00:00:05
Halo semuanya Selamat datang di kisah
00:00:07
bijaksana kali ini kita akan
00:00:09
menceritakan sebuah kisah yang sangat
00:00:11
menarik yaitu kisah tentang seorang
00:00:14
Pemalas yang sebenarnya pintar dan dalam
00:00:17
kisah ini kita akan mendapatkan jawaban
00:00:20
bagaimana agar seorang pemalas mau
00:00:22
berusaha lebih keras dan mengalahkan
00:00:24
rasa malasnya simak kisah ini samp akhir
00:00:28
agarisa Kita paham dengan
00:00:30
[Musik]
00:00:37
suatu ketika di zaman dahu di sebah
00:00:39
pinggiran kota hiduplahorang Pemuda
00:00:42
bersama kedua orang tuanya di sebuahb
00:00:45
kecil pemuda itu berama Ran seorang
00:00:48
pemuda yang sangat pemalas kegiatannya
00:00:51
sehari-hari membantu sang ayah di
00:00:58
sawah mengunakan galah dan ketapel untuk
00:01:01
mengusir burung di sawah Rayan memilih
00:01:04
untuk memasang tiang kayu di berbagai
00:01:06
sudut memasangkannya rumbai-rumbai lalu
00:01:10
menyambung satu sama lain dengan tali
00:01:12
tujuannya tidak lain adalah agar ia bisa
00:01:15
tiduran di sawah dan mengusir para
00:01:18
burung tanpa harus berdiri sang ayah
00:01:21
sebenarnya sedikit khawatir dengan
00:01:22
tabiat malas anaknya ia takut jika nanti
00:01:26
ia sakit Rayan tidak akan bisa mengurus
00:01:29
semua pekerja
00:01:31
Nam
00:01:33
kuaang ayahah ben-benah
00:01:38
kep hingga suatu ketika di musim kemarau
00:01:41
saat padi di sawah ben-benar muhkan
00:01:44
perhatian lebih sang ayah- jatuh sak dan
00:01:48
Ma Tidak
00:01:49
mauuaek di sawah harus ditang o
00:01:53
[Musik]
00:01:55
rayaningg
00:01:57
ayah
00:01:58
dan pun benar terjadi di tengah musim
00:02:02
kemarau itu padi yang telah susah payah
00:02:05
mereka rawat kini telah rusak dan
00:02:07
kekurangan air Rayan tidak mampu
00:02:10
mengurusnya sendirian ia tidak terbiasa
00:02:13
bekerja terlalu keras tabungan keluarga
00:02:16
yang kini menipis oleh kebutuhan
00:02:18
sehari-hari dan kebutuhan berobat sang
00:02:20
ayah kini membuat keluarga itu dilanda
00:02:23
kebingungan hasil panen yang diharapkan
00:02:26
akan menjadi Asa bagi mereka kini juga
00:02:28
telah sirna
00:02:31
malam itu Rayan hanya termenung di bawah
00:02:34
langit malam merasa tidak berguna dan
00:02:37
kecewa sebagai seorang pemuda Desa
00:02:40
pekerjaan di sawah seharusnya bukanlah
00:02:42
hal yang berat namun karena kebiasaan
00:02:45
bermalasmalasan dan tidak pernah bekerja
00:02:47
keras kini satu-satunya harapan
00:02:50
keluarganya untuk bertahan hidup telah
00:02:52
sirna ia bingung dan tidak tahu apa yang
00:02:56
harus
00:02:57
dilakukan Keesokan paginya terdengar
00:03:00
sayup-sayup kerumunan warga di desa itu
00:03:03
dari rumahnya Ran mendekat menuju
00:03:06
kerumunan Itu Diana mendapati prajurit
00:03:10
kajaanengah
00:03:12
menanengan bahwa unuk meray hari ulang
00:03:14
tahun sang pangeran akan Dian perlomba
00:03:18
di kajaan danemenangnya akan mendapatkan
00:03:21
hadiah sat peti em
00:03:28
mengingat natakan akan mengikuti
00:03:31
perlombaan itu yang di mana Langsung
00:03:33
ditertawakan oleh para penduduk desa
00:03:36
yang mendengar Pengumuman itu bagaimana
00:03:39
mungkin seorang pemalas seperti dirinya
00:03:41
