00:00:00
[Musik]
00:00:06
asalamualaikum warahmatullahi
00:00:08
wabarakatuh Halo sobat pembelajar di
00:00:11
mana pun berada pada video kali ini saya
00:00:14
akan berbagi materi tentang budidaya
00:00:17
ternak unggas pedaging Jadi langsung
00:00:20
saja kita ikuti pembahasan berikut
00:00:28
iniung daging merupakan kelompok unggas
00:00:31
yang mampu tumbuh dengan cepat sehingga
00:00:34
dapat menghasilkan daging dalam waktu
00:00:37
yang relatif singkat misalnya ayam
00:00:40
broiler yang menghasilkan daging Dalam
00:00:42
waktu 5 hingga 7
00:00:48
minggu Berikut ini adalah manfaat usaha
00:00:51
budidaya ternak unggas
00:00:55
pedaging pertama mendapatkan keuntungan
00:00:58
secara finansial
00:01:02
kedua Sebagai penyedia kebutuhan protein
00:01:06
hewani ketiga pengisi waktu luang di
00:01:09
masa
00:01:12
pensiun keempat sebagai Wahana
00:01:15
pendidikan dan Diklat atau pelatihan
00:01:18
[Musik]
00:01:19
keterampilan kelima mendapatkan
00:01:22
keuntungan finansial yang prospeknya
00:01:26
baik keen sebagai tabungan dan ASI di
00:01:30
hari
00:01:32
tua dan yang ketujuh manfaat kotoran
00:01:35
unggas sebagai pupuk berupa
00:01:42
kompos Berikut ini adalah peluang usaha
00:01:45
dalam budidaya ternak unggas
00:01:49
berdaging daging merupakan salah satu
00:01:52
komoditas unggulan dalam bidang
00:01:55
[Musik]
00:01:56
peternakan Berikut ini adalah fakta
00:01:58
tentang daging khususnya daging
00:02:03
ayam pertama daging ayam memiliki
00:02:05
kandungan gizi dan protein yang
00:02:09
tinggi kedua harga daging ayam cukup
00:02:14
terjangkau ketika daging ayam banyak
00:02:17
dikonsumsi oleh
00:02:20
masyarakat keempat banyak dimanfaatkan
00:02:22
dalam pengolahan berbagai jenis
00:02:26
makanan kelima permintaan daging ayam
00:02:32
meningkat keenam dalam bisnis daging
00:02:35
ayam dapat menghasilkan untung yang
00:02:37
besar risiko relatif kecil modal dapat
00:02:41
dijangkau pemeliharaan cukup mudah
00:02:45
tenaga kerja juga tidak terlalu banyak
00:02:48
waktu panen cukup cepat bisa membuka
00:02:51
lapangan kerja baru manajemen dan alat
00:02:54
produksi
00:02:56
sederhana Berdasarkan uraian tersebut
00:03:00
maka peluang usaha dalam budaya ternak
00:03:02
unggas pedaging ini
00:03:08
Baik Berikut ini adalah jenis-jenis
00:03:11
unggas berdaging misalnya ayam berdaging
00:03:15
puyu beredaging itik beredaging dan juga
00:03:18
bebek beredaging
00:03:21
unggas merupakan jenis hewan yang
00:03:22
termasuk ke dalam kelompok
00:03:24
burung-burungan dengan ciri-ciri
00:03:27
bersayap
00:03:28
berbulu kaki dan memiliki
00:03:35
paro pertama kita akan membahas terlebih
00:03:38
dahulu tentang bebek
00:03:40
berdaging Berikut ini adalah
00:03:42
contoh-contoh jenis bebek
00:03:45
berdaging bebek
00:03:47
peking bebek
00:03:50
rowen bebek
00:03:53
ailesburi bebek
00:03:56
muskovi bebek kayuga
00:04:00
dan bebek
00:04:05
alabio Berikut ini adalah ciri-ciri
00:04:07
bebek
00:04:09
peking bebek peking berasal dari negeri
00:04:14
Cina pertumbuhannya
00:04:17
cepat untuk mencapai berat 2 kg Dod atau
00:04:22
D oldck memerlukan waktu 45 hari
00:04:26
sedangkan Bebek Biasa memerlukan waktu
00:04:28
