Statistika - 6. Distribusi peluang kontinu

00:30:18
https://www.youtube.com/watch?v=1rrjAgTXbOU

Summary

TLDRThe video explains continuous probability distributions for data derived from measurements, highlighting key concepts such as continuous variables, which can take any value within an interval (e.g., time, height). The video covers three main types of continuous probability distributions: uniform (equal probability across a range), normal (bell-shaped and symmetric), and exponential (modeling time between events). It details how to calculate probabilities and transform data to standard forms using z-scores, with practical examples of applying these statistical tools. Additional insights into converting and understanding probability tables are also provided, with context for using these distributions in various real-world scenarios.

Takeaways

  • 📊 Continuous variables can take on any value within an interval.
  • 📏 Uniform distribution offers equal probability across specified ranges.
  • 🔔 Normal distribution exhibits a bell shape and symmetric properties.
  • ⏳ Exponential distribution models time between independent events.
  • 🔄 Convert data to z-scores for probability calculations in normal distribution.
  • 📈 Use area under the curve for calculating probabilities in continuous distributions.
  • 📋 Z-scores standardize data points relative to the mean and standard deviation.
  • 🔗 Understanding statistical tables can simplify complex probability calculations.
  • 🧮 Apply distributions to model real-world processes like customer arrival.
  • 🛠 Uniform distribution is useful when measurements show consistent values.

Timeline

  • 00:00:00 - 00:05:00

    The introduction covers continuous probability distributions which are applicable to continuous data obtained through measurement. Continuous variables can take any value within an interval, such as time or height. For example, calculating the probability of a student's height being within a specific range involves the area under the curve between minimum and maximum bounds.

  • 00:05:00 - 00:10:00

    Three types of continuous probability distributions are discussed: uniform, exponential, and others, focusing on uniform distribution. Uniform distribution has equal probability for all values of a variable. The area under the curve equals one, and specific intervals offer equal probability.

  • 00:10:00 - 00:15:00

    Uniform distribution details include computing the mean as a+b/2 and variance as (b-a)^2/12. An example explains calculating probability in a range using uniform distribution attributes like mean and variance to determine outcomes.

  • 00:15:00 - 00:20:00

    Normal distribution, also known as the bell curve, is symmetrical with mean, mode, and median at the center. It stretches from negative infinity to positive infinity, with area under the curve representing probabilities for variable intervals calculated by integration of the probability density function.

  • 00:20:00 - 00:25:00

    Standard normal distribution simplifies calculations using tables instead of complex equations. By transforming variables to standard score (z), probabilities associated with normal distributions can be easily referenced from standard normal tables.

  • 00:25:00 - 00:30:18

    An application example illustrated converting specific problem values to z-scores which then reference a cumulative standardized normal table to derive probability insights, allowing estimation for real-world scenarios.

Show more

Mind Map

Video Q&A

  • What is a continuous variable?

    A continuous variable is a variable that can take any value within a range, represented as intervals, such as time or height.

  • What are the common types of continuous probability distributions?

    The common types include uniform distribution, normal distribution, and exponential distribution.

  • What is a uniform distribution?

    Uniform distribution is when all values of a variable have equal probability within a specified range.

  • What is a normal distribution?

    Normal distribution is a bell-shaped curve that is symmetric around the mean, with equal areas on both sides of the mean.

  • What does exponential distribution model?

    Exponential distribution models the time between events, often used for scenarios like time between customer arrivals.

  • How do you calculate probabilities for normal distribution?

    Using the area under the curve, often with help from standardized normal distribution tables after converting data to z-scores.

  • What is a z-score?

    A z-score is a measure that describes a value's position in relation to the mean of a group of values, calculated by subtracting the mean and dividing by the standard deviation.

  • What is a binomial distribution?

    Binomial distribution is a discrete probability distribution of a fixed number of trials, each with the same probability of success. It can be approximated with a normal distribution under certain conditions.

  • What is meant by standard deviation in the context of normal distribution?

    Standard deviation is a measure of how spread out the values in a data set are, determined by the curve's width in a normal distribution.

  • When is exponential distribution particularly useful?

    It is useful when modeling the time between events in processes like customer service or arrival intervals.

