Hadist Sebagai Salah Satu Sumber Ajaran Agama Islam - Dr. KH. Abdi Kurnia Djohan

00:41:43
https://www.youtube.com/watch?v=wC1IiLnDBg0

Resumo

TLDRCeramah ini memfokuskan pada peranan hadits dalam Islam sebagai sumber ajaran kedua penting setelah Alquran. Penceramah menjelaskan pentingnya memahami hadits secara kontekstual untuk menghindari kesalahpahaman, dengan meninjau sejarah pengumpulan hadits, perbedaan antara hadits dan sunnah, serta tipologi hadits seperti sahih, hasan, dan dhaif. Dicatat juga bagaimana hadits palsu muncul karena dinamika politik pada masa lalu. Ada penekanan pada metodologi ilmu hadits untuk menilai keabsahan sebuah hadits, dengan memperhatikan sanad dan sifat para perawi. Penceramah juga mengingatkan agar tidak menyalahgunakan hadits tanpa bimbingan ilmuwan yang berpengalaman karena dapat membawa kepada kesesatan. Kajian ini diakhiri dengan diskusi mengenai relevansi hadits ketika bertentangan dengan Alquran.

Conclusões

  • 📜 Hadits menjadi sumber ajaran Islam setelah Alquran.
  • 👥 Peranan hadits dalam menjelaskan ajaran dalam Alquran.
  • 🔑 Pentingnya memahami hadits dalam konteksnya yang benar.
  • 💡 Beberapa hadits palsu berasal dari konflik politik masa lalu.
  • 📚 Metodologi ilmu hadits penting untuk menilai keabsahan.
  • 🗂️ Hadits dibagi menjadi sahih, hasan, dan dhaif berdasarkan kualitasnya.
  • 🎓 Ulama berperanan besar dalam menafsirkan dan menyimpan hadits.
  • ✏️ Pada masa awal, penulisan hadits belum diinstruksikan secara resmi.
  • 🌍 Hubungan sunnah dengan kebiasaan Nabi dalam kehidupan sehari-hari.
  • ❓ Diskusi tentang relevansi hadits bila ada pertentangan dengan Alquran.

Linha do tempo

  • 00:00:00 - 00:05:00

    Kuliah ini membincangkan hadits sebagai sumber ajaran Islam, dengan fokus kepada pengertiannya, sejarah dan cara memahami hadits-hadits Rasulullah SAW. Al-Quran disebut hanya merangkumi prinsip, bukan detail ajaran agama, oleh itu hadits berperanan menjelaskan amalan seperti tatacara solat yang tidak dihuraikan dalam Al-Quran.

  • 00:05:00 - 00:10:00

    Pengajaran seterusnya menjelaskan maksud hadits yang diambil daripada perkataan Arab 'hadasa' bermaksud baharu. Hadits merujuk kepada ucapan Nabi Muhammad SAW, manakala sunnah merujuk kepada ucapan, tindakan dan persetujuan baginda yang dianggap lebih umum. Hadits lebih spesifik kepada kata-kata nabi.

  • 00:10:00 - 00:15:00

    Kuliah menyentuh sejarah awal pengumpulan hadits yang tidak berlaku semasa Nabi masih hidup. Pada zaman itu, sahabat diminta menulis Al-Quran, bukan ucapan-ucapan nabi. Meski begitu, individu seperti Abu Bakar r.a pernah mencatat ucapan nabi. Pengumpulan rasmi dimulakan selepas zaman nabi bagi menghindari hadits palsu.

  • 00:15:00 - 00:20:00

    Penyebaran hadits palsu berlaku dalam masyarakat Islam, muncul akibat perselisihan politik. Usaha formal menentang hadits palsu bermula pada zaman Khalifah Umar bin Abdul Aziz yang memerintahkan pengumpulan dan pembukuan hadits sahih untuk membezakan antara yang palsu.

  • 00:20:00 - 00:25:00

    Ilmu hadits berkembang dengan penghasilan metodologi untuk memastikan kesahihan hadits, antara lain dengan melihat ketelusan sanad, keadilan perawi, dan kualiti ingatan perawi. Imam Bukhari dikenal pasti sebagai tokoh penting yang menyusun hadis mengikut metodologi ini, menandai pengenalan istilah seperti 'sahih'.

  • 00:25:00 - 00:30:00

    Syarat untuk hadits sahih termasuk mata rantai yang tidak terputus, kepercayaan dan keadilan perawi. Hadits Hasan dan Dhaif diiktiraf sebagai memiliki kelemahan masing-masing. Hadits palsu dianggap tidak sahih, digunakan untuk menyebarkan maklumat palsu, menggarisbawahi pentingnya pengurusan maklumat yang baik dalam ajaran Islam.

  • 00:30:00 - 00:35:00

    Kesalahan dalam memahami hadits boleh membawa kepada ekstremisme. Satu contoh diberikan tentang peristiwa di Indonesia di mana salah faham terhadap hadits membawa kepada tindakan radikal. Hadits memerlukan bimbingan dari ulama agar difahami secara konteks dan bukan harfiah semata-mata.

  • 00:35:00 - 00:41:43

    Kemuncak perbincangan adalah kepentingan memahami hadits dalam konteks rahmat dan kasih sayang Islam, menggarisbawahi bahawa hadits perlu ditafsirkan selaras dengan nilai maqasid Al-Quran. Hadits bertentangan dengan semangat ini perlu diperiksa semula dan dijelaskan bagi mengelak kesalahan tafsiran dalam beragama.

Mostrar mais

Mapa mental

Mind Map

Perguntas frequentes

  • Apa peranan hadits dalam ajaran Islam?

    Hadits berperan sebagai penjelas Alquran dan sumber ajaran Islam.

  • Mengapa hadits perlu dipahami dalam konteks?

    Memahami hadits secara kontekstual membantu menghindari kesalahpahaman dan penyalahgunaan ajaran.

  • Apa perbedaan antara hadits dan sunnah?

    Hadits merujuk pada ucapan Nabi, sedangkan sunnah mencakup ucapan, perbuatan, dan persetujuan Nabi.

  • Mengapa hadits palsu bisa muncul?

    Hadits palsu muncul karena dinamika politik dan upaya legitimasi tindakan oleh kelompok tertentu pada masa lalu.

  • Siapa yang berperan dalam menyusun kitab hadits pertama?

    Musnad Abdullah bin al-Mubarak dianggap sebagai kitab hadits pertama.

  • Bagaimana cara menilai keabsahan hadits?

    Keabsahan hadits dinilai melalui sambungan sanad, kualitas perawi, dan kesesuaian dengan ajaran Nabi.

  • Apa itu hadits sahih dan hadits hasan?

    Hadits sahih adalah hadits dengan riwayat yang terpercaya dan bersambung sampai Nabi, sementara hadits hasan adalah yang sedikit lebih lemah namun masih dapat diterima.

  • Bagaimana jika hadits bertentangan dengan Alquran?

    Perlu kajian mendalam, dan hadits tersebut mungkin perlu dipertimbangkan ulang sebagai sumber ajaran.