bisa memenangkan perlombaan itu yang di
00:03:44
mana para peserta dari perlombaan itu
00:03:46
berasal dari segala penjuru kerajaan
00:03:49
namun begitu sang prajurit tetap
00:03:51
memberitahukan kepada Rayan bahwa
00:03:54
perlombaan itu akan diadakan 3 hari lagi
00:03:56
di dekat istana raja mengingat lokasi
00:03:59
desanya yang berada di wilayah pinggiran
00:04:02
membuat Rayan harus berangkat du hari
00:04:04
sebelum perlombaan itu dimulai meski
00:04:07
kedua orang tuanya merasa tidak yakin
00:04:09
dengan kemampuan anaknya untuk mengikuti
00:04:12
lomba itu mereka tetap memberikan izin
00:04:15
dan mendoakannya bukan kemenangan yang
00:04:18
diharapkan kedua orang tuanya tapi
00:04:21
harapan agar perjuangan Rayan kali ini
00:04:24
bisa menjadi awal perubahan dirinya
00:04:26
menjadi lebih rajin dan bekerja keras
00:04:30
t Hari Berlalu setelah keberangkatan
00:04:32
Rayan kini perlombaan itu akan dimulai
00:04:36
para peserta kini dikumpulkan di tepi
00:04:38
sebuah danau yang berada tidak jauh dari
00:04:41
istana kerajaan melihat peserta lainnya
00:04:44
yang sebagian besar memiliki tubuh yang
00:04:46
bagus dan terlatih membuat nyali Rayan
00:04:49
ciut Bagaimana mungkin ia bisa
00:04:52
mengalahkan orang-orang itu dalam adu
00:04:54
ketangkasan namun begitu perlan apa dan
00:04:58
Aturan apa yang akan berlakukan belum
00:05:00
disampaikan ia berharap akan ada aturan
00:05:04
yang menguntungkannya Rayan menarik
00:05:06
napas dalam mencoba mengingat alasannya
00:05:09
berada di sini yaitu keluarganya yang
00:05:12
harus bertahan hidup dan sang ayah yang
00:05:15
harus berobat ke kota Setelah semua
00:05:17
peserta terkumpul barulah peraturan
00:05:20
perlombaan itu dibacakan semua peserta
00:05:23
perhatikan hari ini akan diadakan
00:05:26
perlombaan menyeberangi Danau sejauh 1
00:05:28
km gunakan kemampuan kalian sebisanya
00:05:32
otot tenaga pengalaman hingga kecerdasan
00:05:37
tiga orang pertama yang mencapai
00:05:39
seberang akan melaju ke babak
00:05:41
selanjutnya untuk memperebutkan hadiah
00:05:43
utama satu peti emas dilarang bekerja
00:05:46
sama atau saling
00:05:48
menjatuhkan setelah ratusan peserta itu
00:05:51
mengerti Semua peraturan yang
00:05:53
dibacakan
00:05:55
hit
00:05:58
per du S mulai terlihat semua peserta
00:06:03
melompat ke danau mereka mulai berenang
00:06:06
dengan pengalamannya masing-masing
00:06:09
terlihat juga Para pengurus lomba
00:06:10
berjaga-jaga di sepanjang Danau Jika
00:06:13
saja ada yang tenggelam Karena lelah
00:06:16
setelah diperhatikan ternyata ada satu
00:06:18
peserta yang belum melompat dia adalah
00:06:21
Rayan saat yang lain Tengah berenang
00:06:24
sekuat tenaga dia masih terdiam di
00:06:26
pinggir danau dan terlihat berpikir
00:06:29
tidak mungkin aku menang jika ikut
00:06:31
melompat dan mengadu tenaga pikir Pemuda
00:06:35
pemalas
00:06:36
itu dan tanpa diduga ia malah berlari
00:06:39
menjauh dari danau dan masuk ke sebuah
00:06:42
hutan kecil beberapa saat kemudian Rayan
00:06:46
muncul dengan batang kayu yang sudah
00:06:48
rapuh dan ringan satu dia Dorong ke
00:06:51
danau sebagai rakit dan satunya lagi
00:06:53
yang pipih dan kecil ia gunakan sebagai
