirnya
  • 00:40:52
    itu memperlihatkan dalam seni modern Itu
  • 00:40:56
    upaya untuk masuk ke dalam orang tidak
  • 00:40:59
    merasa cukup hanya Melukis bunga
  • 00:41:01
    matahari bagaikan memotret gitu orang
  • 00:41:04
    tidak merasa lagi cukup melukis gambar
  • 00:41:06
    orang seperti di Jalan Braga segala
  • 00:41:08
    macam tuh persis kayak foto itu itu mah
  • 00:41:11
    nggak kalau melukis itu maunya ngelukis
  • 00:41:14
    dalemannya
  • 00:41:15
    entah itu karakter entah itu mood
  • 00:41:18
    seseorang tahitu apel ya kayak gitu-gitu
  • 00:41:21
    sok yang lebih dalam daripada itu
  • 00:41:24
    Hai syukur-syukur akhirnya itupun tidak
  • 00:41:27
    penting lagi
  • 00:41:28
    ungkapan si pelukis yaitu Gejolak Jiwa
  • 00:41:31
    si pelukis itu sendiri menjadi penting
  • 00:41:32
    bukan objek yang oh itu kayak gitu
  • 00:41:34
    perenungan yang panjang yang melahirkan
  • 00:41:36
    begitu banyak madzhab dalam seni rupa
  • 00:41:39
    yang kenapa seni rupa menjadi kayak gitu
  • 00:41:41
    nanti saya kasih lihat Kenapa adek
  • 00:41:44
    lukisan impresionis ekspresionisme
  • 00:41:47
    abstrak
  • 00:41:48
    aku bisa surreal newsted kenapa begitu
  • 00:41:54
    Itu ada upaya untuk
  • 00:41:56
    melukiskan yang sesungguhnya tak
  • 00:41:59
    terlukiskan ngeden kalau musik kalau
  • 00:42:02
    gitu Apa
  • 00:42:05
    upaya mengapakan siang tak terlupakan
  • 00:42:10
    atau musik hai hai hai hai
  • 00:42:17
    hai hai
  • 00:42:19
    Oh
  • 00:42:20
    ya upaya memperdengarkan hal-hal apa-apa
  • 00:42:23
    situasi-situasi yang sebetulnya tak
  • 00:42:25
    berbunyi Kanya yang tak terlihat tak
  • 00:42:28
    terdengar ya
  • 00:42:30
    seringkali situasi sosial emosional
  • 00:42:33
    marah itu apa sedih siapa Dan semua itu
  • 00:42:37
    yang yang enggak
  • 00:42:39
    ada bunyinya tapi tapi tapi biasanya
  • 00:42:42
    yaitu keajaiban dari musik-musik itu
  • 00:42:45
    bentuknya kalau dibandingin seni rupa
  • 00:42:47
    sehingga substrat itu itu bahkan seni
  • 00:42:49
    yang paling aspek dari situ tapi efektif
  • 00:42:52
    paling konkret loh
  • 00:42:54
    dibanding seni rupa atau teater atau
  • 00:42:56
    film-film
  • 00:42:57
    film pun efek karena ada musik Jadi
  • 00:43:01
    sebetulnya the magic pemusik kekuatan
  • 00:43:04
    industri musik adalah bordir langsung
  • 00:43:06
    berkomunikasi tanpa kamu mikir tanpa
  • 00:43:08
    apapun dia langsung bom penyambung
  • 00:43:10
    dengan batinmu entah itu membentuk batin
  • 00:43:12
    waktu merumuskan batinmu
  • 00:43:15
    The Method bunyi musik tuh gitu Itu
  • 00:43:19
    sebabnya jenis seni yang rada aneh
  • 00:43:22
    dan susu bentuk seperti paling abstrak
  • 00:43:24
    tetapi dari sudut Efek itu paling
  • 00:43:26
    konkret
  • 00:43:27
    Hai nanti kita akan mempelajari tentang
  • 00:43:29
    musik itu menemukan calamity meskipun
  • 00:43:32
    kamu tentu tiap kali dengar musik
  • 00:43:34
    semangka seringkali kita
  • 00:43:39
    menyisakan bilang tanpa musik kali ini