Ver mais resumos de vídeos

Obtenha acesso instantâneo a resumos gratuitos de vídeos do YouTube com tecnologia de IA!
Legendas
id
Rolagem automática:
  • 00:00:00
    Indonesia Assalammualaikum
  • 00:00:13
    warahmatullahi wabarakatuh bismillah Wal
  • 00:00:17
    hamdulillah wash shalatu was salamu ala
  • 00:00:20
    rasulillah wa ala alihi washohbihi waman
  • 00:00:24
    Walah para mahasiswa peserta kuliah
  • 00:00:27
    agama Islam kali ini kita akan membahas
  • 00:00:32
    hadits sebagai salah satu sumber ajaran
  • 00:00:35
    agama Islam pada kuliah terdahulu telah
  • 00:00:39
    disampaikan penjelasan tentang Alquran
  • 00:00:41
    sebagai salah satu sumber utama ajaran
  • 00:00:45
    Islam
  • 00:00:47
    Hai dan kali ini kita akan membahas
  • 00:00:50
    hadits sebagai salah satu sumber utama
  • 00:00:53
    yang mencakup pengertian hadis kemudian
  • 00:00:58
    sejarah timbulnya hadits sejarah
  • 00:01:02
    pengumpulan hadits dan terakhir
  • 00:01:05
    bagaimana kita memahami hadits-hadits
  • 00:01:09
    Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam
  • 00:01:13
    Hai para mahasiswa Alquran sebagai salah
  • 00:01:18
    satu sumber ajaran Islam hanya memuat
  • 00:01:21
    prinsip-prinsip tentang ajaran agama
  • 00:01:25
    tetapi tidak membahas sampai pada level
  • 00:01:28
    detil ajaran agama
  • 00:01:31
    Hai sebagai contoh bisa saya sampaikan
  • 00:01:33
    disini bahwa di dalam Alquran ada
  • 00:01:37
    perintah untuk melaksanakan salat
  • 00:01:41
    waaqimussolata waatuzakata warga Umar
  • 00:01:44
    Oke ini sebagaimana tercatat di dalam
  • 00:01:47
    surat al-baqarah Dirikanlah shalat
  • 00:01:50
    tunaikanlah zakat dan rukuklah bersama
  • 00:01:54
    orang-orang yang rukuk tetapi ayat itu
  • 00:01:59
    tidak membahas secara detil Bagaimana
  • 00:02:02
    tata cara salat
  • 00:02:04
    Hai karena dalam pandangan Mbak dalam
  • 00:02:07
    pandangan orang Arab makna shalat
  • 00:02:10
    artinya berdoa
  • 00:02:13
    Hai nah jika tidak ada penjelasan secara
  • 00:02:15
    detail secara teknis tentang tatacara
  • 00:02:19
    shalat maka orang-orang Arab yang awam
  • 00:02:24
    tentunya akan beranggapan bahwa
  • 00:02:28
    melaksanakan salat itu cukup dengan
  • 00:02:30
    berdoa kepada Allah subhanahuwata'ala
  • 00:02:34
    hai lalu kemudian Nabi Muhammad
  • 00:02:36
    Shallallahu Alaihi Wasallam memberikan
  • 00:02:39
    penjelasan Bagaimana tata cara salat
  • 00:02:42
    Hai sebagaimana kita bisa baca di dalam
  • 00:02:45
    hadits riwayat al-bukhari dari Utsman
  • 00:02:48
    bin Affan rodhiyallohu Anhu bahwasanya
  • 00:02:51
    Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam
  • 00:02:53
    melaksanakan shalat sebagaimana yang
  • 00:02:56
    kita laksanakan sekarang ini yaitu
  • 00:03:00
    mengangkat kedua tak kedua tangan ketika
  • 00:03:03
    beliau bertakbir membaca surat Al
  • 00:03:06
    Fatihah lalu membaca surat setelahnya
  • 00:03:09
    melakukan ruko yang tidak seterusnya
  • 00:03:12
    sampai ditutup dengan salam demikian
  • 00:03:16
    pula di dalam Alquran surat al-isra
  • 00:03:19
    misalnya kita menjumpai waktu-waktu
  • 00:03:23
    pelaksanaan salat
  • 00:03:24
    Hai di ayat itu dikatakan aqimis sholata
  • 00:03:28
    lidulukisyamsi ilhwa sakit Laili Wow
  • 00:03:32
    Quran Al Fajri Dirikanlah shalat mulai
  • 00:03:36
    dari terbitnya matahari sampai datangnya
  • 00:03:39
    gelap malam dan Dirikanlah shalat fajar
  • 00:03:44
    akan tetapi meskipun disebutkan waktu di
  • 00:03:47
    dalam Alquran tidak ada penjelasan yang
  • 00:03:50
    sifatnya detail Kapan dimulainya dan
  • 00:03:55
    kapan kita melaksanakan salat Apakah
  • 00:03:57
    salat itu dilakukan mulai dari
  • 00:04:00
    tergelincirnya matahari Katakanlah 12.00
  • 00:04:04
    sampai terbenam sampai gelap datangnya
  • 00:04:07
    gelap malam apakah selama itu shalat
  • 00:04:10
    secara terus-menerus kita lakukan
  • 00:04:11
    ternyata didalam hadits Rasulullah Nabi
  • 00:04:15
    Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam
  • 00:04:17
    memberikan penjelasan tentang
  • 00:04:20
    waktu-waktu pelaksanaan salat
  • 00:04:23
    Hai beliau menjelaskan di dalam sebuah
  • 00:04:26
    penjelasan yang sangat detail yaitu
  • 00:04:29
    mulai dari tergelincir matahari sampai
  • 00:04:31
    ada patokan tinggi bayangan panjang
  • 00:04:35
    bayangan sebagaimana yang beliau
  • 00:04:37
    Sebutkan di dalam banyak habis barulah
  • 00:04:40
    disitu kita mengetahui ada sholat dhuhur
  • 00:04:43
    ada sholat ashar ada salat magrib ada
  • 00:04:48
    salat Isya nah jika tidak ada penjelasan
  • 00:04:52
    seperti ini dari Nabi Muhammad
  • 00:04:53
    Shallallahu Alaihi Wasallam maka
  • 00:04:56
    tentunya kita akan keliru Di dalam
  • 00:04:59
    memahami al-qur'an jadi Alquran hanya
  • 00:05:02
    berbicara tentang hal-hal yang prinsip
  • 00:05:04
    didalam ajaran beragama dan secara umum
  • 00:05:07
    Alquran tidak membicarakan
  • 00:05:10
    persoalan-persoalan yang detail atau
  • 00:05:13
    yang terkait dengan teknis kehidupan nah
  • 00:05:17
    para mahasiswa yang berbahagia definisi
  • 00:05:21
    hadits kalau kita lihat di
  • 00:05:23
    bahasa Arab hadits ini diambil dari kata
  • 00:05:25
    hadasa maknanya adalah baru hadas saya
  • 00:05:30
    dus ya sesuatu yang baru di hadits ini
  • 00:05:34
    adalah sesuatu yang baru lawan dari kata
  • 00:05:37
    Kodim Kodim ini maknanya adalah lampau
  • 00:05:41
    atau masa lalu maka hadits ini diartikan
  • 00:05:47
    juga di dalam bahasa Arab dengan makna
  • 00:05:50
    perkataan jadi di dalam Alquran
  • 00:05:52
    dikatakan woman as document Allah hadiza
  • 00:05:56
    ya Siapakah orang yang paling benar
  • 00:05:59
    ucapannya paling benar perkataannya
  • 00:06:02
    selain daripada Allah jadi Alquran
  • 00:06:06
    dikatakan sebagai hadits artinya
  • 00:06:08
    sebaik-baiknya sebenar-benarnya
  • 00:06:10
    perkataan
  • 00:06:12
    Oh ya ucapan nabi juga disebut sebagai
  • 00:06:14
    hadis nah di dalam pengertian ilmu Hadis
  • 00:06:18
    itu sendiri habis itu maknanya adalah
  • 00:06:21
    couldn't Nabi Shallallahu Alaihi
  • 00:06:24
    Wasallam mana dadah hadits adalah ucapan
  • 00:06:27
    Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi
  • 00:06:30
    Wasallam sehingga setiap ucapan yang
  • 00:06:34