du hingga 3 bulan untuk mencapai berat
00:04:31
1,3
00:04:35
kg dengan semakin singkatnya waktu
00:04:38
pemeliharaan maka biaya untuk pakan dan
00:04:41
pemeliharaan juga akan semakin
00:04:46
berkurang berikutnya karakteristik bebek
00:04:49
[Musik]
00:04:51
rowen warna bulu kombinasi hijau coklat
00:04:56
hitam dan juga biru gelap
00:05:00
tubuh besar dengan posisi
00:05:03
horizontal kulit paruh dan juga kaki
00:05:07
berwarna
00:05:09
kuning warna mata
00:05:12
hitam sedangkan warna telur
00:05:16
putih produksi telur mencapai 100 hingga
00:05:20
125 butir per
00:05:24
tahun kemudian bobot dewasa antara 4,5
00:05:28
hingga 5,5
00:05:34
kog selanjutnya adalah bebek
00:05:37
ailesburi karakteristik bebek alesburi
00:05:40
adalah sebagai
00:05:42
berikut bulu dominan berwarna
00:05:46
putih tubuh terlihat
00:05:49
panjang kulit putih kadang ditemui juga
00:05:53
yang berwarna
00:05:55
kuning paruh dan kaki kuning kecoklatan
00:06:00
mata berwarna biru
00:06:04
keabu-abuan telur berwarna
00:06:07
putih dapat menghasilkan telur sekitar
00:06:10
35 hingga 125 butir per
00:06:15
tahun bobot dewasa antara 2,7 hingga 4,5
00:06:23
kg berikutnya karakteristik bebek
00:06:28
kayuga bulu dominan hitam dan sedikit
00:06:31
warna hijau di bagian kepalanya sampai
00:06:33
leher dan ada yang berbintik-bintik
00:06:38
putih kaki berwarna
00:06:41
hitam warna telur
00:06:45
hitam mampu menghasilkan telur sekitar
00:06:48
150 butir per
00:06:51
tahun bobot dewasa antara 2,5 hingga 3,6
00:06:56
kg
00:06:58
[Musik]
00:07:01
selanjutnya karakteristik bebek
00:07:05
muskovi kepala
00:07:08
besar paruh pendek sempit dan mendatar
00:07:12
berwarna
00:07:13
kekuningan leher pendek dan
00:07:17
besar dada lebar dan
00:07:21
besar kaki pendek dan kuat berwarna
00:07:25
jingga
00:07:27
kekuningan sayap panjang dan
00:07:31
kuat bulu-bulu hitam bercampur biru ada
00:07:35
juga yang dominan putih
00:07:38
ekor lebar dan
00:07:41
pendek badan besar dan
00:07:45
mendatar kulit tubuh berwarna
00:07:49
kuning selanjutnya karakteristik bebek
00:07:54
alabio produksi telur mencapai 200
00:07:57
hingga 250 butir per
00:08:01
tahun bentuk kepala kecil dan membesar
00:08:04
ke bagian
00:08:06
bawah warna paruh dan kaki
00:08:10
kuning bentuk badan seperti segitiga dan
00:08:13
membesar ke
00:08:15
bawah warna bulu betina kuning
00:08:18
keabu-abuan dan cenderung
00:08:22
blorok bulu jantan abu-abu kehitaman
00:08:29
berikutnya kita akan membahas tentang
00:08:31
puyuh
00:08:34
berdaging burung puyuh memiliki bulu
00:08:36
yang berwarna cokelat bercak-bercak
00:08:38
Hitam
00:08:40
Putih burung puyu terlihat pendek dan
00:08:45
gemuk Adapun contoh jenis puyuh
00:08:47
berdaging misalnya adalah puyuh batu
00:08:50
puyuh Jepang puyuh bebeko dan juga puyuh
00:08:55
gonggong Jawa
00:08:59
puyuh tersebut dapat dipilih sebagai
00:09:01
ternak puyuh betelur maupun puyuh
00:09:06
bedaging untuk jenis kelamin sangat
00:09:09
disarankan untuk memilih puyuh betina
00:09:12
untuk tujuan sebagai puyuh betelur
00:09:14
Adapun untuk bedaging bisa dipilih
00:09:16
jantan maupun
00:09:22
betina Berikut ini adalah karakteristik
00:09:25
puyuh
00:09:27