  • 00:43:42
    hidup Tuhan jadi suatu kesalahan
  • 00:43:46
    YouTube music life would be a mistake
  • 00:43:52
    tapi
  • 00:43:53
    besar perang dari musik sekitarnya untuk
  • 00:43:57
    merumuskan batin manusia yang sudah
  • 00:43:59
    enggak jelas apa itu
  • 00:44:02
    Oh gitu
  • 00:44:04
    ya Kenapa panggil sudah mulai masuknya
  • 00:44:07
    ke bawah musik berarti
  • 00:44:10
    membunyikan hal-hal yang up yang tak
  • 00:44:13
    berbunyi karena atau memperdengarkan
  • 00:44:14
    hal-hal SBB tak ke bisa didengarkan
  • 00:44:19
    Hai
  • 00:44:20
    semuanya Stafa
  • 00:44:24
    berarti segala bentuk dia seperti itu
  • 00:44:27
    oke keren piala merumuskan hal-hal dalam
  • 00:44:30
    realitasnya
  • 00:44:31
    kedalaman realitas misteri realitasnya
  • 00:44:34
    seringkali tak tak bisa diungkapkan
  • 00:44:35
    dengan kata-kata biasa
  • 00:44:38
    Oh gitu
  • 00:44:41
    toh yah
  • 00:44:46
    Hai aku metologi sekitar sini
  • 00:44:49
    Hai tidak-tidak itu bukan syaratnya
  • 00:44:53
    telapak bertabrakan tidak bertabrakan
  • 00:44:55
    dengan standar-standar norma nilai yang
  • 00:44:58
    umum tuh bukan syarat untuk menjadi seni
  • 00:45:01
    yang baik tapi seringkali akibat
  • 00:45:04
    bukan syarat tapi itu akibat dari
  • 00:45:07
    kualitas Senin tetapi tidak tahu juga
  • 00:45:09
    seakan-akan segala sedang baik pastilah
  • 00:45:13
    bertabrakan gitu Kayaknya
  • 00:45:15
    enggak juga sih enggak juga sih
  • 00:45:20
    Hai pop apa namanya
  • 00:45:22
    memang itu juga tergantung pada si
  • 00:45:24
    normanya itu saya tidak bisa langsung
  • 00:45:26
    lebih bisa dibilang hitam putih dan
  • 00:45:28
    standart lukisan-lukisan michelangelo
  • 00:45:30
    yang serba telanjang yang serba bugil
  • 00:45:34
    Hai dan dilukis di gereja pula itu kan
  • 00:45:37
    ya gerejanya paus pula gitu jadi
  • 00:45:40
    kebayang itu berlipat-lipat risiko
  • 00:45:43
    kedepannya dilukis di gereja ini
  • 00:45:47
    gerejanya Mbah paus pula jadi kebayang
  • 00:45:53
    itu Resiko yang sangat tinggi tapi
  • 00:45:55
    karena waktu itu persepsi dari pihak
  • 00:45:59
    gereja renovasi segala macam juga
  • 00:46:01
    positif terhadap terhadap itu awalnya
  • 00:46:03
    Mungkin memang bertabrakan sampai para
  • 00:46:06
    kardinal ketika melihat hasil jadinya
  • 00:46:08
    itu ada yang bilang ini rumah bordil
  • 00:46:12
    tokoh Gereja sering
  • 00:46:14
    gelisah memang tapi ketika Akhirnya
  • 00:46:17
    pelan-pelan bisa menerima itu sebagai
  • 00:46:19
    karya seni yang tinggi ya terima
  • 00:46:23
    ah ah enggak sih putih itu mah kasuistik
  • 00:46:25
    pada akhirnya kasuistik
  • 00:46:28
    jadi bisa juga sesuai dengan standard
  • 00:46:31
    yang
  • 00:46:32
    #twiit banyak kaligrafi dari
  • 00:46:35
    sangat-sangat indah dari sudut tuamotu
  • 00:46:37
    seni tinggi dari itu sesuai dengan
  • 00:46:39
    standar
  • 00:46:40
    kaidah agama gitu Itu bisa
  • 00:46:48
    hai hai
  • 00:46:50