    diyakini bukan berasal dari Nabi
  • 00:06:37
    Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam
  • 00:06:40
    menurut tinjauan ilmu hadits Tidak
  • 00:06:43
    Dianggap sebagai hadits tetapi
  • 00:06:47
    dikalangan Syi'ah
  • 00:06:49
    Hai istilah hadits juga dipakai untuk
  • 00:06:52
    menjelaskan ucapan dari Ahlul Bait
  • 00:06:55
    keluarga Nabi Muhammad Shallallahu
  • 00:06:57
    Alaihi Wasallam atau ulama-ulama yang
  • 00:07:01
    merupakan keturunan dari Ahlul Bait ini
  • 00:07:04
    kalau kita melihat atau mendengar
  • 00:07:06
    istilah hadits dari kalangan Syiah tapi
  • 00:07:10
    kita tidak akan bahas sampai sejauh itu
  • 00:07:12
    saya akan membahas definisi yang
  • 00:07:16
    dipahami secara umum di masyarakat bahwa
  • 00:07:18
    makna hadits adalah ucapan dan Nabi
  • 00:07:21
    Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam nah
  • 00:07:24
    bersamaan dengan hadis ada juga makna
  • 00:07:27
    sunnah Apa itu sunah-sunah diambil dari
  • 00:07:31
    atas sana yasuno artinya jalan atau
  • 00:07:35
    kebiasaan atau perilaku kalau dilihat
  • 00:07:39
    dari tinjauan ilmu hadits maka makna
  • 00:07:41
    sunnah ini lebih umum lebih luas
  • 00:07:46
    jangkauannya dibandingkan
  • 00:07:49
    sama anak sunnah ini artinya adalah
  • 00:07:51
    aqwalun wave ailun maknanya adalah
  • 00:07:55
    ucapan dan perbuatan atau kouloun Wafi
  • 00:08:02
    alun watak Run ucapan perbuatan What the
  • 00:08:06
    clear persetujuan dari Nabi Muhammad
  • 00:08:08
    Shallallahu Alaihi Wasallam ya Minal
  • 00:08:12
    Amri ya kan Ha filamri melumur dari
  • 00:08:15
    Sabtu masalah dari seluruh masalah
  • 00:08:18
    keagamaan jadi sunnah ini maknanya lebih
  • 00:08:21
    umum daripada hadis-hadis ini hanya
  • 00:08:24
    ucapan nabi seperti koln nabiyyu
  • 00:08:27
    Shallallahu Alaihi Wa Sallam nabi
  • 00:08:29
    Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam
  • 00:08:31
    bersabda begini dan begini dan begini
  • 00:08:33
    sedangkan sunnah itu adalah potret
  • 00:08:36
    kehidupan Nabi Muhammad Shallallahu
  • 00:08:39
    Alaihi Wasallam sebagai contoh Bagaimana
  • 00:08:42
    Nabi makan itu disampaikan oleh
  • 00:08:45
    orang-orang yang ada disekitarnya oleh
  • 00:08:48
    istri-istri Beliau
  • 00:08:49
    Hai boleh Putri beliau fathimah oleh
  • 00:08:52
    menantu beliau Ali bin Abi Tholib oleh
  • 00:08:54
    cucu beliau Hasan dan Husein atau oleh
  • 00:08:57
    para sahabat yang selalu mengiringi
  • 00:08:59
    beliau dalam kehidupan sehari-hari maka
  • 00:09:02
    perbuatan yang dilakukan oleh Nabi
  • 00:09:04
    Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam itu
  • 00:09:07
    kemudian diwartakan diberitakan
  • 00:09:11
    disampaikan dari sahabat kepada generasi
  • 00:09:14
    sesudahnya tentu ini sampaikan setelah
  • 00:09:17
    Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi
  • 00:09:19
    Wasallam wafat Nah karena itu kalau kita
  • 00:09:22
    membaca di dalam kitab-kitab hadis warta
  • 00:09:26
    tentang Rasulullah atau tentang Nabi
  • 00:09:28
    Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam
  • 00:09:30
    tentang kehidupan beliau selalu
  • 00:09:33
    menggunakan redaksi kanan Nabi Yunus
  • 00:09:35
    Shallallahu Alaihi Wasallam dulu Nabi
  • 00:09:38
    Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam
  • 00:09:40
    melakukan ini ini dan ini
  • 00:09:43
    Hai Nah itu sunnah Nah ada juga yang ada
  • 00:09:47
    ulama yang berpendapat bahwa sunnah
  • 00:09:49
    dengan hadits itu sama karena semua yang
  • 00:09:52
    bersumber dari Nabi Muhammad Shallallahu
  • 00:09:54
    Alaihi Wasallam itu dijadikan sebagai
  • 00:09:57
    rujukan bagi umat Islam di dalam
  • 00:10:00
    menjalankan ajaran agamanya nah kemudian
  • 00:10:04
    kita masuk pada pertanyaan atau
  • 00:10:06
    pembahasan tentang kapan Habis ini mulai
  • 00:10:09
    muncul dan kapan Habis ini mulai
  • 00:10:12
    dibukukan lalu disebarluaskan jadi
  • 00:10:16
    begini Kalau kita melihat di dalam
  • 00:10:18
    sejarah ya hadits-hadits atau
  • 00:10:21
    ucapan-ucapan Nabi Muhammad Shallallahu
  • 00:10:23
    Alaihi Wasallam ternyata tidak
  • 00:10:26
    dikumpulkan semasa nabi masih hidup
  • 00:10:29
    justru selama Nabi Muhammad Shallallahu
  • 00:10:33
    Alaihi Wa Sallam masih hidup beliau
  • 00:10:36
    memerintahkan kepada para sahabat untuk
  • 00:10:38
    menulis al-qur'an dan memang belum
  • 00:10:42
    ditemukan atau
  • 00:10:43
    jumpai perintah yang disampaikan oleh
  • 00:10:47
    Nabi
  • 00:10:48
    Hai untuk menulis ucapan-ucapannya yang
  • 00:10:51
    dan perintah itu disampaikan secara umum
  • 00:10:54
    kepada para sahabat tapi justru yang
  • 00:10:57
    disampaikan secara umum kepada para
  • 00:10:59
    sahabat adalah perintah untuk menulis
  • 00:11:02
    al-qur'an ya di dalam eh salah satu
  • 00:11:07
    riwayat di dalam hadits Nabi Muhammad
  • 00:11:09
    mengatakan file yaktu mannii Wal yang
  • 00:11:13
    hop hendaklah ada yang mencatat Wahyu
  • 00:11:15
    dariku dan hapuslah semua ucapanku nah
  • 00:11:20
    sehingga para sahabat pada masa Nabi
  • 00:11:23
    Shallallahu Alaihi Wasallam hidup lebih
  • 00:11:25
    terfokus kepada penulisan dan
  • 00:11:28
    pengumpulan Wahyu Wahyu Alquran yang
  • 00:11:31
    disampaikan kepada Nabi Muhammad
  • 00:11:33
    Shallallahu Alaihi Wasallam itu
  • 00:11:36
    sebagaimana yang bisa kita dapatkan atau
  • 00:11:39
    tetap pahami dari video sebelumnya bahwa
  • 00:11:42
    para sahabat ada yang menulis Wahyu itu
  • 00:11:44
    di kertas ada yang menulis di lembaran
  • 00:11:46
    kulit kayu Ade menulis di
  • 00:11:48
    itu di tulang dan sebagainya ya jadi
  • 00:11:52
    dari barang-barang yang bisa dikumpulkan
  • 00:11:53
    lalu kemudian didokumentasi dan semua
  • 00:11:58
    pencatatan itu dijadikan satu ke dalam
  • 00:12:01
    satu buku atau satu mushaf pada masa
  • 00:12:04
    kekhalifahan Abu Bakar as-siddiq
  • 00:12:07
    radhiallahu'anhu Tetapi ada juga yang
  • 00:12:10
    berpendapat bahwa sebenarnya pada masa
  • 00:12:13
    nabi sudah ada sahabat yang menulis
  • 00:12:15
    hadis ya diantaranya adalah Abu Bakar
  • 00:12:18
    as-siddiq radhiallahu'anhu yang menurut
  • 00:12:22
    penjelasan dari Dr Musthafa Husni
  • 00:12:25
    as-siba'i Abu Bakar ash-shiddiq
  • 00:12:28