batu puyuh batu merupakan salah satu
00:09:30
jenis puyuh asli
00:09:33
Indonesia awalnya berhabita di dataran
00:09:36
tinggi kemudian dijadikan hewan budidaya
00:09:42
ukuran tubuhnya hanya berkisar 15
00:09:46
cm warna tubuh cukup mencolok hitam
00:09:49
pekat namun ada tanda putih pada bagian
00:09:56
lehernya berikutnya adalah karakteristik
00:09:58
puyuh
00:10:01
ang dapat digunakan sebagai puyuh Duwi
00:10:05
guna mampu menghasilkan telur sebanyak
00:10:08
250 hingga 300 butir per ekor setiap
00:10:14
tahun bisa bertelur sejak usia 40 hingga
00:10:18
50
00:10:19
hari bobok telurnya antara 8 hingga 12
00:10:25
GR beratnya cukup baik yaitu antara 120
00:10:30
hingga 150
00:10:33
gram bulunya berwarna cokelat muda pada
00:10:37
bagian atas
00:10:39
[Musik]
00:10:40
kerongkongan bagian dadanya relatif
00:10:44
rata ukurannya berkisar antara 19 hingga
00:10:48
20 cm dengan ekor yang
00:10:52
pendek ukuran betina lebih besar
00:10:55
dibandingkan dengan ukuran yang jantan
00:11:01
berikutnya adalah karakteristik puyuh
00:11:03
pepekoh
00:11:06
ukuran tubuhnya sepanjang 15
00:11:10
cm puyuh ini berasal dari hutan kemudian
00:11:14
diintroduksi sebagai burung puyuh
00:11:19
budidaya dapat dimanfaatkan juga sebagai
00:11:22
puyuh
00:11:23
[Musik]
00:11:25
petelur mampu menghasilkan telur antara
00:11:27
200 hingga
00:11:30
butir per ekor setiap
00:11:34
tahunnya berikutnya karakteristik buyuh
00:11:37
gonggong
00:11:38
[Musik]
00:11:39
Jawa ukuran panjangnya mencapai 23
00:11:45
cm awalnya ditemukan di daerah tinggi
00:11:48
antara 1000 hingga 3000 m di atas
00:11:51
permukaan
00:11:54
laut bulu berwarna
00:11:56
kemerah-merahan dengan tanda berbentuk
00:11:59
yang berwarna hitam pada bagian
00:12:04
kepalanya berikutnya adalah jenis jenis
00:12:07
dan karakteristik ayam berdaging yang
00:12:10
pertama adalah ayam bukan ras ayam bukan
00:12:13
ras disebut juga dengan ayam kampung
00:12:16
dengan sebutan nama daerah misalnya ayam
00:12:19
kedu ayam Nunukan atau ayam Sentul ayam
00:12:23
ini merupakan hasil domestifikasi ayam
00:12:27
hutan Kedu ayam ras beredaging atau ayam
00:12:31
broiler ayam ini memiliki jaringan ikat
00:12:34
yang lunak dan berwarna putih ayam
00:12:37
broiler dipelihara selama 5 hingga 7
00:12:40
minggu lalu
00:12:41
dipotong ukuran ayam ras berdaging
00:12:44
berkisar antara 1,3 hingga 1,5 Kg per
00:12:48
ekor ketiga ayam ras petelur
00:12:52
afkir merupakan ayam betelur yang sudah
00:12:55
habis masa bertelurnya dengan umur
00:12:57
sekitar 20 bulan
00:12:59
dengan berat antara 2 hingga 2,5 kg per
00:13:03
ekor kepadatan jaringan ikat ayam ini
00:13:06
tergolong baik namun memiliki kualitas
00:13:09
daging yang rendah karena kandungan
00:13:11
lemak yang
00:13:13
tinggi keempat ayam jantan ras betelur
00:13:17
merupakan ayam betelur yang berkelamin
00:13:19
jantan dan dipelihara untuk diambil
00:13:22
dagingnya harga bibit ayam jantan ras
00:13:25
petelur lebih murah dan pertumbuhannya
00:13:28
tergolong cepat
00:13:30
kelima ayam induk
00:13:32
berelur ayam induk betelur adalah ayam
00:13:35
ras betina dan jantan penghasil telur
00:13:38
bibit untuk ditetaskan menjadi bibit
00:13:41