00:06:56
dayung ternyata hanya Rayan yang
00:06:59
mengerti betul bahwa ituah perlombaan
00:07:02
menyeberangi Danau inialah perlombaan
00:07:05
menyeberangi Danau bukan perlombaan
00:07:08
renangdnya itu yang akuarik
00:07:11
rayanti aku memang tidak memiliki
00:07:14
ototaga dan pengalaman berenang tapi aku
00:07:18
memiliki sikit kecerdasan dan tekad yang
00:07:21
kuatikir ran semari memuang ku itu
00:07:25
sebaiakit perahan
00:07:28
Nam para peserta lain yang sudah mulai
00:07:31
melambat Karena kelelahan dan beruntung
00:07:34
sekali Ran sanggup finish di posisi
00:07:37
ketig sebagai peserta terakhir yang
00:07:40
berhak melaju ke babak selanjutnya dua
00:07:43
peserta lainnya adalah pria dengan otot
00:07:45
yang sangat bagus dan tubuh yang
00:07:48
terh setelah diberikan waktu
00:07:50
beristirahat selama sisa hari itu
00:07:58
keesokanagyaarmul ut yang luas dan
00:08:01
disediakan bongkahan kayu berbentuk
00:08:03
kubus dengan sama besar dan berat di
00:08:05
depan masing-masing peserta kemudian
00:08:08
dibacakanlah aturan perlombaan penentu
00:08:10
itu perlombaan kali ini adalah mendorong
00:08:13
bongkahan kayu di depan kalian sejauh 1
00:08:16
km dan di belakang kalian telah
00:08:19
disediakan berbagai macam benda kalian
00:08:22
hanya boleh mengambil satu sebagai alat
00:08:24
bantu dan tidak boleh ditukar maka dari
00:08:28
itu pikirkanlah dengan baik dan seperti
00:08:31
perlombaan sebelumnya gunakanlah otot
00:08:34
tenaga pengalaman hingga kecerdasan
00:08:38
yangan per yang
00:08:40
sangun Nam meng hadahnya peti emu itu
00:08:45
sangant
00:08:48
diuangkanelah ketig PES diul hitung
00:08:52
mukulai
00:08:58
per penonton terdengar begitu antusias
00:09:01
dengan perlombaan itu ketiga peserta
00:09:04
serentak berjalan ke belakang mencari
00:09:06
satu alat yang paling tepat di sana
00:09:09
terdapat tali gunting serung tangan kayu
00:09:13
rantai pisau dan banyak benda lainnya
00:09:17
mereka harus pintar memilih sebab hanya
00:09:20
boleh mengambil satu dan tidak boleh
00:09:22
ditukar peserta pertama tidak mau
00:09:25
terlalu lama menghabiskan waktu di sini
00:09:28
Ia mau segera mendorong kayu itu agar
00:09:30
segera sampai tujuan dia mengambil tali
00:09:33
sebagai alat bantu untuk menarik
00:09:35
bongkahan kayu itu peserta kedua yang
00:09:38
tidak mau Tertinggal segera mengambil
00:09:40
kayu ia berencana menggunakan kayu itu
00:09:43
sebagai alat jungkit Untuk memindahkan
00:09:46
bongkahan kayu itu perlahan-lahan
00:09:48
Sedangkan Rayan masih terdiam di tempat
00:09:51
ia memikirkan satu persatu Bagaimana
00:09:54
benda-benda itu bisa memudahkannya
00:09:57
memindahkan bongkahan kayu itu
00:10:00
10 menit berlalu si peserta pertama
00:10:03
memanfaatkan tali dan ototnya yang besar
00:10:06
kini ia sudah mampu membawa bengkahan
00:10:09
kayu itu sejauh 50 Me dan peserta kedua
00:10:13
yang juga memiliki otot yang kekar
00:10:15
berada hanya 5 me di belakangnya
00:10:18
sedangkan Ran masih duduk di depan
00:10:20
tumpukan alat bantu itu dan tidak
00:10:23
bergaming Ia berpikir bahwa akan
00:10:26
lebihikikaaghabiskan Wak memili alat
00:10:28
yang paling tepat daripada mengadu otot
00:10:31