    radhiallahu Anhu khalifah pertama atau
  • 00:12:31
    pemimpin Islam yang kedua setelah Nabi
  • 00:12:34
    Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam
  • 00:12:35
    pernah menceritakan bahwasanya beliau
  • 00:12:38
    menulis kurang lebih 5000 ucapan Nabi
  • 00:12:42
    Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam
  • 00:12:43
    Kemudian beliau membakarnya ada juga
  • 00:12:47
    sahabat yang memang
  • 00:12:48
    pun pada waktu itu tidak diperintahkan
  • 00:12:50
    oleh Nabi untuk menulis ucapan-ucapan
  • 00:12:53
    nabi tapi sengaja mengkompilasi dalam
  • 00:12:55
    satu tulisan diantaranya adalah Abdullah
  • 00:12:58
    bin Umar ini selain dari Abu Bakar
  • 00:13:00
    as-siddiq radhiallahu'anhu Abdullah bin
  • 00:13:03
    Umar menulis ucapan-ucapan Nabi Muhammad
  • 00:13:05
    Shallallahu Alaihi Wasallam karena
  • 00:13:07
    didorong kecintaannya kepada Nabi
  • 00:13:10
    Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam
  • 00:13:13
    lalu menjelang atau pada waktu
  • 00:13:16
    penaklukan kota Mekah atau setelah
  • 00:13:18
    penaklukan kota Mekah Nabi memerintahkan
  • 00:13:21
    kepada salah seorang sahabat untuk
  • 00:13:24
    menulis ucapannya uktubhu Lia bisa
  • 00:13:27
    catatlah oleh kalian untuk seorang
  • 00:13:31
    utusan dari salah satu Suku Arab bernama
  • 00:13:34
    Abu Syah nah ini yang dijadikan sebagai
  • 00:13:37
    argumen oleh Sebagian ulama hadits
  • 00:13:40
    bahwasanya sebenarnya bahwa sebenarnya
  • 00:13:43
    pada masa nabi sudah dilakukan
  • 00:13:45
    pencatatan terhadap ucapan Nabi Muhammad
  • 00:13:48
    Shallallahu
  • 00:13:48
    * wasallam nah waktu berjalan Nabi
  • 00:13:53
    Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam
  • 00:13:55
    meninggal dunia ya terjadilah dinamika
  • 00:13:58
    politik di tengah umat Islam sebagian
  • 00:14:01
    umat Islam masih belum bisa menerima
  • 00:14:03
    naiknya Abu Bakar as-siddiq
  • 00:14:05
    radhiallahu'anhu menjadi khalifah makna
  • 00:14:08
    khalifah itu adalah penerus ya penerus
  • 00:14:11
    dari perjuangan penerus dari usaha
  • 00:14:15
    dakwah penerus dari risalah yang dibawa
  • 00:14:18
    oleh Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi
  • 00:14:20
    Wasallam beliau sebagai pemimpin umat
  • 00:14:22
    dan juga pemimpin agama serta pemimpin
  • 00:14:25
    politik nah sebagian umat Islam di luar
  • 00:14:28
    kota Madinah masih belum bisa menerima
  • 00:14:30
    naiknya Abu Bakar sebagai khalifah lalu
  • 00:14:34
    kemudian muncullah fenomena murtadnya
  • 00:14:38
    atau keluarnya sebagian muslim di
  • 00:14:41
    wilayah Yamamah dari ajaran Islam yaitu
  • 00:14:44
    dengan Deklarasi yang ditandai dengan
  • 00:14:46
    deklarasi bahwa mereka tidak akan
  • 00:14:48
    I am mengirimkan zakat lagi ke pusat
  • 00:14:51
    pemerintahan di Madinah Abu Bakar As
  • 00:14:54
    Shiddiq radhiallahu anhuma hadapi
  • 00:14:56
    fenomena ini Kemudian beliau
  • 00:14:57
    mengeluarkan kebijakan untuk menumpas
  • 00:15:00
    pemberontakan dan pada akhirnya
  • 00:15:02
    pemberontakan to berhasil dipadamkan
  • 00:15:04
    tetapi di tengah-tengah pemberontakan
  • 00:15:07
    itu muncul satu fenomena yang disebut
  • 00:15:09
    dengan nama fenomena nabi palsu yang
  • 00:15:12
    dideklarasi oleh Musailamah al-kadzab ya
  • 00:15:16
    salah seorang tokoh tokoh Arab badui di
  • 00:15:18
    Yamamah mendeklarasikan diri sebagai
  • 00:15:20
    seorang Nabi kemudian Musailamah
  • 00:15:24
    al-kadzab berhasil ditangkap dan
  • 00:15:26
    pemberontakan itu dipadamkan dan umat
  • 00:15:29
    Islam kehidupan umat Islam kembali
  • 00:15:30
    seperti sediakala Lalu setelah Abu Bakar
  • 00:15:34
    meninggal digantikan oleh Umar dan
  • 00:15:37
    dinamika itu muncul kembali pada masa
  • 00:15:39
    pemerintahan Utsman bin Affan
  • 00:15:41
    radhiyallahu'anhu Nah saya kira ini yang
  • 00:15:44
    menjadi titik awal atau titik tolak
  • 00:15:47
    beredarnya
  • 00:15:48
    sehabis palsu di kalangan umat Islam
  • 00:15:50
    Jadi hadis-hadis palsu itu memang pada
  • 00:15:53
    awalnya muncul sebagai respon atau
  • 00:15:57
    sebagai reaksi ketidakpuasan sekelompok
  • 00:16:00
    orang terhadap situasi politik yang
  • 00:16:02
    berkembang pada saat itu maka dicari
  • 00:16:05
    Carilah dalil dicari Carilah legitimasi
  • 00:16:08
    yang untuk membenarkan tindakan mereka
  • 00:16:11
    tindakan sekelompok orang melawan
  • 00:16:13
    pemerintahan yang sah maka diantara
  • 00:16:16
    legitimasi yang digunakan selain dan
  • 00:16:18
    ayat al-qur'an adalah memanipulasi
  • 00:16:20
    ucapan Nabi Muhammad shallallahu alaihi
  • 00:16:23
    wasallam dan itu terus berlangsung
  • 00:16:25
    sampai pemerintahan Ali bin Abi Tholib
  • 00:16:28
    bahkan sampai pemerintahan Dinasti
  • 00:16:30
    Umayyah atau dinasti yang dibangun oleh
  • 00:16:34
    seorang sahabat nabi yang bernama
  • 00:16:36
    muawiyah Bin Abu Sufyan nah
  • 00:16:39
    hadits-hadits palsu itu marak di
  • 00:16:41
    masyarakat yang isinya adalah
  • 00:16:44
    menjatuhkan kelompok lawan dan
  • 00:16:47
    mengangkat kelompok
  • 00:16:48
    dukung nah ini yang kemudian memunculkan
  • 00:16:51
    keprihatinan dari salah seorang khalifah
  • 00:16:54
    dari Dinasti Umayyah bernama Umar bin
  • 00:16:57
    Abdul Aziz maka Khalifah Umar bin Abdul
  • 00:17:01
    Aziz kemudian menulis sebuah surat
  • 00:17:02
    kepada Gubernur Madinah yang bernama Abu
  • 00:17:06
    Bakar bin Muhammad bin Amir bin hazm Apa
  • 00:17:11
    isi suratnya isi suratnya adalah meminta
  • 00:17:13
    kepada Gubernur Madinah kepada Abu Bakar
  • 00:17:16
    bin Muhammad untuk mengendorse mendorong
  • 00:17:20
    para ulama Madinah melakukan pencatatan
  • 00:17:24
    utr hadap ucapan-ucapan Nabi Muhammad
  • 00:17:28
    Shallallahu Alaihi Wasallam iang populer
  • 00:17:31
    dan beredar dikalangan ulama lalu
  • 00:17:34
    kemudian catatan-catatan itu diterbitkan
  • 00:17:37
    untuk mengklarifikasi ya untuk
  • 00:17:41
    mengklarifikasi tuduhan tumbuhan palsu
  • 00:17:44
    atau hadits-hadits palsu yang
  • 00:17:46
    disandarkan kepada nabi Muhammad SAW
  • 00:17:48
    kwali wasallam ya di dalam sebuah surat
  • 00:17:52
    Abu Umar bin Abdul Aziz mengatakan bahwa
  • 00:17:56
    Saya prihatin kalau memang ucapan-ucapan
  • 00:17:59