ayam karkas yang dihasilkan oleh ayam
00:13:44
induk bertelur bersifat keras kulit kuat
00:13:47
dan mengandung banyak lemak di bawah
00:13:50
kulit keenam ayam induk berdaging
00:13:53
merupakan ayam induk yang menghasilkan
00:13:55
telur untuk ditetaskan untuk menjadi
00:13:58
ayam berdaging
00:14:00
ayam ini terdiri atas ayam induk betina
00:14:02
dan ayam induk jantan ayam induk
00:14:06
berdaging mengandung banyak lemak di
00:14:07
bawah
00:14:11
kulit Berikut ini adalah contoh-contoh
00:14:14
strain ayam ras
00:14:24
pedaging selanjutnya kita akan membahas
00:14:26
tentang produk daging unggas P daging
00:14:29
khususnya ayam pertama bentuk daging
00:14:32
ayam utuh merupakan ayam yang telah
00:14:35
dipotong dan dipisahkan kepala kaki
00:14:39
darah bulu dan organ-organ
00:14:42
dalamnya kedua ayam potong merupakan
00:14:46
ayam utuh yang dipotong sesuai dengan
00:14:48
bagian tubuh ayam ketiga ayam tanpa
00:14:51
tulang merupakan daging ayam yang sudah
00:14:54
dipisahkan dari tulangnya seperti ayam
00:14:57
fillet dan ayam Gil
00:15:04
selanjutnya kita akan membahas tentang
00:15:06
proses budidaya ternak unggas pedaging
00:15:10
pertama syarat lokasi
00:15:14
budidaya syarat lokasi budidaya ternak
00:15:17
unggas berdaging yang pertama adalah
00:15:18
jauh dari keramaian atau rumah
00:15:22
penduduk kedua mudah dijangkau dari
00:15:24
pusat
00:15:26
pemasaran ketigaokasi tetap atau tidak
00:15:31
berpindah-pindah keempat akses jalan
00:15:34
cukup
00:15:35
lebar kelima tersedia fasilitas air
00:15:42
bersih Adapun cara dalam proses
00:15:44
pemeliharaan unggas berdaging dibedakan
00:15:47
menjadi tiga yang pertama adalah cara
00:15:50
ekstensif cara ekstensif dilakukan
00:15:53
dengan cara unggas dipelihara dengan
00:15:55
cara dilepas dan dikandangkan hanya pada
00:15:59
malam hari saja sehingga kandang
00:16:01
berfungsi sebagai tempat istirahat dan
00:16:03
tidur di malam
00:16:05
hari kedua cara semi intensif yaitu
00:16:09
unggas dipelihara dengan cara dilepas
00:16:11
dan dikandangkan sehingga sebagian pakan
00:16:14
disediakan oleh peternak dan sebagian
00:16:16
lagi dicari sendiri oleh
00:16:19
unggas ketiga cara intensif yaitu
00:16:23
pemeliharaan unggas dengan cara dikurung
00:16:25
terusmenerus dalam kandang sehingga
00:16:27
semua pakan Ung dipenuhi oleh
00:16:33
peternak berikutnya kita akan membahas
00:16:35
tentang syarat kondisi kandang unggas
00:16:38
berdaging suhu antara 32,2 hingga 35
00:16:43
derajat
00:16:44
Celcius kelembaban antara 60 hingga
00:16:48
70%. penerangan dan pemanasan cukup
00:16:52
kandang dibuat dengan kuat bersih dan
00:16:55
tahan
00:16:56
lama kandang dibangun di tempat terbuk
00:16:58
Bu agar mendapatkan angin
00:17:01
segar kandang mendapatkan sinar matahari
00:17:05
kandang tidak melawan arah angin yang
00:17:08
kencang kemudian sirkulasi udara juga
00:17:11
baik kadang dilengkapi dengan tempat
00:17:14
makan minum obat pemanas dan juga
00:17:23
penerangan Berikut ini adalah
00:17:25
jenis-jenis kandang budidaya ternak
00:17:27
unggas pedaging yang pertama berdasarkan
00:17:30
jumlah
00:17:31
unggas berdasarkan jumlah unggas ada
00:17:35