View more video summaries

Get instant access to free YouTube video summaries powered by AI!
Subtitles
id
Auto Scroll:
  • 00:00:00
    hai hai
  • 00:00:04
    Hai setelah sebelumnya kita membahas
  • 00:00:06
    tentang distribusi peluang diskrit untuk
  • 00:00:09
    data yang merupakan hasil pencacahan
  • 00:00:12
    pada pertemuan kali ini kita akan
  • 00:00:14
    membahas mengenai distribusi peluang
  • 00:00:16
    kontinu data kontinyu kita ingat kembali
  • 00:00:19
    merupakan data yang diperoleh dari hasil
  • 00:00:21
    pengukuran
  • 00:00:26
    kmudian ini sedikit review jadi variabel
  • 00:00:29
    kontinyu adalah variabel yang bisa
  • 00:00:32
    dihemat akan dalam bentuk interval
  • 00:00:35
    karena angkanya bisa berapa saja tidak
  • 00:00:38
    ada jeda antara angka bukan merupakan
  • 00:00:40
    bilangan cacah maka bisa dituliskan
  • 00:00:43
    dalam bentuk interval contohnya misalnya
  • 00:00:45
    termasuk dalam data kontinyu adalah
  • 00:00:47
    waktu di sini misalnya waktu yang
  • 00:00:50
    dibutuhkan untuk menyelesaikan suatu
  • 00:00:51
    tugas jadi seberapa detil seberapa
  • 00:00:56
    akurat waktunya itu tergantung pada
  • 00:00:58
    akurasi dari alat ukurnya kemudian
  • 00:01:02
    contoh lain juga misalnya adalah tinggi
  • 00:01:04
    baik dalam inchi misalnya atau dalam
  • 00:01:07
    meter atau berat cm dan seterusnya jadi
  • 00:01:09
    data-data ini Baik waktu maupun tinggi
  • 00:01:12
    adalah data yang diperoleh dari hasil
  • 00:01:14
    pengukuran kemudian nilainya itu bisa
  • 00:01:19
    berapapun bisa Berapa angka pun
  • 00:01:22
    dibelakang koma hanya tergantung pada
  • 00:01:24
    kemampuan nalarnya kemampuan ala
  • 00:01:26
    punya kemudian kayak gini kita dulu saja
  • 00:01:34
    Ah peluang dari suatu data berada pada
  • 00:01:40
    interval tertentu pada jenis data
  • 00:01:42
    kontinyu itu dinyatakan dalam perluasan
  • 00:01:46
    area jadi kurvanya kita ingat kembali
  • 00:01:49
    bisa diuji buka kembali selainnya yang
  • 00:01:50
    pertemuan sebelumnya itu kalau untuk
  • 00:01:54
    data kontinyu bentuk kurvanya seperti
  • 00:01:56
    ini Yudi as much tidak ada tidak ada
  • 00:02:00
    jeda antara ke datanya tidak ada bagian
  • 00:02:03
    yang berlubang tidak ada bagian yang
  • 00:02:06
    tidak ada datanya jadi semua seperti ini
  • 00:02:08
    maka jika kita ingin mencari lebih
  • 00:02:12
    soalnya menggunakan contoh tinggi
  • 00:02:14
    misalnya kita punya datanya itu tinggi
  • 00:02:16
    badan mahasiswa di suatu kelas
  • 00:02:20
    k.h. tingginya misalnya tinggi minimal
  • 00:02:23
    adalah 145 kemudian tinggi maksimal
  • 00:02:26
    adalah 185 misalnya kemudian kita ingin
  • 00:02:30
    mengetahui dari data yang ada dengan
  • 00:02:33
    sembarangan seperti ini berapa sih
  • 00:02:34
    peluang bahwa seorang mahasiswa itu
  • 00:02:37
    punya tinggi yang adanya pada interval
  • 00:02:40
    antara 160 hingga 170 misalnya seperti
  • 00:02:44
    itu Jadi untuk menghitung peluang yang
  • 00:02:47
    seperti itu yang kita gunakan adalah
  • 00:02:48
    luas area diantara batas minimal hingga
  • 00:02:51
    batas maksimal
  • 00:02:58
    Hai kemudian ada tiga jenis distribusi
  • 00:03:00
    peluang yang akan kita pelajari kali ini
  • 00:03:03
    Wah ada distribusi seragam SPBU Sinar
  • 00:03:07
    Mal dan distribusi eksponensial ada
  • 00:03:09
    banyak lagi sebetulnya dia sendiri 1000
  • 00:03:11
    simpel uang untuk data kontinyu ini
  • 00:03:13
    hanya untuk pertemuan kali ini akan kita
  • 00:03:15
    bahas hanya 3 ini saja
  • 00:03:19
    Hai Keh yang pertama distribusi ini
  • 00:03:22
    adalah distribusi seragam ciri utama
  • 00:03:24
    dari distribusi seragam adalah ketika
  • 00:03:26
    distribusi peluang untuk semua nilai
  • 00:03:29
    dari variabel yaitu nilainya sama jadi
  • 00:03:33
    seperti ini Katakanlah misalnya Eh tadi
  • 00:03:38
    itu data tinggi badan ya kemudian kita
  • 00:03:42
    mendapatkan data dari sebuah kelas yang
  • 00:03:44
    unik jadi tingginya itu tersebar merata
  • 00:03:48
    jadi Katakanlah misalnya ada 20 orang
  • 00:03:52
    kemudian semuanya tingginya sama jadi
  • 00:03:54
    peluang mendapatkan tinggi untuk
  • 00:03:57
    masing-masing nilai itu nilainya adalah
  • 00:03:59
    sama kemudian total area dibawa fungsi
  • 00:04:03
    ini adalah sama dengan satu karena