    nabi ini tidak dikombinasi ya tidak
  • 00:18:03
    dihimpun kedalam sebuah catatan yang
  • 00:18:05
    khawatirkan nanti ilmu agama ini akan
  • 00:18:08
    hilang Dan mulai saat itu dilakukanlah
  • 00:18:11
    pencatatan ya Adapun kitab hadits
  • 00:18:14
    pertama yang ditulis Itu adalah musnad
  • 00:18:17
    Abdulloh bin Al Mubarok yaitu kitab
  • 00:18:20
    hadits yang pertama sebelum eh Malik bin
  • 00:18:24
    Anas atau Imam Maliki atau imam Malik
  • 00:18:26
    bin Anas merilis atau menerbitkan karya
  • 00:18:30
    hadits yang diberi judul ilmu aktor jadi
  • 00:18:34
    karyamu
  • 00:18:36
    Hai Abdullah bin al-mubarak atau
  • 00:18:37
    kumpulan hadits yang didapat melalui
  • 00:18:39
    jalur Abdullah bin al-mubarak atau yang
  • 00:18:41
    diberi nama musnad Abdullah bin
  • 00:18:43
    al-mubarak inilah yang pertama kali
  • 00:18:46
    dirilis di dunia Islam dan seorang ulama
  • 00:18:50
    hadis bernama Al Bukhari Imam al-bukhari
  • 00:18:52
    pada usia kurang lebih sembilan tahun
  • 00:18:55
    sembilan tahun beliau hafal betul betul
  • 00:18:59
    hafal kata perkata ia Jeddah nya dimana
  • 00:19:04
    isi dari musnad Abdullah bin al-mubarak
  • 00:19:07
    usia sembilan tahun padahal al-bukhari
  • 00:19:10
    ini bukan orang Arab Al Buchori ini
  • 00:19:13
    adalah keturunan Uzbekistan orang
  • 00:19:17
    Azerbaijan orang Azerbaijan bukan orang
  • 00:19:20
    Arab bahasa Azerbaijan Itu bukan bahasa
  • 00:19:22
    Arab Azerbaijan adalah negara bekas
  • 00:19:25
    jajahan Uni Soviet yang posisinya tidak
  • 00:19:29
    jauh dari Rusia Jadi kalau dilihat poa
  • 00:19:32
    Azerbaijan itu atau Imam al-bukhari ini
  • 00:19:36
    keturunan Asia Tengah bukan keturunan
  • 00:19:38
    Arab tetapi beliau yang akan populer
  • 00:19:41
    namanya di kalangan ulama-ulama di
  • 00:19:44
    wilayah Arab dan penguasaan bahasa
  • 00:19:46
    Arabnya Luar biasa ini diantara
  • 00:19:48
    keberkahan Imam al-bukhari nah barulah
  • 00:19:53
    setelah itu para ulama kemudian
  • 00:19:55
    mengembangkan satu metodologi di dalam
  • 00:19:57
    mengumpulkan ilmu hadits Nabi sinilah
  • 00:19:59
    ilmu Hadis muncul karena ada metodologi
  • 00:20:03
    jadi munculnya ilmu itu karena ada
  • 00:20:05
    metodologi ya dalam bahasa filsafat itu
  • 00:20:08
    harus ada epistemologi nah di dalam
  • 00:20:11
    epistimologi itu ya bagaimana
  • 00:20:13
    pengetahuan itu dibentuk ada yang
  • 00:20:15
    namanya metodologi-metodologi ini Yang
  • 00:20:18
    diperdebatkan didiskusikan oleh para
  • 00:20:22
    ahli sehingga akhirnya menimbulkan
  • 00:20:24
    sehingga akhirnya berujung kepada
  • 00:20:26
    kesepakatan mayoritas ahli mayoritas
  • 00:20:29
    ahli terhadap metodologi yang digunakan
  • 00:20:32
    nah mulailah para ulama melakukan riset
  • 00:20:35
    terhadap
  • 00:20:36
    Hai habis-habis yang sudah dikumpulkan
  • 00:20:38
    dan hadits-hadits yang masih beredar Nah
  • 00:20:41
    dari riset ini lahirlah ilmu Hadis
  • 00:20:44
    barulah muncul istilah hadits shohih Apa
  • 00:20:47
    itu so high so high ini artinya sehat
  • 00:20:50
    atau baik jadi disebut hadits shohih ini
  • 00:20:53
    artinya hadits ini memang bisa
  • 00:20:56
    dikonfirmasi betul-betul berasal dari
  • 00:20:59
    Nabi Muhammad dilihat dari jalur yang
  • 00:21:03
    tersambung dari satu ulama ke ulama
  • 00:21:06
    sebelumnya ke ulama sebelumnya ke ulama
  • 00:21:09
    sebelumnya sampai tabiin sampai kepada
  • 00:21:13
    sahabat lalu sampai kepada nabi jadi ada
  • 00:21:16
    jalur yang bersambung dan tidak terputus
  • 00:21:17
    ini syarat dari hadits shohih ini mohon
  • 00:21:20
    dicatat ya jangan sampai ini tidak
  • 00:21:23
    dicatat ya jadi syarat hadits shohih itu
  • 00:21:26
    yang pertama adalah bersambungnya mata
  • 00:21:29
    rantai penyampaian hadis lalu kemudian
  • 00:21:32
    yang kedua dilihat dari kualitas orang
  • 00:21:35
    yang menyampaikan
  • 00:21:36
    Hai kualitas apa dulu kualitas yang
  • 00:21:38
    dilihat kedua adalah kualitas ingatan
  • 00:21:41
    orang yang menyampaikan hadis ingatannya
  • 00:21:43
    Bagaimana Kuat atau lemah Kenapa karena
  • 00:21:47
    kualitas ingatan Itu juga berpengaruh
  • 00:21:50
    kepada kualitas informasi yang
  • 00:21:53
    disampaikan utuh atau tidak utuh ya maka
  • 00:21:57
    rata-rata ulama hadits itu pada umumnya
  • 00:21:59
    mempunyai daya ingat yang luar biasa
  • 00:22:02
    bayangkan seperti al-bukhari saya ambil
  • 00:22:05
    satu contoh kasus al-bukhari itu
  • 00:22:08
    mengumpulkan kurang lebih 5746 hadis di
  • 00:22:13
    dalam kitab Hadits shahihnya dari 5746
  • 00:22:17
    hadits itu yang dikumpulkan oleh
  • 00:22:19
    al-bukhari di dalam sahihnya itu bukan
  • 00:22:22
    cuma sekedar hadits tetapi Beliau juga
  • 00:22:25
    mengingat nama-nama orang yang
  • 00:22:28
    menyampaikan urutan-urutan orang yang
  • 00:22:30
    menyampaikan yang dari guru Imam Bukhari
  • 00:22:34
    sampai kepada nabi
  • 00:22:36
    Shallallahu Alaihi Wasallam contoh saya
  • 00:22:39
    mengambil contoh misalnya hadits pertama
  • 00:22:41
    al-bukhari itu menyebut nama menyebut
  • 00:22:43
    urutan itu dengan sangat baik ya telah
  • 00:22:46
    menceritakan kepada kami Al Humaidi ya
  • 00:22:48
    kan telah menceritakan kepada kami
  • 00:22:50
    Sufyan bin uyainah telah menciptakan
  • 00:22:53
    menceritakan kepada kami Atok ya kan a
  • 00:22:57
    telah menceritakan kepada kami apa ya
  • 00:23:00
    kan atau berkata telah menceritakan
  • 00:23:02
    kepada kami dari dari auah bukan orang
  • 00:23:06
    telah menceritakan kepada kami urwah nya
  • 00:23:08
    kan urwah menceritakan telah
  • 00:23:10
    menceritakan kepada kami ayah kami ya
  • 00:23:13
    kan ayah kami berkata ayahnya urwah
  • 00:23:16
    bernama Bernama Hisyam ya Ayah kami
  • 00:23:19
    berkata telah menceritakan kepada kami
  • 00:23:21
    Aisyah radhiallahu anha 5 nama lima nama
  • 00:23:25
    beruntut ya kan disebut oleh al-bukhari
  • 00:23:29
    dan itu hafal baru kemudian Aisyah
  • 00:23:32
    berkata Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi
  • 00:23:34
    Wasallam bersabda hai
  • 00:23:36
    dan lima tingkatan yang dilalui oleh
  • 00:23:39
    al-bukhari sampai kepada Nabi Muhammad
  • 00:23:41
    Shallallahu Alaihi Wasallam ini luar
  • 00:23:45
    biasa bayangkan kalau misalnya di dalam