tiga jenis kandang yang pertama adalah
00:17:37
kandang tunggal yaitu satu kandang
00:17:40
ditempati oleh satu ekor
00:17:42
unggas Kemudian yang kedua ada kandang
00:17:45
ganda yaitu satu kandang ditempati oleh
00:17:48
2 hingga 10 ekor unggas yang ketiga ada
00:17:51
kandang koloni yaitu satu kandang
00:17:54
ditempati oleh banyak unggas misalnya
00:17:56
ayam
00:17:59
Yang Kedua jenis kandang berdasarkan
00:18:02
sistemnya berdasarkan sistemnya terdapat
00:18:05
kandang baterai dan kandang
00:18:07
Postal kandang baterai merupakan kandang
00:18:10
yang berbentuk kotak dan bersambungan
00:18:12
antara satu dengan yang lainnya dapat
00:18:15
bertingkat atau satu tingkat
00:18:19
saja Kemudian kandang Postal merupakan
00:18:22
kandang berlantai rapat dan biasanya
00:18:24
menggunakan
00:18:26
liter yang ketiga berdasar
00:18:29
kegunaannya berdasarkan kegunaannya ada
00:18:32
tiga jenis kandang yang pertama adalah
00:18:35
kandang sistem liter yaitu kandang
00:18:37
dengan alas lantai dari sekam potongan
00:18:40
jerami atau ampas tebu yang berfungsi
00:18:43
untuk menyerap air kedua kandang sangkar
00:18:47
kandang ini dibuat berbentuk kurungan
00:18:51
ketiga kandang sistem umbaran yaitu
00:18:54
kandang yang dilengkapi dengan umbaran
00:18:58
yang keempat kandang berdasarkan lantai
00:19:01
kandang berdasarkan lantai dibedakan
00:19:03
menjadi tiga yang pertama adalah kandang
00:19:06
dengan lantai liter yaitu kandang yang
00:19:09
dilapisi dengan sekam padi kedua kandang
00:19:13
dengan lantai kolong
00:19:14
berlubang kandang ini memiliki lantai
00:19:17
dengan lubang-lubang kayu di
00:19:19
antaranya selanjutnya kandang dengan
00:19:21
lantai campuran yaitu 40% liter dan 60%
00:19:26
kolong berlubang
00:19:31
Berikut ini adalah jenis-jenis kandang
00:19:33
dalam budidaya ternak unggas
00:19:42
berdaging Adapun contoh contoh alat dan
00:19:45
bahan pendukung dalam budidaya ternak
00:19:47
ungkas pedaging misalnya adalah tempat
00:19:49
makan dan minum indukan atau brader dan
00:19:53
juga tempat bertengker ayam
00:20:01
selanjutnya kita akan membahas tentang
00:20:02
pedoman memilih doc atau D old
00:20:05
[Musik]
00:20:07
chicken doc atau D old chicken dipilih
00:20:10
yang sehat dan tidak cacat
00:20:13
fisik pertumbuhan dan perkembangannya
00:20:16
normal doc dipilih dari induk yang
00:20:19
diketahui
00:20:22
keunggulannya doc dipilih yang memiliki
00:20:25
bulu halus dan penuh
00:20:28
doc
00:20:30
baik berat badan normal antara 35 hingga
00:20:34
40
00:20:36
GR tidak ada lekatan tinja di bagian
00:20:43
duburnya selanjutnya kita akan membahas
00:20:46
tentang pemeliharaan ternak ungkas
00:20:50
berdaging pemeliharaan ungkas berdaging
00:20:53
meliputi perawatan sanitasi atau
00:20:55
kebersihan lingkungan kandang pemberian
00:20:58
pakan dan minuman vaksin dan
00:21:01
obat-obatan vitamin dan juga hormon
00:21:04
[Musik]
00:21:07
pertumbuhan Adapun proses pemeliharaan
00:21:10
ternak ungkas berdaging meliputi yang
00:21:12
pertama sanitasi atau lingkungan kandang
00:21:14
dijaga dengan baik kedua perlu tenaga
00:21:17
yang ulet dan
00:21:19
terampil ketiga tindakan preventif
00:21:22
dengan proses vaksinasi keempat kandang
