Kisah Dokter Yang Jual Rumah Demi Bangun RS Gratis di Atas Kapal

00:07:42
https://www.youtube.com/watch?v=xFZd6y2Ehso

Resumo

TLDRDr. Lee Augustinus Darmawan, seorang pakar bedah toraks jantung, berbagi kisah pengalamannya dalam mendirikan Doctorshare, sebuah yayasan yang memberikan perkhidmatan medis tanpa biaya kepada orang-orang yang membutuhkan. Didorong oleh pengalaman masa kecil ketika adiknya meninggal dunia karena kekurangan akses perawatan medis, ia bertekad untuk membantu lebih banyak orang. Dengan ide untuk mengubah kapal menjadi rumah sakit apung, dia menghadapi tantangan besar untuk mewujudkan impiannya. Rumah sakit ini memungkinkan dia dan timnya untuk menjalankan operasi di daerah terpencil, menyelamatkan banyak nyawa, dan memberikan harapan bagi keluarga. Biasanya, pasien yang menerima layanan ini berasal dari latar belakang yang miskin dan tidak mampu membayar perawatan medis.

Conclusões

  • 👨‍⚕️ Dr. Lee adalah ahli bedah yang mengubah hidup banyak orang.
  • 🏥 Doctorshare menyediakan layanan medis gratis.
  • 🚢 Ide kapal rumah sakit muncul dari pengalaman pribadi.
  • 💔 Pengalaman menyakitkan masa kecil mendorong Dr. Lee untuk bertindak.
  • 🤲 Dukungan keluarga adalah kunci keberhasilan proyek ini.
  • 🌊 Rumah sakit apung membantu di daerah terpencil.
  • 💪 Operasi berhasil menyelamatkan banyak nyawa.
  • ✨ Dr. Lee mempunyai visi untuk keadilan sosial.
  • 🎉 Kegembiraan ketika menyelamatkan anak-anak adalah pengalaman tak terlupakan.
  • 🏡 Mimpi untuk membuat layanan medis terjangkau untuk semua.

Linha do tempo

  • 00:00:00 - 00:07:42

    Dokter Lee Augustinus Darmawan mengisahkan pengalaman emosional tentang mengoperasi seorang anak yang nyaris kehilangan harapan. Dengan latar belakang keluarganya yang kurang mampu, cerita ini bermula dari keinginan masa kecilnya untuk menjadi dokter dan membawa kebahagiaan kepada orang-orang yang kurang beruntung. Ia mendirikan Yayasan Doctorshare sebagai jawaban untuk membantu masyarakat yang terpencil, menggunakan kapal sebagai rumah sakit apung. Perjalanan ini dimulai setelah ia berhasil membeli dan merombak kapal menjadi tempat operasi. Pengalaman ini termasuk operasi sukses pada seorang anak dengan tumor di leher, yang memberikan harapan baru, menggambarkan dedikasi dan cinta kasih yang tulus dalam misi kemanusiaan.

Mapa mental

Vídeo de perguntas e respostas

  • Apa itu Doctorshare?

    Doctorshare adalah yayasan yang didirikan oleh Dr. Lee untuk memberikan layanan medis gratis kepada masyarakat yang membutuhkan.

  • Apa latar belakang Dr. Lee?

    Dr. Lee adalah ahli bedah toraks jantung yang terdorong untuk membantu orang miskin setelah pengalaman pribadi kehilangan adiknya.

  • Apa fitur utama rumah sakit apung?

    Rumah sakit apung dilengkapi dengan kamar bedah, laboratorium, ruang perawatan, dan kemampuan untuk merawat pasien di lokasi terpencil.

  • Kapan Doctorshare didirikan?

    Doctorshare didirikan pada 19 November 2011.

  • Apa tujuan dari proyek kapal rumah sakit ini?

    Tujuannya adalah untuk memberikan akses layanan medis ke daerah-daerah terpencil di Indonesia.