  • 00:04:06
    peluang maksimal sudah kita pelajari di
  • 00:04:09
    materi probabilitas itu adalah sama
  • 00:04:11
    dengan satu maka total area Disini dari
  • 00:04:14
    Tyrex minimal hingga X maksimal pasti
  • 00:04:16
    sampai dengan
  • 00:04:18
    hai hai
  • 00:04:21
    kemudian nilai FX dari distribusi
  • 00:04:25
    seragam itu sampai dengan satu dibagi
  • 00:04:29
    dengan bemina apabila x-mia terdapat
  • 00:04:33
    pada selang asap PB sementara itu FX = 0
  • 00:04:38
    Jika nilai x nya tidak berada pada
  • 00:04:41
    selang yang ditentukan di sini bisa kita
  • 00:04:44
    lihat penjelasannya bahwa adalah nilai
  • 00:04:46
    minimum dari X kemudian b adalah nilai
  • 00:04:49
    maksimum dari X bisa dilihat juga di
  • 00:04:51
    selain yang sebelumya jadi seperti ini
  • 00:04:54
    jadi kalau x-nya misalnya kita tentukan
  • 00:04:57
    x-nya di sini X ktp-nya kalau disini itu
  • 00:05:00
    berada pada rentang ditentukan antara X
  • 00:05:03
    minimal dengan x maksimal maka nilai
  • 00:05:05
    efeknya adalah sama dengan satu
  • 00:05:08
    dikurangi nilai x maksimal dikurang X
  • 00:05:12
    minimal sementara kalau misalnya kita
  • 00:05:14
    ambil esnya disini diluar rentang yang
  • 00:05:16
    sudah ditentukan maka nilai f x y = 0
  • 00:05:20
    sejajar
  • 00:05:21
    Enggak disno ini
  • 00:05:24
    hai hai
  • 00:05:25
    Hai Oke selanjutnya kita juga bisa
  • 00:05:28
    menghitung nilai Min atau rata-rata dari
  • 00:05:30
    distribusi seragam persamaannya seperti
  • 00:05:32
    ini jadi untuk Mini itu = a + b dibagi
  • 00:05:35
    dengan dua Kemudian untuk variansnya
  • 00:05:38
    untuk beli baju seragam persamaannya
  • 00:05:41
    seperti ini tahu kuadrat = B Minal
  • 00:05:44
    kuadrat dibagi dengan 12 produk standar
  • 00:05:47
    deviasi saya kembali bahwa nilai standar
  • 00:05:50
    deviasi itu akar dari varian berarti
  • 00:05:52
    nilai yang ini di akar kuadrat kan
  • 00:05:58
    Hai Oke kita lihat misalnya ada sebuah
  • 00:06:01
    kasus dimana diketahui bahwa distribusi
  • 00:06:04
    peluang pada kasus tersebut jenisnya
  • 00:06:07
    adalah seragam jadi kontinyu dan seragam
  • 00:06:10
    kemudian tentang datanya berada pada
  • 00:06:13
    kisaran 2 sampai dengan
  • 00:06:19
    Hai Jadi kalau digambarkan kurang lebih
  • 00:06:21
    kurvanya seperti ini atau grafiknya
  • 00:06:24
    seperti ini ya jadi batas minimalnya
  • 00:06:27
    adalah dua batas maksimalnya adalah 6
  • 00:06:30
    dari rentang ini nilai efeknya adalah
  • 00:06:33
    tadi = 1 per X maksimal dikurangi X
  • 00:06:37
    minimal sama dengan satu dikurangi 6
  • 00:06:40
    dibagi dua ini = 4 berarti peluangnya
  • 00:06:43
    nilai ini sama dengan 0,25 disini
  • 00:06:46
    bagaimana untuk yang diluar rentang ini
  • 00:06:49
    Bapak sama dengan nol Jadi kalau
  • 00:06:51
    misalnya x y = 1 atau esnya = 8 nilai
  • 00:06:55
    efeknya sama dengan nol kemudian dengan
  • 00:06:59
    menggunakan persamaan yang kayak Sudah
  • 00:07:02
    dipelajari Kita juga bisa mencari nilai
  • 00:07:04
    inginnya nilai rata-ratanya jadi nilai
  • 00:07:06
    rata-rata pada distribusi selektif
  • 00:07:08
    distribusi polos seragam ini adalah = a
  • 00:07:11
    + b dibagi dua nilai minimal Y = 2 nilai
  • 00:07:15
    maksimalnya = 6 sehingga kita dapatkan
  • 00:07:18
    bahwa nilai minimnya sa
  • 00:07:19
    en4 sementara itu untuk varietas nilai
  • 00:07:23
    varians dari kondisi kasus yang ini jadi
  • 00:07:27
    distribusi peluang seragam pada tentang
  • 00:07:29
    2-6 itu sampai dengan nilai maksimal
  • 00:07:33
    dikurangi nilai minimal dikuadratkan
  • 00:07:35
    dibagi dengan 12 kita dapatkan nilai
  • 00:07:37
    bahwa ini = 16 dibagi dengan 12 = 1,38
  • 00:07:45
    hai hai
  • 00:07:47
    Hai jenis distribusi kontinyu
  • 00:07:49
    selanjutnya yang akan kita bahas adalah
  • 00:07:51
    jenis distribusi normal distribusi ini
  • 00:07:55
    disebut juga sebagai byd distribution
  • 00:07:58
    atau belchers karena kurvanya bentuknya
  • 00:08:01
    seperti ini jadi seperti lonceng
  • 00:08:04
    Paulus pilih selanjutnya adalah karena
  • 00:08:07
    bentuknya seperti lonceng maka dia
  • 00:08:09
    simetris jadi bagian kiri dengan bagian
  • 00:08:12
    kanan itu bentuknya sama persis luasnya
  • 00:08:14
    juga sangat luas bagian kiri dengan
  • 00:08:16