    Oh ya jadi itu sepeda kaitan niscaya
  • 00:46:55
    kira-kira keterkaitan niscaya cuman
  • 00:46:56
    kalau lihat dalam perjalanan sejarah
  • 00:46:59
    memang seringkali
  • 00:47:00
    Oh crunchy kalian ke dalam karya seni
  • 00:47:04
    memang jadi tidak bersesuaian tidak
  • 00:47:07
    selalu harus tapi bisa tidak bersesuaian
  • 00:47:09
    dengan kaidah-kaidah yang wajar
  • 00:47:13
    A1000 kan seringkali karena seniman itu
  • 00:47:15
    mau sok bebas atau apa gitu Iya itu juga
  • 00:47:18
    ada tapi lebih karena mau HP tersenyum
  • 00:47:22
    sendiri mau lebih sensitif pada realitas
  • 00:47:25
    saat
  • 00:47:27
    realitasnya mengklik seperti itu
  • 00:47:30
    hai hai
  • 00:47:32
    Oh
  • 00:47:34
    ya nanti kita akan lihat bahwa Sri seni
  • 00:47:36
    seperti ini memang juga tidak tidak
  • 00:47:38
    semua seni seperti ini
  • 00:47:40
    belakangan barangkali minggu depan kita
  • 00:47:42
    lihat bahwa ini yang menyandang predikat
  • 00:47:46
    seperti ini adalah seni-seni yang secara
  • 00:47:48
    tradisional sebut seni murni
  • 00:47:51
    sementara ada juga jenis seni yang
  • 00:47:54
    lainnya juga Memang seni
  • 00:47:56
    Hai yang secara gampangan nakal disebut
  • 00:47:58
    seni terapan yaitu segala bentuk desain
  • 00:48:01
    kan Hampir semua apa yang dalam dalam
  • 00:48:04
    hidup kita apalagi hidup modern kita
  • 00:48:06
    semua didisain kan pasti ini didesain
  • 00:48:09
    dengan citarasa seni dong sepatu itu
  • 00:48:11
    hampir segala hal dalam diri kita buku
  • 00:48:13
    itu pun didesain jam kita Kecamatan kita
  • 00:48:15
    hampir semua bahkan kursi dan bahkan ini
  • 00:48:19
    juga akan kapur nih Jangan kira Emang
  • 00:48:21
    ada di sini ada dong yaitu desain yang
  • 00:48:25
    lugu sekali gitu kan kapur bisa juga
  • 00:48:27
    dibikin kaya apa lah Kak
  • 00:48:29
    binatang-binatangan sejukkan coefficient
  • 00:48:33
    itu saya itu bahkan the tripod itu ganti
  • 00:48:37
    design juga kamera terus bisa itu Ia
  • 00:48:42
    memang itu jenis seni yang lain
  • 00:48:45
    Hai Bisa sangat rumit dan bisa sangat
  • 00:48:47
    menuntut pemikiran itu Iya pekerja para
  • 00:48:51
    designer tuh bisa pelit sekali
  • 00:48:53
    tapi bagaimanapun tujuannya menganggap
  • 00:48:56
    beda dengan seni yang dibuat semata-mata
  • 00:48:59
    untuk perlu ngetik aneh itu beda kalau
  • 00:49:02
    ini Bang jelas-jelas untuk mendapatkan
  • 00:49:04
    itu lain
  • 00:49:06
    dua-duanya mempunyai kerumitannya
  • 00:49:08
    sendiri sebenarnya karena proses
  • 00:49:10
    mendesain juga sangat sempit sangat
  • 00:49:12
    rumit kalau ada banyak kaidah disitu
  • 00:49:16
    yang harus dipertimbangkan yaitu pekerja
  • 00:49:18
    yang pelik cuman setelahnya tidak
  • 00:49:20
    setujunya goreng satu seni murni begini
  • 00:49:23
    nih yang berat-berat itu memang untuk
  • 00:49:25
    penuh
  • 00:49:27
    Oh kirain bobo perenungan yang lebih
  • 00:49:29
    tebel kalau nih bobot tujuan pakai
  • 00:49:32
    praktisnya yang lebih tebel