  • 00:23:48
    shohih itu adalah Rp5.000 hadis dengan
  • 00:23:52
    menghafal lima tingkatan ini berarti ada
  • 00:23:54
    kurang lebih 25 ribu dan diingat oleh
  • 00:23:58
    al-bukhari dan al-bukhari bukan cuma
  • 00:24:02
    sekedar mengingat nama-nama itu
  • 00:24:04
    al-bukhari juga tahu kualitas orang yang
  • 00:24:07
    menyampaikan periwayatan itu Ini yang
  • 00:24:10
    luar biasa Coba bayangkan Saya ingin uji
  • 00:24:14
    anda semua kalian masih ingat nggak nama
  • 00:24:17
    teman SD kalian + 6 enggak usah saya
  • 00:24:22
    sebut dari kelas 1 kelas 6 nama teman SD
  • 00:24:25
    kalian dimulai yang duduk dekat pintu
  • 00:24:28
    siapa beri bangku dari meja dekat pintu
  • 00:24:31
    siapa kemudian sebelahnya siapa lalu
  • 00:24:34
    kemudian sebrangnya
  • 00:24:36
    Apa itu kan kalau di SD ada empat baris
  • 00:24:38
    itu bukan lima bariskan 4baris kesini ya
  • 00:24:42
    kan kemudian 10 baris ke belakang
  • 00:24:45
    berarti kan ada 41 rombongan belajar
  • 00:24:48
    inget gak kalian masih inget nggak
  • 00:24:51
    nama-nama temen SD kalian kelas 6 Saya
  • 00:24:54
    tidak semangat akan dari kelas 1 kalau
  • 00:24:57
    misalnya saya tanya dari kelas atau kita
  • 00:24:59
    inget dari ticketing nggak temen kita
  • 00:25:02
    dari tekad Siapa teman kita waktu TK ya
  • 00:25:05
    kan belum lagi pas waktu SMP begitu kita
  • 00:25:08
    SMP kelas 1 SMP ingat enggak satu kelas
  • 00:25:11
    siapa belum lagi SMA belum lagi teman
  • 00:25:15
    bimbingan belajar belum lagi temen
  • 00:25:16
    nongkrong teman santui santui and kan
  • 00:25:19
    gitu kan kalian belum tentu Ingatkan
  • 00:25:22
    nama namanya siapa ini baru masuk kuil
  • 00:25:26
    aja sudah lupa itu kan ini gue temen SD
  • 00:25:29
    lho yang mana yang orang yang mana sih
  • 00:25:32
    Kan gitu kan Oh ternyata yang dilihat di
  • 00:25:36
    punya atau di Twitternya itu roof
  • 00:25:38
    mukanya udah dimanipulasi pakai
  • 00:25:39
    Photoshop sehingga kalian pangling ya
  • 00:25:42
    tidak bisa mengenali temen kalian
  • 00:25:44
    sendiri Imam al-bukhari kembali lagi
  • 00:25:47
    tadi itu hafal 25.000 kurang lebih nama
  • 00:25:51
    siapa yang menyampaikan hadits dan
  • 00:25:53
    sekaligus beliau tahu secara detail
  • 00:25:56
    kualitas orang-orang itu Ussy ini
  • 00:25:58
    orangnya pelupa olshop ini orangnya
  • 00:26:00
    pernah mencaci maki seorang sahabat ini
  • 00:26:04
    orangnya begini ini orangnya begini
  • 00:26:05
    sehingga dari penilaian terhadap
  • 00:26:07
    kualitas itu pengaruh juga kepada
  • 00:26:10
    pengelola penilaian kualitas hadis jadi
  • 00:26:12
    syarat yang kedua adalah kualitas Rahmah
  • 00:26:15
    Rawi atau kualitas orang yang
  • 00:26:17
    menyampaikan yang terutama kualitas
  • 00:26:20
    ingatan yang ketiga itu adalah kualitas
  • 00:26:25
    ketakwaan yang disebut dengan nama adil
  • 00:26:29
    adil tuh apa sih maksudnya adil itu
  • 00:26:32
    sesuai antara ucapan dengan perbuatan
  • 00:26:36
    Hai Jadi kalau habis itu memenuhi syarat
  • 00:26:38
    tiga ini yang pertama bersambungnya sana
  • 00:26:41
    bersambungnya mata rantai Kemudian yang
  • 00:26:44
    kedua Nyalakan kualitas orang yang
  • 00:26:47
    menyampaikannya terpercaya kuat
  • 00:26:51
    ingatannya kemudian yang ketiga orangnya
  • 00:26:54
    ini adil adil dalam arti dia tidak tidak
  • 00:26:58
    banyak melakukan perbuatan dosa sesuai
  • 00:27:01
    antara ucapan dan perbuatan dia tidak
  • 00:27:04
    pernah mencela satupun seorang sahabat
  • 00:27:06
    nabi yang maka ini masuk dalam kategori
  • 00:27:09
    Hadits Shahih hadits yang baik lalu
  • 00:27:13
    kemudian ada lagi istilah hadits Hasan
  • 00:27:17
    Hasan itu artinya baik sohee itu sehat
  • 00:27:21
    Oh ya kan Hasan tuh baik Hasan itu
  • 00:27:23
    derajatnya di bawah shohih dari aspek
  • 00:27:27
    mata rantai penyampaian betul bersambung
  • 00:27:30
    sampai nabi tapi ada masalah dengan
  • 00:27:32
    kualitas orang yang menyampaikan
  • 00:27:34
    Oh ya gan kualitasnya apa ya orangnya
  • 00:27:37
    agak pelupa orangnya agak pelupa nah
  • 00:27:41
    biasanya memang problem dari habis itu
  • 00:27:44
    terletak kepada Bagaimana cara
  • 00:27:47
    penyampaian dan Bagaimana kualitas
  • 00:27:50
    penyampaian jadi Hasan ini masih di
  • 00:27:53
    setingkat di bawah shohih baru kemudian
  • 00:27:56
    dibawa Hasan ada namanya boief atau
  • 00:27:59
    lemah
  • 00:28:00
    Hai nah lemah ini artinya apa ya kalau
  • 00:28:03
    mata rantainya terputus tidak bisa
  • 00:28:06
    dikonfirmasi sampai kepada Nabi Muhammad
  • 00:28:08
    Shallallahu Alaihi Wa Sallam begitu
  • 00:28:10
    dilacak lu Ini kok ada yang nggak
  • 00:28:12
    nyambung dari misalnya Abdullah kepada
  • 00:28:16
    Umar kok ini tidak nyambung ya kan ini
  • 00:28:19
    kenapa Sebab putusnya Lalu kenapa
  • 00:28:21
    Abdullah mengaku bertemu dengan Umar
  • 00:28:23
    maka sampai di sini saja sudah masuk
  • 00:28:26
    dalam kategori Doi nah di bawah logo
  • 00:28:30
    Irlandia dan namanya palsu palsu itu
  • 00:28:33
    yang tidak jelas asal-usulnya nah ini
  • 00:28:37
    yang mungkin kalau dalam bahasa media
  • 00:28:39
    sosial sekarang kita sebut sebagai
  • 00:28:41
    berita hoax atau berita palsu tidak bisa
  • 00:28:45
    kita konfirmasi kepada siapapun Nah jadi
  • 00:28:49
    para ulama hadis juga sudah belajar
  • 00:28:52
    bagaimana mereka memanajemen yang
  • 00:28:54
    mengelola informasi itu dengan baik
  • 00:28:56
    karena informasi ini terkait dengan
  • 00:28:59
    pelaksanaan ajaran agama
  • 00:29:00
    Hai sehingga informasi-informasi tentang
  • 00:29:03
    agama itu betul-betul bisa
  • 00:29:05
    dipertanggungjawabkan sesuai dengan
  • 00:29:08
    metodologi yang disepakati Nah ini baru
  • 00:29:11
    muncul ya baru muncul ilmu hadits ini
  • 00:29:15
    begitu al-bukhari menulis shohih Bukhori
  • 00:29:17
    Jadi kalau ada pertanyaan Kapan kriteria
  • 00:29:21
    sohih Hasan Dhaif itu muncul yaitu baru
  • 00:29:25
    muncul begitu al-bukhari merilis atau
  • 00:29:29
    menerbitkan karya yang diberi judul
  • 00:29:31
    al-jami' as-shahih atau yang lebih
  • 00:29:33
    mudahnya diingat dengan sebutan shohih
  • 00:29:36
    al-bukhori Nah baru dari sini kemudian
  • 00:29:40
    dilakukan seleksi verifikasi Oh ini