00:21:25
selalu dicek bila rusak segera
00:21:27
diperbaiki
00:21:30
kelima kapasitas kandang disesuaikan
00:21:32
dengan jumlah ungkas yang
00:21:38
dipelihara Berikut ini adalah tabel
00:21:40
penyediaan pakan pada fase
00:21:47
starter selanjutnya di sini disediakan
00:21:49
tabel penyediaan pakan untuk fase
00:21:56
finisher berikutnya kita akan membahas
00:21:58
tentang penyakit pada unggas pedaging
00:22:00
khususnya ayam yang pertama adalah ncd
00:22:04
atau Newcastle disease disebut juga
00:22:07
dengan tetelo yang disebabkan oleh
00:22:10
paramixovirus karakteristik Penyakit ini
00:22:12
adalah unggas sulit bernafas batuk
00:22:16
bersin lesu dan juga tortikolis yaitu
00:22:20
kepala memutar-mutar tak tentu kedua
00:22:23
gumboro yang disebabkan oleh virus
00:22:26
kelainan penyakit gumboro adalah unggas
00:22:28
sangat sang lesu Diar putih kemetar dan
00:22:32
juga malas
00:22:33
bergerak ketiga kutuan yang disebabkan
00:22:36
oleh hama
00:22:38
tungau Adapun karakteristik unggas yang
00:22:40
diserang oleh hama tungau adalah gelisah
00:22:43
sering mematuk-matuk dan nafsu makan
00:22:46
turun keempat kokidiosis yang disebabkan
00:22:50
oleh protozoa
00:22:52
emeria karakteristik unggas yang
00:22:54
menderita kokidiosis adalah mencret
00:22:58
tinja berdarah nafsu makan berkurang
00:23:01
bulu kusam dan dingin
00:23:05
menggigil yang kelima adalah berak kapur
00:23:08
yang disebabkan oleh salmonella
00:23:11
pulorum Adapun unggas yang terserang
00:23:13
penyakit ini memiliki ciri-ciri kepala
00:23:16
menunduk kotoran melekat pada bulu
00:23:18
sekitar anus ayam bergerombol di bawah
00:23:22
pemanas keenam cacingan yang disebabkan
00:23:25
oleh
00:23:26
cacing karakteristik tungkas yang
00:23:29
terserang cacingan adalah pertumbuhan
00:23:31
terhambat kurang aktif dan juga bulu
00:23:38
kusam Adapun cara pengendalian penyakit
00:23:41
pada ternak ungkas pedaging yang pertama
00:23:44
adalah mencegah masuknya hewan lain yang
00:23:46
mungkin bisa menularkan penyakit ke
00:23:48
lokasi
00:23:50
peternakan kedua melakukan desinfeksi
00:23:53
kandang dan peralatan ketika melakukan
00:23:56
pembersihan dan pencucian kandang
00:23:59
keempat menjaga kebersihan serta
00:24:01
sanitasi seluruh Komplek lokasi
00:24:04
peternakan kelima menggunakan sistem
00:24:06
penghapus
00:24:07
sama keenam karyawannya tidak
00:24:10
diperbolehkan melakukan kegiatan yang
00:24:12
dapat menimbulkan penularan
00:24:15
penyakit ketujuh mengatur keluar
00:24:17
masuknya orang ke kompleks perkandangan
00:24:20
yang memungkinkan penularan penyakit kel
00:24:23
memusnahkan ayam atau bangkai ayam yang
00:24:26
menderita penyakit
00:24:28
melakukan tindakan pencegahan atau
00:24:31
vaksinasi ke-10 tidak memperjualbikan
00:24:34
ayam bedaging yang dipotong selama
00:24:36
pengobatan antibiotika atau hormon ke11
00:24:40
setiap terjadi kasus penyakit segera
00:24:43
dilaporkan kepada Dinas Peternakan
00:24:49
setempat selanjutnya kita akan membahas
00:24:51
tentang vaksinasi unggas
00:24:55
berdaging Vaksinasi adalah usaha untuk
00:24:58
menimbulkan kekebalan dalam tubuh
00:25:01
unggas adapun tujuan Vaksinasi adalah