  • 00:49:36
    kalau seniman seni murni seni patung
  • 00:49:39
    misalnya membuat kursi dia bisa bikin
  • 00:49:41
    Wah rumit dalam rangka apresiasi bentuk
  • 00:49:45
    gitu ya
  • 00:49:46
    Misalnya gitu kan ini wah tambah lagi
  • 00:49:51
    semua Oh gitu bisa entah mereka
  • 00:49:54
    apresiasi gitu ya udah nih udah cukup
  • 00:49:57
    senang motif
  • 00:49:58
    Hai katanya mau mengatakan sesuatu gitu
  • 00:50:01
    ya mengatakan suatu entah dia mau
  • 00:50:03
    menyindir kursi politik Ya apa gitu Ini
  • 00:50:05
    bisa juga kan
  • 00:50:06
    Tapi kalau seorang seniman Eva designer
  • 00:50:10
    produk gitu ya pantas dipesan sama
  • 00:50:13
    perusahaan untukmu tolong bikinin
  • 00:50:15
    kursinya bikin pusing video
  • 00:50:17
    mencak-mencak lah ini Siapa juga yang
  • 00:50:19
    mau beli kursi begituan ketikannya yaitu
  • 00:50:22
    sekira
  • 00:50:23
    tujuannya PD itu harus dipertimbangkan
  • 00:50:26
    Sisi ergonomis Hai kenyamanan fungsi dan
  • 00:50:30
    blablabla
  • 00:50:31
    citra.net itu lain pertimbangannya
  • 00:50:36
    Hai Jadi tetep aja lain itu nanti kita
  • 00:50:39
    lihat bahwa sebetulnya batasan itu pun
  • 00:50:42
    sudah diperkirakan orang karena sekarang
  • 00:50:43
    bisanya ada banyak kalau perhatikan
  • 00:50:45
    iklan-iklan di televisi itu banyak
  • 00:50:48
    sekali yang bobot seninya
  • 00:50:50
    tidak lagi hanya
  • 00:50:52
    mempengaruhi apa ya tidak tidak lagi
  • 00:50:55
    hanya taktis itu juga bisa membawa
  • 00:50:58
    penemuan-penemuan tentu iklan-iklan
  • 00:50:59
    runtuh tayang lucu sampai yang serius
  • 00:51:02
    gitu itu
  • 00:51:03
    berbobot seni murni juga gitu itu ada
  • 00:51:09
    dan sebaliknya seni murni ada juga yang
  • 00:51:11
    berbobot populis sekali populer sekali
  • 00:51:14
    sampai kayak kira-kira Andy Warhol
  • 00:51:16
    semacam yang kita sulit membedakan iklan
  • 00:51:18
    atau atau lukisan serius itu itu
  • 00:51:22
    memang sih jangan sekali itu ada
  • 00:51:25
    percampuran dalam segala hal Don't be
  • 00:51:28
    lazy MP3 ini
  • 00:51:30
    pagar-pagar pembatas kategorial tuh
  • 00:51:33
    emang pada runtuh dibidang apapun
  • 00:51:35
    gibran's Nisa Hai hilang sini sama tapi
  • 00:51:38
    dibilang apapun udah antar sains mana
  • 00:51:42
    brush mana yang bukan Sworo itu juga
  • 00:51:44
    udah kacau sekali gitu apalagi yang
  • 00:51:47
    kecil-kecil misalnya wilayah antropologi
  • 00:51:50
    sosiologi hukum karena ada interaksi
  • 00:51:53
    interdisipliner sekarang itu Masalahnya
  • 00:51:55
    jadi itu juga Mulai pada ambruk Siska
  • 00:51:58
    khai gitu di segala bidang
  • 00:52:01
    bersama dengan ambruknya SketchUp negara
  • 00:52:04
    batas-batas kesukuan berstatus
  • 00:52:06
    kebudayaan ambruk
  • 00:52:09
    karena diantara kamu yang murni Jawa
  • 00:52:12
    atau murni Batak deh
  • 00:52:15
    Hai woah sekarang kamu campur aduk agar
  • 00:52:17
    karuan gitu Kasih
  • 00:52:19
    kalaupun secara genetis murni masih gitu