Ver mais resumos de vídeos

Obtenha acesso instantâneo a resumos gratuitos de vídeos do YouTube com tecnologia de IA!
Legendas
id
Rolagem automática:
  • 00:00:00
    Hai orangtuanya sudah pasrah kami
  • 00:00:02
    serahkan anak kami kepada dokter
  • 00:00:04
    seolah-olah anaknya akan meninggal
  • 00:00:07
    setelah operasi dan ketika operasi
  • 00:00:09
    selesai Anda bayarkan isak tangis mereka
  • 00:00:13
    kegembiraan mereka saya ikut larut di
  • 00:00:16
    dalam kegembiraan mereka itu suatu
  • 00:00:19
    pemandangan yang ndak mungkin saya
  • 00:00:21
    lupakan di dalam kehidupan saya nama
  • 00:00:30
    saya Dokter Lee augustinus Darmawan saya
  • 00:00:34
    adalah ahli bedah toraks jantung dan
  • 00:00:37
    pembuluh darah saya adalah pendiri
  • 00:00:39
    Yayasan dokter peduli atau anda lebih
  • 00:00:42
    mengenalnya sebagai doctorshare pada
  • 00:00:44
    tahun ini tepatnya pada tanggal 19 Nov
  • 00:00:47
    2011 genap berusia 10 tahun
  • 00:00:53
    hai hai
  • 00:00:56
    Hai saya pengen jadi dokter dari kecil
  • 00:00:59
    adik saya ketika berusia setahunan diare
  • 00:01:04
    30-40 kali sehari Kami keluarga miskin
  • 00:01:07
    tidak mampu untuk memberikan pengobatan
  • 00:01:10
    yang adekuat untuk dia akhirnya adik
  • 00:01:14
    saya harus meregang nyawa di pangkuan
  • 00:01:17
    Ibu ketika saya berada besar Ibu
  • 00:01:20
    menceritakan itu dengan beredar dan
  • 00:01:23
    airmata dan saya saat itu berjanji
  • 00:01:26
    kepada diri saya kalau besar menjadi
  • 00:01:29
    seorang dokter Saya akan menghapus
  • 00:01:31
    airmata kesedihan dan diganti dengan air
  • 00:01:34
    mata kegembiraan Mama sudah beberapa
  • 00:01:37
    kali menyampaikan nasehat itu ke saya
  • 00:01:40
    kalau kamu satu saat jadi dokter
  • 00:01:43
    perhatikanlah orang-orang kecil itu
  • 00:01:50
    Hai untuk mikir Rumah Sakit apung ini
  • 00:01:52
    idenya muncul di tahun 2009 Ketika saya
  • 00:01:56
    mengoperasi seorang anak ini dikei saya
  • 00:01:59
    operasinya anak datang dari some laki
  • 00:02:02
    dengan khusus terjepit perjalanan dari
  • 00:02:06
    soft lagi ke Pulau ke itu membutuhkan
  • 00:02:08
    waktu tiga malam dua hari Secara
  • 00:02:10
    teoritis medis itu sudah sangat
  • 00:02:13
    terlambat anak datar lebih keadaan jelek
  • 00:02:16
    lalu operasi dilakukan anak sembuh bukan
  • 00:02:20
    ke panen dokternya tapi ada kuasa ilahi
  • 00:02:24
    yang melindungi anak ini saya terdorong
  • 00:02:28
    untuk memberikan bantuan kepada mereka
  • 00:02:31
    dan jauh dari Jakarta caranya bagaimana
  • 00:02:35
    caranya adalah membawa seluruh peralatan
  • 00:02:38
    yang dibutuhkan kesana sikatnya sebuah
  • 00:02:40
    rumah sakit untuk mau rumah sakit dari
  • 00:02:43
    Jakarta ke tempat-tempat yang jauh itu
  • 00:02:45
    kita butuhkan alat angkut mengingat
  • 00:02:48
    negara kita adalah sebuah negara
  • 00:02:49
    kepulauan
  • 00:02:50
    dan yang paling masuk akal adalah
  • 00:02:52
    membuat sebuah rumah sakit di atas buah
  • 00:02:55
    kapal Ketika saya ceritakan Keinginan
  • 00:02:58
    saya untuk membikin sebuah rumah sakit
  • 00:03:00
    di atas buah kapal yang kecil orang
  • 00:03:02
    mengatakan itu tidak mungkin yang lebih
  • 00:03:05
    berterus terang mengatakan Kamu gila
  • 00:03:07
    katanya makanya lahir like sebutan
  • 00:03:10
    dokter gila bagi saya
  • 00:03:13
    hai hai
  • 00:03:16
    Hai kapal berhasil saya beli di tahun
  • 00:03:18
    2010 saya beli dengan menjual sebuah
  • 00:03:21
    rumah saya penghasilan saya sebagai ahli
  • 00:03:24
    bedah setiap bulannya saya singkirkan
  • 00:03:26
    ini untuk kelangsungan hidup keluarga
  • 00:03:28
    yang sisanya dipakai untuk memodifikasi
  • 00:03:31
    kapal mengubahnya merombaknya menjadi
  • 00:03:34
    sebuah rumah sakit pada tanggal 16 Mar
  • 00:03:37
    2013 kami melakukan pelayaran perdana ke
  • 00:03:41
    salah satu pulau di Kepulauan Seribu di
  • 00:03:44
    teluk Jakarta tepatnya di Pulau panggang
  • 00:03:47