  • 00:29:44
    hadis ini muatannya politik Misalnya ini
  • 00:29:47
    kok isi-isi hadisnya kebanyakan mencaci
  • 00:29:49
    maki Ali begitu dilihat other nyata
  • 00:29:52
    orang yang menyampaikan ini punya
  • 00:29:55
    keberpihakan terhadap muawiyah atau ada
  • 00:29:58
    satu kabar riwayat Hadits
  • 00:30:00
    ia mencaci maki bahkan melaknat muawiyah
  • 00:30:03
    begitu diverifikasi ternyata orang yang
  • 00:30:06
    menyampaikan adalah orang yang merupakan
  • 00:30:09
    pendukung fanatik Ali bin Abi Tholib
  • 00:30:11
    sehingga akhirnya orang itu menyerang
  • 00:30:14
    muawiyah Bin Abu Sufyan Nah itu itu
  • 00:30:17
    sejarahnya seperti itu nah kemudian yang
  • 00:30:20
    perlu kita pahami sekarang adalah
  • 00:30:22
    bagaimana memahami hadits ini penting
  • 00:30:25
    para mahasiswa yang berbahagia anda
  • 00:30:29
    seorang ulama bernama Ibnu Wahab Al
  • 00:30:31
    Maliki ini seorang ulama mazhab Maliki
  • 00:30:34
    beliau melempar Sabtu pernyataan yang
  • 00:30:37
    kontroversial kata beliau Al Hadis u ma
  • 00:30:40
    Bold Atun ilalil ulama hadits itu adalah
  • 00:30:44
    tempat orang awam bisa menjadi sesat
  • 00:30:47
    kecuali bagi para ulama
  • 00:30:50
    hai kenapa seperti itu karena begini
  • 00:30:53
    orang awam habis itu kalau kita baca
  • 00:30:55
    hadis yang itu tidak seperti kita
  • 00:30:58
    membaca undang-undang itu harus ada
  • 00:31:00
    penjelasannya tidak seperti kita membaca
  • 00:31:02
    taktik atau tata tertib Oke let's saya
  • 00:31:05
    undang-undang masih ada turunannya
  • 00:31:06
    namanya Peraturan Pemerintah tapi taktif
  • 00:31:09
    itu enggak ada turunannya tapi itu sudah
  • 00:31:10
    menjadi aturan baku ada sebagian orang
  • 00:31:14
    Islam yang masih berpeluang berpendapat
  • 00:31:16
    bahwa hadits itu seperti manual book
  • 00:31:19
    seperti buku manual tahap satu ini tahap
  • 00:31:22
    dua ini tahap 3 ini tempat ini dan
  • 00:31:24
    seterusnya pada tidak seperti itu tadi
  • 00:31:27
    sudah disampaikan di awal kuliah bahwa
  • 00:31:29
    hadits ini adalah sumber utama ajaran
  • 00:31:32
    Islam setelah Alquran jadi fungsi dari
  • 00:31:36
    hadits ini adalah menjelaskan Alquran
  • 00:31:39
    maka jika kita membaca hadits tanpa
  • 00:31:43
    didampingi oleh orang yang menguasai
  • 00:31:46
    ilmu hadits dan orang yang memahami
  • 00:31:50
    putih besar kemungkinan kita akan
  • 00:31:52
    terjerumus kedalam kesesatan ada satu
  • 00:31:56
    contoh kasus di Jakarta pada Tahun 1979
  • 00:32:03
    oh bukan di Jakarta di Bandung ke
  • 00:32:06
    peristiwanya di dua tempat ban Jakarta
  • 00:32:08
    dan Bandung ada sekelompok pengajian
  • 00:32:11
    waktu itu dipimpin oleh seorang Ustadz
  • 00:32:14
    dari Lampung Saya tidak perlu sebut
  • 00:32:16
    namanya dan ujung dari pengajian ini
  • 00:32:19
    adalah pembajakan pesawat Garuda di
  • 00:32:22
    woyla pada tahun 82 kalau tidak salah
  • 00:32:25
    nah begitu diruntut Kenapa bisa sampai
  • 00:32:30
    terjadi aksi pembajakan itu awalnya dari
  • 00:32:33
    keliru Di dalam memahami
  • 00:32:36
    Hai bagaimana pemahaman hadis yang
  • 00:32:38
    berkembang atau yang dikembangkan di
  • 00:32:39
    pengajian itu jadi di dalam eh pengajian
  • 00:32:44
    itu dikembangkan pemahaman terhadap
  • 00:32:46
    hadits secara letterlijk secara literal
  • 00:32:49
    secara verbatim kata perkata tidak
  • 00:32:54
    melihat kepada penafsiran kontekstual
  • 00:32:56
    atau tidak melihat kepada penafsiran
  • 00:32:58
    teleologis penafsiran yang melihat aspek
  • 00:33:02
    tujuan dari diucapkannya hadits tersebut
  • 00:33:06
    jadi ada satu Hadis ya yang memang benar
  • 00:33:10
    ini hadis tapi harus dipahami konteksnya
  • 00:33:13
    yang di dalam hadits itu dikatakan Siapa
  • 00:33:17
    yang mengatakan seorang muslim seorang
  • 00:33:20
    muslim dengan ucapan kafir dengan
  • 00:33:22
    perkataan kafir atau Siapa yang
  • 00:33:23
    mengatakan kepada seorang muslim wahai
  • 00:33:26
    kafir maka halal darahnya
  • 00:33:29
    Hai nah habis ini tidak dipahami
  • 00:33:31
    konteksnya Ketika Nabi mengatakan
  • 00:33:34
    seperti itu bagaimana maksudnya lalu
  • 00:33:38
    oleh sang Ustad Iya hadits itu dijadikan
  • 00:33:42
    sebagai alat legitimasi bolehnya
  • 00:33:44
    membunuh orang yang menutup pengajian
  • 00:33:48
    mereka sesaat alasannya ada hadisnya
  • 00:33:52
    ketika ditanya Ustad itu kan tindakan
  • 00:33:55
    pembunuhan melawan hukum Oh itu hukumnya
  • 00:33:57
    hukum thoghut
  • 00:33:59
    Hai itu hukum thoghut hukum kafir bukan
  • 00:34:01
    hukum Islam kita hanya diperintahkan
  • 00:34:04
    untuk taat kepada hukum Islam yaitu
  • 00:34:07
    al-qur'an dan Sunnah jawaban Ustadz nya
  • 00:34:10
    begitu sehingga karena pemahaman yang
  • 00:34:13
    sempit seperti itu akhirnya terjadilah
  • 00:34:16
    eksekusi ya tinggalkan persekusi
  • 00:34:21
    membunuh seorang muslim yang sedang
  • 00:34:25
    memimpin shalat berjamaah karena imam
  • 00:34:28
    salat itu pernah mengatakan pengajian
  • 00:34:31
    ini sesat itu ramai di kota Bandung
  • 00:34:35
    sampai pada akhirnya dilakukanlah
  • 00:34:38
    tindakan penangkapan dan yang di Jakarta
  • 00:34:41
    teman-teman mereka ini Jakarta yang
  • 00:34:43
    tidak ditangkap kemudian melakukan aksi
  • 00:34:45
    pembajakan dengan tuntutan supaya
  • 00:34:48
    kawan-kawan mereka yang ditahan di
  • 00:34:50
    kantor polisi di kota Bandung pada tahun
  • 00:34:53
    itu pada tahun 80-an itu dibebaskan ini
  • 00:34:57
    satu contoh Bagaimana ke
  • 00:34:59
    Woody dalam memahami hadis dan
  • 00:35:02
    kekeliruan ini ternyata tidak saja
  • 00:35:04
    terjadi pada tahun itu justru kekeliruan
  • 00:35:07
    ini berkembang di kalangan anak-anak
  • 00:35:10
    muda kalangan mahasiswa yang baru sadar
  • 00:35:15
    atau yang baru ya yang baru melek ajaran
  • 00:35:20
    agama Sehingga setiap ucapan nabi
  • 00:35:23
    langsung dipahami tekstual begini poin
  • 00:35:25
    yang harus diamalkan padahal tidak
  • 00:35:27
    seperti itu harus ada penjelasan ya
  • 00:35:31
    penjelasan Kenapa Nabi mengatakan
  • 00:35:32
    seperti itu konteksnya apa pada saat itu
  • 00:35:36
    karena bagaimanapun juga ketika kita
  • 00:35:38
    membaca hadis parameter atau ukuran yang
  • 00:35:42