  • 00:52:21
    tapi pendidikan yang diterima segala
  • 00:52:23
    macem bercampur aduk juga kan jadi
  • 00:52:25
    secara kultural juga kacau balau gitu
  • 00:52:27
    itulah zaman Kita sebenarnya zaman
  • 00:52:30
    campur Baur pakai dalam dalam dunia seni
  • 00:52:33
    juga gitu sekarang Ini jadi yang disebut
  • 00:52:37
    seni murni seni terapan sekarang itu
  • 00:52:38
    enggak pakai juga jadi kabur jadi kabur
  • 00:52:41
    hanya sekali untuk kepentingan apresiasi
  • 00:52:45
    kita untuk pendidikan apresiasi kita
  • 00:52:48
    Mesir bagusnya Wah melihat sedikit
  • 00:52:50
    distingsi bahwa memang ada arah yang
  • 00:52:52
    berbeda Srimurni itu ke arah yang
  • 00:52:55
    perlu ngan seni terapan untuk arah yang
  • 00:52:57
    ya
  • 00:52:59
    benda pakai ya kepentingan-kepentingan
  • 00:53:01
    pragmatis
  • 00:53:03
    hai hai
  • 00:53:05
    hai hidup ini khususnya sebetulnya
  • 00:53:07
    berlaku untuk seni murni
  • 00:53:15
    terasa sekali ya dalam hal seni murni
  • 00:53:23
    Hai Sri Murni sekali lagi itu adalah
  • 00:53:26
    wilayah
  • 00:53:27
    Om
  • 00:53:29
    karya-karya seni yang diperuntukan untuk
  • 00:53:31
    perlindungan renungan
  • 00:53:36
    hai hai
  • 00:53:40
    Hai Kanada juga film-film yang betul
  • 00:53:42
    hanya untuk menghibur aja kita
  • 00:53:45
    tak heran hanya untuk tetap tahu aja
  • 00:53:47
    gitu nggak usah tahu dalam-dalam lah
  • 00:53:49
    gitu atau filmaction
  • 00:53:51
    kayak Oke virus-virus coba
  • 00:53:55
    pasteurize gitu ya Ada barangkali
  • 00:53:59
    konflik kecilan yang Vallen tapi yang
  • 00:54:01
    lebih menarik disuguhkan balap mobilnya
  • 00:54:03
    lampu yang berpendar pendor tabrakannya
  • 00:54:06
    eh itulah pokoknya Bagaimana penonton
  • 00:54:09
    itu adrenalinnya terkejut sekitaran
  • 00:54:12
    Udahlah
  • 00:54:14
    cukup-cukup itu berasal satu bagian dari
  • 00:54:16
    hiburan kan itu
  • 00:54:19
    cremation adalah kencrotan adrenalin ya
  • 00:54:25
    nge-review wedding
  • 00:54:27
    Hai Waking level Kenapa
  • 00:54:29
    Hah kenapa
  • 00:54:32
    nah itu punya sebaliknya ada film yang
  • 00:54:35
    campuran animasi disebut memang Waking
  • 00:54:39
    live judulnya way to sekalipun tidak
  • 00:54:42
    menghibur kalau nonton film itu apaan
  • 00:54:45
    gitu dia mempersoalkan antara dunia
  • 00:54:48
    mimpi dan dunia dunia nyata film itu
  • 00:54:52
    kira-kira kayak filsafat dekat begitu
  • 00:54:54
    mana-mana Ih yang sering agak-agak mirip
  • 00:54:58
    tapi dalam versi yang lain dengan
  • 00:55:00
    permen atau matriks ya matriks mana yang
  • 00:55:05
    lebih real dunia di dalam program atau
  • 00:55:08
    diluar program ngece ya mending lebih
  • 00:55:11
    lutut Hai dari realitas yang sebenarnya
  • 00:55:13
    dimana itu
  • 00:55:15
    Hai diluar program apa tujuan program
  • 00:55:19
    Hai dan itu bisa simbol yang bagus
  • 00:55:21
    sekali loh hidup kita sekarang ini
  • 00:55:23
    sebetulnya
  • 00:55:25