00:25:05
untuk pengendalian penyakit menular yang
00:25:07
disebabkan oleh
00:25:10
virus ada dua jenis vaksin yang pertama
00:25:13
adalah vaksin aktif yaitu vaksin yang
00:25:16
mengandung virus hidup kekebalan yang
00:25:19
ditimbulkan lebih lama daripada vaksin
00:25:21
inaktif atau vaksin
00:25:24
pasif kedua adalah vaksin inaktif yaitu
00:25:28
vaksin yang mengandung virus yang telah
00:25:29
dilemahkan atau dimatikan tanpa merubah
00:25:32
struktur antigenik sehingga mampu
00:25:35
membentuk zat
00:25:36
kebal kekebalan yang ditimbulkan oleh
00:25:39
vaksin inaktif lebih pendek tapi hanya
00:25:42
diberikan pada ayam yang diduga
00:25:48
sakit berikutnya adalah proses panen
00:25:51
unggas
00:25:53
berdaging hasil utama ternak unggas
00:25:56
berdaging adalah daging
00:25:59
hasil tambahan berupa kotoran sebagai
00:26:02
pupuk dan bulu ayam sebagai
00:26:05
[Musik]
00:26:06
kemuceng panen ayam berdaging dapat
00:26:09
dilakukan setelah umur 30 hingga 35 hari
00:26:12
dengan bobot unggah sekitar 1,5 hingga 2
00:26:20
kg selanjutnya adalah kegiatan pasca
00:26:23
panen yang pertama adalah stoving yaitu
00:26:26
menampung ayam sebelum dipotong kedua
00:26:30
pemotongan yaitu penyembelihan ayam
00:26:34
ketiga pengulitan atau pencabutan bulu
00:26:37
ayam yang telah dipotong kemudian
00:26:39
dimasukkan ke dalam air panas lalu bulu
00:26:42
ayam
00:26:43
dicabut keempat pengeluaran jeroan yaitu
00:26:46
pengeluaran isi perut seperti usus hati
00:26:50
dan juga
00:26:52
ampela kelima pemotongan karkas kaki dan
00:26:56
leher ayam dipotong paha ayam ditekuk di
00:26:59
bawah dubur didinginkan dan kemudian
00:27:05
dikemas selanjutnya proses penyimpanan
00:27:09
daging adapun faktor-faktor yang
00:27:12
mempengaruhi kualitas karkas atau daging
00:27:14
ayam saat penyimpanan adalah sebagai
00:27:17
berikut yang pertama
00:27:20
suhu yang kedua kebersihan karkas
00:27:22
sebelum
00:27:24
disimpan ketiga tempat penyimpanan
00:27:28
keempat cara
00:27:30
pemotongan dan yang kelima Bahan
00:27:36
pengemas berikut ini adalah
00:27:38
teknik-teknik dalam penyimpanan
00:27:41
daging pertama daging disimpan pada suhu
00:27:44
4 hingga 0 derajat Celcius daging ini
00:27:48
dapat bertahan 1 hingga 3
00:27:51
bulan kedua menggunakan suhu 5 hingga 10
00:27:55
derajat Celcius daging akan dapat
00:27:57
bertahan 7 Hingga 10
00:28:01
hari selanjutnya penyimpanan dengan
00:28:03
menggunakan freezer suhu kurang dari Min
00:28:06
18 derajat Celcius daging akan dapat
00:28:09
bertahan 3
00:28:12
bulan keempat penyimpanan dengan
00:28:14
menggunakan bahan
00:28:20
pengawet selanjutnya kita akan membahas
00:28:22
tentang proses transportasi daging
00:28:24
unggas
00:28:28
Adapun faktor yang mempengaruhi kondisi
00:28:30
karkas selama transportasi adalah
00:28:32
sebagai
00:28:34
berikut pertama kondisi
00:28:37
karkas dalam proses
00:28:39
transportasi karkas harus dijaga dalam
00:28:41
kondisi aman sehat utuh dan
00:28:46
halal kedua alat
00:28:48
transportasi alat transportasi harus
00:28:52
tertutup ketiga waktu tempuh semakin
00:28:56
singkat waktu tempuhnya maka semakin
00:28:59
baik keempat suhu ruangan diupayakan