    kita pakai itu adalah nilai-nilai
  • 00:35:45
    maqosid atau tujuan yang termuat di
  • 00:35:49
    dalam Alquran apa nilai-nilai utamanya
  • 00:35:52
    nilai-nilai utamanya adalah wama
  • 00:35:54
    arsalnaka illa rahmatan lil'alamin
  • 00:35:58
    tidaklah
  • 00:35:59
    Hai kami putus engkau wahai Muhammad
  • 00:36:01
    kecuali menjadi rahmat bagi alam semesta
  • 00:36:04
    nah Rahmat disini kalau kita perhatikan
  • 00:36:08
    kita kaji maknanya Rahmat disini
  • 00:36:11
    maknanya adalah kasih sayang ya makan
  • 00:36:15
    Nabi Muhammad mengatakan kepada para
  • 00:36:16
    sahabat Irham momen pilar band
  • 00:36:20
    sayangilah makhluk Allah yang ada di
  • 00:36:22
    muka bumi tanpa kita membeda-bedakan
  • 00:36:25
    siapa mereka apa mereka dan bagaimana
  • 00:36:29
    mereka Irham momen filardi yarhamkum
  • 00:36:34
    manfish sama nanti yang di langit akan
  • 00:36:37
    menurunkan rahmatnya kepada kalian yaitu
  • 00:36:41
    hadits yang diriwayatkan oleh al-hakim
  • 00:36:43
    al-bukhari an-nasai dan ath-thabrani dan
  • 00:36:47
    hadis ini adalah hadis Hasan tadi itu
  • 00:36:51
    yang kita pakai parameternya sebagai
  • 00:36:53
    ukuran jadi ketika kita membaca hadits
  • 00:36:55
    ini mengusung semangat Rahmat atau tidak
  • 00:36:58
    Oh ya kan kalau misalnya ditemukan satu
  • 00:37:01
    faktor bau hadits ini tidak mendukung
  • 00:37:04
    semangat Rahmat maka kita coba cari
  • 00:37:06
    penjelasannya dari penjelasannya yang
  • 00:37:10
    disampaikan oleh para ulama seperti
  • 00:37:13
    misalnya juga terkait dengan isu-isu
  • 00:37:15
    nasionalisme ada seorang penceramah
  • 00:37:18
    Kondang mengatakan nasionalisme itu
  • 00:37:20
    tidak ada dalilnya padahal nasionalisme
  • 00:37:25
    atau cinta kepada tanah air itu ada
  • 00:37:27
    dalilnya dan Nabi Muhammad Shallallahu
  • 00:37:29
    Alaihi Wasallam menunjukkan kecintaan
  • 00:37:32
    kepada tanah air dalam satu hadits yang
  • 00:37:34
    diriwayatkan oleh al-bukhari Nabi
  • 00:37:37
    mengatakan Jabal Uhud yuhibbuna ono
  • 00:37:40
    heboh gunung uhud ini cinta kepada kita
  • 00:37:43
    Dan kita pun cinta kepada gunung uhud
  • 00:37:46
    nabi mengatakan gunung uhud itu untuk
  • 00:37:49
    merepresentasikan kota Madinah Karena
  • 00:37:51
    gunung uhud terletak di Madinah dan
  • 00:37:53
    merupakan simbol kebanggaan orang
  • 00:37:55
    Madinah
  • 00:37:56
    hal itu menunjukkan betapa nabi
  • 00:37:58
    mencintai kota Madinah nabi begitu cinta
  • 00:38:02
    dengan Madinah bahkan ketika nabi
  • 00:38:05
    menaklukkan Kota Mekah nabi ingin
  • 00:38:07
    kembali ke Madinah dan nabi meninggal
  • 00:38:10
    dikuburkan di Madinah Kenapa itu
  • 00:38:12
    menunjukkan kecintaan Nabi kepada tanah
  • 00:38:15
    air Lalu ada seorang penceramah Kondang
  • 00:38:18
    mengatakan nasionalisme ada dalilnya lo
  • 00:38:20
    itu bukannya dalil Bukankah itu dalil
  • 00:38:22
    itu kan dalil bahwa nabi cinta kepada
  • 00:38:26
    Madinah itu menunjukkan bahwa nabi juga
  • 00:38:28
    punya semangat nasionalisme dan
  • 00:38:31
    bagaimana nabi menggugah semua Penduduk
  • 00:38:34
    Madinah baik muslim maupun non-muslim
  • 00:38:36
    untuk membela kota Madinah ketika
  • 00:38:38
    Madinah diserang bertubi-tubi oleh
  • 00:38:41
    kekuatan asing yang datang dari luar
  • 00:38:44
    Madinah itu menunjukkan Bagaimana Nabi
  • 00:38:47
    mengunggah semua orang di Madinah muslim
  • 00:38:50
    Yahudi penyembah berhala untuk sama-sama
  • 00:38:53
    membela keutuhan kota Madinah
  • 00:38:56
    Tunjukkan nasionalisme Lalu kenapa
  • 00:39:00
    penceramah itu mengatakan bahwa
  • 00:39:02
    nasionalisme tidak ada dalilnya Membela
  • 00:39:05
    tanah air tidak ada dalilnya padahal ada
  • 00:39:07
    dalil-dalil itu penunjuk ada argumen
  • 00:39:11
    yang menunjukkan bahwa nabi cinta kepada
  • 00:39:14
    tanah air Nah ini pemahaman seperti ini
  • 00:39:16
    ya pemahaman seperti ini ya Maksudnya
  • 00:39:20
    seperti penceramah yang tadi saya
  • 00:39:22
    Sebutkan saya singgung tadi yang
  • 00:39:24
    mengatakan bahwa nasionalisme tidak ada
  • 00:39:26
    dalilnya itu kan berangkat dari tidak
  • 00:39:30
    utuhnya proses belajar dan tidak
  • 00:39:34
    cermatnya ya di dalam membaca
  • 00:39:37
    hadits-hadits Nabi Muhammad Shallallahu
  • 00:39:40
    Alaihi Wasallam jadi Betul apa yang
  • 00:39:41
    dikatakan oleh Ibnu Wahab Al Maliki tadi
  • 00:39:44
    bahwa hadits itu adalah tempat dimana
  • 00:39:48
    orang awam berpotensi menjadi sesat
  • 00:39:52
    ilalil ulama Kecuali buat ulama maka
  • 00:39:55
    jika kita
  • 00:39:56
    hadis bersama dengan para ulama insya
  • 00:39:59
    Allah kita akan mendapatkan pemahaman
  • 00:40:00
    yang utuh bukan pemahaman yang keliru
  • 00:40:03
    karena agama ini semangatnya adalah
  • 00:40:06
    semangat wasathiyah semangat moderasi ya
  • 00:40:10
    kan bukan semangat tafrith bukan
  • 00:40:12
    semangat ekstrim nah sampai di sini
  • 00:40:15
    mudah-mudahan bisa dipahami oleh anda
  • 00:40:17
    semua peserta kuliah agama bagaimana
  • 00:40:21
    hadis Nabi Muhammad shallallahu alaihi
  • 00:40:24
    wasallam dan Mohon diperhatikan setiap
  • 00:40:28
    detail dari penjelasan yang tadi saya
  • 00:40:30
    sampaikan dan silakan kalian diskusikan
  • 00:40:33
    ada satu pertanyaan yang nanti akan
  • 00:40:36
    menjadi bahan diskusi dan ini nanti
  • 00:40:39
    dikumpulkan ke dalam tugas pertanyaannya
  • 00:40:41
    adalah Apabila ada satu Hadis yang
  • 00:40:46
    maknanya bertentangan dengan al-qur'an
  • 00:40:50
    Hai apakah hadits itu atau seluruh
  • 00:40:55
    hadits itu menjadi tidak penting untuk
  • 00:41:00
    kita jadikan sebagai sumber ajaran Islam
  • 00:41:05
    Oh ya Sekali lagi Apabila ada satu Hadis
  • 00:41:09
    yang maknanya bertentangan dengan
  • 00:41:12
    Alquran Apakah dengan begitu semua hadis
  • 00:41:17
    menjadi tidak penting atau tidak perlu
  • 00:41:22
    kita jadikan sebagai sumber ajaran Islam
  • 00:41:27
    silakan Ini didiskusikan secara
  • 00:41:30
    berkelompok terima kasih atas perhatian
  • 00:41:32
    yang Anda berikan wassalamu'alaikum
  • 00:41:34
    warahmatullahi wabarakatuh
  • 00:41:38
    [Musik]
Etiquetas
  • hadits
  • Islam
  • ajaran
  • sunnah
  • ulama
  • quran
  • sahih
  • konteks
  • pengumpulan
  • palsu