    Hai bekal gini agama Man yang lebih riil
  • 00:55:28
    hidup kita disini atau hidup kita di
  • 00:55:31
    Solo nanti
  • 00:55:32
    itu Mana yang lebih Riau
  • 00:55:36
    Hai jangan-jangan kau kita lihat dari
  • 00:55:38
    sono ini cuman salah satu mimpi itu
  • 00:55:43
    Hai John bagaikan mimpi yang kita diberi
  • 00:55:46
    dua oh the real tuh yang songong gitu
  • 00:55:49
    Ini mah cuman episode doang itu
  • 00:55:54
    padahal dalam kenyataan yang sehari-hari
  • 00:55:58
    kita merasa ini baby oil ya dan
  • 00:55:59
    sebaliknya di sana tuh dunia Ilahi dan
  • 00:56:02
    seterusnya itu surga neraka itu masih
  • 00:56:04
    kayak mimpi-mimpi gimana kitanya kebalik
  • 00:56:07
    balik
  • 00:56:08
    nah film seperti The Matrix segala macem
  • 00:56:11
    itu proses mempersoalkan itu juga kayak
  • 00:56:14
    dalam bentuk yang lebih rumitnya sebagai
  • 00:56:16
    dan yang tidak terlalu menarik Waking
  • 00:56:19
    live itu menurut saya itu film yang
  • 00:56:21
    menyeret orang renungan peruntungannya
  • 00:56:25
    Hai itu bentuk ekstrim film sebagai seni
  • 00:56:28
    murni yang semata-mata untuk merenung
  • 00:56:32
    Hai kalau matriks to antara 221 paginya
  • 00:56:35
    perlu memang satu aksinya excitement
  • 00:56:38
    menghibur orang masih terhibur lah
  • 00:56:40
    dengan berkley yang melayang-layang itu
  • 00:56:42
    masih pos yang mukul Tuh semua jadi sama
  • 00:56:45
    tertutup
  • 00:56:47
    simbolik tapi sekaligus seru itu secara
  • 00:56:51
    visual itu entertaining
  • 00:56:53
    segera hebatnya Hollywood kan itu juga
  • 00:56:56
    ya
  • 00:56:56
    bahwa
  • 00:56:58
    merenung itu tidak slow harus Berat kali
  • 00:57:00
    hiragana
  • 00:57:01
    isinya bisa dalam lebih bisa juga
  • 00:57:04
    sampai-sampai
  • 00:57:05
    bisa dengan menyenangkan Kita
  • 00:57:09
    Hai boleh juga situ kalau mau gitu
  • 00:57:14
    yo
  • 00:57:16
    yah tablet minggu depan kita akan
  • 00:57:19
    melihat
  • 00:57:20
    satu tahap lagi
  • 00:57:22
    sedikitnya dengan agama dengan science
  • 00:57:25
    dengan filosofi secara lebih eksplisit
  • 00:57:26
    gimana kekhasan seni di situ kalau
  • 00:57:29
    dibandingkan dengan itu semua untuk
  • 00:57:31
    sakit Shakira
  • 00:57:33
    cukup masih dipegang bahwa seni itu jauh
  • 00:57:36
    daripada sekedar keindahan gitu dan
  • 00:57:40
    keindahan bukan bukan satu-satunya kata
  • 00:57:42
    kunci untuk memahami seni meskipun
  • 00:57:44
    secara klasik Memang itu juga membantu
  • 00:57:46
    tapi
  • 00:57:48
    bukan sosoknya kata kunci yang penting
  • 00:57:52
    itu mereka like takut yang lain adalah
  • 00:57:53
    kompleksitas pengalaman makna pengalaman
  • 00:57:56
    kayak gitu tafsir atas pengalaman
  • 00:58:04
    Hai popping sekresi Cukup Sekian dulu
  • 00:58:07
    untuk introduksi nih geng Yup punya
الوسوم
  • estetika
  • seni
  • keindahan
  • pemaknaan pengalaman
  • filosofi seni
  • lukisan abstrak
  • pengalaman hidup
  • seni kontemporer
  • kompleksitas
  • aliran seni