    bagian karena itu sama kemudian nilai
  • 00:08:20
    mean modus dan median itu berada pada
  • 00:08:23
    titik yang sama ngilangin kita
  • 00:08:25
    ingat-ingat lagi itu adalah rata-rata
  • 00:08:27
    dirata-rata itu kalau rumus umumnya
  • 00:08:30
    rumus mudahnya adalah nilai maksimal
  • 00:08:33
    dikurangi nilai minimal dibagi dengan
  • 00:08:34
    dua kalau disini kita akan dapatkan
  • 00:08:37
    nilainya di tengah sini kemudian nilai
  • 00:08:39
    modus itu adalah nilai yang paling
  • 00:08:41
    banyak munculnya modusnya disini juga
  • 00:08:43
    disini di tengah sini karena yang paling
  • 00:08:45
    tinggi-tingginya adalah di tengah
  • 00:08:47
    kemudian nilai mediannya nilai tengahnya
  • 00:08:50
    nilai median atau nilai Tengah ini juga
  • 00:08:52
    berada pada titik yang sama juga jadi
  • 00:08:54
    baik mint modus median ada pada satu
  • 00:08:57
    titik yang namanya nilai Litlle
  • 00:09:00
    lambangkan seperti ini Miu kemudian Jadi
  • 00:09:04
    lokasi
  • 00:09:04
    dari grafik ini ditentukan oleh yang
  • 00:09:07
    lainnya Kalau minyak sama dengan nol
  • 00:09:11
    misalnya berarti dia geser ke 11 ini
  • 00:09:13
    kalau minimnya besar positif dan besar
  • 00:09:16
    mati dia geser ke sebelah kanan kemudian
  • 00:09:20
    nilai sebaran dari grafik ini ditentukan
  • 00:09:23
    oleh standar deviasi atau yang disebut
  • 00:09:27
    dengan sebaran adalah seperti ini jadi
  • 00:09:28
    kalau dia standar deviasinya kecil maka
  • 00:09:31
    kurvanya akan Lancip tinggi tapi kalau
  • 00:09:34
    misalnya saudara deviasinya besar maka
  • 00:09:37
    dia akan membentuk kurva yang lebih
  • 00:09:39
    landai kemudian kalau Secara teoritis
  • 00:09:43
    itu rentang dari
  • 00:09:46
    Hai grafik distribusi normal bertanya
  • 00:09:49
    adalah dari plus tak hingga hingga
  • 00:09:51
    negatif sehingga
  • 00:10:00
    Hai ke ini bentuk yang lebih jelasnya ya
  • 00:10:02
    jadi titik tengahnya ada pada mint
  • 00:10:05
    kemudian sebarannya ditentukan oleh
  • 00:10:08
    nilai standar deviasi
  • 00:10:12
    Hai Kemudian untuk menentukan nilai
  • 00:10:13
    peluang pada rentang tertentu itu juga
  • 00:10:17
    sama yang dihitung adalah area di bawah
  • 00:10:18
    kurvanya jadi misalnya kita ingin
  • 00:10:21
    menghitung peluang suatu kejadian
  • 00:10:24
    berbeda pada rentang ah hingga b maka
  • 00:10:27
    yang kita hitung adalah luas dibawah
  • 00:10:29
    kurva ini kalau menggunakan rumus
  • 00:10:32
    matematis maka rumus ini yang harus
  • 00:10:34
    digunakan jadi ini adalah foto
  • 00:10:37
    menghitung nilai efeknya Kemudian untuk
  • 00:10:39
    menghitung nilai peluangnya kita harus
  • 00:10:41
    mengintegralkan persamaannya ini tapi
  • 00:10:44
    persamaan ini karena relatif kompleks
  • 00:10:46
    dan sulit untuk digunakan jadi jarang
  • 00:10:48
    dipakai untuk aplikasi sebagai gantinya
  • 00:10:52
    kita menggunakan suatu tabel yang sudah
  • 00:10:54
    diformulasikan namanya adalah tabel
  • 00:10:57
    distribusi normal Jadi kalau misalnya
  • 00:11:00
    mau cari di Google keyboard nya adalah
  • 00:11:03
    tabel distribusi normal
  • 00:11:08
    Hai Oke jadi agar kita tidak usah
  • 00:11:10
    menggunakan persamaan yang kompleks tadi
  • 00:11:12
    ada standardisasi dari grafik distribusi
  • 00:11:15
    normal jadi semua distribusi normal
  • 00:11:19
    semua grafik distribusi normal dengan
  • 00:11:22
    berbagai kombinasi nilai mean dan
  • 00:11:24
    varians tadi letaknya bisa dimana saja
  • 00:11:25
    Kemudian sebarannya bisa seberapa saja
  • 00:11:28
    itu bisa diubah ke dalam distribusi
  • 00:11:31
    normal standar atau dilepas kita sebagai
  • 00:11:34
    z jadi cara mengubahnya adalah dengan
  • 00:11:39
    minimnya disandarkan ke sama dengan nol
  • 00:11:42
    artinya grafik aslinya yang mungkin
  • 00:11:45
    tadinya ada di sebelah kanan atau
  • 00:11:46
    sebelah kiri semuanya ditarik ke meer
  • 00:11:49
    sama dengan nol kemudian standar
  • 00:11:51
    deviasinya itu diubah ke =
  • 00:11:55
    Hai cara untuk mengubah dari grafik asli
  • 00:11:59
    kvikk Standar adalah seperti ini jadi
  • 00:12:01
    yang kita cari adalah suatu nilai yang
  • 00:12:03
    namanya nilai z Itu adalah = x dikurangi
  • 00:12:08
    dengan New dibagi dengan tol atau nilai
  • 00:12:12
    dari standar deviasinya kita lihat
  • 00:12:15