00:29:03
suhu ruangan antara 4 hingga 0 derajat
00:29:11
Celcius Berikut ini adalah alat angkut
00:29:14
unggas
00:29:15
pedaging yang pertama adalah unggas
00:29:18
hidup misalnya
00:29:20
ayam ayam dimasukkan ke dalam
00:29:24
keranjang kemudian ayam diangkut dengan
00:29:27
mobil Bik
00:29:28
up hal ini biasanya dilakukan oleh
00:29:31
perusahaan
00:29:34
besar kemudian pengangkutan karkas
00:29:39
ayam daging ayam dimasukkan ke dalam
00:29:42
boks
00:29:44
tertutup biasanya daging ini diangkut
00:29:47
dengan menggunakan
00:29:50
motor karkas ayam diangkut oleh pedagang
00:29:53
daging
00:29:58
selanjutnya kita akan membahas tentang
00:30:00
pemeriksaan
00:30:02
daging pemeriksaan daging bertujuan
00:30:05
untuk memastikan daging ayam dan organ
00:30:08
tidak membahayakan
00:30:11
konsumen Adapun pemeriksaan ini
00:30:15
meliputi organ internal seperti hati
00:30:19
usus dan
00:30:21
ampela
00:30:22
kulit dan daging
00:30:29
selanjutnya kita akan membahas tentang
00:30:30
pengemasan
00:30:33
daging pengemasan daging digunakan untuk
00:30:36
melindungi karkas dari kerusakan yang
00:30:38
terlalu
00:30:41
cepat pengemasan juga berfungsi agar
00:30:44
penampilan menjadi lebih
00:30:47
menarik cara pengemasan yaitu karkas
00:30:50
dikemas dalam wadah dan ditutup plastik
00:30:56
pening berikut ini ada contoh-contoh
00:30:58
produk pengolahan daging unggas misalnya
00:31:01
kare ayam ayam bakar nugget ayam ayam
00:31:06
goreng bistik dan juga ayam saus
00:31:13
tiram selanjutnya standar keselamatan
00:31:16
kerja dalam budidaya ternak unggas
00:31:20
berdaging operator peralatan berbahaya
00:31:23
diberikan
00:31:25
pelatihan catatan pelatihan pekerja
00:31:28
disimpan dengan
00:31:30
baik memajang prosedur penanganan
00:31:35
kecelakaan tersedia fasilitas P3K di
00:31:38
tempat
00:31:39
kerja peringatan bahaya perlu
00:31:42
diidentifikasi secara
00:31:45
jelas pekerja mengenakan sepatu but
00:31:48
masker sarung tangan dan juga
00:31:52
topi bekerja menggunakan pakaian kerja
00:31:55
yang sesuai
00:31:58
bekerja tidak dalam keadaan sakit saat
00:32:04
bekerja Berdasarkan uraian tersebut
00:32:07
silakan Anda menjawab soal nomor satu
00:32:10
berikut
00:32:11
ini lakukan observasi tentang budidaya
00:32:14
ternak unggas pedaging di daerah tempat
00:32:16
tinggal Anda kemudian tuliskan hasilnya
00:32:19
pada tabel berikut
00:32:25
ini soal nomor dua
00:32:29
pertama lakukan wawancara dengan
00:32:31
pembudidaya ternak unggas beredaging
00:32:34
meliputi persiapan sarana dan prasarana
00:32:38
budidaya pembuatan dan jenis kandang
00:32:41
proses persiapan induk unggas
00:32:44
pedaging proses pemeliharaan induk
00:32:46
unggas
00:32:47
pdaging proses pemberian pakan dan
00:32:50
minum pemberian obat hormon vaksin dan
00:32:55
juga
00:32:56
vitamin proses panen dan pasca
00:32:59
[Musik]
00:33:01
panen kedua laporkan hasil kerja anda
00:33:05
dalam bentuk poster digital dan
00:33:07
kumpulkan
00:33:10
hasilnya demikian pembahasan tentang
00:33:13
budaya ternak unggas bedaging semoga
00:33:15
bermanfaat Selamat belajar dan semoga
00:33:18
sukses wassalamualaikum warahmatullahi
00:33:26
wabarakatuh for