    itu pertama kali saya melakukan operasi
  • 00:03:50
    di atas sebuah kapal di rumah sakit
  • 00:03:52
    apung kita yang pertama
  • 00:03:53
    [Musik]
  • 00:03:58
    Hai kalau mendukung barangkali hanya
  • 00:04:00
    keluarga saya yang tidak pernah mengomel
  • 00:04:02
    saya menggunakan uang begitu banyak
  • 00:04:05
    menjual satu rumah nggak pernah keluar
  • 00:04:07
    kata-kata negatif dari mereka ini adalah
  • 00:04:12
    Hai pengorbanan keluarga yang
  • 00:04:14
    kadang-kadang dilupakan orang-orang cuma
  • 00:04:17
    kenal saya tapi sebetulnya kalau
  • 00:04:21
    keluarga tidak mendukung tidak menyokong
  • 00:04:23
    nggak mungkin akan terjadi proyek yang
  • 00:04:25
    begini yang membutuhkan banyak
  • 00:04:28
    pengorbanan pengorbanan financial
  • 00:04:31
    pengorbanan waktu pengorbanan kemampuan
  • 00:04:34
    dan korban perasaan ini adalah rumah
  • 00:04:42
    sakit dan dengan demikian juga segala
  • 00:04:44
    fasilitas yang ada di rumah sakit ini
  • 00:04:46
    harus sesuai standar Jadi kami ada kamar
  • 00:04:49
    bedah dua buah kami ada laboratorium
  • 00:04:52
    kami ada x-ray ruang perawatan 40 tempat
  • 00:04:57
    tidur ruang perawatan baby juga ya jadi
  • 00:05:02
    semuanya komplit
  • 00:05:08
    Hai yang paling saya ingat adalah
  • 00:05:10
    pelayaran perdana kami ke Ketapang di
  • 00:05:14
    Kalimantan Barat di sana saya ketemu
  • 00:05:16
    dengan seorang anak yang berusia dua
  • 00:05:20
    tahun anaknya menderita sebuah penyakit
  • 00:05:22
    yang jarang tumor pembuluh darah di
  • 00:05:25
    lehernya yang sebelah kiri dan kalau itu
  • 00:05:27
    dibiarkan bisa berakibat kematian
  • 00:05:30
    operasi di samping ongkosnya tinggi
  • 00:05:33
    banyak yang tidak berhasil orangtuanya
  • 00:05:36
    ketika mendengar kami datang dari
  • 00:05:38
    Jakarta dan melakukan pembedahan di atas
  • 00:05:40
    kapal mereka datang ke kapal menyerahkan
  • 00:05:43
    anaknya ke kami dengan kata-kata yang
  • 00:05:46
    sangat menggerakkan hati saya dokter
  • 00:05:50
    Hai anak kami harus dioperasi dan
  • 00:05:54
    Kemungkinan tidak berhasilnya besar kami
  • 00:05:57
    serahkan anak kami kepada dokter kami
  • 00:06:00
    berterima kasih yang dokter tidak
  • 00:06:02
    memungut biaya sama sekali dan kalaupun
  • 00:06:05
    operasinya tidak berhasil kami tidak
  • 00:06:08
    akan menuntut dokter orangtuanya sudah
  • 00:06:11
    pasrah seolah-olah anaknya akan
  • 00:06:14
    meninggal setelah operasi dan ketika
  • 00:06:16
    operasi selesai anak diserahkan kepada
  • 00:06:19
    orangtuanya Anda bayarkan isak tangis
  • 00:06:22
    mereka kegembiraan mereka rasa haru
  • 00:06:25
    mereka saya ikut larut di dalam
  • 00:06:28
    kegembiraan mereka merasakan betapa
  • 00:06:30
    kasihnya Tuhan pada kita manusia itu
  • 00:06:33
    suatu pemandangan yang tidak mungkin
  • 00:06:36
    saya lupakan di dalam kehidupan saya
  • 00:06:38
    saya harus akui operasi Pembuluh darah
  • 00:06:41
    yang besar seperti itu bukanlah suatu
  • 00:06:43
    pekerjaan enteng tapi dengan bantuan
  • 00:06:46
    Tuhan operasi berhasil dengan baik dan
  • 00:06:50
    anak
  • 00:06:50
    ini hidup dan punya harapan hidup sama
  • 00:06:54
    seperti anak-anak yang sebaya dia
  • 00:07:00
    Hai sebenarnya kalau kita melihat begitu
  • 00:07:03
    banyak pulau-pulau yang belum
  • 00:07:05
    terjelajahi ndak mungkin dijelajahi oleh
  • 00:07:08
    kami dengan kekuatan yang mini-mini kita
  • 00:07:13
    butuhkan mungkin 100 kapal ya secara
  • 00:07:15
    keseluruhan dan Syekh Arab Sila kelima
  • 00:07:19
    Pancasila keadilan sosial bagi seluruh
  • 00:07:22
    rakyat Indonesia benar-benar bisa
  • 00:07:24
    dihadirkan dan ketika itu sudah hadir
  • 00:07:27
    doctorshare tidak dibutuhkan lagi di
  • 00:07:29
    Indonesia
  • 00:07:32
    [Musik]
Etiquetas
  • Dokter Lee
  • Doctorshare
  • rumah sakit apung
  • pelayanan medis
  • kesehatan
  • Indonesia
  • pengorbanan keluarga
  • bantuan medis
  • keadilan sosial
  • anak-anak