    contohnya.doc aplikasinya jadi misalnya
  • 00:12:19
    seperti ini kita punya sebuah grafik X
  • 00:12:23
    grafik F ini sudah diketahui merupakan
  • 00:12:25
    distribusi normal kemudian grafik ini
  • 00:12:29
    punya nilai mid = 110 Dian nilai standar
  • 00:12:33
    deviasinya = 50juta diminta untuk
  • 00:12:37
    mencari nilai z untuk nilai x y =
  • 00:12:42
    Hai jadi teksnya adalah 200 minimnya 100
  • 00:12:46
    tanda dehidrasi Y = 50° nya berapa kita
  • 00:12:50
    gunakan bersamanya tadi z = x dikurangi
  • 00:12:55
    Meme dibagi dengan kau sama dengan 200
  • 00:13:00
    nilai x nya dikurangi nilai Min ya 100
  • 00:13:03
    dibagi dengan standar deviasinya 50 maka
  • 00:13:06
    nilai headnya adalah sama dengan dua
  • 00:13:08
    kalau sudah mendapatkan nilai dua ini
  • 00:13:11
    kita bisa mengetahui peluang berapa
  • 00:13:15
    berapa peluang bahwa nilai x nya itu
  • 00:13:18
    sore dengan dua yang kita gunakan adalah
  • 00:13:21
    grafik yang seperti ini oh oke kita
  • 00:13:25
    bandingkan Brunei X dan z nya jadi kalau
  • 00:13:29
    pada grafik asli itu tadi kita ketahui
  • 00:13:31
    bahwa nilainya sama dengan 109 menilai
  • 00:13:35
    es yang ingin kita cari adalah 200
  • 00:13:37
    standar deviasinya tadi diketahui sama
  • 00:13:40
    dengan 50 Karena untuk
  • 00:13:42
    Tong ini di ini tidak standar Maka kalau
  • 00:13:46
    misalnya mau menghitung dengan data yang
  • 00:13:47
    ini kita harus menggunakan persamaan
  • 00:13:49
    yang kompleks tadi yang FX = ada
  • 00:13:52
    integralnya dan sebagai pacarnya cara
  • 00:13:56
    yang lebih mudah adalah kita
  • 00:13:57
    menstandarkan grafiknya asli ini ke
  • 00:14:00
    bentuk zat Jadi kalau bentuk Z miomnya
  • 00:14:04
    tadinya 100 diubah jadi nol terlalu
  • 00:14:07
    deviasinya tadinya 50 diubah menjadi
  • 00:14:08
    satu yang tadinya 200x Nya maka nilai z
  • 00:14:12
    y = 2 jadi pada grafik standar ini pola
  • 00:14:17
    distribusinya sama jadi Bentuknya itu
  • 00:14:19
    masih sama yang beda hanya skalanya
  • 00:14:23
    Hai dan kalau nilai peluangnya juga akan
  • 00:14:26
    sangat
  • 00:14:31
    The Key contohnya kemudian setelah
  • 00:14:33
    mendapatkan nilai zat tadi kita
  • 00:14:35
    mendapatkan nilai z y = 2 kemudian kita
  • 00:14:39
    ingin mengetahui berapa peluang kalau
  • 00:14:41
    misalnya zatnya kurang dari dua
  • 00:14:44
    Bagaimana cara mengetahui nilai peluang
  • 00:14:46
    ini kita merujuk suatu tabel standar
  • 00:14:50
    normal tabel standar normal ini bisa
  • 00:14:53
    diperoleh atau bisa dilihat di referensi
  • 00:14:55
    yang buku statistika atau kalau tidak di
  • 00:14:58
    Google saja sudah banyak gini kalau
  • 00:15:00
    misalnya kita Google dengan keyword
  • 00:15:02
    tabel distribusi normal kumulatif
  • 00:15:06
    keyboardnya itu ya jadi tabel distribusi
  • 00:15:08
    normal kumulatif kita akan mendapatkan
  • 00:15:11
    nilai kita akan mendapatkan tabel yang
  • 00:15:14
    seperti ini jadi tadi dari kita
  • 00:15:19
    mendapatkan angka dua ya chatnya ya Jadi
  • 00:15:21
    kalau untuk 2,0 itu angkanya adalah
  • 00:15:24
    angka peluangnya adalah kita lihat angka
  • 00:15:27
    2,0 Q peluangnya
  • 00:15:31
    Hai untuk net kurang dari = 2 adalah
  • 00:15:35
    0,97
  • 00:15:39
    Hai kemudian Bagaimana kalau misalnya
  • 00:15:41
    peluangnya lebih dari tadi kan kurang
  • 00:15:44
    dari ya kalau kurang dari ini misalnya
  • 00:15:46
    zat-zatnya tadi kita tentukan sebagai
  • 00:15:48
    dua kalau kurang dari maka yang diarsir
  • 00:15:51
    adalah bagian sebelah kiri Bagaimana
  • 00:15:53
    kalau yang mau pacarnya adalah untuk Z
  • 00:15:55
    lebih dari dua maka yang kita cari
  • 00:15:57
    adalah luas yang di sebelah kanan ini
  • 00:15:59
    secara otomatis hitungnya adalah kita
  • 00:16:02
    ingat lagi total dari keseluruhan area
  • 00:16:06
    dibawah kurva ini pasti sama dengan satu
  • 00:16:08
    Karena itu adalah nilai maksimal dari
  • 00:16:10
    probabilitas
  • 00:16:11
    Hai Maka kalau yang sebelah kiri
  • 00:16:14
    nilainya 0,97 72 yang sebelah kanan ini
  • 00:16:18
    nilainya pasti = 1 dikurangi 0,97 72
  • 00:16:22
    jadi kalau kita mau cari nilai peluang
  • 00:16:25
    dari Z lebih dari dua maka nilainya
  • 00:16:28
    adalah 1 dikurangi 9772
  • 00:16:34
    Hai kini sama ya jadi memang harus sama