dan tenaga dengan kedua orang itu yang
00:10:34
sudah pasti pemalas seperti dirinya
00:10:36
tidak akan
00:10:37
mampu 30 menit berlalu tanpa diduga
00:10:42
kedua peserta di depan bisa melaju lebih
00:10:45
kencang Mereka terlihat mulai terbiasa
00:10:48
dan menemukan celah dari teknik
00:10:50
masing-masing agar lebih efisien mereka
00:10:53
kini sudah memindahkan bongkahan kayu
00:10:55
itu sejauh 200 m sedangkan di sisi lain
00:10:59
Ran terlihat sudah memutuskan untuk
00:11:02
menggunakan sebuah alat dan alat
00:11:04
pilihannya adalah sebuah pisau para
00:11:07
penonton dan panitia terlihat heran
00:11:10
melihat pilihan pemuda itu mereka
00:11:13
bertanya-tanya bagaimana pemuda itu akan
00:11:15
memindahkan bongkahan kayu dengan sebuah
00:11:18
pisau namun bukannya mulai mendorong
00:11:21
bongkahan kayu itu Rayan malah memahat
00:11:24
setiap sudut bongkahan kayu berbentuk
00:11:26
kubus itu beruntungnya meskipun
00:11:29
beratkahan kayu itu sangat mudah dipahat
00:11:33
perlahan tapi pasti terlihat Rayan
00:11:36
ternyata tidak mengupas bkahan kayu itu
00:11:38
sembarangan semua penonton bersorak
00:11:41
melihat apa yang terjadi bentuk
00:11:44
bongkahan kayu itu kini bukan lagi kubus
00:11:47
melainkan seperti bola kini Ran sudah
00:11:50
menghabiskan waktu jam memahat kayu itu
00:11:52
dengan
00:11:54
pisitkan
00:11:56
[Musik]
00:11:58
yanga menyesuaikan berat bola kayu itu
00:12:01
dengan tenaganya kini Rayan mulai
00:12:03
mendorong kayu itu dan seketika para
00:12:06
penonton bersorak riuh melihat bola kayu
00:12:09
itu bisa Ryan dorong dengan mudah Ryan
00:12:13
mendorong seuat tenaga berharap bisa
00:12:16
mengejar kedua lawannya yang sudah
00:12:18
meninggalkannya sejauh 600 m sekarang
00:12:21
aku hanya perlu fokus mendorong tidak
00:12:24
ada waktu lagi pikir Rayan dalam hati
00:12:27
terus Rayan dorong dan mendorong tidak
00:12:30
lagi mempedulikan keberadaan lawannya
00:12:33
ini adalah pertama kali dalam hidupnya
00:12:35
ia bekerja sekeras ini merasakan peluh
00:12:39
lelah letih seperti ini hanya harapan
00:12:42
untuk keluarganya yang kini menguatkan
00:12:45
asanya hingga saat ia sanggup
00:12:47
menyelesaikan lomba itu sebagai orang
00:12:50
pertama semua penonton dan penyelenggara
00:12:54
bersorak-sorai tidak ada yang menyangka
00:12:56
sebelumnya Jika seorang pemuda dengan
00:12:59
tubuh biasa bisa mengalahkan peserta
00:13:02
dengan tubuh kuat dan terlatih seorang
00:13:04
pemalas dengan kecerdasan memenangkan
00:13:07
lomba dengan bantuan kerja
00:13:10
keras teman-teman orang pemalas biasanya
00:13:14
adalah orang yang cukup cerdas dan bisa
00:13:16
melakukan banyak hal dengan baik namun
00:13:19
masalahnya mereka memang pemalas dan
00:13:22
dalam kisah ini kita bisa melihat untuk
00:13:25
mau berusaha lebih keras dan
00:13:26
memaksimalkan poensinya seorang
00:13:32
[Musik]
00:13:50
[Musik]
00:13:59
terus meremehkanmu sebab masih saja
00:14:01
menganggur Carilah alasan sebesar
00:14:04
mungkin kenapa kamu harus berjuang lebih
00:14:06
keras jangan lupa tinggalkan like dan
00:14:09
komentar positif jika video ini
00:14:11
membantumu Terima kasih dan sampai jumpa
00:14:14
di kisah berikutnya