  • 00:16:37
    nilainya ditabel manapun pasti seperti
  • 00:16:40
    ini nilainya
  • 00:16:44
    Hai ini adalah contoh yang tadi
  • 00:16:46
    Bagaimana kalau misalnya kita ingin
  • 00:16:47
    mencari ya sebelah sini yang di sebelah
  • 00:16:50
    kanan yang lebih dari dua maka nilai
  • 00:16:54
    peluangnya adalah satu dikurangi 0,97 72
  • 00:16:58
    nilai y = 0,02 28 sekarang bagaimana
  • 00:17:05
    kalau kita ingin mengetahui nilai yang
  • 00:17:07
    ini yang ini bisa dicari dari tabel bisa
  • 00:17:12
    juga dipakai dengan menggunakan data
  • 00:17:13
    yang sudah ada tadi misalnya kita sudah
  • 00:17:15
    punya data yang ini jadi 0,9 332 yang
  • 00:17:18
    ini = 0,2 28 lalu kita gunakan juga
  • 00:17:22
    sifat simetris dari kurva distribusi
  • 00:17:25
    normal ini karena kurvanya simetris maka
  • 00:17:29
    yang kiri dengan yang kanan Pasti sangat
  • 00:17:30
    Jadi kalau luas di sini = 0,2 28 untuk
  • 00:17:35
    nilai Z = 2 maka untuk nilai z = min 2
  • 00:17:39
    ini kalau dicerminkan pasti berada pada
  • 00:17:41
    titik yang sama ya Jadi buat tulis ini
  • 00:17:43
    Maka kalau disuruh mainkan
  • 00:17:44
    nilai min 2 disini maka luasnya ini akan
  • 00:17:48
    sama dengan luas yang sebelah sini jadi
  • 00:17:52
    lainnya kalau misalnya peluang untuk Z
  • 00:17:54
    kurang dari kurang dari mint dua itu
  • 00:17:59
    adalah 0,02 28 juga
  • 00:18:05
    Hai caddy ini langkah-langkahnya
  • 00:18:09
    bagaimana kita mencari mulai peluang
  • 00:18:11
    dari suatu interval yang ditentukan jadi
  • 00:18:14
    ke untuk menemukan peluang dari X yang
  • 00:18:19
    terdapat pada rentang a sampai G ketika
  • 00:18:22
    distribusinya sudah diketahui sebagai
  • 00:18:24
    jenis distribusi normal langkah pertama
  • 00:18:26
    adalah Eh ini sangat memudahkan kalau
  • 00:18:30
    bisa kita Gambarkan jadi kita
  • 00:18:31
    menggambarkan kurva normal X sesuai
  • 00:18:34
    dengan permasalahan yang ingin
  • 00:18:35
    diselesaikan jadi nilai x nya berapa
  • 00:18:37
    nilainya berapa standar deviasinya
  • 00:18:40
    berapa setelah itu ubah X ke nilai z
  • 00:18:45
    Hai dengan menggunakan persamaan yang
  • 00:18:47
    tadi ya jadi z = x dikurangi Miu dibagi
  • 00:18:50
    dengan file OS dikurangin dibagi dengan
  • 00:18:53
    secara deviasi setelah mendapatkan nilai
  • 00:18:56
    er kita menggunakan tabel kurva
  • 00:18:57
    kumulatif yang sesuai dengan perhitungan
  • 00:18:59
    kita jadi tadi kalau misalnya kurang
  • 00:19:01
    dari maka yang digunakan apa yang mana
  • 00:19:03
    dan seterusnya
  • 00:19:04
    hai hai
  • 00:19:07
    Hai Chota Sa lagi dipingit halnya Suatu
  • 00:19:11
    data x adalah cp1000 secara normal
  • 00:19:15
    dengan nilai mean = 8 dan sudah
  • 00:19:19
    deviasinya = 5 kita diminta untuk
  • 00:19:23
    menentukan peluang
  • 00:19:25
    Hai x-nya berada pada rentang 8 hingga
  • 00:19:28
    8,6 Jadi kalau digambarkan seperti ini
  • 00:19:34
    ya jadi angka 8 di tengah karena dia
  • 00:19:37
    merupakan nilai Min kemudian 8,6 kurang
  • 00:19:41
    lebih ada di sini
  • 00:19:43
    Hai maka banget digambarkan sudah
  • 00:19:46
    seperti ini langkah yang kedua kita
  • 00:19:48
    mencari nilai z nilai z untuk 8,6 bisa
  • 00:19:55
    dikurangi dengan delapan nilainnya
  • 00:19:57
    dibagi dengan standar deviasi maka nilai
  • 00:19:59
    z untuk X = 8,6 ini adalah 0,12 seperti
  • 00:20:05
    ini x86 zatnya
  • 00:20:11
    Hai kalau untuk yang satu lagi esnya
  • 00:20:15
    nada2 ya tadi Anja 8,6 hingga delapan
  • 00:20:17
    kalau 8 juga menggunakan persamaan rumus
  • 00:20:20
    yang sama hanya nanti hasilnya akan 8
  • 00:20:22
    dikurangi 8 dikurangi like dibagi lima
  • 00:20:25
    ini zatnya untuk x = 8 untuk X = marfan
  • 00:20:29
    setnya =
  • 00:20:33
    hai hai
  • 00:20:37
    e-cash selanjutnya kita lihat pada tabel
  • 00:20:39
    peluang yang tadi pada tabel distribusi
  • 00:20:42
    normal yang kumulatif tadi akan kita
  • 00:20:44
    dapatkan bahwa nilai z untuk nol koma
  • 00:20:49
    Thailand peluang untuk head kurang dari
  • 00:20:53
    0,12 adalah seperti ini 0,5
  • 00:21:01
    di kemudian
  • 00:21:04
    the lounge
  • 00:21:08
    Hai untuk Z = 0 Jadi kalau z nya kurang
  • 00:21:12
    dari nol maka nilainya = 0,5 makan nanti
  • 00:21:16
    peluang
  • 00:21:18
    hai eh berada pada 8,4 pada rentang 8
  • 00:21:22
    hingga 8,6 adalah 0,5 478 dikurangi 0,5
  • 00:21:27
    jadi hasilnya adalah 0,04
  • 00:21:36
    a sketch lanjutnya Bagaimana kalau yang
  • 00:21:39
    ditanyakan adalah peluang X lebih dari
  • 00:21:42
    8,6
  • 00:21:44
    Hai gambarnya kurang lebih seperti ini
  • 00:21:46
    ya Jadi kalau yang kita cari adalah yang
  • 00:21:47
    sebelah kiri ya sekarang ditanyakan
  • 00:21:50
    adalah sebelah kanannya maka untuknya
  • 00:21:53
    sebelah kanan ini kita gunakan
  • 00:21:55
    sifat-sifat sifat bahwa luas dibawah
  • 00:21:58
    kurva pasti =
  • 00:22:01
    Hai jadi ini untuk 0,5 478 tadi sudah
  • 00:22:06
    kita ketahui bahwa untuk Z kurang dari
  • 00:22:10
    0,12 itu 0,5 478 maka untuk yang luas
  • 00:22:14
    sebelah kanannya = 1 dikurangi 0,5 078
  • 00:22:17
    maka nilai peluangnya = 0,4
  • 00:22:26
    kwitansinya Bagaimana kalo dibalik jadi
  • 00:22:31
    peluangnya sudah diketahui tapi esnya
  • 00:22:34
    mau dicari tahu kalau tadi kan esnya
  • 00:22:36
    tahu peluangnya mau kasih tahu kemudian
  • 00:22:38
    peluangnya ingin diketahui
  • 00:22:42
    Hai kalau disini yang diketahui adalah
  • 00:22:44
    peluangnya dan yang dicari adalah x-nya
  • 00:22:47
    maka langkahnya kalau yang diketahui
  • 00:22:51
    adalah peluang pertama adalah kita
  • 00:22:53
    menentukan nilai z untuk peluang yang
  • 00:22:55
    diketahui
  • 00:22:57
    Hai setelah mendapatkan nilai zatnya
  • 00:22:59
    ubah ke Exo dengan menggunakan formula
  • 00:23:03
    yang ini di ini adalah modifikasi dari
  • 00:23:05
    persamaan yang tadi kalau tadi kan Blade
  • 00:23:08
    = X dikurangin new dibagi
  • 00:23:13
    Hai sekarang ini terjadi adalah esnya
  • 00:23:15
    Kakak persamaannya adalah X dikurang X =
  • 00:23:19
    Miu ditambah zat dikalikan dengan call
  • 00:23:24
    The Key contohnya misalnya begini
  • 00:23:28
    enggan menggunakan kondisinya Nadia
  • 00:23:30
    diasumsikan bahwa sebuah data x ini
  • 00:23:34
    lebih tubuhnya normal dengan nilai Min
  • 00:23:36
    ya dua vandance pada deviasinya adalah
  • 00:23:39
    lima kita diminta untuk menentukan nilai
  • 00:23:42
    x sehingga hanya 20% dari semua nilai
  • 00:23:46
    berada di bawah X berarti luas dibawah
  • 00:23:50
    kurva nya itu maksimal 0,2 alias 20%
  • 00:23:55
    berapa x-nya berapa zatnya Buatlah kita
  • 00:23:59
    mengacu ke tabel distribusi normal ya
  • 00:24:02
    Jadi kalau lihat pw1000 sinar mal kita
  • 00:24:05
    cari yang angkanya = 0,2 Jadi kalau tadi
  • 00:24:10
    kita menentukannya dari Z sekarang kita
  • 00:24:12
    menentukannya dari nilai P nya
  • 00:24:15
    Hai ini yang cari yang paling mendekati
  • 00:24:17
    0,2 mungkin tidak ada yang masih sama
  • 00:24:19
    0,2 tapi cari yang paling mendekati
  • 00:24:22
    disini misalnya aja mau komen 1970 2005
  • 00:24:27
    0,20 33 yang paling mendekati adalah ini
  • 00:24:30
    maka untuk P = 0,2 maka nilai headnya =
  • 00:24:36
    negatif 0,84 babi ini layaknya 0,84
  • 00:24:40
    sudah mendapatkan nilai z selanjutnya
  • 00:24:43
    kita Tentukan nilai x nya dengan
  • 00:24:45
    menggunakan formulir tadi minimnya sudah
  • 00:24:48
    tentukan sampai dengan 8 jahatnya
  • 00:24:50
    negatif 0,84 kemudian Standar deviasinya
  • 00:24:53
    adalah lima maka x-nya adalah 3,8
  • 00:24:58
    sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa
  • 00:25:02
    20% ilai distribusi dengan min 8 dan
  • 00:25:05
    Vera deviasi adalah timah itu adalah
  • 00:25:08
    untuk X kurang dari 3,8
  • 00:25:14
    e-cash selanjutnya itu cat Dua tadi
  • 00:25:18
    adalah cara yang penting ya caranya
  • 00:25:20
    penting untuk dipahami Bagaimana
  • 00:25:21
    menentukan peluang untuk X juga
  • 00:25:24
    menentukan X dari peluang yang diketahui
  • 00:25:27
    kalau misalnya ada yang tidak dipahami
  • 00:25:29
    silahkan tanyakan sampai mengerti jadi
  • 00:25:32
    Silahkan sampaikan pertanyaan Anda oke
  • 00:25:36
    kemudian selanjutnya ini tambahan saja
  • 00:25:38
    jadi bahwa distribusi normal juga bisa
  • 00:25:42
    digunakan untuk distribusi binomial yang
  • 00:25:44
    mana itu bisa bebas binomial yang pada
  • 00:25:47
    pertemuan selanjutnya sudah kita bahas
  • 00:25:48
    jadi untuk depan istri kemudian dia
  • 00:25:51
    hanya ada dua kemungkinan jawaban ia
  • 00:25:53
    tidak benar salah laki-laki perempuan ya
  • 00:25:56
    seperti itu jadi distribusi normal ini
  • 00:25:59
    bisa digunakan untuk distribusi binomial
  • 00:26:02
    dengan catatan jumlah datanya besar
  • 00:26:05
    seberapa besar beserta syaratnya adalah
  • 00:26:09
    ini jadi ketika nilai variansnya
  • 00:26:14
    Hai Lebih Dari Sembilan maka dia bisa
  • 00:26:17
    digunakan ini pengguna distribusi
  • 00:26:19
    binomial bisa menggunakan rumus-rumus
  • 00:26:21
    yang ada pada distribusi normal asalkan
  • 00:26:24
    syarat ini terpenuhi nilai variansnya
  • 00:26:26
    lebih dari sembilan Ok selanjutnya kita
  • 00:26:32
    masuk ke jenis siswi busi kontinu yang
  • 00:26:34
    ketiga yaitu distribusi eksponensial
  • 00:26:38
    e-cash emosi eksponensial ini digunakan
  • 00:26:40
    untuk memodelkan lamanya waktu antara
  • 00:26:44
    dua kejadian dari suatu peristiwa
  • 00:26:47
    contohnya Misalnya ini waktu kedatangan
  • 00:26:51
    truk antara satu dengan yang lainnya di
  • 00:26:55
    area bongkar muat atau waktu antar
  • 00:26:58
    transaksi di mesin ATM atau waktu yang
  • 00:27:01
    diperlukan untuk mengisi bensin misalnya
  • 00:27:04
    di pom bensin untuk masing-masing
  • 00:27:05
    kendaraan saya seperti itu Jadi
  • 00:27:08
    keyboard-nya untuk distribusi
  • 00:27:10
    eksponensial ini adalah ada waktunya ada
  • 00:27:13
    variabel waktu
  • 00:27:17
    Hai kemudian fungsinya seperti ini jadi
  • 00:27:22
    fungsinya adalah fungsi dari waktu
  • 00:27:30
    Hai kemudian kalau persamaannya ini
  • 00:27:33
    jarang digunakan ya Jadi untuk
  • 00:27:34
    menghitung peluang kita menggunakan
  • 00:27:37
    fungsi distribusinya ini jadi satu
  • 00:27:40
    dikurangi x pangkat min 6 deh dikalikan
  • 00:27:44
    dengan
  • 00:27:48
    Hai yang ingin menunjukkan peluangnya
  • 00:27:50
    kemudian
  • 00:27:52
    Hai ini adalah bilangan eksponensial 2,7
  • 00:27:55
    2night lamda ini adalah mint dia
  • 00:27:58
    sebetulnya sama-sama mintanya lambangnya
  • 00:28:01
    beda ya kalau pada distribusi normal dan
  • 00:28:04
    distribusi seragam tadi lambangnya sama
  • 00:28:06
    dengan Mio kalau disini sampai dengan
  • 00:28:08
    lamda tapi artinya sama-sama Amin
  • 00:28:10
    kemudian dikalikan dengan Teteh ini
  • 00:28:14
    adalah variabel kontinu gimana syaratnya
  • 00:28:17
    adalah Kayaknya lebih besar dari
  • 00:28:21
    KMI coba aplikasinya misalnya ada
  • 00:28:26
    konsumen jadi data menunjukkan bahwa
  • 00:28:29
    konsumen mendatangi sebuah counter
  • 00:28:32
    service service apa bisa service
  • 00:28:34
    handphone atau servis laptop itu ada 15
  • 00:28:37
    kali perjanjian 15 konsumen yang
  • 00:28:40
    mendatangi sebuah router service
  • 00:28:41
    perjamnya Kemudian dari data yang sudah
  • 00:28:45
    diketahui ini kita ingin mengetahui
  • 00:28:47
    berapa peluang waktu kedatangan antara
  • 00:28:50
    konsumen berturut-turut itu kurang dari
  • 00:28:52
    tiga menit
  • 00:28:54
    quiet beberapa kemungkinannya bahwa
  • 00:28:57
    jarak antara konsumen ini kurang lebih
  • 00:29:00
    tiga menit kita gunakan angka yang tadi
  • 00:29:04
    jadi minnya adalah 15 ini adalah angka
  • 00:29:09
    rata-ratanya kemudian nilai ph-nya = 3
  • 00:29:16
    menit tiga menit itu kita ubah ke jam
  • 00:29:19
    Kenapa karena yang 15 kali itu adalah
  • 00:29:22
    perjan jadi kalau kalau mengerjakan soal
  • 00:29:25
    diperhatikan unik waktunya diseragamkan
  • 00:29:28
    kita konversi dari menit ke jam ini sama
  • 00:29:31
    dengan 0,05 kemudian dengan menggunakan
  • 00:29:35
    persamaan yang tadi kita bisa menghitung
  • 00:29:36
    peluangnya peluang waktu kedatangan
  • 00:29:39
    kurang dari 0,05 itu sampai dengan satu
  • 00:29:43
    dikurangi ep angkat helm dak aliex kita
  • 00:29:47
    masukkan angkanya lam dan Y = 15 x y =
  • 00:29:51
    0,05 yang sudah dikonversi ke
  • 00:29:54
    maka kemungkinannya peluangnya adalah
  • 00:29:57
    0,5 276 Kesimpulannya adalah ada 50276
  • 00:30:04
    persen kemungkinan bahwa waktu
  • 00:30:07
    kedatangan antara dua konsumen adalah
  • 00:30:08
    kurang dari tiga menit
  • 00:30:13
    Hi Ho
Tags
  • Continuous probability
  • Uniform distribution
  • Normal distribution
  • Exponential distribution
  • Z-score
  • Probability calculation
  • Statistical analysis
  • Data measurement
  • Probability tables
  • Statistical modeling